SlideShare a Scribd company logo
MARKETING MANAGEMENT
12th
edition
Menganalisa
Pasar Bisnis
Kotler Keller
Dipresentasikan oleh:
Prof. DR. Marijati Sangen, SE, MM
7-2
Chapter Questions
• Apa yang dimaksud pasar bisnis dan apa
bedanya dengan pasar konsumen?
• Situasi pembelian seperti apa yang
dihadapi oleh organizational buyers?
• Siapa saja yang berpartisipasi dalam
proses pembelian business-to-business?
7-3
Chapter Questions
• Bagaimana business buyers mengambil
keputusan?
• Bagaimana perusahaan dapat membangun
hubungan yang kuat dengan business
customers?
• Bagaimana institutional buyers dan agen
pemerintah melakukan pembelian?
7-4
Pembelian Organisasional
(Organizational Buying)
Proses pengambilan keputusan dimana
organisasi2 formal menetapkan kebutuhan
utk membeli B&J dan mengidentifikasi,
mengevaluasi serta memilih
di antara berbagai alternatif
7-5
Karakteristik Pasar Bisnis
• Pembeli lbh sedikit
tetapi lbh besar
• Hubungan supplier-
customer erat
• Pembelian secara
professional
• Banyak pengaruh
dalam pembelian
• Pembelian
berulang/sering
• Permintaan turunan
• Permintaan in-elastis
• Permintaan
berfluktuasi
• Pembeli
terkonsentrasi secara
geografis
• Pembelian langsung
7-6
Situasi Pembelian (Buying Situation)
Pembelian kembali
secara langsung
(Straight rebuy)
Pembelian kembali
secara langsung
(Straight rebuy)
Pembelian ulang
dimodifikasi
(Modified rebuy)
Pembelian ulang
dimodifikasi
(Modified rebuy)
Tugas Baru
(New task)
Tugas Baru
(New task)
7-7
Sistem Penjualan & Pembelian
Solusi Turnkey
(penyerahan kunci)
yang diharapkan;
Permintaan tawaran
Prime
Contractors
(kontraktor utama)
Second-tier
Contractors
(kontraktor
tingkat kedua)
Sistem perakitan
sub komponent
7-8
Pusat Pembelian
(The Buying Center)
Initiators (penggagas)Initiators (penggagas)
Users (pengguna)Users (pengguna)
Influencers (pemberi pengaruh)Influencers (pemberi pengaruh)
Deciders (yang memutuskan)Deciders (yang memutuskan)
Approvers (yang menyetujui)Approvers (yang menyetujui)
Buyers (pembeli)Buyers (pembeli)
Gatekeepers
(penjaga gawang)
Gatekeepers
(penjaga gawang)
7-9
Berbagai Pertimbangan terhadap
Business Marketers
• Siapa partisipan keputusan utama?
• Keputusan apa yang mereka pengaruhi?
• Seberapa besar tingkat pengaruh
mereka?
• Kriteria evaluasi apa yang mereka
gunakan?
7-10
Strategi Penjualan (Sales Strategies)
Small Sellers
Large Sellers
Key Buying
Influencers
Multilevel
In-depth
Selling
Key Buying Influencers = Pemberi pengaruh utama pembelian
Multilevel In-depth Selling=penjualan mendalam multi tingkat
7-11
Bbg Jenis Business Customers
Price-
oriented
Gold-
standard
Strategic-
value
Solution-
oriented
Price-oriented=berorientasi harga; solution-oriented=berorientasi solusi;
gold-standard=standar emas; strategic-value=nilai strategik
7-12
Menangani Pelanggan yg Berorientasi Harga
(Handling Price-Oriented Customers)
Kuantitas yang dibeli terbatas
(Limit quantity purchased)
Kuantitas yang dibeli terbatas
(Limit quantity purchased)
Tidak ada pengembalian uang
(Allow no refunds)
Tidak ada pengembalian uang
(Allow no refunds)
Tidak ada penyesuasian
(Make no adjustments)
Tidak ada penyesuasian
(Make no adjustments)
Tidak menyediakan jasa
servis (Provide no services)
Tidak menyediakan jasa
servis (Provide no services)
7-13
Purchasing Orientation
(Orientasi Pembelian)
Buying (pembelian)
Procurement
(pengadaan)
Supply Chain
Management
(manajemen rantai pasokan)
7-14
Product-Related Purchasing Processes
(Proses Pembelian Terkait Produk)
Routine products
(produk rutin)
Routine products
(produk rutin)
Leverage products
(produk pengungkit)
Leverage products
(produk pengungkit)
Strategic products
(produk strategis)
Strategic products
(produk strategis)
Bottleneck products
(produk penghambat)
Bottleneck products
(produk penghambat)
7-15
Table 7.1 Buy-grid Framework
