Dokumen tersebut membahas tentang solusi dan kontribusi bagi kejayaan bangsa, mencakup pentingnya nasionalisme, karakter bangsa, dan pengetahuan kewarganegaraan bagi mahasiswa Indonesia untuk bersaing di era global.
6.
Lemahnya penghormatan/ penghayatan terhadap
simbol2 negara
Ketidak pedulian ketika muncul masalah yg
menyinggung harkat dan martabat bangsa
Kita menjadi pasar bagi produk2 asing yg sebenarnya
dibuat didalam negeri
Menjual tanah/ pasir ke LN
7.
Menjual hasil alam Indonesia dalam bentuk
produk hulu, mis: minyak mentah, cpo,
dll>>Tdk diberi nilai tambah
Tidak peduli terhadap masalah bangsa, hanya
memikirkan dirinya sendiri
Tidak cinta produk dalam negeri
8.
Dia menjadi landasan kuat untuk berbuat
maksimal bagi kepentingan bangsa tanpa
mengenal lelah
Motivasi untuk berbuat yg terbaik bagi
bangsa, pantang menyerah, demi kehormatan
bangsanya
Menjaga kehormatan bangsa dimanapun ia
berada
9.
Lebih banyak doing dan afektif
Menyenangkan
Sabar tidak semua ditumpuk dalam jenjang
tertentu
Manfaatkan khasanah sejarah lokal/ nasional
Contoh pelajaran dari negara/ bangsa lain
Gunakan aktifitas diluar kelas dan didalam
kelas secara berimbang
Berikan konsep reward and punishment
10.
Permasalahan bangsa dari kaca mata
mahasiswa,
◦ Generation loss
◦ Banyak sarjana, tapi kenapa masih kalah dengan
bangsa lain
◦ Rendahnya daya saing
INDIKASINYA:
resep boleh sama tp hasil berbeda(kurikulum sudah
dibuat internasional tp hasil msh nasional)
• Solusinya:
1. Merubah mindset
2. TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI
11.
12.
13.
14. Modal dan strategi dasar
seperti apa yang harus dimiliki
mahasiswa di era dunia datar?
15.
16.
Tugas utama mahasiswa adalah belajar,
karena kedudukan di kampus sbg:
akademisi,
pemikir,
bergerak secara logis dan terukur.
Kualitas intelektual kita terukur lewat nilai-nilai dari
mata kuliah yang kita ikuti.
Ingat bahwa teriakan berantas kebodohan,
menggelikan ketika keluar dari mulut mahasiswa
bodoh!
17.
membaca sejarah pergerakan mahasiswa di
berbagai negara lain,
membaca biografi tokoh pergerakan
mahasiswa dimanapun berada,
Dan tentu saja yang sangat urgent adalah
sejarah dan benang merah pergerakan
mahasiswa di Indonesia.
Jangan sampai mahasiswa mengulang
kesalahan yang dilakukan mahasiswa di era
sebelumnya
18.
Opini lewat tulisan adalah faktor penting
dalam teknik mempengaruhi ala mahasiswa.
Kualitas pikir seseorang diukur dari kualitas
tulisan yang dihasilkan.
Pergerakan mahasiswa tak akan lepas dari
masalah intelektualitas, daya pikir, daya
kreatif dan perilaku berbasis otak yang lain.
19.
Faktor penting dalam mempengaruhi orang,
karena tidak mungkin mahasiswa dengan
leadership dan public speaking yang buruk
mengkritik kepemimpinan nasional
20.
kekuatan karakter aktifis mahasiswa adalah
memahami hakekat dari kritik-kritik yang kita
lakukan.
Logikanya mahasiswa koruptor jam kuliah,
tidak pantas berteriak anti-korupsi.
“Think globally, but act locally”
21.
Mahasiswa harus berusaha mengatasi masalah
finansial, karena kita harus memberikan teladan dan
success story kepada masyarakat berhubungan
dengan kemandirian finansial.
Ingat, mahasiswa pemalas yang tidak bebas dari
penyakit finansial, absurd ketika berteriak
“bebaskan rakyat dari kemiskinan”
Kemandirian organisasi dan personelnya dari
“sumbangan” pihak lain yang punya kepentingan,
membuat independensi organisasi mahasiswa
terjaga. Membuat teriakan kita tetap lantang kepada
siapapun tanpa pandang bulu
22. Apa yang harus dipersiapkan
mahasiswa menyambut era
dunia datar?
23.
Tebar kemaslahatan & memberi manfaat bagi
rakyat.
Tebar pengaruh lewat tulisan.(think globally but
Fokus pada core competence (Kembalikan
karakter dan kredo mahasiswa yang sebenarnya)
act locally)
Akademisi,
Pemikir muda,
Intelektual muda,
Entrepreneur muda dan
Agen perubahan bangsa.
25.
Apa sebenarnya tantangan bagi seorang
mahasiswa Indonesia yg harus mampu eksis,
bersaing dalam abad 21?
Karakter apa yg hrs dimiliki?
Pengetahuan apa yg harus dikuasai?
26.
Jati diri bangsa
Karakter bangsa yg hrs dimiliki
Nasionalisme
Hak/ kewajiban warga negara
Hak/ kewajiban warga negara dinegara lain
Pengetahuan kewarganegaraan (secukupnya
saja)
Mengerti akan makna simbol2 negara
27. Posisi mahasiswa sebagai unsur dalam:
Kelompok penekan
Kontrol dan bergainaing dengan pemerintah
28. Pemerintah yang notabene-nya mempunyai
legitimasi:
kewenangan,
kekuasaan,
kebijakan,
legalitas dan hukum,
Diimbangi dengan kehadiran gerakan mahasiwa yang
mempunyai legitimasi kuat dari konsep civil society dan
konsep demokrasi,maka…
Mahasiswa sebagai partner dalam menjalankan
pemerintahan bukan musuh yang harus dilawan
29.
Rakyat perlu teladan,
rakyat perlu studi kasus,
rakyat perlu success story,
dan rakyat perlu know-how
Dengan memanfaatkan berbagai solusi praktis
dan nyata yang kita dapatkan dari bangku
kuliah maupun pengalaman lapangan,
30.
Pengibaran Bendera RMS 29 Juni 2007 pada
Harganas (Hari Ganas dan Na'as eh salah Hari
Keluarga Nasional) dan juga
Pengibaran Bendera Bintang Kejora dalam
Tarian Pembukaan Konfrensi Besar
Masyarakat Adat Papua II,
Menandakan lemahnya atau terlalu
mengesampingkan pengawasan terhadap
kesatuan dan persatuan Indonesia