5 tips mudah mengelola dana BOS secara transparan dan akuntabel. Penyaji mengharapkan dengan melaksanakan tips-tips tersebut dapat meminimalkan temuan dan mampu meningkatkan sistem pengendalian keuangan di sekolah. Semoga bermanfaat!
Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)Zelvyana
RAPBS (Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah) adalah anggaran terpadu antara penerimaan dan penggunaan dana serta pengelolaannya dalam memenuhi seluruh kebutuhan sekolah selama satu tahun pelajaran berjalan. Sumber dananya berasal dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, dan orangtua/wali peserta didik. RAPBS setidaknya meliputi penganggaran untuk kegiatan pengajaran, materi kelas, pengembangan profesi guru, renovasi bangunan sekolah, pemeliharaan, buku, meja dan kursi.
Penyusunan RAPBS harus melibatkan kepala sekolah, guru, komite sekolah, staf TU dan komunitas sekolah. Kegiatan RAPBS dilakukan agar rencana penerimaan dan pengeluaran dana sekolah/madrasah dapat dikontrol dengan baik. Adapun secara rinci, RAPBS berfungsi untuk: pedoman pengumpulan dana dan pengeluarannya, menggali dana secara kreatif dan maksimal, menggunakan dana secara jujur dan terbuka, mengembangkan dana secara produktif, mempertanggung-jawabkan dana secara objektif.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan RAPBS. Oleh karena itu penyusunan RAPBS tidak bisa disusun oleh sembarangan orang. Karena RAPBS sangat memiliki peran penting dalam perkembangan sekoah/ madrasah tersebut. Oleh karena itu dengan adanya RAPBS ini diharapkan dapat membuat pendidikan di Indonesia dapat berjalan seperti seharusnya.
Tajuk 2 Pengurusan dan Pentadbiran KokurikulumAzizi Ahmad
KONSEP PENGURUSAN MASA
Pengurusan masa ialah…
1-Proses merancang, mengatur dan memperuntukkan masa bagi melaksanakan sesuatu tugas agar dapat membuahkan hasil yang berkualiti.
2-Proses penyesuaian peruntukan masa dengan pelaksanaan tugasan agar hasil tugasan lebih berkualiti dan di samping itu dapat meningkatkan produktiviti.
Pengurusan Kewangan 2014 SK Simpang Rawai boleh dijadikan panduan kepada sek lain sebagai rujukan.Dibuat bersama oleh Group Kohort 3 UUM 2013..terima kasih...
RESA SAFRIDA (143111139/5E/PAI)
Tugas Manajemen Pembiayaan Pendidikan
Dosen Pengampu Yayan Andrian
PROSEDUR PERENCANAAN, PENGELOLAAN, DAN PENGAWASAN ANGGARAN DI LPI
Choosing the Right HTML5 Framework to Build your Mobile Web Application White...RapidValue
The mobility sector was mainly dominated by native technologies (Android and iOS applications) until the
rise of HTML5. For a web developer to build mobile applications can be challenging with variety of platforms
to choose from and technologies to learn. HTML is known to be an easy to learn and fast to implement
technology, and has the maximum number of web applications to its credit. However, when HTML5 was
released by the World Wide Web consortium, it came along with an added advantage in the mobility domain
i.e. cross-platform capability with a single code base. The native technologies demand a higher cost to
market, since they consist of SDKs and IDEs, and require a higher learning curve for each device platform.
HTML is a well-known technology to most of the in-house developers and the enterprises can start entering
the mobility sector right away.
HTML5 technology though gaining momentum quickly is still not quite ready to be used for complex web
applications, particularly line-of-business applications. Many frameworks built on HTML and JavaScript are
available to enable easier development. However, the web/desktop applications differ from the mobile
applications. The device capabilities and usability are a major factor while developing a mobile application.
The common questions which most of the enterprises have in mind, before building mobile applications are
which technology framework to choose to build their first mobile app and what factors to consider in making
the right choice.
This paper provides a guide for developers and solution architects to understand the different software
architecture patterns, HTML5 frameworks available to build mobile apps, pros and cons of these application
development frameworks and elements to consider for selecting the right framework, while making a
decision to build mobile web apps.
5 tips mudah mengelola dana BOS secara transparan dan akuntabel. Penyaji mengharapkan dengan melaksanakan tips-tips tersebut dapat meminimalkan temuan dan mampu meningkatkan sistem pengendalian keuangan di sekolah. Semoga bermanfaat!
