Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai definisi gambar, jenis media gambar, prinsip-prinsip menggambar bentuk seperti proporsi dan komposisi, serta jenis-jenis gambar perspektif seperti satu, dua, dan tiga titik hilang.
Dokumen tersebut membahas tentang menggambar model sebagai salah satu teknik seni rupa. Ia menjelaskan prinsip-prinsip menggambar model seperti komposisi, proporsi, keseimbangan, dan kesatuan. Dokumen juga menjelaskan teknik dasar menggambar model yaitu dengan mempersiapkan objek, membuat sketsa, dan memberikan kesan gelap terang menggunakan arsiran.
Dokumen tersebut membahas tentang menggambar model, termasuk pengertian dan konsep dasarnya, prinsip-prinsip menggambar model seperti komposisi, proporsi, keseimbangan, dan kesatuan. Juga dibahas unsur-unsur dan teknik menggambar model serta media dan alat yang digunakan. Terdapat pula contoh cara menggambar model seperti piring dan cangkir.
Bab 8 membahas gambar potongan yang menggambarkan profil potongan penampang suatu benda. Perbedaan dengan gambar tampak adalah gambar potongan menunjukkan pandangan dari dalam benda. Bab 9 menjelaskan unsur dasar desain seperti warna, garis, bentuk, irama, tekstur dan skala ruang. Prinsip desain mencakup keseimbangan, irama, penekanan, keteraturan, skala proporsional dan kontras.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai definisi gambar, jenis media gambar, prinsip-prinsip menggambar bentuk seperti proporsi dan komposisi, serta jenis-jenis gambar perspektif seperti satu, dua, dan tiga titik hilang.
Dokumen tersebut membahas tentang menggambar model sebagai salah satu teknik seni rupa. Ia menjelaskan prinsip-prinsip menggambar model seperti komposisi, proporsi, keseimbangan, dan kesatuan. Dokumen juga menjelaskan teknik dasar menggambar model yaitu dengan mempersiapkan objek, membuat sketsa, dan memberikan kesan gelap terang menggunakan arsiran.
Dokumen tersebut membahas tentang menggambar model, termasuk pengertian dan konsep dasarnya, prinsip-prinsip menggambar model seperti komposisi, proporsi, keseimbangan, dan kesatuan. Juga dibahas unsur-unsur dan teknik menggambar model serta media dan alat yang digunakan. Terdapat pula contoh cara menggambar model seperti piring dan cangkir.
Bab 8 membahas gambar potongan yang menggambarkan profil potongan penampang suatu benda. Perbedaan dengan gambar tampak adalah gambar potongan menunjukkan pandangan dari dalam benda. Bab 9 menjelaskan unsur dasar desain seperti warna, garis, bentuk, irama, tekstur dan skala ruang. Prinsip desain mencakup keseimbangan, irama, penekanan, keteraturan, skala proporsional dan kontras.
Grafik merupakan media komunikasi visual yang banyak digunakan untuk menyampaikan mesej secara jelas dan mudah difahami. Ia menggabungkan unsur seperti gambar, warna, dan teks untuk menarik perhatian dan memudahkan pemahaman. Terdapat beberapa prinsip asas dalam reka bentuk grafik seperti kontrast, seimbang, kesederhanaan dan penekanan untuk memfokuskan perhatian penonton kepada maklumat penting.
1. Dokumen tersebut membahas tentang teknik sketsa dan konsep-konsep dasar dalam menggambar seperti komposisi, ruang dan kedalaman, proporsi, keremangan dan bayangan.
2. Juga membahas tentang teknik sketsa warna dan media yang digunakan seperti pensil warna, pastel, cat air dan cat poster beserta contoh penerapannya.
3. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang gambar-gambar arsitektural seperti
Dokumen ini membahas tentang unsur dan prinsip seni rupa pada objek di lingkungan sekitar. Terdapat delapan prinsip seni rupa yang dijelaskan yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, komposisi, proporsi, pusat perhatian, keselarasan, dan gradasi. Dokumen ini juga menjelaskan delapan unsur seni rupa yaitu titik, garis, bidang, bentuk, tekstur, warna, ruang, dan gelap terang. Con
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan tekstur dan teknik-teknik realisme dalam komputer grafik 3D. Tekstur digunakan untuk memberikan kesan nyata pada objek 3D dengan memetakan gambar pada permukaan objek. Beberapa teknik realisme yang dibahas meliputi tekstur maps, environment maps, bump maps, normal maps, dan shadow maps. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai jenis tekstur dan proses rendering 3D.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan jenis-jenis elemen seni rupa yang terdiri dari 5 elemen dasar yaitu titik, garis, warna, bidang, dan tekstur. Dokumen juga menjelaskan 8 prinsip seni rupa yaitu kesatuan, komposisi, irama, proporsi, keselarasan, gradasi, kontras, dan penekanan. Prinsip-prinsip tersebut digunakan untuk menyusun elemen-elemen seni rupa sehingga
1. Lukisan adalah salah satu aktiviti penghasilan karya dalam bidang seni halus yang melibatkan penggunaan media kering dan teknik tertentu.
