Sistem informasi manajemen merupakan sistem terpadu yang menyediakan informasi untuk mendukung fungsi operasi manajemen dan pengambilan keputusan. Sistem ini terdiri dari lapisan dasar yang berisi informasi transaksi hingga lapisan puncak yang mendukung perencanaan kebijakan manajemen menggunakan perangkat keras, perangkat lunak, dan basis data.
menjamin pelindungan kepentingan negara dan hak-hak keperdataan rakyat melalui pengelolaan dan pemanfaatan arsip yang autentik dan terpercaya;
menjamin keselamatan dan keamanan arsip sebagai bukti pertanggungjawaban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara;
menjamin pelindungan kepentingan negara dan hak-hak keperdataan rakyat melalui pengelolaan dan pemanfaatan arsip yang autentik dan terpercaya;
menjamin keselamatan dan keamanan arsip sebagai bukti pertanggungjawaban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara;
Materi yang membahas mengenai pengantar dan konsep sistem informasi dalam bentuk powerpoint (PPT) yang mana untuk memenuhi tugas mata kuliah keamanan teknologi informasi.
Etika dalam sistem informasi, masalah privacy pembajakan akun social media dll, PAPA, Privasi Akurasi Properti Akses, Hak cipta hak paten rahasia perdagangan, keamanan sitem informasi, worm cacing, virus, trojan horse, pengamanan keamanan, mencegah virus
A. PENGERTIAN PERLENGKAPAN KANTOR
Perlengkapan kantor adalah barang-barang yang digunakan untuk menghasilkan suatu pekerjaan kantor sesuai dengan yang diharapkan. Tujuan kantor tidak akan tercapai tanpa adanya perlengkapan kantor. Perlengkapan kantor yang baik, akan memperlancar proses suatu pekerjaan sehingga pencapaian tujuan dapat dicapai secara efektif dan efisien.
Jenis-jenis perlengkapan kantor, meliputi perbekalan kantor, mesin-mesin kantor, peralatan kantor, perabot kantor, interior kantor atau perhiasan kantor.
Kegunaan perlengkapan kantor
1. untuk menunjang aktivitas pekerjaan kantor
2. mempermudah dan mempercepat proses pelaksanaan keg. Kantor
3. memperoleh hasil yang lebih maksimal
4. sebagai aset dan pelengkap kantor
B. JENIS-JENIS PERLENGKAPAN KANTOR
Perlengkapan kantor
Perlengkapan kantor adalah barang-barang yang digunakan untuk menghasilkan suatu pekerjaan kantor yang sesuai dengan yang diharapkan. Perlengkapan kantor mencakup semua barang yang diperlukan baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak.
1. Barang tidak bergerak misalnya : tanah, gedung dan bangunan.
2. Barang bergerak :
a) Barang tidak habis pakai
Barang-barang yang dapat dipakai berulang kali dan tahan lama dalam pemakaiannya. Misalnya perabot kantor, peralatan kantor, mesin-mesin kantor dan lain-lain.
b) Barang habis pakai
Barang-barang yang hanya dapat dipakai sekali dalam pelaksanaan kegiatan kantor, ini mengadung arti barang tersebut tidak harus habis tanpa meninggalkan bekas. Misalnya map, tinta, blangko surat pesil dan lain-lain.
C. Jenis-jenis perlengkapan kantor
1. Perbekalan kantor (office suplies) (office suplies) yaitu benda-benda yang akan habis pemakainnya sehari-hari di kantor. Benda ini biasanya digunakan untuk kegiatan tulis menulis dan biasanya tidak tahan lama. Pengertian habis bukan berarti tidak ada bekasnya numun bisa masih ada tapi tidak dapat digunakan kembali.
2. Peralatan kantor (office appliences) adalah segenap alat yang digunakan dalam pekerjaan tata usaha. Misalnya alat-alat bukan mesin, atk.
3. Mesin-mesin kantor (office machine) segenap alat yang digunakan untuk menghimppun, mencatat, mengolah bahan-bahan keterangan dalam pekerjaan tata usaha yang bekerja secara maknetik, elektronik dan mekanik.
4. Perabot kantor (office furniture) yaitu benda-benda kantor yang umumnya terbuat dari baha yang kuat seperti kayu atau baja yang digunakan untuk pekerjaan tata usaha.
