Dokumen tersebut membahas tentang format gambar digital dan perbedaan antara gambar bitmap dan vektor. Gambar bitmap terdiri dari piksel yang membentuk pola, sedangkan gambar vektor terdiri dari garis dan bidang matematis. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan, seperti ukuran file, kemampuan perubahan ukuran, dan kualitas.
Dokumen tersebut membahas dua jenis gambar digital, yaitu gambar bitmap yang terdiri dari piksel dan gambar vektor yang terdiri dari objek-objek geometris. Gambar bitmap lebih realistis namun ukuran filenya besar, sedangkan gambar vektor dapat diubah ukurannya tanpa merusak kualitas namun kurang realistis.
Buku ini membahas tentang manipulasi gambar digital dan konsep dasarnya, serta pemanfaatan aplikasi Adobe Photoshop. Pembahasan mencakup konsep resolusi, warna, dan proses penangkapan gambar digital. Manipulasi gambar digital dapat berupa editing atau efek khusus untuk memaksimalkan pemanfaatan gambar yang ada.
Dokumen tersebut membahas dua jenis gambar digital, yaitu gambar bitmap yang terdiri dari piksel dan gambar vektor yang terdiri dari objek-objek geometris. Gambar bitmap lebih realistis namun ukuran filenya besar, sedangkan gambar vektor dapat diubah ukurannya tanpa merusak kualitas namun kurang realistis.
Buku ini membahas tentang manipulasi gambar digital dan konsep dasarnya, serta pemanfaatan aplikasi Adobe Photoshop. Pembahasan mencakup konsep resolusi, warna, dan proses penangkapan gambar digital. Manipulasi gambar digital dapat berupa editing atau efek khusus untuk memaksimalkan pemanfaatan gambar yang ada.
Dokumen ini membahas tentang pengolahan citra digital dan pengenalan pola, termasuk teknik-teknik pengolahan citra seperti perbaikan kualitas, pemampatan, segmentasi, dan analisis citra. Karakteristik citra seperti kecerahan, kontras, kontur, warna, bentuk dan tekstur juga dijelaskan. Proses akhir pengolahan citra meliputi digitalisasi citra, penyimpanan, dan tampilan citra.
Dokumen tersebut membahas tentang pengolahan citra digital. Secara khusus, dibahas tentang pembentukan citra kontinu dan digital, proses digitalisasi citra melalui penerokan dan kuantisasi, serta efek dari perbedaan resolusi citra akibat penerokan dengan ukuran pixel yang berbeda.
Dokumen tersebut membahas tentang Pengantar Grafika Komputer yang mencakup definisi, sejarah, sistem, penerapan, penggambaran grafik, pixel, jenis layar tampilan, software, transformasi 2D dan 3D, serta pengenalan materi kuliah Grafika Komputer.
Bab 1 membahas pengantar pengolahan citra digital, termasuk definisi citra dan pengolahan citra serta operasi-operasi pengolahan citra seperti perbaikan kualitas citra dan pemugaran citra."
Dokumen ini membahas tentang teknik animasi 2D vektor dan bitmap. Teknik animasi 2D dapat dilakukan secara manual menggunakan lembaran seluloid atau menggunakan komputer. Objek animasi 2D dapat berupa vektor atau bitmap, di mana vektor menggunakan titik koordinat sedangkan bitmap menggunakan piksel. Kelebihan vektor adalah ukuran dapat diubah tanpa menurunkan kualitas, sedangkan bitmap dapat
Tugas mandiri ini membahas pengolahan citra digital menggunakan Octave dengan fokus pada operasi piksel, operasi tetangga piksel, dan operasi geometrik seperti pergeseran, pemutaran, perbesaran dan pengecilan citra. Diuraikan pula penggunaan histogram untuk menganalisis distribusi intensitas piksel dalam citra."
