SEMINAR - Marriage and Family - Tips Rumah Tangga Bahagia
KRISTOLOGI PRA-INKARNASI
1. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
BAB I
PERDEBATAN-PERDEBATAN TENTANG PRIBADI KRISTUS
Teori-teori Kristologi
Ebionites
Yaitu kelompok orang yang percaya bahwa sifat ilahi Kristus tidak asli atau Kristus tidak
memiliki sifat ke-Tuhanan yang sejati. Hanya dianggap riil tapi kurang sejati. Hal ini dapat
dilukiskan seperti suatu benda yang dilihat dikejauhan seperti bukit, namun ketika didekati
sebenarnya rumah. Golongan ini menolak realitas sifat ilahi. Istilah Ebion = dilihat hanya
seakan-akan ada.
Docetics
Yaitu golongan yang berpendapat bahwa tubuh jasmani Yesus tidak riil. Tubuh Yesus
hanya suatu anggapan saja. Mungkin sebagai suatu hantu atau serupa saja dengan riil,
dianggap daging, tulang dan darah-Nya tak sama dalam kwalitas dan unsure-unsurnya
dengan manusia.
Arians
Yaitu golongan yang berpendapat bahwa sifat ilahi Yesus Kristus tidak sempurna atau
komplit (utuh). Mereka berpendapat bahwa Kristus merupakan manusia biasa sampai saat
pembaptisan-Nya. Sesudah itu baru ada pada-Nya sifat ilahi sampai Ia disalibkan.
Pembaptisan – Golgota. Yang lahir di Betlehem seorang manusia biasa yang terpilih.
Disaat itu jiwa logos dating keatas-Nya, tapi sebelumnya sifat itu tidak ada. Menjelang
penyaliban-Nya, jiwa ilahi meninggalkan Dia. Yang terpaku hanya manusia biasa. Jadi
sifat ilahi hanya antara jangka waktu pembaptisan dan penyaliban.
Applinarians
Sifat manusia yang ada pada Yesus itu kurang sempurna. Hal ini cenderung pada penjelasan
bahwa sifat manusia merupakan pengaruh manusia saja. Misalnya unsure ingatan dan cara
berpikir hamper sama dengan manusia, tetapi tdak komplit karena yang ada hanyalah
unsure-unsur atau pengaruh-pengaruh manusia saja.
Sibolangit – Sumatera Utara
1
2. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Nestorians
Teori yang berpendapat bahwa kedua sifat itu (Allah – Manusia) tidak disatukan. Seolah-
olah dua orang dalam satu orang. Dalam Yesus Kristus menurut Nestorius, jiwa Yesus =
jiwa manusia dan Kristus = jiwa Allah, jadi dua jiwa komplit tapi tidak disatukan.
Eutichiaus
Golongan yang berpendapat bahwa ada padanya dua sifat yang sejati dan komplit tapi sudah
dicampurkan sampai sudah mengurangi tiap-tiap sifat yang asli, yaitu bahwa mutunya hilang
dari keduanya atau salah satu.
Orthodox
Teori yang dianggap benar satu oknum dua sifat. Arti kata bahasa Yunani : Arthos =
straight dan Desis = ajaran. Berarti : jalan yang benar dan lurus. Satu oknum dua sifat.
Paham Christologia Orthodox
Kristus adalah satu oknum dengan dua sifat
keduanya riel (sejati)
keduanya sempurna
disatukan (ini diputuskan dalam 325 Konsili Nicea)
Latar Belakang teori (5) dan (6)
lebih dari 2000 tahun sebelum Yesus ada faham bahwa dapatlah dalam seorang manusia
lebih dari satu jiwa. Kini menjadi paham Hinduisme. (Keistimewaan lain : jiwa bias benar
dan main-main, lalu kembali lagi). Dengan demikian keduanya dapat dipengaruhi dan
terciptalah teori itu. Dua sifat pada teori Orthodox bukan dua jiwa, tapi satu jiwa itu bersifat
dua. Satu oknum – satu jiwa – dua sifat. Dalam paham hinduisme, jiwa dan tubuh tak
terikat erat. Tubuh hanya satu pinjaman dalam proses inkarnasi. Dalam konsili 325 teori 3
dan 4 ditolak, dalam konsili 451 teori 5 dan 6 ditolak. Muncullah pengutamaan doktrin
Tritunggal dan diterima + 99%. Teori Orthodox diakui, Yesus bersifat ilahi sempurna,
manusia sempurna dan kesatuannya dengan Allah dan Roh.
Dua Konsili penting
Nicea 325 AD
Dalam konsili Nicea, Kaisar Constantine hadir dan berceramah berlangsung dua jam.
Lebih dari dua ribu orang Kristen ikut didalamnya. Lebih dari tiga ratus uskup.
Arianisme ditolaknya dan diputuskan teori Orthodox
Sibolangit – Sumatera Utara
2
3. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Chalcedon 451 AD
Konsili Chalcedonia, diadakan 126 tahun kemudian dari Nicea 451 AD. Dalam
konsili ini, Tritunggal yaitu Tuhan Allah Bapa bersifat tiga oknum. Hanya rumus-
rumus terdapat dalam sejarah, tapi pimpinan dari Tuhan Allah atau wahyu Allah.
Jadi ada macam teori yang ditolak, tapi masih ada bidat-bidat yang menyeleweng,
misalnya Unitarianisme yang menolak sifat Trinity, dan diluar Kristen adanya juga
Unitarian Church juga menganggap Alkitab buku biasa saja. Kalau menolak
Tritunggal, berarti bersalah dalam segala sesuatu dalam Theologia.
Sibolangit – Sumatera Utara
3
4. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
BAB II
KRISTUS DIKEKEKALAN MASA LAMPAU
Kekekalan-Nya
Pernyataan Alkitab
Perjanjian Lama :
Mikha 5 : 1 – ayat ini merupakan nubuatan kelahiran Mesias di Betlehem, namun
ditekankan bahwa bayi itu permulaannya sudah ada sejak purbakala (whose going
forth have been from of old), sejak dahulu kala (from everlasting). Ungkapan itu
mangandung pengertian waktu yang tak terbatas dan bahasa Ibrani tak mampu
menyatakan secara lengkap. Perulangan menekankan kebenaran waktu tak terbatas
(from everlasting).
Yesaya 9 : 5 – Nats yang merupakan suatu nubuatan yang luar biasa tentang
inkarnasi Allah.
o “Ajaib” (wonder) berasal dari istilah “peleh” yang berarti rahasia besar.
“Penasehat” (Counselor), dari kata “Yoetz” yang berarti seseorang yang
memiliki hikmat dan kemampuan ilahi untuk menilai dan meneropong,
menembusi peristiwa-peristiwa yang ada sehingga melihat kehendak Allah
dan penerapannya.
o “Allah yang perkasa” (Nighty God) berasal dari kata “El Gibbor” El= dari
kata elohim dan menunjukkan hakekat pribadi-Nya (sifat-sifat ilahi-Nya) dan
selalu dipakai sebagai nama Allah. Jadi Mesias yang akan datang dianggap
sebagai Allah manusia yang perkasa.
o “Bapa yang kekal” (Everlasting Father). Istilah ibraninya ABI-AD.
Seharusnya lebih tepat dikatakan Bapa, memiliki kekekalan. Namun yang
dibicarakan disini adalah Mesias yang akan datang, yaitu pribadi kedua
Tritunggal. Ia menguasai zaman. Dari pada-Nya waktu menjadi kenyataan.
o “Raja Damai” (Prince of Peace), bahasa ibraninya Sarshalom. Istilah ini
dipakai juga dalam Zak 9:10; Kol 1:20; Ef 2:14. hal ini menyatakan bahwa
Mesias yang akan datang itu ialah Raja Damai.
Sibolangit – Sumatera Utara
4
5. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Perjanjian Baru
Yohanes 1 : 1
Kata-kata kunci disini ialah “pada mulanya” (enarche) yang tanpa artikel. Jadi tidak
ada sesuatu titik tertentu sebagai permulaan logos. Akal manusia tak mungkin
meraih alam itu di kekekalan masa lampau. Logos ini ternyata lebih tua dari dunia,
tetapi juga tidak berpangkal.
Kata kerja “adalah” berasal dari kata “en” dalam bentuk perfec dari kata kerja to be.
Ini menunjukkan keberadaan dimasa lampau tetapi tak terhenti pada suatu titik. Ini
merupakan eksistensi yang kontinyu (continued excistense) jadi eksistensi logos itu
bukan saja tak ada titik mulanya tetapi juga tak da titik akhirnya.
Kata “bersama” (dengan Allah) terjemahan dari kata “pros” yang arti harafiahnya
ialah berhadap-hadapan (face to face) atau muka bertatap muka. Hal ini
menunjukkan adanya persatuan antara kedua pribadi itu dan bukannya sekedar
persahabatan (Communion bukannya Companionship). Tetapi Theos dan logos
disini memakai artikel. Jadi kebersatuan itu juga memiliki kepribadian yang difinitif.
Kata theos dalam ayat pertama bagian kedua tak memiliki artikel, yang artinya
bahwa Firmandan Allah itu adalah satu zat keilahian-Nya satu dan sama. Firman itu
Allah adanya.
Yohanes 8 :58
Ayat ini merupakan puncak dari suatu seri pernyataan Yesus perihal diri-Nya dimulai dari
Yohanes 8:12. ada perulangan “I am” atau Akulah – Aku ada. Bahasa Yunani ialah “eimi”.
Pemakaian ini selain menyatakan bahwa Yesus selalu ada dan tidak pernah tidak ada
(kekal), ia juga menunjukkan hubungan Yesus Kristus dengan Allah Perjanjian Lama atau
Yahweh (YWH). Lihat Kel. 3:14, ada perbedaan dengan Jeves dan lain-lain.
Kolose 1 : 15-17
Istilah “buah sulung” (prototokos) berarti yang utama dalam kedudukannya, dibandingkan
dengan segala yang lain yang diciptakan-Nya. Jadi hal itu tidak berhubungan dengan
kelahiran-Nya. Pemakaian istilah ini dalam Perjanjian Baru menunjukkan suatu pola yang
berkembang (progreasion).
Kol 1:15 – menyatakan adanya hubungan kekal (eternal relationship).
Kol 1:18 – Wahyu 1:5 – menunjukkan keutamaan-Nya.
Roma 8:29 – menunjukkan hubungan dengan gereja.
Ibrani 1:6 – menunjukkan hubungan dengan wahyu 1 : 8.
Sibolangit – Sumatera Utara
5
6. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Keberadaan-Nya sebelum Penjelmaan/Pra Inkarnasi
Terlebih dahulu dibuktikan tentang kekekalan Yesus Kristus, karena pernyataan kekekalan
melebihi pengertian bahwa dia mungkin diciptakan dimasa lampau sebelum penciptaan
dunia. Doktrin ini sudah diterima sejak konsili Nicea. Pentingnya berhubungan dengan ke-
Tuhanan Yesus dan konsep Tritunggal.