5. Hiasan kantor (office ornament) yaitu benda-benda kantor pada umumnya untuk menambah suasana menyenangkan di kanator.
6. Perabot kantor tempelan (office fixture) yaitu perabot yang telah melekat menjadi satu dengan bangunan lain di kantor. Misalnya lemari yang telah menjadi satu dengan gedung, rak buku yang menempel di dinding.
7. alat bantu peraga yaitu alat-alat yang digunakan untuk membantu kelancaran komunikasi antara penyaji dan pendengar misalnya tape recorder, LCD, televisi dll.
4. hapzi ali, sistem informasi eksekutif (executive information system), eis, utHapzi Ali
Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
Universitas Mercu Buana (Mercu Buana University), Jakarta Indonesia
Bidang Ilmu: Marketing & Business Management, Research Method, MIS, Good Corporate Governance
www.mercubuana.ac.id.
email: hapzi.ali@gmail.com, hapzi.ali@mercubuana.ac.id
Materi yang membahas mengenai pengantar dan konsep sistem informasi dalam bentuk powerpoint (PPT) yang mana untuk memenuhi tugas mata kuliah keamanan teknologi informasi.
Etika dalam sistem informasi, masalah privacy pembajakan akun social media dll, PAPA, Privasi Akurasi Properti Akses, Hak cipta hak paten rahasia perdagangan, keamanan sitem informasi, worm cacing, virus, trojan horse, pengamanan keamanan, mencegah virus
A. PENGERTIAN PERLENGKAPAN KANTOR
Perlengkapan kantor adalah barang-barang yang digunakan untuk menghasilkan suatu pekerjaan kantor sesuai dengan yang diharapkan. Tujuan kantor tidak akan tercapai tanpa adanya perlengkapan kantor. Perlengkapan kantor yang baik, akan memperlancar proses suatu pekerjaan sehingga pencapaian tujuan dapat dicapai secara efektif dan efisien.
Jenis-jenis perlengkapan kantor, meliputi perbekalan kantor, mesin-mesin kantor, peralatan kantor, perabot kantor, interior kantor atau perhiasan kantor.
Kegunaan perlengkapan kantor
1. untuk menunjang aktivitas pekerjaan kantor
2. mempermudah dan mempercepat proses pelaksanaan keg. Kantor
3. memperoleh hasil yang lebih maksimal
4. sebagai aset dan pelengkap kantor
B. JENIS-JENIS PERLENGKAPAN KANTOR
Perlengkapan kantor
Perlengkapan kantor adalah barang-barang yang digunakan untuk menghasilkan suatu pekerjaan kantor yang sesuai dengan yang diharapkan. Perlengkapan kantor mencakup semua barang yang diperlukan baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak.
1. Barang tidak bergerak misalnya : tanah, gedung dan bangunan.
2. Barang bergerak :
a) Barang tidak habis pakai
Barang-barang yang dapat dipakai berulang kali dan tahan lama dalam pemakaiannya. Misalnya perabot kantor, peralatan kantor, mesin-mesin kantor dan lain-lain.
b) Barang habis pakai
Barang-barang yang hanya dapat dipakai sekali dalam pelaksanaan kegiatan kantor, ini mengadung arti barang tersebut tidak harus habis tanpa meninggalkan bekas. Misalnya map, tinta, blangko surat pesil dan lain-lain.
C. Jenis-jenis perlengkapan kantor
1. Perbekalan kantor (office suplies) (office suplies) yaitu benda-benda yang akan habis pemakainnya sehari-hari di kantor. Benda ini biasanya digunakan untuk kegiatan tulis menulis dan biasanya tidak tahan lama. Pengertian habis bukan berarti tidak ada bekasnya numun bisa masih ada tapi tidak dapat digunakan kembali.
2. Peralatan kantor (office appliences) adalah segenap alat yang digunakan dalam pekerjaan tata usaha. Misalnya alat-alat bukan mesin, atk.
3. Mesin-mesin kantor (office machine) segenap alat yang digunakan untuk menghimppun, mencatat, mengolah bahan-bahan keterangan dalam pekerjaan tata usaha yang bekerja secara maknetik, elektronik dan mekanik.