Konsep dasar pembiayaan sekolah (zelvyana c (5 e)Zelvyana
RAPBS (Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah) adalah anggaran terpadu antara penerimaan dan penggunaan dana serta pengelolaannya dalam memenuhi seluruh kebutuhan sekolah selama satu tahun pelajaran berjalan. Sumber dananya berasal dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, dan orangtua/wali peserta didik. RAPBS setidaknya meliputi penganggaran untuk kegiatan pengajaran, materi kelas, pengembangan profesi guru, renovasi bangunan sekolah, pemeliharaan, buku, meja dan kursi.
Penyusunan RAPBS harus melibatkan kepala sekolah, guru, komite sekolah, staf TU dan komunitas sekolah. Kegiatan RAPBS dilakukan agar rencana penerimaan dan pengeluaran dana sekolah/madrasah dapat dikontrol dengan baik. Adapun secara rinci, RAPBS berfungsi untuk: pedoman pengumpulan dana dan pengeluarannya, menggali dana secara kreatif dan maksimal, menggunakan dana secara jujur dan terbuka, mengembangkan dana secara produktif, mempertanggung-jawabkan dana secara objektif.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan RAPBS. Oleh karena itu penyusunan RAPBS tidak bisa disusun oleh sembarangan orang. Karena RAPBS sangat memiliki peran penting dalam perkembangan sekoah/ madrasah tersebut. Oleh karena itu dengan adanya RAPBS ini diharapkan dapat membuat pendidikan di Indonesia dapat berjalan seperti seharusnya.
Tajuk 2 Pengurusan dan Pentadbiran KokurikulumAzizi Ahmad
KONSEP PENGURUSAN MASA
Pengurusan masa ialah…
1-Proses merancang, mengatur dan memperuntukkan masa bagi melaksanakan sesuatu tugas agar dapat membuahkan hasil yang berkualiti.
2-Proses penyesuaian peruntukan masa dengan pelaksanaan tugasan agar hasil tugasan lebih berkualiti dan di samping itu dapat meningkatkan produktiviti.
Pengurusan Kewangan 2014 SK Simpang Rawai boleh dijadikan panduan kepada sek lain sebagai rujukan.Dibuat bersama oleh Group Kohort 3 UUM 2013..terima kasih...
RESA SAFRIDA (143111139/5E/PAI)
Tugas Manajemen Pembiayaan Pendidikan
Dosen Pengampu Yayan Andrian
PROSEDUR PERENCANAAN, PENGELOLAAN, DAN PENGAWASAN ANGGARAN DI LPI
Choosing the Right HTML5 Framework to Build your Mobile Web Application White...RapidValue
The mobility sector was mainly dominated by native technologies (Android and iOS applications) until the
rise of HTML5. For a web developer to build mobile applications can be challenging with variety of platforms
to choose from and technologies to learn. HTML is known to be an easy to learn and fast to implement
technology, and has the maximum number of web applications to its credit. However, when HTML5 was
released by the World Wide Web consortium, it came along with an added advantage in the mobility domain
i.e. cross-platform capability with a single code base. The native technologies demand a higher cost to
market, since they consist of SDKs and IDEs, and require a higher learning curve for each device platform.
HTML is a well-known technology to most of the in-house developers and the enterprises can start entering
the mobility sector right away.
HTML5 technology though gaining momentum quickly is still not quite ready to be used for complex web
applications, particularly line-of-business applications. Many frameworks built on HTML and JavaScript are
available to enable easier development. However, the web/desktop applications differ from the mobile
applications. The device capabilities and usability are a major factor while developing a mobile application.
The common questions which most of the enterprises have in mind, before building mobile applications are
which technology framework to choose to build their first mobile app and what factors to consider in making
the right choice.
This paper provides a guide for developers and solution architects to understand the different software
architecture patterns, HTML5 frameworks available to build mobile apps, pros and cons of these application
development frameworks and elements to consider for selecting the right framework, while making a
decision to build mobile web apps.
All Things Open 2014 - Day 2
Thursday, October 23rd, 2014
James Pearce
Head of Open Source with Facebook
Front Dev 1
An Introduction to ReactJS
Find more by James here: https://speakerdeck.com/jamesgpearce
React is a different way to write JavaScript apps. When it was introduced at JSConf US in May, the audience was shocked by some of its design principles. One sarcastic tweet from an audience member ended up describing React’s philosophy quite accurately: https://twitter.com/cowboy/status/339858717451362304
We’re trying to push the limits of what’s possible on the web with React. My talk will start with a brief introduction to the framework, and then dive into three controversial topics: Throwing out the notion of templates and building views with JavaScript, “re-rendering” your entire application when your data changes, and a lightweight implementation of the DOM and events.
