SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
SIKLUS AKUNTANSI
PENGERTIAN

• Akuntansi merupakan salah satu system
  informasi yang memproses data
  keuangan yang berasal dari transaksi
  atau peristiwa- peristiwa (events) menjadi
  suatu informasi yang berguna untuk
  membantu pembuatan keputusan.
   – Peristiwa Internal
   – Peristiwa eksternal,
PERISTIWA

• Peristiwa Internal, yaitu peristiwa-peristiwa yang
  terjadi didalam suatu entitas tanpa melibatkan
  pihak di luar entitas. Misalnya perpindahan
  bahan baku dari suatu departemen ke
  departemen lainnya atau penggunaan aktiva
  tetap.
• Peristiwa eksternal, yaitu peristiwa-peristiwa
  yang terjadi antara pihak entitas dengan pihak
  lain di luar entitas. Misalnya interaksi entitas
  dengan pihak pemasok atau pembeli Peristiwa
  eksternal ini sering disebut sebagai transaksi,
  yaitu pertukaran yang terjadi antara dua pihak
  (entitas dan pihal luar) dimana salah satu pihak
  mengorbankan atau menerima suatu nilai.
TRANSAKSI
• Tidak semua peristiwa- peristiwa atau transaksi
  yang terjadi dan melibatkan entitas harus dicatat.
• Peristiwa atau transaksi yang dicatat hanya
  peristiwa-peristiwa atau transaksi yang
  berpengaruh terhadap posisi harta
  (aktiva), hutang dan ekuitas.
• Untuk menghasilkan informasi yang bermanfaat
  maka diperlukan suatu tahapan-tahapan yang
  sistematis untuk memproses peristiwa-peristiwa
  atau transaksi-transaksi.
PEMROSESAN TRANSAKSI

• Peristiwa-peristiwa atau Transaksi-
  transaksi yang datanya hendak ditangkap
  (data capturing) dan diproses menjadi
  informasi keuangan dapat dikategorikan
  atas:
•   Transaksi Penerimaan Kas
•   Transaksi Pengeluaran Kas
•   Transaksi Pembelian Kredit
•   Transaksi Penjualan Kredit
•   Penyesuaian dan perisiwa lainnya yang tidak
    bisa dikategorikan pada keempat transaksi
    sebelumnya.
SIKLUS AKUNTANSI

• Untuk memproses data yang diperoleh
  dari transaksi atau peristiwa tersebut
  selama satu perioda akuntansi atau tahun
  pembukuan diperlukan tahapan sistematis
  atau siklus akuntansi
• Siklus akuntansi merupakan
  tahapan-tahapan yang dilalui dalam
  memproses transaksi akuntansi
TAHAPAN PEMROSESAN DATA
AKUNTANSI
• Merancang nomor-nomor dan nama-nama akun
  yang akan terpengaruh oleh transaksi. Akun
  merupakan tempat untuk menampung data
  aktiva, hutang atau modal/ ekuitas.
• Menangkap data dari peristiwa-peristiwa atau
  transaksi dalam dokumen sumber.
• Melakukan pencatatan data transaksi
  (penjurnalan) ke jurnal dan ke Buku Pembantu
  (Subsidiary Ledger).
• Mengklasifikasi atau memosting data ke masing-
  masing akun yang terpengaruh di buku besar
  (General Ledger)
TAHAPAN PEMROSESAN DATA
AKUNTANSI
• Mengumpulkan atau mengiktisarkan saldo dari
  masing-masing akun di buku besar ke Neraca
  Saldo (Trial Balance).
• Menganalisa masing-masing akun untuk
  menemukan akun yang perlu disesuaikan
  dengan membuat jurnal penyesuaian
  (Adjustment).
• Memosting penyesuaian akun dan membuat
  neraca saldo disesuaikan (Adjusted trial Balance)
• Menyusun laporan keuangan
• Menutup akun-akun nominal ke laba ditahan atau
  modal
• Membuat ayat jurnal pembalik, jika perlu
DOKUMEN SUMBER

• Dokumen yang digunakan untuk
  menangkap atau merekam data peristiwa-
  peristiwa atau transaksi.
  – Transaksi penerimaan kas > bukti penerimaan
    kas.
  – Transaksi pengeluaran kas > bukti
    pengeluaran kas.
  – Transaksi penjualan > faktur (penjualan),
  – Transaksi pembelian > bukti penerimaan
    barang atau tagihan pemasok
JURNAL
• Jurnal merupakan buku atau sarana untuk
  mencatat seluruh peristiwa-peristiwa atau
  kejadian-kejadian yang terjadi pada suatu entitas
  dan mempengaruhi posisi aktiva, hutang atau
  ekuitas/modal.
• Jurnal merupakan sarana pencatatan awal (Book
  of Original Entry).
• Terdiri dari jurnal umum dan jurnal khusus
   – jurnal umum, yaitu catatan kronologis atas peristiwa-
     peristiwa yang ditunjukkan dalam kolom debit dan kredit
   – Jurnal khusus membagi jurnal atas jenis transaksinya
Format Jurnal Umum



