SlideShare a Scribd company logo
1 of 1
AGAMA DARI PERSPEKTIF SOSIOLOGI
Sumber agama turut dipandang dari aspek sosiologi. Kebiasaannya, ahli sosiologi menekankan
hubungkait antara agama dan interaksi faktor sosial, dan bagaimana model-model daripada
interaksi kumpulan diambil, diulangi dan di guna pakai.
Antara ahli-ahli sosiologi yang membahaskan agama ialah ; Georg Simmel dan Emile Durkheim.
1. Georg Simmel
Georg Simmel mengkaji tentang bentuk-bentuk interaksi sosial. Menurut Simmel, bentuk
interaksi sosial yang tidak berunsurkan agama, banyak mempengaruhi agama. Beliau
menyatakan interaksi yang berlaku dalam satu kumpulan ialah di atas keyakinan. Begitu juga
dengan keyakinan yang merupakan bentuk interaksi sosial yang utama dalam kehidupan
manusia. Kesimpulannya, “ada keyakinan, adanya tuhan” dan agama selalunya terbentuk
hasil daripada interaksi masyarakat.
2. Emile Durkheim
Dalam kajian Emile Durkheim mengenai agama, beliau berpendapat agama mempengaruhi
serta meneguhkan integrasi sosial. Contohnya, norma dan nilai dalam agama diterapkan
dalam masyarakat. Jika seseorang itu melakukannya, akan diberikan ganjaran. Begitu juga
dengan penglibatan masyarakat dalam ritual agama yang membantu perpaduan masyarakat.
Namun, Durkheim dikatakan keterlaluan apabila dia menyatakan objek penghormatan
sebenar dalam agama ialah masyarakat itu sendiri. Objek penghormatan tersebut mungkin
juga tuhan atau masyarakat itu sendiri. “Agama itu masyarakat”.
Sacred (Suci) dan Profane (Tidak suci)
Durkheim mendefinisikan agama dari aspek ”yang suci” ( Sacred ) iaitu agama adalah
kesatuan sistem keyakinan dan amalan yang berhubungan dengan suatu yang suci, dan luar
biasa yang diyakini oleh masyarakat primitif.
Profane pula dikatakan sesuatu bahagian kehidupan yang biasa-biasa sahaja.
Durkheim menyimpulkan bahawa masyarakat adalah sumber kepada semua agama.
Masyarakat (melalui individu) menjadikan agama dengan menamakan sesuatu fenomena
sebagai sacred (suci) dan yang lain sebagai profane (biasa, tidak suci).
Totem :-
- Totem merupakan objek ataupun benda yang benyawa, seperti burung, binatang ataupun
tumbuhan yang merupakan simbol pandangan istimewa, hormat dan sanjungan oleh sesuatu
masyarakat. Kebiasaannya, totem dianggap sesuatu yang sakral.

More Related Content

What's hot

Power Point Pancasila sebagai Sistem Etika
Power Point Pancasila sebagai Sistem EtikaPower Point Pancasila sebagai Sistem Etika
Power Point Pancasila sebagai Sistem EtikaNovi Suryani
 
Pancasila sebagai etika politik
Pancasila sebagai etika politikPancasila sebagai etika politik
Pancasila sebagai etika politikSyifa Syifa
 
Pancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etika Pancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etika RiskaAlifasya
 
Kelompok 1 ilkom17 etika, aliran etika,pengertian pancasila sebagai sistem etika
Kelompok 1 ilkom17 etika, aliran etika,pengertian pancasila sebagai sistem etikaKelompok 1 ilkom17 etika, aliran etika,pengertian pancasila sebagai sistem etika
Kelompok 1 ilkom17 etika, aliran etika,pengertian pancasila sebagai sistem etikadayurikaperdana19
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etikadimar aji
 
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 1 akhwat-keperawatan 2017
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 1 akhwat-keperawatan 2017Pancasila sebagai sistem etika kelompok 1 akhwat-keperawatan 2017
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 1 akhwat-keperawatan 2017ularamadhant
 
