Obat Aborsi Sungai Penuh 082223109953 Jual Cytotec Asli Di Sungai Penuh
KAK KONSULTAN PERENCANAAN DISPORA 2022 FINAL.pdf
1. KERANGKA ACUAN KERJA
(KAK)
K/L/P/D : PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI
OPD : DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA
PENGGUNA ANGGARAN : Drs. MOH. IKHSAN PANRELLY ( Plt. Kepala Dinas )
PEJABAT PEMBUAT
KOMITMEN
: MUH. IQBAL TAWAQAL, SH
PROGRAM : PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS DAYA
SAING KEOLAHRAGAAN
KEGIATAN : PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN OLAHRAGA
PENDIDIKAN PADA JENJANG PENDIDIKAN
YANG MENJADI KEWENANGAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
SUB KEGIATAN : KOORDINASI, SINKRONISASI DAN
PELAKSANAAN PEMBENTUKAN DAN
PENGEMBANGAN PUSAT PEMBINAAN DAN
PELATIHAN OLAHRAGA SERTA SEKOLAH
OLAHRAGA YANG DISELENGGARAKAN OLEH
MASYARAKAT DAN DUNIA USAHA
PEKERJAAN : JASA PERENCANAAN SARANA DAN PRASARANA
GEDUNG OLAHRAGA
TAHUN ANGGARAN 2022
2. 2
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
Pekerjaan: Jasa Perencanaan Sarana dan Prasarana Gedung Olahraga
Uraian Pendahuluan
1. Latar Belakang Dalam rangka pelaksanaan pembangunan yang kaitannya dengan
peningkatan prestasi dibidang olahraga. maka Pemerintah Republik
Indonesia telah melakukan pembangunan di berbagai sektor. Salah satu
sektor prioritas yang ditangani adalah dibidang Olahraga. Sebagai salah
satu tindak lanjut dari tujuan tersebut maka diperlukan adanya sarana dan
prasarana olahraga untuk meningkatakan prestasi dibidang olahraga,
salah satu diantaranya adalah Pembangunan fasilitas sarana olahraga di
Daerah Kabupaten Banggai.
2. Maksud dan
Tujuan
Terbatasnya tenaga teknis pada Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten
Banggai dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, baik
terhadap kegiatan pekerjaan maupun output pekerjaan yang harus sesuai
dengan ketentuan serta persyaratan, maka diperlukan adanya bantuan
dari Penyedia Jasa Konsultansi Perencanaan.
Kerangka acuan kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi konsultan
perencana sebagai Masukan, Azas, Kriteria, Keluaran, dan proses yang
harus dipenuhi dan diperhatikan serta di-interpretasikan kedalam
pelaksanaan tugas dari Konsultan Perencana yang merupakan jasa
layanan profesioal yang membutuhkan keahlian khususnya pada Bidang
Jasa Perencanaan Bangunan Gedung. Dengan penugasan ini diharapkan
Konsultan Perencana dapat melaksanakan tanggung jawabnya dengan
baik dan menghasilkan keluaran yang memadai sesuai spesifikasi dan
standar teknis yang tercantum dalam KAK ini.
a. Maksud
Maksud kegiatan ini adalah untuk mendanai kegiatan Pembinaan
Dan Pengembangan Olahraga Pendidikan Pada Jenjang Pendidikan
Yang Menjadi Kewenangan Daerah Kabupaten/Kota yaitu Sub
Kegiatan Koordinasi, Sinkronisasi Dan Pelaksanaan Pembentukan
Dan Pengembangan Pusat Pembinaan Dan Pelatihan Olahraga Serta
Sekolah Olahraga Yang Diselenggarakan Oleh Masyarakat Dan
Dunia Usaha.
b. Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah tersedianya dokumen perencanaan
yang akan digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan
fisik di lapangan, dimana hasil perencanaan sesuai lingkup pekerjaan
pada lokasi tapak/site yang ada dan diperoleh bangunan yang handal
serta efisien .