(Kerangka kerja tingkatan pembelian)
• Buyphases= fase pembelian; buyclasses= kelas pembelian
• New task= tugas baru; modified rebuy = modifikasi pembelian ulang;
• Straight rebuy = pembelian ulang langsung
Note: 1. Pengenalan masalah; 2. deskripsi kebutuhan umum; 3. spesifikasi produk; 4. pencarian pemasok; 5.
permohonan proposal; 6. pemilihan pemasok; 7. spesifikasi pemesanan rutin; 8. tinjauan kinerja
7-16
Figure 7.1 Perilaku Pembelian Organisasi di
Jepang
1. Presiden
2. Dep. Keu
3. Markas besar
penjualan
4. Kepala produksi
5. Keputusan
6. Diskusi ttg
produksi &
rencana
penjualan
7. Dep. Produksi
8. Produksi
rencana proses
pengemasan
9. Komite
pengembangan
produk bru
10. Permintaan thdp
konsultan
11. Produksi rencana
pemasaran
produk baru
12. Dep. Pengemb. Produk
13.Diskusi rancangan
prototipe mesin
14.Prototipe mesin
15.Penempatan pesanan
16.Pembuat rancangan dan
staff teknis
20. Pameran mesin di
luarnegeri
21. Permintaan pengujian
prototipe mesin
22. Staff penelitian
23. Produksi rancangan
dasar
24. Mandor
25. Produksi draft rencana
26. Departemen pemasaran
7-17
Metode e-Procurement
(metode pengadaan elektronik)
• Websites dikelola dengan menggunakan
vertical hubs (pusat kegiatan vertikal)
• Websites dikelola dengan menggunakan
functional hubs (pusat kegiatan fungsional)
• Jaringan extranet langsung ke pemasok
utama
• Aliansi pembelian
• Situs pembelian perusahaan (company
buying sites)
7-18
Bentuk2 Pasar Elektronik
•Catalog sites (situs katalog)
•Vertical markets (pasar vertikal)
•Pure play auction sites (situs lelang permainan murni)
•Spot markets (pasar spot)
•Private exchanges (pertukaran pribadi)
•Barter markets (pasar barter)
•Buying alliances (aliansi pembelian)
7-19
Table 7.2 Vendor Analysis
(analisis penjual)
Price=harga; supplier reputation=reputasi pemasok; product
reliability=kehandalan produk; service reliability=kehandalan jasa; supplier
flexibility=fleksibilitas pemasok; importance weights= bobot kepentingan;
poor=jelek; fair=cukup; good=bagus; excellent=luar biasa
7-20
Penilaian Customer Value
• Penilaian rekayasa
internal
• Penilaian nilai
penggunaan
• Penilaian focus-group
• Pertanyaan survei
langsung
• Conjoint analysis
• Benchmarks (patok
duga)
• Compositional
approach (pendekatan
komposisi)
• Importance ratings
(pemeringkatan
kepentingan)
7-21
Specifikasi dan Persediaan Order
Rutin
Stockless purchase plans
(rencana pembelian tanpa sisa)
Vendor-managed Inventory
(persediaan yang dikelola vendor)
Continuous replenishment
(penambahan berkelanjutan)
7-22
Outcome yang diharapkan dari transaksi
B2B : OTIFNE
OT
On time
NE
No error
IF
In full
OT=tepat waktu; IF=secara penuh; NE=tanpa kesalahan
7-23
Membangun Kredibilitas Perusahaan
(Corporate Credibility)
Expertise
(Keahlian)
Likeability
(Disukai)
Trustworthiness
(kepercayaan)
7-24
Berbagai Faktor Yang Mempengaruhi
Buyer-Supplier Relationships
Ketersediaan bbg
alternatif
Dinamika
Penawaran Pasar
Kompleksitas
penawaran
Tingkat Kepentingan
Penawaran
7-25
Kategori Buyer-Seller Relationships
• Pembelian dan
penjualan dasar
• Bare bones
• Transaksi kontractual
• Pasokan pelanggan
• Sistem kerjasama
(cooperative systems)
• Kolaborasi
• Adaftif satu sama lain
(mutually adaptive)
• Customer is king
(pelanggan adalah
raja)
7-26
Opportunism
“Beberapa bentuk tipudaya atau
penawaran yg lebih rendah relatif
terhadap kontrak secara implisit
/eksplisit”
Some form of cheating or
undersupply relative to an
implicit or explicit contract.
7-27
Marketing Debate
 Bagaimana B-to-B Marketing
dapat berbeda?
Ambil posisi:
1. B-to-B membutuhkan konsep &
prinsip pemasaran yang unik & spesial.
2. B-to-B tidak terlalu berbeda, konsep
pemasaran dasar dapat diterapkan.
7-28
Marketing Discussion
 Bagaimana kita dapat mengaplikasi-
kan topik perilaku konsumen di
Chapter 6 ke dalam B-to-B settings?

