Dokumen tersebut membahas tentang konsep bangsa dan negara. Menguraikan bahwa bangsa terbentuk dari kesadaran bersama rakyat yang menempati wilayah tertentu dan memiliki sejarah, budaya, dan cita-cita yang sama. Negara adalah organisasi politik tertinggi yang mewakili suatu bangsa dan memiliki kedaulatan atas wilayahnya. Terdapat berbagai pendekatan pembentukan negara seperti teori, sejarah, dan pengak
Pancasila Sebagai Dasar Negara
Presentasi ini dibuat untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pancasila yang diampu oleh bapak Sujarwo M.Pd
Kelompok 1 [Prodi BK UNJ 2017]
Nama anggota berdasarkan huruf A sampai Z
1. Andre Pratama 1106617017
2. Anisa Riskyana 1106617067
3. Chatherin Tasya 1106617042
4. Darryl Herdianto 1106617057
5. Fatma Sahida 1106617022
6. Fildzah Nadine 1106617048
7. Gita adila 1106617026
8. Isti Anggriani 1106617020
Islam, kebangsaan dan moderasi beragama dalam pendidikanAnis Masykhur
Islam, kebangsaan dan moderasi beragama dalam pendidikan adalah sebuah pandangan yang baru menyelesaikan satu persoalan di samping persoalan pokok lainnya seperti ekonomi dan politik
Pancasila Sebagai Dasar Negara
Presentasi ini dibuat untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pancasila yang diampu oleh bapak Sujarwo M.Pd
Kelompok 1 [Prodi BK UNJ 2017]
Nama anggota berdasarkan huruf A sampai Z
1. Andre Pratama 1106617017
2. Anisa Riskyana 1106617067
3. Chatherin Tasya 1106617042
4. Darryl Herdianto 1106617057
5. Fatma Sahida 1106617022
6. Fildzah Nadine 1106617048
7. Gita adila 1106617026
8. Isti Anggriani 1106617020
Islam, kebangsaan dan moderasi beragama dalam pendidikanAnis Masykhur
Islam, kebangsaan dan moderasi beragama dalam pendidikan adalah sebuah pandangan yang baru menyelesaikan satu persoalan di samping persoalan pokok lainnya seperti ekonomi dan politik
Pancasila merupakan suatu asas kerohanian yang disebut sebagai dasar filsafat negara.
Dalam kedudukan ini pancasila merupakan sumber nilai dan sumber norma dalam setiap aspek penyelenggaraan negara dan sumber tertib hukum.Negara Indonesia adalah negara demokrasi berdasarkan atas hukum,maka segala aspek pelaksanaan dan penyelenggaraan negara diatur melalui peraturan perundangan
Pancasila dalam kontek ketatanegaraan Republik Indonesia adalah pembagian kekuasaan lembaga lembaga tinggi negara, hak dan kewajiban, keadilan sosial, dan lainnya diatur dalam undang undang dasar negara.
DInamika Kehidupan Berbangsa dan BernegaraAldi Aldinar
makalah tentang kenegaraan dan berbangsa secara rinci dan jelas rapih dan siap di kumpulkan ke guru/dosen anda
berisi sifat,unsur, tujuan, funsi dan teori serta proses terbentuknya sebuah negara
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
2. A. Manusia sebagai Makhluk Sosial dan
Makhluk Individu
Pengertian manusia : manusia berasal dari
"manu" (dari bahasa sansekerta), "sens" (dari
bahasa latin)
Manusia sebagai makhluk individu artinya
manusia merupakan ciptaan Tuhan
Manusia sebagai makhluk sosial artinya
manusia memerlukan orang lain untuk
bartahan hidup.
3. B. Pengertian dan Unsur-Unsur Terbentuknyana
Bangsa
Pengertian bangsa : 1. Kumpulan orang-orang yang menempati
wilayah tertentu
2. Kumpulan manusia yang terikat satu sama
lain untuk mencapai tujuan bersama.Bangsa
adalah kumpulan manusia di wilayah
tertentu. Atau kumpulan manusia yang
saling terikat satu sama lain untuk mencapai
tujuan bersama.