3. Sasaran Berdasarkan tujuan tersebut, maka sasaran dari Jasa Perencanaan Sarana
dan Prasarana Gedung Olahraga adalah terwujudnya suatu perencanaan
yang komprehensif baik ditinjau dari aspek arsitektural dan structural,
maupun dari aspek ekonomis serta tahapan-tahapan pelaksanaan
kegiatan pembangunan dan bisa menerjemahkan secara fisik berdasarkan
aturan teknis yang berlaku, selain itu melalui kegiatan ini juga membantu
perangkat daerah Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banggai dalam
menyediakan dokumen perencanaan, dokumen pelaksanaan konstruksi
dan memberikan penjelasan pekerjaan pada waktu pelaksanaan.
4. Lokasi
Kegiatan
Lokasi kegiatan pekerjaan Jasa Perencanaan Sarana dan Prasarana
Gedung Olahraga ini tersebar di 6 (enam) Kecamatan di Kabupaten
Banggai dengan jenis pekerjaan sebagaimana terlampir.
3. 3
5. Sumber
Pendanaan
Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan APBD Kabupaten Banggai
Tahun Anggaran 2022, sebagaimana tercantum dalam Dokumen
Pelaksanaan Anggaran Organisasi Perangkat Daerah (DPA-OPD) Dinas
Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banggai Tahun Anggaran 2022 yaitu
sebesar Rp. 100.000.000,00 (Seratus Juta Rupiah).
6. Nama dan
Organisasi
Pejabat
Pembuat
Komitmen
K/L/D/I : Pemerintah Kabupaten Banggai
Satker OPD : Dinas Pemuda dan Olahraga
Nama PA : Drs. Moh. Ikhsan Panrelly ( Plt. Kepala Dinas )
Nama PPK : Muh. Iqbal Tawaqal, SH
PPTK : Ridwan Tatu Polopa, S.Sos
Data Penunjang
7. Data Dasar a. Untuk melaksanakan tugasnya konsultan perencana harus mencari
informasi yang dibutuhkan selain dari informasi yang diberikan oleh
Kepala Satuan Kerja melalui Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini.
b. Konsultan perencana harus memeriksa kebenaran informasi yang
digunakan dalam pelaksanaan tugasnya, baik berasal dari Kepala
Satuan Kerja maupun yang dicari sendiri. Kesalahan kelalaian
pekerjaan perencanaan sebagai akibat dari kesalahan informasi
menjadi tanggung jawab konsultan perencana.
c. Dalam hal ini, informasi yang diperlukan untuk bahan perencanaan
diantaranya mengenai hal-hal sebagai berikut:
1. Informasi tentang lahan, meliputi:
a) Kondisi fisik lokasi seperti luasan, batasan-batasan dan
topografi;
b) Peruntukan tanah;
c) Koefisien dasar bangunan;
d) Koefisien lantai bangunan;
e) Perincian penggunaan lahan, kekerasan, penghijauan dan
lain-lain.
2. Pemakai bangunan:
a) Struktur organisasi;
b) Jumlah personil;
c) Kegiatan utama, penunjang, pelengkap;
d) Perlengkapan/peralatan khusus, jenis, berat, dan estimasinya.
3. Kebutuhan bangunan:
a) Program ruang;
b) Keinginan tentang organisasi/pemanfaatan ruang.
4. Keinginan tentang ruang-ruang tertentu baik yang berhubungan
dengan pemakai atau perlengkapan yang akan digunakan dalam
ruang tersebut.
5. Keinginan tentang kemungkinan perubahan fungsi
ruang/bangunan.
6. Utilitas bangunan seperti:
a) Air bersih, meliputi kebutuhan dan sumber air, jaringan dan
kapasitasnya;
b) Air hujan dan air buangan, meliputi letak saluran kota dan
cara pembuangan keluar tapak;
c) Air kotor dan sampah, meliputi letak tempat pembuangan
sementara (TPS) dan cara pembuangan keluar dari TPS;
d) Tata udara,meliputi beban dan pembagian beban;
e) Penanggulangan bahaya kebakaran, meliputi detector, fire
alarm dan peralatan pemadam kebarakaran;
f) Jaringan listrik, meliputi kebutuhan daya sumber daya dan
spesifikasinya dan cadangan apabila dibutuhkan.
4. 4
8. Standar Teknis - Standar Nasional Indonesia (SNI).
- Standar-standar teknis yang berkaitan dengan perencanaan
bangunan.
