SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Download to read offline
MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
REPUBLIK INDONESIA
KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
NOMOR 1419/KPTS/M/2021
TENTANG
SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA
MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT,
Menimbang : a. bahwa untuk mendorong keseimbangan pembangunan di
Indonesia perlu dilakukan pemindahan Ibu Kota Negara;
b. bahwa untuk persiapan pembangunan infrastruktur Ibu
Kota Negara, perlu membentuk satuan tugas
pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang
Satuan Tugas Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota
Negara;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang
Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4916);
2. Peraturan Presiden Nomor 27 Tahun 2020 tentang
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor
40);
3. Keputusan Presiden Nomor 113/P Tahun 2019 tentang
Pembentukan Kementerian Negara dan Pengangkatan
Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun
2019-2024;
- 2 -
jdih.pu.go.id
4. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Nomor 13 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020
Nomor 473);
5. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Nomor 16 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Unit Pelaksana Teknis di Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2020 Nomor 554) sebagaimana telah
diubah dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat Nomor 26 Tahun 2000 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat Nomor 16 Tahun 2020 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor
1144);
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN
RAKYAT TENTANG SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA.
KESATU : Membentuk Satuan Tugas Pembangunan Infrastruktur Ibu
Kota Negara yang selanjutnya disebut Satgas IKN dengan
susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam
Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dengan
Keputusan Menteri ini.
KEDUA : Satgas IKN bertugas membantu Menteri Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat dalam mengoordinasikan dan
mengendalikan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara dengan pendekatan
keterpaduan, inovatif, dan tata kelola pemerintahan yang baik.
- 3 -
jdih.pu.go.id
KETIGA : Satgas IKN sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU
terdiri atas:
1. Penanggungjawab;
2. Tim Pengarah;
3. Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN,
terdiri atas:
a. Ketua Satgas Perencanaan;
b. Bidang Perencanaan Penataan Kawasan;
c. Bidang Perencanaan Infrastruktur Dasar Permukiman;
d. Bidang Perencanaan Transportasi;
e. Bidang Perencanaan Sumber Daya Air;
f. Bidang Perencanaan Perumahan; dan
g. Bidang Perencanaan Bangunan Gedung.
4. Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN,
terdiri atas:
a. Ketua Satgas Pelaksanaan;
b. Bidang Pelaksanaan Penataan Kawasan;
c. Bidang Pelaksanaan Infrastruktur Dasar Permukiman;
d. Bidang Pelaksanaan Tansportasi;
e. Bidang Pelaksanaan Sumber Daya Air;
f. Bidang Pelaksanaan Perumahan;
g. Bidang Pelaksanaan Bangunan Gedung;
h. Bidang Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur; dan
i. Bidang Pelaksanaan Jasa Konstruksi.
5. Tim Sekretariat.
KEEMPAT : Struktur Organisasi Satgas IKN sebagaimana dimaksud dalam
Diktum KETIGA tercantum dalam Lampiran II yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dengan Keputusan Menteri ini.
KELIMA : Tugas Satgas IKN sebagaimana dimaksud dalam Diktum
KETIGA sebagai berikut:
1. Penanggungjawab bertugas:
a. Melakukan pembinaan dan pengarahan terhadap
kegiatan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara;
dan;
b. Melakukan pengendalian terhadap tugas Satgas IKN.
- 4 -
jdih.pu.go.id
2. Tim Pengarah bertugas memberikan pengarahan teknis
pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara kepada Satgas
IKN terkait kebijakan, peraturan perundang-undangan,
substansi teknis, dan rekomendasi program yang
diperlukan dalam pembangunan infrastruktur Ibu Kota
Negara.
3. Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN
bertugas:
a. Ketua Satgas Perencanaan bertugas:
1) Melaksanakan arahan dari Penanggung Jawab;
2) Melaksanakan arahan teknis dari Tim Pengarah;
3) Menyusun dan/atau mengintegrasikan rencana
kerja, program dan anggaran, dan kegiatan
perencanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota
Negara;
4) Melakukan koordinasi, sinkronisasi dan integrasi
perencanaan dan desain pembangunan Ibu Kota
Negara dengan Kementerian/Lembaga/Pemerintah
Provinsi/Kabupaten/Kota terkait;
5) Menyusun masukan kebijakan, tata aturan dan
kesepakatan bersama dengan Kementerian/
Lembaga/Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota
terkait dalam rangka perencanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara;
6) Mengembangkan kriteria dan indikator kinerja
perencanaan pembangunan perkotaan yang
diperlukan untuk Ibu Kota Negara;
7) Mengendalikan pelaksanaan perencanaan dan/atau
desain di masing–masing bidang perencanaan teknis
yang dilaksanakan oleh unit-unit kerja organisasi
terkait; dan
8) Menyusun dan menyampaikan laporan kemajuan
dan hasil pelaksanaan kegiatan kepada Penanggung
Jawab.
- 5 -
jdih.pu.go.id
b. Bidang Perencanaan Penataan Kawasan bertugas:
1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang
penataan kawasan dalam rangka pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara;
2) Mengendalikan penyusunan perencanaan desain
kawasan Ibu Kota Negara; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang
penataan kawasan kepada Ketua Satgas
Perencanaan.
c. Bidang Perencanaan Infrastruktur Dasar Permukiman
bertugas:
1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang
infrastruktur dasar permukiman dalam rangka
pembangunan Ibu Kota Negara;
2) Mengendalikan penyusunan masterplan bidang
infrastruktur dasar permukiman sesuai dengan
konsep desain penataan kawasan; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang
infrastruktur dasar permukiman kepada Ketua
Satgas Perencanaan.
d. Bidang Perencanaan Transportasi bertugas:
1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang
transportasi dalam rangka pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara;
2) Mengendalikan penyusunan masterplan bidang
transportasi sesuai dengan konsep desain penataan
kawasan; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang
transportasi kepada Ketua Satgas Perencanaan.
e. Bidang Perencanaan Sumber Daya Air bertugas:
1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang
sumber daya air dalam rangka pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara;
2) Mengendalikan penyusunan masterplan bidang
sumber daya air sesuai dengan konsep desain
penataan kawasan; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang
sumber daya air kepada Ketua Satgas Perencanaan.
- 6 -
jdih.pu.go.id
f. Bidang Perencanaan Perumahan bertugas:
1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang
perumahan dalam rangka pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara;
2) Mengendalikan penyusunan perencanaan bidang
perumahan sesuai dengan konsep desain penataan
kawasan; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang
perumahan kepada Ketua Satgas Perencanaan.
g. Bidang Perencanaan Bangunan Gedung bertugas:
1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang
bangunan gedung dalam rangka pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara;
2) Mengendalikan penyusunan perencanaan bidang
bangunan gedung sesuai dengan konsep desain
penataan kawasan; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang
bangunan gedung kepada Ketua Satgas
Perencanaan.
4. Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN
bertugas:
a. Ketua Satgas Pelaksanaan bertugas:
1) Melaksanakan arahan dari Penanggungjawab;
2) Melaksanakan arahan teknis dari Tim Pengarah;
3) Menyusun dan/atau mengintegrasikan rencana
kerja, program dan anggaran, dan kegiatan
pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota
Negara;
4) Melakukan koordinasi, sinkronisasi dan integrasi
pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota
Negara dengan Kementerian/Lembaga/Pemerintah
Provinsi/Kabupaten/Kota terkait;
5) Melaksanakan evaluasi dan review pelaksanaan
pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara
bersama dengan Kementerian/Lembaga/Peme-
rintah Provinsi/Kabupaten/Kota terkait;
6) Memantau implementasi kriteria dan indikator
kinerja pembangunan perkotaan dalam
- 7 -
jdih.pu.go.id
pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota
Negara;
7) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara pada masing–masing
bidang; dan
8) Menyusun dan menyampaikan laporan kemajuan
dan hasil pelaksanaan kegiatan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara kepada Penanggung
Jawab.
b. Bidang Pelaksanaan Penataan Kawasan bertugas:
1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang penataan
kawasan;
2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang
penataan kawasan sesuai dengan rencana dan/atau
desain penataan kawasan ; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang penataan
kawasan kepada Ketua Satgas Pelaksanaan.
c. Bidang Pelaksanaan Infrastruktur Dasar Permukiman
bertugas:
1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang air minum dan
sanitasi;
2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang
air minum dan sanitasi; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang air minum dan
