SlideShare a Scribd company logo
KD. MENDISKUSIKAN FORMAT GAMBAR
Disusun Oleh : Zainul Arifin, S. Kom
SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO
A. PENGERTIAN GAMBAR DIGITAL.
Gambar digital adalah gambar yang dihasilkan dari proses yang dilakukan
bantuan kamera, komputer scanner atau perangkat elektronik lainnya yang
disimpan dalam bentuk file digital. Gambar Digital juga merupakan reprsentasi
dari gambar nyata yang berupa sekumpulan angka yang dapat disimpan dan juga
dapat di olah oleh komputer.
Secara umum, pengertian digital adalah penggambaran dari suatu keadaan
bilangan yang terdiri dari angka 0 dan 1, atau off dan on (bilangan Biner atau
disebut juga dengan istilah Binary Digit). Pendapat lain menyebutkan definisi
digital adalah suatu sinyal atau data yang dinyatakan dalam serangkaian angka 0
dan 1, dan umumnya diwakili oleh nilai-nilai kuantitas fisik, seperti tegangan atau
polarisasi magnetik.
Secara etimologis, istilah digital berasal dari bahasa Yunani, yaitu Digitus
yang artinya jari jemari tangan atau kaki manusia yang berjumlah 10. Dalam hal
ini, nilai 10 terdiri dari 2 radix, yaitu 1 dan 0. Itulah asal mula penggunaan istilah
digital dalam sistem bilangan biner.
Digital atau lebih sering disebut digitalisasi adalah bentuk perubahan dari
teknologi mekanik dan elektronik analog ke teknologi digital. Digitalisasi ini sudah
terjadi sejak tahun 1980 dan masih berlanjut hingga saat ini. Era digital muncul
karena adanya revolusi yang mulanya dipicu oleh sebuah generasi remaja yang
lahir pada tahun 80-an. Kehadiran digitalisasi ini menjadi awal era informasi
digital atau perkembangan teknologi yang lebih modern.
Digital adalah bentuk modernisasi atau pembaharuan dari penggunaan
teknologi di mana sering dikaitkan dengan kemunculan internet dan komputer.
Dimana segala hal dapat dikerjakan melalui suatu peralatan canggih tersebut
untuk memudahkan urusan masyarakat. Dengan adanya revolusi digital inilah
yang mendorong cara pandang seseorang dalam menjalani kehidupan yang
semakin canggih saat ini.
B. DIGITALISASI DALAM DUNIA GRAFIS.
Munculnya teknologi baru selalu membawa perubahan pada peta industri.
Misalnya teknologi desktop publishing, mengizinkan banyak profesional grafis
pemula terjun ke industri desain dengan mudah. Digital camera melahirkan
banyak fotografer muda yang bisa bersaing di kancah fotografi profesional,
lahirnya format printing yang besar memberikan kesempatan bagi pemain baru
untuk terjun ke industri cetak. Dalam hal ini teknologi membuat ajang permainan
menjadi adil dan flat, profesional muda baru dan pemain lama dibidang grafis
bersama-sama berangkat dari titik awal.
Tidak dapat dipungkiri, bahwa zaman ini ditandai oleh revolusi digital
dibidang grafis, sebab mesin ketik dan kertas untuk mengetik sudah lama
ditinggalkan, demikian juga dibidang seni visual, mulai menyingkirkan media
konvensional. Misalnya ide untuk lukisan, gambar dan medium grafis, sudah mulai
digali pelukis melalui teknik fotografi dan media digital.
C. GAMBAR DIGITAL DAN NON DIGITAL.
Setiap pandangan yang tertangkap oleh mata kita, membentuk sebuah
gambar. Hal tersebut yang terjadi oleh lensa kamera. Suatu gambar dibentuk oleh
analog dua dimensi dan digital yang berisi informasi warna yang tersusun dengan
sumbu spasial x dan y. Terdapat dua jenis gambar, yaitu:
a) Gambar digital adalah gambar yang dihasilkan dari olah gambar di komputer,
pemotretan menggunakan kamera digital, atau media lain yang disimpan dalam
bentuk file.
b) Gambar non digital adalah sketsa atau guratan alat gambar ke suatu media
kertas, kanvas, dan sebagainya yang berada di luar lingkungan media digital
(komputer, kamera).
Dalam buku Teknik Digital (2006) karya Wijaya Widjanarka, berikut
perbedaan gambar digital dan analog:
a) Sinyal.
Pemrosesan gambar analog diterapkan pada sinyal analog dan hanya
memproses sinyal dua dimensi. Sinyal analog adalah sinyal yang berubah-ubah
waktu sehingga gambar yang terbentuk di bawah pemrosesan gambar analog
menjadi bervariasi. Sedangkan pengolahan gambar digital diterapkan pada
sinyal digital yang bekerja untuk menganalisis dan memanipulasi gambar.