Pernyataan Alkitab
Yohanes 1:15, 18, 30
• ayat 15 – Supremasi dan excellence Kristus, dilahirkan dan berada. “Dia telah ada
sebelum aku”. Yohanes dilahirkan sebelum Yesus, tetapi ia mengaku bahwa sudah
ada sebelum dia. Supremasi dan keberadaan-Nya.
• Ayat 18 – “diatas pangkuan Bapa”, intimasi dan kenikmatan kasih. Ada “verb to be”
dalam bentuk present artinya inkarnasi tidak mengurangi kesatuannya yang intim
dengan Bapa. Dialah satu-satunya yang memanifestasikan itu. Ini masa anugerah,
karena kita melihat wajah Allah/karakter-Nya (band. Kel 33:18).
• Ayat 30 – penjelasan tentang ayat 15.
Yohanes 3 :13, 16, 17
Ayat 13 – Penetrasi kehadirat itu mustahil dan tak seorangpun yang dapat kesana dan
mengungkapkan keadaan Allah. Hanya Anak yang asal-usulnya dari sana, karena hanya Dia
saja yang naik ke surga. Yang hilang dari ayat 13 ialah saya atau yang ada didalam surga.
Dari “telah turun” beralih ke “yang ada” didalam surga dikala berbicara kepada Nikodemus.
Suatu bukti kemaha hadiran-Nya, yang tak terbatas. Dan hampir diseluruh buku yohanes ini
semua sifat ilahi Yesus bisa dilihat. Yoh 1:1 – kekekalan-Nya; Yoh 1:14- kemuliaan ilahi;
Yoh 1:48 – kemahatahuan-Nya; Yoh 2:24,25 – kemahahikmatan-Nya; Yoh 13:1 –
kemahakasihan-Nya, keilahian-Nya; Ibr 11:5; KPR 2:11; I Tes 4:7 – Kristus Yesus qualifed.
Yohanes 6 :33, 58, 60
Ayat 33 – memberikan kehidupan bagi orang percaya. “Aku turun dari surga” (ay. 42). Hal
ini menunjukkan bahwa Ia berasal dari Allah. Yesus satu-satunya yang menuntut hal itu.
Pernyataan ini menunjukkan bahwa Ia bersifat kekal, sehingga sudah ada sebelum manusia
dan dunia diciptakan (Band. I Kor 15:47).
Ayat 58 – Dua istilah bahasa Yunani dipakai untuk menyatakan makan yaitu “ephazon” = to
eat, eat up, consume dan “trogo” artinya “to feed wather than more acting of eating.
Ayat 60 – menimbulkan ketegangan, karena sungguh pernyataan Yesus yang sulit dikunyah
(Band. Yohanes 12:34).
Sibolangit – Sumatera Utara
6
7. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Lihat juga Yohanes 7: 5; 8: 23, 42; 9:38; 17: 5.
Kemuliaan yang kumiliki dihadiratMu sebelum dunia ada. Ungkapan ini diawali oleh
permintaan yang sama dengan permintaan-Nya di ayat 3. tiga alas an doa seperti ini :
- Penghiburan bagi muri-murid-Nya yang kecewa karena Ia direndahkan
- Pengajaran bagi kita bahwa penderitaan bagi Allah adalah jalan kepada kemuliaan.
- Perkembangan gereja tergantung kepada kemuliaan Kristus (penetapan bagi gereja).
Sebagai “Mediator” Ia memohon pengembalian kepada kemuliaan-Nya yang semula.
Pembatasan diri secara sukarela dari unsure-unsur keilahian-Nya (Fil 2:5-8) hendak
dikembalikan kepada pemakaian itu kembali dihinakan karena kepentingan manusia, Ia
memohon kepada Bapa untuk dikembalikan kembali. Jawaban doa-Nya terlihat dakal Kis 2:
32; Fil 2: 9 -11; Ef 1:17 – 23; Why 22:1.
Efesus 1 : 3 – 5; 7 – 10
Sasaran pujian dalam Efesus 1: 2- 11 ialah perbuatan Allah didalam Kristus yang
perencanaan-Nya sebelum penciptaan dunia (ayat 3 – 5) dan selanjutnya ayat 7 – 10
menunjukkan bagaimana anak itu terlihat dalam rencana Allah di kekekalan masa lampau
itu. Ayat 11 – 14 menutupnya dengan peranan Roh Kudus. Ketiganya adalah Allah yang
keberadaan-Nya kekal dan nyata di kekekalan masa lampau (eternity past).
I Petrus 1: 17- 19
Di sini asal-usul surgawi dinyatakan bahwa ialah anak yang dikasihi dan patut ditaati. Suatu
konfirmasi dari Petrus sesudah pengalaman di bukit waktu Yesus masih di bumi ini.
Ibrani 1: 5-14
Ayat 8 – menyatakan keilahian-Nya yang sejati. Malaikatpun menyembah Dia (5 – 7).
Ayat 10 – 11 – menunjukkan kekekalan-Nya.
Ayat 13a – kedudukan-Nya kini.
Ayat 13b – 14 – pemerintahan-Nya yang akan datang (Eksposisi Ibrani 1:1-14 membuat kita
tunduk dengan hati pasrah penuh pujian kepada Tuhan Yesus yang mulia. Tak ada yang
lebih agung dari Dia).
Keilahian-Nya yang dinyatakan oleh sifat-sifat-Nya
A.1. Kekekalan
Sifat ini dibuktikan dengan memperhatikan ayat-ayat kitab suci yang penting seperti : Mikha
5 : 1; Yohanes 8 : 58 dll
A.2. Kemahakuasa
Sibolangit – Sumatera Utara
7
8. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Matius 9 : 6 – “berkuasa mengampuni dosa”. Suatu demonstrasi kuasa Tuhan
meliputi sekaligus penyembuhan dari kelumpuhan rohani (dosa) disamping
kesembuhan dari jasmani (ay. 7-8). Kedua perkara ini yang dilakukan dengan
sepatah kata saja merupakan demonstrasi kuasa-Nya. Ia memang melakukan
perbuatan yang hanya Allah bisa melakukan-Nya. Ia berkuasa atas dosa dan
penyakit. Ia bahkan berkuasa atas maut. Maut tunduk kepada perintah-Nya, Luk 7:
14, 15; 8: 54-55; Yoh 5: 25. Ia juga berkuasa atas iblis-iblis, mereka tunduk kepada
perintah-Nya, Mat 8: 16, Luk 4 : 35,36,41. Ia berkuasa atas alam semesta (Mat 8:
26,27) bahkan Dia lebih berkuasa dari segala penguasa yang manapun (Ef 1 :20-23).
Matius 28: 18-20 – Kuasa itu jaminan bagi pelayanan kita hamba-hamba-Nya.
“segala kuasa” dijelaskan lagi dengan kata-kata yang memiliki arti paradoks. Suatu
kenyataan yang pasti dan tk terbantahkan lagi.
Markus 1 :29-34
Lukas 8:25
Yohanes 10:18; 17:2
Efesus 5: 27
Filipi 3:21
II Timotius 1:2
Ibrani 7:25
Yudas 1 :25
A.3. Kemahatahuan
Yohanes 2: 24,25 – sebagai anak di Bait Allah, Ia telah mengetahui. Bukan saja
Kristus mengetahui segala manusia, tetapi juga apa yang ada didalam manusia itu
sendiri.
Yohanes 6:64 – Ia mengatakan lebih dahulu siapa-siapa yang akan mengkhianati-
Nya.
Yohanes 16: 30; 21 : 17 – Kenyataan “fore knowledge”
Yohanes 18: 4; 19 : 28
Kisah Para Rasul 1 :24
I Korintus 1 : 30 – Dinyatakan dengan hikmat Allah yang berada pada-Nya (band.
Maz 139 :1-6)
A.4. Kemahahadiran
Maitus 28:20 – Janji penyertaan-Nya. Tidak mungkin dilaksanakan tanpa
kemahahadiran-Nya.
Yohanes 1 :48 – Pengalaman dengan Nathanael menguatkan kenyataan ini
Sibolangit – Sumatera Utara
8
9. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Yohanes 3:13 – Pernyataan yang dihilangkan oleh terjemahan kita menguatkan
(band. Maz 139 :7-10)
Yohanes 14:18,20, 23 – Janji-Nya untuk memenuhi orang-orang yang percaya
kepada-Nya membuktikan hal ini.
Band. Dengan Maz 139 : 7-10, Amsal 15: 3; Yes 66: 1; Yer 23: 24; KPR 17: 27.
A.5. Ketidakberubahan
Ibrani 1 : 10, 12
Ibrani 13: 8
A.6. Kenyataan lainnya
Secara konstan Alkitab menyatakan bahwa Kristus memiliki kwalitas hidup yang hanyalah
Allah memilikinya.
Lukas 1 : 35 – Kesucian-Nya
Yohanes 14: 6 – kenyataan yang hanya ada pada Allah (band. 23: 5-6).
Yohanes 17: 5 – kemuliaan ilahi-Nya dinyatakan disini
Kolose 2 :9 –wujud Allah berlembaga
Wahyu 1 : 12- 18 – Kemuliaan ilahi-Nya itu terlihat disini.
Wahyu 19: 16 – baca Charles Hodge, systematic Theology II, hal 382 New York:
Scribner, 1877.
Kegiatan-Nya di kekekalan masa lampau
Yohanes 1: 2, 3 – Menciptakan dunia (band. Kej 1: 2), Roh Kudus juga disebut
sebagai pencipta, Yes 40: 12, 13; I Kor 8: 6 (perulangan)
Kolose 1 : 15, 17 – Menciptakan dunia. Golongan Unitarian menyatakan bahwa
Kristus adalah hanya manifestasi Allah, jadi tidak tepat kalau nats ini menyatakan
bahwa Ia menciptakan dunia. Ayat 17 segala sesuatu ada didalam Kristus. Ayat 17
segala sesuatu ditunjang oleh Dia. Jadi keterlibatan Roh Kudus, Yesus Kristus,
Allah Bapa dalam penciptaan dunia adalah Alkitab yang jelas
Louis Berkhof : “All things are at out of the Father through the Son, and the Holy
Spirit. In general it maybe said that beings is out of the Father through or idea out
of the Son, and life our of the Holy Spirit.” (Sys. The, p.129).
Kenyataan yang tersiratdalam nama-Nya
• Anak Allah – Pertemuan DGS di New Delhi. Mempersoalkan isyu ini dan
diusulkan bahwa konsep ini tak perlu disebut-sebut.
