PPT ini dibuat untuk memenuhi mata kuliah agama semester 1
semoga membantu dan dapat menginspirasi yang lain
ppt by : WPS
design by : islamic background
arranged by : Viga Olivia
content by : buku panduan Pendidikan Islam Transformatif
thanks for my new friends ( nia, ika, fahma, githa, dan fitri )
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
PPT ini dibuat untuk memenuhi mata kuliah agama semester 1
semoga membantu dan dapat menginspirasi yang lain
ppt by : WPS
design by : islamic background
arranged by : Viga Olivia
content by : buku panduan Pendidikan Islam Transformatif
thanks for my new friends ( nia, ika, fahma, githa, dan fitri )
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
Anda MURABBI?
Memahami dan meyakini ISLAM dan DAKWAH jalan yang dapat menyelamatkan hidup manusia
Upaya kuat dan sungguh-sungguh untuk beramal shalih
Rasa kasih dan sayang dalam membina
Asyik dan menyenangkan dalam berdakwah
Berdo’a memohon pertolongan Allah.
Belajar dan tingkatkan kapasitas diri
Ikhlas dan sabar dalam perjuangan
uMagazine by umma vol 10 (Palestina Milik Kita)umma Indonesia
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Jangan lupakan Palestina! Setiap muslim wajib meletakkannya sebagai judul besar dalam benak mereka. Di sana ada harum darah para
syuhada, ada Masjid Al Aqsha, ada napak tilas keagungan Rasulullah
Shallahi Alaihi Wassalam yang bertolak ke Sidratul Muntaha.
Ya, Palestina bukan sekadar tanah, negara, dan letak geografis. Status tanah Palestina yang istimewa harus jadi tambatan setiap orang
beriman. Negeri para Anbiya itu memiliki kedudukan istimewa di lubuk
hati setiap insan. Palestina adalah tanah suci yang dimuliakan.
Sejak lebih dari 40 tahun lalu, Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan 29 November sebagai Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina. Sejatinya, tanggal itu menjadi momen bagi dunia untuk memusatkan perhatiannya pada masalah Palestina yang belum terselesaikan.
Namun kenyataannya, hingga kini rakyat Palestina tak kunjung
menggapai hak-hak mereka akibat kekejaman Israel. Mereka belum
memperoleh hak untuk menentukan nasib sendiri tanpa campur
tangan eksternal, hak atas kemerdekaan dan kedaulatan nasional,
serta hak untuk kembali ke tanah airnya.
Ironisnya lagi, sejumlah negara telah melakukan normalisasi
hubungan dengan Israel seperti Uni Emirat Arab, Bahrain, Yordania,
hingga Sudan. Palestina pun menyebut langkah tersebut sebagai
bentuk pengkhianatan terhadap perjuangan mereka.
Meski dalam kondisi terkekang, kesabaran penduduk Palestina benar-benar luar biasa. Mereka menghadapi penindasan zionis Israel dengan penuh keikhlasan, mempersembahkan satu, dua, atau tiga anggota keluarga untuk perjuangan.
Seiring peringatan Hari Solidaritas Internasional 29 November lalu,
uMagazine volume 10 mengangkat tema ‘Palestina Milik Kita’. Tema
ini diangkat untuk mengingatkan kembali umat muslim betapa penting
dan mulianya Tanah Palestina.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk membantu perjuangan rakyat
Palestina. Tak perlu berangkat ke sana, menyuarakan dukungan dalam
bentuk apa pun atau ikut menyumbangkan dana juga sudah cukup.
Jangan sampai umat muslim terutama di Indonesia membuat Bangsa
Palestina merasa sendiri menghadapi kekejaman Israel.
Akhir kata, semoga uMagazine edisi 10 bermanfaat bagi kita semua.
Selamat membaca.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Anda MURABBI?
Memahami dan meyakini ISLAM dan DAKWAH jalan yang dapat menyelamatkan hidup manusia
Upaya kuat dan sungguh-sungguh untuk beramal shalih
Rasa kasih dan sayang dalam membina
Asyik dan menyenangkan dalam berdakwah
Berdo’a memohon pertolongan Allah.
Belajar dan tingkatkan kapasitas diri
Ikhlas dan sabar dalam perjuangan
uMagazine by umma vol 10 (Palestina Milik Kita)umma Indonesia
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Jangan lupakan Palestina! Setiap muslim wajib meletakkannya sebagai judul besar dalam benak mereka. Di sana ada harum darah para
syuhada, ada Masjid Al Aqsha, ada napak tilas keagungan Rasulullah
Shallahi Alaihi Wassalam yang bertolak ke Sidratul Muntaha.
Ya, Palestina bukan sekadar tanah, negara, dan letak geografis. Status tanah Palestina yang istimewa harus jadi tambatan setiap orang
beriman. Negeri para Anbiya itu memiliki kedudukan istimewa di lubuk
hati setiap insan. Palestina adalah tanah suci yang dimuliakan.