4. Perabot kantor (office furniture) yaitu benda-benda kantor yang umumnya terbuat dari baha yang kuat seperti kayu atau baja yang digunakan untuk pekerjaan tata usaha.
5. Hiasan kantor (office ornament) yaitu benda-benda kantor pada umumnya untuk menambah suasana menyenangkan di kanator.
6. Perabot kantor tempelan (office fixture) yaitu perabot yang telah melekat menjadi satu dengan bangunan lain di kantor. Misalnya lemari yang telah menjadi satu dengan gedung, rak buku yang menempel di dinding.
7. alat bantu peraga yaitu alat-alat yang digunakan untuk membantu kelancaran komunikasi antara penyaji dan pendengar misalnya tape recorder, LCD, televisi dll.
4. hapzi ali, sistem informasi eksekutif (executive information system), eis, utHapzi Ali
Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA
Universitas Mercu Buana (Mercu Buana University), Jakarta Indonesia
Bidang Ilmu: Marketing & Business Management, Research Method, MIS, Good Corporate Governance
www.mercubuana.ac.id.
email: hapzi.ali@gmail.com, hapzi.ali@mercubuana.ac.id
Sim 7 uts - ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, implementasi si...Ellya Yasmien
(MAKALAH) Sim 7 UTS - Ellya Yasmien, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Implementasi sistem informasi pada PT Indofood Tbk. Universitas Mercu Buana. 2017
"Definisi Sistem Informasi Manajemen serta implementasi sistem informasi pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan keberhasilan sistem informasi ERP dan SAP pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk."
SIM, Lia Eka Nurrahmawati , Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Implementasi Si...LiaEka1412
SIM, Lia Eka Nurrahmawati , Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Implementasi Sistem Informasi Manajemen PT. Carrefour Indonesia, Universitas Mercu Buana, 2017
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
1. SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu TugasMata Kuliah Kewirausahaan Islam
yang diampu oleh: Nurjaman, M.Pd. I
Disusun oleh:
Kelompok 12
Ageung Gumilar 150641304
Regha Nurul Fatimah 150641310
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON
2017
2. i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memeberikan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ini dengan baik. Atas terselesainya makalah ini, penulis
mengucapkan terima kasih kepada Bapak Nurjaman, M.Pd selaku dosen
pembimbing mata kuliah kewirausahaan islam.
Penulis menyadari dalam makalah ini masih banyak kekeliruan dan
kekurangan yang menyebabkan makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan kritik dari pembaca yang bersifat membangun
demi kesempurnaan makalah ini.Harapan penulis atas terbentuknya makalah ini,
semoga makalah ini memberikan informasi bagi mahasiswa dan bermanfaat untuk
pengembangan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
Cirebon, Juni 2017
Penulis
3. ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ........................................................................................1
B. Rumusan Masalah ...................................................................................2
C. Tujuan Pembahasan.................................................................................2
BAB II PEMBAHSAN
A. Pengertian Informasi Manajemen....................................................3
B. Jenis – Jenis Sistem Informasi Bisnis ................................................5
C. Fungsi Sistem Informasi.........................................................................6
BAB III
Keimpulan ...............................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................9
4. 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Abad 20 yang lalu serinng disebut abad informasi karena kenyataan
bahwa informasi sangat penting dalam kehidupan manusia, termasuk juga
dalam kehidupan bisnis.dengan informasi manusia dapat memperoleh apa
yang telah terjadi pada lingkungannya bahkan dari luar lingkungannya.
Informasi dari berbagai unsur perusahaan menjadi perhatian bagi para
manajer perusahaan dalam pelaksanaan transaksi-transaksi yang dilakukan
perusahaan.
Tanpa informasi internal maupun informasi eksternal, sulit bagi para
menajer untuk mengambil berbagai keputusan dalam perusahaan.
Informasi internal harus disiapkan sendiri oleh berbagai unsur perusahaan,
sedangkan informasi eksternal diperoleh baik dari alat-alat komunkasi
modern seperti mass-media, alat-alat komunikasi seperti telepon,
handphone, TV, atau dari internet.