sanitasi kepada Ketua Satgas Pelaksanaan.
d. Bidang Pelaksanaan Transportasi bertugas:
1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang jalan dan
jembatan;
2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang
jalan dan jembatan sesuai dengan rencana
dan/atau desain yang telah disusun; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang jalan dan
jembatan kepada Ketua Satgas Pelaksanaan.
- 8 -
jdih.pu.go.id
e. Bidang Pelaksanaan Sumber Daya Air bertugas:
1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang sumber daya
air;
2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang
sumber daya air; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang sumber daya
air kepada Ketua Satgas Pelaksanaan.
f. Bidang Pelaksanaan Perumahan bertugas:
1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang perumahan;
2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang
perumahan; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang perumahan
kepada Ketua Satgas Pelaksanaan.
g. Bidang Pelaksanaan Bangunan Gedung bertugas:
1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang bangunan
gedung;
2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang
bangunan gedung; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara bidang bangunan
gedung kepada Ketua Satgas Pelaksanaan.
h. Bidang Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur
bertugas:
1) Merumuskan rencana umum sumber pembiayaan
pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota
Negara yang bersumber dari sumber dana lain yang
sah selain dari Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara (APBN);
2) Merumuskan dan mengusulkan sumber pendanaan
dan skema pembiayaan yang bersumber dari
sumber dana lain yang sah selain dari APBN untuk
pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota
Negara; dan
- 9 -
jdih.pu.go.id
3) Melakukan koordinasi pembiayaan dengan Bidang
Penataan Kawasan, Infrastruktur Dasar
Permukiman, Transportasi, Sumber Daya Air,
Perumahan, dan Bangunan Gedung, atau Unit
Organisasi di Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat, serta Kementerian/Lembaga
bidang pembiayaan dalam perumusan skema dan
pelaksanaan pembiayaan yang bersumber dari
sumber dana lain yang sah selain dari APBN untuk
pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota
Negara.
4) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembiayaan
infrastruktur Ibu Kota Negara kepada Ketua Satgas
Pelaksanaan.
i. Bidang Pelaksanaan Jasa Konstruksi bertugas:
1) Mengoordinasikan pelaksanaan pengadaan jasa
konstruksi untuk pembangunan infrastruktur Ibu
Kota Negara;
2) Melakukan koordinasi dan sinkronisasi
pelaksanaan pengadaan jasa konstruksi; dan
3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pengadaan jasa
konstruksi untuk pembangunan infrastruktur Ibu
Kota Negara kepada Ketua Satgas Pelaksanaan.
5. Tim Sekretariat bertugas:
a. Melaksanakan tugas administrasi Satgas IKN;
b. Mengatur pertemuan dan koordinasi Satgas IKN;
c. Membantu Satgas IKN dalam menyiapkan dan
memberikan data serta informasi terkait perencanaan
dan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota
Negara;
d. Menyiapkan bahan publikasi terkait perencanaan dan
pelaksanaan pembangunan infrastruktur IKN; dan
e. Membantu pelaporan pelaksanaan kesekretariatan
Satgas Perencanaan dan Satgas Pelaksanaan.
- 10 -
jdih.pu.go.id
KEENAM : Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Satgas Perencanaan
dan Ketua Satgas Pelaksanaan dapat menunjuk Tim Ahli untuk
mendukung pelaksanaan tugas sesuai bidang keahliannya
dalam perencanaan dan/atau pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara.
KETUJUH : Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Satgas Perencanaan
dan Ketua Satgas Pelaksanaan berkoordinasi dan/atau
berkolaborasi dengan para pimpinan tinggi dan/atau Kepala
Balai terkait di lapangan.
KEDELAPAN : Dalam melaksanakan tugasnya, setiap anggota Tim Pengarah
dapat membentuk unit pendukung dalam kegiatan
perencanaan dan/atau pelaksanaan pembangunan
infrastruktur Ibu Kota Negara.
KESEMBILAN : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini
dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
KESEPULUH : Pada saat Keputusan Menteri ini mulai berlaku, Keputusan
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
1409/KPTS/M/2020 tentang Pembentukan Satuan Tugas
Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara,
dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
KESEBELAS : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 15 November 2021
MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT,
ttd
M. BASUKI HADIMULJONO
- 11 -
jdih.pu.go.id
LAMPIRAN I
KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM
DAN PERUMAHAN RAKYAT
NOMOR 1419 /KPTS/M/2021
TENTANG SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA
SUSUNAN KEANGGOTAAN
SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA
NO. JABATAN/NAMA KEDUDUKAN DALAM TIM
I. PENANGGUNGJAWAB
1. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Penanggungjawab
II. TIM PENGARAH
1. Dr. Ir. Hermanto Dardak, M.Sc Ketua Tim Pengarah
2. Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Wakil Ketua I
3. Inspektur Jenderal Kementerian PUPR Wakil Ketua II
4. Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian
PUPR
Anggota
5. Direktur Jenderal Bina Marga, Kementerian PUPR Anggota
6. Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian PUPR Anggota
7. Direktur Jenderal Perumahan, Kementerian PUPR Anggota
8. Direktur Jenderal Bina Konstruksi, Kementerian
PUPR
Anggota
9. Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur
Pekerjaan Umum dan Perumahan, Kementerian
PUPR
Anggota
10. Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur
Wilayah, Kementerian PUPR
Anggota
11. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia, Kementerian PUPR
Anggota
III. SATGAS PERENCANAAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IKN
1. Ir. Imam S. Ernawi, MCM, M.Sc Ketua Satgas Perencanaan
- 12 -
jdih.pu.go.id
NO. JABATAN/NAMA KEDUDUKAN DALAM TIM
2. Ir. Joessair Lubis, CES Ketua Bidang
Perencanaan Penataan
Kawasan
3. Ir. Antonius Budiono, MCM Ketua Bidang
Perencanaan Infrastruktur
Dasar Permukiman
4. Ir. Atyanto Busono, MT Ketua Bidang
Perencanaan Transportasi
5. Dr. Ir. Arie Setiadi Moerwanto, M.Sc Ketua Bidang
Perencanaan Sumber
Daya Air
6. Ir. Dedy Permadi, CES Ketua Bidang
Perencanaan Perumahan
7. Ir. Sumirat, MM Ketua Bidang
Perencanaan Bangunan
Gedung
IV. SATGAS PELAKSANAAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IKN
1. Dr. Ir. Danis Hidayat Sumadilaga, M.Eng.Sc. Ketua Satgas Pelaksanaan
2. Ir. Didiet Arief Akhdiat, M.Si Ketua Bidang Pelaksanaan
Penataan Kawasan
3. Ir. Dodi Krispadmadi. M.Env Ketua Bidang Pelaksanaan
Infrastruktur Dasar
Permukiman
4. Ir. Atyanto Busono, MT Ketua Bidang Pelaksanaan
Transportasi
5. Ir. Charisal Akdian Manu, M.Si Ketua Bidang Pelaksanaan
Sumber Daya Air
6. Suparman, ST, M.Si Ketua Bidang Pelaksanaan
Perumahan
7. Ir. Adjar Prajudi, MCM. MCE Ketua Bidang Pelaksanaan
Bangunan Gedung
8. Agus Sulaeman. S.T, M.M Ketua Bidang Pelaksanaan
Pembiayaan Infrastruktur
9. Ir. Trisasongko Widianto Dipl. HE Ketua Bidang Pelaksanaan
Jasa Konstruksi
- 13 -
jdih.pu.go.id
NO. JABATAN/NAMA KEDUDUKAN DALAM TIM
V. TIM SEKRETARIAT
1. Boby Ali Azhari, S.T., M.Sc
Direktur Bina Penataan Bangunan, Ditjen Cipta
Karya
Koordinator
2. Putri Intan Suri, ST, MT
Kasubdit Perencanaan Teknis Penataan Bangunan,
Direktorat Bina Penataan Bangunan, Ditjen Cipta
Karya
Ketua Pelaksana Harian
3. Ir. Manaek Sihombing, MSi Wakil Ketua Pelaksana
Harian
4. Drs. Dwi Hidayat Djati, M.Si Sekretaris
5. Airyn Saputri Harahap, S.T., M.Sc
Kasubdit Wilayah I, Direktorat Pengembangan
Kawasan Permukiman, Ditjen Cipta Karya
Anggota
6. Mitha Hasti Suryani, ST, MT
Kasubdit Keterpaduan Penyelenggaraan
Perumahan, Direktorat Sistem dan Strategi
Penyelenggaraan Perumahan, Ditjen Perumahan
Anggota
7. Dedy Gunawan, ST, M.Sc.
Kasubdit Perencanaan Teknis Jalan Bebas
Hambatan, Direktorat Jalan Bebas Hambatan,
Ditjen Bina Marga
Anggota
8. Feriyanto Pawenrusi, S.T., M.T.
Kasubdit Perencanaan Teknis Air Tanah dan Air
Baku, Direktorat Air Tanah dan Air Baku, Ditjen
Sumber Daya Air
Anggota
9. Ira Ariani Chaerunisa, S.T, MT, M.Sc
Kasubdit Legalisasi Rencana Investasi, Direktorat
Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Jalan dan
Jembatan, Ditjen Pembiayaan Infrastruktur PU dan
Perumahan
Anggota
MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT,
ttd
M. BASUKI HADIMULJONO
- 14 -
jdih.pu.go.id
LAMPIRAN II
KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM
DAN PERUMAHAN RAKYAT
NOMOR 1419 /KPTS/M/2021
TENTANG SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA
STRUKTUR ORGANISASI
SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN INFRASTRKTUR IBU KOTA NEGARA
MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT,
ttd
M. BASUKI HADIMULJONO
PENANGGUNGJAWAB
TIM PENGARAH
SATGAS PERENCANAAN
Ketua Satgas Perencanaan
SATGAS PELAKSANAAN
Ketua Satgas Pelaksanaan
Tim Ahli
TIM SEKRETARIAT
Bidang Perencanaan
Penataan Kawasan
Bidang Perencanaan
Infrastruktur Dasar
Permukiman
Bidang Perencanaan
Transportasi
Bidang Perencanaan
Sumber Daya Air
Bidang Perencanaan
Perumahan
Bidang Pelaksanaan
Penataan Kawasan
Bidang Pelaksanaan
Infrastruktur Dasar
Permukiman
Bidang Pelaksanaan
Transportasi
Bidang Pelaksanaan
Sumber Daya Air
Bidang Pelaksanaan
Perumahan
Bidang Pelaksanaan
Bangunan Gedung
Bidang Pelaksanaan
Pembiayaan Infrastruktur
Bidang Pelaksanaan
Jasa Konstruksi
Bidang Perencanaan
Bangunan Gedung