Tahun:                    JURNAL UMUM                  Hal:
                                                    Jumlah
 Tanggal   Bulan   Akun dan Keterangan   Ref
                                               Dr             Cr
Ilustrasi
Pencatatan ke Buku Pembantu
(Subsidiary Ledger)
• Buku Pembantu merupakan buku untuk mencatat
  rincian dari suatu akun di buku besar. Buku
  Pembantu perlu dibuat untuk merinci
  bagian-bagian dari akun di buku besar dan
  sebagai akuntabilitas/penjelasan akun di buku
  besar
• Buku pembantu biasanya dibuat untuk akun
  piutang dagang, hutang dagang, aktiva tetap
  ataupun investasi.
• Data yang dicatat di buku besar berasal dari
  dokumen sumber. Saldo antara akun di buku
  besar dengan total saldo masing masing buku
  pembantu harus sama.
Contoh buku pembantu
JURNAL KHUSUS

• Apabila ukuran suatu entitas semakin
  besar dan jumlah transaksi yang akan
  diolah semakin banyak maka penggunaan
  jurnal umum untuk mencatat seluruh
  transaksi tidak memadai. Untuk mengatasi
  ini dibuat jurnal khusus yang membagi
  jurnal atas jenis transaksinya
JURNAL KHUSUS

 – Transaksi penerimaan kas dicatat ke
   JurnalPenerimaan Kas
 – Transaksi pengeluaran Kas dicatat ke Jurnal
   Pengeluaran Kas
 – Transaksi Penjualan Kredit dicatat ke Jurnal
   Penjualan
 – Transaksi Pembelian Kredit dicatat ke Jurnal
   Pembelian
CONTOH FORMAT
Memosting (mengelompokkan)
debet dan kredit di jurnal ke
masing-masing akun di Buku Besar
• aktivitas mengelompokkan nilai-nilai
  transaksi ke masing-masing akun di buku
  besar. Sumber untuk melakukan
  pemostingan adalah buku jurnal.
• Pemostingan dapat dilakukan setiap hari
  ataupun secara periodik. Akun di buku
  besar memiliki kolom-kolom tanggal,
  Nomor bukti, keterangan, referensi, debit,
  kredit dan saldo
HASIL POSTING KE BUKU
BESAR
Mengiktisarkan saldo akhir masing-
masing akun ke dalam Neraca Saldo
(Trial Balance)

• Untuk melihat keseimbangan debit dan
  kredit maka seluruh saldo akun
  diiktisarkan dalam Neraca Saldo.
• Neraca saldo juga diperlukan untuk
  melihat akun-akun yang perlu dikoreksi
  atau disesuaikan atau direklasifikasi.
NERACA SALDO
Melakukan pencatatan ke jurnal atas
penyesuaian-penyesuaian yang
diperlukan oleh suatu akun
• Memeriksa akun-akun yang perlu
  disesuaikan. Penyesuaian dilakukan agar
  Pendapatan dan Biaya mencerminkan
  pendapatan dan biaya pada periode
  penyusunan laporan Keuangan (prinsip
  pemadanan/ Matching, yaitu memadankan/menandingkan antara
  pendapatan periode penyusunan laporan keuangan dengan kos
  yang terjadi pada periode penyusunan laporan keuangan, dan
  Prinsip Pengakuan Pendapatan)
• Penyesuaian biasa dIbuat untuk akun-akun yang
  dibayar atau diterima terlebih dahulu
  (Prepayments) dan akun-akun yang akan
  diterima atau yang akan dibayar (Akrual
  (Accruals).
Mengiktisarkan saldo-saldo akun ke
Neraca Saldo Setelah disesuaikan
(Adjusted Trial Balance)

• Setelah melakukan pencatatan atas
  penyesuaian yang diperlukan, maka tugas
  berikutnya adalah memosting ke masing-
  masing akun dan mengiktisarkan ke
  Neraca Saldo Setelah Penyesuaian.
CONTOH
Menyusun laporan keuangan berdasar
dari Neraca Saldo setelah disesuaikan