Teknik image brightness dan histogram equalization dapat meningkatkan kualitas citra hasil capture webcam yang terintegrasi dengan SIMAK UNWIRA. Kedua teknik tersebut dapat digabungkan untuk memperbaiki citra yang gelap dan kabur menjadi lebih jelas. Hasil penelitian menunjukkan kombinasi kedua teknik tersebut mampu meningkatkan kualitas citra sehingga dapat diimplementasikan pada SIMAK UNWIRA.
Vision merupakan aplikasi komputer yang dapat digunakan untuk berbagai tugas seperti navigasi robot, manufaktur, analisis citra satelit, pemrosesan citra medis, dan lainnya. Vision bertujuan mengubah citra menjadi informasi yang lebih berguna melalui teknik seperti pengenalan pola, pemahaman citra, dan interpretasi citra tingkat rendah dan tinggi. Beberapa tantangan pengolahan citra adalah informasi yang hilang saat merekam objek 3
Disney sedang mengembangkan teknologi touchscreen masa depan yang dapat memberikan sensasi tekstur permukaan seperti pada objek aslinya dengan menggunakan teknologi electrovibration untuk menciptakan gaya statis pada jari pengguna. Teknologi ini diharapkan dapat 'membohongi' saraf pada jari sehingga pengguna merasakan sensasi seperti sedang menyentuh permukaan asli ketika menyentuh layar.
Disney sedang mengembangkan teknologi touchscreen masa depan yang dapat memberikan sensasi tekstur nyata ketika pengguna menyentuh layar, menggunakan teknologi electrovibration untuk menciptakan gaya statis yang dapat 'membohongi' saraf di jari pengguna. Teknologi ini diharapkan dapat mengubah pengalaman interaksi manusia dengan layar sentuh.
1. Seminar Nasional Teknologi Informasi & Komunikasi Terapan 2011 membahas pendeteksian obyek menggunakan pengolahan warna model normalisasi RGB.
2. Metode ini mudah, cepat, dan efektif untuk mendeteksi obyek seperti bola sepak berwarna oranye dengan menghitung persentase warna RGB.
3. Metode ini mampu mendeteksi obyek walaupun terdapat perubahan intensitas cahaya hingga nilai brightness 80.
Dokumen ini membahas tentang pengolahan citra digital dan pengenalan pola, termasuk teknik-teknik pengolahan citra seperti perbaikan kualitas, pemampatan, segmentasi, dan analisis citra. Karakteristik citra seperti kecerahan, kontras, kontur, warna, bentuk dan tekstur juga dijelaskan. Proses akhir pengolahan citra meliputi digitalisasi citra, penyimpanan, dan tampilan citra.
Dokumen tersebut membahas tentang pengolahan citra digital. Secara khusus, dibahas tentang pembentukan citra kontinu dan digital, proses digitalisasi citra melalui penerokan dan kuantisasi, serta efek dari perbedaan resolusi citra akibat penerokan dengan ukuran pixel yang berbeda.
Dokumen tersebut membahas tentang Pengantar Grafika Komputer yang mencakup definisi, sejarah, sistem, penerapan, penggambaran grafik, pixel, jenis layar tampilan, software, transformasi 2D dan 3D, serta pengenalan materi kuliah Grafika Komputer.
Bab 1 membahas pengantar pengolahan citra digital, termasuk definisi citra dan pengolahan citra serta operasi-operasi pengolahan citra seperti perbaikan kualitas citra dan pemugaran citra."
Dokumen ini membahas tentang teknik animasi 2D vektor dan bitmap. Teknik animasi 2D dapat dilakukan secara manual menggunakan lembaran seluloid atau menggunakan komputer. Objek animasi 2D dapat berupa vektor atau bitmap, di mana vektor menggunakan titik koordinat sedangkan bitmap menggunakan piksel. Kelebihan vektor adalah ukuran dapat diubah tanpa menurunkan kualitas, sedangkan bitmap dapat
Tugas mandiri ini membahas pengolahan citra digital menggunakan Octave dengan fokus pada operasi piksel, operasi tetangga piksel, dan operasi geometrik seperti pergeseran, pemutaran, perbesaran dan pengecilan citra. Diuraikan pula penggunaan histogram untuk menganalisis distribusi intensitas piksel dalam citra."