9. Studi-Studi
Terdahulu
Pada dasarnya pelaksanaan pekerjaan Perencanaan Teknis Program
Pembangunan Gedung – Pengadaan Bangunan Gedung Tempat
Olahraga Kabupaten Banggai, sudah pernah dilakukan studi berupa
penyusunan masterplan sehingga Konsultan Perencana yang ditunjuk
dalam pembuatan perencanaan teknis berpedoman pada studi tersebut
untuk mencapai hasil perencanaan yang sesuai dengan kebutuhan.
10. Referensi
Hukum
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2017 tentang
Jasa Konstruksi;
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2020
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 2 Tahun
2017 tentang Jasa Konstruksi;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2011
tentang Pembangunan Gedung Negara;
d. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah;
e. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor:
22/PRT/M/2018 tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara;
f. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor:
14 Tahun 2020 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa
Konstruksi melalui Penyedia;
g. Standar Nasional Indonesia tentang bangunan gedung serta standar
teknis yang terkait;
h. Peraturan Daerah Kabupaten Banggai tentang Bangunan Gedung.
Ruang Lingkup
11. Lingkup
Kegiatan
- Lingkup kegiatan adalah Pembinaan Dan Pengembangan Olahraga
Pendidikan Pada Jenjang Pendidikan Yang Menjadi Kewenangan
Daerah Kabupaten/Kota.
- Lingkup pekerjaan jasa konsultansi ini adalah meliputi perencanaan
sebagai berikut:
1) Pembangunan Lapangan Futsal (2 Paket)
2) Pembangunan Sarana Motor Kros (1 Paket)
3) Pembangunan Tribun (2 Paket)
4) Pembangunan Lapangan Sepak Bola (1 Paket)
5) Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Olah Raga
- Lingkup tugas yang harus dilaksanakan oleh Konsultan Perencana
adalah meliputi tugas-tugas perencanaan lingkungan, site/tapak
bangunan dan perencanaan fisik bangunan gedung yang terdiri dari:
1. Melaksanakan persiapan perencanaan yaitu kegiatan yang
meliputi seluruh pekerjaan awal sebelum pekerjaan dimulai
antara lain penyusunan jadwal, mobilisasi dan pengerahan tenaga
ahli, tenaga pendukung, rencana dan metode pengumpulan data
dan informasi lapangan, membuat intrepretasi secara garis besar
terhadap Kerangka Acuan Kerja (KAK);
2. Mengidentifikasi kebutuhan perencanaan bangunan;
3. Membuat analisa harga satuan untuk setiap item kegiatan yang
ada pada kegiatan tersebut;
4. Menyusun pra-rencana, antara lain berupa gambar-gambar pra-
rencana (rencana siteplan bangunan yang terdiri dari denah,
5. 5
tampak dan potongan, jaringan prasarana, konsep struktur
mekanikal dan elektrikal), perkiran biaya pembangunan dan garis
besar rencana kerja dan syarat-syarat (RKS);
5. Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan pengguna jasa
untuk menampung saran, masukan dan aspirasi sebagai bahan
pertimbangan dalam proses perencanaan teknis;
6. Menyusun pengembangan rencana, antara lain membuat:
Rencana struktur, beserta uraian konsep dan perhitungannya.
Rencana arsitektur, dan uraian konsep yang mudah
dimengerti.
Rencana system mekanikal/elektrikal (jika ada).
Rencana utilitas.
Perkiraan biaya.
7. Menyusun rencana detail antara lain membuat:
Gambar-gambar detail arsitektur, struktur, utilitas dan
mekanikal/elektrikal (jika ada) yang sesuai dengan gambar
rencana yang telah disetujui.
Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS).
Rincian volume pelaksanaan pekerjaan (Bill of Quantity),
Rencana Anggaran Biaya (RAB).
Laporan Pendahuluan, Laporan Bulanan/Antara, dan Laporan
Akhir Perencanaan.
Dokumentasi kegiatan.
8. Membantu Pengguna Anggaran dan Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK) didalam menyusun dokumen pemilihan dan pelaksanaan
pemilihan penyedia.
9. Mendampingi konsultan pengawas selama pelaksanaan
konstruksi fisik dan melaksanakan kegiatan seperti:
Melakukan penyesuaian gambar dan spesifikasi teknis
pelaksanaan bila ada perubahan.
Memberikan penjelasan terhadap persoalan-persoalan yang
timbul selama masa pelaksanaan konstruksi terutama
mengenai detail gambar perencanaan.
