SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Pengaturan Keadaan Kahar
1. Keadaan Kahar (force majeure) adalah keadaan yang
   mengakibatkan salah satu atau para pihak tidak dapat
   melaksanakan kewajiban dan atau haknya tanpa
   harus memberikan alasan yang sah untuk menuntut
   pihak     yang     tidak    dapat     melaksanakan
   kewajibannya, karena keadaan kahar itu terjadi
   diluar kekuasaan atau kemampuan dari pihak yang
   tidak dapat melaksanakan kewajiban tersebut.
2. Perumusan pasal 1244 jo 1245 BW secara umum
   dapat digunakan sebagai pedoman dalam
   mengartikan force majeur yang meliputi:sebab-sebab
   yang tak terduga (1244 BW), keadaan memaksa dan
   perbuatan yang dilarang (1245 BW)
Syarat-syarat force majeure
1.Peristiwa yang menyebabkan terjadinya force majeure haruslah
  “tidak terduga”oleh para pihak (pasal 1244 BW).
2.Hal tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkan kepada pihak
  yang harus melaksanakan prestasi (debitur) (pasal 1244 BW)
3.Peristiwa yang menyebabkan terjadinya force majeure tersebut
  diluar kesalahan pihak debitur (vide pasal 1545 KUH Perdata).
4.Peristiwa yang menyebabkan terjadinya force majeure tersebut
  bukan kejadian yang disengaja oleh debitur. Perumusan ini
  kurang tepat. Sejogyanya tindakan tersebut “diluar kesalahan”
  para pihak (pasal 1545 KUH Perdata), bukan “tidak disengaja”.
  Sebab, kesalahan para pihak baik yang dilakukan dengan
  sengaja ataupun yang tidak disengaja, yakni dalam bentuk
  “kelalaian (negligence).
Lanjutan
5.Para pihak debitur tidak dalam keadaan iktikad buruk
  (pasal 1244 BW).
6.Jika terjadi force majeure, maka kontrak tersebut
  menjadi gugur, kemudian para pihak akan kembali
  seperti keadaan semula (pasal 1545 BW).
7.Jika terjadi force majeure, maka para pihak tidak
  boleh menuntut ganti rugi. (pasal 1244 juncto pasal
  1245, juncto pasal 1553 ayat (2) BW)
8.Resiko force majeure, beralih dari pihak kreditur
  kepada pihak debitur sejak saat seharusnya barang
  tersebut diserahkan (pasal 1545 BW). Pasal 1460 BW
  mengatur hal ini secara tidak tepat (diluar sistem).
Cidera Janji
1.Hakikat cidera janji adalah suatu situasi yang
   terjadi karena salah satu pihak tidak melakukan
   kewajibannya atau membiarkan suatu keadaan
   berlangsung sedemikian rupa (non-performance)
   sehingga pihak lain dirugikan secara tidak adil
   karena tidak dapat menikmati haknya sesuai
   kontrak yang telah disepakati.
2. Penetapan suatu cidera janji selalu terkait dengan
   konsekuensi ganti rugi yang harus dibayar oleh
   pihak yang cidera janji
Perihal Penilaian Ganti Rugi
  Hakim berpedoman pada beberapa hal sebagai
  berikut:
a. Kelayakan pemberian kompensasi
b. Perhitungan hilangnya keuntungan yang
   diharapkan (consequential damages)
c. Memperhatikan bagian kontrak yang telah
   dilaksanakan
d. Menilai kesengajaan untuk tidak melaksanakan
   kontrak
e. Kesediaan untuk memperbaiki prestasi
f. Keterlambatan untuk melaksanakan prestasi
Contoh Ketentuan Keadaan kahar
                  dan Cidera Janji
1.Jika sebagai akibat dari suatu keadaan kahar, halangan
   dan keterlambatan yang dialami oleh suatu pihak untuk
   melaksanakan ketentuan-ketentuan dari perjanjian ini
   berlangsung     selama     6    (enam)   bulan     atau
   lebih, Perjanjian ini dapat diakhiri dengan suatu
   perjanjian diantara para pihak.
2. Dalam hal cidera janji di pihak pemberi sewa yang
   mengakibatkan diakhirinya perjanjian ini, Penerima
   sewa berhak untuk mengklaim ganti rugi dari pemberi
   sewa untuk kerugian-kerugian yang diderita oleh
   penerima sewa sebagai akibat dari cidera janji di pihak
   pemberi sewa.

