Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Materi membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan ansietas, termasuk pengertian, tingkatan, dan faktor ansietas serta proses keperawatan untuk ansietas.
2. Proses keperawatan ansietas meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi tindakan, dan evaluasi dengan tujuan membantu pasien mengenal dan mengatasi ansietas.
3. Dokumen ini bertujuan memb
Modul ini membahas tentang adaptasi fisiologi bayi baru lahir, meliputi adaptasi sistem pernafasan, sirkulasi darah, pengaturan suhu, metabolisme glukosa, sistem gastrointestinal, dan kekebalan tubuh. Tujuannya adalah agar mahasiswa memahami proses-proses penting yang terjadi pada bayi baru lahir untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan di luar rahim."
Dokumen tersebut membahas tentang peran perawat dalam penatalaksanaan masalah gizi di Indonesia. Masalah gizi yang diuraikan meliputi kurang energi protein, anemia defisiensi besi, gangguan akibat kekurangan yodium, kurang vitamin A, dan obesitas. Dokumen ini juga menjelaskan gejala, penyebab, dan penanganan setiap masalah gizi tersebut.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Materi membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan ansietas, termasuk pengertian, tingkatan, dan faktor ansietas serta proses keperawatan untuk ansietas.
2. Proses keperawatan ansietas meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi tindakan, dan evaluasi dengan tujuan membantu pasien mengenal dan mengatasi ansietas.
3. Dokumen ini bertujuan memb
Modul ini membahas tentang adaptasi fisiologi bayi baru lahir, meliputi adaptasi sistem pernafasan, sirkulasi darah, pengaturan suhu, metabolisme glukosa, sistem gastrointestinal, dan kekebalan tubuh. Tujuannya adalah agar mahasiswa memahami proses-proses penting yang terjadi pada bayi baru lahir untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan di luar rahim."
Dokumen tersebut membahas tentang peran perawat dalam penatalaksanaan masalah gizi di Indonesia. Masalah gizi yang diuraikan meliputi kurang energi protein, anemia defisiensi besi, gangguan akibat kekurangan yodium, kurang vitamin A, dan obesitas. Dokumen ini juga menjelaskan gejala, penyebab, dan penanganan setiap masalah gizi tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang perawatan luka, mulai dari pengertian luka, mekanisme terjadinya luka, klasifikasi luka, proses penyembuhan luka, faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka, komplikasi luka, asuhan keperawatan klien dengan luka.
Asuhan Pada Klien Yang Menghadapi Kehilangan & Kematianpjj_kemenkes
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kehilangan dan berduka, sumber kehilangan, dampak kehilangan, tipe dan rentang respon kehilangan, tanda-tanda sakratul maut dan kematian, serta asuhan keperawatan pada pasien yang menghadapi kehilangan dan kematian.
Benang merah utama dalam melakukan asuhan persalinan normal adalah:
1. Membuat keputusan klinis yang tepat berdasarkan data yang dikumpulkan
2. Memberikan asuhan yang menghargai budaya dan keinginan ibu (asuhan sayang ibu dan bayi)
3. Mencegah terjadinya infeksi
4. Memantau kemajuan persalinan secara berkala
5. Mendokumentasikan seluruh proses dan hasil pemeriksaan
Bagaimana uraianku
Modul ini membahas asuhan kebidanan pada bayi baru lahir yang mencakup asuhan bayi baru lahir normal, asuhan bayi baru lahir bermasalah, asuhan kegawatdaruratan pada bayi baru lahir, dan sistem rujukan bayi baru lahir. Modul ini diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam melaksanakan Praktek Kebidanan III.