More Related Content

What's hot

Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi
Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasiBab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi
Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasiJudianto Nugroho
 
Menentukan strategi produk
Menentukan strategi produkMenentukan strategi produk
Menentukan strategi produkIndra Diputra
 
Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar BisnisMenganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar BisnisINDAHMAWARNI1
 
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian BisnisBab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnismsahuleka
 
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar KonsumenMP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar KonsumenDayana Florencia
 
Mengembangkan strategi dan rencana pemasaran
Mengembangkan strategi dan rencana pemasaranMengembangkan strategi dan rencana pemasaran
Mengembangkan strategi dan rencana pemasaranLiafatra Thohir
 
Product life cylce
Product life cylceProduct life cylce
Product life cylceIndra Purba
 
Bab 11 menghadapi persaingan
Bab 11 menghadapi persainganBab 11 menghadapi persaingan
Bab 11 menghadapi persainganJudianto Nugroho
 
Pengumpulan Informasi dan Peramalan Permintaan
Pengumpulan Informasi dan Peramalan PermintaanPengumpulan Informasi dan Peramalan Permintaan
Pengumpulan Informasi dan Peramalan PermintaanGusstiawan Raimanu
 
Bab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasi
Bab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasiBab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasi
Bab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasiJudianto Nugroho
 
Bab 1 mendefinisikan pemasaran abad 21
Bab 1 mendefinisikan pemasaran abad 21Bab 1 mendefinisikan pemasaran abad 21
Bab 1 mendefinisikan pemasaran abad 21Judianto Nugroho
 
Bab 16 mengelola perdagangan eceran, grosir dan logistik
Bab 16 mengelola perdagangan eceran, grosir dan logistikBab 16 mengelola perdagangan eceran, grosir dan logistik
Bab 16 mengelola perdagangan eceran, grosir dan logistikJudianto Nugroho
 
Bab 19 mengelola komunikasi pribadi
Bab 19 mengelola komunikasi pribadiBab 19 mengelola komunikasi pribadi
Bab 19 mengelola komunikasi pribadiJudianto Nugroho
 
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi TrainingPenetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi TrainingKanaidi ken
 
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLERNILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLERdiadzjeje
 
teori permintaan
teori permintaanteori permintaan
teori permintaanmas karebet
 

What's hot (20)

Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi
Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasiBab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi
Bab 17 merancang dan mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi
 
Menentukan strategi produk
Menentukan strategi produkMenentukan strategi produk
Menentukan strategi produk
 
Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar BisnisMenganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
Menganalisis Pasar Konsumen Dan Pasar Bisnis
 
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian BisnisBab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
Bab 6 - Pasar Bisnis dan Perilaku Pembelian Bisnis
 
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar KonsumenMP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
MP I BAB 6 - Menganalisis Pasar Konsumen
 
Mengembangkan strategi dan rencana pemasaran
Mengembangkan strategi dan rencana pemasaranMengembangkan strategi dan rencana pemasaran
Mengembangkan strategi dan rencana pemasaran
 
Product life cylce
Product life cylceProduct life cylce
Product life cylce
 
Bab 11 menghadapi persaingan
Bab 11 menghadapi persainganBab 11 menghadapi persaingan
Bab 11 menghadapi persaingan
 