Memberikan saran-saran.
12. Keluaran - Keluaran yang ingin dicapai dalam pekerjaan konsultan perencanaan
ini adalah:
1. Tercapai mutu pekerjaan fisik sesuai dengan standar dan
spesifikasi yang telah ditetapkan dalam perencanaan dan
spesifikasi teknis yang ada.
2. Terselesaikannya proses perencanaan berdasarkan jadwal yang
telah disusun.
3. Uraian proses perencanaan meliputi:
a) Tahap Konsep Rencana Teknis
Konsep penyiapan rencana teknis dan uraian rencana
kerja konsultan perencana.
Konsep skematik rencana teknis
Data dan informasi lapangan
b) Tahap Pra-Rencana Teknis
Gambar-gambar Pra-rencana
Gambar-gambar penataan ruang luar (lansekap)
Perkiraan biaya pembangunan
Draft rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)
c) Tahap Pengembangan Rencana
Gambar pengembangan rencana arsitektur, struktur,
mekanikal elektrikal (bila ada) dan utilitas.
Uraian konsep rencana dan perhitungan-perhitungan
yang diperlukan.
6. 6
Draft rencana anggaran biaya
Draft rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)
d) Tahap Rencana Detail
Gambar rencana teknis bangunan lengkap
Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS)
Bill of Quantity (BoQ)
Rencana Anggaran Biaya (RAB)
- Keluaran yang dihasilkan oleh Jasa Perencanaan Sarana dan
Prasarana Gedung Olahraga berdasarkan Kerangka Acuan Kerja,
merupakan Dokumen Perencanaan Teknis antara lain meliputi:
1. Dokumen gambar rencana EDE ukuran A3
2. Dokumen RAB dan perhitungan volume/Aktual Check
3. Dokumen Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS)
4. Soft Copy Dokumen Perencanaan dalam bentuk Hard Disk
Eksternal
- Hasil perencanaan dimaksud adalah untuk paket pekerjaan:
1) Pembangunan Lapangan Futsal Multifungsi Desa Poh
2) Pembangunan Sarana Motor Kros Desa Bunga
3) Pembangunan Tribun Desa Piondo
4) Pembangunan Tribun Dusun I Desa Molino
5) Pembangunan Lapangan Sepak Bola Desa Pondan
6) Pembangunan Lapangan Futsal Desa Polo
13. Peralatan,
Material,
Personil dan
Fasilitas dari
Pejabat
Pembuat
Komitmen
a. Laporan dan Data
Sebelum konsultan melaksanakan kegiatan pekerjaannya terlebih
dahulu harus mencari informasi data yang berhubungan dengan
lokasi kegiatan dan data perencanaan teknis, sehingga dalam
memulai kegiatan tidak terjadi hambatan akibat kurangnya data awal
sekaligus penunjang.
b. Akomodasi dan Ruangan Kantor
Pejabat Pembuat Komitmen tidak menyediakan akomodasi dan
ruangan kantor serta perlengkapannya sehingga perlu disediakan
sendiri oleh Penyedia Jasa.
c. Tidak ada fasilitas yang disediakan oleh Pejabat Pembuat Komitmen
yang dapat digunakan oleh Penyedia Jasa.
14. Peralatan dan
Material dari
Penyedia Jasa
Konsultansi
Konsultan perencana harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas
dan peralatan yang disewa sebagai penunjang kegiatan yang digunakan
untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan, antara lain:
1. Kantor (1 unit)
2. Kendaraan Roda 4 (1 unit)
3. Laptop (2 unit)
4. Printer Color A4 (1 unit)
5. Printer Color A3 (1 unit)
6. Total Station (1 Buah)
15. Lingkup
Kewenangan
Penyedia Jasa
Konsultan perencana bertanggung jawab secara professional atas jasa
perencanaan yang dilakukan sesuai ketentuan dan kode tata laku profesi
berlaku.