• Laporan Keuangan yang lengkap terdiri
  dari:
  – Neraca (Balance sheet)
  – Laporan Penghasilan/Laporan rugi laba
    (Income Statement)
  – Laporan Arus Kas (Cash Flow Statement)
  – Laporan Perubahan Ekuitas (Statement of
    Stockholders’ equity)
  – Catatan- catatan atas laporan keuangan
    (Notes to Financial Statement)
LAPORAN KEUANGAN POKOK

• Neraca dan laporan rugi laba merupakan
  laporan keuangan pokok,
• sedangkan sisa tiga laporan lagi adalah
  penjelasan atas laporan keuangan pokok
  karena disusun berdasarkan neraca dan
  laporan rugi laba.
NERACA
LAPORAN RUGI LABA
Menutup akun-akun nominal ke
akun Riil
• menutup akun-akun nominal (akun-akun di
  laporan rugi laba) ke akun laba ditahan.
  Pencatatan ini dibuat untuk memindahkan akun-
  akun di rugi laba ke akun-akun di neraca.
   – Menutup akun penjualan ke laba ditahan
     Proses ini dilakukan dengan mendebit seluruh akun
     pendapatan (karena saldo akhir pendapatan di sisi
     kredit maka ditutup dengan mendebitkan akun ini) dan
     mengkredit laba ditahan
   – Menutup seluruh akun biaya & kos dari barang
     terjual kea kun laba ditahan
     Proses ini dilakukan dengan mendebit akun laba
     ditahan dan mengkredit seluruh akun biaya dan kos dari
     barang terjual
Membuat pencatatan
pembalikan (Reversing Entries)
• Pencatatan pembalikan dilakukan untuk
  menyederhanakan pencatatan transaksi pada
  periode akuntansi berikutnya. Pembalikan tidak
  harus dilakukan karena tidak mengubah jumlah
  yang dilaporkan di laporan keuangan.
  Pembalikan dibuat pada awal periode berikutnya
  dan bukan pada akhir periode berjalan
• Akun-akun yang dibalikkan bersumber dari
  pencatatan jurnal penyesuaian untuk pos-pos
  yang dibayar dimuka(Prepayments) dan pos-pos
  akrual (Accrual),

More Related Content

What's hot

tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan auditIndah Dwi Lestari
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2iyandri tiluk wahyono
 
AKL 2 Pemilikan Tidak Langsung
AKL 2 Pemilikan Tidak LangsungAKL 2 Pemilikan Tidak Langsung
AKL 2 Pemilikan Tidak LangsungAdi Jauhari
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2Sujatmiko Wibowo
 
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2Majid
 
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjonoHerna Ferari
 
Utang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasiUtang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasiKasmadi Rais
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti auditSyafdinal Ncap
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuanganAmrul Rizal
 
Mata Kuliah Akuntansi Pemerintah dengan tema Anggaran Pemerintah
Mata Kuliah Akuntansi Pemerintah dengan tema Anggaran Pemerintah Mata Kuliah Akuntansi Pemerintah dengan tema Anggaran Pemerintah
Mata Kuliah Akuntansi Pemerintah dengan tema Anggaran Pemerintah Magdalena Palma Renia
 
Bab 4-akuntansi-koperasi-simpan-pinjam
Bab 4-akuntansi-koperasi-simpan-pinjamBab 4-akuntansi-koperasi-simpan-pinjam
Bab 4-akuntansi-koperasi-simpan-pinjamvikingsyara
 
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPAkuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPSujatmiko Wibowo
 
Ch07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - INDCh07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - INDMaiya Maiya
 

What's hot (20)

tanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audittanggung jawab dan tujuan audit
tanggung jawab dan tujuan audit
 
Akuntansi koperasi
Akuntansi koperasiAkuntansi koperasi
Akuntansi koperasi
 
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
Revenue ( Pengakuan Pendapatan ) Bag 2
 
AKL 2 Pemilikan Tidak Langsung
AKL 2 Pemilikan Tidak LangsungAKL 2 Pemilikan Tidak Langsung
AKL 2 Pemilikan Tidak Langsung
 
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
Sistem Akuntansi Pemerintah Daerah - 2
 
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
Chapter 08 piutang-pertemuan ke-2
 
Kliring
KliringKliring
Kliring
 
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjonoKunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
Kunci jawaban bab 10 teori akuntansi suwardjono
 
Utang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasiUtang wesel, hipotik dan obligasi
Utang wesel, hipotik dan obligasi
 
Piutang wesel
Piutang weselPiutang wesel
Piutang wesel
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
 
analisis laporan keuangan
analisis laporan keuangananalisis laporan keuangan
analisis laporan keuangan
 
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasiBahan kuliah pengantar akuntansi ii  utang obligasi
Bahan kuliah pengantar akuntansi ii utang obligasi
 