Gambar digital meningkatkan kualitas digital dari gambar dan
mendistribusikannya secara merata pada sebuah gambar.
b) Proses gambar.
Pemrosesan gambar analog adalah proses yang lebih lambat dan lebih
mahal. Pemrosesan gambar digital adalah proses penyimpanan dan
pengambilan gambar yang lebih murah dan cepat. Teknik Sinyal analog
merupakan gambar yang diambil dari dunia nyata, tetapi kualitas gambarnya
tidak bagus. Berbeda dengan gambar digital yang menggunakan teknik
kompresi gambar untuk yang mengurangi jumlah data yang dibutuhkan dan
menghasilkan gambar dengan kualitas yang baik.
c) Hasil gambar.
Gambar analog umumnya tidak dapat dipecah menjadi komponen kecil.
Sedangkan gambar digital menggunakan teknik segmentasi gambar guna
menghasilkan gambar sesuai keinginan.
D. MEMAHAMI GAMBAR DIGITAL.
Gambar digital terbagi menjadi dua jenis, yaitu gambar jenis bitmap dan
gambar jenis vektor.
1) GAMBAR BITMAP (RASTER).
Gambar bitmap merupakan duplikat atau tiruan persis dari gambar asli
dalam bentuk gambar digital. Gambar jenis ini tersusun dari sejumlah titik
pixel (picture element)/dot/point/titik koordinat yang ditempatkan pada
lokasi-lokasi tertentu dengan nilai warna tersendiri sehingga membentuk pola
tertentu di layar komputer. Pola yang terbentuk itulah yang menghasilkan atau
menimbulkan kesan gambar.
Pixel merupakan elemen terkecil citra digital yang dapat dilihat mata.
Semakin banyak jumlah pixel, berarti semakin tinggi tingkat kerapatannya dan
semakin halus gambar yang terbentuk. Akibatnya, semakin besar pula ukuran
file gambar tersebut.
Banyaknya titik dalam 1 inchi dikenal dengan dpi (dot per inchi). Anda
dapat mengenali gambar bitmap dari file komputer yang berekstensi .bmp,
.jpg, .tfi, .gif, .png, .pix, .pcx, dan sebagainya.
a) Kelebihan Gambar Bitmap.
 Mampu menangkap nuansa warna dan bentuk yang natural.
 Lebih cepat dan lebih sesuai untuk ditampilkan ke layar monitor, karena
gambar bitmap dapat ditransfer secara langsung dari file ke layar
monitor Anda.
b) Kekurangan Gambar Bitmap.
 Perubahan ukuran gambar (pembesaran dan pengecilan) mempengaruhi
kualitas gambar.
 Ukuran file gambar relatif besar.
 Melakukan kompresi (pemadatan) pada gambar, maka kualitasnya
gambar tersebut akan menurun.
 Program Aplikasi Pengolah Bitmap antara lain Adobe Photoshop, Corel
Photopaint, dan GIMP. Photoshop dan Photopaint merupakan program
aplikasi berbayar (tidak gratis), namun GIMP adalah program aplikasi
yang gratis. Meskipun gratis, gambar yang dihasilkan GIMP tidak kalah
kualitasnya dengan gambar yang dihasilkan program berbayar.
2) GAMBAR VEKTOR.
Gambar vektor adalah gambar yang tersusun oleh sekumpulan garis,
kurva, dan bidang tertentu dengan menggunakan serangkaian instruksi yang
masing-masing didefinisikan secara matematis.
Setiap garis, kurva, dan bidang tertentu tersebut mempunyai properti atau
atribut masing-masing berupa fill, stroke, dan node.
Gambar vektor tidak dipengaruhi oleh resolusi gambar atau titik pixel
(dpi) seperti pada gambar bitmap.
a) Kelebihan Gambar Vektor
 Bersifat scalable, artinya kita dapat memperbesar atau memperkecil
gambar tanpa mengubah kualitasnya.
 Memiliki ukuran file yang kecil, sehingga lebih mudah dan lebih cepat
didownload melalui Internet.
 Dapat diubah dalam berbagai tampilan tiga dimensi, tentunya dengan
menggunakan software yang sesuai.
 Mempunyai warna-warna yang solid, cocok untuk bentuk-bentuk gambar
sederhana, seperti logo, kartun, dan sebagainya.
b) Kekurangan Gambar Vektor.
 Kekurangan gambar vektor adalah kurang dapat menampilkan gambar
dan gradasi secara realitis atau natural.
 Program Aplikasi Pengolah Vektor CorelDraw, Macromedia Freehand,
Adobe Flash, Dia, dan Inkscape. Aplikasi-aplikasi tersebut masing-masing
mempunyai kelebihan dan kekurangan. Dia dan Inkscape merupakan
program aplikasi pengolah gambar vektor yang bersifat gratis, namun
kemampuannya tidak kalah dengan aplikasi berbayar. Masing-masing
berupa fill, stroke, dan node.
 Gambar vektor tidak dipengaruhi oleh resolusi gambar atau titik pixel
(dpi) seperti pada gambar bitmap.
Mendiskusikan_Format_Gambar.pdf