[Ringkasan]
Modul ini membahas tentang konsep dan sejarah kesehatan reproduksi. Kesehatan reproduksi merupakan hak asasi manusia yang mencakup kesehatan fisik dan emosional sepanjang siklus hidup. Sejarahnya dimulai dari konferensi PBB tahun 1960-an yang membahas pertumbuhan penduduk, kemudian diikuti oleh konferensi-konferensi internasional lainnya seperti ICPD Kairo 1994 yang meletakkan dasar baru tentang kese
Modul ini membahas asuhan kebidanan pada kehamilan dengan penyulit dan komplikasi. Modul dibagi menjadi 6 kegiatan belajar yang mencakup asuhan pada ibu dengan perdarahan hamil muda, ibu hamil anemia, preeklamsi, perdarahan hamil lanjut, infeksi malaria, dan HIV/AIDS. Tujuannya agar mahasiswa dapat memberikan asuhan berupa deteksi dini, penatalaksanaan awal, kolaborasi, dan rujukan pada i
Modul ini membahas penilaian dan klasifikasi serta pengobatan pada bayi muda umur 1 hari sampai kurang 2 bulan. Langkah-langkah yang harus dilakukan meliputi memeriksa kemungkinan kejang, gangguan napas, hipotermia, infeksi bakteri, ikterus, gangguan saluran cerna, diare, berat badan rendah, pemberian ASI, status imunisasi, dan masalah lain. Jika dibutuhkan rujukan segera, dilan
Kb 2 asuhan keperawatan pada pasien dengan kehilanganpjj_kemenkes
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah psikososial gangguan citra tubuh dan masalah kehilangan. Materi dibagi menjadi dua kegiatan belajar yaitu asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan citra tubuh dan asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah kehilangan. Pada kegiatan belajar kedua dibahas konsep kehilangan, tanda dan gejala, analisis data dan diagnosa keperawatan, serta
Kb 2 asuhan keperawatan pada pasien ansietaspjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah psikososial khususnya ansietas, meliputi pengertian ansietas, tingkatannya, dan langkah-langkah asuhan keperawatan mulai dari pengkajian, penetapan diagnosis, tindakan keperawatan, evaluasi hingga dokumentasi.
Modul ini memberikan panduan praktik asuhan keperawatan pada pasien gangguan jiwa dengan tiga masalah utama: halusinasi, perilaku kekerasan, dan defisit perawatan diri. Modul ini berisi penjelasan tentang pengkajian, penetapan diagnosa, rencana tindakan, implementasi, evaluasi, dan dokumentasi untuk setiap masalah.
Kb 1 asuhan keperawatan pada pasien dengan penyalahgunaan zatpjj_kemenkes
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan penyalahgunaan zat, termasuk alkohol, opium, obat dengan resep, psikotomimetiks, kokain, dan mariyuana. Modul ini menjelaskan konsep penyalahgunaan zat, jenis-jenis zat yang beredar, rentang respon kimiawi penyalahgunaan zat, langkah-langkah asuhan keperawatan, sumber koping pasien, mekanisme koping dan pertahanan ego."
Kb 3 as kep pada pasien dengan defisit perawatan diripjj_kemenkes
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan defisit perawatan diri, meliputi pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan, tindakan keperawatan, evaluasi, dan dokumentasi. Tindakan keperawatan untuk pasien dan keluarga pasien dijelaskan, seperti melatih kebersihan diri, makan, BAB, dan dukungan keluarga. Evaluasi dan dokumentasi hasil asuhan dilakukan setelah tindakan.
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan jiwa seperti halusinasi, perilaku kekerasan, dan defisit perawatan diri. Modul ini dibagi menjadi tiga kegiatan belajar yang mencakup pengkajian, diagnosis, tindakan keperawatan, evaluasi, dan dokumentasi untuk setiap masalah kesehatan jiwa. Kegiatan belajar kedua membahas asuhan keperawatan risiko perilaku kekerasan dengan menjelaskan
Kb 1 asuhan keperawatan harga diri rendahpjj_kemenkes
Modul ini membahas asuhan keperawatan pasien dengan gangguan harga diri rendah dan isolasi sosial. Pada kegiatan belajar pertama, dibahas tentang konsep harga diri rendah, proses terjadinya, dan tanda-tandanya. Proses terjadinya harga diri rendah dipengaruhi oleh faktor predisposi seperti biologis, psikologis, dan sosial budaya, serta faktor presipitasi seperti trauma dan ketegangan peran.
Dokumen tersebut membahas tentang perawatan luka, mulai dari pengertian luka, mekanisme terjadinya luka, klasifikasi luka, proses penyembuhan luka, faktor yang mempengaruhi penyembuhan luka, komplikasi luka, asuhan keperawatan klien dengan luka.