Kemajuan alat komunikasi pada melinium ketiga semakin
mempermudah perolehan informasi dari berbagai sumber untuk berbagai
kepentingan terutama dalam berbagai pengambilan keputusan didalam
perusahaan, itulah sebabnya sangat dirasakan pentingnya mengelolah
informasi secara terintegrasi pada setiap organisasi perusahaan. Oleh
karena itulah focus utama dari system informasi manajemen adalah
bagaimana mengelolah informasi sebaik-baiknya agar dapat menjadi alat
pembantu bagi setiap manajer dalam pengambilan keputusan.
System informasi manajemen telah ada jauh sebelum teknologi informasi yang
berbasiskan computer hadir. Akan tetapi dengan a
5. 2
danya computer sebagai salah satu bentuk revolusi dalam teknologi
informasi, computer telah dengan menakjubkan mampu memproses data
secara cepat dan akurat bahkan menyajikan informasi yang sekiranya
dilakukan secara menual tanpa bantuan computer memerlukan waktu
berhari-hari bahkan bermingggu-mingggu.
Dalam kenyataannya, peran System Informasi Manajemen akan lebih
terasa bagi perusahaan-perusahaan besar. Bagi perusahaan-perusahaan
besar, kebutuhan untuk mengumpulkan data dan informasi secara skala
besar dan dalam waktu yang cepat lebih dirasakan kepentinganya
berbanding dengan perusahaan-perusahaan menengah apalagi kecil. Oleh
karena itu, dalam aplikasinnnya, suatu perusahaan perlu menimbang-
nimbang kepentingan penggunaan system informasi ini diantaranya
berdasarkan dari skala perusahaan, jumlah tenaga kerja, pola kominikasi
serta jaringan perusahaan dalam dunia bisnis dalam lingkungannya.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang
akan kami bahas antara lain
1. Apa Pengertian Informasi Manajemen?
2. Bagaimana Jenis – Jenis Sistem Informasi Bisnis?
3. Apa saja Fungsi Sistem Informasi?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Pengertian Informasi Manajemen.
2. Untuk mengetahui Jenis – Jenis Sistem Informasi Bisnis.
3. Untuk mengetahui Fungsi Sistem Informasi.
6. 3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem Informasi Manajemen
Sistem merupakan suatu totalitas himpunan bagian-bagian yang satu
sama lain berinteraksi dan bersama-sama beroperasi mencapai suatu tujuan
tertentu didalam suatu lingkungan, sedangkan Informasi merupakan data
yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya
dan Manajemen adalah ketatalaksanaan proses pengunaan sumber daya
secara efektif untuk mencapai sasaran tertentu. Dengan demikian dapat
ditarik kesimpulan bahwa Sistem Informasi Manajemen(SIM) adalah suatu
system manusia/mesin yang terpadu yang menyediakan informasi untuk
mendukung fungsi-fungsi operasi manajemen dan pengambilan keputusan
di dalam organisasi. Adapun SIM juga dappat didefenisikan sebagai suatu
pendekatan dalam menajemen untuk mengumplkan data, memproses dat
tersebut dan menganalisnya untuk menghasilkan data dan menyajikan
informasi sebagai landasan untuk pengambilan keputusan perusahaan.
Informasi dapat diibaratkan sebagai darah yang mengalir di dalam
tubuh manusia, seperti halnya informasi di dalam sebuah perusahaan yang
sangat penting untuk mendukung kelangsungan perkembangannya,
sehingga terdapat alasan bahwa informasi sangat dibutuhkan bagi sebuah
perusahaan. Akibat bila kurang mendapatkan informasi, dalam waktu
tertentu perusahaan akan mengalami ketidakmampuan mengontrol sumber
daya, sehingga dalam mengambil keputusan-keputusan strategis sangat
terganggu, yang pada akhirnya akan mengalami kekalahan dalam bersaing
dengan lingkungan pesaingnya. Disamping itu, sistem informasi yang
dimiliki seringkali tidak dapat bekerja dengan baik. Masalah utamanya
adalah bahwa sistem informasi tersebut terlalu banyak informasi yang
tidak bermanfaat atau berarti (sistem terlalu banyak data). Memahami
konsep dasar informasi adalah sangat penting (vital) dalam mendesain
sebuah sistem informasi yang efektif (effective business system).