Secara umum tanggung jawab konsultan perencana adalah sebagai
berikut:
7. 7
a. Hasil karya perencanaan yang dihasilkan harus memenuhi
persyaratan standar hasil karya perencanaan yang berlaku.
b. Hasil karya perencanaan yang dihasilkan harus telah mengakomodasi
batasan-batasan yang telah diberikan oleh Pengguna
Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) termasuk melalui
Kerangka Acuan Kerja ini, seperti dari segi pembiayaan, waktu
penyelesaian pekerjaan dan mutu bangunan yang akan diwujudkan.
c. Hasil karya perencanaan yang dihasilkan harus telah memenuhi
peraturan, standar, dan pedoman teknis bangunan gedung yang
berlaku untuk bangunan gedung pada umumnya.
16. Jangka Waktu
Penyelesaian
Kegiatan
Jangka waktu penyelesaian kegiatan ini diperkirakan 30 (Tiga Puluh)
hari kalender.
17. Kebutuhan
Personil
Minimal
Posisi
Kualifikasi
Tingkat
Pendidikan
Jurusan Keahlian Pengalaman
Status
Tenaga
Ahli
Tenaga Ahli:
Tenaga Ahli Perencana
Struktur
S1 Teknik
Sipil
Ahli Teknik
Bangunan Gedung
(SKA201)
5 Tahun Ahli Muda
Tenaga Pendukung:
Surveyor SMA/SMK Semua
Jurusan
Juru Ukur Kuantitas
Bangunan (TA027)
3 Tahun Sub
Profesional
Surveyor SMA/SMK Semua
Jurusan
Juru Ukur Kuantitas
Bangunan (TA027)
3 Tahun Sub
Profesional
Operator
CAD/Draftman
SMA/SMK Semua
Jurusan
Juru Gambar/
Draftman –
Arsitektur (TA003)
3 Tahun Sub
Profesional
Op. Komputer/Adm.
Kantor
SMA/SMK Semua
Jurusan
- 3 Tahun -
18. Jadwal
Tahapan
Pelaksanaan
Kegiatan
- Tahapan yang akan dilaksanakan adalah:
1. Persiapan perencanaan termasuk survey
2. Penyusunan Pra-Rencana
3. Pengembangan Rencana
4. Penyusunan Rencana Anggaran Biaya
5. Penyusunan Rencana Pelaksanaan
6. Penyusunan Rencana Detail (gambar kerja, RKS, BoQ, dan
dokumen pendukung lainnya)
- Konsultan perencana diharuskan membuat metode tahapan
pelaksanaan pekerjaan agar tercapai sasaran waktu yang telah
ditetapkan, antara lain:
1. Mengadakan survey awal ke lokasi;
2. Membuat suatu program yang terperinci untuk kepentingan dasar
sebagai acuan untuk merencanakan yang akan mengarah pada
desain bentuk pada bangunan;
3. Mempelajari dan memeriksa kembali gambar yang telah
direncanakan untuk memastikan kesempurnaan produk yang
direncanakan;
4. Menyusun petunjuk teknis sesuai dengan spesifikasi teknis
desain/perancangan;
8. 8
5. Menganalisa, mendesain dan memberikan informasi yang
berhubungan dengan pekerjaan perencanaan yang telah
diserahkan kepada Pengguna Jasa sedikitnya sekali dalam sebuan
selama periode konstruksi;
6. Menghitung Rencana Anggaran Biaya Konstruksi dalam
Estimasi Anggaran (Engineering Estimate);
7. Tidak hanya melakukan perencanaan biaya proyek, tetapi juga
mengusahakan kemungkinan bisa diperoleh penghematan biaya
proyek;
8. Menitikberatkan pada pelaksanaan program perencanaan
terhadap mutu pelaksanaan pekerjaan secara efektif;
9. Membuat laporan perancangan tentang hasil yang dicapai
terhadap hasil rancangan.
Laporan
19. Laporan
Pendahuluan
1. Laporan Pendahuluan memuat:
a. Program Mutu
b. Hasil kegiatan pendahuluan
2. Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kerja
sejak SPMK diterbitkan. Dibuat sebanyak 3 (Tiga) buku laporan
dijilid Hard Cover (Lux).
20. Laporan
Bulanan/
Antara
1. Laporan Bulanan/Antara memuat hasil sementara pelaksanaan
kegiatan antara lain:
a. Kemajuan fisik pekerjaan jasa perencanaan
b. Data-data kendala atau permasalahan dilapangan jika ada dan
tindak lanjutnya
2. Laporan Bulanan/Antara harus diserahkan selambat-lambatnya 5
(lima) hari kerja setelah akhir bulan, dibuat 3 (Tiga) buku laporan
dijilid Hard Cover (Lux).