Bab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-weselBab 3-piutang-wesel
Bab 3-piutang-wesel
 
Mata Kuliah Akuntansi Pemerintah dengan tema Anggaran Pemerintah
Mata Kuliah Akuntansi Pemerintah dengan tema Anggaran Pemerintah Mata Kuliah Akuntansi Pemerintah dengan tema Anggaran Pemerintah
Mata Kuliah Akuntansi Pemerintah dengan tema Anggaran Pemerintah
 
Bab 4-akuntansi-koperasi-simpan-pinjam
Bab 4-akuntansi-koperasi-simpan-pinjamBab 4-akuntansi-koperasi-simpan-pinjam
Bab 4-akuntansi-koperasi-simpan-pinjam
 
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDPAkuntansi Aset Tetap dan KDP
Akuntansi Aset Tetap dan KDP
 
Psak 2-laporan-arus-kas
Psak 2-laporan-arus-kasPsak 2-laporan-arus-kas
Psak 2-laporan-arus-kas
 
Ch07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - INDCh07 - accounting intermediate - IND
Ch07 - accounting intermediate - IND
 
Perhitungan Persediaan
Perhitungan PersediaanPerhitungan Persediaan
Perhitungan Persediaan
 

Viewers also liked

Pengantar akuntansi Pertemuan pertama
Pengantar akuntansi Pertemuan pertamaPengantar akuntansi Pertemuan pertama
Pengantar akuntansi Pertemuan pertamasiti adilah
 
Proposal Media Amanah 2017
Proposal Media Amanah 2017Proposal Media Amanah 2017
Proposal Media Amanah 2017Agus Supriyanto
 
Basic Accounting
Basic AccountingBasic Accounting
Basic AccountingAbu Sabila
 
Administrasi keuangan
Administrasi keuanganAdministrasi keuangan
Administrasi keuanganJoko Tentrem
 
Presentasi sbl online
Presentasi sbl onlinePresentasi sbl online
Presentasi sbl onlinekedaidollar
 
PPT BAB II PELAKSANAAN HAJI DAN UMRAH
PPT BAB II PELAKSANAAN HAJI DAN UMRAHPPT BAB II PELAKSANAAN HAJI DAN UMRAH
PPT BAB II PELAKSANAAN HAJI DAN UMRAHEvaariva
 
MULTI AGEN INTERNASIONAL UMROH HAJI
MULTI AGEN INTERNASIONAL UMROH HAJIMULTI AGEN INTERNASIONAL UMROH HAJI
MULTI AGEN INTERNASIONAL UMROH HAJIAgus Supriyanto
 
akuntansi umkm dan koperasi
akuntansi umkm dan koperasiakuntansi umkm dan koperasi
akuntansi umkm dan koperasiiska sari
 
Contoh Laporan Keuangan Koperasi
Contoh Laporan Keuangan KoperasiContoh Laporan Keuangan Koperasi
Contoh Laporan Keuangan KoperasiDedy Setiady
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansifitrahusaid
 
Akuntansi koperasi dan umkm
Akuntansi koperasi dan umkmAkuntansi koperasi dan umkm
Akuntansi koperasi dan umkmdianakholifah
 
laporan keuangan umkm dan koperasi
laporan keuangan umkm dan koperasilaporan keuangan umkm dan koperasi
laporan keuangan umkm dan koperasiiska sari
 

Viewers also liked (17)

Pengantar akuntansi Pertemuan pertama
Pengantar akuntansi Pertemuan pertamaPengantar akuntansi Pertemuan pertama
Pengantar akuntansi Pertemuan pertama
 
Proposal Media Amanah 2017
Proposal Media Amanah 2017Proposal Media Amanah 2017
Proposal Media Amanah 2017
 
Basic Accounting
Basic AccountingBasic Accounting
Basic Accounting
 
Administrasi keuangan
Administrasi keuanganAdministrasi keuangan
Administrasi keuangan
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansi
 
Presentasi sbl online
Presentasi sbl onlinePresentasi sbl online
Presentasi sbl online
 
Pengantar Akuntansi
Pengantar AkuntansiPengantar Akuntansi
Pengantar Akuntansi
 
PPT BAB II PELAKSANAAN HAJI DAN UMRAH
PPT BAB II PELAKSANAAN HAJI DAN UMRAHPPT BAB II PELAKSANAAN HAJI DAN UMRAH
PPT BAB II PELAKSANAAN HAJI DAN UMRAH
 
MULTI AGEN INTERNASIONAL UMROH HAJI
MULTI AGEN INTERNASIONAL UMROH HAJIMULTI AGEN INTERNASIONAL UMROH HAJI
MULTI AGEN INTERNASIONAL UMROH HAJI
 
