Dokumen tersebut membahas tentang aksiologi, yaitu cabang filsafat yang membahas tentang nilai. Aksiologi mempelajari objek-objek seperti etika dan estetika, serta landasan-landasannya seperti menurut para ahli. Aksiologi berkaitan erat dengan filsafat karena keduanya membutuhkan kebenaran untuk menumbuhkan pengetahuan.
Epistemologi sering juga disebut teori pengetahuan (theory of knowledge). Epistemologi lebih memfokuskan kepada makna pengetahuan yang berhubungan dengan konsep, sumber, dan kriteria pengetahuan, jenis pengetahuan, dan lain sebagainya.
Epistemologi sering juga disebut teori pengetahuan (theory of knowledge). Epistemologi lebih memfokuskan kepada makna pengetahuan yang berhubungan dengan konsep, sumber, dan kriteria pengetahuan, jenis pengetahuan, dan lain sebagainya.
perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologiislam daroini
Menggali ilmu pengetahuan sebagai landasan dalam berfikir dengan konsep ontologi, epistemologi dan aksiologi, sebagai pertanyaan ketika pola fikir anda mengamati sebuah aktifitas yang sering disebut apa, bagaimana dan kemana ilmu tersebut. Hakekat ontologi) terdiri dari objek materi yang terdiri dari berbagai jenis. Sedangkan Epistimologi dengan menggunakan rumusan, kerangka serat hipotesis dengan dilengkapi kessimpulan sebagai kajian akhir akan manfaat dari ilmu. Aksiologi sebagai salah satu ilmu untuk mengaplikasikan dari ilmu yang telah didapatkan, dengan berdasarkan tiga golongan tersebut manusia menggunakan ilmu dengan lebih bermanfaat.
Filsafat itu universal, artinya pemikiran yang ada pada aliran filsafat berlaku untuk semua tidak terkecuali. Lalu filsafat itu memiliki ciri radikal yaitu menggali sesuatu sampai ke akarnya, seorang filsuf tidak hanya berhenti pada satu atau dua pertanyaan saja, pertanyaan akan terus muncul hingga sudah tidak ada lagi hal yang membuatnya ragu atau heran. Terakhir adalah sistematis, filsafat memiliki ciri sistematis yang artinya segala pemikiran yang muncul atau pertanyaan hingga jawaban semuanya berurutan dan saling berkaitan. Nantinya kamu akan menemukan bahwa aliran-aliran filsafat yang ada merupakan aliran yang saling berkaitan dan terhubung satu sama lainnya.
perspektif ontologi, epistemologi, dan aksiologiislam daroini
Menggali ilmu pengetahuan sebagai landasan dalam berfikir dengan konsep ontologi, epistemologi dan aksiologi, sebagai pertanyaan ketika pola fikir anda mengamati sebuah aktifitas yang sering disebut apa, bagaimana dan kemana ilmu tersebut. Hakekat ontologi) terdiri dari objek materi yang terdiri dari berbagai jenis. Sedangkan Epistimologi dengan menggunakan rumusan, kerangka serat hipotesis dengan dilengkapi kessimpulan sebagai kajian akhir akan manfaat dari ilmu. Aksiologi sebagai salah satu ilmu untuk mengaplikasikan dari ilmu yang telah didapatkan, dengan berdasarkan tiga golongan tersebut manusia menggunakan ilmu dengan lebih bermanfaat.
Filsafat itu universal, artinya pemikiran yang ada pada aliran filsafat berlaku untuk semua tidak terkecuali. Lalu filsafat itu memiliki ciri radikal yaitu menggali sesuatu sampai ke akarnya, seorang filsuf tidak hanya berhenti pada satu atau dua pertanyaan saja, pertanyaan akan terus muncul hingga sudah tidak ada lagi hal yang membuatnya ragu atau heran. Terakhir adalah sistematis, filsafat memiliki ciri sistematis yang artinya segala pemikiran yang muncul atau pertanyaan hingga jawaban semuanya berurutan dan saling berkaitan. Nantinya kamu akan menemukan bahwa aliran-aliran filsafat yang ada merupakan aliran yang saling berkaitan dan terhubung satu sama lainnya.