Administrasi Pendidikan Bidang Garapan KeuanganIrfan Ushaimi
Administrasi Pendidikan Bidang Garapan Keuangan, disusun oleh Mahasiswa IAIN Surakarta yang bernama Irfan Ushaimi dengan Nomer Induk Mahasiswa 153111185. mohon maaf atas segala kekurangan dan kelebihannya mohon dikembalikan, karena kelebihan hanya milik Allah semata.
Pengertian Manajemen Keuangan
Keuangan dalam sebuah perusahaan menjadi pondasi yang kuat terbangunnya sebuah perusahaan. Keuangan juga bersifat sangat riskan. Jika tidak dikelola dengan baik akan menjadi amburadul dan tentunya akan menghentikan jalannya sebuah perusahaan. Dalam sebuah perusahaan dibutuhkan bidang sendiri yang mengurus bagian keuangan atau bisa juga disebut manajemen keuangan.
Manajemen keuangan adalah kegiatan perencanaan, pengelolaan, penyimpanan, serta pengendalian dana dan aset yang dimiliki suatu perusahaan. Pengelolaan keuangan harus direncanakan dengan matang agar tidak timbul masalah di kemudian hari.
Tujuan Adanya Management Keuangan
Manajemen keuangan ini harus memiliki tujuan yang jelas, ada beberapa tujuan manajemen keuangan:
- Menjaga Arus Kas
Dalam sebuah perusahaan, keluar masuknya uang kas harus dipantau terus agar tidak terjadi pengeluaran yang membengkak. Akibatnya bisa menyebabkan kerugian perusahaan. Uang kas biasanya dikeluarkan untuk membeli bahan baku, menggaji karyawan, dan pengeluaran yang lain.
- Memaksimalkan Keuangan Perusahaan
Tugas manajemen keuangan bukan hanya mengawasi keuangan, tetapi juga melihat aktivitas anggaran dana yang tidak menguntungkan bagi perusahaan yang dapat dihilangkan dan diganti dengan aktivitas yang lebih menguntungkan perusahaan.
- Mempersiapkan Struktur Modal
Manajer Keuangan dalam merencanakan struktur modal harus bisa menyeimbangkan anggaran yang dimiliki dengan dana yang dipinjam perusahaan.
- Memaksimalkan Keuntungan
Perencanaan keuangan yang tepat akan mampu memaksimalkan keuntungan yang di dapat dalam waktu jangka yang panjang.
- Meningkatkan Efisiensi
Dengan menganggarkan dana yang tepat pada semua aspek, maka efisiensi dana perusahaan akan terus meningkat.
- Mengoptimalkan Kekayaan Perusahaan
Manajer keuangan juga harus mampu membaca pasar saham. Dengan memberikan pembagian laba semaksimal mungkin kepada pemegang saham tentunya akan meningkatkan perusahaan dan memberikan kepercayaan pemegang saham untuk terus berinvestasi di perusahaan.
- Mengurangi Resiko Operasional
Keputusan yang tepat yang dilakukan manajer keuangan akan berpengaruh terhadap resiko bisnis yang tidak pasti di setiap waktu.
- Memastikan Kelangsungan Kehidupan Perusahaan
Manajer keuangan memegang peranan penting jalannya sebuah perusahaan. Keputusan yang tepat akan mampu membuat perusahaan bertahan di persaingan bisnis, namun sebaliknya keputusan yang tidak hati-hati akan menyebabkan sebuah perusahaan bangkrut.
- Mengurangi Biaya Modal
Manajer keuangan harus membuat perencanaan modal yang tepat, agar penggunaan modal dapat diminimalisasi sedemikian rupa.
Fungsi Manajemen Keuangan yang Harus Kamu Ketahui
Ada beberpa fungsi manajemen keuangan :
1. Planning
Merencanakan keuangan dalam sebuah perusahaan sangat lah penting. Perencanaan keuangan meliputi mengatur uang kas, menghitung rugi laba, merencanakan arus kas.