Hubungan Agama dan Kebudayaan
Hubungan Agama dan KebudayaanHubungan Agama dan Kebudayaan
Hubungan Agama dan Kebudayaanindra08
 
Kelompok 3 ilkom17 esensi dan urgensi pancasila sebagai sistem etika
Kelompok 3 ilkom17 esensi dan urgensi pancasila sebagai sistem etikaKelompok 3 ilkom17 esensi dan urgensi pancasila sebagai sistem etika
Kelompok 3 ilkom17 esensi dan urgensi pancasila sebagai sistem etikadayurikaperdana19
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etikadayurikaperdana19
 
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moralPertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moralEka Zay
 
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesiaAntisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesiaAazad Almas
 
Bab IX pengertian etika, nilai, moral dan norma 1
Bab IX pengertian etika, nilai, moral dan norma 1Bab IX pengertian etika, nilai, moral dan norma 1
Bab IX pengertian etika, nilai, moral dan norma 1yudikrismen1
 
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2ularamadhant
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etikapjj_kemenkes
 
Pancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etikaPancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etikaaufia w
 
Fp filsafat pancasila kelompok
Fp filsafat pancasila kelompokFp filsafat pancasila kelompok
Fp filsafat pancasila kelompokPia Rohdina
 
Studi Profan dan Sakral Menurut Emile Durkheim
Studi Profan dan Sakral Menurut Emile DurkheimStudi Profan dan Sakral Menurut Emile Durkheim
Studi Profan dan Sakral Menurut Emile Durkheimafifahdhaniyah
 

What's hot (20)

Pancasila sebagai sistem Etika
Pancasila sebagai sistem EtikaPancasila sebagai sistem Etika
Pancasila sebagai sistem Etika
 
Power Point Pancasila sebagai Sistem Etika
Power Point Pancasila sebagai Sistem EtikaPower Point Pancasila sebagai Sistem Etika
Power Point Pancasila sebagai Sistem Etika
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Pancasila sebagai etika politik
Pancasila sebagai etika politikPancasila sebagai etika politik
Pancasila sebagai etika politik
 
Pancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etika Pancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etika
 
Kelompok 1 ilkom17 etika, aliran etika,pengertian pancasila sebagai sistem etika
Kelompok 1 ilkom17 etika, aliran etika,pengertian pancasila sebagai sistem etikaKelompok 1 ilkom17 etika, aliran etika,pengertian pancasila sebagai sistem etika
Kelompok 1 ilkom17 etika, aliran etika,pengertian pancasila sebagai sistem etika
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etika
 
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 1 akhwat-keperawatan 2017
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 1 akhwat-keperawatan 2017Pancasila sebagai sistem etika kelompok 1 akhwat-keperawatan 2017
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 1 akhwat-keperawatan 2017
 
Hubungan Agama dan Kebudayaan
Hubungan Agama dan KebudayaanHubungan Agama dan Kebudayaan
Hubungan Agama dan Kebudayaan
 
Kelompok 3 ilkom17 esensi dan urgensi pancasila sebagai sistem etika
Kelompok 3 ilkom17 esensi dan urgensi pancasila sebagai sistem etikaKelompok 3 ilkom17 esensi dan urgensi pancasila sebagai sistem etika
Kelompok 3 ilkom17 esensi dan urgensi pancasila sebagai sistem etika
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etika
 
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moralPertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
Pertemuan 3 Hubungan nilai, norma dan moral
 
Etika Pancasila
Etika PancasilaEtika Pancasila
Etika Pancasila
 
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesiaAntisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
Antisipasi+sekularisme+terhadap+ketatanegaraan+indonesia
 
Bab IX pengertian etika, nilai, moral dan norma 1
Bab IX pengertian etika, nilai, moral dan norma 1Bab IX pengertian etika, nilai, moral dan norma 1
Bab IX pengertian etika, nilai, moral dan norma 1
 
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2
Pancasila sebagai sistem etika kelompok 2
 
Pancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem EtikaPancasila Sebagai Sistem Etika
Pancasila Sebagai Sistem Etika
 
Pancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etikaPancasila sebagai sistem etika
Pancasila sebagai sistem etika
 
Fp filsafat pancasila kelompok
Fp filsafat pancasila kelompokFp filsafat pancasila kelompok
Fp filsafat pancasila kelompok
 
Studi Profan dan Sakral Menurut Emile Durkheim
Studi Profan dan Sakral Menurut Emile DurkheimStudi Profan dan Sakral Menurut Emile Durkheim
Studi Profan dan Sakral Menurut Emile Durkheim
 

Similar to Agama Dari Perspektif Sosiologi

1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)Erwin Line
 
Peran Agama Dalam Kehidupan Manusia
Peran Agama Dalam Kehidupan ManusiaPeran Agama Dalam Kehidupan Manusia
Peran Agama Dalam Kehidupan ManusiaJimatul Arrobi
 
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.pptPeranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.pptJimatul Arrobi
 
Asal usul agama psychologis evolusionistis
Asal usul agama psychologis evolusionistisAsal usul agama psychologis evolusionistis
Asal usul agama psychologis evolusionistisSyaikhuna Al-Asyhi
 
Bab ii tgas
Bab ii tgasBab ii tgas
Bab ii tgas33335
 
teori struktural fungsional
teori struktural fungsionalteori struktural fungsional
teori struktural fungsionalSuff Fyee
 
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptxDanielErgawanto
 
Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri
Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri
Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri Rizki Gumilar
 
3 teoristruktural-fungsional-130103144429-phpapp02
3 teoristruktural-fungsional-130103144429-phpapp023 teoristruktural-fungsional-130103144429-phpapp02
3 teoristruktural-fungsional-130103144429-phpapp02Febriani Puspa Sari
 
Agama dan solidaritas sosial2
Agama dan solidaritas sosial2Agama dan solidaritas sosial2
Agama dan solidaritas sosial2yunizaharani
 
Agama dan solidaritas sosial
Agama dan solidaritas sosialAgama dan solidaritas sosial
Agama dan solidaritas sosialputri_indah
 
Agama Sebagai Sistem Kebudayaan.pptx
Agama Sebagai Sistem Kebudayaan.pptxAgama Sebagai Sistem Kebudayaan.pptx
Agama Sebagai Sistem Kebudayaan.pptxYayanNasikin1
 
Toleransi antar umat beragama
Toleransi antar umat beragamaToleransi antar umat beragama
Toleransi antar umat beragamaHehePangibulan2
 

Similar to Agama Dari Perspektif Sosiologi (20)

Emile durkheim
Emile durkheimEmile durkheim
Emile durkheim
 
04 Agama
04 Agama04 Agama
04 Agama
 
1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)
 
Peran Agama Dalam Kehidupan Manusia
Peran Agama Dalam Kehidupan ManusiaPeran Agama Dalam Kehidupan Manusia
Peran Agama Dalam Kehidupan Manusia
 
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.pptPeranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
Peranan Agama dalam Kehidupan Manusia Terbaru.ppt
 
Asal usul agama psychologis evolusionistis
Asal usul agama psychologis evolusionistisAsal usul agama psychologis evolusionistis
Asal usul agama psychologis evolusionistis
 
Bab ii tgas
Bab ii tgasBab ii tgas
Bab ii tgas
 
teori struktural fungsional
teori struktural fungsionalteori struktural fungsional
teori struktural fungsional
 
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
2.Materi PAK 2 PNM Smt.Gasal 2020 Dengan Soal.pptx
 
Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri
Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri
Teori Anomie jika dihubungkan dengan Kejahatan Bunuh Diri
 
3 teoristruktural-fungsional-130103144429-phpapp02
3 teoristruktural-fungsional-130103144429-phpapp023 teoristruktural-fungsional-130103144429-phpapp02
3 teoristruktural-fungsional-130103144429-phpapp02
 
Agama dan masyarakat
Agama dan masyarakatAgama dan masyarakat
Agama dan masyarakat
 