2. Lukisan bertujuan untuk mengkaji struktur bentuk subjek atau imej secara teliti serta boleh menyatakan luahan emosi dan intelektual pengkarya.
3. Penghasilan lukisan melibatkan proses meneliti, melakar rupa asas, dan mengaplikasikan unsur seni
Kb 1 unsur2_dan_prinsip2_dasar_sen_rupPutri Cahaya
Unsur-unsur dan prinsip-prinsip dasar seni rupa terdiri dari unsur fisik dan non fisik. Unsur fisik meliputi garis, bidang, bentuk, ruang, tekstur, warna dan gelap-terang. Unsur non fisik meliputi prinsip komposisi seperti kesatuan, keseimbangan dan irama dalam menempatkan unsur fisik. Kedua unsur ini mewujudkan sebuah karya seni rupa.
Dokumen tersebut membahas tentang sketsa, yaitu gambar sederhana atau draf kasar tanpa detail. Ia menjelaskan manfaat sketsa seperti menarik perhatian siswa, memperjelas pesan, dan murah. Sketsa dapat digunakan guru dalam pengajaran untuk menjelaskan konsep secara visual. Dokumen ini juga membahas langkah pembuatan sketsa dan kelemahan serta kelebihannya.
Dokumen tersebut membahas mengenai media tiga dimensi yang dapat digunakan dalam pembelajaran, seperti model, boneka, peta timbul, model penampang, model susun, model kerja, diorama, model irisan, globe, dan mock-up. Media tiga dimensi bermanfaat untuk membantu siswa memahami konsep yang abstrak secara visual dan interaktif.
Makalah ini membahas tentang komposisi dalam fotografi, yang meliputi pengertian komposisi dalam fotografi, tujuan komposisi, dan unsur-unsur komposisi seperti garis, bentuk, warna, dan tekstur yang perlu diperhatikan untuk menghasilkan foto yang baik."
Calon akan dilatih melukis setting meja dari berbagai sudut dan menggunakan berbagai media seperti pensil dan charcoal. Latihan ini diperlukan untuk menyiapkan calon mengerjakan soalan kertas 2 STPM Seni Visual yang mungkin memerlukan melukis setting di atas meja dari posisi tengah, kanan, atau kiri.
Dokumen tersebut merupakan penjelasan mengenai Nirmana Dwimatra, yaitu prinsip desain dua dimensi. Terdapat empat kelompok unsur Nirmana Dwimatra yaitu unsur konseptual, visual, relasional, dan praktis. Dokumen juga menjelaskan berbagai istilah terkait Nirmana Dwimatra seperti bentuk, warna, arah, serta asas-asas desain seperti repetisi.
Dokumen tersebut membahas beberapa elemen penting dalam fotografi yang dapat menyusun nilai keindahan dan batas komposisi, yaitu garis, tekstur, warna, pola, dan bentuk. Elemen-elemen tersebut dapat digunakan untuk membuat komposisi yang mengeluarkan nilai estetika dalam sebuah foto.
Grafik merupakan media komunikasi visual yang banyak digunakan untuk menyampaikan mesej secara jelas dan mudah difahami. Ia menggabungkan unsur seperti gambar, warna, dan teks untuk menarik perhatian dan memudahkan pemahaman. Terdapat beberapa prinsip asas dalam reka bentuk grafik seperti kontrast, seimbang, kesederhanaan dan penekanan untuk memfokuskan perhatian penonton kepada maklumat penting.
1. Dokumen tersebut membahas tentang teknik sketsa dan konsep-konsep dasar dalam menggambar seperti komposisi, ruang dan kedalaman, proporsi, keremangan dan bayangan.
2. Juga membahas tentang teknik sketsa warna dan media yang digunakan seperti pensil warna, pastel, cat air dan cat poster beserta contoh penerapannya.