Teknik image brightness dan histogram equalization dapat meningkatkan kualitas citra hasil capture webcam yang terintegrasi dengan SIMAK UNWIRA. Kedua teknik tersebut dapat digabungkan untuk memperbaiki citra yang gelap dan kabur menjadi lebih jelas. Hasil penelitian menunjukkan kombinasi kedua teknik tersebut mampu meningkatkan kualitas citra sehingga dapat diimplementasikan pada SIMAK UNWIRA.
Vision merupakan aplikasi komputer yang dapat digunakan untuk berbagai tugas seperti navigasi robot, manufaktur, analisis citra satelit, pemrosesan citra medis, dan lainnya. Vision bertujuan mengubah citra menjadi informasi yang lebih berguna melalui teknik seperti pengenalan pola, pemahaman citra, dan interpretasi citra tingkat rendah dan tinggi. Beberapa tantangan pengolahan citra adalah informasi yang hilang saat merekam objek 3
Disney sedang mengembangkan teknologi touchscreen masa depan yang dapat memberikan sensasi tekstur permukaan seperti pada objek aslinya dengan menggunakan teknologi electrovibration untuk menciptakan gaya statis pada jari pengguna. Teknologi ini diharapkan dapat 'membohongi' saraf pada jari sehingga pengguna merasakan sensasi seperti sedang menyentuh permukaan asli ketika menyentuh layar.
Disney sedang mengembangkan teknologi touchscreen masa depan yang dapat memberikan sensasi tekstur nyata ketika pengguna menyentuh layar, menggunakan teknologi electrovibration untuk menciptakan gaya statis yang dapat 'membohongi' saraf di jari pengguna. Teknologi ini diharapkan dapat mengubah pengalaman interaksi manusia dengan layar sentuh.
1. Seminar Nasional Teknologi Informasi & Komunikasi Terapan 2011 membahas pendeteksian obyek menggunakan pengolahan warna model normalisasi RGB.
2. Metode ini mudah, cepat, dan efektif untuk mendeteksi obyek seperti bola sepak berwarna oranye dengan menghitung persentase warna RGB.
3. Metode ini mampu mendeteksi obyek walaupun terdapat perubahan intensitas cahaya hingga nilai brightness 80.
MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...Zainul Arifin
Dokumen tersebut membahas tentang multimedia interaktif berbasis web. Secara singkat, multimedia interaktif adalah media yang menggabungkan teks, grafik, video, animasi dan suara untuk menyampaikan informasi melalui perangkat elektronik seperti komputer. Multimedia interaktif berbasis web adalah situs web yang mengandung lebih dari satu jenis media seperti suara, video dan animasi selain teks dan gambar. Situs tersebut sering memiliki unsur yang berinteraksi dengan
DKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdfZainul Arifin
Dokumen tersebut membahas perangkat videografi dan pendukungnya yang digunakan dalam bidang penyiaran dan produksi video, seperti kamera, tripod, audio mixer, video mixer, microphone, dan sound system. Perangkat-perangkat tersebut memiliki berbagai jenis dan spesifikasi yang berbeda-beda sesuai dengan kegunaannya.
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdfZainul Arifin
Dokumen tersebut membahas tentang kamera video dan jenis-jenis pergerakan kameranya. Terdapat penjelasan mengenai bagian-bagian utama kamera video seperti lensa, fokus, white balance, dan recorder/VCR. Jenis-jenis pergerakan kamera yang dijelaskan adalah panning, tilting, tracking, crab, dan zooming.
Dokumen tersebut membahas tentang analisis permasalahan pada perangkat keras komputer, meliputi jenis-jenis permasalahan hardware dan cara mendeteksi serta mengatasinya, seperti masalah power supply, VGA, motherboard, hard disk, dan sebagainya dengan menggunakan teknik troubleshooting seperti forward dan backward serta alur pemecahan masalah menggunakan flowchart.