7. 4
Menyiapkan langkah atau metode dalam menyediakan informasi
yang berkualitas adalah tujuan dalam mendesain sistem baru. Sebuah
perusahaan mengadakan transaksi-transaksi yang harus diolah agar bisa
menjalankan kegiatannya sehari-hari. Daftar gaji harus disiapkan,
penjualan dan pembayaran atas perkiraan harus dibutuhkan: semua ini dan
hal-hal lainnya adalah kegiatan pengolahan data dan harus dianggap
bersifat pekerjaan juru tulis yang mengikuti suatu prosedur standar
tertentu. Komputer bermanfaat utnuk tugas-tugas pengolahan data
semacam ini, tetapi sebuah sistem informasi menajemen melkasanakan
pula tugas-tugas lain dan lebih dari sekedar sistem pengolahan data.
Adalah sistem pengolahan informasi yang menerapkan kemampuan
komputer untuk menyajikan informasi bagi manajemen dan bagi
pengambilan keputusan.
Sistem informasi manajeman digambarkan sebagai sebuah bangunan
piramida dimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan
transaksi, penjelasan status, dan sebagainya. Lapisan berikutnya terdiri
dari sumber-sumber informasi dalam mendukung operasi manajemen
sehari-hari. Lapisan keriga terdiri dair sumber daya sistem informasi untuk
membantu perencanaan taktis dan pengambilan keputusan untuk
pengendalian manajemen. Lapisan puncak terdiri dari sumber daya
informasi utnuk mendukung perencanaan dan perumusan kebijakan oleh
tingkat manajemen. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware)
dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model
manajemen dan keputusan, dan sebuah “data base”.
Pada dasarnya orang dapat membahas sistem informasi manajemen
tanpa komputer, tetapi adalah kemampuan komputer yang membuat SIM
terwujud. Persoalannya bukan dipakai atau tidaknya komputer dalam
sebuah sistem informasi manajemen, tetapi adalah sejauh mana berbagai
proses akan dikomputerkan. Gagasan suatu sistem informasi/keputusan
berdasarkan komputer berarti automatisasi total. Konsep sistem
manusia/mesin menyiratkan bahwa sebagian tugas sebaiknya dilaksanakan
8. 5
oleh manusia, dan lainnya lebih baik dilakukan oleh mesin. Dalam
sebagian terbesar persoalan, manusia dan mesin membentuk sebuah sistem
gabungan dengan hasil yang diperoleh melalui serangkaian dialog dan
interaksi antara komputer dan seorang manusia pengolah.
Kenyataan bahwa sebuah SIM adalah berdasarkan komputer berarti
bahwa para perancang harus memilih pengetahuan cukup mengenai
komputer dan penggunaannya dalam pengolahan informasi. Konsep
manusia/mesin bahwa perancang sebuah sistem informasi manajemen
harus memahami kemampuan manusia sebagai pengolah informasi dan
perilaku manusia dalam mengambil keputusan.
B. Jenis – Jenis Sistem Informasi Bisnis
1. Sistem Penjualan dan Pemasaran
Fungsi penjualan dan pemasaran bertanggung jawab dalam menjual
produk atau jasa organisasi.
Pemasaran memperhatikan mengenai pengenalan pelangan produk
atau jasa perusahaan, menentukan kebutuhan dan keinginan
pelanggan, merencanakan dan mengembangkan produk atau jasa
untuk memenuhi kebutuhan dan mengiklankan serta mempromosikan
produk atau jasa.Misal: Ringkasan penjualan
2. Sistem Manufaktur dan Produksi
Fungsi manufaktur dan produksi bertanggung jawab untuk benar-
benar memproduksi barang dan jasa perusahaan.
Sistem manufaktur dan produksi berhubungan dengan perencanaan,
pengembangan dan pemeliharaan fasilitas produksi ; penetapan
sasaran produksi ; pengadaan, penyimpanan, dan ketersediaan bahan
produksi ; dan penjadwalan peralatan, fasilitas, bahan baku, dan
tenaga kerja yang dibutuhkan untuk membentuk produk akhir
Misal: data bahan mentah, profil vendor baru, jadwal produksi
9. 6
3. Sistem Sumber Daya Manusia
Fungsi sumber daya manusia bertanggung jawab untuk menarik,
mengembangkan, dan mempertahankan tenaga kerja perusahaan.