More Related Content

What's hot

Hukum Perjanjian Tukar Menukar
Hukum Perjanjian Tukar MenukarHukum Perjanjian Tukar Menukar
Hukum Perjanjian Tukar MenukarEvi Rohmatul Aini
 
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...Idik Saeful Bahri
 
HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/
HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/
HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/Fair Nurfachrizi
 
Perjanjian Sewa Menyewa
Perjanjian Sewa MenyewaPerjanjian Sewa Menyewa
Perjanjian Sewa MenyewaLeks&Co
 
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukumBenda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukumrabu12
 
Jawaban gugatan
Jawaban gugatanJawaban gugatan
Jawaban gugatanardi hansa
 
Hukum Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang
Hukum Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Hukum Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang
Hukum Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Leks&Co
 
Aliran aliran hukum pidana
 Aliran aliran hukum pidana  Aliran aliran hukum pidana
Aliran aliran hukum pidana hanggardatu
 
Perbedaan maaschap, fa dan cv
Perbedaan maaschap, fa dan cvPerbedaan maaschap, fa dan cv
Perbedaan maaschap, fa dan cvsastri hasnur
 
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...Idik Saeful Bahri
 
Hukum Perdata Internasional
Hukum Perdata InternasionalHukum Perdata Internasional
Hukum Perdata InternasionalDenaAgustina
 
HAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANG
HAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANGHAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANG
HAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANGFair Nurfachrizi
 

What's hot (20)

Hukum Perjanjian Tukar Menukar
Hukum Perjanjian Tukar MenukarHukum Perjanjian Tukar Menukar
Hukum Perjanjian Tukar Menukar
 
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
Hukum perdata internasional - Status personal dalam hukum perdata internasion...
 
HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/
HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/
HUKUM PENGANGKUTAN Klik : https://www.masterfair.xyz/
 
Perjanjian Sewa Menyewa
Perjanjian Sewa MenyewaPerjanjian Sewa Menyewa
Perjanjian Sewa Menyewa
 
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukumBenda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
Benda berwujud dan tidak berwujud sebagai objek hukum
 
Hukum perjanjian kuliah 2
Hukum perjanjian kuliah 2Hukum perjanjian kuliah 2
Hukum perjanjian kuliah 2
 
Presentasi hukum perikatan wanprestasi
Presentasi hukum perikatan wanprestasiPresentasi hukum perikatan wanprestasi
Presentasi hukum perikatan wanprestasi
 
Jawaban gugatan
Jawaban gugatanJawaban gugatan
Jawaban gugatan
 
Hukum Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang
Hukum Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Hukum Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang
Hukum Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang
 
Hukum Kepailitan
Hukum Kepailitan Hukum Kepailitan
Hukum Kepailitan
 
Aliran aliran hukum pidana
 Aliran aliran hukum pidana  Aliran aliran hukum pidana
Aliran aliran hukum pidana
 
Perbedaan maaschap, fa dan cv
Perbedaan maaschap, fa dan cvPerbedaan maaschap, fa dan cv
Perbedaan maaschap, fa dan cv
 
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
Hukum perdata internasional - Kualifikasi dalam hukum perdata internasional (...
 
Hukum Perdata
Hukum Perdata Hukum Perdata
Hukum Perdata
 
Hukum Perdata Internasional
Hukum Perdata InternasionalHukum Perdata Internasional
Hukum Perdata Internasional
 
HAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANG
HAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANGHAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANG
HAPUSNYA PERIKATAN & HAK YANG DAPAT MENJADI JAMINAN PIUTANG
 
Tugas Kontrak Jawab Soal UTS
Tugas Kontrak Jawab Soal UTSTugas Kontrak Jawab Soal UTS
Tugas Kontrak Jawab Soal UTS
 
Hukum agraria
Hukum agraria   Hukum agraria
Hukum agraria
 
Arbitrase
ArbitraseArbitrase
Arbitrase
 
hukum perikatan
hukum perikatanhukum perikatan
hukum perikatan
 

Viewers also liked

Bernis Sagita - Konkurensi
Bernis Sagita - KonkurensiBernis Sagita - Konkurensi
Bernis Sagita - Konkurensibelajarkomputer
 