• Firman
• Tuhan
Sibolangit – Sumatera Utara
9
10. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
• Anak Manusia
Keberadaan-Nya didalam Tritunggal
• Elohim (Kej 1: 1; Yes 6: 8)
• Melekh (Kej 22: 11; 15-16)
• Bapa, Anak, Roh Kudus adalah Allah (Yoh 6: 26; Ibr 1: 8; KPR 5).
• Ketika pribadi dihubungkan secara sama dan sederajat (Mat 28: 19; II Kor
13: 13).
Sibolangit – Sumatera Utara
10
11. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
BAB III
TITEL TUHAN
Dari semua title Yesus, sebutan Tuhan adalah yang paling sering dan secara luas digunakan,
dengan pengertian theologies yang penting. Pemakaian istilah ini berkembang secara
berangsur-angsur. Dalam buku Markus hanya digunakan dua kali dengan pengertian
theologies penuh. Dalam Matiuspun, sama dengan Markus hanya satu dua kali saja. Dalam
Lukas terdapat kuranglebih tujuhbelas (17) kali istilah Tuhan digunakan bagi Yesus dengan
pengertian theologies. Tidak kurang dari 200 kali istilah ini digunakan bagi Yesus dalam
surat-surat Rasul Paulus dan diantaranya kira-kira 70 kali diungkapkan dengan istilah-istilah
lain misalnya, Tuhan kita Yesus, dll.
A.1. Istilah Yunani Kyrios (Kurios)
Menurut pengertian Yunani. Gereja menemukan istilah itu dengan pengertian yang agung
dalam dunia Gerika. Langkah pertama ialah kita mempelajari penggunaan istilah dalam
paham sekularis (duniawi) diluar Alkitab.
• Pengertian kekuasaan (penguasa dalam segala aspek kehidupan). Kurios adalah
bahasa yunani yang paling banyak mengandung pengertian kekuasaan.
1. Penguasa dalam keluarga, yaitu kuasa bapa keluarga
2. Tuan sebagai lawan kata bagi budak. Bagi budak-budak Kurios adalah kuasa
tertinggi dari segala, bahkan lebih tinggi dari raja atau dewa sekalipun.
3. Biasa digunakan bagi pemilik sejumlah harta kekayaan yang tak dapat diganggu
gugat.
4. Orang yang memiliki kuasa untuk membuat keputusan, misalnya komandan atau
panglima perang, hakim yang berhak menjatuhkan keputusan hukuman mati atau
keputusan apa saja apabila hukum yang ada tidak jelas atau tiada hukum untuk
memutuskan sesuatu perkara.
5. Digunakan bagi yang tak dapat dirubah atau dirombak/ditiadakan, suatu
keputusan resmi yang dapat diganggu gugat, suatu perjanjian yang harus
dipenuhi, suatu peraturan yang tak dapat dipersalahakan.
Sibolangit – Sumatera Utara
11
12. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
6. Menyatakan penguasa atas nila-nilai moral yang luhur. Istilah ini digunakan
untuk melukiskan orang-orang yang kehidupan moral yang luhur dan tidak
membolehkan nilai-nilai moral yang rendah memasuki kehidupannya. Orang
yang menjauhkan diridari minuman keras.
7. Penguasa tertinggi dalam pemerintahan, misalnya ketua dewan eklessia di
Athena.
Sebutan yang mengandung pengertian penghormatan dan kasih.
1. sama dengan “Sir”, “Misiour” atau “Hert” istilah sehari-hari untuk menyambut
orang yang kita hormati atau kasihi. Matius 21: 29,”Cahaya tuan (Kurios)”
2. Dipakai pada surat seperti “Ibu (Kurios) tercinta” atau “Ayahku dan Kuriosku”
(My dear Father atau My dear Mother”).
Melukiskan penguasa resmi atau pelindung
Ini terutama bagi wanita kalau akan membuat suatu kontrak/perjanjian, atau harus
berhubungan dengan peraturan-peraturan Negara ia harus didampingi atau diwakili
oleh seorang laki-laki yang dalam perkawinan misalnya, seorang Appolonia harus
didampingi oleh saudara laki-laki Appolonius.
Istilah bagi Kaisar Romawi Kurios kai theos atau dominus ac dues (Kaisar Romawi
dipanggil Tuhan/Kurios)
Secara teoris ini tidak mungkin, karena pemerintahan Romawi bersifat demokratis
namun perkembangan pemakaian tersebut dimulai dari bagian timur yang biasanya
mengagungkan penguasa diatasnya dan berangsur-angsur meresap dalam seluruh
kekaisaran Romawi.
Dewa/dewi dipanggil dengan istilah Kurios
Terutama dalam kepercayaan-kepercayaan timur, Zeus, misalnya dipanggil sesuatu
termasuk menyelamatkan dari berbagai-bagai bahaya. Jadi Kurios mengandung juga
pengertian Penguasa Ilahi.
Kurios dalam Septuaginta adalah terjemahan dari istilah Yehovah atau Yahweh,
namun yang suci. Bagi tiap orang Yahudi yangberbahasa Yunani, istilah Kurios
selalu dipakai bagi nama Allah.
A.2. Kurios dalam Perjanjian Baru
Pemakaian yang sungguh berarti manusia biasa
1. Pemilik anggur disebut Kurios
2. Majikan/tuan dipakai Kurios (Mat 6: 24; 16: 13)
3. Hamba tidak melebihi tuannya (Yoh 13: 16; 15: 20). Hamba dalam Yoh 15: 15.
4. Pemilik harta benda (Gal 4: 1)
Sibolangit – Sumatera Utara
12
13. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
5. Suami dalam hubungandengan istrinya. Ibrahim adalah Kurios bagi Sarah
(I Pet 3: 6).
A.3. Pemakaian Kurios bagi Yesus sesudah kebangkitan-Nya.
Kebesaran kuasa dan keajaiban Yesus Kristus benar-benar tak dapat diragukan oleh orang-
orang Kristen yang mula-mula sebagai bukti Ia Tunggal sebenar-benarnya. Nama yang
patut bagi mereka untuk memanggil Yesus sebagai Tuhan.. segala kontradiksi dalam
pikiran mereka jadi pasti. Lebih sering mereka menggunakan istilah itu dengan pengertian
buat ekspresi rangsangan belaka, tapi sebagai Tuhan dalam pengertian Septuaginta bagi
Yehovah.
Pengertian Tuhan bagi Kristus sebenarnya menunjukkan kepada Ia yang bangkit dan
hidup selama-lamanya.
Yesus Tuhan bagi gereja yang mula-mula, berarti Ia yang hidup, mati dan bangkit
(menang atas kematian) dan hidup selamanya. Jika tidak ada ada kebangkitan,
pemakaian Tuhan bagi Yesus adalah ditolak.
Menunjukkan jabatan Yesus sebagai Mesias Allah
Kristus mengandung pengertian raja/kebenaran dia yang diurapi.
1. Lukas 2: 11 – RSV – “To you is born this day in the city of David a Savior who
is Christ the Lord” (Luk 2: 14). Heb – “A Savior who is the Messiah the Lord”.
Moffatt – “A Savior who is the Lord Messiah”.
2. Kisah Para Rasul 2 : 36 – “Tuhan dan Mesias”.
3. Pemakaian sehari-hari bagi raja-raja Romawi. Mereka dianggap uhan. Yesus
yang diurapi adalah Tuhan sesuai dengan pengertian dewasa itu.
Istilah Tuhan berhubungan dengan jabatan Yesus sebagai Juruselamat.
II Pet 1 : 11; 3: 2, 18. Tuhan itu adalah Juruselamat Kerajaan-Nya, kemuliaan-Nya,
kebesaran-Nya adalah untuk menebus dan menyelamatkan manusia.
Sebutan Tuhan berhubungan kedatangan kedua kali Yesus.
1. Akhir sejarah manusia, Tuhan Yesus Kristus dari surga akan kembali. I Kor 1: 7;
II Tes 1: 7.
2. Hari itulah yang dinantikan umat Kristen. I Kor 1: 18; II Kor 1: 14; Fil 3:3.
3. Kedatangan Tuhan itulah pengharapan orang Kristen. I Tes 2: 19; 3: 13; 5: 23
4. Hari Tuhan akan dilihat. I Tim 6: 4
5. Itulah masanya Tuhan memberikan bahagia hidup kekal bagi umat beriman. II
Tim 4 :8, 18.
6. II Tim 1: 18; Fil 4: 5; Yak 5: 8. selalu istilah Tuhan digunakan berhubungan
dengan kedatangan Yesus yang kedua kali. Ini suatu title yang bersifat
Sibolangit – Sumatera Utara
13
14. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
eschatology. Bila orang-orang Kristen dengan kemuliaan dan bersama malaikat
selalu menggunakan istilah Tuhan bagi-Nya.
Title Tuhan digunakan bagi Yesus berhubungan dengan kuasa-Nya.
1. Markus 2: 28 – Tuhan bahkan atas hari Sabat.
2. I Kor 7: 10 – Paulus dalam mengetengahkan persoalan etika ia selalu berusaha
menyatakan bahwa itu dari Tuhan. Kurios dipakai pada Yesus kalau memikirkan
diri-Nya sebagai penguasa terakhir/tertinggi. Dialah yang memberi keputusan
terakhir.
3. I Kor 9: 14; 14: 37 – Hukum kuat ialah yang ditetapkan oleh Tuhan. Kurios
dipakai pada Yesus kalau memikirkan diri-Nya sebagai penguasa tertinggi.
Dialah yang memberi keputusan terakhir.
Kurios adalah istilah yang dipakai dalam suasana kebaktian dan doa. Orang
menyambut Yesus Tuhan waktu berdoa atau berbakti pada-Nya.
1. I Kor 8: 5, 6 – Konteksnya berhubungan dengan masalah berbakti.
2. I kor 10 :21 – Meja Tuhan merupakan pusat kebaktian Kristen. 11: 26, 27.
3. II Kor 12: 7, 8 – Paulus bersujud kohon pada Tuhan agar duri yang menikam
pada dagingnya terlepas.
4. Ef 5 : 119 – Sidang berkumpul memuji, doa dan kebaktian. Orang katolik
menggunakan Kurios dalam liturginya untuk menyatakan saat dan pujian pada
Tuhan.
Dogma gereja-gereja yang mulia. Ini terpenting sekali
Dogma gereja yang mula-mula :
1. Roma 10 :9 – Tanda keselamatan ialah pengakuan bahwa Yesus itu Tuhan
2. I Kor 12 L3 – Roh Kudus menyatakan dihati orang bahwa Yesus itu Tuhan.
3. II Kor 8: 6 – Tekanan khotbah-khotbah Paulus – Fil 2: 1; I Kor 8: 6; Ef 4: 5.
4. Sejarah membuktikan bahwa mati syahidnya orang-orangkristen mula-mula
adalah terutama masalah dogma ini yaitu “Yesus itu Tuhan”. Kalau menyangkal
terbebaslah datri api, singa dan salib serta aniaya-aniaya.