Manasik umroh
Manasik umrohManasik umroh
Manasik umroh
 
Laporan keuangan koperasi
Laporan keuangan koperasiLaporan keuangan koperasi
Laporan keuangan koperasi
 
akuntansi umkm dan koperasi
akuntansi umkm dan koperasiakuntansi umkm dan koperasi
akuntansi umkm dan koperasi
 
Contoh Laporan Keuangan Koperasi
Contoh Laporan Keuangan KoperasiContoh Laporan Keuangan Koperasi
Contoh Laporan Keuangan Koperasi
 
Siklus akuntansi
Siklus akuntansiSiklus akuntansi
Siklus akuntansi
 
Koperasi Sejahtera Bersama
Koperasi Sejahtera BersamaKoperasi Sejahtera Bersama
Koperasi Sejahtera Bersama
 
Akuntansi koperasi dan umkm
Akuntansi koperasi dan umkmAkuntansi koperasi dan umkm
Akuntansi koperasi dan umkm
 
laporan keuangan umkm dan koperasi
laporan keuangan umkm dan koperasilaporan keuangan umkm dan koperasi
laporan keuangan umkm dan koperasi
 

Similar to SIKLUS AKUNTANSI

Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi Kartika Dwi Rachmawati
 
PERTEMUAN 3 (CHART ACCOUNT).pdf
PERTEMUAN 3 (CHART ACCOUNT).pdfPERTEMUAN 3 (CHART ACCOUNT).pdf
PERTEMUAN 3 (CHART ACCOUNT).pdfYakupmuhammad1
 
1 Pengantar Akuntansi Pemerintah.ppt
1 Pengantar Akuntansi Pemerintah.ppt1 Pengantar Akuntansi Pemerintah.ppt
1 Pengantar Akuntansi Pemerintah.pptdwiseniati
 
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...Hasim Rafsanjani
 
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku BesarShalsabillaDMutiara
 
Bab 3 & 4 sia dan laporan keuangan
Bab 3 & 4 sia dan laporan keuanganBab 3 & 4 sia dan laporan keuangan
Bab 3 & 4 sia dan laporan keuanganRahmatia Azzindani
 
Tahap tahap proses pencatatan transaksi
Tahap tahap proses pencatatan transaksiTahap tahap proses pencatatan transaksi
Tahap tahap proses pencatatan transaksimysaifur
 
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...Fitria Nanda
 
SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, BUKU BESAR DAN SIKLUS PELAPORANNYA , Universit...
SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, BUKU BESAR DAN SIKLUS PELAPORANNYA , Universit...SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, BUKU BESAR DAN SIKLUS PELAPORANNYA , Universit...
SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, BUKU BESAR DAN SIKLUS PELAPORANNYA , Universit...Ryan Julian
 
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.E Junaidi Aprizal
 
Pb 9 spb 9.2 akuntansi dasar bt
Pb 9 spb 9.2 akuntansi  dasar btPb 9 spb 9.2 akuntansi  dasar bt
Pb 9 spb 9.2 akuntansi dasar btTubagus Enoy
 
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...Fanny Ayu Astari
 
Pengelolaan Administrasi Hutang (Account Payable) _Training "PURCHASING ADMIN...
Pengelolaan Administrasi Hutang (Account Payable) _Training "PURCHASING ADMIN...Pengelolaan Administrasi Hutang (Account Payable) _Training "PURCHASING ADMIN...
Pengelolaan Administrasi Hutang (Account Payable) _Training "PURCHASING ADMIN...Kanaidi ken
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).pptAchmadHasanHafidzi
 
13, si & pi,mislia, hapzi ali, si sistem pelaporan dan buku besar (genera...
13, si & pi,mislia, hapzi ali, si sistem pelaporan dan buku besar (genera...13, si & pi,mislia, hapzi ali, si sistem pelaporan dan buku besar (genera...
13, si & pi,mislia, hapzi ali, si sistem pelaporan dan buku besar (genera...Mislia lia
 
Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang - Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang
Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang - Aplikasi Komputer Akuntansi DagangAplikasi Komputer Akuntansi Dagang - Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang
Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang - Aplikasi Komputer Akuntansi DagangHendraHadiwijaya2
 

Similar to SIKLUS AKUNTANSI (20)

Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
Transaksi perusahaan&persamaan akuntansi, Siklus Akuntansi
 
PERTEMUAN 3 (CHART ACCOUNT).pdf
PERTEMUAN 3 (CHART ACCOUNT).pdfPERTEMUAN 3 (CHART ACCOUNT).pdf
PERTEMUAN 3 (CHART ACCOUNT).pdf
 
1 Pengantar Akuntansi Pemerintah.ppt
1 Pengantar Akuntansi Pemerintah.ppt1 Pengantar Akuntansi Pemerintah.ppt
1 Pengantar Akuntansi Pemerintah.ppt
 
PPT M5KB1.pptx
PPT M5KB1.pptxPPT M5KB1.pptx
PPT M5KB1.pptx
 
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
13. si & pi, m hasim rafsanjani, prof.dr.ir.hapzi ali,mm,cma,mpm, sistem ...
 