Sistem informasi sumber daya manusia (human resources information
system) mendukung aktivitas seperti mengenali karyawan potensial,
menjaga catatan lengkap mengenai karyawan yang ada, dan
menciptakan program untuk mengembangkan bakat dan keahlian
karyawan.
Misal : informasi gaji, ringkasan pajak, tunjangan – tunjangan, kinerja
pegawai
4. Sistem Keuangan dan Akuntansi
Fungsi keuangan bertanggung jawab mengelola aset keuangan
perusahaan, seperti uang tunai, saham, obligasi, dan investasi lainnya,
untuk memaksimalkan pengembalian atas aset keuangan ini.
Fungsi keuangan juga bertanggung jawab dalam mengelola
kapitalisasi perusahaan (menemukan aset keuangan baru pada saham,
obligasi, atau bentuk utang lainnya).
Fungsi akuntansi bertanggung jawab menjaga dan mengelola catatan
keuangan perusahaan_penerimaan, pembayaran, depresiasi,
penggajian untuk menghitung arus dana dalam perusahaan
C. Fungsi Sistem Informasi
Fungsi dari Sistem Informasi adalah sebagai berikut :
1. Area fungsional utama dari bisnis yang penting daalm keberhasilan
bisnis, seperti fungsi akuntansi, keuangan, manajemen operasional,
pemasaran, dan manajemen sumber daya manusia.
2. Kontributor penting dalam efisiensi operasional, produktivitas dan
moral pegawai, serta layanan dan kepuasan pelanggan.
3. Sumber utama informasi dan dukungan yang dibutuhkan untuk
menyebarluaskan pengambilan keputusan yang efektif oleh para
manajer dan parktisi bisnis.
10. 7
4. Bahan yang sangat penting dalam mengembangkan produk dan jasa
yang kompetitif, yang memberikan organisasi kelebihan startegis
dalam pasar global.
5. Peluang berkarier yang dinamis, memuaskan, serta menantang bagi
jutaan pria dan wanita.
6. Komponen penting dari sumber daya, infrastruktur, and kemampuan
perusahaan bisnis yang membentuk jaringan.
11. 8
BAB III
KESIMPULAN
1. Kesimpulan
Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah suatu system manusia/mesin
yang terpadu yang menyediakan informasi untuk mendukung fungsi-fungsi
operasi manajemen dan pengambilan keputusan di dalam organisasi. . Sistem
informasi manajeman digambarkan sebagai sebuah bangunan piramida dimana
lapisan dasarnya terdiri dari informasi, penjelasan transaksi, penjelasan status, dan
sebagainya. Lapisan berikutnya terdiri dari sumber-sumber informasi dalam
mendukung operasi manajemen sehari-hari. Lapisan keriga terdiri dair sumber
daya sistem informasi untuk membantu perencanaan taktis dan pengambilan
keputusan untuk pengendalian manajemen. Lapisan puncak terdiri dari sumber
daya informasi utnuk mendukung perencanaan dan perumusan kebijakan oleh
tingkat manajemen. Sistem ini menggunakan perangkat keras (hardware) dan
perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman, model manajemen dan
keputusan, dan sebuah “data base”.
Sistem infomarsi menajemen sendiri memiliki 5 komponen, yaitu : Sistem
Pemprosesan Data (Data Proscesing System), Sistem Pelaporan Manajemen (
Management Reporting System), Sistem Pendukung Dalam Pengambilan
Keputusan(Decision Support System), Sistem Otomasi Kantor (Office Automatic
System) dan Sistem Pintar (Expert System. Sistem Informasi Manajemen
memiliki dua fungsi utama. yaitu fungsi pengumpulan data internal maupun
eksternal dan fungsi pemprosesan data menjadi informasi yang bermanfaat bagi
para pengambil keputusaan manajemenen.
12. 9
DAFTAR PUSTAKA
Manullang .M, 2002, Pengantar Bisnis, ugm Gadjah Mada University Press,
Yogyakarya.
Sadono Sukirno., Wan Sabri Husin., Danny Indrianto., Charles Sianturi.,
Kurniawan Saefullah., 2006, Pengantar Bisinis, Kencana