RAM adalah memori sementara yang digunakan komputer untuk memproses data dengan cepat. RAM diperlukan untuk menghubungkan processor dan hard disk karena kecepatan yang berbeda. Komputer membutuhkan RAM untuk berjalan dengan baik.
Dokumen tersebut membahas tentang animasi puppet dan proses pembuatannya menggunakan teknik stop motion. Teknik ini memanipulasi gambar untuk membuat benda mati tampak bergerak dengan mengubah posisi sedikit demi sedikit dan memfoto setiap perubahan. Prosesnya meliputi pembuatan karakter puppet, pengambilan gambar setiap perubahan posisi, dan penggabungan gambar tersebut kedalam software animasi seperti Adobe Flash.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik-teknik animasi 2D dan 3D yang mencakup frame by frame animation, tweened animation, stop-motion animation, traditional animation, dan animasi komputer. Beberapa metode animasi komputer yang dijelaskan adalah multi-sketching, skeletal animation, morph target animation, cell-shaded animation, dan onion skinning.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik-teknik menggambar dan digital drawing. Terdapat berbagai teknik menggambar tradisional seperti sketsa, arsir, blok, dusel, linier, perspektif, pointilis, aquarel dan plakat. Dokumen juga membahas tentang digital drawing dan contoh seni digital seperti vector art, wrap, lineart, low poly art, flat design dan tipografi.
Dokumen tersebut membahas tentang animasi 2D dan 3D serta teknik pembuatan animasi. Secara singkat, dokumen menjelaskan pengertian grafis vector dan animasi, teknik animasi seperti animasi frame, sprite, path, spline, dan vektor, serta sejarah singkat perkembangan animasi.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
Mendiskusikan_Format_Gambar.pdf
1. KD. MENDISKUSIKAN FORMAT GAMBAR
Disusun Oleh : Zainul Arifin, S. Kom
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO
A. PENGERTIAN GAMBAR DIGITAL.
Gambar digital adalah gambar yang dihasilkan dari proses yang dilakukan
bantuan kamera, komputer scanner atau perangkat elektronik lainnya yang
disimpan dalam bentuk file digital. Gambar Digital juga merupakan reprsentasi
dari gambar nyata yang berupa sekumpulan angka yang dapat disimpan dan juga
dapat di olah oleh komputer.
Secara umum, pengertian digital adalah penggambaran dari suatu keadaan
bilangan yang terdiri dari angka 0 dan 1, atau off dan on (bilangan Biner atau
disebut juga dengan istilah Binary Digit). Pendapat lain menyebutkan definisi
digital adalah suatu sinyal atau data yang dinyatakan dalam serangkaian angka 0
dan 1, dan umumnya diwakili oleh nilai-nilai kuantitas fisik, seperti tegangan atau
polarisasi magnetik.
2. Secara etimologis, istilah digital berasal dari bahasa Yunani, yaitu Digitus
yang artinya jari jemari tangan atau kaki manusia yang berjumlah 10. Dalam hal
ini, nilai 10 terdiri dari 2 radix, yaitu 1 dan 0. Itulah asal mula penggunaan istilah
digital dalam sistem bilangan biner.
Digital atau lebih sering disebut digitalisasi adalah bentuk perubahan dari
teknologi mekanik dan elektronik analog ke teknologi digital. Digitalisasi ini sudah
terjadi sejak tahun 1980 dan masih berlanjut hingga saat ini. Era digital muncul
karena adanya revolusi yang mulanya dipicu oleh sebuah generasi remaja yang
lahir pada tahun 80-an. Kehadiran digitalisasi ini menjadi awal era informasi
digital atau perkembangan teknologi yang lebih modern.
Digital adalah bentuk modernisasi atau pembaharuan dari penggunaan
teknologi di mana sering dikaitkan dengan kemunculan internet dan komputer.