Hukum prestasi dan wanprestasi di indonesia
Hukum prestasi dan wanprestasi di indonesiaHukum prestasi dan wanprestasi di indonesia
Hukum prestasi dan wanprestasi di indonesianoviyulia2
 
Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan Internasional
Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan InternasionalKasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan Internasional
Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan InternasionalMuslimatur Rohmah
 
Kontrak berdasarkan perpres 54 tahun 2010 dan Perubahannya
Kontrak berdasarkan perpres 54 tahun 2010 dan PerubahannyaKontrak berdasarkan perpres 54 tahun 2010 dan Perubahannya
Kontrak berdasarkan perpres 54 tahun 2010 dan PerubahannyaKhalid Mustafa
 

Viewers also liked (6)

Bernis Sagita - Konkurensi
Bernis Sagita - KonkurensiBernis Sagita - Konkurensi
Bernis Sagita - Konkurensi
 
Kendali Konkurensi
Kendali KonkurensiKendali Konkurensi
Kendali Konkurensi
 
Hukum prestasi dan wanprestasi di indonesia
Hukum prestasi dan wanprestasi di indonesiaHukum prestasi dan wanprestasi di indonesia
Hukum prestasi dan wanprestasi di indonesia
 
Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan Internasional
Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan InternasionalKasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan Internasional
Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia dan Internasional
 
HUKUM KONTRAK
HUKUM KONTRAKHUKUM KONTRAK
HUKUM KONTRAK
 
Kontrak berdasarkan perpres 54 tahun 2010 dan Perubahannya
Kontrak berdasarkan perpres 54 tahun 2010 dan PerubahannyaKontrak berdasarkan perpres 54 tahun 2010 dan Perubahannya
Kontrak berdasarkan perpres 54 tahun 2010 dan Perubahannya
 

Similar to force majeur dan cidera janji

Kn 508 slide_force_majeure_dan_akibat-akibat_hukumnya
Kn 508 slide_force_majeure_dan_akibat-akibat_hukumnyaKn 508 slide_force_majeure_dan_akibat-akibat_hukumnya
Kn 508 slide_force_majeure_dan_akibat-akibat_hukumnyaAlief Yuliana
 
Definisi perikatan
Definisi perikatanDefinisi perikatan
Definisi perikatanghuvrani
 
Contor Surat Perjanjian Utang Piutang
Contor Surat Perjanjian Utang PiutangContor Surat Perjanjian Utang Piutang
Contor Surat Perjanjian Utang PiutangLegal Akses
 
Hukum perikatan pakai
Hukum perikatan pakaiHukum perikatan pakai
Hukum perikatan pakaiEga Jalaludin
 
adm proyek pertemuan 1.ppt
adm proyek pertemuan 1.pptadm proyek pertemuan 1.ppt
adm proyek pertemuan 1.pptIdaYanti30
 
Hukum perjanjian
Hukum perjanjianHukum perjanjian
Hukum perjanjianhylmihalim
 
Konsep Tanggung Renteng dalam KUH Perdata (Idik Saeful Bahri)
Konsep Tanggung Renteng dalam KUH Perdata (Idik Saeful Bahri)Konsep Tanggung Renteng dalam KUH Perdata (Idik Saeful Bahri)
Konsep Tanggung Renteng dalam KUH Perdata (Idik Saeful Bahri)Idik Saeful Bahri
 
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)Aprinsya Panjaitan
 
kuh perdata hukum perikatan
kuh perdata hukum perikatankuh perdata hukum perikatan
kuh perdata hukum perikatandwi aprilia
 
Hak kebendaan bersifat jaminan
Hak kebendaan bersifat jaminanHak kebendaan bersifat jaminan
Hak kebendaan bersifat jaminanamanda lubis
 
Hukum Perikatan
Hukum PerikatanHukum Perikatan
Hukum PerikatanDiarta
 

Similar to force majeur dan cidera janji (20)

WANPRESTASI.ppt
WANPRESTASI.pptWANPRESTASI.ppt
WANPRESTASI.ppt
 
Fe hukumperjanjanjian
Fe hukumperjanjanjianFe hukumperjanjanjian
Fe hukumperjanjanjian
 
