Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan tanggung jawab penyuluh pertanian lapangan dalam memberikan edukasi kepada petani, mencakup tiga peran sebagai pendidik, pemimpin, dan penasehat. Juga dijelaskan prinsip-prinsip dan etika yang harus dimiliki seorang penyuluh pertanian agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
Paradigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP YogyakartaGios Mronggos
Paradigma baru penyuluhan pertanian di Indonesia mencakup 8 poin utama, yaitu: 1) penyuluhan sebagai jasa informasi, 2) informasi yang relevan dengan kondisi lokal, 3) materi penyuluhan berorientasi agribisnis, 4) pendekatan kelompok, 5) fokus pada kepentingan petani, 6) pendekatan humanistik-egaliter, 7) profesionalisme penyuluh, 8) akuntabilitas.
Arti dan tujuan penyuluhan Pertanian & PeternakanHerry Mulyadie
Penyuluhan pertanian didefinisikan sebagai proses pendidikan non-formal bagi petani untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap mereka agar dapat meningkatkan produktivitas dan pendapatan. Tujuannya adalah perubahan perilaku petani ke arah yang lebih baik untuk mengembangkan pertanian dan kesejahteraan mereka. Hambatan yang dihadapi meliputi pengetahuan, motivasi, dan sumber daya petani.
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, sejarah, prinsip, tujuan, ruang lingkup, komponen, dan peran penyuluhan pertanian.
2. Pengertian penyuluhan pertanian adalah upaya pemberdayaan petani dan keluarganya serta masyarakat melalui kegiatan non-formal ilmu pertanian dan sosial.
3. Sejarah penyuluhan pertanian meliputi masa Belanda, Jepang, dan masa kemerdekaan.
Dokumen tersebut membahas metode penyuluhan pertanian yaitu sekolah lapang dan program-programnya seperti SL-UBA, SL-PHT, dan SL-PTT. Metode ini efektif karena banyak materi disalurkan lewat metode ini dan berpengaruh positif terhadap perubahan perilaku petani.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang peran dan tanggung jawab penyuluh pertanian lapangan dalam memberikan edukasi kepada petani, mencakup tiga peran sebagai pendidik, pemimpin, dan penasehat. Juga dijelaskan prinsip-prinsip dan etika yang harus dimiliki seorang penyuluh pertanian agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
Paradigma Baru Penyuluhan Pertanian - STPP YogyakartaGios Mronggos
Paradigma baru penyuluhan pertanian di Indonesia mencakup 8 poin utama, yaitu: 1) penyuluhan sebagai jasa informasi, 2) informasi yang relevan dengan kondisi lokal, 3) materi penyuluhan berorientasi agribisnis, 4) pendekatan kelompok, 5) fokus pada kepentingan petani, 6) pendekatan humanistik-egaliter, 7) profesionalisme penyuluh, 8) akuntabilitas.
Arti dan tujuan penyuluhan Pertanian & PeternakanHerry Mulyadie
Penyuluhan pertanian didefinisikan sebagai proses pendidikan non-formal bagi petani untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap mereka agar dapat meningkatkan produktivitas dan pendapatan. Tujuannya adalah perubahan perilaku petani ke arah yang lebih baik untuk mengembangkan pertanian dan kesejahteraan mereka. Hambatan yang dihadapi meliputi pengetahuan, motivasi, dan sumber daya petani.
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, sejarah, prinsip, tujuan, ruang lingkup, komponen, dan peran penyuluhan pertanian.
2. Pengertian penyuluhan pertanian adalah upaya pemberdayaan petani dan keluarganya serta masyarakat melalui kegiatan non-formal ilmu pertanian dan sosial.
3. Sejarah penyuluhan pertanian meliputi masa Belanda, Jepang, dan masa kemerdekaan.
Dokumen tersebut membahas metode penyuluhan pertanian yaitu sekolah lapang dan program-programnya seperti SL-UBA, SL-PHT, dan SL-PTT. Metode ini efektif karena banyak materi disalurkan lewat metode ini dan berpengaruh positif terhadap perubahan perilaku petani.
Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah dasar-dasar penyuluhan pertanian yang mencakup pengertian, sejarah, fungsi, prinsip, falsafah, kebijakan, unsur-unsur, program, pembiayaan, dan lembaga penyuluhan pertanian."
Peranan penyuluhan pertanian dan ketahanan panganHerry Mulyadie
Dokumen tersebut membahas tentang peranan penyuluhan pertanian dalam ketahanan pangan dan era globalisasi. Penyuluhan bertujuan untuk membantu petani mengambil keputusan sendiri dengan menambah pilihan mereka dan menolong mereka memahami konsekuensi dari setiap pilihan. Penyuluhan juga bertujuan untuk membangun sumber daya manusia di bidang pertanian.
Penyuluhan pertanian di Indonesia mengalami modernisasi sejak tahun 2006. UU No. 16/2006 memperkenalkan penyuluh swadaya dan swasta selain penyuluh pemerintah. Namun, UU No. 23/2014 dianggap dapat mengancam kemajuan penyuluhan. Untuk itu, diperlukan rancangan modernisasi penyuluhan ke depan yang lebih partisipatif, berbasis masyarakat, dan melibatkan berbagai pihak.
Materi penyuluhan pertanian yang disampaikan oleh penyuluh harus berdasarkan kebutuhan petani dan sumber-sumber yang dapat dipercaya. Materi tersebut meliputi ilmu teknik pertanian, ekonomi pertanian, tatalaksana rumah tangga petani, dinamika kelompok, dan politik pembangunan pertanian. Penyuluh perlu memilih materi yang paling diperlukan petani dengan mempertimbangkan keuntungan, kesesuaian, dan dampakny
Ruang lingkup perencanaan program penyuluhanRahma Rizky
Dokumen tersebut membahas tentang rancangan program penyuluhan kelompok yang mencakup 11 tahapan mulai dari pengumpulan data, analisis masalah, penetapan tujuan, rencana kegiatan, hingga evaluasi. Program penyuluhan dirancang untuk memecahkan masalah yang diidentifikasi berdasarkan kebutuhan masyarakat dengan melibatkan partisipasi aktif mereka.
Contoh bahan penyuluhan pertanian indonesiaNenengPadriah
Makalah ini membahas pelaksanaan pelatihan pertanian berkelanjutan di Desa Cianjur, Jawa Barat. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kesadaran petani tentang pentingnya lingkungan pertanian lestari dan memanfaatkan limbah pertanian menjadi pupuk organik. Pelatihan diikuti pengurus kelompok tani, penyuluh, dan tokoh masyarakat. Kegiatannya mencakup pembuatan pupuk organik dari jerami padi. Diharapkan
Dokumen tersebut membahas berbagai metode penyuluhan pertanian mulai dari teknik komunikasi antara penyuluh dan petani, cara penyampaian materi secara sistematis, penggunaan berbagai metode seperti perseorangan, kelompok, media massa, serta berdasarkan teknik komunikasi dan indera penerima. Dokumen juga membahas inovasi, target kementerian pertanian, kriteria alat bantu penyuluhan, serta tahapan pelaksanaan pen
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip dan etika penyuluhan. Prinsip-prinsip penyuluhan menurut beberapa ahli antara lain meliputi partisipasi, kemitraan, demokrasi, dan kerjasama. Sedangkan etika penyuluhan meliputi citra manusia ideal, loyalitas, membantu sasaran menentukan pilihan terbaik, serta menciptakan hubungan yang memberi ruang bagi sasaran.
Dokumen tersebut membahas penyusunan program penyuluhan pertanian mulai dari tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten. Terdapat tahapan penggalian data, perumusan masalah dan tujuan, hingga penandatanganan program. Program desa disusun bersama masyarakat dan tokoh, sedangkan program kecamatan dan kabupaten melibatkan unsur dinas terkait.
Dokumen tersebut membahas strategi pengembangan kelompok tani (gapoktan) di Kabupaten Malang. Strateginya meliputi peningkatan kelembagaan petani dan kapasitas penyuluh pertanian, serta pengembangan agribisnis dan agroindustri guna meningkatkan pendapatan petani secara berkelanjutan.