More Related Content

Similar to Mendiskusikan_Format_Gambar.pdf

Chap 3 - Dasar Pengolahan Citra
Chap 3 - Dasar Pengolahan CitraChap 3 - Dasar Pengolahan Citra
Chap 3 - Dasar Pengolahan Citra
Dhanar Intan Surya Saputra
 
Pengolahan Citra Digital (Resume materi kuliah)
Pengolahan Citra Digital (Resume materi kuliah)Pengolahan Citra Digital (Resume materi kuliah)
Pengolahan Citra Digital (Resume materi kuliah)
Abdullah Azzam Al Haqqoni
 
Ady
AdyAdy
12. jaka putra implementasi histogram equalization untuk perbaikan noise pad...
12. jaka putra  implementasi histogram equalization untuk perbaikan noise pad...12. jaka putra  implementasi histogram equalization untuk perbaikan noise pad...
12. jaka putra implementasi histogram equalization untuk perbaikan noise pad...
ym.ygrex@comp
 
Bab 1 pengantar pengolahan citra
Bab 1 pengantar pengolahan citraBab 1 pengantar pengolahan citra
Bab 1 pengantar pengolahan citra
Syafrizal
 
ANIMASI 2D (VEKTOR).pptx
ANIMASI 2D (VEKTOR).pptxANIMASI 2D (VEKTOR).pptx
ANIMASI 2D (VEKTOR).pptx
MuhammadChaliefWidia
 
Tugas mandiri pengolahan citra digital
Tugas mandiri pengolahan citra digitalTugas mandiri pengolahan citra digital
Tugas mandiri pengolahan citra digital
Andree Ddoank
 
