Epistemologi sering juga disebut teori pengetahuan (theory of knowledge). Epistemologi lebih memfokuskan kepada makna pengetahuan yang berhubungan dengan konsep, sumber, dan kriteria pengetahuan, jenis pengetahuan, dan lain sebagainya.
epistemology is theory of knowledge, episteme and logos.
Sumber pengetahuan adalah apa yang menjadi titik-tolak atau apa yang merupakan objek pengetahuan itu sendiri. Sumber itu dapat bersifat atau berasal dari "dunia eksternal" atau juga terkait dan berasal dari dunia internal" atau kemampuan subjek.
Pendidikan kewarganegaraan, kapanpun dan bagaimanapun dilakukan, mempersiapkan orang-orang dari suatu negara, terutama kaum muda, untuk melaksanakan peran mereka sebagai warga negara. Pendidikan kewarganegaraan Oleh karena itu, pendidikan politik atau sebagaimana Amy Gutmann menjelaskan itu, "budidaya kebajikan, pengetahuan, dan keterampilan yang diperlukan untuk partisipasi politik" (1987, 287). Tentu saja, dalam beberapa partisipasi rezim politik dan oleh karena itu pendidikan kewarganegaraan dapat dibatasi atau bahkan
Makalah Pengantar Ilmu Pendidikan Hakikat Manusia dan PengembangannyaAizulIstiqomah
Hakikat manusia agar dapat membedakan antara manusia dengan hewan yaitu manusia memiliki akal. berbeda degan hewan. dan manusia merupakan mahluk sosial yang mana tidak dapat bertahan hidup sendiri melainkan bergantung dengan orang lain juga. Kita sebagai manusia seharusnya memperlakukan manusia lainnya sesuai dengan hakikatnya, tidak dapat diperlakukan sama seperti hewan. manusia ya manusia, hewan ya hewan, jangan memperlakukan sama antara hewan dan manusia. kita tidak dapat memungkiri jika di zaman sekarang ini sudah banyak kasus mengenai kemanusiaan yang mana manusia tersebut tidak diperlakukan sewajarnya. maka dari itu diperlukan sikap toleransi antar manusia agar dapat menjalani kehidupan dengan rukun.
Epistemologi sering juga disebut teori pengetahuan (theory of knowledge). Epistemologi lebih memfokuskan kepada makna pengetahuan yang berhubungan dengan konsep, sumber, dan kriteria pengetahuan, jenis pengetahuan, dan lain sebagainya.
epistemology is theory of knowledge, episteme and logos.
Sumber pengetahuan adalah apa yang menjadi titik-tolak atau apa yang merupakan objek pengetahuan itu sendiri. Sumber itu dapat bersifat atau berasal dari "dunia eksternal" atau juga terkait dan berasal dari dunia internal" atau kemampuan subjek.
Pendidikan kewarganegaraan, kapanpun dan bagaimanapun dilakukan, mempersiapkan orang-orang dari suatu negara, terutama kaum muda, untuk melaksanakan peran mereka sebagai warga negara. Pendidikan kewarganegaraan Oleh karena itu, pendidikan politik atau sebagaimana Amy Gutmann menjelaskan itu, "budidaya kebajikan, pengetahuan, dan keterampilan yang diperlukan untuk partisipasi politik" (1987, 287). Tentu saja, dalam beberapa partisipasi rezim politik dan oleh karena itu pendidikan kewarganegaraan dapat dibatasi atau bahkan
Makalah Pengantar Ilmu Pendidikan Hakikat Manusia dan PengembangannyaAizulIstiqomah
Hakikat manusia agar dapat membedakan antara manusia dengan hewan yaitu manusia memiliki akal. berbeda degan hewan. dan manusia merupakan mahluk sosial yang mana tidak dapat bertahan hidup sendiri melainkan bergantung dengan orang lain juga. Kita sebagai manusia seharusnya memperlakukan manusia lainnya sesuai dengan hakikatnya, tidak dapat diperlakukan sama seperti hewan. manusia ya manusia, hewan ya hewan, jangan memperlakukan sama antara hewan dan manusia. kita tidak dapat memungkiri jika di zaman sekarang ini sudah banyak kasus mengenai kemanusiaan yang mana manusia tersebut tidak diperlakukan sewajarnya. maka dari itu diperlukan sikap toleransi antar manusia agar dapat menjalani kehidupan dengan rukun.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
7. Aliran filsafat progresivisme mengakui bahwa manusia sejak lahir telah
membawa bakat dan kemampuan (predisposisi) atau potensi dasar, terutama
daya akalnya. Filsafat progressivisme menuntut kepada penganutnya untuk
selalu maju (progress): bertindak secara konstruktif, inovatif, reformatif, aktif,
dan dinamis. Sebab naluri manusia selalu menginginkan perubahan-
perubahan.