Workshop membahas penyuluhan pertanian modern berdasarkan UU No. 16 Tahun 2006, yaitu penyuluhan yang berbasis partisipasi masyarakat dan pemberdayaan petani. Dokumen ini juga membahas tiga jenis penyuluh yaitu penyuluh pemerintah, penyuluh swadaya, dan penyuluh swasta beserta perbedaan dan tantangannya. Selanjutnya dibahas pula peran perguruan tinggi dan lembaga penelitian serta organisasi non
Makalah ini membahas tentang pengembangan sentra komoditas unggulan buah-buahan di Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan. Topik utama meliputi analisis komoditas unggulan buah yang potensial dikembangkan berdasarkan karakteristik daerah, merumuskan strategi pengembangan agribisnis, dan menentukan lokasi pengembangan. Tujuannya adalah meningkatkan kesejahteraan petani dan kontribusi ekonomi sektor pertanian di Kabup
Proposal ini membahas rencana pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan III yang akan dilaksanakan di Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Fokus kegiatan PKL III ini adalah evaluasi penyuluhan pertanian, meliputi penetapan tujuan evaluasi, pemilihan metode evaluasi, persiapan instrumen evaluasi, analisis data, dan penetapan hasil evaluasi yang akan disajikan dalam laporan.
Dokumen tersebut membahas metode penyuluhan pertanian partisipatif yang bertujuan untuk memberdayakan petani dan masyarakat pertanian lainnya. Beberapa metode yang dijelaskan meliputi kunjungan, demonstrasi, kaji terap, dan kursus tani, yang semuanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani.
Dokumen tersebut membahas tentang mata kuliah dasar-dasar penyuluhan pertanian yang mencakup pengertian, sejarah, fungsi, prinsip, falsafah, kebijakan, unsur-unsur, program, pembiayaan, dan lembaga penyuluhan pertanian."
Peranan penyuluhan pertanian dan ketahanan panganHerry Mulyadie
Dokumen tersebut membahas tentang peranan penyuluhan pertanian dalam ketahanan pangan dan era globalisasi. Penyuluhan bertujuan untuk membantu petani mengambil keputusan sendiri dengan menambah pilihan mereka dan menolong mereka memahami konsekuensi dari setiap pilihan. Penyuluhan juga bertujuan untuk membangun sumber daya manusia di bidang pertanian.
Penyuluhan pertanian di Indonesia mengalami modernisasi sejak tahun 2006. UU No. 16/2006 memperkenalkan penyuluh swadaya dan swasta selain penyuluh pemerintah. Namun, UU No. 23/2014 dianggap dapat mengancam kemajuan penyuluhan. Untuk itu, diperlukan rancangan modernisasi penyuluhan ke depan yang lebih partisipatif, berbasis masyarakat, dan melibatkan berbagai pihak.
Materi penyuluhan pertanian yang disampaikan oleh penyuluh harus berdasarkan kebutuhan petani dan sumber-sumber yang dapat dipercaya. Materi tersebut meliputi ilmu teknik pertanian, ekonomi pertanian, tatalaksana rumah tangga petani, dinamika kelompok, dan politik pembangunan pertanian. Penyuluh perlu memilih materi yang paling diperlukan petani dengan mempertimbangkan keuntungan, kesesuaian, dan dampakny
Ruang lingkup perencanaan program penyuluhanRahma Rizky
Dokumen tersebut membahas tentang rancangan program penyuluhan kelompok yang mencakup 11 tahapan mulai dari pengumpulan data, analisis masalah, penetapan tujuan, rencana kegiatan, hingga evaluasi. Program penyuluhan dirancang untuk memecahkan masalah yang diidentifikasi berdasarkan kebutuhan masyarakat dengan melibatkan partisipasi aktif mereka.