Asuhan Pada Klien Yang Menghadapi Kehilangan & Kematianpjj_kemenkes
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kehilangan dan berduka, sumber kehilangan, dampak kehilangan, tipe dan rentang respon kehilangan, tanda-tanda sakratul maut dan kematian, serta asuhan keperawatan pada pasien yang menghadapi kehilangan dan kematian.
Benang merah utama dalam melakukan asuhan persalinan normal adalah:
1. Membuat keputusan klinis yang tepat berdasarkan data yang dikumpulkan
2. Memberikan asuhan yang menghargai budaya dan keinginan ibu (asuhan sayang ibu dan bayi)
3. Mencegah terjadinya infeksi
4. Memantau kemajuan persalinan secara berkala
5. Mendokumentasikan seluruh proses dan hasil pemeriksaan
Bagaimana uraianku
Modul ini membahas asuhan kebidanan pada bayi baru lahir yang mencakup asuhan bayi baru lahir normal, asuhan bayi baru lahir bermasalah, asuhan kegawatdaruratan pada bayi baru lahir, dan sistem rujukan bayi baru lahir. Modul ini diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam melaksanakan Praktek Kebidanan III.
[Ringkasan]
Modul ini membahas tentang konsep dan sejarah kesehatan reproduksi. Kesehatan reproduksi merupakan hak asasi manusia yang mencakup kesehatan fisik dan emosional sepanjang siklus hidup. Sejarahnya dimulai dari konferensi PBB tahun 1960-an yang membahas pertumbuhan penduduk, kemudian diikuti oleh konferensi-konferensi internasional lainnya seperti ICPD Kairo 1994 yang meletakkan dasar baru tentang kese
Modul ini membahas asuhan kebidanan pada kehamilan dengan penyulit dan komplikasi. Modul dibagi menjadi 6 kegiatan belajar yang mencakup asuhan pada ibu dengan perdarahan hamil muda, ibu hamil anemia, preeklamsi, perdarahan hamil lanjut, infeksi malaria, dan HIV/AIDS. Tujuannya agar mahasiswa dapat memberikan asuhan berupa deteksi dini, penatalaksanaan awal, kolaborasi, dan rujukan pada i
Modul ini membahas penilaian dan klasifikasi serta pengobatan pada bayi muda umur 1 hari sampai kurang 2 bulan. Langkah-langkah yang harus dilakukan meliputi memeriksa kemungkinan kejang, gangguan napas, hipotermia, infeksi bakteri, ikterus, gangguan saluran cerna, diare, berat badan rendah, pemberian ASI, status imunisasi, dan masalah lain. Jika dibutuhkan rujukan segera, dilan
Kb 2 asuhan keperawatan pada pasien dengan kehilanganpjj_kemenkes
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah psikososial gangguan citra tubuh dan masalah kehilangan. Materi dibagi menjadi dua kegiatan belajar yaitu asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan citra tubuh dan asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah kehilangan. Pada kegiatan belajar kedua dibahas konsep kehilangan, tanda dan gejala, analisis data dan diagnosa keperawatan, serta
Kb 2 asuhan keperawatan pada pasien ansietaspjj_kemenkes
Modul ini membahas tentang asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah psikososial khususnya ansietas, meliputi pengertian ansietas, tingkatannya, dan langkah-langkah asuhan keperawatan mulai dari pengkajian, penetapan diagnosis, tindakan keperawatan, evaluasi hingga dokumentasi.
Modul ini memberikan panduan praktik asuhan keperawatan pada pasien gangguan jiwa dengan tiga masalah utama: halusinasi, perilaku kekerasan, dan defisit perawatan diri. Modul ini berisi penjelasan tentang pengkajian, penetapan diagnosa, rencana tindakan, implementasi, evaluasi, dan dokumentasi untuk setiap masalah.
Kb 1 asuhan keperawatan pada pasien dengan penyalahgunaan zatpjj_kemenkes
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan penyalahgunaan zat, termasuk alkohol, opium, obat dengan resep, psikotomimetiks, kokain, dan mariyuana. Modul ini menjelaskan konsep penyalahgunaan zat, jenis-jenis zat yang beredar, rentang respon kimiawi penyalahgunaan zat, langkah-langkah asuhan keperawatan, sumber koping pasien, mekanisme koping dan pertahanan ego."