Pengumpulan Informasi dan Peramalan Permintaan
Pengumpulan Informasi dan Peramalan PermintaanPengumpulan Informasi dan Peramalan Permintaan
Pengumpulan Informasi dan Peramalan Permintaan
 
Bab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasi
Bab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasiBab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasi
Bab 15 merancang dan mengelola saluran pemasaran terintegrasi
 
Bab 1 mendefinisikan pemasaran abad 21
Bab 1 mendefinisikan pemasaran abad 21Bab 1 mendefinisikan pemasaran abad 21
Bab 1 mendefinisikan pemasaran abad 21
 
Bab 16 mengelola perdagangan eceran, grosir dan logistik
Bab 16 mengelola perdagangan eceran, grosir dan logistikBab 16 mengelola perdagangan eceran, grosir dan logistik
Bab 16 mengelola perdagangan eceran, grosir dan logistik
 
Saluran distribusi
Saluran distribusiSaluran distribusi
Saluran distribusi
 
Mengelola saluran distribusi(slide)
Mengelola saluran distribusi(slide)Mengelola saluran distribusi(slide)
Mengelola saluran distribusi(slide)
 
Bab 19 mengelola komunikasi pribadi
Bab 19 mengelola komunikasi pribadiBab 19 mengelola komunikasi pribadi
Bab 19 mengelola komunikasi pribadi
 
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi TrainingPenetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
Penetapan Segmentasi dan Target Pasar _Materi Training
 
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLERNILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
 
teori permintaan
teori permintaanteori permintaan
teori permintaan
 
Manajemen Pemasaran ch 6
Manajemen Pemasaran ch 6Manajemen Pemasaran ch 6
Manajemen Pemasaran ch 6
 
Menganalisis pasar bisnis
Menganalisis pasar bisnisMenganalisis pasar bisnis
Menganalisis pasar bisnis
 

Similar to Bab 7 analisa pasar bisnis

Perilaku konsumen di pasar bisnis
Perilaku konsumen di pasar bisnisPerilaku konsumen di pasar bisnis
Perilaku konsumen di pasar bisnisfredi_umby
 
Product & Merchandising
Product & Merchandising Product & Merchandising
Product & Merchandising RSO-Batch3
 
Supplier Relationship Management (SRM) _ Materi Training
Supplier Relationship Management (SRM) _ Materi TrainingSupplier Relationship Management (SRM) _ Materi Training
Supplier Relationship Management (SRM) _ Materi TrainingKanaidi ken
 
Management Pengadaan_Materi Pelatihan "PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"
Management Pengadaan_Materi Pelatihan "PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"Management Pengadaan_Materi Pelatihan "PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"
Management Pengadaan_Materi Pelatihan "PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"Kanaidi ken
 
VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER Siti Farida
 

Similar to Bab 7 analisa pasar bisnis (6)

Perilaku konsumen di pasar bisnis
Perilaku konsumen di pasar bisnisPerilaku konsumen di pasar bisnis
Perilaku konsumen di pasar bisnis
 
Product & Merchandising
Product & Merchandising Product & Merchandising
Product & Merchandising
 
Supplier Relationship Management (SRM) _ Materi Training
Supplier Relationship Management (SRM) _ Materi TrainingSupplier Relationship Management (SRM) _ Materi Training
Supplier Relationship Management (SRM) _ Materi Training
 
Procurement
Procurement Procurement
Procurement
 
Management Pengadaan_Materi Pelatihan "PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"
Management Pengadaan_Materi Pelatihan "PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"Management Pengadaan_Materi Pelatihan "PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"
Management Pengadaan_Materi Pelatihan "PROCUREMENT and PURCHASING MANAGEMENT"
 
VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER VOICE OF CUSTOMER
VOICE OF CUSTOMER
 

Recently uploaded

PPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptx
PPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptxPPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptx
PPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptxtikasianturi1410
 
Makalah Kelompok 2 mengenai materi manajemen keuangan
Makalah Kelompok 2 mengenai materi manajemen keuanganMakalah Kelompok 2 mengenai materi manajemen keuangan
Makalah Kelompok 2 mengenai materi manajemen keuanganMohammadAthianManan
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?EnforceA Real Solution
 
Anggaran Bahan Mentah materi penganggaran bisnis .ppt
Anggaran Bahan Mentah materi penganggaran bisnis .pptAnggaran Bahan Mentah materi penganggaran bisnis .ppt
Anggaran Bahan Mentah materi penganggaran bisnis .pptFRISTINREVAPRATAMA
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docxJefryColter
 