Anak Allah
Boleh dikatakan bahwa diantara semua istilah tentang Yesus istilah Anak Allah yang sering
secara otomatis diucapkan oleh orang-orang Kristen, namun yang paling kabur artinya.
Bagi orang-orang Kristen yang mula-mula istilah Anak Allah digunakan tanpa ragu-
ragu.
Sibolangit – Sumatera Utara
14
15. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Mark 1: 1; KPR 8 : 37 dianggap merupakan fragmen pengakuan iman. Filipus
menuntut kepada sida-sida Etiopia atas pengakuan bahwa Yesus adalah Anak Allah
sebelum ia dibaptiskan.
I Yoh 4 : 15 – Mengaku Yesus sebagai Anak Allah berarti Allah tinggal didalam
orang itu. I Yoh 5 : 5 – orang yang menang ialah yang mengaku bahwa Yesus Anak
Allah. I Yoh 5 : 13 – tujuan surat itu.
Istilah inilah yang menyebabkan Yesus ditentang dan hendak dibunuh. Bagi orang
yahudi Anak Allah sederajat dengan Allah.
Yoh 5: 17, 18 – Ia hendak dibunuh karena mengatakan Allah, Bapa-Nya. Mat 26:
63,64. Mark 14: 61, 62 – Mesias adalah Anak Allah itu.
Luk 22: 69, 70
Yoh 19L 7 – Menghujat Allah bagi siapa yang menamakan dirinya Anak Allah
karena; Mat 27: 42, 43 – anak Allah Mahakuasa. Satu dengan Bapa-Nya.
Surat-surat dalam Perjanjian Baru membuktikan bahwa sebutan Yesus Anak Allah
penting dan fundamental.
1. Roma 1: 3,4 – Yesus ditetapkan sebagai Anak Allah didalam kuasa-Nya.
2. II Kor 1 : 19 – Bagi Anak Allah itulah Timotius, Paulus dan Silvanus hidup
3. Ef 4 : 13 – Iman Kristen yang dewasa Yesus anak Allah.
4. Ibrani 4 : 14 –Inti perbedaan Yesus dan para nabi ialah bahwa Yesus adalah Anak
Allah. Walaupun mereka sama-sama membawa wahyu Allah.
5. Ibrani 6: 6 – Penyangkalan iman Kristen adalah penyaliban anak Allah yang kedua
kali.
6. Yoh 3 : 8; 5: 20 – Tugas Anak Allah ialah membinasakan kuasa iblis dan membuat
nyata sang Bapa.
7. Roma 15: 6
II Kor 1: 3; 2: 30; Ef 1 : 3; Kol 1: 3; I Pet 1: 3.
Untuk menjelaskan Allah biasanya digunakan pengertian apa dari Tuhan Yesus
Kristus.
8. Jelas bahwa paham Yesus sebagai Anak Allah merupakan paham theologies, bahwa
renungan dan doktrin gereja-gereja yang mula-mula.
Dalam Injil ke empat ada manifestasi yang khusus tentang paham ini.
Yesus sendiri menuntut bahwa Ia Anak Allah. Penggunaan disini menunjukkan
hubungannya dengan Allah dan jabatan-Nya. Yoh 3: 35-36; 5: 22,23; 6: 40; 2: 16; 5:
43; 8: 39; 10: 37; 14: 2, 23; 20: 17. Yesus memanggil Allah berulang-ulang sebagai
Bapa-Nya. Ada hubungan istimewa antara Yesus dan Allah sebagai Anak Allah.
Sejarah Istilah
1. Dalam PL malaikat-malaikat disebut Anak Allah. Kel 6: 2; Ayub 1: 6; 38: 7
Sibolangit – Sumatera Utara
15
16. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Ibrani 1 : 5 – menyatakan bahwa ada satu malaikat yang sering disebut sebagai
Anak Allah.
2. Dalam PL bangsa Israel disebut Anak Allah. Kel 4: 22, 23; Hosea 11: 1.
3. Raja Israel sering disebut Anak Allah. Maz 89: 27, 28; IISam 7: 14
4. Silsilah Yesus adalah Injil Lukas menyatakan bahwa Yesus adalah Anak Adam,
Anak Allah – Luk 3: 38.
Matius 5: 9 – Orang yang mendamaikan orang disebut Anak Allah.
5. Anak Allah adalah istilah yang populer didunia luar Yahudi.
Pahlawan-pahlawan disebut anak Dewa – Hercules anak Zeus, Archiles anak
Peleus manusia abadi..
Raja-raja sudah biasa menggunakan istilah Anak Allah untuk menunjukkan
asal-usul mereka. Misalnya, Palomeus anak seorang dewa, Alexander Agung
keturunan dewa zeus.
Hal yang biasa bagi suatu bangsa atau ras menuntut bahwa mereka asal-
usulnya dari seorang dewa.
Dalam buku-buku apochrypa PL – seperti Enoch dan Esdras, Anak Allah
dinyatakan sebagai salah satu title bagi Mesias.
6. Dalam Injil-Injil.
Pada umur 12 tahun, waktu pembaptisan-Nya, waktu digodai; yang utama ialah
meragukan diri-Nya sebagai Anak Allah, waktu Yesus dipermuliakan digunung,
perumpamaan penyewa kebun anggur, doa di Getsemani, didepan imam besar,
olok-olokan orang pada diri-Nya waktu disalib; kata-kata terakhir Yesus di
golgota.
Keterangan-keterangan diatas memberi kesimpulan bahwa Yesus dinyatakan sebagai
Anak Allah dinyatakan oleh :
• Allah sendiri – pembaptisan dan pemuliaan digunung
• Iblis – godaan dibukit (Mark 5:7)
• Kecurigaan imam kalau-kalau Ia Anak Allah.
• Kristus sendiri terus menerus menyatakan diriNya sebagai Anak Allah.
• Tradisi
Kedudukan sebagai Mesias (Yoh 1 : 45,49), band :
• Pengakuan Petrus dalam Injil-Injil sinoptis – Mark 8:28; Luk 9:20
• Pertanyaan Imam Besar – Mark 14:6; Mat 16:16
• Satu-satunya jalan keselamatan – Yoh 3 :16; Yoh 6:40; I Yoh 2:22,23 – anak
itu satu-satunya jalan keselamatan
Sibolangit – Sumatera Utara
16
17. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Firman atau Logos
Perjanjian Baru tidak ditulis oleh ahli-ahli teologia. Tidak pula oleh sarjana dalam rangka
pembuatan thesis, sehingga sudah mengalami penyelidikan diperpustakaan dan
merenunginya diruang belajarnya. Perjanjian Baru ditulis oleh pengabar-pengabar Injil yang
memiliki satu kesaksian dalam hatinya dan rindu menceritakan pengalaman pribadi itu
kepada dunia. Masalah mereka adalah alat komunikasi sehingga kesaksian itu relevan
dalam dunianya. Kesaksian pengabar-pengabar Injil itu ditujukan kepada semua orang dan
bukanlah khusus bagi sarjana-sarjana atau orang-orang yang expert dalam bidang teologia.
Pengertian Judaisme tentang istilah Firman
• dalam PL kata Allah/Firman Allah memiliki daya kreatif
- kata-kata Allah menciptakan dunia ini – Kej 1:2, 6, 9, 11, 14, 20, 24, 26,
Maz 33:6, 9
- Sabda Tuhan seperti palu yang menghancurkan – Yer 23:29
- Firman yang terbit dari mulut Allah akan melaksanakan kehendakNya –
Yes 55:11.
• Yesus adalah Firman bukan saja berarti “suara Allah” tapi berarti kuasa Allah
yang dinamis dan kreatif serta yang riil.
• Istilah seperti “tangan Allah”, “kaki Allah” yang mendekati keadaan
kemanusiaan, dalam Targamus istilah ini digantikan dengan istilah Memra
yang artinya Firman. – Ul 33:27 – tangan yang kekal.
• Jadi Memra atau Firman pada umumnya berarti pribadi Allah sendiri.
• Firman berartihikmat dalam pikiran yahudi
- Ams 8:22-30 – hikmat adalah bersama dengan Allah sebelum penciptaan
dan merupakan alat Allah dalam peristiwa penciptaan – hikmat juga
dikatakan sebagai nafas Allah yang mengendalikan segala sesuatu dan hadir
waktu penciptaan bersama-sama dengan Allah.
• Dengan demikian pengertian Logos memiliki arti
kesatuan dengan Allah dan aktivitas Allah atau dapat dikatakan adalah
pernyataan Allah sendiri.
Pikiran Gerika terhadap istilah Firman
• Logos memiliki duar arti – akal dan bicara. Moffat
tetap mempertahankan kedua arti itu sehingga ia tetap menggunakan istilah
Logos – “The Logos became flesh and tarried among us”.
• Ada dua pengertian dasar paham Logos oleh
golongan Stoiki.
- Paham pantheisme
Sibolangit – Sumatera Utara
17
18. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
- Mereka percaya adanya suatu akal dibalik semua aktivitas alam semesta
yang rumit tetapi tidak kacau, akal itulah Allah atau Logos.
• Paham Philo orang yahudi menyatakan tentang Logos :
- sebagai image Allah
- sebagai jembatanantara Allah dan manusia
- sifat Allah dalam penciptaan dan merupakan akal Allah yang tertempa
dialam semesta
- Imam agung, melalui Logos ini Allah berkomunikasi dengan manusia
Arti penggunaan Logos bagi Yesus
Digunakan oleh Yohanes (pasal 1) yang mengatakan bahwa,
• Yesus adalah Firman Allah – merupakan komunikasi antara Allah dan
manusia yang telah berwujud satu pribadi. Keseluruhan sabda Allah, yang
sudah, sedang, akan diwujudkan manusia bernama Yesus.
• Yesus akal pikiran Allah – didalam Dia tertempa hikmat Allah. Akal, pikiran
dan hikmat Allah itu suatu duwujudkan dalam satu bentuk manusia, yaitu
Yesus.
Kekekalan Firman Allah – Firman itu kekal tidak pernah tidak ada.
Kedudukan Firman 1: 1c – bersama dengan Allah = setara
1:1d,2,18 – hubungan dengan Allah. “Firman itulah Allah”
1 : 3 – hubungannya dengan dunia pencipta
1:4, 5, 14 – hubungannya dengan manusia – hidup, terang, penebus.
Jadi pikiran-pikiran inti Yesus sebagai Logos ialah bahwa Ia adalah :
• Penguasa dan pencipta
• Pernyataan atau perwakilan diri Allah.