2. Budgeting
Budgeting merupakan kegiatan mengalokasikan dana untuk semua keperluan perus
Menurut Depdiknas (2000) bahwa pengelolaan keuangan merupakan tindakan pengurusan/ketatausahaan keuangan yang meliputi pencatatan, perencanaan, pelaksanaan, pertanggungjawaban, dan pelaporan. Dengan demikian, pengelolaan keuangan sekolah dapat diartikan sebagai aktivitas mengatur keuangan sekolah mulai dari perencanaan, pembukuan, pembelanjaan, pengawasan, dan pertanggungjawaban keuangan sekolah.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
4. Administrasi Keuangan
sebuah kegiatan pelaksanaan pengelolaan keuangan
sekolah mulai dari sumber pendapatan/ pemasukan,
penggunaannya, serta pertanggungjawaban keuangan
yang dilaksanakan secara sengaja dan direncanakan
untuk operasional sekolah yang efektif dan efiesien
agar terwujud tujuan pendidikan tang yang telah
ditetapkan
Apa itu?
5. • Berdasarkan PP No .48 Tahun 2008 :
1.Pem
erintah
,Baik
Pusat
m
aupun
D
aerah
(Prov
dan
K
ab)
6. Fungsi administrasi keuangan
1. Budgeting (membuat
Anggaran)
2. Accounting (pencataan atau
pembukuan)
3. Auditing (pemeriksaan atau
pengawasan)
7. Tujuan AdMinistrasi
Keuangan
• Meningkatkan efektivitas dan efisiensi
penggunaan keuangan sekolah
• Meningkatkan akuntabilitas dan transparansi
keuangan sekolah
• Meminimalkan penyalahgunaan anggaran
sekolah.
8. Manfaat Admistrasi keuangan
• Penyelenggaraan pendidikan menjadi efisien yang
artinya dengan dana tertentu diperoleh hasil maksimal
atau dengan dana yang minimal diperoleh tujuan atau
hasil tertentu.
• Tercapainya kelangsungan hidup lembaga pendidikan
sebagai salah satu tujuan didirikannya lembaga
tersebut (biasanya ini pada lembaga pendidikan Swasta
atau kursus-kursus).
• Mencegah kekeliruan, kebocoran, penyimpangan
dalam penggunaan dana dari rencana semula.
Penyimpangan akan terkendali bila pengelolaannya
berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan.
9. Prinsip-prinsip Administrasi Keuangan Sekolah
EfektivitasEfektivitas
EfisiensiEfisiensi
Akuntabili
tas
Akuntabili
tas
TrnparansiTrnparansi
Administrasi keuangan sekolah harus memperhatikan
sejumlah prinsip. UU No 20 Tahun 2003 pasal 48
menyatakan bahwa pengelolaan dana pendidikan
berdasarkan prinsip keadilan, efisiensi, transparansi, dan
akuntabilitas publik.
10. Pengelola kegiatan Keuangan
Sekolah
• Bendahara
• Pemegang buku kas umum
• Pemegang Buku Pembantu Mata Anggaran, Buku
Bank, Buku Pajak Regristasi SPM, dan lain-lain.
• Pembuat Laporan dan Pembuat Arsip
Pertanggungjawaban Keuangan.
Orang-orang yang diperlukan
untuk mengelola kegiatan
dana di sekolah antara lain:
11. Kegiatan Pengelolaan
keuangan Sekolah
a. TATA USAHA :
Segenap rangkaian aktivitas yang menghimpun, memcatat,
mengolah, menggunakan , mengirim dan menyimpan keterangan-
keterangan yang perlu dalam setiap organisasi.
b. BENDAHARAWAN
Adalah mereka yang ditugaskan untuk menerima, menyimpan,
membayar, mengeluarkan/menyerahkan Uang daerah, surat-surat
berharga dan barang milik Daerah dan bertanggung jawab kepada
Kepala Daerah.
12. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
BENDAHARAWAN.
• Menerima, menyimpan dan memelihara serta
menyerahkan Uang/barang milik Daerah.
• Menyelenggarakan tata usaha, baik uang maupun
barang milik Daerah secara tertib dan teratur.
• Mengerjakan buku kas / buku barang dan buku-
buku lainnya sesuai dengan ketentuan.
• Menyusun dokumen / bukti-bukti secara tertib
dan teratur
• Membuat laporan baik secara priodik maupun
triwulan.
13.
14. Menurut anda apakah pengelolaan Administrasi
Keuangan Sekolah di Indonesia sudah memenhi
standart? Kalau belum apa solusinya? Kalau sudah apa
alasannya??
Diskusi