Motivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat AparaturFirman Nugraha
Presentasi ini menjelaskan dan mendudukkan kembali konsep motivasi belajar orang dewasa serta implikasinya dalam proses diklat. Konsep pembelajaran orang dewasa dikenal dengan andragogi. Dalam paradigma andragogi diketahui bahwa orang dewasa belajar untuk kehidupannya. Implikasinya dalam pembelajaran diklat bahwa mereka akan senang bila aktivitas belajar yang dilakukan dapat diterapkan dan sekaligus dapat memecahkan permasalahan hidupnya. Implikasi penting lainnya, berdasarakan motivasi belajar mereka, maka desain pembelajaran diklat hendaknya menjadikan mereka sebagai pusat pembelajaran. Mereka diberikan kesempatan untuk menggali dan memperluas pengalaman dalam rangka mewujudkan aktualisasi dirinya.
Motivasi Belajar Orang Dewasa dan Implikasinya pada Diklat AparaturFirman Nugraha
Presentasi ini menjelaskan dan mendudukkan kembali konsep motivasi belajar orang dewasa serta implikasinya dalam proses diklat. Konsep pembelajaran orang dewasa dikenal dengan andragogi. Dalam paradigma andragogi diketahui bahwa orang dewasa belajar untuk kehidupannya. Implikasinya dalam pembelajaran diklat bahwa mereka akan senang bila aktivitas belajar yang dilakukan dapat diterapkan dan sekaligus dapat memecahkan permasalahan hidupnya. Implikasi penting lainnya, berdasarakan motivasi belajar mereka, maka desain pembelajaran diklat hendaknya menjadikan mereka sebagai pusat pembelajaran. Mereka diberikan kesempatan untuk menggali dan memperluas pengalaman dalam rangka mewujudkan aktualisasi dirinya.
Model pengajaran personal merupakan model yang menekankan pada pengembangan konsep diri peserta didik
mengutamakan hubungan antar pribadi, pertumbuhan siswa, yang dihasilkan melalui aktivitas pembelajaran
berorientasi pada perkembangan siswa
Penekanannya lebih pada proses yang membantu individu
Pada tahun 1920an pendidikan orang dewasa terorganisir secara sistematis, pendidik mulai mengalami masalah dalam menerapkan pedagogi (ilmu dan seni mengajar anak-anak) diantaranya adalah berkenaan dengan pencapaian tujuan pendidikan, pendidikan sebagai suatu proses transmisi pengetahuan sudah tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat modern karena pendidikan orang dewasa merupakan proses inkuiri sepanjang hayat dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya.
11 gigas por dia e um milhão de possibilidades (meetup bh)Marcus Lacerda
Como fizemos pra coletar e indexar 11 gigas de logs/documentos por dia, gerados a partir de um conjunto sistemas de missão crítica, proporcionando ao cliente uma forma de antecipar problemas e responder rapidamente sobre anomalias na sua operação, em tempo real.
Model pengajaran personal merupakan model yang menekankan pada pengembangan konsep diri peserta didik
mengutamakan hubungan antar pribadi, pertumbuhan siswa, yang dihasilkan melalui aktivitas pembelajaran
berorientasi pada perkembangan siswa
Penekanannya lebih pada proses yang membantu individu
Pada tahun 1920an pendidikan orang dewasa terorganisir secara sistematis, pendidik mulai mengalami masalah dalam menerapkan pedagogi (ilmu dan seni mengajar anak-anak) diantaranya adalah berkenaan dengan pencapaian tujuan pendidikan, pendidikan sebagai suatu proses transmisi pengetahuan sudah tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat modern karena pendidikan orang dewasa merupakan proses inkuiri sepanjang hayat dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya.
11 gigas por dia e um milhão de possibilidades (meetup bh)Marcus Lacerda
Como fizemos pra coletar e indexar 11 gigas de logs/documentos por dia, gerados a partir de um conjunto sistemas de missão crítica, proporcionando ao cliente uma forma de antecipar problemas e responder rapidamente sobre anomalias na sua operação, em tempo real.
Kajian pengurusan dan pembelajaran (Bab 3)NurSyaqina
Bab ini membincangkan mengenai pengurusan pembelajaran yang melibatkan pengurusan bilik darjah dan pengurusan sekolah disamping kaedah pengajaran dan pembelajaran dalam bilik darjah yang boleh digunakan serta perlu dititikberatkan.
Teori belajar konstruktivistik mengakui bahwa peserta didik akan dapat menginterpretasi-kan informasi ke dalam pikirannya, hanya pada konteks pengalaman dan pengetahuan mereka sendiri, pada kebutuhan, latar belakang dan minatnya.
1. PERANA GURU YANG DISARAN DALAM FALSAFAH PENDIDIKAN BARAT
Tradisional
Perenialisme
Mendisiplinkan minda dan jiwa pelajar, mengembangkan potensi manaakul.
Memupuk kelakuan moral, menguasai alat pembelajaran, melatih pelajar dalam
3M, melatih mengingat.
Menguasai pelajaran Pendidikan Kemanusiaan (agama) terlebih dahulu sebelum
pendidikan lain.
Essensialisme
Membantu pelajar memperolehi keperluan dan kualiti kehidupan orang dewasa.
(Guru perlu) mengamalkan sikap kepimpinan demokratik, mengambil inisiatif,
kreatif (bentuk iklim kondusif), mahir mengunakan teknik peneguhan ataupun
ganjaran dan denda.
Guru mmbimbing pemupukan minat pelajar.
Moden
Progresivisme (teori pembelajaran semula jadi)
(Murid) diajar cara yang sesuai mengikut peringkat perkembangan umur.
(Murid) diajar dengan pendekatan kajian sosial, projek, penyelesaian masalah
dan ujikaji.
(Guru) menjadi pembimbing dan penasihat, guna kaedah inkuiri dan penemuan.
Rekonstruktivisme
Menggunakan teknik perbincangan dan menggunakan KBKK
.(Guru perlu) membawa isu sosial yang penting untuk dibincang dan diselesaikan
secara usahasama.
Menekankan mata pelajaran kemanusiaan.
Eksistensialisme
(Guru perlu) menghormati pandangan dan pemilihan pelajar dan tidak patut
memaksa pelajar menerima nilainya.