Estimasi Perhitungan Return dan Risiko Portofolio PPT.pptx
Estimasi Perhitungan Return dan Risiko Portofolio PPT.pptxEstimasi Perhitungan Return dan Risiko Portofolio PPT.pptx
Estimasi Perhitungan Return dan Risiko Portofolio PPT.pptxsalmanhizbullah531
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptmariapasaribu13
 
MANAJEMEN KEUANGAN MATERI MENGENAI BIAYA MODAL
MANAJEMEN KEUANGAN MATERI MENGENAI BIAYA MODALMANAJEMEN KEUANGAN MATERI MENGENAI BIAYA MODAL
MANAJEMEN KEUANGAN MATERI MENGENAI BIAYA MODALDwiAyuSitiHartinah
 
MATERI-1-BIMTEK KURIKULUM 2024-PTV-LENGKAP - PESERTA-REVISI-MALANG-MEI 2024.pdf
MATERI-1-BIMTEK KURIKULUM 2024-PTV-LENGKAP - PESERTA-REVISI-MALANG-MEI 2024.pdfMATERI-1-BIMTEK KURIKULUM 2024-PTV-LENGKAP - PESERTA-REVISI-MALANG-MEI 2024.pdf
MATERI-1-BIMTEK KURIKULUM 2024-PTV-LENGKAP - PESERTA-REVISI-MALANG-MEI 2024.pdfIGNATIUSOKIDEWABRATA
 

Recently uploaded (9)

PPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptx
PPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptxPPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptx
PPT METODE PENELITIAN YEFTIKA MUTIARA SIANTURI .pptx
 
Makalah Kelompok 2 mengenai materi manajemen keuangan
Makalah Kelompok 2 mengenai materi manajemen keuanganMakalah Kelompok 2 mengenai materi manajemen keuangan
Makalah Kelompok 2 mengenai materi manajemen keuangan
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
 
Anggaran Bahan Mentah materi penganggaran bisnis .ppt
Anggaran Bahan Mentah materi penganggaran bisnis .pptAnggaran Bahan Mentah materi penganggaran bisnis .ppt
Anggaran Bahan Mentah materi penganggaran bisnis .ppt
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
 
Estimasi Perhitungan Return dan Risiko Portofolio PPT.pptx
Estimasi Perhitungan Return dan Risiko Portofolio PPT.pptxEstimasi Perhitungan Return dan Risiko Portofolio PPT.pptx
Estimasi Perhitungan Return dan Risiko Portofolio PPT.pptx
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
 
MANAJEMEN KEUANGAN MATERI MENGENAI BIAYA MODAL
MANAJEMEN KEUANGAN MATERI MENGENAI BIAYA MODALMANAJEMEN KEUANGAN MATERI MENGENAI BIAYA MODAL
MANAJEMEN KEUANGAN MATERI MENGENAI BIAYA MODAL
 
MATERI-1-BIMTEK KURIKULUM 2024-PTV-LENGKAP - PESERTA-REVISI-MALANG-MEI 2024.pdf
MATERI-1-BIMTEK KURIKULUM 2024-PTV-LENGKAP - PESERTA-REVISI-MALANG-MEI 2024.pdfMATERI-1-BIMTEK KURIKULUM 2024-PTV-LENGKAP - PESERTA-REVISI-MALANG-MEI 2024.pdf
MATERI-1-BIMTEK KURIKULUM 2024-PTV-LENGKAP - PESERTA-REVISI-MALANG-MEI 2024.pdf
 