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
13. SI&PI, Shalsabilla Desi, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan dan Buku Besar
 
Bab 3 & 4 sia dan laporan keuangan
Bab 3 & 4 sia dan laporan keuanganBab 3 & 4 sia dan laporan keuangan
Bab 3 & 4 sia dan laporan keuangan
 
Bab 3
Bab 3Bab 3
Bab 3
 
Tahap tahap proses pencatatan transaksi
Tahap tahap proses pencatatan transaksiTahap tahap proses pencatatan transaksi
Tahap tahap proses pencatatan transaksi
 
Nuri akm bab 3
Nuri akm bab 3Nuri akm bab 3
Nuri akm bab 3
 
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
8. SI-PI, Fitria Dwinanda, Hapzi Ali, SIKLUS PROSES BISNIS PENDUKUNG: BUKU BE...
 
SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, BUKU BESAR DAN SIKLUS PELAPORANNYA , Universit...
SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, BUKU BESAR DAN SIKLUS PELAPORANNYA , Universit...SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, BUKU BESAR DAN SIKLUS PELAPORANNYA , Universit...
SI&PI, RYAN JULIAN, HAPZI ALI, BUKU BESAR DAN SIKLUS PELAPORANNYA , Universit...
 
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
Siklus akuntansi perusahaan jasa p pt.
 
Pb 9 spb 9.2 akuntansi dasar bt
Pb 9 spb 9.2 akuntansi  dasar btPb 9 spb 9.2 akuntansi  dasar bt
Pb 9 spb 9.2 akuntansi dasar bt
 
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
Si Pi, Fanny Ayu Astari, Hapzi Ali, Siklus Proses Bisnis Pendukung, Universit...
 
Pengelolaan Administrasi Hutang (Account Payable) _Training "PURCHASING ADMIN...
Pengelolaan Administrasi Hutang (Account Payable) _Training "PURCHASING ADMIN...Pengelolaan Administrasi Hutang (Account Payable) _Training "PURCHASING ADMIN...
Pengelolaan Administrasi Hutang (Account Payable) _Training "PURCHASING ADMIN...
 
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).pptSIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan  analisis transaksi).ppt
SIKLUS AKUNTANSI (Identifkasi dan analisis transaksi).ppt
 
Pa1 5 siklus-jasa
Pa1 5 siklus-jasaPa1 5 siklus-jasa
Pa1 5 siklus-jasa
 
13, si & pi,mislia, hapzi ali, si sistem pelaporan dan buku besar (genera...
13, si & pi,mislia, hapzi ali, si sistem pelaporan dan buku besar (genera...13, si & pi,mislia, hapzi ali, si sistem pelaporan dan buku besar (genera...
13, si & pi,mislia, hapzi ali, si sistem pelaporan dan buku besar (genera...
 
Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang - Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang
Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang - Aplikasi Komputer Akuntansi DagangAplikasi Komputer Akuntansi Dagang - Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang
Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang - Aplikasi Komputer Akuntansi Dagang
 