More Related Content

What's hot

D. konsep penyusunan pagu indikati (ka subid pemerintahan)
D. konsep penyusunan pagu indikati (ka subid pemerintahan)D. konsep penyusunan pagu indikati (ka subid pemerintahan)
D. konsep penyusunan pagu indikati (ka subid pemerintahan)PEMPROP JABAR
 
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
1.01 peningkatan integritas dan nilai etikaMikhail Rasyid
 
Contoh soal-dan-jawaban-ujian-sertifikasi-jabatan-fungsional-auditor
Contoh soal-dan-jawaban-ujian-sertifikasi-jabatan-fungsional-auditorContoh soal-dan-jawaban-ujian-sertifikasi-jabatan-fungsional-auditor
Contoh soal-dan-jawaban-ujian-sertifikasi-jabatan-fungsional-auditordavidpiet
 
Pedoman Evaluasi AKIP 88-2021.pdf
Pedoman Evaluasi AKIP 88-2021.pdfPedoman Evaluasi AKIP 88-2021.pdf
Pedoman Evaluasi AKIP 88-2021.pdfHairi II
 
bela negara kepemimpinan pancasila
bela negara kepemimpinan pancasilabela negara kepemimpinan pancasila
bela negara kepemimpinan pancasilaLuqmanSuyanto
 
Penyusunan rka pelayanan publik pkp oki
Penyusunan rka pelayanan publik  pkp okiPenyusunan rka pelayanan publik  pkp oki
Penyusunan rka pelayanan publik pkp okihoyin rizmu
 