Bab 7 analisa pasar bisnis

  • 1. MARKETING MANAGEMENT 12th edition Menganalisa Pasar Bisnis Kotler Keller Dipresentasikan oleh: Prof. DR. Marijati Sangen, SE, MM
  • 2. 7-2 Chapter Questions • Apa yang dimaksud pasar bisnis dan apa bedanya dengan pasar konsumen? • Situasi pembelian seperti apa yang dihadapi oleh organizational buyers? • Siapa saja yang berpartisipasi dalam proses pembelian business-to-business?
  • 3. 7-3 Chapter Questions • Bagaimana business buyers mengambil keputusan? • Bagaimana perusahaan dapat membangun hubungan yang kuat dengan business customers? • Bagaimana institutional buyers dan agen pemerintah melakukan pembelian?
  • 4. 7-4 Pembelian Organisasional (Organizational Buying) Proses pengambilan keputusan dimana organisasi2 formal menetapkan kebutuhan utk membeli B&J dan mengidentifikasi, mengevaluasi serta memilih di antara berbagai alternatif
  • 5. 7-5 Karakteristik Pasar Bisnis • Pembeli lbh sedikit tetapi lbh besar • Hubungan supplier- customer erat • Pembelian secara professional • Banyak pengaruh dalam pembelian • Pembelian berulang/sering • Permintaan turunan • Permintaan in-elastis • Permintaan berfluktuasi • Pembeli terkonsentrasi secara geografis • Pembelian langsung
  • 6. 7-6 Situasi Pembelian (Buying Situation) Pembelian kembali secara langsung (Straight rebuy) Pembelian kembali secara langsung (Straight rebuy) Pembelian ulang dimodifikasi (Modified rebuy) Pembelian ulang dimodifikasi (Modified rebuy) Tugas Baru (New task) Tugas Baru (New task)
  • 7. 7-7 Sistem Penjualan & Pembelian Solusi Turnkey (penyerahan kunci) yang diharapkan; Permintaan tawaran Prime Contractors (kontraktor utama) Second-tier Contractors (kontraktor tingkat kedua) Sistem perakitan sub komponent
  • 8. 7-8 Pusat Pembelian (The Buying Center) Initiators (penggagas)Initiators (penggagas) Users (pengguna)Users (pengguna) Influencers (pemberi pengaruh)Influencers (pemberi pengaruh) Deciders (yang memutuskan)Deciders (yang memutuskan) Approvers (yang menyetujui)Approvers (yang menyetujui) Buyers (pembeli)Buyers (pembeli) Gatekeepers (penjaga gawang) Gatekeepers (penjaga gawang)
  • 9. 7-9 Berbagai Pertimbangan terhadap Business Marketers • Siapa partisipan keputusan utama? • Keputusan apa yang mereka pengaruhi? • Seberapa besar tingkat pengaruh mereka? • Kriteria evaluasi apa yang mereka gunakan?
  • 10. 7-10 Strategi Penjualan (Sales Strategies) Small Sellers Large Sellers Key Buying Influencers Multilevel In-depth Selling Key Buying Influencers = Pemberi pengaruh utama pembelian Multilevel In-depth Selling=penjualan mendalam multi tingkat
  • 11. 7-11 Bbg Jenis Business Customers Price- oriented Gold- standard Strategic- value Solution- oriented Price-oriented=berorientasi harga; solution-oriented=berorientasi solusi; gold-standard=standar emas; strategic-value=nilai strategik
  • 12. 7-12 Menangani Pelanggan yg Berorientasi Harga (Handling Price-Oriented Customers) Kuantitas yang dibeli terbatas (Limit quantity purchased) Kuantitas yang dibeli terbatas (Limit quantity purchased) Tidak ada pengembalian uang (Allow no refunds) Tidak ada pengembalian uang (Allow no refunds) Tidak ada penyesuasian (Make no adjustments) Tidak ada penyesuasian (Make no adjustments) Tidak menyediakan jasa servis (Provide no services) Tidak menyediakan jasa servis (Provide no services)
  • 13. 7-13 Purchasing Orientation (Orientasi Pembelian) Buying (pembelian) Procurement (pengadaan) Supply Chain Management (manajemen rantai pasokan)
  • 14. 7-14 Product-Related Purchasing Processes (Proses Pembelian Terkait Produk) Routine products (produk rutin) Routine products (produk rutin) Leverage products (produk pengungkit) Leverage products (produk pengungkit) Strategic products (produk strategis) Strategic products (produk strategis) Bottleneck products (produk penghambat) Bottleneck products (produk penghambat)