• Perantara dan pemelihara
• Hikmat Allah.
Sibolangit – Sumatera Utara
18
19. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
BAB IV.
YESUS KRISTUS DALAM PERJANJIAN LAMA
Pengertian Yesus Kristus dalam PL memberikan latar belakang yang mantap bagi doktrin
dalam PB. Dapat dilihat aspek kristologi dari segi nama yang dinamakan bentuk-bentuk
theophany didalam PL dan nubuatan PL tentang Kristus.
Nama-nama Anak Allah didalam PL
Nama-nama berhubungan dengan keberadaanNya pra-inkarnasi. Tentu saja nama-nama
ini berhubungan dengan ke Tuhanan-Nya
• Elohim
- Dalam nubuatan tentang penjelmaanNya, Ia disebut sebagai “Allah” (Elohim) yang
perkasa” (Yes 9:5-6), Elohim PL sama dengan Theos PB (Roma 15:6; Ef 5:5-20; II
Pet 1:1)
- Yes 40 :3 – Yesus yang dinantikan umat Israel dipanggil sebagai Yahweh dan
Elohim sekaligus, (band. Luk 3:4-6, dimana untuk menyediakan jalan bagi Kurios
(Yahweh) dan “segala manusia akan melihat keselamatan yang dari Theos” (Elohim
ay 6).
• Yahweh
- Zakharia 12:8-10 – Allah sendiri menunjukkan diriNya – “dan mereka akan
memandang kepadaku yang telah mereka tikam” kepadaku (YHW) menunjukkan
bahwa Kristus adalah Yahweh. (band. Kristus dalam wahyu 1:7).
- Maleakhi 3:1 – menyatakan sikap Allah terhadap bait Allah yang digenapi di dalam
Mat 12:6; 21:12-13
- Septuaginta menggunakan kata Kurios untuk Yesus sebagai pengganti istilah
Yahweh dalam PL karena nama itu begitu keramat bagi orang yahudi.
• Adonia
Sibolangit – Sumatera Utara
19
20. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Nama ini sering dipakai dengan pengertian Tuhan maupun Tuan. Maz 110 :1 –
adalah nubuatan berhubungan dengan kemenangan Kristus atas musuh-musuhNya
(Mat 22; 44; Mark 12:36; Luk 20:43; KPR 2:34-35). Disini Yesus dinyatakan
sebagai Tuhan dan Tuan manusia dan malaikat.
• Malaikat Yahweh (The Angel of Yahweh)
- Malaikat Yahweh dinyatakan sebagai Allah.
Kej 16:7-13 – saat berbicara dengan Hagar, malaikat Yahweh ini dinyatakan
sebagai Allah., Kej 22:15-18 – peristiwa pengorbanan Ishak, malaikat Yahweh ini
dinyatakan sebagai Allah, band. Ayat 11-14, Kej 24:7,40
- Sebagai salah satu dari pribadi Tritunggal, Kej 24:7,40, Zakharia 1:12,13 – dimana
jelas bahwa malaikat Yahweh memanggil/berbicara dengan Yahweh. Yesus Kristus
adalah Allah yang kelihatan dalam PB, Roh Allah memanifestasikan diri dalam
bentuk burung merpati, namun Anaklah (Yesus) yang utuh dari Allah dalam bentuk
manusia. – ternyata malaikat Yahweh tidak pernah lagi menampakkan diri setelah
inkarnasi Yesus Kristus.
- Bentuk Theopani yang lain – Kej 18:1-23 – Yahweh dilihat sebagai manusia
(theopani), manusia itu tidak lain adalah Yesus Kristus. Yakub bergumul dengan
Allah, itu tentu Allah Anak (theopani), band. Yos 5:13-15; Yeh 1:1-28.
Typologi Kristus dalam Perjanjian Lama
Pribadi-pribadi PL sebagai tipe Kristus
• Harun – Ibr 5:4-6;7:27; 8:1-6 keimaman dan perantara
• Habel – persembahanNya berkenan dihati Allah (Ibr 11:4), dan kematianNya
ditangan orang jahat. Ia tipe Yesus Kristus dalam arti hisop sebagai gembala
• Adam –Rom 5:12-21, ayat 14 menegaskan tipe ini keduagolongan manusia,
Adam mewakili mereka yang jatuh, Yesus mewakili yang disucikan. I Kor 15:47
– dilambangkan sebagai mempelai laki-laki seperti Adam suami dari Hawa
• Benyamin – yaitu Ben-Oni berarti “anak sengsara” dan juga “anak tangan
kananKu”. Kedua arti diberikan oleh ibunya yang menderita melahirkan
Benyamin. Kristus anak sengsara bagi Maria (Luk 2:35) dan yang menanggung
sengsara dan kematian bagi dosa manusia
• Daud – Gembala dan Raja seperti Kristus waktu diangkat Allah Ia ditolak oleh
saudara-sudaranya, hidupnya dalam bahaya selalu, Daud mengambil istri dari
seorang non yahudi. Silsilah Yesus juga ada dari keturunan non yahudi
Sibolangit – Sumatera Utara
20
21. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
• Ishak – Gal 4:28,29 menyatakan Ishak adalah tipe gereja yang dibentuk dari
anak-anak rohani Ibrahim dan sebagai tipe kodrat baru yang dilahirkan Roh
dibandingkan dengan Ismail yang merupakan tipe lama., Ishak dan Yesus
keduanya sebagai anak tunggal Bapa (Yoh 3:16, Ibr 11:17), pengorbanan Ishak
merupakan pola Kristus (Kej 22)
• Yusuf – Yusuf dan Yesus, keduanya sangat dikasihi Bapa mereka (Kej 37:3; Mat
3:17), dibenci saudaranya (Kej 37:4, Yoh 15:24,25), jubahnya dirampas (Kej
37:23; Mat 27:35), dipenjara bawah tanah (Kej 37:18,24; Mat 26:3,4), dijual
dengan mata uang perak (Kej 38:28, Mat 26:14,15), sebagai penyelamat umat
dari kelaparan/dosa (Kej 45:1-15; Roma 11:1-27)
• Yosua – memiliki nama yang sama, Yosua=Yusak = yang menyelamatkan
(Ibrani) dan Yesus (Yunani). Yosua menyelamatkan Israel sesudah Musa dan
Kristus membawa anugerah sesudah Musa membawa Torah (Yoh 1:17); Roma
8:2-4; Ibr 7:18,19; Gal 3:23-25)
• Melkisedek – Kej 14, Maz 110:5, Ibr 5-7 menunjukkan bahwa Melkisedek,
Imam PL adalah bayangan tentang Yesus Kristus (Imam Besar PB). Melkisedek
berasal dari dua kata Ibrani yaitu “Raja” dan “Kebenaran”. Asalnya dari Salem
atau Damai.
• Musa – Ia menyatakan bahwa nabi yang lebih besar dari dia akan datang dan
kepadaNya harus didengar (Ul 18: 15-19). Keduanya lahir pada zaman
penjajahan, menjadi Juruselamat dan pembebas umatNya (Kel 7:25; KPR 7:25),
ditolak oleh saudaranya (Kel 2:11-15; Yoh 1:11, akan kembali datang untuk
kedua kali membebaskan umatNya. Keduanya menjadi nabi, imam dan juru
syafaat.
• Penebus oleh saudaradekat – Im 25:48,49; Rut 3:22; Ibr 2:14-25) Kristus
memenuhi tipe itu dengan menjadi manusia, membeli manusia berdosa (Rut 4:4-
6; Yoh 10:11,18; I Pet 1:18)
• Perkara-perkara lain :
- Tabernakel : pribadi, pengorbanan, penyembahan, pengadaan keselamatan
dan aspek-aspeknya, misalnya roti, lilin, tabut, ruang maha suci dll
- Tongkat Harun (Bil 17; Ibr 9:4)
- Ular tembaga (Bil 21:5-9; Yoh 3:14-16)
- Batu karang (Kel 17:5-7; I Kor 10:4)
- Bahtera Nuh (Mat 24:37,38; Luk 17:26-27; Ibr 11:7; I Pet 2:5-9)
Kristus di dalam nubuatan Perjanjian Lama
Sibolangit – Sumatera Utara
21
22. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Pendahuluan
PL dari kejadian sampai Maleakhi penuh dengan nubuatan tentang kedatangan Mesias dari
antara orang Israel , yang telah digenapi berhubungan dengan kelahiranNya, kehidupanNya,
kematianNya dan kebangkitanNya. Harus diakui bahwa tak ada nubuatan tentang pribadi
dan perkara lain yang dibicarakan melebihi nubuatan tentang Yesus Kristus yang berarti
“yang diurapi”. Istilah Mesian berasal dari kata Mesias (Yunani) yaitu suatu transliterasi
bahwa Aramic dari bahasa “Mashach” yang berarti “mengurapi”, istilah yang berarti sama
dalam PB. Ialah “Kharistos” atau Kristus yang berarti “yang diurapi”
Nubuatan tentang kelahiran Mesias
• Tempat kelahiranNya (Mikha 5:1; Mat 2;4-6) – begitu pasti sehingga para
ahli torah dan imam-imam bisa dengan mudah memberitahukan kepada para
Majus
• Tanda kelahiranNya (Yes 7: 14) – perawan. Kaum liberal mengkritik :
lembaga keluarga adalah rencana Allah jadi tidak perlu mujizat
• Waktu kedatanganNya (Kej 49:10; Dan 9:24-27) :
1. sebelum kejatuhan Yerusalem (70 AD – Kej 49:10)
2. 69 masa x 7 tahun = kematian Yesus (Dan 9:24-27)
Tempat, tanda, sifat dan keturunanNya secara tegas dan tepat diberitahukan dalam PL
Nubuatan tentang pribadiNya
• Kej 3:15 tentang benih perempuan – kemanusiaanNya, silsilahNya,
hubunganNya dengan Israel, kelahiran di Betlehem, sebagai anak manusia
• Yes 7 : 14
• Yes 9:5-6 – keilahianNya
• Mikha 5:1 – keilahian = kemanusiaan
Nubuatan tentang kehidupan Kristus
• KedatanganNya diawali seorang utusan, Yohanes Pembaptis (Yes 40:3;
Maleakhi 3:1; Mat 3:3, 11: 10,11; Mrk 1:2; Luk 7:27)
• KedatanganNya memenuhi fungsi sebagai nabi, imam dan raja – Nabi (Ul
5:46; Yoh 1:21; 4:29; KPR 3:20-23). – Imam (I Sam 2;35; Maz 110:4; Zak
6:13; Ibr 5:6), - Raja (Kej 49:10; Bil 24:17; II Sam 7:12-16; Luk 1:31-33)
• Sebagai Juruselamat, penebus atau pembebas – Kej 3:15, Ayub 19:25, Yes 52
• Sebagai batu penjuru dan alas/pondasi – Yes 24:14-18; Kej 49:24; I Kor
7:10-11; Maz 118:22; Zak 4:7; KPR 4:11; Roma 9:33; I Pet 2:6-8
Sibolangit – Sumatera Utara
22
23. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
• Sebagai hamba Yahweh – Yes 42:1-7, 52: 12,13; Mat 8:17; Luk 22:37; Yoh
12:38; KPR 3:13,26; Roma 20:13
• Ditandai akan tanda-tanda mujizat – Yes 35:5,6; Yoh 5:36
• Ditandai dengan pengajaran yang penuh kuasa – Yes 11:2-3
BAB V
INKARNASI TUHAN YESUS
Artinya : kata inkarnasi tak ada dalam Alkitab bahasa latin, namun asal katanya In
Crane (en sarkil = dalam daging) – I Yoh 4:2; II Yoh 7; Roma 8:3; I Tim 3: 16; I Pet
4:1; 3:8; Ef 2:15
Definisi : Pribadi kedua dari Tri Tunggal mengambil menghampakan diri menjadi
daging.