Kb 3 as kep pada pasien dengan defisit perawatan diripjj_kemenkes
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan defisit perawatan diri, meliputi pengkajian, penetapan diagnosa keperawatan, tindakan keperawatan, evaluasi, dan dokumentasi. Tindakan keperawatan untuk pasien dan keluarga pasien dijelaskan, seperti melatih kebersihan diri, makan, BAB, dan dukungan keluarga. Evaluasi dan dokumentasi hasil asuhan dilakukan setelah tindakan.
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan jiwa seperti halusinasi, perilaku kekerasan, dan defisit perawatan diri. Modul ini dibagi menjadi tiga kegiatan belajar yang mencakup pengkajian, diagnosis, tindakan keperawatan, evaluasi, dan dokumentasi untuk setiap masalah kesehatan jiwa. Kegiatan belajar kedua membahas asuhan keperawatan risiko perilaku kekerasan dengan menjelaskan
Kb 1 asuhan keperawatan harga diri rendahpjj_kemenkes
Modul ini membahas asuhan keperawatan pasien dengan gangguan harga diri rendah dan isolasi sosial. Pada kegiatan belajar pertama, dibahas tentang konsep harga diri rendah, proses terjadinya, dan tanda-tandanya. Proses terjadinya harga diri rendah dipengaruhi oleh faktor predisposi seperti biologis, psikologis, dan sosial budaya, serta faktor presipitasi seperti trauma dan ketegangan peran.
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan defisit perawatan diri, meliputi pengkajian, diagnosis, dan tindakan keperawatan untuk memastikan pasien mampu merawat diri secara mandiri."
Modul ini membahas asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sensori persepsi halusinasi, perilaku kekerasan, dan defisit perawatan diri. Materi dibahas dalam tiga kegiatan belajar yaitu gangguan sensori persepsi halusinasi, pengkajian risiko perilaku kekerasan, dan pengkajian defisit perawatan diri. Pokok bahasan meliputi konsep, proses keperawatan, dan tahapan halusinasi.
Modul ini memberikan panduan praktikum komunikasi terapeutik bagi mahasiswa D3 Keperawatan. Modul ini menjelaskan konsep dan langkah-langkah komunikasi terapeutik, serta memberikan contoh penerapannya dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah psikososial."
Modul ini membahas panduan praktikum asuhan keperawatan pada pasien dengan masalah psikososial seperti ansietas, gangguan citra tubuh, dan kehilangan. Modul ini berisi penjelasan tentang pengkajian, diagnosa keperawatan, dan contoh format laporan pendahuluan serta strategi pelaksanaan untuk memberikan asuhan keperawatan secara terapeutik pada pasien.
Kb 2 as kep pada pasien dengan risiko perilaku kekerasanpjj_kemenkes
Dokumen tersebut membahas tentang asuhan keperawatan pada pasien dengan risiko perilaku kekerasan, meliputi pengkajian, penetapan diagnosis, tindakan keperawatan, evaluasi, dan dokumentasi. Tindakan keperawatan untuk pasien dan keluarga pasien dijelaskan secara rinci.
Modul ini membahas tentang alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR) yang meliputi profil, jenis, cara kerja, keuntungan dan kerugian AKDR. AKDR yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah Cu T-380A yang terbuat dari kawat tembaga dan berbentuk huruf T. AKDR bekerja dengan mencegah pertemuan antara sperma dan ovum. Keuntungan AKDR antara lain efektif jangka panjang dan tidak mempengaruhi hubungan se
Ya, saya menuliskan beberapa metode KB sederhana tanpa alat yang saya ketahui yaitu:
- Metode Amenore Laktasi (MAL)
- Metode Safe Period
- Metode Billings
- Metode Kalender
Uraian di bawah ini sesuai dengan penjelasan saya mengenai MAL sebagai salah satu metode KB sederhana tanpa alat. Terima kasih atas penjelasannya.
Dokumen tersebut membahas tentang standar dokumentasi keperawatan, yang meliputi tujuan, prinsip, kaidah penulisan, dan komponen-komponen standar dokumentasi keperawatan seperti komunikasi, akuntabilitas dan kewajiban, serta keamanan informasi pasien.