Contoh bahan penyuluhan pertanian indonesiaNenengPadriah
Makalah ini membahas pelaksanaan pelatihan pertanian berkelanjutan di Desa Cianjur, Jawa Barat. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kesadaran petani tentang pentingnya lingkungan pertanian lestari dan memanfaatkan limbah pertanian menjadi pupuk organik. Pelatihan diikuti pengurus kelompok tani, penyuluh, dan tokoh masyarakat. Kegiatannya mencakup pembuatan pupuk organik dari jerami padi. Diharapkan
Dokumen tersebut membahas berbagai metode penyuluhan pertanian mulai dari teknik komunikasi antara penyuluh dan petani, cara penyampaian materi secara sistematis, penggunaan berbagai metode seperti perseorangan, kelompok, media massa, serta berdasarkan teknik komunikasi dan indera penerima. Dokumen juga membahas inovasi, target kementerian pertanian, kriteria alat bantu penyuluhan, serta tahapan pelaksanaan pen
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang prinsip dan etika penyuluhan. Prinsip-prinsip penyuluhan menurut beberapa ahli antara lain meliputi partisipasi, kemitraan, demokrasi, dan kerjasama. Sedangkan etika penyuluhan meliputi citra manusia ideal, loyalitas, membantu sasaran menentukan pilihan terbaik, serta menciptakan hubungan yang memberi ruang bagi sasaran.
Dokumen tersebut membahas penyusunan program penyuluhan pertanian mulai dari tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten. Terdapat tahapan penggalian data, perumusan masalah dan tujuan, hingga penandatanganan program. Program desa disusun bersama masyarakat dan tokoh, sedangkan program kecamatan dan kabupaten melibatkan unsur dinas terkait.
Dokumen tersebut membahas strategi pengembangan kelompok tani (gapoktan) di Kabupaten Malang. Strateginya meliputi peningkatan kelembagaan petani dan kapasitas penyuluh pertanian, serta pengembangan agribisnis dan agroindustri guna meningkatkan pendapatan petani secara berkelanjutan.
Workshop membahas penyuluhan pertanian modern berdasarkan UU No. 16 Tahun 2006, yaitu penyuluhan yang berbasis partisipasi masyarakat dan pemberdayaan petani. Dokumen ini juga membahas tiga jenis penyuluh yaitu penyuluh pemerintah, penyuluh swadaya, dan penyuluh swasta beserta perbedaan dan tantangannya. Selanjutnya dibahas pula peran perguruan tinggi dan lembaga penelitian serta organisasi non
Makalah ini membahas tentang pengembangan sentra komoditas unggulan buah-buahan di Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan. Topik utama meliputi analisis komoditas unggulan buah yang potensial dikembangkan berdasarkan karakteristik daerah, merumuskan strategi pengembangan agribisnis, dan menentukan lokasi pengembangan. Tujuannya adalah meningkatkan kesejahteraan petani dan kontribusi ekonomi sektor pertanian di Kabup
Proposal ini membahas rencana pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan III yang akan dilaksanakan di Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Fokus kegiatan PKL III ini adalah evaluasi penyuluhan pertanian, meliputi penetapan tujuan evaluasi, pemilihan metode evaluasi, persiapan instrumen evaluasi, analisis data, dan penetapan hasil evaluasi yang akan disajikan dalam laporan.
Dokumen tersebut membahas metode penyuluhan pertanian partisipatif yang bertujuan untuk memberdayakan petani dan masyarakat pertanian lainnya. Beberapa metode yang dijelaskan meliputi kunjungan, demonstrasi, kaji terap, dan kursus tani, yang semuanya bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani.
Dokumen ini merangkum rencana pembelajaran mata kuliah Politik Pertanian yang mencakup 16 pertemuan. Mata kuliah ini membahas tentang konsep-konsep politik pertanian seperti sejarah, kebijakan harga, tarif, pemasaran, input produksi, mekanisasi, pembiayaan, reformasi agraria, penelitian, dan berbagai komoditas pertanian. Mahasiswa diharapkan dapat menganalisis berbagai kebijakan pertanian dan berdiskusi
Guru perlu berkoordinasi dengan pihak yang terkait untuk
memperoleh izin kunjungan ke lahan pertanian.