21. Laporan Akhir 1. Laporan akhir memuat desain jadi yang sudah mendapatkan
persetujuan dari Pejabat Pembuat Komitmen dan telah dikoreksi oleh
Tim Teknis yang berwenang pada Dinas Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Banggai dengan ketentuan telah diadakan penjelasan
teknis dan pemaparan dengan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dan
Pejabat Pembuat Komitmen dengan melampirkan:
a. Gambar Rencana dan Detail Gambar (2 dimensi dan 3 dimensi),
1 rangkap dicetak di kertas kalkir ukuran A3 dan 3 rangkap
dicetak di kertas HVS ukuran A3, dijilid Hard Cover (Lux)
disertai dengan soft file dalam bentuk dwg dan pdf.
b. Rencana Anggaran Biaya (RAB) dijilid Hard Cover (Lux)
sebanyak 3 rangkap dan soft file dalam bentuk Microsoft excel.
c. Bill of Quantity (BoQ) dijilid Hard Cover (Lux) sebanyak 3
rangkap dan soft file dalam bentuk Microsoft excel.
d. Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS) dan Spesifikasi Teknis
dijilid Hard Cover (Lux) sebanyak 3 rangkap dan soft file dalam
bentuk Microsoft Word.
e. Kertas Kerja Perhitungan Kuantitas, Harga Satuan dan Analisa
Harga Satuan, dijilid Hard Cover (Lux) sebanyak 3 rangkap dan
soft file dalam bentuk Microsoft excel.
2. Laporan Akhir harus diserahkan selambat-lambatnya ketika masa
kontrak sudah berakhir sebanyak 3 (Tiga) buku laporan dan dijilid
Hard Cover (Lux).
3. Seluruh dokumen diatas disampaikan pula dalam bentuk soft file ke
Hardisk Eksternal kapasitas 500GB.
9. 9
Hal-Hal Lain
22. Pedoman
Pengumpulan
Data Lapangan
Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan berikut:
1. Mengikutsertakan pejabat/staf di lokasi pelaksanaan pekerjaan dalam
rangka penentuan lokasi dan pembuatan rencana sarana yang akan
dibangun.
2. Data lapangan harus di back-up dengan data sekunder.
23. Alih
Pengetahuan
Jika diperlukan oleh Pengguna Jasa/Pejabat Pembuat Komitmen maka
penyedia jasa harus mengadakan pelatihan, kursus singkat, diskusi
terkait dengan substansi pelaksanaan pekerjaan dalam rangka alih
pengetahuan kepada staf proyek.
24. Ketentuan
Lainnya
Pelaku usaha Jasa Konsultansi harus memiliki Ijin Usaha Pekerjaan Jasa
Konsultansi kualifikasi kecil dan memiliki sertifikat badan usaha dengan
kualifikasi usaha kecil dengan klasifikasi Perencanaan Rekayasa
subbidang Jasa Desain Rekayasa untuk Konstruksi Pondasi serta
Struktur Bangunan (RE102).
Luwuk, 03 Januari 2022
Pejabat Pembuat Komitmen
Dinas Pemuda dan Olahraga
Kab. Banggai,
Muh. Iqbal Tawaqal, SH
NIP. 19853007 201411 1 002
10. 10
Daftar Lokasi Jasa Perencanaan Sarana dan Prasarana Gedung Olahraga
Dinas Pemuda dan Olahraga Kab. Banggai TA. 2022
No. Nama Paket Pekerjaan
Target
(Paket)
Kecamatan Alamat
1. Pembangunan Lapangan Futsal
Multifungsi Desa Poh
1 Paket Pagimana
2 Pembangunan Sarana Motor Kros Desa
Bunga
1 Paket Luwuk Utara
3 Pembangunan Tribun Desa Piondo 1 Paket Toili
4 Pembangunan Lapangan Sepak Bola Desa
Pondan
1 Paket Mantoh
5 Pembangunan Lapangan Futsal Desa Polo 1 Paket Bunta
6 Pembangunan Tribun Dusun I Desa
Malino
1 Paket Luwuk
Timur
7 Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
OlahRaga PORPTOV
1 Paket Luwuk