Caranya :
• Dinubuatkan – Yes 7:14
Penolakan – penolakan inkarnasi keilahian dan kelahiran yang ajaib berarti
menganggap kelahiranNya sebagai mythos, tentu bertentangan dengan
Alkitab.
Penolakan konsep perawan – penolakan akan praeksistentinya, berarti
menolak keilahianNya
Paham yang benar dari paham Kenosis, yaitu Yesus Kristus Tuhan
menampakkan dirinya dengan jalan :
- Diselubungi oleh kemuliaan ke-AllahanNya
- Pembatasan diriNya melalui penyaliban sebagai manusia
- Tidak dimanfaatkan beberapa sifat kesempurnaan keilahianNya waktu Ia
di dunia
• Matius 1 : 16
Penggunaan kata ganti Femanine (of Whom) – dalam ayat ini menunjukkan
bahwa kelahiranNya dari Maria saja dan tidak dari Yusuf
• Fil 2 ; 6
Sibolangit – Sumatera Utara
23
24. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Kristus berada “dalam rupa Allah” –existing in the form of God. Kata yang
dipakai pada istilah “dalam/existing” adalah “hyparchon”
Hyparchon = keberadaan :
- present – dulu ada dan sekarang terus ada
- participle – dulu ada dimasa lampau dan terus menunjukkan keberadaan
dimasa kini.
- Ekenosis : dari kata ekenosen (aorist), dari kata kerja keneo =
mengosongkan (Roma 4:14; I Kor 1:17; 19:15; II Kor 9:3
- Sebenarnya kata mengosongkan kurang tepat, lebih tepat menurut KJV
Yesus menghampakan diriNya – made himself nothing
- Morphe : rupa –form (ayat 6-7). Morpheme sifat dasar sesungguhnya
Allah yang mengambil bentuk rupa manusia
- Homoliti artinya “sama dengan” – dalam rupa dan sifat-sifat serta
tindakan-tindakan manusia
Tujuan penjelmaanNya
1. Untuk menyatakan Allah kepada manusia (Yoh 1:18). (pencipta=creatur), Yesus
Kristus = revelation)
2. Untuk menyediakan korban bagi dosa manusia (Ibr 10:1-10)
3. Untuk menghancurkan pekerjaan setan (I Yoh 3:8)
4. Untuk menjadi Imam Besar yang rahmani (Ibr 5:1-2)
5. Untuk memenuhi perjanjian kepada Daud (Luk 1:31-33)
6. Untuk memberikan teladan kepada orang-orang percaya (I Pet 2:21)
Keadaan pribadi penjelmaan
1. Keilahian yang tidak luntur, ada pembatasan dari dalam praktek
2. Kemanusiaan yang sempurna, ini aspek yang ditambahkan kepadaNya.
3. Kedua sifat terjalin menjadi satu selama-lamanya. Kinipun di surga Ia memiliki
kedua sifat itu. TubuhNya diubah menjadi tubuh kebangkitan (mutunya)
Pendapat-pendapat yang salah
o Menurut Thomas WS - “The absolute dualistic type”, membedakan antara imanent
attribute (sifat-sifat imanen) dan Transcendent attribute (sifat-sifat yang absolut).
Menurut penganutnya sifat-sifat dan kemahakuasaan Kristus dilepaskan waktu
menjadi manusia.
Sibolangit – Sumatera Utara
24
25. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
o Menurut Gess – “The absolute metamorphe”, ini agak radikal, karena menganut
paham bahwa sifat-sifat ilahi Yesus ditinggalkan waktu menjelma dan sedikit demi
sedikit diperoleh kembali pada umur dua belas tahun. Namun mereka dipihak lain
menekankan bahwa Kristus menambah bukan sifat Adam saja tapi sifat keberadaan
super Adam.
o Menurut Ebrard – “The absolute semi metamorphic type”, mengatakan bahwa
keilahian Yesus itu diubah secara disamarkan agar nampak sebagai bentuk
kemanusiaan. Bentuk keberadaanNya berubah dari bentuk Allah kepada bentuk
manusia, dari kepribadian yang kekal kedalam kepribadian yang temporer, ada
penyangkalan keilahaian yang jelas.
o Menurut Martensen – “The real but relative type” – ini berpendapat bahwa Kristus
masih sungguh-sungguh Allah, tapi beberapa unsur kepribadian sudah dikurangi.
Kristus dianggap mengurangi pengalamanNya kedalam kesadaran kemanusiaan.
Ada penyerahan keilahian untuk tunduk kebawah kuasa/pengaruh kemanusiaanNya
sehingga Ia terbatas sebagai manusia.
Fakta penjelmaanNya
Perjanjian Baru dari awal sampai akhir bersifat Christocentris. Ia berbicara tentang satu
pribadi. Ada satu persekutuan orang-orang yang berpusat kepada satu orang. Pribadi itu
ialah Kristus. Didalam Dialah Allah berbuat bagi kita, bersabda kepada kita, datang
menghampiri kita dan beserta dengan kita (Immanuel). Perbuatan ilahi berpusat pada Yesus
Kristus seorang. Tokoh-tokoh lain dalam PB menjadi penting hanyalah karena adanya
hubungan dengan Yesus Kristus. Ada yang dipihakNya ada pula yang menentangNya.
Tekanan-tekanan yang menandai penjelmaanNya
A.Sejarah hidupNya
Ia pernah ada, hidup dan bergiat dalam sejarah manusia. Ini kisah nyata tentang
suatu pribadi yang ada, berbeda dengan tokoh-tokoh pewayangan seperti Arjuna, Bima dll.
Ia pernah lahir disuatu tempat dibumi ini (Mat 2:1; Luk 2:4), dari suatu bangsa dalam suatu
zaman (Luk 2:1)
• Keempat Injil menyatakan adanya Yesus dalam sejarah, pribadi dan kegiatan-
kegiatan, pengajaranNya.
• Markus , Tema : Yesus Kristus sebagai Hamba
• Lukas, Tema : Yesus Kristus sebagai manusia
• Yohanes, Tema : Yesus Kristus sebagai Anak Allah (keilahianNya)
Sibolangit – Sumatera Utara
25
26. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
• Surat-surat Paulus bersifat Christosentris ( I Kor 2:2), inti teologianya ialah
“kita didalam Kristus dan Kristus didalam kita”
• Efesus – Yesus Kristus = kepala gereja
• Kolose – Yesus Kristus = pencipta
• Filipi – Yesus Kristus = sebagai Allah yang menghampakan diriNya
B. Tekanan pada fungsinya
Tidak ada pertentangan perihal dua sifatNya karena fungsiNya. Penulis-penulis PB melihat
sendiri Kristus menjalani fungsiNya sehingga sedikitpun tidak meragukan hati mereka
bahwa Kristus adalah Allah sejati dan manusia sejati. II Kor 5 :19 – “Allah didalam
Kristus”. Yoh1:1 – Logos itu adalah Allah sendiri.
Kemanusiaan Kristus
Meskipun doktrin keilahian Yesus Kristus adalah penting sekali dalam studi kristologi,
doktrin kemanusiaan Kristus juga sangat penting. Mereka yang menolak kemanusiaan sejati
kristusseperti halnya golongan “Christian Science” modern sama dengan menolak seluruh
keyakinan dasar kekristenan yang juga menolak Alkitab sebagai pedoman hidup
kekristenan. Pentingnya azas kemanusiaan Yesus Kristus karena padanya tergantung :
realita kematianNya disalib, pernyataan bahwa Dialah Mesias Israel, Dia memenuhi janji-
janji Allah kepada Daud bahwa Kristus akan duduk pada tahta Daud dan jabatan Yesus
sebagai Nabi dan Imam.
Ia memiliki tubuh jasmani
Seperti manusia yang terdiri dari darah dan daging, kecuali tubuh itu adalah tubuh
tanpa dosa (Yoh 1:14; Ibr 2:14)
Lahir dari seorang perempuan (perawan) Gal 4:4 – dalam hal ini proses kemanusiaan
ditempuhNya (Luk 2:7; Gal 4:4). Disamping itu Ia memenuhi nubuatan Pl bahwa
ialah dari benih Daud (KPR 2:30, 13:23; Roma 1:3)
Ia bertumbuh menjadi besar secara alamiah (Luk 2:25) – Ia bertumbuh dari masa
kanak-kanak secara normal kearah kedewasaan (Luk 2:40). Meskipun Ia adalah
Anak Allah namun sebagai manusia Ia bertumbuh didalam ketaatan ketika Ia
menderita sengsara. Ia disempurnakan melalui penderitaanNya (Ibr 2:20).
Kesempurnaan ini menunjukkan kepada penambahan unsur-unsur kedewasaan yang
sempurna dalam diri manusiawiNya dan bukanlah pengertian bahwa Ia pernah
Sibolangit – Sumatera Utara
26
27. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
berdosa sehingga perlu penanggalan akan dosa itu dan perkembangan kearah
kesucian sejati.
Ia dilihat dan dijamah orang (I Yoh 1:1-2; Mat 26:12) – Yesus adalah pribadi yang
sempurna dalam wujud nyata, tidak seperti dewa-dewa, ilah-ilah lain, filsafat gnostik
dan tokoh pewayangan. Ia bukan arwah yang bergentayangan. Kesempurnaan dan
kesucian Yesus menyebabkan orang-orang meragukan kenyataan pribadi dalam
sejarah manusia, tetapi murid-muridNya adalah saksi-saksi dari realita hidupNya.
Ia tak berdosa (Ibr 4:15) – masih adanya perbedaan konsep ini, ada yang
beranggapan “Yesus dapat berdosa” ataukah “Yesus tidak dapat berdosa”
Ia memiliki jiwa dan roh manusiawi (Mat 26:38) – menyatakan bahwa jiwaNya
berdukacita, Yoh 13:21 – menyatakan bahwa rohNya tertekan. Kedua unsur ini
adalah unsur manusiawiNya pada aspek non materi.