PENGELOLAAN KEUANGAN DESA
PENGELOLAAN KEUANGAN DESAPENGELOLAAN KEUANGAN DESA
PENGELOLAAN KEUANGAN DESAPemdes Wonoyoso
 
Agenda ii pkp-modul berfikir kreatif dalam pelayanan-
Agenda ii pkp-modul berfikir kreatif dalam pelayanan-Agenda ii pkp-modul berfikir kreatif dalam pelayanan-
Agenda ii pkp-modul berfikir kreatif dalam pelayanan-temanna #LABEDDU
 
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ProvinsiPedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ProvinsiPenataan Ruang
 
Agenda ii pkp-modul-kepemimpinan dalam melaksanakan tugas-
Agenda ii pkp-modul-kepemimpinan dalam melaksanakan tugas-Agenda ii pkp-modul-kepemimpinan dalam melaksanakan tugas-
Agenda ii pkp-modul-kepemimpinan dalam melaksanakan tugas-temanna #LABEDDU
 
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025Ridho Fitrah Hyzkia
 
Penguatan pengawasan internal
Penguatan pengawasan internalPenguatan pengawasan internal
Penguatan pengawasan internalSujatmiko Wibowo
 
-Penjelasan studi lapangan pkp--
 -Penjelasan studi lapangan pkp-- -Penjelasan studi lapangan pkp--
-Penjelasan studi lapangan pkp--temanna #LABEDDU
 
Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi (New SPIP) pada Perguru...
Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi (New SPIP) pada Perguru...Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi (New SPIP) pada Perguru...
Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi (New SPIP) pada Perguru...Sujatmiko Wibowo
 
Pengaruh mandatory spending di Indonesia
Pengaruh mandatory spending di IndonesiaPengaruh mandatory spending di Indonesia
Pengaruh mandatory spending di IndonesiaPuja Lestari
 
Bahan PMPRB Kab Magelang
Bahan PMPRB Kab MagelangBahan PMPRB Kab Magelang
Bahan PMPRB Kab MagelangZainul Ulum
 
Bangkom ASN Dalam Implementasi Sistem Merit
Bangkom ASN Dalam Implementasi Sistem MeritBangkom ASN Dalam Implementasi Sistem Merit
Bangkom ASN Dalam Implementasi Sistem MeritTri Widodo W. UTOMO
 
Penyelenggaraan pemerintahan kecamatan
Penyelenggaraan pemerintahan kecamatanPenyelenggaraan pemerintahan kecamatan
Penyelenggaraan pemerintahan kecamatanLim Othe
 

What's hot (20)

D. konsep penyusunan pagu indikati (ka subid pemerintahan)
D. konsep penyusunan pagu indikati (ka subid pemerintahan)D. konsep penyusunan pagu indikati (ka subid pemerintahan)
D. konsep penyusunan pagu indikati (ka subid pemerintahan)
 
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
1.01 peningkatan integritas dan nilai etika
 
Contoh soal-dan-jawaban-ujian-sertifikasi-jabatan-fungsional-auditor
Contoh soal-dan-jawaban-ujian-sertifikasi-jabatan-fungsional-auditorContoh soal-dan-jawaban-ujian-sertifikasi-jabatan-fungsional-auditor
Contoh soal-dan-jawaban-ujian-sertifikasi-jabatan-fungsional-auditor
 
Pedoman Evaluasi AKIP 88-2021.pdf
Pedoman Evaluasi AKIP 88-2021.pdfPedoman Evaluasi AKIP 88-2021.pdf
Pedoman Evaluasi AKIP 88-2021.pdf
 
bela negara kepemimpinan pancasila
bela negara kepemimpinan pancasilabela negara kepemimpinan pancasila
bela negara kepemimpinan pancasila
 
Penyusunan rka pelayanan publik pkp oki
Penyusunan rka pelayanan publik  pkp okiPenyusunan rka pelayanan publik  pkp oki
Penyusunan rka pelayanan publik pkp oki
 
6. rencana aksi 2018
6. rencana aksi 20186. rencana aksi 2018
6. rencana aksi 2018
 
PENGELOLAAN KEUANGAN DESA
PENGELOLAAN KEUANGAN DESAPENGELOLAAN KEUANGAN DESA
PENGELOLAAN KEUANGAN DESA
 
Agenda ii pkp-modul berfikir kreatif dalam pelayanan-
Agenda ii pkp-modul berfikir kreatif dalam pelayanan-Agenda ii pkp-modul berfikir kreatif dalam pelayanan-
Agenda ii pkp-modul berfikir kreatif dalam pelayanan-
 
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) ProvinsiPedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
Pedoman Penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi
 
Agenda ii pkp-modul-kepemimpinan dalam melaksanakan tugas-
Agenda ii pkp-modul-kepemimpinan dalam melaksanakan tugas-Agenda ii pkp-modul-kepemimpinan dalam melaksanakan tugas-
Agenda ii pkp-modul-kepemimpinan dalam melaksanakan tugas-
 
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
Grand Design Pembangunan ASN 2020 - 2025
 
Penguatan pengawasan internal
Penguatan pengawasan internalPenguatan pengawasan internal
Penguatan pengawasan internal
 
-Penjelasan studi lapangan pkp--
 -Penjelasan studi lapangan pkp-- -Penjelasan studi lapangan pkp--
-Penjelasan studi lapangan pkp--
 
Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi (New SPIP) pada Perguru...
Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi (New SPIP) pada Perguru...Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi (New SPIP) pada Perguru...
Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi (New SPIP) pada Perguru...
 
Perencanaan anggaran pp
Perencanaan anggaran ppPerencanaan anggaran pp
Perencanaan anggaran pp
 
Pengaruh mandatory spending di Indonesia
Pengaruh mandatory spending di IndonesiaPengaruh mandatory spending di Indonesia
Pengaruh mandatory spending di Indonesia
 
Bahan PMPRB Kab Magelang
Bahan PMPRB Kab MagelangBahan PMPRB Kab Magelang
Bahan PMPRB Kab Magelang
 
Bangkom ASN Dalam Implementasi Sistem Merit
Bangkom ASN Dalam Implementasi Sistem MeritBangkom ASN Dalam Implementasi Sistem Merit
Bangkom ASN Dalam Implementasi Sistem Merit
 
Penyelenggaraan pemerintahan kecamatan
Penyelenggaraan pemerintahan kecamatanPenyelenggaraan pemerintahan kecamatan
Penyelenggaraan pemerintahan kecamatan
 

Similar to Kepmen pupr1419 kpts_m_2021-2021

Perpres27 tahun 2020-2020
Perpres27 tahun 2020-2020Perpres27 tahun 2020-2020
Perpres27 tahun 2020-2020nathanabigail
 