Sejak lebih dari 40 tahun lalu, Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) menetapkan 29 November sebagai Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina. Sejatinya, tanggal itu menjadi momen bagi dunia untuk memusatkan perhatiannya pada masalah Palestina yang belum terselesaikan.
Namun kenyataannya, hingga kini rakyat Palestina tak kunjung
menggapai hak-hak mereka akibat kekejaman Israel. Mereka belum
memperoleh hak untuk menentukan nasib sendiri tanpa campur
tangan eksternal, hak atas kemerdekaan dan kedaulatan nasional,
serta hak untuk kembali ke tanah airnya.
Ironisnya lagi, sejumlah negara telah melakukan normalisasi
hubungan dengan Israel seperti Uni Emirat Arab, Bahrain, Yordania,
hingga Sudan. Palestina pun menyebut langkah tersebut sebagai
bentuk pengkhianatan terhadap perjuangan mereka.
Meski dalam kondisi terkekang, kesabaran penduduk Palestina benar-benar luar biasa. Mereka menghadapi penindasan zionis Israel dengan penuh keikhlasan, mempersembahkan satu, dua, atau tiga anggota keluarga untuk perjuangan.
Seiring peringatan Hari Solidaritas Internasional 29 November lalu,
uMagazine volume 10 mengangkat tema ‘Palestina Milik Kita’. Tema
ini diangkat untuk mengingatkan kembali umat muslim betapa penting
dan mulianya Tanah Palestina.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk membantu perjuangan rakyat
Palestina. Tak perlu berangkat ke sana, menyuarakan dukungan dalam
bentuk apa pun atau ikut menyumbangkan dana juga sudah cukup.
Jangan sampai umat muslim terutama di Indonesia membuat Bangsa
Palestina merasa sendiri menghadapi kekejaman Israel.
Akhir kata, semoga uMagazine edisi 10 bermanfaat bagi kita semua.
Selamat membaca.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
4. Hadis - 2
Dari Umar r.a, beliau berkata: Pada suatu hari ketika kami duduk di dekat
Rosululloh shollallohu ‘alaihi wasallam, tiba-tiba muncul seorang laki-laki yang
berpakaian sangat putih dan rambutnya sangat hitam. Pada dirinya tidak tampak
bekas dari perjalanan jauh dan tidak ada seorangpun diantara kami yang
mengenalnya. Kemudian ia duduk di hadapan Nabi shollallohu ‘alaihi wasallam,
lalu mendempetkan kedua lututnya ke lutut Nabi, dan meletakkan kedua
tangannya di atas kedua pahanya, kemudian berkata:
”Wahai Muhammad, terangkanlah kepadaku tentang Islam.”
Kemudian Rosululloh shollallohu’alaihi wasallam menjawab: ”Islam yaitu:
hendaklah engkau bersaksi tiada sesembahan yang haq disembah kecuali Alloh
dan sesungguhnya Muhammad adalah utusan Alloh. Hendaklah engkau
mendirikan sholat, membayar zakat, berpuasa pada bulan Romadhon, dan
mengerjakan haji ke rumah Alloh jika engkau mampu mengerjakannya.”
Orang itu berkata: ”Engkau benar.” Kami menjadi heran, karena dia yang bertanya
dan dia pula yang membenarkannya.
Orang itu bertanya lagi: ”Lalu terangkanlah kepadaku tentang iman”. (Rosululloh)
menjawab: ”Hendaklah engkau beriman kepada Alloh, beriman kepada para
malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, para utusan-Nya, hari akhir, dan hendaklah engkau
beriman kepada taqdir yang baik dan yang buruk.”
Orang tadi berkata: ”Engkau benar.”
5. Lalu orang itu bertanya lagi: ”Lalu terangkanlah kepadaku tentang ihsan.”
(Beliau) menjawab: “Hendaklah engkau beribadah kepada Alloh seolah-
olah engkau melihat-Nya. Namun jika engkau tidak dapat (beribadah
seolah-olah) melihat-Nya, sesungguhnya Ia melihat engkau.”
Orang itu berkata lagi: ”Beritahukanlah kepadaku tentang hari kiamat.”
(Beliau) mejawab: “Orang yang ditanya tidak lebih tahu daripada yang
bertanya.” Orang itu selanjutnya berkata: ”Beritahukanlah kepadaku
tanda-tandanya.” (Beliau) menjawab: ”Apabila budak melahirkan tuannya,
dan engkau melihat orang-orang Badui yang bertelanjang kaki, yang
miskin lagi penggembala domba berlomba-lomba dalam mendirikan
bangunan.”
Kemudian orang itu pergi, sedangkan aku tetap tinggal beberapa saat
lamanya. Lalu Nabi shollallohu ’alaihi wasallam bersabda: ”Wahai Umar,
tahukah engkau siapa orang yang bertanya itu ?”. Aku menjawab: ”Alloh
dan Rosul-Nya yang lebih mengetahui.” Lalu beliau bersabda: ”Dia itu
adalah malaikat Jibril yang datang kepada kalian untuk mengajarkan
agama kalian.”(HR. Muslim).