Dokumen tersebut membahas tentang implikasi hukum dan etika dalam dokumentasi keperawatan serta strategi manajemen risiko. Undang-undang dan peraturan mewajibkan tenaga kesehatan termasuk perawat untuk mendokumentasikan hasil kerjanya dalam rekam medis pasien. Dokumentasi yang baik dan sesuai standar dapat menjadi alat bukti hukum penting dan mencerminkan kualitas pelayanan. Manajemen risiko bertujuan mencegah c
Dokumen tersebut membahas manfaat dan pentingnya dokumentasi keperawatan, yang mencakup aspek hukum, kualitas pelayanan, komunikasi, keuangan, pendidikan, penelitian, akreditasi, dan sarana evaluasi. Dokumentasi keperawatan memberikan dasar hukum untuk tindakan perawat dan penting untuk menjamin kualitas pelayanan serta komunikasi antar tenaga kesehatan.
Modul ini membahas tentang dokumentasi keperawatan pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan seperti perawatan akut, jangka panjang, dan di rumah. Pada perawatan akut, dokumentasi dilakukan secara ringkas dan fokus pada masalah, tindakan, dan respon. Sedangkan pada perawatan jangka panjang dan rumah, dokumentasi mencakup pengkajian lengkap, diagnosa, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi untuk memast
Modul ini membahas tentang standar dokumentasi keperawatan, yang mencakup pengertian, tujuan, prinsip, dan komponen dokumentasi keperawatan serta standar dan indikator yang harus dipenuhi."
Modul ini membahas tentang konsep dasar dan aspek legal etik dokumentasi keperawatan. Terdiri dari 4 kegiatan belajar yang membahas pengertian, tujuan, dan prinsip dokumentasi keperawatan, berpikir kritis, trend dan perubahan yang mempengaruhi dokumentasi, manfaat dan pentingnya dokumentasi keperawatan, serta implikasi legal dan etik dokumentasi keperawatan beserta strategi manajemen risiko."
Triage adalah proses memilah korban kegawatdaruratan berdasarkan tingkat keparahannya untuk menentukan prioritas perawatan. Proses ini meliputi pengkajian singkat kondisi korban, penentuan klasifikasi berdasarkan gejala klinis, dan dokumentasi hasil triase.
Modul ini membahas asuhan keperawatan kegawatdaruratan pada dua kondisi yaitu fraktur dan asma bronkial dengan menjelaskan pengkajian, diagnosa, intervensi, dan evaluasi untuk kedua kondisi tersebut.
Modul ini membahas panduan praktikum asuhan keperawatan kegawatdaruratan yang mencakup tujuan praktik untuk melakukan asuhan keperawatan pada kondisi darurat, tempat dan alokasi waktu praktik, serta tata tertib yang harus dipatuhi selama berlangsungnya praktik klinik.
PRESENTASI LAPORAN TUGAS AKHIR ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIFratnawulokt
Peningkatan status kesehatan ibu dan anak merupakan salah satu hal prioritas di Indonesia. Status derajat kesehatan ibu dan anak sendiri dapat dinilai dari jumlah AKI dan AKB. Pemerintah berupaya menerapkan program Sustainable Development Goals (SDGs) dengan harapan dapat menekan AKI dan AKB, tetapi kenyataannya masih tinggi sehingga tujuan dari penyusunan laporan tugas akhir ini untuk memberikan asuhan kebidanan secara komprehensif dari ibu hamil trimester III sampai KB.
Metode penelitian menggunakan Continuity of Care dengan pendokumentasian SOAP Notes. Subjek penelitian Ny. “H” usia 34 tahun masa kehamilan Trimester III hingga KB di PMB E Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung.
Hasil asuhan selama masa kehamilan trimester III tidak ada komplikasi pada Ny. “E”. Masa persalinan berjalan lancar meskipun terdapat kesenjangan dimana IMD dilakukan kurang dari 1 jam. Kunjungan neonatus hingga nifas normal tidak ada komplikasi, metode kontrasepsi memilih KB implant.