Lampiran 04 sk menteri pupr 1792-2020 - pengurus lpjk pupr periode 2021-2024
Lampiran 04   sk menteri pupr 1792-2020 - pengurus lpjk pupr periode 2021-2024Lampiran 04   sk menteri pupr 1792-2020 - pengurus lpjk pupr periode 2021-2024
Lampiran 04 sk menteri pupr 1792-2020 - pengurus lpjk pupr periode 2021-2024yendrams
 
Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Pe...
Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Pe...Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Pe...
Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Pe...infosanitasi
 
02. mekanisme pelaksanaan program pisew 2016 edit perdesaan status 2016-04-11
02. mekanisme pelaksanaan program pisew 2016 edit perdesaan status 2016-04-1102. mekanisme pelaksanaan program pisew 2016 edit perdesaan status 2016-04-11
02. mekanisme pelaksanaan program pisew 2016 edit perdesaan status 2016-04-11lihin01
 
Permen pu no. 45 prt-m-2007
Permen pu no. 45 prt-m-2007Permen pu no. 45 prt-m-2007
Permen pu no. 45 prt-m-2007Alif Adityawan
 
Petunjuk teknis pembangunan gedung negara
Petunjuk teknis pembangunan gedung negaraPetunjuk teknis pembangunan gedung negara
Petunjuk teknis pembangunan gedung negaraDina Pramudianti
 
Permenpu 45 2007 Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara
Permenpu 45 2007 Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung NegaraPermenpu 45 2007 Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara
Permenpu 45 2007 Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negarainideedee
 
Permen 45 2007
Permen 45 2007Permen 45 2007
Permen 45 2007Aas Jaz
 
Permen-PUPR-No-8-Tahun-2020 JUKNIS DAK.pdf
Permen-PUPR-No-8-Tahun-2020 JUKNIS DAK.pdfPermen-PUPR-No-8-Tahun-2020 JUKNIS DAK.pdf
Permen-PUPR-No-8-Tahun-2020 JUKNIS DAK.pdfRoySiadari1
 
Permen 45 2007
Permen 45 2007Permen 45 2007
Permen 45 2007Nia Octora
 
Permen PUPR Nomor 20 Tahun 2016.pdf
Permen PUPR Nomor 20 Tahun 2016.pdfPermen PUPR Nomor 20 Tahun 2016.pdf
Permen PUPR Nomor 20 Tahun 2016.pdfssuser087c2d
 
01. penjelasan umum 17 09-2007
01. penjelasan umum 17 09-200701. penjelasan umum 17 09-2007
01. penjelasan umum 17 09-2007bintang purba
 
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...Deki Zulkarnain
 
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...Deki Zulkarnain
 
Permen no.72 th_2013
Permen no.72 th_2013Permen no.72 th_2013
Permen no.72 th_2013davidfirdha
 
KAK KONSULTAN PERENCANAAN DISPORA 2022 FINAL.pdf
KAK KONSULTAN PERENCANAAN DISPORA 2022 FINAL.pdfKAK KONSULTAN PERENCANAAN DISPORA 2022 FINAL.pdf
KAK KONSULTAN PERENCANAAN DISPORA 2022 FINAL.pdfirsanto2
 
2. se no 6 juknis pengelola teknis
2. se no 6  juknis pengelola teknis2. se no 6  juknis pengelola teknis
2. se no 6 juknis pengelola teknis1ce78
 
Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelenggaraan Musyawarah Perenca...
Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelenggaraan Musyawarah Perenca...Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelenggaraan Musyawarah Perenca...
Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelenggaraan Musyawarah Perenca...Joy Irman
 

Similar to Kepmen pupr1419 kpts_m_2021-2021 (20)

Perpres27 tahun 2020-2020
Perpres27 tahun 2020-2020Perpres27 tahun 2020-2020
Perpres27 tahun 2020-2020
 
Lampiran 04 sk menteri pupr 1792-2020 - pengurus lpjk pupr periode 2021-2024
Lampiran 04   sk menteri pupr 1792-2020 - pengurus lpjk pupr periode 2021-2024Lampiran 04   sk menteri pupr 1792-2020 - pengurus lpjk pupr periode 2021-2024
Lampiran 04 sk menteri pupr 1792-2020 - pengurus lpjk pupr periode 2021-2024
 
Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Pe...
Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Pe...Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Pe...
Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Pe...
 
02. mekanisme pelaksanaan program pisew 2016 edit perdesaan status 2016-04-11
02. mekanisme pelaksanaan program pisew 2016 edit perdesaan status 2016-04-1102. mekanisme pelaksanaan program pisew 2016 edit perdesaan status 2016-04-11
02. mekanisme pelaksanaan program pisew 2016 edit perdesaan status 2016-04-11
 
Permen pu no. 45 prt-m-2007
Permen pu no. 45 prt-m-2007Permen pu no. 45 prt-m-2007
Permen pu no. 45 prt-m-2007
 
Petunjuk teknis pembangunan gedung negara
Petunjuk teknis pembangunan gedung negaraPetunjuk teknis pembangunan gedung negara
Petunjuk teknis pembangunan gedung negara
 
Permenpu 45 2007 Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara
Permenpu 45 2007 Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung NegaraPermenpu 45 2007 Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara
Permenpu 45 2007 Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara
 
Permen 45 2007
Permen 45 2007Permen 45 2007
Permen 45 2007
 
Permen-PUPR-No-8-Tahun-2020 JUKNIS DAK.pdf
Permen-PUPR-No-8-Tahun-2020 JUKNIS DAK.pdfPermen-PUPR-No-8-Tahun-2020 JUKNIS DAK.pdf
Permen-PUPR-No-8-Tahun-2020 JUKNIS DAK.pdf
 
Permen 45 2007
Permen 45 2007Permen 45 2007
Permen 45 2007
 
Permen 45 2007
Permen 45 2007Permen 45 2007
Permen 45 2007
 
Permen PUPR Nomor 20 Tahun 2016.pdf
Permen PUPR Nomor 20 Tahun 2016.pdfPermen PUPR Nomor 20 Tahun 2016.pdf
Permen PUPR Nomor 20 Tahun 2016.pdf
 
01. penjelasan umum 17 09-2007
01. penjelasan umum 17 09-200701. penjelasan umum 17 09-2007
01. penjelasan umum 17 09-2007
 
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
 
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan...
 
Permen pupr22 2018
Permen pupr22 2018Permen pupr22 2018
Permen pupr22 2018
 
Permen no.72 th_2013
Permen no.72 th_2013Permen no.72 th_2013
Permen no.72 th_2013
 
KAK KONSULTAN PERENCANAAN DISPORA 2022 FINAL.pdf
KAK KONSULTAN PERENCANAAN DISPORA 2022 FINAL.pdfKAK KONSULTAN PERENCANAAN DISPORA 2022 FINAL.pdf
KAK KONSULTAN PERENCANAAN DISPORA 2022 FINAL.pdf
 
2. se no 6 juknis pengelola teknis
2. se no 6  juknis pengelola teknis2. se no 6  juknis pengelola teknis
2. se no 6 juknis pengelola teknis
 
Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelenggaraan Musyawarah Perenca...
Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelenggaraan Musyawarah Perenca...Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelenggaraan Musyawarah Perenca...
Pedoman Penilaian dan Evaluasi Pelaksanaan Penyelenggaraan Musyawarah Perenca...
 