Ia terbatas seperti manusia pada umumnya – ia merasa lapar (Mat 4:2), haus (Yoh
19;28), lelah (Yoh 4:6), menangis (Yoh 11:33,35), dapat dicobai (Ibr 4:15).
Ia mempunyai nama sebagai manusia – Anak manusia (Luk 19:10; Daniel 7:13,14),
Yesus berarti Juruselamat (Mat 2:21), Anak Daud (Mrk 10:47), Manusia (Yes 53:3; I
Tim 2:5)
Ia Mati
• Dengan menanggung sengsara (Luk 22:44) – darah keluar dari pori-pori
kulitnya, darah manusia sejati
• Jiwa dan tubuhnya terpisah (Yoh 19:30) – realitas kematianNya jelas dan
nyata bahwa darah dan air keluar dari lambungNya
• Ia menyerahkan RohNya (Yoh 19:30)
• kematianNya adalah karena Ia secara sukarela menyerahkan nyawaNya,
berbeda dengan kematian manusia nyawanya berhak diambil daripadanya.
• Ia masih memiliki tubuh kemanusiaanNya sesudah kebangkitanNya (Luk
24:39) – Tomas membuktikan kesungguhan tubuh manusiawi Yesus yang
sudah bangkit itu.
• Ia masih memiliki tubuh kemanusiaan dalam kemuliaan disana – tubuhNya
tubuh manusiawiNya yang telah dipermuliakan (KPR 7:55; Mat 26:64, band.
Fil 3:21), Stefanus melihat anak manusia berdiri disebelah kanan Allah.
The Impeccability of Christ
Teolog-teolog ortodox yakin bahwa Yesus Kristus tidak pernah berdosa. Ini memang
sejalan dengan keilahianNya dan sebagai suatu persyaratan awal bagi pekerjaan
penebusan/penggantiNya disalib, sedikitpun kegagalan moral Yesus akan meruntuhkan nilai
Sibolangit – Sumatera Utara
27
28. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
kedua aspek penting itu. Namun perbedaan yang sangat ialah apakah “Anak Allah dapat
berdosa”, ataukah “Ia tidak dapat berdoa”, dikala Ia disebut karena adanya sifat
kemanusiaanNya
Definisi : Paham yang memegang bahwa Ia dapat berdosa disebut Peccability, sedangkan
paham yang memegang bahwa Yesus tidak dapat berdosa disebut Impeccability (non potest
peccare)
Sebab-sebab pemegang paham Peccability
Percobaan selalu berhubungan dengan kemungkinan jatuh (Peccability), Ibr 4:15 – Ia
dicobai, jadi Ia mesti dapat berbuat dosa. Pencobaan Yesus nyata waktu 40 hari di
padang gurun; pergumulanNya di Getsemani. Percobaan Yesus seperti percobaan
manusia lainnya.
Argumentasi : sampan dan kapal perang. Sampan dan penumpang-penumpangnya
berusaha sekuat mungkin melawan, tetapi kapal perang terlalu kuat sehingga tidak
mempan terhadap perlawanan apapun
Impeccability
• PercobaanNya riel (Mat 4), Getsemani
• Ia tak memiliki dosa asal Adam, tak ada konflik (Roma 7)
• Ia memiliki sifat ilahi (Ia Allah), Yak 1:13 – tak mungkin dicobai dan jatuh
• Tidak adanya konflik pribadi (Yoh 8:46; I Yoh 3:5)
• Ia = Allah tak berubah (Ibr 13:8; Maz 102: 27
• Ia Mahakuasa. Peccability mengandung pengertian lemah. kuasaNya tak
terbatas untuk menolak dosa yang mencobai sifat kemanusiaanNya.
• Ia Mahatahu. Ia tahu semuanya sebelum iblis bergerak dan mengambil
tindakan apapun
Yesus Kristus dalam penderitaan dan kematianNya
A. Pendahuluan
Semua doktrin kristen menjadi tidak relevan terlepas dari azas ini. Penciptaan dunia,
inkarnasi Kristus, kebangkitandan kedatangan kedua kali dan adanya surga dan bumi
baru tak mempunyai makna jika Kristus tak mati. Disalib itulah kita menyaksikan
pernyataan kesucian dan kebenaran Allah dikomunikasikan dengan kasihNya.
Golongan liberal mengabaikan kebenaran Alkitab, bahwa kriatus tidak sungguh-
sungguh mati dan itulah sebabnya Ia bisa hidup lagi. Ada yang mengatakan bahwa
Sibolangit – Sumatera Utara
28
29. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Ia mati tapi tak sungguh-sungguh bangkit. Ada pula yang berpandangan bahwa Ia
ditukarkan dengan orang lain oleh Allah sebelum penyalibanNya.
Namun Firman Allah tak ragu-ragu dalam mengungkapkan kematianNya, baik
dalam pernyataan nubuatan sebelum kematianNya (Maz 22:11; Mik 8:31; Luk 9:22),
maupun dalam fakta sejarahNya. Semua Injil dan semua surat-surat kiriman
menyatakan tentang kematianNya (Mat 27:32-66; Mrk 16:21-47; Luk 23:26-56; Yoh
19:16-42; Roma 5:6; I Kor 5:15; Wahyu 5:9)
Adanya sangat tergantung kepada pekerjaan Kristus yang agung ini. Dasar persatuan
dan pengorbanan gereja bisa dikaitkan dengan peristiwa ini. Kematian dan
kebangkitan Yesus Kristus merupakan keyakinan inti dalam PB. Kalau saja kedua
perkara yang sama pentingnya ditiadakan maka kekristenan tak ubahnya seperti
buku-buku filsafat maupun buku-buku aturan hidup. Kematian Yesus Kristus
mendemonstrasikan cara Allah menyelamatkan manusia, sedangkan kebangkitan
menunjukkan kemenangan atau keunggulan cara Allah itu.
Kepada sidang di Korintus Rasul Paulus berkata tentang :
• Kematian : “kami memberitakan Kristus yang tersalib” dan bukannya
pengetahuan dunia atau filsafat (I Kor 1:23). “karena aku sudah bermaksud.
Bukannya hendak mengetahui di antara kamu melainkan Yesus Kristus yang
tersalib” (I Kor 2:2)
• Kebangkitan : “jikalau Kristus tiada dibangkitkan, sia-sialah pemberitaan
kami, dan sia-sia juga iman kamu (I Kor 15:14, 17)
Keduanya (Roma 8:34) – paradox yang dalam ialah “jalan kehidupan adalah
kematian” ini ajaran Yesus. Tiada ada kehidupan tanpa kematian (Yoh 12:24).
Kematian Yesus merupakan jalan kepada kehidupan dan juga sebagai teladan
hidup.
B. Arti kematian Kristus
Bagi kitalah Ia mati
Yesus tidak perlu mati seandainya bukan karena dosa-dosa manusia. Ia sendiri
tidak berdosa. “maka Ia yang tidak mengenal dosa itu, telah dijadikan dosa ganti
kita…” (II Kor 5:21).b”dan Ia telah mati bagi orang sekalian….”(II Kor 5:15,
band Yoh 12 :32)
Jalan keselamatan ini ialah pekerjaan Allah sendiri. Ini bukan pekerjaan
manusia. Kristus yang satu-satunya telah menempuh jalan “kematian yang
membawa hidup” itu secara sempurna. Itulah sebabnya Dialah jalan satu-satunya
keselamatan (Yoh 14:6)
Sibolangit – Sumatera Utara
29
30. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Rencana dan usaha Allah yang sempurna dilaksanakan oleh Yesus Kristus itu
harus diterima jika manusia ingin nampak hidup. Kematian Kristus tidak secara
otomatis merubah status dan kondisi kita. Kristus tidak dapat menyelamatkan
kita terpisah dari tanggungjawab dan tanggapan kita terhadapNya.
B. Makna Kematian Kristus
• Kematian Kristus sebagai pengadilan (Yoh 3:18,19). “siapa tidak dipihak
Aku adalah lawanKu”, kata Tuhan. Diambang penyalibanNya Yesus berkata
:”sekarang adalah masa hukuman (pengadilan) dunia” (Yoh 12:31). Dalam
kematian Yesus ditunjukkan murka Allah bagi manusia berdosa.
• Kematian Kristus sebagai kemenangan (Yoh 12:31b dan 16:33) – Yesus
mengatakan bahwa Ia mengalahkan dunia dan kejahatan. Yoh 19:30 –
teriakan kemenangan, bukan putus asa. “sudah genap” kata Yesus. Kematian
Yesus itulah kemenangan bagi manusia yang menerimaNya.
• Kemerdekaan yang menuntut harga yang mahal – manusia menerima
kebebasan itu dengan Cuma-Cuma, tapi Allah membayarnya dengan harta
yang terbesar, yaitu : “yang ada dipangkuannya”
• Kematian Kristus sebagai pendamai. Allah memberikan jalan perdamaian
antara manusia denganNya, karena manusia telah menempatkan dirinya pada
posisi melawan Allah (Roma 3:25; II Yoh 2:2; I Yoh 4:10; II Kor 5:8)
• Kematian Kristus merupakan pernyataan isi hati Allah yang tertempa dalam
kematian Kristus, simpati Allah kepada korban manusia dinyatakan dalam
kematian anakNya (Roma 5:8)
• Kematian Kristus sebagai korban pengampunan, dalam ibrani menyoroti
Yesus sebagai imam besar dan juga korban yang dibawa imam itu juga demi
keampunan manusia (ir 5:9; 7:27; 9:12-26, 28; 10: 11-12; 13:20). Manusia
tidak perlu membawa korban untuk keampunan dosanya karena Yesus sendiri
sebagai domba Allah sendiri.
• Kematian Kristus sebagai pengganti. Yang seharusnya terkutuk adalah
manusia, tetapi Yesuslah yang dikutuk ganti kita. Ia dijadikan kutuk supaya
kita terlepas dati kutuk itu (Gal 3:3)
• Kematian Kristus sebagai teladan penyerahan diri. Cawan, baptisan dan salib
adalah teladan hidup menuju kemenangan yang dirintis oleh Yesus (Fil 2:5-
11; I Pet 2:21). Dalam kematian itu terlihat teladan penyerahan diri, yaitu
penyangkalan diri dan hal mempercayakan diri kepada rencan Allah.
Sibolangit – Sumatera Utara
30
31. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Kebangkitan
A. Pendahuluan
o Definisi : istilah kebangkitan berasal dari satu kata bahasa latin ‘ressurrectio’
dan dalam bahasa yunani ‘eqeiroanastasisi’ = didirikan, again = dibangkitkan
o Dalam PB istilah kebangkitan berarti melepaskan tubuh dari kematian.