Dimana segala hal dapat dikerjakan melalui suatu peralatan canggih tersebut
untuk memudahkan urusan masyarakat. Dengan adanya revolusi digital inilah
yang mendorong cara pandang seseorang dalam menjalani kehidupan yang
semakin canggih saat ini.
B. DIGITALISASI DALAM DUNIA GRAFIS.
Munculnya teknologi baru selalu membawa perubahan pada peta industri.
Misalnya teknologi desktop publishing, mengizinkan banyak profesional grafis
pemula terjun ke industri desain dengan mudah. Digital camera melahirkan
banyak fotografer muda yang bisa bersaing di kancah fotografi profesional,
lahirnya format printing yang besar memberikan kesempatan bagi pemain baru
untuk terjun ke industri cetak. Dalam hal ini teknologi membuat ajang permainan
menjadi adil dan flat, profesional muda baru dan pemain lama dibidang grafis
bersama-sama berangkat dari titik awal.
Tidak dapat dipungkiri, bahwa zaman ini ditandai oleh revolusi digital
dibidang grafis, sebab mesin ketik dan kertas untuk mengetik sudah lama
ditinggalkan, demikian juga dibidang seni visual, mulai menyingkirkan media
3. konvensional. Misalnya ide untuk lukisan, gambar dan medium grafis, sudah mulai
digali pelukis melalui teknik fotografi dan media digital.
C. GAMBAR DIGITAL DAN NON DIGITAL.
Setiap pandangan yang tertangkap oleh mata kita, membentuk sebuah
gambar. Hal tersebut yang terjadi oleh lensa kamera. Suatu gambar dibentuk oleh
analog dua dimensi dan digital yang berisi informasi warna yang tersusun dengan
sumbu spasial x dan y. Terdapat dua jenis gambar, yaitu:
a) Gambar digital adalah gambar yang dihasilkan dari olah gambar di komputer,
pemotretan menggunakan kamera digital, atau media lain yang disimpan dalam
bentuk file.
b) Gambar non digital adalah sketsa atau guratan alat gambar ke suatu media
kertas, kanvas, dan sebagainya yang berada di luar lingkungan media digital
(komputer, kamera).
Dalam buku Teknik Digital (2006) karya Wijaya Widjanarka, berikut
perbedaan gambar digital dan analog:
a) Sinyal.
Pemrosesan gambar analog diterapkan pada sinyal analog dan hanya
memproses sinyal dua dimensi. Sinyal analog adalah sinyal yang berubah-ubah
waktu sehingga gambar yang terbentuk di bawah pemrosesan gambar analog
menjadi bervariasi. Sedangkan pengolahan gambar digital diterapkan pada
sinyal digital yang bekerja untuk menganalisis dan memanipulasi gambar.
Gambar digital meningkatkan kualitas digital dari gambar dan
mendistribusikannya secara merata pada sebuah gambar.
b) Proses gambar.
Pemrosesan gambar analog adalah proses yang lebih lambat dan lebih
mahal. Pemrosesan gambar digital adalah proses penyimpanan dan
pengambilan gambar yang lebih murah dan cepat. Teknik Sinyal analog
4. merupakan gambar yang diambil dari dunia nyata, tetapi kualitas gambarnya
tidak bagus. Berbeda dengan gambar digital yang menggunakan teknik
kompresi gambar untuk yang mengurangi jumlah data yang dibutuhkan dan
menghasilkan gambar dengan kualitas yang baik.
c) Hasil gambar.
Gambar analog umumnya tidak dapat dipecah menjadi komponen kecil.
Sedangkan gambar digital menggunakan teknik segmentasi gambar guna
menghasilkan gambar sesuai keinginan.
D. MEMAHAMI GAMBAR DIGITAL.
Gambar digital terbagi menjadi dua jenis, yaitu gambar jenis bitmap dan
gambar jenis vektor.