4. multimedia design
4. multimedia design4. multimedia design
4. multimedia design
Dony Riyanto
 
Pertemuan 2 Ruang Lingkup Pengolahan Citra.pptx
Pertemuan 2 Ruang Lingkup Pengolahan Citra.pptxPertemuan 2 Ruang Lingkup Pengolahan Citra.pptx
Pertemuan 2 Ruang Lingkup Pengolahan Citra.pptx
ssuser910c71
 
Pertemuan 09 Penglihatan (Vision)
Pertemuan 09 Penglihatan (Vision)Pertemuan 09 Penglihatan (Vision)
Pertemuan 09 Penglihatan (Vision)
Endang Retnoningsih
 
Pengolahan citra digital adalah teknologi visual yang digunakan untuk mengama...
Pengolahan citra digital adalah teknologi visual yang digunakan untuk mengama...Pengolahan citra digital adalah teknologi visual yang digunakan untuk mengama...
Pengolahan citra digital adalah teknologi visual yang digunakan untuk mengama...
HendroGunawan8
 
Mengenal grafis
Mengenal grafisMengenal grafis
Mengenal grafisNaveza
 
Pcd 01 - pendahuluan
Pcd   01 - pendahuluanPcd   01 - pendahuluan
Pcd 01 - pendahuluan
Febriyani Syafri
 
Interaksi Manusia dan Komputer
Interaksi Manusia dan KomputerInteraksi Manusia dan Komputer
Interaksi Manusia dan Komputer
Andhi Pratama
 
PERT 1 - Citra.ppt
PERT 1 - Citra.pptPERT 1 - Citra.ppt
PERT 1 - Citra.ppt
ssuserbcb591
 
PIRANTI INTERAKTIF VISIONARY
PIRANTI INTERAKTIF VISIONARYPIRANTI INTERAKTIF VISIONARY
PIRANTI INTERAKTIF VISIONARY
Siti Maulidah
 
jurnal pengolahan citra
jurnal pengolahan citrajurnal pengolahan citra
jurnal pengolahan citra
Ovie Poenya
 

Similar to Mendiskusikan_Format_Gambar.pdf (20)

Chap 3 - Dasar Pengolahan Citra
Chap 3 - Dasar Pengolahan CitraChap 3 - Dasar Pengolahan Citra
Chap 3 - Dasar Pengolahan Citra
 
Pengolahan Citra Digital (Resume materi kuliah)
Pengolahan Citra Digital (Resume materi kuliah)Pengolahan Citra Digital (Resume materi kuliah)
Pengolahan Citra Digital (Resume materi kuliah)
 
Ady
AdyAdy
Ady
 
12. jaka putra implementasi histogram equalization untuk perbaikan noise pad...
12. jaka putra  implementasi histogram equalization untuk perbaikan noise pad...12. jaka putra  implementasi histogram equalization untuk perbaikan noise pad...
12. jaka putra implementasi histogram equalization untuk perbaikan noise pad...
 
Bab 1 pengantar pengolahan citra
Bab 1 pengantar pengolahan citraBab 1 pengantar pengolahan citra
Bab 1 pengantar pengolahan citra
 
ANIMASI 2D (VEKTOR).pptx
ANIMASI 2D (VEKTOR).pptxANIMASI 2D (VEKTOR).pptx
ANIMASI 2D (VEKTOR).pptx
 
Tugas mandiri pengolahan citra digital
Tugas mandiri pengolahan citra digitalTugas mandiri pengolahan citra digital
Tugas mandiri pengolahan citra digital
 
4. multimedia design
4. multimedia design4. multimedia design
4. multimedia design
 
Pertemuan 2 Ruang Lingkup Pengolahan Citra.pptx
Pertemuan 2 Ruang Lingkup Pengolahan Citra.pptxPertemuan 2 Ruang Lingkup Pengolahan Citra.pptx
Pertemuan 2 Ruang Lingkup Pengolahan Citra.pptx
 