Kesimpulan asuhan pada Ny. “H” ditemukan kesenjangan antara kenyataan dan teori di penatalaksanaan, tetapi dalam pemberian asuhan ini kesenjangan masih dalam batas normal. Asuhan kebidanan ini diberikan untuk membantu mengurangi kemungkinan terjadi komplikasi pada saat masa kehamilan hingga KB.
1. MODUL 1Mata Kuliah : Asuhan Keperawatan Pada Pasien
Dengan Gangguan Masalah Psikososial
Penulis : Ns.Nurhalimah,M.Kep,Sp.Kep.J
Kegiatan Belajar 2
“ASUHAN KEPERAWATAN PADA
PASIEN DENGAN MASALAH
KEHILANGAN”
Prodi: D3 Kebidanan
Semester: 06
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Jakarta 2015
Pengalaman pasti dialami
oleh setiap individu
selama rentang
kehidupan sejak dalam
individu sudah mengalami
dan cenderung
mengalami kembali
walaupun dalam bentuk
berbeda.
Kegiatan belajar 2 ini
membahas asuhan
keperawatan kehilangan.
3. Untuk dapat mampu
memahami asuhan
keperawatan pada
pasien dengan
masalah kehilangan,
terlebih dahulu
dipahami definisi dari
Kehilangan
Apa itu
Kehilangan ?
4. Kehilangan adalah keadaan dimana individu
berpisah dengan sesuatu yang sebelumnya
ada, kemungkinan menjadi tidak ada, baik
terjadi sebagian atau keseluruhan
(Lambert & Lambert)
http://www.jasaraharja.co.id/walau-kakiku-harus-diamputasi-tapi-aku-harus-semangat-menjalani-hidup-ini,65764.html
7. Dengan mengetahui Definisi serta Tanda dan Gejala dari
Kehilangan, Anda diharapkan dapat mengetahui apa yang harus
dilakukan untuk asuhan keperawatan pasien Kehilangan
Sekarang Kita akan
masuk ke dalam
pembahasan
berikutnya, yaitu
“Analisa Data dan
Rumusan Masalah”
10. Sekarang Anda telah mengetahui bagaimana cara
melakukan Analisa Data dan Rumusan Masalah
Sekarang Kita akan
masuk ke dalam
pembahasan
berikutnya, yaitu
“Menegakkan
Diagnosa
Keperawatan”
11. Menegakkan Diagnosa Keperawatan :
Menyimpulkan core problem
Menghubungkan core problem sesuai dengan masalah yang
lain dan sesuai dengan daftar masalah.
Menegakkan diagnosa keperawatan jiwa berdasarkan prioritas
Menyusun diagnosa berdasarkan prioritas diagnosa adalah
”core problem” sebagai etiologinya.
13. Anda dapat membuat daftar masalah keperawatan kesehatan jiwa sesuai
dengan pengkajian, setelah itu membuat Pohon Masalah
Harga Diri Rendah
Kehilangan Disfungsional
Kematian Suami
EFEK
MASALAH UTAMA
CAUSA
Pohon Masalah
14. Setelah Anda membuat daftar masalah dan membuat
pobhon masalah, Anda dapat menuju ke langkah berikutnya
Sekarang Kita akan
masuk ke dalam
pembahasan
berikutnya, yaitu
“Tindakan
Keperawatan”
15. Tindakan Keperawatan dapat dilakukan pada pasien
penderita kehilangan dan pada Keluarga pasien kehilangan
17. Evaluasi:
Mampu membina hubungan saling percaya dengan perawat
Mampu mengenali peristiwa kehilangan yang dialami pasien
Memahami dan menerima hubungan antara kehilangan yang
dialami dengan keadaan dirinya
Mengidentifikasi cara-cara mengatasi berduka yang
dialaminya, dan
Memanfaatkan faktor pendukung
18. Selamat, Saudara telah selesai mempelajari kegiatan belajar
2 Modul Asuhan Keperawatan Gangguan Psikososial. Apakah Saudara
telah mengerti dan memahami materi yang telah dipelajari?
Jika sudah maka Saudara dapat melanjutkan Belajar Ke Modul
Selanjutnya
Namun jika belum, pelajarilah kembali pada materi yang menurut
Saudara belum Saudara kuasai