Tubuh dihidupkan lagi sehingga tubuh itu dilepaskan dari kuasa maut dan
diberikan hidup lagi.
o Doktrin kebangkitan sering dibicarakan pada zaman Tuhan Yesus. Dalam PL
: hidup kekal bagi Israel. Diantara PL dan PB : hidup kekal perseorangan dan
mulai pikiran dibangkitkan. Zaman Yesus ada kepercayaan hidup sesudah
mati.
o Mrk 6:6; Mat 14:2; Luk 9:7 ada orang berpendapat bahwa Yesus sama
dengan Yohanes Pembaptis yang hidup lagi.
o Yohanes 11:24, Marta percaya akan kebangkitan
o Farisi-Farisi percaya dan Saduki menolak kebangkitan
B. Kebangkitan Yesus Kristus
o Yesus meramalkan kebangkitanNya :
- Yesus menyambut tanda ajaib nabi yunus (Mat 12:39, 40; Luk 11: 29)
- Tuhan Yesus berkata 3 hari 3 malam bangkit (Mrk 8:31, 9:31; Mat 16:26,
17:23; Luk 9: 22, 18: 33)
- Tuhan Yesus akan membangun Bait Allah (Yoh 2: 19)
- Tuhan Yesus mengingatkan murid tdk melaporkan kemuliaan
transfiguration sampai sesudah kebangkitan (Mrk 9:9; Mat 17: 9)
- Yesus berkata bahwa Ia akan jumpa murid-murid di galilea sesudah
bangkit (Mat 26:32)
- Yesus berjanji kepada murid-muridNya bahwa mereka akan melihat Dia
sesudah sementara waktu lagi (Yoh 16: 16)
o Waktu kebangkitan
- Pada zaman Yesus (abad I) pengertian sebagian hari maupun setengah
hari itu sama dengan sehari – tidak ada sitilah sebagian hari waktu itu.
- Dalam kematian dan kebangkitanNya Yesus ada 3 hari meliputi : Yesus
disalibkan jumat setelah sembilan pagi Ia mati, jam tiga sore Ia
dimasukkan kuburan, sepenuh sabtu = hari kedua, kebangkitan pagi-pagi
benar hari minggu = 1 hari penuh.
Sibolangit – Sumatera Utara
31
32. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
o Kebangkitan Yesus ada fakta yang benar
- Tubuh Yesus yang tak tetap dalam kuburan diberi hidup lagi dan tak lagi
dibatasi oleh kematian
- Banyak ayat menunjukkan kebangkitan Kristus (Mat 28; Mrk 16:1-10;
Luk 24; Yoh 20:21; KPR 1:1-8; I Kor 16:3-7; bukti orang-orang kristen
percaya kebangkitan Yesus
o Penolakan-penolakan kebangkitan
- Stoleh body theory – golongan ini percaya bahwa murid-murid mencuri
tubuh Yesus. Kenyataan bahwa murid-murid takut, sembunyi, kubur
dijaga, murid kaget berita kebangkitan, membantah hal ini.
- Swoon theory – sesungguhnya Yesus pingsan saja dikayu salib. Setelah
dikuburkan hidup lagi. Bagaimana batu itu? Tidak bisa digulingkan oleh
1 orang manusia biasa.
- Wrong tomb – kesalahan wanita-wanita masuk kubur lain, seorang anak
memberitahu kubur lain, tapi murid-murid salah paham (kalau salah
seharusnya ditunjukkan jenazahNya)
- Vision theory – kebangkitan hanya satu vision (visi) saja, kalau benar
maka jenazah Yesus bisa ditunjukkan
- Telegraph theory – hanya komunikasi rohani antara Yesus dan murid-
muridNya
- Legendary theory – Mythos, cerita dongeng tentang adanya Yesus secara
rohani
- Hyperbolic theory – bahwa murid-murid Yesus terlalu menekankan
adanya secara rohani Yesus itu, sampai ada orang menerima pikiran itu
- Amnihilation theory – supaya murid-murid percaya hidup kekal, mereka
membinasakan tubuh Yesus.
Semua ditolak karena inilah pusat kepercayaan kita. Kematian dan pekerjaan Yesus tidak
berarti kalau Yesus tidak bangkit. Sia-sialah iman kita kalau Yesus tidak bangkit.
C. Pembuktian kebangkitan Yesus
Kenyataan sejarah menunjukkan ada 17 kali penampakan diriNya terdiri dari 11 kali
sebelum kenaikanNya dan 6 kali sesudah kenaikanNya.
Penjaga-penjaga menyaksikan malaikat menggulingkan batu kuburan
(Mat 28:2-4)
Perkunjungan wanita-wanita kekuburan setelah batu tergolek (Mat 28:1, 5-7;
Mrk 16:8; Luk 24: 8 -18; Yoh 20:1)
Sibolangit – Sumatera Utara
32
33. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Pengumuman Yesus telah bangkit oleh Maria kepada murid-murid (Mat 28:8;
Mrk 16:8, 24: 8; Yoh 20 :2)
Petrus, Yohanes dan Maria Magdalena kembali melihat kuburan kosong
(Yoh 20 :2-10)
Penampakan diri Yesus pertama kali (Yoh 20 :11-17; Mrk 16: 9-11)
Penampakan diri Yesus kedua kali (Mat 28:9-10)
Penampakan diri Yesus ketiga kali (Luk 24:34; I Kor 15:5)
Penampakan diri Yesus keempat kali pada perjalanan dengan murid ke Emaus
Penampakan diri Yesus kelima kali (Mrk 16:14; Luk 24:36-43; Yoh 20: 19-23)
Penampakan diri Yesus keenam kali (Yoh 20 :26-29)
Penampakan diri Yesus ketujuh kali (Yoh 21 : 1-22)
Penampakan diri Yesus kedelapan kali (I Kor 15:6)
Penampakan diri Yesus kesembilan kali (I Kor 15:7; KPR 1:14; Gal 1:19)
Penampakan diri Yesus kesepuluh kali (Mat 28 ;16-20)
Penampakan diri Yesus kesebelas kali (Luk 24:44-53; KPR 1:3-9)
Penampakan diri Yesus keduabelas kali (KPR 7:55,56)
Penampakan diri Yesus ketigabelas kali (KPR 9:3-6, 22 :6-11, 26:13-18)
Sifat-sifat kebangkitan Yesus
1. Tubuh sejati. Bukan wahyu atau penglihatan, tetapi dikenali jelas oleh murid-murid
(Mrk 16:14; Yoh 20:18; I Kor 9:1; Mat 28:18-20; Yesus berbicara dengan murid-
muridNya. Mat 29:9 – dengan Maria Magdalena, dengan Thomas Yoh 20: 27.
2. Tubuh yang dipermuliakan (trancendent), diubahkan – Pembatasan diri
ditiadakan (Yoh 20 :19-20; Luk 24:31, 33-34), karena tubuh diubahkan maka kadang
murid-murid tidak mengenal Dia.
3. Sesudah kenaikan dipermuliakan lebih lagi (KPR 7:53, 9: 3-6; Wahyu 1)
Sibolangit – Sumatera Utara
33
34. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
Lampiran :
PENGGENAPAN NUBUAT TENTANG KRISTUS
TOPIK NUBUAT PL PENGGENAPAN DI PB
Keturunan Abraham
Keturunan yehuda
Keturunan Daud
Dilahirkan seorang perempuan
Kelahiran dari Anak dara
Lahir di Betlehem
Pendahulu Yohanes
Diurapi Roh Kudus
Akan melakukan mukjizat
Akan menyucikan Bait Allah
Raja
Nabi
Imam
Menanggung Dosa dunia
Ditolak oleh orang yahudi
Diolok-olok
Tangan dan kaki dipaku
Tidak ada tulang yang patah
Ditikam rusuk-Nya
Serdadu membuang undi
Doa Kristus
Berdoa bagi orang yang
menyalibkan Dia
Buruk rupa
Disalibkan bersama pencuri
Disesah dan mati
Dikuburkan oleh orang kaya
Kebangkitan
Kenaikan
Duduk di sebelah kanan Allah
Kej 12:2
Kej 49 : 10
2 Sam 7:12-16
Kej 3: 15
Yes 7: 14
Mikha 5:2
Yes 40:3; Maleakhi 3:1
Yes 11: 2
Yes 35:5, 6
Mal 3: 1
Bil 24: 17; Mzm 2:6
Ul 18:15-18
Mzm 110: 4
Mzm 22:1
Mzm 118: 22
Mzm 22: 7,8
Mzm 22: 16
Mzm 22: 17
Zak 12: 10
Mzm 22:18
Mzm 22: 24
Yes 53 : 12
Yes 52: 14
Yes 53 : 12
Yes 53: 5
Yes 53: 9
Mzm 16: 10, 22:22
Mzm 68: 18
Mzm 110 : 1
Mat 1:1; Gal 3: 16
Mat 1:2
Mat 1:1
Gal 4:4
Mat 1: 23
Mat 2: 6
Mat 3: 1,2
Mat 3: 16, 17
Mat 9: 35
Mat 21 : 12 dst
Mat 21: 5
KPR 3: 22,23
Ibr 5: 6-10
Mat 27: 46
I Pet 2: 7
Mat 27: 39, 43
Yoh 20 : 25
Yoh 19: 33-36
Yoh 19 : 34
Yoh 19: 24
Mat 26: 39; Ibr 5 : 7
Luk 23 : 43
Yoh 19 : 1
Mat 27: 38
Yoh 19: 1, 18
Mat 7 : 57-60
Mat 28: 6; KPR 2: 27-28
Luk 24:50- 53; KPR 1:9-11
Ibr 1: 3
12 PENAMPAKAN SETELAH KEBANGKITAN
NO PENAMPAKAN
Sibolangit – Sumatera Utara
34
35. Dogmatika I : KRISTOLOGI – Daniel Saroengoe
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Kepada Maria Magdalena (Yoh 20 : 11)
Kepada perempuan lain (Mat 28: 9, 10)
Kepada Petrus (Luk 24: 34)
Kepada kedua Murid (Luk 24: 13-32)
Kepada sepuluh Rasul (Luk 24 : 33-49)
Kepada Tomas & Rasul-rasul lain (Yoh 20:26-30)
Kepada tujuh Rasul (Yoh 21)
Kepada semua Rasul (Mat 28: 16-20)
Kepada semua Rasul (KPR 1:4-9)
Kepada 500 saudara (I Kor 15: 6)
Kepada Yakobus (I Kor 15: 7)
Kepada Paulus (I Kor 15: 7)
Sumber Kepustakaan : STTII - Medan
Sibolangit – Sumatera Utara
35