Pertemuan 09 Penglihatan (Vision)
Pertemuan 09 Penglihatan (Vision)Pertemuan 09 Penglihatan (Vision)
Pertemuan 09 Penglihatan (Vision)
 
2 pengolahan_citra
 2 pengolahan_citra 2 pengolahan_citra
2 pengolahan_citra
 
Pengolahan citra digital adalah teknologi visual yang digunakan untuk mengama...
Pengolahan citra digital adalah teknologi visual yang digunakan untuk mengama...Pengolahan citra digital adalah teknologi visual yang digunakan untuk mengama...
Pengolahan citra digital adalah teknologi visual yang digunakan untuk mengama...
 
Mengenal grafis
Mengenal grafisMengenal grafis
Mengenal grafis
 
Computer vision
Computer visionComputer vision
Computer vision
 
Pcd 01 - pendahuluan
Pcd   01 - pendahuluanPcd   01 - pendahuluan
Pcd 01 - pendahuluan
 
Interaksi Manusia dan Komputer
Interaksi Manusia dan KomputerInteraksi Manusia dan Komputer
Interaksi Manusia dan Komputer
 
PERT 1 - Citra.ppt
PERT 1 - Citra.pptPERT 1 - Citra.ppt
PERT 1 - Citra.ppt
 
PIRANTI INTERAKTIF VISIONARY
PIRANTI INTERAKTIF VISIONARYPIRANTI INTERAKTIF VISIONARY
PIRANTI INTERAKTIF VISIONARY
 
Presentasi imk hari ini
Presentasi imk hari iniPresentasi imk hari ini
Presentasi imk hari ini
 
jurnal pengolahan citra
jurnal pengolahan citrajurnal pengolahan citra
jurnal pengolahan citra
 

More from Zainul Arifin

DKV MENYUSUN NASKAH PRODUKSI.pdf
DKV MENYUSUN NASKAH PRODUKSI.pdfDKV MENYUSUN NASKAH PRODUKSI.pdf
DKV MENYUSUN NASKAH PRODUKSI.pdf
Zainul Arifin
 
MEMAHAMI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL.pdf
MEMAHAMI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL.pdfMEMAHAMI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL.pdf
MEMAHAMI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL.pdf
Zainul Arifin
 
MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...
MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF  BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF  BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...
MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...
Zainul Arifin
 
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI JENIS DAN DASAR-DASAR PRODUKSI VIDEO..pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI JENIS DAN DASAR-DASAR PRODUKSI VIDEO..pdfDKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI JENIS DAN DASAR-DASAR PRODUKSI VIDEO..pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI JENIS DAN DASAR-DASAR PRODUKSI VIDEO..pdf
Zainul Arifin
 
DKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdf
DKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdfDKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdf
DKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdf
Zainul Arifin
 
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI CINEMATOGRAFI SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI CINEMATOGRAFI SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdfDKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI CINEMATOGRAFI SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI CINEMATOGRAFI SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
Zainul Arifin
 
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI PROSES CAPTURING SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI PROSES CAPTURING SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdfDKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI PROSES CAPTURING SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI PROSES CAPTURING SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
Zainul Arifin
 
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdfDKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
Zainul Arifin
 
DKV VIDROGRAFI DASAR-DASAR VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR.pdf
DKV VIDROGRAFI DASAR-DASAR VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR.pdfDKV VIDROGRAFI DASAR-DASAR VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR.pdf
DKV VIDROGRAFI DASAR-DASAR VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR.pdf
Zainul Arifin
 
Menerapkan_pengalamanatan_IP_pada_jaringan_komputer.pdf
Menerapkan_pengalamanatan_IP_pada_jaringan_komputer.pdfMenerapkan_pengalamanatan_IP_pada_jaringan_komputer.pdf
Menerapkan_pengalamanatan_IP_pada_jaringan_komputer.pdf
Zainul Arifin
 