SIKLUS AKUNTANSI

  • 2. PENGERTIAN • Akuntansi merupakan salah satu system informasi yang memproses data keuangan yang berasal dari transaksi atau peristiwa- peristiwa (events) menjadi suatu informasi yang berguna untuk membantu pembuatan keputusan. – Peristiwa Internal – Peristiwa eksternal,
  • 3. PERISTIWA • Peristiwa Internal, yaitu peristiwa-peristiwa yang terjadi didalam suatu entitas tanpa melibatkan pihak di luar entitas. Misalnya perpindahan bahan baku dari suatu departemen ke departemen lainnya atau penggunaan aktiva tetap. • Peristiwa eksternal, yaitu peristiwa-peristiwa yang terjadi antara pihak entitas dengan pihak lain di luar entitas. Misalnya interaksi entitas dengan pihak pemasok atau pembeli Peristiwa eksternal ini sering disebut sebagai transaksi, yaitu pertukaran yang terjadi antara dua pihak (entitas dan pihal luar) dimana salah satu pihak mengorbankan atau menerima suatu nilai.
  • 4. TRANSAKSI • Tidak semua peristiwa- peristiwa atau transaksi yang terjadi dan melibatkan entitas harus dicatat. • Peristiwa atau transaksi yang dicatat hanya peristiwa-peristiwa atau transaksi yang berpengaruh terhadap posisi harta (aktiva), hutang dan ekuitas. • Untuk menghasilkan informasi yang bermanfaat maka diperlukan suatu tahapan-tahapan yang sistematis untuk memproses peristiwa-peristiwa atau transaksi-transaksi.
  • 5. PEMROSESAN TRANSAKSI • Peristiwa-peristiwa atau Transaksi- transaksi yang datanya hendak ditangkap (data capturing) dan diproses menjadi informasi keuangan dapat dikategorikan atas: • Transaksi Penerimaan Kas • Transaksi Pengeluaran Kas • Transaksi Pembelian Kredit • Transaksi Penjualan Kredit • Penyesuaian dan perisiwa lainnya yang tidak bisa dikategorikan pada keempat transaksi sebelumnya.
  • 6. SIKLUS AKUNTANSI • Untuk memproses data yang diperoleh dari transaksi atau peristiwa tersebut selama satu perioda akuntansi atau tahun pembukuan diperlukan tahapan sistematis atau siklus akuntansi • Siklus akuntansi merupakan tahapan-tahapan yang dilalui dalam memproses transaksi akuntansi
  • 7.
  • 8. TAHAPAN PEMROSESAN DATA AKUNTANSI • Merancang nomor-nomor dan nama-nama akun yang akan terpengaruh oleh transaksi. Akun merupakan tempat untuk menampung data aktiva, hutang atau modal/ ekuitas. • Menangkap data dari peristiwa-peristiwa atau transaksi dalam dokumen sumber. • Melakukan pencatatan data transaksi (penjurnalan) ke jurnal dan ke Buku Pembantu (Subsidiary Ledger). • Mengklasifikasi atau memosting data ke masing- masing akun yang terpengaruh di buku besar (General Ledger)
  • 9. TAHAPAN PEMROSESAN DATA AKUNTANSI • Mengumpulkan atau mengiktisarkan saldo dari masing-masing akun di buku besar ke Neraca Saldo (Trial Balance). • Menganalisa masing-masing akun untuk menemukan akun yang perlu disesuaikan dengan membuat jurnal penyesuaian (Adjustment). • Memosting penyesuaian akun dan membuat neraca saldo disesuaikan (Adjusted trial Balance) • Menyusun laporan keuangan • Menutup akun-akun nominal ke laba ditahan atau modal • Membuat ayat jurnal pembalik, jika perlu
  • 10. DOKUMEN SUMBER • Dokumen yang digunakan untuk menangkap atau merekam data peristiwa- peristiwa atau transaksi. – Transaksi penerimaan kas > bukti penerimaan kas. – Transaksi pengeluaran kas > bukti pengeluaran kas. – Transaksi penjualan > faktur (penjualan), – Transaksi pembelian > bukti penerimaan barang atau tagihan pemasok
  • 11. JURNAL • Jurnal merupakan buku atau sarana untuk mencatat seluruh peristiwa-peristiwa atau kejadian-kejadian yang terjadi pada suatu entitas dan mempengaruhi posisi aktiva, hutang atau ekuitas/modal. • Jurnal merupakan sarana pencatatan awal (Book of Original Entry). • Terdiri dari jurnal umum dan jurnal khusus – jurnal umum, yaitu catatan kronologis atas peristiwa- peristiwa yang ditunjukkan dalam kolom debit dan kredit – Jurnal khusus membagi jurnal atas jenis transaksinya
  • 12. Format Jurnal Umum Tahun: JURNAL UMUM Hal: Jumlah Tanggal Bulan Akun dan Keterangan Ref Dr Cr
  • 14.
  • 15. Pencatatan ke Buku Pembantu (Subsidiary Ledger) • Buku Pembantu merupakan buku untuk mencatat rincian dari suatu akun di buku besar. Buku Pembantu perlu dibuat untuk merinci bagian-bagian dari akun di buku besar dan sebagai akuntabilitas/penjelasan akun di buku besar • Buku pembantu biasanya dibuat untuk akun piutang dagang, hutang dagang, aktiva tetap ataupun investasi. • Data yang dicatat di buku besar berasal dari dokumen sumber. Saldo antara akun di buku besar dengan total saldo masing masing buku pembantu harus sama.