Aksiologi menurut bahasa berasal dari bahasa Yunani “axios” yang berarti, bermanfaat dan„ logos" berarti ilmu pengetahuan atau ajaran. Secara istilah, aksiologia dalah ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat nilai yang ditinjau dari sudut kefilsafatan.
Aksiologi secara harfiah berasal dari dua kata dalam Bahasa Yunani yaitu axios yang
berarti nilai dan logos yang berarti teori. Atas dasar perpaduan dua kata itu,
kemudian aksiologi dimengerti sebagai teori tentang nilai. Definisi lain secara
etimologis berasal dari kata axia; nilai, value, dan logos; perkataan, pikiran, ilmu.
Definisi tersebut menyimpulkan bahwa aksiologi berarti ilmu pengetahuan yang
menyelidiki hakikat nilai pada umumnya ditinjau dari sudut pandang kefilsafatan.
Aksiologis adalah cabang filsafat yang mempelajari cara-cara yang berbeda di mana
sesuatu hal bisa baik atau buruk hubungan antara nilai dan menilai di satu pihak dan
dengan fakta-fakta eksistensi objektif di pihak lain. Aksiologi dalam kaitannya
dengan ilmu pengetahuan dapat dipahami sebagai bidang telaah terhadap ilmu
yang mempertanyakan tujuan ilmu: apakah teori ilmu itu hanya merupakan
penjelasan objektif terhadap realitas, atau teori ilmu merupakan pengetahuan untuk
mengatasi berbagai masalah yang relevan dengan realitas bidang kajian ilmu yang
bersangkutan
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
2. Pengenalan
A. Filsafat Ilmu
Berasal dari bahasa yunani “Filosofia”
Philos Cinta Sofia Pengetahuan
Cinta Kepada Kebenaran /
kebijaksanaan
3. Pengertian
AKSIOLOGI
Dalam bahasa yunani
Aksios Ilmu Logos Nilai
nilai yang berkaitan dengan kegunaan dari
pengetahuan yang diperoleh
(Jujun suriasumantri)
4. Objek- Objek Aksiologi
Etika estetika
Membahas kritis dan
sistematis kajian-kajian
moral
Merupakan cabang filsafat
tertua
Tujuan ,agar manusia
mengetahui dan mampu
mempertanggungjawabkan
apa yang ia lakukan.
mempersoalkan tentang nilai
keindahan.Keindahan
mengandung arti bahwa
didalam diri segala sesuatu
terdapat unsur-unsur yang
tertata secara tertib dan
harmonis dalam satu
kesatuan hubungan yang
utuh menyeluruh.
5. Landasan Aksiologis
Dalam Kamus Filsafat
(Sudarsono, 1993: 8),
aksiologi berarti suatu ajaran
tentang kebenaran hakiki
yang menjadi tujuan hidup
manusia, misal ajaran agama.
Atau dapat juga berarti :
1) Ajaran tentang nilai-nilai dan
sistem
2) Nilai dalam ilmu filsafat
3) Cabang filsafat yang
membuat tentang nilai
4) Filsafat nilai
Kattsoff (2004: 319) aksiologi
adalah ilmu pengetahuan
yang menyelidiki hakekat
nilai yang umumnya ditinjau
dari sudut pandang
kefilsafatan
Barneld juga menjelaskan
bahwa aksiologi adalah
cabang filsafat yang
menyelidiki tentang nilai-
nilai, menjelaskan
berdasarkan kriteria atau
prinsip tertentu apa yang
dianggap baik di dalam
tingkah laku manusia.
6. Filsafat,aksiologi,
dan kaitanya
Dimana ilmu filsafat
adalah ilmu yang
membutuhkan suatu
kebenaran, ilmu yang
menumbuhkan suatu
hasil dari para ahli, yang
pasti dinilai tingkat
kebenaranya, tingkat
keaslianya,
keaktualanya,
Dalam kaitan antara
nilai guna ilmu, baik itu
ilmu umum maupun il-
mu agama, tak dapat
dibantah lagi bahwa
kedua ilmu itu sangat
bermanfaat bagi seluruh
umat manusia, dengan
ilmu seseorang dapat
mengubah wajah dunia.
Nilai itu bersifat objektif
7. kesimpulan
Aksiologi merupakan :
1) Ajaran tentang nilai-nilai dan sistem
2) Nilai dalam ilmu filsafat
3) Cabang filsafat yang membuat tentang nilai
4) Filsafat nilai