Menganalisis_permasalahan_pada_instalasi_software_aplikasi.pdf
Menganalisis_permasalahan_pada_instalasi_software_aplikasi.pdfMenganalisis_permasalahan_pada_instalasi_software_aplikasi.pdf
Menganalisis_permasalahan_pada_instalasi_software_aplikasi.pdf
Zainul Arifin
 
Menganalisis_permasalahan_pada_perangkat_keras.pdf
Menganalisis_permasalahan_pada_perangkat_keras.pdfMenganalisis_permasalahan_pada_perangkat_keras.pdf
Menganalisis_permasalahan_pada_perangkat_keras.pdf
Zainul Arifin
 
Salinan_SISTEM_MEMORI_KOMPUTER.ppsx
Salinan_SISTEM_MEMORI_KOMPUTER.ppsxSalinan_SISTEM_MEMORI_KOMPUTER.ppsx
Salinan_SISTEM_MEMORI_KOMPUTER.ppsx
Zainul Arifin
 
Menerapkan_instalasi_driver_perangkat_keras_komputer.pdf
Menerapkan_instalasi_driver_perangkat_keras_komputer.pdfMenerapkan_instalasi_driver_perangkat_keras_komputer.pdf
Menerapkan_instalasi_driver_perangkat_keras_komputer.pdf
Zainul Arifin
 
6._Menerapkan_Gerak_Digital_Puppetter_Pada_Animasi_2D.pdf
6._Menerapkan_Gerak_Digital_Puppetter_Pada_Animasi_2D.pdf6._Menerapkan_Gerak_Digital_Puppetter_Pada_Animasi_2D.pdf
6._Menerapkan_Gerak_Digital_Puppetter_Pada_Animasi_2D.pdf
Zainul Arifin
 
9._Menerapkan_Teknik_produksi_animasi_2D.pdf
9._Menerapkan_Teknik_produksi_animasi_2D.pdf9._Menerapkan_Teknik_produksi_animasi_2D.pdf
9._Menerapkan_Teknik_produksi_animasi_2D.pdf
Zainul Arifin
 
2._Menerapkan_Teknik_Pembuatan_Gambar_Object_Sederhana_Menggunakan_Aplikasi_A...
2._Menerapkan_Teknik_Pembuatan_Gambar_Object_Sederhana_Menggunakan_Aplikasi_A...2._Menerapkan_Teknik_Pembuatan_Gambar_Object_Sederhana_Menggunakan_Aplikasi_A...
2._Menerapkan_Teknik_Pembuatan_Gambar_Object_Sederhana_Menggunakan_Aplikasi_A...
Zainul Arifin
 
3._ANIMASI_2D_dan_3D_Menerapkan_animasi_tweening_2D.pdf
3._ANIMASI_2D_dan_3D_Menerapkan_animasi_tweening_2D.pdf3._ANIMASI_2D_dan_3D_Menerapkan_animasi_tweening_2D.pdf
3._ANIMASI_2D_dan_3D_Menerapkan_animasi_tweening_2D.pdf
Zainul Arifin
 
8._Memahami_Prinsip-prinsip_dasar_animasi.pdf
8._Memahami_Prinsip-prinsip_dasar_animasi.pdf8._Memahami_Prinsip-prinsip_dasar_animasi.pdf
8._Memahami_Prinsip-prinsip_dasar_animasi.pdf
Zainul Arifin
 
1._Memahami_Prinsip_Dasar_Pembuatan_Animasi_2_Dimensi_(Vector).pdf
1._Memahami_Prinsip_Dasar_Pembuatan_Animasi_2_Dimensi_(Vector).pdf1._Memahami_Prinsip_Dasar_Pembuatan_Animasi_2_Dimensi_(Vector).pdf
1._Memahami_Prinsip_Dasar_Pembuatan_Animasi_2_Dimensi_(Vector).pdf
Zainul Arifin
 