Kn 508 slide_force_majeure_dan_akibat-akibat_hukumnya
Kn 508 slide_force_majeure_dan_akibat-akibat_hukumnyaKn 508 slide_force_majeure_dan_akibat-akibat_hukumnya
Kn 508 slide_force_majeure_dan_akibat-akibat_hukumnya
 
Definisi perikatan
Definisi perikatanDefinisi perikatan
Definisi perikatan
 
Hukum Perikatan
Hukum PerikatanHukum Perikatan
Hukum Perikatan
 
Hukum perikatan
Hukum perikatanHukum perikatan
Hukum perikatan
 
Contor Surat Perjanjian Utang Piutang
Contor Surat Perjanjian Utang PiutangContor Surat Perjanjian Utang Piutang
Contor Surat Perjanjian Utang Piutang
 
Hukum perikatan pakai
Hukum perikatan pakaiHukum perikatan pakai
Hukum perikatan pakai
 
adm proyek pertemuan 1.ppt
adm proyek pertemuan 1.pptadm proyek pertemuan 1.ppt
adm proyek pertemuan 1.ppt
 
Keadaan hukum
Keadaan hukumKeadaan hukum
Keadaan hukum
 
Pertanyaan dan Jawaban seputar Hukum Perdata
Pertanyaan dan Jawaban seputar Hukum Perdata Pertanyaan dan Jawaban seputar Hukum Perdata
Pertanyaan dan Jawaban seputar Hukum Perdata
 
Hukum perjanjian
Hukum perjanjianHukum perjanjian
Hukum perjanjian
 
Konsep Tanggung Renteng dalam KUH Perdata (Idik Saeful Bahri)
Konsep Tanggung Renteng dalam KUH Perdata (Idik Saeful Bahri)Konsep Tanggung Renteng dalam KUH Perdata (Idik Saeful Bahri)
Konsep Tanggung Renteng dalam KUH Perdata (Idik Saeful Bahri)
 
Unconfirmed 3661.ppt
Unconfirmed 3661.pptUnconfirmed 3661.ppt
Unconfirmed 3661.ppt
 
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
Aspek hukum dalam kontrak bisnis (The Law Aspect in Bussiness Contract)
 
kuh perdata hukum perikatan
kuh perdata hukum perikatankuh perdata hukum perikatan
kuh perdata hukum perikatan
 
Tugas kontrak
Tugas kontrakTugas kontrak
Tugas kontrak
 
Hukum perikatan
Hukum perikatanHukum perikatan
Hukum perikatan
 
Hak kebendaan bersifat jaminan
Hak kebendaan bersifat jaminanHak kebendaan bersifat jaminan
Hak kebendaan bersifat jaminan
 
Hukum Perikatan
Hukum PerikatanHukum Perikatan
Hukum Perikatan
 

More from aishkhuw fillah

hak dan kewajiban para pihak
hak dan kewajiban para pihakhak dan kewajiban para pihak
hak dan kewajiban para pihakaishkhuw fillah
 
pemberlakuan masa kontrak dan pengakhiran kontrak
pemberlakuan masa kontrak dan pengakhiran kontrak pemberlakuan masa kontrak dan pengakhiran kontrak
pemberlakuan masa kontrak dan pengakhiran kontrak aishkhuw fillah
 
Hukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi NegaraHukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi Negaraaishkhuw fillah
 

More from aishkhuw fillah (6)

pernyataan dan jaminan
pernyataan dan jaminanpernyataan dan jaminan
pernyataan dan jaminan
 
hak dan kewajiban para pihak
hak dan kewajiban para pihakhak dan kewajiban para pihak
hak dan kewajiban para pihak
 
pemberlakuan masa kontrak dan pengakhiran kontrak
pemberlakuan masa kontrak dan pengakhiran kontrak pemberlakuan masa kontrak dan pengakhiran kontrak
pemberlakuan masa kontrak dan pengakhiran kontrak
 
Hukum kontrak
Hukum kontrakHukum kontrak
Hukum kontrak
 
Hukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi NegaraHukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi Negara
 