  • 17. JURNAL KHUSUS • Apabila ukuran suatu entitas semakin besar dan jumlah transaksi yang akan diolah semakin banyak maka penggunaan jurnal umum untuk mencatat seluruh transaksi tidak memadai. Untuk mengatasi ini dibuat jurnal khusus yang membagi jurnal atas jenis transaksinya
  • 18. JURNAL KHUSUS – Transaksi penerimaan kas dicatat ke JurnalPenerimaan Kas – Transaksi pengeluaran Kas dicatat ke Jurnal Pengeluaran Kas – Transaksi Penjualan Kredit dicatat ke Jurnal Penjualan – Transaksi Pembelian Kredit dicatat ke Jurnal Pembelian
  • 20.
  • 21. Memosting (mengelompokkan) debet dan kredit di jurnal ke masing-masing akun di Buku Besar • aktivitas mengelompokkan nilai-nilai transaksi ke masing-masing akun di buku besar. Sumber untuk melakukan pemostingan adalah buku jurnal. • Pemostingan dapat dilakukan setiap hari ataupun secara periodik. Akun di buku besar memiliki kolom-kolom tanggal, Nomor bukti, keterangan, referensi, debit, kredit dan saldo
  • 22. HASIL POSTING KE BUKU BESAR
  • 23. Mengiktisarkan saldo akhir masing- masing akun ke dalam Neraca Saldo (Trial Balance) • Untuk melihat keseimbangan debit dan kredit maka seluruh saldo akun diiktisarkan dalam Neraca Saldo. • Neraca saldo juga diperlukan untuk melihat akun-akun yang perlu dikoreksi atau disesuaikan atau direklasifikasi.
  • 25. Melakukan pencatatan ke jurnal atas penyesuaian-penyesuaian yang diperlukan oleh suatu akun • Memeriksa akun-akun yang perlu disesuaikan. Penyesuaian dilakukan agar Pendapatan dan Biaya mencerminkan pendapatan dan biaya pada periode penyusunan laporan Keuangan (prinsip pemadanan/ Matching, yaitu memadankan/menandingkan antara pendapatan periode penyusunan laporan keuangan dengan kos yang terjadi pada periode penyusunan laporan keuangan, dan Prinsip Pengakuan Pendapatan) • Penyesuaian biasa dIbuat untuk akun-akun yang dibayar atau diterima terlebih dahulu (Prepayments) dan akun-akun yang akan diterima atau yang akan dibayar (Akrual (Accruals).
  • 26. Mengiktisarkan saldo-saldo akun ke Neraca Saldo Setelah disesuaikan (Adjusted Trial Balance) • Setelah melakukan pencatatan atas penyesuaian yang diperlukan, maka tugas berikutnya adalah memosting ke masing- masing akun dan mengiktisarkan ke Neraca Saldo Setelah Penyesuaian.
  • 28. Menyusun laporan keuangan berdasar dari Neraca Saldo setelah disesuaikan • Laporan Keuangan yang lengkap terdiri dari: – Neraca (Balance sheet) – Laporan Penghasilan/Laporan rugi laba (Income Statement) – Laporan Arus Kas (Cash Flow Statement) – Laporan Perubahan Ekuitas (Statement of Stockholders’ equity) – Catatan- catatan atas laporan keuangan (Notes to Financial Statement)
  • 29. LAPORAN KEUANGAN POKOK • Neraca dan laporan rugi laba merupakan laporan keuangan pokok, • sedangkan sisa tiga laporan lagi adalah penjelasan atas laporan keuangan pokok karena disusun berdasarkan neraca dan laporan rugi laba.
  • 32. Menutup akun-akun nominal ke akun Riil • menutup akun-akun nominal (akun-akun di laporan rugi laba) ke akun laba ditahan. Pencatatan ini dibuat untuk memindahkan akun- akun di rugi laba ke akun-akun di neraca. – Menutup akun penjualan ke laba ditahan Proses ini dilakukan dengan mendebit seluruh akun pendapatan (karena saldo akhir pendapatan di sisi kredit maka ditutup dengan mendebitkan akun ini) dan mengkredit laba ditahan – Menutup seluruh akun biaya & kos dari barang terjual kea kun laba ditahan Proses ini dilakukan dengan mendebit akun laba ditahan dan mengkredit seluruh akun biaya dan kos dari barang terjual
  • 33. Membuat pencatatan pembalikan (Reversing Entries) • Pencatatan pembalikan dilakukan untuk menyederhanakan pencatatan transaksi pada periode akuntansi berikutnya. Pembalikan tidak harus dilakukan karena tidak mengubah jumlah yang dilaporkan di laporan keuangan. Pembalikan dibuat pada awal periode berikutnya dan bukan pada akhir periode berjalan • Akun-akun yang dibalikkan bersumber dari pencatatan jurnal penyesuaian untuk pos-pos yang dibayar dimuka(Prepayments) dan pos-pos akrual (Accrual),