More from Zainul Arifin (20)

DKV MENYUSUN NASKAH PRODUKSI.pdf
DKV MENYUSUN NASKAH PRODUKSI.pdfDKV MENYUSUN NASKAH PRODUKSI.pdf
DKV MENYUSUN NASKAH PRODUKSI.pdf
 
MEMAHAMI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL.pdf
MEMAHAMI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL.pdfMEMAHAMI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL.pdf
MEMAHAMI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL.pdf
 
MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...
MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF  BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF  BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...
MEMAHAMI KONSEP MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS HALAMAN WEB DAN MEDIA INTERAK...
 
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI JENIS DAN DASAR-DASAR PRODUKSI VIDEO..pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI JENIS DAN DASAR-DASAR PRODUKSI VIDEO..pdfDKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI JENIS DAN DASAR-DASAR PRODUKSI VIDEO..pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI JENIS DAN DASAR-DASAR PRODUKSI VIDEO..pdf
 
DKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdf
DKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdfDKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdf
DKV VIDEOGRAFI MENGENAL ALAT PERANGKAT PEREKAMAN GAMBAR DAN PENDUKUNGNYA.pdf
 
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI CINEMATOGRAFI SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI CINEMATOGRAFI SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdfDKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI CINEMATOGRAFI SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI CINEMATOGRAFI SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
 
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI PROSES CAPTURING SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI PROSES CAPTURING SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdfDKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI PROSES CAPTURING SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI PROSES CAPTURING SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
 
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdfDKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
DKV VIDEOGRAFI MEMAHAMI KAMERA VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGING MOJOKERTO.pdf
 
DKV VIDROGRAFI DASAR-DASAR VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR.pdf
DKV VIDROGRAFI DASAR-DASAR VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR.pdfDKV VIDROGRAFI DASAR-DASAR VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR.pdf
DKV VIDROGRAFI DASAR-DASAR VIDEO SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO JAWA TIMUR.pdf
 
Menerapkan_pengalamanatan_IP_pada_jaringan_komputer.pdf
Menerapkan_pengalamanatan_IP_pada_jaringan_komputer.pdfMenerapkan_pengalamanatan_IP_pada_jaringan_komputer.pdf
Menerapkan_pengalamanatan_IP_pada_jaringan_komputer.pdf
 
Menganalisis_permasalahan_pada_instalasi_software_aplikasi.pdf
Menganalisis_permasalahan_pada_instalasi_software_aplikasi.pdfMenganalisis_permasalahan_pada_instalasi_software_aplikasi.pdf
Menganalisis_permasalahan_pada_instalasi_software_aplikasi.pdf
 
Menganalisis_permasalahan_pada_perangkat_keras.pdf
Menganalisis_permasalahan_pada_perangkat_keras.pdfMenganalisis_permasalahan_pada_perangkat_keras.pdf
Menganalisis_permasalahan_pada_perangkat_keras.pdf
 
Salinan_SISTEM_MEMORI_KOMPUTER.ppsx
Salinan_SISTEM_MEMORI_KOMPUTER.ppsxSalinan_SISTEM_MEMORI_KOMPUTER.ppsx
Salinan_SISTEM_MEMORI_KOMPUTER.ppsx
 
Menerapkan_instalasi_driver_perangkat_keras_komputer.pdf
Menerapkan_instalasi_driver_perangkat_keras_komputer.pdfMenerapkan_instalasi_driver_perangkat_keras_komputer.pdf
Menerapkan_instalasi_driver_perangkat_keras_komputer.pdf
 
6._Menerapkan_Gerak_Digital_Puppetter_Pada_Animasi_2D.pdf
6._Menerapkan_Gerak_Digital_Puppetter_Pada_Animasi_2D.pdf6._Menerapkan_Gerak_Digital_Puppetter_Pada_Animasi_2D.pdf
6._Menerapkan_Gerak_Digital_Puppetter_Pada_Animasi_2D.pdf
 