Kontrak
KontrakKontrak
Kontrak
 

Recently uploaded

demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 

Recently uploaded (20)

demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 

force majeur dan cidera janji

  • 1. Pengaturan Keadaan Kahar 1. Keadaan Kahar (force majeure) adalah keadaan yang mengakibatkan salah satu atau para pihak tidak dapat melaksanakan kewajiban dan atau haknya tanpa harus memberikan alasan yang sah untuk menuntut pihak yang tidak dapat melaksanakan kewajibannya, karena keadaan kahar itu terjadi diluar kekuasaan atau kemampuan dari pihak yang tidak dapat melaksanakan kewajiban tersebut. 2. Perumusan pasal 1244 jo 1245 BW secara umum dapat digunakan sebagai pedoman dalam mengartikan force majeur yang meliputi:sebab-sebab yang tak terduga (1244 BW), keadaan memaksa dan perbuatan yang dilarang (1245 BW)
  • 2. Syarat-syarat force majeure 1.Peristiwa yang menyebabkan terjadinya force majeure haruslah “tidak terduga”oleh para pihak (pasal 1244 BW). 2.Hal tersebut tidak dapat dipertanggungjawabkan kepada pihak yang harus melaksanakan prestasi (debitur) (pasal 1244 BW) 3.Peristiwa yang menyebabkan terjadinya force majeure tersebut diluar kesalahan pihak debitur (vide pasal 1545 KUH Perdata). 4.Peristiwa yang menyebabkan terjadinya force majeure tersebut bukan kejadian yang disengaja oleh debitur. Perumusan ini kurang tepat. Sejogyanya tindakan tersebut “diluar kesalahan” para pihak (pasal 1545 KUH Perdata), bukan “tidak disengaja”. Sebab, kesalahan para pihak baik yang dilakukan dengan sengaja ataupun yang tidak disengaja, yakni dalam bentuk “kelalaian (negligence).
  • 3. Lanjutan 5.Para pihak debitur tidak dalam keadaan iktikad buruk (pasal 1244 BW). 6.Jika terjadi force majeure, maka kontrak tersebut menjadi gugur, kemudian para pihak akan kembali seperti keadaan semula (pasal 1545 BW). 7.Jika terjadi force majeure, maka para pihak tidak boleh menuntut ganti rugi. (pasal 1244 juncto pasal 1245, juncto pasal 1553 ayat (2) BW) 8.Resiko force majeure, beralih dari pihak kreditur kepada pihak debitur sejak saat seharusnya barang tersebut diserahkan (pasal 1545 BW). Pasal 1460 BW mengatur hal ini secara tidak tepat (diluar sistem).
  • 4. Cidera Janji 1.Hakikat cidera janji adalah suatu situasi yang terjadi karena salah satu pihak tidak melakukan kewajibannya atau membiarkan suatu keadaan berlangsung sedemikian rupa (non-performance) sehingga pihak lain dirugikan secara tidak adil karena tidak dapat menikmati haknya sesuai kontrak yang telah disepakati. 2. Penetapan suatu cidera janji selalu terkait dengan konsekuensi ganti rugi yang harus dibayar oleh pihak yang cidera janji
  • 5. Perihal Penilaian Ganti Rugi Hakim berpedoman pada beberapa hal sebagai berikut: a. Kelayakan pemberian kompensasi b. Perhitungan hilangnya keuntungan yang diharapkan (consequential damages) c. Memperhatikan bagian kontrak yang telah dilaksanakan d. Menilai kesengajaan untuk tidak melaksanakan kontrak e. Kesediaan untuk memperbaiki prestasi f. Keterlambatan untuk melaksanakan prestasi
  • 6. Contoh Ketentuan Keadaan kahar dan Cidera Janji 1.Jika sebagai akibat dari suatu keadaan kahar, halangan dan keterlambatan yang dialami oleh suatu pihak untuk melaksanakan ketentuan-ketentuan dari perjanjian ini berlangsung selama 6 (enam) bulan atau lebih, Perjanjian ini dapat diakhiri dengan suatu perjanjian diantara para pihak. 2. Dalam hal cidera janji di pihak pemberi sewa yang mengakibatkan diakhirinya perjanjian ini, Penerima sewa berhak untuk mengklaim ganti rugi dari pemberi sewa untuk kerugian-kerugian yang diderita oleh penerima sewa sebagai akibat dari cidera janji di pihak pemberi sewa.

Editor's Notes

  1. Duga,