Aliran Progresivisme
8. Aliran Progresivisme
Asas-asas belajar menurut aliran progresivisme:
a. berorientasi pada sifat dan hakikat anak didik sebagai manusia yang
berkembang.
b. pendidikan sebagai proses pertumbuhan dan sosialisasi.
c. sekolah tidak hanya berfungsi sebagai pemindahan pengetahuan
(transfer of knowledge), melainkan juga berfungsi sebagai pemindahan
nilai-nilai (transfer of value).
d. Pendidikan bukan hanya menyampaikan pengetahuan kepada anak
9. Menurut aliran progresivisme dalam pendidikan diperlukan kurikulum
yang berpusat pada pengalaman atau kurikulum eksperimental, yaitu
kurikulum yang berpusat pada pengalaman yang telah diperoleh anak didik
selama di sekolah dan dapat diterapkan dalam kehidupan nyatanya. Dengan
metode pendidikan “belajar sambil berbuat” (learning by doing) dan
pemecahan masalah (problem solving) dengan langkah-langkah menghadapi
problem, mengajukan hipotesis. Kurikulum yang dimaksud bersifat fleksibel,
luas, dan terbuka. Dengan berpijak pada prinsip tersebut, maka kurikulum
Aliran Progresivisme
Back
10. Aliran essensialisme merupakan aliran pendidikan yang didasarkan
pada nilai-nilai kebudayaan yang telah ada sejak awal peradaban umat
manusia.
Tujuan umum aliran essensialisme adalah membentuk pribadi bahagia
di dunia dan di akhirat. Isi pendidikannya mencakup ilmu pengetahuan,
kesenian dan segala hal yang mampu menggerakkan kehendak manusia.
Kurikulum sekolah bagi essensialisme semacam miniatur dunia yang bisa
dijadikan sebagai ukuran kenyataan, kebenaran dan keagungan.
Aliran Essensialisme
11. Menurut aliran essensialisme belajar dimulai dari mengenal diri sendiri,
kemudian ke luar untuk memahami dunia objektif dengan menggunakan alat indra
untuk mencapai pengetahuannya. Belajar adalah proses menerima dan mengenal
secara sungguh-sungguh nilai-nilai sosial angkatan baru yang timbul untuk
ditambah, dikurangi dan diteruskan pada angkatan berikutnya. Kurikulum
hendaknya bersendikan atas fundamen tunggal, yaitu watak manusia yang ideal
dan cita-cita masyarakat yang ideal. Kegiatan dalam pendidikan perlu disesuaikan
dan ditujukan kepada yang serba baik. Atas ketentuan ini, kegiatan atau keaktifan
anak didik tidak terkekang, sejalan dengan fundamen-fundamen yang telah
Aliran Essensialisme
Back
12. Perennialisme merupakan hasil pemikiran yang memberikan
kemungkinan bagi seseorang untuk bersikap tegas dan lurus. Karena itulah
perennialisme berpendapat bahwa mencari tujuan yang jelas merupakan
tugas yang utama dari filsafat, khususnya filsafat pendidikan.
Tujuan pendidikan menurut aliran perennialisme adalah
mengembangkan akal anak didik untuk kebaikan anak didik agar dapat
mewujudkan kebahagiaan dalam hidupnya. Jadi, dengan mengembangakan
akal anak didik tersebut akan mempertinggi kemampuan anak tersebut.
Aliran Perennialisme
13. Menurut Plato manusia memiliki tiga potensi: nafsu, kemauan, dan pikiran,
maka pendidikan hendaknya disesuaikan dengan keadaan manusia yang
mempunyai nafsu, kemauan, dan pikiran. Untuk mencapai pendidikan itu, maka
aspek jasmani, emosi dan intelek harus dikembangkan secara seimbang.
Tugas utama pendidik adalah mempersiapkan anak didik ke arah
kematangan. Matang dalam arti hidup akalnya. Dengan pengetahuan yang
tradisional seperti membaca, menulis dan berhitung, anak didik memperoleh dasar
penting bagi pengetahuan-pengetahuan yang lain. Peran guru adalah memberikan
Aliran Perennialisme
Back
14. Aliran rekonstruksionisme merupakan suatu aliran yang
merombak tata susunan lama dengan membangun tata susunan hidup
kebudayaan yang bercorak modern melalui proses dan lembaga
pendidikan .
Kajian Epistimologi aliran ini lebih merujuk pada pendapat aliran
pragmatisme (progressive) dan perennialisme. Menurut aliran ini, untuk
memahami realita memerlukan suatu asas tahu. Maksudnya, kita tidak
mungkin memahami realita tanpa melalui proses pengalaman dan
Aliran Rekonstruksionisme
15. Pandangan epistimologis dalam aliran rekonstruksionisme adalah cara
memahami realita melalui proses pengalaman dan hubungan dengan realita
terlebih dahulu melalui penemuan ilmu pengetahuan.
Aksiologi dalam aliran rekonstruksionisme memandang masalah nilai
bedasarkan asas – asas supernatural, yakni menerima nilai natural yang
universal, yang abadi, bedasarkan prinsip nilai teologis.
Aliran Rekonstruksionisme
Back