Tujuan
Memperoleh
pengetahuan
langsung tentang
proses budidaya
kacang tanah di
lahan pertanian
Aktivitas 5
Mata kuliah Farmakologi membahas tentang konsep dasar farmakologi, obat-obat yang digunakan dalam pelayanan kebidanan, dan aspek hukum pengelolaan obat oleh bidan. Pembelajaran dilakukan secara tatap muka dan mandiri selama 14 minggu dengan menggunakan strategi diskusi kelompok dan presentasi. Penilaian mata kuliah ini meliputi ujian tengah semester, ujian akhir semester, tugas kelompok dan individu, serta keaktifan mahasis
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, jenis, dan manfaat sumber belajar nonformal serta cara mengoptimalkannya, terutama lingkungan sebagai sumber belajar. Faktor kunci yang dipaparkan adalah peran penting tutor dalam memanfaatkan sumber belajar secara optimal agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Dokumen ini membahas pandangan Rabindranath Tagore tentang pendidikan. Tagore percaya bahwa pendidikan penting untuk kemajuan masyarakat dan perlu mempelajari sains, teknologi, pertanian, dan keterampilan tangan. Tagore juga menekankan pentingnya pengembangan spiritual dan intelektual. Ia percaya guru harus membantu siswa belajar sendiri dan mendorong pemikiran kreatif tanpa mengandalkan hukuman fisik.
RPP IPS Kelas 7 Kurtilas Semester I TP. 2014/2015kreasi_cerdik
Dokumen tersebut merupakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas VII di MTs Negeri 3 Cibatu yang membahas tentang potensi dan sebaran sumber daya alam Indonesia. RPP ini memuat tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, dan penilaian hasil pembelajaran. Tujuan pembelajaran antara lain agar siswa dapat memahami potensi dan sebaran sumber day
This document provides an overview of the basic functions and commands in AutoCAD, including how to launch AutoCAD, use menus and toolbars, issue commands, undo and redo, use object snapping and grid tools, measure distances, set units, and plot drawings. Key commands and functions introduced include LINE, CIRCLE, ARC, SAVE, QUIT, ZOOM, PAN, SNAP, GRID, LIST, UNITS, and PLOT. The document appears to be an introductory tutorial meant to familiarize new AutoCAD users with basic software navigation and common drawing and editing tools.
Salmon adalah ikan yang hidup di laut dan bermigrasi ke sungai air tawar untuk bereproduksi. Mereka menetaskan telur di sungai, tumbuh di sana hingga cukup kuat untuk berenang ke laut, dan kembali ke sungai asal untuk berkembang biak sebelum akhirnya mati. Salmon memberikan nutrisi penting untuk ekosistem sungai dan hutan.
Dokumen tersebut membahas tentang budidaya karet, termasuk teknologi yang dibutuhkan seperti klon-klon karet yang direkomendasikan, persiapan lahan, dan estimasi produksi. Karet merupakan komoditas ekspor penting bagi Indonesia yang dapat meningkatkan devisa, dengan luas areal 3,2 juta ha dan penyerapan tenaga kerja lebih dari 2 juta orang.
Tanaman karet berasal dari Brasil dan kini sebagian besar berasal dari Asia. Karet alam terdiri dari unit monomer isoprena yang membentuk rantai panjang. Karet alam digunakan dalam berbagai industri seperti ban mobil dan sol sepatu. Proses pembuatan lateks pekat meningkatkan kadar karet kering untuk menghasilkan bahan baku benang karet bermutu tinggi.
Dokumen tersebut membahas konsep belajar bagi petani dalam penyuluhan pertanian. Proses belajar petani melibatkan perubahan sikap, pengetahuan, dan ketrampilan serta sarana untuk menerapkan pengetahuan baru agar terjadi perubahan perilaku yang diinginkan. Agen penyuluhan perlu menciptakan situasi yang memotivasi petani untuk belajar secara aktif dengan melibatkan mereka secara langsung.
2. KONTRAK PERKULIAHAN
Deskripsi Mata Kuliah :
• Perspektif global tentang penyuluhan
pertanian
• Penyuluhan pertanian sebagai ujung
tombak pembangunan.
• Falsafah dan prinsip2 penyuluhan
pertanian.
• Prosese belajar mengajar.
3. • Adopsi inovasi pertanian.
• Komunikasi pertanian.
• Metode menyuluh/mengajar
• Penyusunan dan evaluasii program
penyuluhan.
• Administrasi penyuluhan
• Organisasi penyuluhan.
4. Kompetensi Mata Kuliah
• Mahasiswa dapat mengetahui dan
memahami prinsip-prinsip penyuluhan
serta mampu mengaplikasikan teori2
dasar penyuluhan pertanian dalam
melakukan kegiatan penyuluhan
pertanian.