3. Dokumen tersebut juga menjelaskan tentang gambar-gambar arsitektural seperti
Dokumen ini membahas tentang unsur dan prinsip seni rupa pada objek di lingkungan sekitar. Terdapat delapan prinsip seni rupa yang dijelaskan yaitu kesatuan, keseimbangan, irama, komposisi, proporsi, pusat perhatian, keselarasan, dan gradasi. Dokumen ini juga menjelaskan delapan unsur seni rupa yaitu titik, garis, bidang, bentuk, tekstur, warna, ruang, dan gelap terang. Con
Dokumen tersebut membahas tentang penggunaan tekstur dan teknik-teknik realisme dalam komputer grafik 3D. Tekstur digunakan untuk memberikan kesan nyata pada objek 3D dengan memetakan gambar pada permukaan objek. Beberapa teknik realisme yang dibahas meliputi tekstur maps, environment maps, bump maps, normal maps, dan shadow maps. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai jenis tekstur dan proses rendering 3D.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan jenis-jenis elemen seni rupa yang terdiri dari 5 elemen dasar yaitu titik, garis, warna, bidang, dan tekstur. Dokumen juga menjelaskan 8 prinsip seni rupa yaitu kesatuan, komposisi, irama, proporsi, keselarasan, gradasi, kontras, dan penekanan. Prinsip-prinsip tersebut digunakan untuk menyusun elemen-elemen seni rupa sehingga
1. Lukisan adalah salah satu aktiviti penghasilan karya dalam bidang seni halus yang melibatkan penggunaan media kering dan teknik tertentu.
2. Lukisan bertujuan untuk mengkaji struktur bentuk subjek atau imej secara teliti serta boleh menyatakan luahan emosi dan intelektual pengkarya.
3. Penghasilan lukisan melibatkan proses meneliti, melakar rupa asas, dan mengaplikasikan unsur seni
Kb 1 unsur2_dan_prinsip2_dasar_sen_rupPutri Cahaya
Unsur-unsur dan prinsip-prinsip dasar seni rupa terdiri dari unsur fisik dan non fisik. Unsur fisik meliputi garis, bidang, bentuk, ruang, tekstur, warna dan gelap-terang. Unsur non fisik meliputi prinsip komposisi seperti kesatuan, keseimbangan dan irama dalam menempatkan unsur fisik. Kedua unsur ini mewujudkan sebuah karya seni rupa.
Dokumen tersebut membahas tentang sketsa, yaitu gambar sederhana atau draf kasar tanpa detail. Ia menjelaskan manfaat sketsa seperti menarik perhatian siswa, memperjelas pesan, dan murah. Sketsa dapat digunakan guru dalam pengajaran untuk menjelaskan konsep secara visual. Dokumen ini juga membahas langkah pembuatan sketsa dan kelemahan serta kelebihannya.
Dokumen tersebut membahas mengenai media tiga dimensi yang dapat digunakan dalam pembelajaran, seperti model, boneka, peta timbul, model penampang, model susun, model kerja, diorama, model irisan, globe, dan mock-up. Media tiga dimensi bermanfaat untuk membantu siswa memahami konsep yang abstrak secara visual dan interaktif.
Makalah ini membahas tentang komposisi dalam fotografi, yang meliputi pengertian komposisi dalam fotografi, tujuan komposisi, dan unsur-unsur komposisi seperti garis, bentuk, warna, dan tekstur yang perlu diperhatikan untuk menghasilkan foto yang baik."
Calon akan dilatih melukis setting meja dari berbagai sudut dan menggunakan berbagai media seperti pensil dan charcoal. Latihan ini diperlukan untuk menyiapkan calon mengerjakan soalan kertas 2 STPM Seni Visual yang mungkin memerlukan melukis setting di atas meja dari posisi tengah, kanan, atau kiri.
Dokumen tersebut merupakan penjelasan mengenai Nirmana Dwimatra, yaitu prinsip desain dua dimensi. Terdapat empat kelompok unsur Nirmana Dwimatra yaitu unsur konseptual, visual, relasional, dan praktis. Dokumen juga menjelaskan berbagai istilah terkait Nirmana Dwimatra seperti bentuk, warna, arah, serta asas-asas desain seperti repetisi.
Dokumen tersebut membahas beberapa elemen penting dalam fotografi yang dapat menyusun nilai keindahan dan batas komposisi, yaitu garis, tekstur, warna, pola, dan bentuk. Elemen-elemen tersebut dapat digunakan untuk membuat komposisi yang mengeluarkan nilai estetika dalam sebuah foto.
MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...Zainul Arifin
Dokumen tersebut membahas tentang multimedia interaktif berbasis web. Secara singkat, multimedia interaktif adalah media yang menggabungkan teks, grafik, video, animasi dan suara untuk menyampaikan informasi melalui perangkat elektronik seperti komputer. Multimedia interaktif berbasis web adalah situs web yang mengandung lebih dari satu jenis media seperti suara, video dan animasi selain teks dan gambar. Situs tersebut sering memiliki unsur yang berinteraksi dengan
DKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdfZainul Arifin
Dokumen tersebut membahas perangkat videografi dan pendukungnya yang digunakan dalam bidang penyiaran dan produksi video, seperti kamera, tripod, audio mixer, video mixer, microphone, dan sound system. Perangkat-perangkat tersebut memiliki berbagai jenis dan spesifikasi yang berbeda-beda sesuai dengan kegunaannya.
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdfZainul Arifin
Dokumen tersebut membahas tentang kamera video dan jenis-jenis pergerakan kameranya. Terdapat penjelasan mengenai bagian-bagian utama kamera video seperti lensa, fokus, white balance, dan recorder/VCR. Jenis-jenis pergerakan kamera yang dijelaskan adalah panning, tilting, tracking, crab, dan zooming.
Dokumen tersebut membahas tentang format gambar digital dan perbedaan antara gambar bitmap dan vektor. Gambar bitmap terdiri dari piksel yang membentuk pola, sedangkan gambar vektor terdiri dari garis dan bidang matematis. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan, seperti ukuran file, kemampuan perubahan ukuran, dan kualitas.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis permasalahan pada perangkat keras komputer, meliputi jenis-jenis permasalahan hardware dan cara mendeteksi serta mengatasinya, seperti masalah power supply, VGA, motherboard, hard disk, dan sebagainya dengan menggunakan teknik troubleshooting seperti forward dan backward serta alur pemecahan masalah menggunakan flowchart.
RAM adalah memori sementara yang digunakan komputer untuk memproses data dengan cepat. RAM diperlukan untuk menghubungkan processor dan hard disk karena kecepatan yang berbeda. Komputer membutuhkan RAM untuk berjalan dengan baik.
Dokumen tersebut membahas tentang animasi puppet dan proses pembuatannya menggunakan teknik stop motion. Teknik ini memanipulasi gambar untuk membuat benda mati tampak bergerak dengan mengubah posisi sedikit demi sedikit dan memfoto setiap perubahan. Prosesnya meliputi pembuatan karakter puppet, pengambilan gambar setiap perubahan posisi, dan penggabungan gambar tersebut kedalam software animasi seperti Adobe Flash.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik-teknik animasi 2D dan 3D yang mencakup frame by frame animation, tweened animation, stop-motion animation, traditional animation, dan animasi komputer. Beberapa metode animasi komputer yang dijelaskan adalah multi-sketching, skeletal animation, morph target animation, cell-shaded animation, dan onion skinning.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik-teknik menggambar dan digital drawing. Terdapat berbagai teknik menggambar tradisional seperti sketsa, arsir, blok, dusel, linier, perspektif, pointilis, aquarel dan plakat. Dokumen juga membahas tentang digital drawing dan contoh seni digital seperti vector art, wrap, lineart, low poly art, flat design dan tipografi.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
1. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
A. PENGERTIAN GAMBAR LATAR.
Latar adalah keterangan mengenai ruang, waktu serta suasana terjadinya peristiwa-peristiwa didalam
suatu karya sastra. Atau definisi latar yang lainnya adalah unsur intrinsik pada karya sastra yang meliputi ruang,
waktu serta suasana yang terjadi pada suatu peristiwa didalam karya sastra.
Namun kali ini latar yang dimaksud bukan dalam konteks sastra namun latar pada konteks desain grafis.
Dalam desain grafis istilah gambar latar merupakan gambar atau objek yang berada diarea objek utama. Fungsi
dari gambar latar adalah untuk mempercantik atau sebagai hiasan atau sebagai aksesoris agar tidak monoton.
Dalam penerapannya gambar latar terbagi menjadi 3 yaitu latar belakang (backgroud) dan latar depan
(foreground) dan latar tengah (Midground).
a) Latar belakang (background).