Agama dan solidaritas sosial2
Agama dan solidaritas sosial2Agama dan solidaritas sosial2
Agama dan solidaritas sosial2
 
Agama dan solidaritas sosial
Agama dan solidaritas sosialAgama dan solidaritas sosial
Agama dan solidaritas sosial
 
Agama Sebagai Sistem Kebudayaan.pptx
Agama Sebagai Sistem Kebudayaan.pptxAgama Sebagai Sistem Kebudayaan.pptx
Agama Sebagai Sistem Kebudayaan.pptx
 
Agama+dan+hubungan+sosial (1)
Agama+dan+hubungan+sosial (1)Agama+dan+hubungan+sosial (1)
Agama+dan+hubungan+sosial (1)
 
Toleransi antar umat beragama
Toleransi antar umat beragamaToleransi antar umat beragama
Toleransi antar umat beragama
 
Bab 2 romi data
Bab 2 romi dataBab 2 romi data
Bab 2 romi data
 
PAI - 1 (MANUSIA DAN AGAMA).ppt
PAI - 1 (MANUSIA DAN AGAMA).pptPAI - 1 (MANUSIA DAN AGAMA).ppt
PAI - 1 (MANUSIA DAN AGAMA).ppt
 
Cbr isbd
Cbr isbdCbr isbd
Cbr isbd
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 

Agama Dari Perspektif Sosiologi

  • 1. AGAMA DARI PERSPEKTIF SOSIOLOGI Sumber agama turut dipandang dari aspek sosiologi. Kebiasaannya, ahli sosiologi menekankan hubungkait antara agama dan interaksi faktor sosial, dan bagaimana model-model daripada interaksi kumpulan diambil, diulangi dan di guna pakai. Antara ahli-ahli sosiologi yang membahaskan agama ialah ; Georg Simmel dan Emile Durkheim. 1. Georg Simmel Georg Simmel mengkaji tentang bentuk-bentuk interaksi sosial. Menurut Simmel, bentuk interaksi sosial yang tidak berunsurkan agama, banyak mempengaruhi agama. Beliau menyatakan interaksi yang berlaku dalam satu kumpulan ialah di atas keyakinan. Begitu juga dengan keyakinan yang merupakan bentuk interaksi sosial yang utama dalam kehidupan manusia. Kesimpulannya, “ada keyakinan, adanya tuhan” dan agama selalunya terbentuk hasil daripada interaksi masyarakat. 2. Emile Durkheim Dalam kajian Emile Durkheim mengenai agama, beliau berpendapat agama mempengaruhi serta meneguhkan integrasi sosial. Contohnya, norma dan nilai dalam agama diterapkan dalam masyarakat. Jika seseorang itu melakukannya, akan diberikan ganjaran. Begitu juga dengan penglibatan masyarakat dalam ritual agama yang membantu perpaduan masyarakat. Namun, Durkheim dikatakan keterlaluan apabila dia menyatakan objek penghormatan sebenar dalam agama ialah masyarakat itu sendiri. Objek penghormatan tersebut mungkin juga tuhan atau masyarakat itu sendiri. “Agama itu masyarakat”. Sacred (Suci) dan Profane (Tidak suci) Durkheim mendefinisikan agama dari aspek ”yang suci” ( Sacred ) iaitu agama adalah kesatuan sistem keyakinan dan amalan yang berhubungan dengan suatu yang suci, dan luar biasa yang diyakini oleh masyarakat primitif. Profane pula dikatakan sesuatu bahagian kehidupan yang biasa-biasa sahaja. Durkheim menyimpulkan bahawa masyarakat adalah sumber kepada semua agama. Masyarakat (melalui individu) menjadikan agama dengan menamakan sesuatu fenomena sebagai sacred (suci) dan yang lain sebagai profane (biasa, tidak suci). Totem :- - Totem merupakan objek ataupun benda yang benyawa, seperti burung, binatang ataupun tumbuhan yang merupakan simbol pandangan istimewa, hormat dan sanjungan oleh sesuatu masyarakat. Kebiasaannya, totem dianggap sesuatu yang sakral.