  • 15. 7-15 Table 7.1 Buy-grid Framework (Kerangka kerja tingkatan pembelian) • Buyphases= fase pembelian; buyclasses= kelas pembelian • New task= tugas baru; modified rebuy = modifikasi pembelian ulang; • Straight rebuy = pembelian ulang langsung Note: 1. Pengenalan masalah; 2. deskripsi kebutuhan umum; 3. spesifikasi produk; 4. pencarian pemasok; 5. permohonan proposal; 6. pemilihan pemasok; 7. spesifikasi pemesanan rutin; 8. tinjauan kinerja
  • 16. 7-16 Figure 7.1 Perilaku Pembelian Organisasi di Jepang 1. Presiden 2. Dep. Keu 3. Markas besar penjualan 4. Kepala produksi 5. Keputusan 6. Diskusi ttg produksi & rencana penjualan 7. Dep. Produksi 8. Produksi rencana proses pengemasan 9. Komite pengembangan produk bru 10. Permintaan thdp konsultan 11. Produksi rencana pemasaran produk baru 12. Dep. Pengemb. Produk 13.Diskusi rancangan prototipe mesin 14.Prototipe mesin 15.Penempatan pesanan 16.Pembuat rancangan dan staff teknis 20. Pameran mesin di luarnegeri 21. Permintaan pengujian prototipe mesin 22. Staff penelitian 23. Produksi rancangan dasar 24. Mandor 25. Produksi draft rencana 26. Departemen pemasaran
  • 17. 7-17 Metode e-Procurement (metode pengadaan elektronik) • Websites dikelola dengan menggunakan vertical hubs (pusat kegiatan vertikal) • Websites dikelola dengan menggunakan functional hubs (pusat kegiatan fungsional) • Jaringan extranet langsung ke pemasok utama • Aliansi pembelian • Situs pembelian perusahaan (company buying sites)
  • 18. 7-18 Bentuk2 Pasar Elektronik •Catalog sites (situs katalog) •Vertical markets (pasar vertikal) •Pure play auction sites (situs lelang permainan murni) •Spot markets (pasar spot) •Private exchanges (pertukaran pribadi) •Barter markets (pasar barter) •Buying alliances (aliansi pembelian)
  • 19. 7-19 Table 7.2 Vendor Analysis (analisis penjual) Price=harga; supplier reputation=reputasi pemasok; product reliability=kehandalan produk; service reliability=kehandalan jasa; supplier flexibility=fleksibilitas pemasok; importance weights= bobot kepentingan; poor=jelek; fair=cukup; good=bagus; excellent=luar biasa
  • 20. 7-20 Penilaian Customer Value • Penilaian rekayasa internal • Penilaian nilai penggunaan • Penilaian focus-group • Pertanyaan survei langsung • Conjoint analysis • Benchmarks (patok duga) • Compositional approach (pendekatan komposisi) • Importance ratings (pemeringkatan kepentingan)
  • 21. 7-21 Specifikasi dan Persediaan Order Rutin Stockless purchase plans (rencana pembelian tanpa sisa) Vendor-managed Inventory (persediaan yang dikelola vendor) Continuous replenishment (penambahan berkelanjutan)
  • 22. 7-22 Outcome yang diharapkan dari transaksi B2B : OTIFNE OT On time NE No error IF In full OT=tepat waktu; IF=secara penuh; NE=tanpa kesalahan
  • 23. 7-23 Membangun Kredibilitas Perusahaan (Corporate Credibility) Expertise (Keahlian) Likeability (Disukai) Trustworthiness (kepercayaan)
  • 24. 7-24 Berbagai Faktor Yang Mempengaruhi Buyer-Supplier Relationships Ketersediaan bbg alternatif Dinamika Penawaran Pasar Kompleksitas penawaran Tingkat Kepentingan Penawaran
  • 25. 7-25 Kategori Buyer-Seller Relationships • Pembelian dan penjualan dasar • Bare bones • Transaksi kontractual • Pasokan pelanggan • Sistem kerjasama (cooperative systems) • Kolaborasi • Adaftif satu sama lain (mutually adaptive) • Customer is king (pelanggan adalah raja)
  • 26. 7-26 Opportunism “Beberapa bentuk tipudaya atau penawaran yg lebih rendah relatif terhadap kontrak secara implisit /eksplisit” Some form of cheating or undersupply relative to an implicit or explicit contract.
  • 27. 7-27 Marketing Debate  Bagaimana B-to-B Marketing dapat berbeda? Ambil posisi: 1. B-to-B membutuhkan konsep & prinsip pemasaran yang unik & spesial. 2. B-to-B tidak terlalu berbeda, konsep pemasaran dasar dapat diterapkan.
  • 28. 7-28 Marketing Discussion  Bagaimana kita dapat mengaplikasi- kan topik perilaku konsumen di Chapter 6 ke dalam B-to-B settings?