Background atau latar belakang merupakan kebalikan dari foreground. Background adalah benda-benda
yang berada dibelakang objek utama (point of interest). Sama halnya dengan foreground, background juga
berfungsi sebagai pendukung objek utama. Maka keberadaa background juga tidak boleh lebih dominan
mencolok dari objek utamanya.
b) Latar depan (foreground).
Foreground atau latar depan merupakan benda-benda (objek) yang berada di depan objek utama (point of
interest). Fungsi dari elemen ini ialah untuk mendukung dan memperkuat kesan serta focus perhatian pada
objek. Foreground hanya berfungsi sebagai pendukung foto, oleh karena itu keberadaannya tidak boleh
lebih mencolok dari objek utama.
2. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
c) Latar tengah (Midground).
Middleeground atau latar tengah merupakan benda-benda (objek) yang berada di antara objek utama
(point of interest). Fungsi dari elemen ini ialah untuk mendukung dan memperkuat kesan serta focus
perhatian pada objek disekitar objel utama.
B. PRINSIP GAMABAR LATAR.
Terdapat setidaknya empat prinsip dalam mebuatan gambar latar, antara lain :
a) Komposisi.
Komposisi merupakan cara kita menyusun dan mengatur objek gambar yang digunakan sebagai
model gambar sehingga hasil gambar tampak menarik dan indah. Komposisi dapat dibuat melalui bentuk
objek gambar, warna objek gambar, jenis objek gambar, dan latar belakang gambar. Beberapa contoh
bentuk komposisi dapat dilihat pada pola yang disusun berikut ini:
1) Komposisi Simetris.
Benda atau model yang menjadi objek gambar diletakkan pada posisi seimbang antara sebelah kiri dan
sebelah kanannya dan memiliki keseimbangan benda yang sama dalam bentuk dan ukurannya.
2) Komposisi Asimetris.
Pada posisi asimetris, benda diletakkan dalam posisi tidak sama baik dalam posisi maupun ukurannya
namun demikian masih tetap memperhatikan proporsi, keseimbangan, dan kesatuan antarbenda atau
objek gambar
3) Komposisi Sentral.
Pusat perhatian benda atau objek model gambar terletak di tengah-tengah bidang gambar.
Penempatan model diatur sesuai dengan proporsi bentuk model dan diatur seimbang dan memiliki
kesatuan antar benda.
3. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
b) Proporsisi.
Proporsi adalah perbandingan yang ideal dan harmonis antara bagian-bagian benda yang menjadi
objek model gambar yang dapat diamati
c) Keseimbangan.
Keseimbangan adalah keselarasan antara bidang gambar, objek gambar, dan gambar yang dihasilkan.
Keseimbangan hasil gambar model dapat diperoleh dengan cara membuat skala, member efek perspektif
pada objek gambar dan sudut pandang penggambar.
d) Kesatuan.
Kesatuan adalah keserasian dalam pengaturan objek gambar sehingga benda-benda yang diatur satu
sama lain memiliki kesan ruang, kedalaman, dan antarobjek gambar saling mendukung sehingga akan
menghasilkan gambar yang baik.
4. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
C. UNSUR DALAM PEMBUATAN GAMBAR LATAR .
Memberikan unsur gambar latar merupakan tahapan dalam menggambar sebuah objek. Hal ini
dikarenakan fungsi dari gambar latar antara lain:
a) Mengetahui bentuk dasar dari objek yang akan digambar.
b) Mengetahui bagian-bagian dari objek gambar.
c) Menyusun atau menyambung bagian per bagian menjadi gambar yang utuh.
d) Memberikan dimensi gelap terang baik hitam putih atau berwarna.
e) Memberi kesan untuk latar belakang.
D. SKEMA GAMBAR LATAR DALAM ANIMASI.
Dalam pembuatan animasi, proses skema gambar latar dibuat menjadi 3 tahap, yaitu :
a) Storyboard artist.
Storyboard artis merupakan tahapan pertama membuat papan cerita (storyboard). Dalam
tahapan ini gambar masih dalam bentuk sketsa gambar.
5. MULTIMEDIA SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO
PROV. J A W A T I M U R
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR
b) Background artist.
Background artist merupakan tahapan pengembangan gambar yang tertuang dalam
storyboard. Gambar dalam tahapan ini sudah tampak detail hasilnya dan outline sudah
tampak tegas.
c) Background painter.
Background painter merupakan tahapan pemberian komposisi warna pada gambar. Pemilihan
warna pada tahap ini disesuaikan dengan situasi dan kondisi adegan sesuai dengan alur
storyboard atau adegan yang dibuat.