More from CIkumparan

Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdfSalinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdfCIkumparan
 
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfCIkumparan
 
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdfrilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdfCIkumparan
 
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdfPemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdfCIkumparan
 
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdfPemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdfCIkumparan
 
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxxCIkumparan
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffffSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffffCIkumparan
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxxSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxxCIkumparan
 
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxxKeppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxxCIkumparan
 
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdfV3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdfCIkumparan
 
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...CIkumparan
 
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdfSalinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdfCIkumparan
 
Rilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdfRilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdfCIkumparan
 
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023CIkumparan
 
Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357CIkumparan
 
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdfSP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdfCIkumparan
 
Salinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-GibranSalinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-GibranCIkumparan
 
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOXSalinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOXCIkumparan
 
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAMSalinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAMCIkumparan
 
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023CIkumparan
 

More from CIkumparan (20)

Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdfSalinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
Salinan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 .pdf
 
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
SE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdfSE_597_2024.pdf
 
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdfrilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
rilis pengawasan pungut hitung newwwwww.pdf
 
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdfPemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
Pemetaan Partai Politik Pengusung Mantan Napi Korupsi.pdf
 
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdfPemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
Pemetaan Mantan Napi Korupsi dalam DCT Caleg Pemilu 2024.pdf
 
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
2024kpt122.pdf KPU document 2024 122xxxx
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffffSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdffff
 
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxxSalinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
Salinan Perpres Nomor 10 Tahun 2024.pdfxxxxx
 
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxxKeppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
Keppres Nomor 8 Tahun 2024 pdfxxxxxxxxxxx
 
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdfV3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
V3. PERS RELEASE PENERIMAAN LADK PARPOL.pdf
 
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
Peraturan BEM UI 2023 tentang Pelaporan, Penanganan, dan Pencegahan Kekerasan...
 
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdfSalinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
Salinan Perpres Nomor 79 Tahun 2023 (1).pdf
 
Rilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdfRilis Timnas AMIN.pdf
Rilis Timnas AMIN.pdf
 
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 53 Tahun 2023
 
Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357Salinan Permohonan_3357
Salinan Permohonan_3357
 
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdfSP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
SP - Pelantikan Pejabat Kemenkeu-final.pdf
 
Salinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-GibranSalinan Visi Misi Prabowo-Gibran
Salinan Visi Misi Prabowo-Gibran
 
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOXSalinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
Salinan SE Peningkatan Kewaspadaan MPOX
 
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAMSalinan AMIN VISI MISI PROGRAM
Salinan AMIN VISI MISI PROGRAM
 
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
Salinan PP Nomor 48 Tahun 2023
 

Recently uploaded

UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukumbrunojahur
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 

Recently uploaded (8)

UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 

Kepmen pupr1419 kpts_m_2021-2021

  • 1. MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT NOMOR 1419/KPTS/M/2021 TENTANG SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT, Menimbang : a. bahwa untuk mendorong keseimbangan pembangunan di Indonesia perlu dilakukan pemindahan Ibu Kota Negara; b. bahwa untuk persiapan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara, perlu membentuk satuan tugas pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang Satuan Tugas Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4916); 2. Peraturan Presiden Nomor 27 Tahun 2020 tentang Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 40); 3. Keputusan Presiden Nomor 113/P Tahun 2019 tentang Pembentukan Kementerian Negara dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024;
  • 2. - 2 - jdih.pu.go.id 4. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 13 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 473); 5. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 16 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 554) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 26 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 16 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1144); MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT TENTANG SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA. KESATU : Membentuk Satuan Tugas Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara yang selanjutnya disebut Satgas IKN dengan susunan keanggotaan sebagaimana tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dengan Keputusan Menteri ini. KEDUA : Satgas IKN bertugas membantu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam mengoordinasikan dan mengendalikan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara dengan pendekatan keterpaduan, inovatif, dan tata kelola pemerintahan yang baik.
  • 3. - 3 - jdih.pu.go.id KETIGA : Satgas IKN sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU terdiri atas: 1. Penanggungjawab; 2. Tim Pengarah; 3. Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, terdiri atas: a. Ketua Satgas Perencanaan; b. Bidang Perencanaan Penataan Kawasan; c. Bidang Perencanaan Infrastruktur Dasar Permukiman; d. Bidang Perencanaan Transportasi; e. Bidang Perencanaan Sumber Daya Air; f. Bidang Perencanaan Perumahan; dan g. Bidang Perencanaan Bangunan Gedung. 4. Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, terdiri atas: a. Ketua Satgas Pelaksanaan; b. Bidang Pelaksanaan Penataan Kawasan; c. Bidang Pelaksanaan Infrastruktur Dasar Permukiman; d. Bidang Pelaksanaan Tansportasi; e. Bidang Pelaksanaan Sumber Daya Air; f. Bidang Pelaksanaan Perumahan; g. Bidang Pelaksanaan Bangunan Gedung; h. Bidang Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur; dan i. Bidang Pelaksanaan Jasa Konstruksi. 5. Tim Sekretariat. KEEMPAT : Struktur Organisasi Satgas IKN sebagaimana dimaksud dalam Diktum KETIGA tercantum dalam Lampiran II yang merupakan bagian tidak terpisahkan dengan Keputusan Menteri ini. KELIMA : Tugas Satgas IKN sebagaimana dimaksud dalam Diktum KETIGA sebagai berikut: 1. Penanggungjawab bertugas: a. Melakukan pembinaan dan pengarahan terhadap kegiatan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; dan; b. Melakukan pengendalian terhadap tugas Satgas IKN.
  • 4. - 4 - jdih.pu.go.id 2. Tim Pengarah bertugas memberikan pengarahan teknis pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara kepada Satgas IKN terkait kebijakan, peraturan perundang-undangan, substansi teknis, dan rekomendasi program yang diperlukan dalam pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara. 3. Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN bertugas: a. Ketua Satgas Perencanaan bertugas: 1) Melaksanakan arahan dari Penanggung Jawab; 2) Melaksanakan arahan teknis dari Tim Pengarah; 3) Menyusun dan/atau mengintegrasikan rencana kerja, program dan anggaran, dan kegiatan perencanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 4) Melakukan koordinasi, sinkronisasi dan integrasi perencanaan dan desain pembangunan Ibu Kota Negara dengan Kementerian/Lembaga/Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota terkait; 5) Menyusun masukan kebijakan, tata aturan dan kesepakatan bersama dengan Kementerian/ Lembaga/Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota terkait dalam rangka perencanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 6) Mengembangkan kriteria dan indikator kinerja perencanaan pembangunan perkotaan yang diperlukan untuk Ibu Kota Negara; 7) Mengendalikan pelaksanaan perencanaan dan/atau desain di masing–masing bidang perencanaan teknis yang dilaksanakan oleh unit-unit kerja organisasi terkait; dan 8) Menyusun dan menyampaikan laporan kemajuan dan hasil pelaksanaan kegiatan kepada Penanggung Jawab.
  • 5. - 5 - jdih.pu.go.id b. Bidang Perencanaan Penataan Kawasan bertugas: 1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang penataan kawasan dalam rangka pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 2) Mengendalikan penyusunan perencanaan desain kawasan Ibu Kota Negara; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang penataan kawasan kepada Ketua Satgas Perencanaan. c. Bidang Perencanaan Infrastruktur Dasar Permukiman bertugas: 1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang infrastruktur dasar permukiman dalam rangka pembangunan Ibu Kota Negara; 2) Mengendalikan penyusunan masterplan bidang infrastruktur dasar permukiman sesuai dengan konsep desain penataan kawasan; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang infrastruktur dasar permukiman kepada Ketua Satgas Perencanaan. d. Bidang Perencanaan Transportasi bertugas: 1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang transportasi dalam rangka pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 2) Mengendalikan penyusunan masterplan bidang transportasi sesuai dengan konsep desain penataan kawasan; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang transportasi kepada Ketua Satgas Perencanaan. e. Bidang Perencanaan Sumber Daya Air bertugas: 1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang sumber daya air dalam rangka pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 2) Mengendalikan penyusunan masterplan bidang sumber daya air sesuai dengan konsep desain penataan kawasan; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang sumber daya air kepada Ketua Satgas Perencanaan.
  • 6. - 6 - jdih.pu.go.id f. Bidang Perencanaan Perumahan bertugas: 1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang perumahan dalam rangka pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 2) Mengendalikan penyusunan perencanaan bidang perumahan sesuai dengan konsep desain penataan kawasan; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang perumahan kepada Ketua Satgas Perencanaan. g. Bidang Perencanaan Bangunan Gedung bertugas: 1) Mengoordinasikan perencanaan dan desain bidang bangunan gedung dalam rangka pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 2) Mengendalikan penyusunan perencanaan bidang bangunan gedung sesuai dengan konsep desain penataan kawasan; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan kegiatan bidang bangunan gedung kepada Ketua Satgas Perencanaan. 4. Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN bertugas: a. Ketua Satgas Pelaksanaan bertugas: 1) Melaksanakan arahan dari Penanggungjawab; 2) Melaksanakan arahan teknis dari Tim Pengarah; 3) Menyusun dan/atau mengintegrasikan rencana kerja, program dan anggaran, dan kegiatan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 4) Melakukan koordinasi, sinkronisasi dan integrasi pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara dengan Kementerian/Lembaga/Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota terkait; 5) Melaksanakan evaluasi dan review pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bersama dengan Kementerian/Lembaga/Peme- rintah Provinsi/Kabupaten/Kota terkait; 6) Memantau implementasi kriteria dan indikator kinerja pembangunan perkotaan dalam
  • 7. - 7 - jdih.pu.go.id pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 7) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara pada masing–masing bidang; dan 8) Menyusun dan menyampaikan laporan kemajuan dan hasil pelaksanaan kegiatan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara kepada Penanggung Jawab. b. Bidang Pelaksanaan Penataan Kawasan bertugas: 1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang penataan kawasan; 2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang penataan kawasan sesuai dengan rencana dan/atau desain penataan kawasan ; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang penataan kawasan kepada Ketua Satgas Pelaksanaan. c. Bidang Pelaksanaan Infrastruktur Dasar Permukiman bertugas: 1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang air minum dan sanitasi; 2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang air minum dan sanitasi; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang air minum dan sanitasi kepada Ketua Satgas Pelaksanaan. d. Bidang Pelaksanaan Transportasi bertugas: 1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang jalan dan jembatan; 2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang jalan dan jembatan sesuai dengan rencana dan/atau desain yang telah disusun; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang jalan dan jembatan kepada Ketua Satgas Pelaksanaan.