5. Minggu Materi
1,2 Perspektif global tentang penyuluhan di Indonesia.
Sejarah penyuluhan di berbagai negara.
Pentingnya ilmu penyuluhan pertanian
Arti dan tujuan penyuluhan pertanian
3,4 Penyuluhan pertanian sebagai ujung tombak
pembangunan.
Penyuluhan Sebagai Pendukung Pengembangan Sistem
dan Usaha Agribisnis
Konsep peranan penyuluh menurut kriteria petani dan
kondisi pertanian.
6. 5. Falsafah dan prinsip-prinsip penyuluhan
pertanian
6. Konsep belajar,
Faktor-faktor yang mempengaruhi proses
belajar
Prinsip-prinsip belajar
Konsep petani belajar dari petani
7. 7. Teori adopsi I novasi
Proses adopsi inovasi
Faktor-faktor yang mempengaruhi proses adopsi
Kategori adopsi , ciri-ciri inovasi,
, Teori pengambilan keputusan
Teori difusi inovasi
Teknologi pertanian sebagai materi inovasi
8. 8 Ujian tengah semester (UTS)
9-10 Komunikasi pertanian
Konsep dan model komunikasi
Konsep feedback dan kejelasan komunikasi
Komunikasi interpersonal
Komunikasi kelompok dan dinamika kelompok
9. 11-12 Metode menyuluh/mengajar
Konsep metoda
Pendekatan individu
Pendekatan kelompok
Pendekatan massal
Fakto-faktor yang mempengaruhi
13-14 Penyusunan dan evaluasii program penyuluhan.
Konsep dan elemen2 penyusunan program penyuluhan
Cara merumuskan program penyuluhah pertanian
10. Konsep evaluasi
Prinsip-prinsip evaluasi penyuluhan
15 Administrasi penyuluhan dan Organisasi penyuluhan
adiministrasi
Sistem WKBPP, Wikel
Fungsi kontak tani sebagai elemen pengorganisasian
pennyuluhan pertania
16 Ujian Akhir Semester (UAS)
11. REFERENSI
• BUKU BACAAN WAJIB:
1. A.W. Van den Ban dan H.S Hawkins,1999.
Penyuluhan Pertanian.
2. Totok Mardikanto danSri Sutarni, 1982. Pengantar
Penyuluhan Pertanian.
• BUKU BACAAN TAMBAHAN:
1. Everett M. Rogers dan F.Floyd Shoemaker, 1987
Memasyarakatkan Ide-Ide Baru.
2. Sumardi Suriatna, 1988. Metode Penyuluhan
Pertanian
3. A.G Kartasapoetra, 1994. Teknologi Penyuluhan
Pertanian.
12. • Metode Perkuliahan: ceramah, diskusi,
dan tanya jawab.
• Media yang digunakan: infocus,
whiteboard, ilustrasi dan isu penting yang
aktual.
13. Aturan perkuliahan
• Setiap kuliah harus memakai sepatu dan pakaian yang sopan.
• Batas toleransi keterlambatan 20 menit, selebihnya tidak boleh
masuk. Keterlambatan dosen 30 menit,selebihnya tidak ada kuliah
hari itu dan menggantinya pada hari lain yang disepakati.
• Tidak boleh merokok, makan, dan minum di dalam kelas.
• Ketika kuliah tidak boleh membaca buku selain materi yang sedang
dibahas dalam kuliah.
• Bila berhalangan hadir harus memberitahukan.
• Maksimum ketidakhadiran 25% dari total pertemuan.
• Dosen tidak hadir wajib memberikan pengganti, tetapi bila
mahasiswa tidak hadir tidak berhak materi pengganti.
14. Sistem Penilaian
1. Komponen yang dinilai meliputi kehadiran,
UTS dan UAS, tugas/ paper (kelompok)
dengan bobot sebagai berikut:
• Kehadiran : 5%
• Responsi/Tugas : 20%
• UTS : 30%
• UAS : 45%
2. Kriteria Penilaian: A: 80-100,B: 65-79, C: 55-
64, D: 45-54, E: <44 (tidak lulus)