1) GAMBAR BITMAP (RASTER).
Gambar bitmap merupakan duplikat atau tiruan persis dari gambar asli
dalam bentuk gambar digital. Gambar jenis ini tersusun dari sejumlah titik
pixel (picture element)/dot/point/titik koordinat yang ditempatkan pada
lokasi-lokasi tertentu dengan nilai warna tersendiri sehingga membentuk pola
tertentu di layar komputer. Pola yang terbentuk itulah yang menghasilkan atau
menimbulkan kesan gambar.
Pixel merupakan elemen terkecil citra digital yang dapat dilihat mata.
Semakin banyak jumlah pixel, berarti semakin tinggi tingkat kerapatannya dan
5. semakin halus gambar yang terbentuk. Akibatnya, semakin besar pula ukuran
file gambar tersebut.
Banyaknya titik dalam 1 inchi dikenal dengan dpi (dot per inchi). Anda
dapat mengenali gambar bitmap dari file komputer yang berekstensi .bmp,
.jpg, .tfi, .gif, .png, .pix, .pcx, dan sebagainya.
a) Kelebihan Gambar Bitmap.
Mampu menangkap nuansa warna dan bentuk yang natural.
Lebih cepat dan lebih sesuai untuk ditampilkan ke layar monitor, karena
gambar bitmap dapat ditransfer secara langsung dari file ke layar
monitor Anda.
b) Kekurangan Gambar Bitmap.
Perubahan ukuran gambar (pembesaran dan pengecilan) mempengaruhi
kualitas gambar.
Ukuran file gambar relatif besar.
Melakukan kompresi (pemadatan) pada gambar, maka kualitasnya
gambar tersebut akan menurun.
Program Aplikasi Pengolah Bitmap antara lain Adobe Photoshop, Corel
Photopaint, dan GIMP. Photoshop dan Photopaint merupakan program
aplikasi berbayar (tidak gratis), namun GIMP adalah program aplikasi
yang gratis. Meskipun gratis, gambar yang dihasilkan GIMP tidak kalah
kualitasnya dengan gambar yang dihasilkan program berbayar.
6. 2) GAMBAR VEKTOR.
Gambar vektor adalah gambar yang tersusun oleh sekumpulan garis,
kurva, dan bidang tertentu dengan menggunakan serangkaian instruksi yang
masing-masing didefinisikan secara matematis.
Setiap garis, kurva, dan bidang tertentu tersebut mempunyai properti atau
atribut masing-masing berupa fill, stroke, dan node.
Gambar vektor tidak dipengaruhi oleh resolusi gambar atau titik pixel
(dpi) seperti pada gambar bitmap.
a) Kelebihan Gambar Vektor
Bersifat scalable, artinya kita dapat memperbesar atau memperkecil
gambar tanpa mengubah kualitasnya.
Memiliki ukuran file yang kecil, sehingga lebih mudah dan lebih cepat
didownload melalui Internet.
Dapat diubah dalam berbagai tampilan tiga dimensi, tentunya dengan
menggunakan software yang sesuai.
Mempunyai warna-warna yang solid, cocok untuk bentuk-bentuk gambar
sederhana, seperti logo, kartun, dan sebagainya.
b) Kekurangan Gambar Vektor.
Kekurangan gambar vektor adalah kurang dapat menampilkan gambar
dan gradasi secara realitis atau natural.
7. Program Aplikasi Pengolah Vektor CorelDraw, Macromedia Freehand,
Adobe Flash, Dia, dan Inkscape. Aplikasi-aplikasi tersebut masing-masing
mempunyai kelebihan dan kekurangan. Dia dan Inkscape merupakan
program aplikasi pengolah gambar vektor yang bersifat gratis, namun
kemampuannya tidak kalah dengan aplikasi berbayar. Masing-masing
berupa fill, stroke, dan node.
Gambar vektor tidak dipengaruhi oleh resolusi gambar atau titik pixel
(dpi) seperti pada gambar bitmap.