4. • Ernest Renant (Perancis) ,
menyatakan bahwa bangsa terbentuk karena
adanya keinginan untuk hidup bersama
(hasrat untuk bersatu) dengan kesetiakawanan
yang agung
Pengertian-pengertian bangsa menurut para ahli :
•Otto Bauer (Jerman), menyatakan
bahwa bangsa adalah kelompok
manusia uang mempunyai kesamaan
karakter. Karakter tumbuh karena
adanya kesamaan nasib
•F. Ratzel (Jerman), menyatakan
bahwa bangsa terbentuk karena
adanya hasrat bersatu.
d. Hans Kohn (Jerman),
menyatakan bahwa bangsa adalah
buah hasil tenaga hidup manusia
dalam sejarah
5. Memiliki cita-cita bersama
Memilik sejarah hidup bersama
Memiliki adat budaya dan kebiasaan
sama
Menempati suatu wilayah tertentu
Terorganisasi dalam suatu
pemerintahan yang berdaulat
6. Negara adalah wilayah tempat
tinggalnya suatu bangsa atau
wilayah di mana suatu bangsa
tinggal dan para pemerintah
memiliki keuasaan tertinggi
7. G.W.F Hegel menyatakan negara sebagai organisasi kesusilaan
yang muncul sebagai sintesis dari kemerdekaan individual dan
kemrdekaan universal
Mac Iver menytakan negara sebagai organisasi politik
Mr. Kranenburg menyatakan bahwa negara adalah suatu
organisasi kekuasaan yang diciptakan oleh suatu kelompok
manusia yang disebut bangsa
8. a. Pertumbuhan Primer dan Sekunder
Terjadinya negara berdasarkan
pendekatan pertumbuhan primer secara
ringkas adalah sebagai berikut:
1. Fase Genootschaft ( suku)
2. Fase Rijk (kerajaan)
3. Fase Staat (negara )
4. Fase Natie ( nasional/demokrasi)
9. Kehidupan manusia diawali buah keluarga, kemudian berkembang menjadi kelompok-
masyarakat (suku).. Kepala suku merupakan primus interpares (orang pertama di antara yang
sederajat) dan memimpin suatu suku, yang kemudian berkembang luas baik karena faktor alami
maupun karena penaklukan-penaklukan.
Kepala suku sebagai primus interpares kemudian menjadi seorang raja dengan cakupan wilayah
yang lebih luas. Untuk menghadapi kemungkinan adanya wilayah/suku lain yang memberontak,
kerajaan membeli senjata dan membangun semacam angkatan bersenjata yang kuat sehingga raja
menjadi berwibawa. Dengan demikian lambat laun tumbuh kesadaran akan kebangsaan dalam
bentuk negara nasional.
10. Masyarakat hukum yang paling sederhana tadi Menjadi
masyarakat yang lebih maju yaitu kerajaan yang disebut
dengan fase rijk. Pada fase ini kelompok kelompok
individu yang bergabung telah memiliki kesadaran akan
hak milik atas tanah dan menimbulkan penguasa
penguasa
11. Pada awalnya negara nasional diperintah oleh raja yang absolut dan tersentralisasi.
Semua rakyat dipaksa mematuhi kehendak dan perintah raja. Hanya ada satu identitas
kebangsaan. Fase demikian dinamakan fase nasional.
Rakyat yang semakin lama memiliki kesadaran kebangsaan kemudian
tidak ingin diperintah oleh raja yang absolut. Ada keinginan rakyat untuk
mengendalikan pemerintahan dan memilih pemimpinnya sendiri yang
dianggap dapat mewujudkan aspirasi mereka. Fase ini lebih dikenal
dengan “kedaulatan rakyat”, yang pada akhirnya mendorong lahirnya
negara demokrasi.
12. pendekatan pertumbuhan sekunder, negara sebelumnya telah ada, namun karena
adanya revolusi, intervensi, dan penaklukan, muncullah negara yang menggantikan
negara yang ada tersebut.