  • 8. - 8 - jdih.pu.go.id e. Bidang Pelaksanaan Sumber Daya Air bertugas: 1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang sumber daya air; 2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang sumber daya air; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang sumber daya air kepada Ketua Satgas Pelaksanaan. f. Bidang Pelaksanaan Perumahan bertugas: 1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang perumahan; 2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang perumahan; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang perumahan kepada Ketua Satgas Pelaksanaan. g. Bidang Pelaksanaan Bangunan Gedung bertugas: 1) Mengoordinasikan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang bangunan gedung; 2) Mengendalikan pelaksanaan pembangunan bidang bangunan gedung; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara bidang bangunan gedung kepada Ketua Satgas Pelaksanaan. h. Bidang Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur bertugas: 1) Merumuskan rencana umum sumber pembiayaan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara yang bersumber dari sumber dana lain yang sah selain dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN); 2) Merumuskan dan mengusulkan sumber pendanaan dan skema pembiayaan yang bersumber dari sumber dana lain yang sah selain dari APBN untuk pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; dan
  • 9. - 9 - jdih.pu.go.id 3) Melakukan koordinasi pembiayaan dengan Bidang Penataan Kawasan, Infrastruktur Dasar Permukiman, Transportasi, Sumber Daya Air, Perumahan, dan Bangunan Gedung, atau Unit Organisasi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta Kementerian/Lembaga bidang pembiayaan dalam perumusan skema dan pelaksanaan pembiayaan yang bersumber dari sumber dana lain yang sah selain dari APBN untuk pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara. 4) Melakukan pelaporan pelaksanaan pembiayaan infrastruktur Ibu Kota Negara kepada Ketua Satgas Pelaksanaan. i. Bidang Pelaksanaan Jasa Konstruksi bertugas: 1) Mengoordinasikan pelaksanaan pengadaan jasa konstruksi untuk pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; 2) Melakukan koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan pengadaan jasa konstruksi; dan 3) Melakukan pelaporan pelaksanaan pengadaan jasa konstruksi untuk pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara kepada Ketua Satgas Pelaksanaan. 5. Tim Sekretariat bertugas: a. Melaksanakan tugas administrasi Satgas IKN; b. Mengatur pertemuan dan koordinasi Satgas IKN; c. Membantu Satgas IKN dalam menyiapkan dan memberikan data serta informasi terkait perencanaan dan pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara; d. Menyiapkan bahan publikasi terkait perencanaan dan pelaksanaan pembangunan infrastruktur IKN; dan e. Membantu pelaporan pelaksanaan kesekretariatan Satgas Perencanaan dan Satgas Pelaksanaan.
  • 10. - 10 - jdih.pu.go.id KEENAM : Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Satgas Perencanaan dan Ketua Satgas Pelaksanaan dapat menunjuk Tim Ahli untuk mendukung pelaksanaan tugas sesuai bidang keahliannya dalam perencanaan dan/atau pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara. KETUJUH : Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Satgas Perencanaan dan Ketua Satgas Pelaksanaan berkoordinasi dan/atau berkolaborasi dengan para pimpinan tinggi dan/atau Kepala Balai terkait di lapangan. KEDELAPAN : Dalam melaksanakan tugasnya, setiap anggota Tim Pengarah dapat membentuk unit pendukung dalam kegiatan perencanaan dan/atau pelaksanaan pembangunan infrastruktur Ibu Kota Negara. KESEMBILAN : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. KESEPULUH : Pada saat Keputusan Menteri ini mulai berlaku, Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 1409/KPTS/M/2020 tentang Pembentukan Satuan Tugas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara, dicabut dan dinyatakan tidak berlaku. KESEBELAS : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 15 November 2021 MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT, ttd M. BASUKI HADIMULJONO
  • 11. - 11 - jdih.pu.go.id LAMPIRAN I KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT NOMOR 1419 /KPTS/M/2021 TENTANG SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA SUSUNAN KEANGGOTAAN SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA NO. JABATAN/NAMA KEDUDUKAN DALAM TIM I. PENANGGUNGJAWAB 1. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Penanggungjawab II. TIM PENGARAH 1. Dr. Ir. Hermanto Dardak, M.Sc Ketua Tim Pengarah 2. Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR Wakil Ketua I 3. Inspektur Jenderal Kementerian PUPR Wakil Ketua II 4. Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian PUPR Anggota 5. Direktur Jenderal Bina Marga, Kementerian PUPR Anggota 6. Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian PUPR Anggota 7. Direktur Jenderal Perumahan, Kementerian PUPR Anggota 8. Direktur Jenderal Bina Konstruksi, Kementerian PUPR Anggota 9. Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Kementerian PUPR Anggota 10. Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah, Kementerian PUPR Anggota 11. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian PUPR Anggota III. SATGAS PERENCANAAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IKN 1. Ir. Imam S. Ernawi, MCM, M.Sc Ketua Satgas Perencanaan
  • 12. - 12 - jdih.pu.go.id NO. JABATAN/NAMA KEDUDUKAN DALAM TIM 2. Ir. Joessair Lubis, CES Ketua Bidang Perencanaan Penataan Kawasan 3. Ir. Antonius Budiono, MCM Ketua Bidang Perencanaan Infrastruktur Dasar Permukiman 4. Ir. Atyanto Busono, MT Ketua Bidang Perencanaan Transportasi 5. Dr. Ir. Arie Setiadi Moerwanto, M.Sc Ketua Bidang Perencanaan Sumber Daya Air 6. Ir. Dedy Permadi, CES Ketua Bidang Perencanaan Perumahan 7. Ir. Sumirat, MM Ketua Bidang Perencanaan Bangunan Gedung IV. SATGAS PELAKSANAAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IKN 1. Dr. Ir. Danis Hidayat Sumadilaga, M.Eng.Sc. Ketua Satgas Pelaksanaan 2. Ir. Didiet Arief Akhdiat, M.Si Ketua Bidang Pelaksanaan Penataan Kawasan 3. Ir. Dodi Krispadmadi. M.Env Ketua Bidang Pelaksanaan Infrastruktur Dasar Permukiman 4. Ir. Atyanto Busono, MT Ketua Bidang Pelaksanaan Transportasi 5. Ir. Charisal Akdian Manu, M.Si Ketua Bidang Pelaksanaan Sumber Daya Air 6. Suparman, ST, M.Si Ketua Bidang Pelaksanaan Perumahan 7. Ir. Adjar Prajudi, MCM. MCE Ketua Bidang Pelaksanaan Bangunan Gedung 8. Agus Sulaeman. S.T, M.M Ketua Bidang Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur 9. Ir. Trisasongko Widianto Dipl. HE Ketua Bidang Pelaksanaan Jasa Konstruksi
  • 13. - 13 - jdih.pu.go.id NO. JABATAN/NAMA KEDUDUKAN DALAM TIM V. TIM SEKRETARIAT 1. Boby Ali Azhari, S.T., M.Sc Direktur Bina Penataan Bangunan, Ditjen Cipta Karya Koordinator 2. Putri Intan Suri, ST, MT Kasubdit Perencanaan Teknis Penataan Bangunan, Direktorat Bina Penataan Bangunan, Ditjen Cipta Karya Ketua Pelaksana Harian 3. Ir. Manaek Sihombing, MSi Wakil Ketua Pelaksana Harian 4. Drs. Dwi Hidayat Djati, M.Si Sekretaris 5. Airyn Saputri Harahap, S.T., M.Sc Kasubdit Wilayah I, Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Ditjen Cipta Karya Anggota 6. Mitha Hasti Suryani, ST, MT Kasubdit Keterpaduan Penyelenggaraan Perumahan, Direktorat Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Perumahan, Ditjen Perumahan Anggota 7. Dedy Gunawan, ST, M.Sc. Kasubdit Perencanaan Teknis Jalan Bebas Hambatan, Direktorat Jalan Bebas Hambatan, Ditjen Bina Marga Anggota 8. Feriyanto Pawenrusi, S.T., M.T. Kasubdit Perencanaan Teknis Air Tanah dan Air Baku, Direktorat Air Tanah dan Air Baku, Ditjen Sumber Daya Air Anggota 9. Ira Ariani Chaerunisa, S.T, MT, M.Sc Kasubdit Legalisasi Rencana Investasi, Direktorat Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Jalan dan Jembatan, Ditjen Pembiayaan Infrastruktur PU dan Perumahan Anggota MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT, ttd M. BASUKI HADIMULJONO
  • 14. - 14 - jdih.pu.go.id LAMPIRAN II KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT NOMOR 1419 /KPTS/M/2021 TENTANG SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR IBU KOTA NEGARA STRUKTUR ORGANISASI SATUAN TUGAS PEMBANGUNAN INFRASTRKTUR IBU KOTA NEGARA MENTERI PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT, ttd M. BASUKI HADIMULJONO PENANGGUNGJAWAB TIM PENGARAH SATGAS PERENCANAAN Ketua Satgas Perencanaan SATGAS PELAKSANAAN Ketua Satgas Pelaksanaan Tim Ahli TIM SEKRETARIAT Bidang Perencanaan Penataan Kawasan Bidang Perencanaan Infrastruktur Dasar Permukiman Bidang Perencanaan Transportasi Bidang Perencanaan Sumber Daya Air Bidang Perencanaan Perumahan Bidang Pelaksanaan Penataan Kawasan Bidang Pelaksanaan Infrastruktur Dasar Permukiman Bidang Pelaksanaan Transportasi Bidang Pelaksanaan Sumber Daya Air Bidang Pelaksanaan Perumahan Bidang Pelaksanaan Bangunan Gedung Bidang Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Bidang Pelaksanaan Jasa Konstruksi Bidang Perencanaan Bangunan Gedung