• Iman terbagi dua, separo dalam sabar dan separo dalam syukur. (HR. Al-
Baihaqi)
6. Islam, Iman, dan Ihsan
Dienul Islam mencakup tiga hal, yaitu: Islam,
Iman dan Ihsan. Ihsan memiliki kedudukan
yang lebih tinggi dari iman, dan iman memiliki
kedudukan yang lebih tinggi dari Islam.
Tidaklah ke-Islam-an dianggap sah kecuali jika
terdapat padanya iman dan ihsan. Ketiganya
tidak dapat dipisahkan !
7. • Ar-Risalatul Qusyairiyah menegaskan bahwa kesalahpahaman
banyak orang terhadap tasawuf semata-mata karena ketidaktahuan
mereka terhadap hakikat Tasawuf itu sendiri.
• Menurutnya Tasawuf merupakan bentuk amaliyah, ruh,
rasa dan pekerti dalam Islam itu sendiri. Ruhnya adalah
firman Allah swt:
* (QS. Asy-Syams: 7-10)
ٍسْفَن َواَم َواَهاَّوَساَهَمَهْلَأَفاَهَورُجُفٍَت َواَها َوْْق
ٍْدَقٍَحَلْفَأٍْنَماَهاَّكَزٍْدَق َوٍََابخٍْنَماَهاَّسَد
“Dan jiwa serta penyempurnaannya, maka Allah mengilhamkan
kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya, sesungguhnya
beruntunglah orang yang menyucikan jiwa itu dan sesungguhnya
merugilah orang-orang yang mengotorinya.”
8. •ٍَتٍَكِسْفَنٍيِفٍَكَّبٍَر ْرُكْذا َوٍُد ٍَوًةَفي ِخ َاٍوًعُّرَضٍ ِرْهَجٍْالَون
اَصاآل ٍَو ُِِّودُغْالِبٍِل ْوَْقٍْالَنِمَاغٍْالَنٍِمْنُكَتٍال ٍَوِلٍَينِلِف
• “Dan ingatlah Tuhanmu dalam hatimu dengan
merendahkan diri dan rasa takut, dan tidak mengeraskan
suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu
termasuk orang-orang yang alpa” (QS. Al-A’raf: 205)
ىَّك َزَتٍْنَمٍَحَلْفَأٍْدَقٍِهِِّب ٍَرَمْسٍا َرَكَذ َوىَّلَصَف
* ”Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang
membersihkan diri dan dia mendzikirkan nama
Tuhannya lalu dia shalat.” (QS. Al-A’laa: 14-15)
9. • Maka wajiblah beramal dengan Islam, Maka tidak ada
tasawuf kecuali dengan fiqih, karena kau tidak mengetahui
hukum-hukum ALLAH Ta’ala yang lahir kecuali dengan fiqih.
Dan tidak ada fiqih kecuali dengan tasawuf, karena tidak
ada amal dengan kebenaran pengarahan (kecuali dengan
tasawuf). Dan juga tidak ada tasawuf dan fiqih kecuali
dengan Iman, karena tidaklah sah salah satu dari keduanya
(fiqih dan tasawuf) tanpa iman. Maka wajiblah
mengumpulkan ketiganya (iman, fiqih, tasawuf) . (Lihat
kitab Iyqo-zhul Himam halaman 5).
• Imam Malik berkata : Barangsiapa bertasawwuf tapi tidak
berfiqih maka dia telah kafir zindiq (pura-pura beriman),
dan barangsiapa yang berfiqih tapi tidak bertasawuf maka
dia telah (berdosa) dan barangsiapa yang mengumpulkan
keduanya (fiqh dan tasawwuf) maka dia telah benar. (Lihat
kitab Iyqo-zhul Himam halaman 6).
10. Simpulan
• Jadi Tasawwuf itu harus melalui Iman (akidah), Islam (syari’ah)
dan Ihsan (Hakikat). Atau amal Syari’ah, Thoriqoh dan
Hakikah.
• Maka Syari’ah adalah menyembah ALLAH, Thoriqoh adalah
menuju ALLAH, dan Hakikah adalah menyaksikan ALLAH. Atau
Syari’ah itu untuk memperbaiki lahiriah, Thoriqoh untuk
memperbaiki bathiniah (hati), dan Hakikah untuk
memperbaiki Sir (Rahasia diri).
• Memperbaki anggota tubuh dengan 3 perkata : Taubat, Taqwa
dan Istiqomah.
• Dan memperbaiki hati dengan 3 perkara : Ikhlas, jujur dan
tenang.
• Dan memperbaiki Sir (Rahasia Diri) dengan 3 perkara :
Muroqobah (saling mengawasi antara diri dan ALLAH),
Musyahadah (saling menyaksikan antara diri dan ALLAH), dan
Ma’rifah (Mengenal ALLAH secara mutlak dan jelas).(Lihat
kitab Iyqo-zhul Himam halaman 11).