Contoh: lahirnya negara Indonesia setelah
melewati revolusi panjang yang mencapai
klimaksnya pada tanggal 17 Agustus 1945.
Lahimya negara Indonesia otomatis mengakhiri
pemerintahan Nederlands Indie (Hindia Belanda)
di Indonesia, dan negara lain kemudian
mengakuinya baik secara de facto maupun secara
de jure.
13. Pendekatan teoritis.
Pendekatan teoritis adalah pendekatan berdasarkan pendapat para ahli
yang masuk akal
Menurut pendekatan teoritis, negara terbentuk berdasarkan teori :
1. Teori Ketuhanan
Menurut teori ini negara ada karena kehendak Tuhan.
2. Teori Perjanjian Masyarakat
Masing-masing individu mengadakan perjanjian untuk membentuk suatu
negara
3. Teori Kekuasaan
Negara terbentuk atas dasar kekuasaan. Kekuasaan adalah ciptaan mereka
yangg paling kuat dan berkuasa.
4. Teori Kedaulatan
Kedaulatan Negara : Kekuasaan tertinggi berada pada suatu negara.
bukan pada sekelompok orang yang menguasai negara.
Kedaulatan Hukum : Hukum lebih tinggi daripada negara berdaulat !!
5. Teori Hukum Alam
Hukum alam bukan merupakan buatan negara tapi merupakan kekuasaan
alam yang berlaku di setiap tempat dan waktu.
14. 3. Pendekatan Faktual
Adalah pendekatan yang didasarkan
pada kenyataan-kenyataan yang
benar-benar terjadi yang diungkapkan
dalam sejarah. Unsur konstitutif antara lain :
1. Rakyat (adalah mereka yang berdiam di suatu
negara)
2. Wilayah
3. Pemerintah berdaulat
Unsur deklaratif antara lain :
1. Pengakuan dari negara lain
Unsur-unsur negara
15. a. Melaksanakan ketertiban (law and order)
Untuk mencapai tujuan bersama dan mencegah bentrokan-bentrokan
dalam masyarakat, negara harus melaksanakan ketertiban. Negara
bertindak sebagai stabilisator.
b.Menghendaki kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.
fungsi negara dianggap dianggap penting. Setiap negara mencoba
meningkatkan dan memperluas taraf kehidupan ekonomi
masyarakat .
16. Teori Individualisme
Teori individualisme berpendapat bahwa negara tidak
boleh campur tangan dalam urusan pribadi, ekonomi,
dan agama bagi warga negaranya. Tujuan dibentuknya
negara hanyalah berfungsi untuk menjaga keamanan
dan ketertiban individu serta menjamin kebebasan
seluas-luasnya dalam memperjuangkan kehidupannya.
Teori fasisme
Menurut paham fasis, negara bukan ciptaan rakyat melainkan ciptaan Orang kuat,
bila orang kuat sudah membentuk organisasi maka megara wajib menggembleng
dan mengisi jiwa rakyat secara totaliter, dan nasionalisme
17. Teori sosialisme berpendapat bahwa negara
mempunyai hak campur tangan dalam berbagai
bidang kehidupan masyarakat. Hal mi dilakukan
agar tujuan negara dapat tercapai. Tujuan negara
sosialis adalah memberikan kebahagiaan yang
sebesar-besarnya dan merata bagi setiap anggota
masyarakat.Teori integralistik berpendapat bahwa tujuan
negara itu merupakan gabungan dan paham
individualisme dan sosialisme. Paham
integralistik ingin menggabungkan kemauan
rakyat dengan penguasa (negara). Paham
integralistik beranggapan bahwa negara
didirikan bukan hanya untuk kepentingan
perorangan atau golongan tertentu saja, tetapi
juga untuk kepentingan seluruh masyarakat
negara yang bersangkutan.
18. …..memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan
sosial, ………
Tercantum dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke 4
19. 1. Pengakuan Secara de Facto
2. Pengakuan Secara de Jure
*Pengakuan de facto yang bersifat tetap
*Pengakuan defacto yang bersifat sementara
* Pengakuan de jure yang bersifat penuh
* Pengakuan de jure yang bersifat tetap