9._Menerapkan_Teknik_produksi_animasi_2D.pdf
9._Menerapkan_Teknik_produksi_animasi_2D.pdf9._Menerapkan_Teknik_produksi_animasi_2D.pdf
9._Menerapkan_Teknik_produksi_animasi_2D.pdf
 
2._Menerapkan_Teknik_Pembuatan_Gambar_Object_Sederhana_Menggunakan_Aplikasi_A...
2._Menerapkan_Teknik_Pembuatan_Gambar_Object_Sederhana_Menggunakan_Aplikasi_A...2._Menerapkan_Teknik_Pembuatan_Gambar_Object_Sederhana_Menggunakan_Aplikasi_A...
2._Menerapkan_Teknik_Pembuatan_Gambar_Object_Sederhana_Menggunakan_Aplikasi_A...
 
3._ANIMASI_2D_dan_3D_Menerapkan_animasi_tweening_2D.pdf
3._ANIMASI_2D_dan_3D_Menerapkan_animasi_tweening_2D.pdf3._ANIMASI_2D_dan_3D_Menerapkan_animasi_tweening_2D.pdf
3._ANIMASI_2D_dan_3D_Menerapkan_animasi_tweening_2D.pdf
 
8._Memahami_Prinsip-prinsip_dasar_animasi.pdf
8._Memahami_Prinsip-prinsip_dasar_animasi.pdf8._Memahami_Prinsip-prinsip_dasar_animasi.pdf
8._Memahami_Prinsip-prinsip_dasar_animasi.pdf
 
1._Memahami_Prinsip_Dasar_Pembuatan_Animasi_2_Dimensi_(Vector).pdf
1._Memahami_Prinsip_Dasar_Pembuatan_Animasi_2_Dimensi_(Vector).pdf1._Memahami_Prinsip_Dasar_Pembuatan_Animasi_2_Dimensi_(Vector).pdf
1._Memahami_Prinsip_Dasar_Pembuatan_Animasi_2_Dimensi_(Vector).pdf
 

Recently uploaded

Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
AdePutraTunggali
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
YongYongYong1
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
SABDA
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 

Recently uploaded (20)

Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi KomunikasiMateri Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
Materi Feedback (umpan balik) kelas Psikologi Komunikasi
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptxRPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
RPH BAHASA MELAYU TAHUN 6 SJKC 2024.pptx
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Apa itu AI?
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 

Mendiskusikan_Format_Gambar.pdf

  • 1. KD. MENDISKUSIKAN FORMAT GAMBAR Disusun Oleh : Zainul Arifin, S. Kom SMK NEGERI 1 PUNGGING MOJOKERTO A. PENGERTIAN GAMBAR DIGITAL. Gambar digital adalah gambar yang dihasilkan dari proses yang dilakukan bantuan kamera, komputer scanner atau perangkat elektronik lainnya yang disimpan dalam bentuk file digital. Gambar Digital juga merupakan reprsentasi dari gambar nyata yang berupa sekumpulan angka yang dapat disimpan dan juga dapat di olah oleh komputer. Secara umum, pengertian digital adalah penggambaran dari suatu keadaan bilangan yang terdiri dari angka 0 dan 1, atau off dan on (bilangan Biner atau disebut juga dengan istilah Binary Digit). Pendapat lain menyebutkan definisi digital adalah suatu sinyal atau data yang dinyatakan dalam serangkaian angka 0 dan 1, dan umumnya diwakili oleh nilai-nilai kuantitas fisik, seperti tegangan atau polarisasi magnetik.
  • 2. Secara etimologis, istilah digital berasal dari bahasa Yunani, yaitu Digitus yang artinya jari jemari tangan atau kaki manusia yang berjumlah 10. Dalam hal ini, nilai 10 terdiri dari 2 radix, yaitu 1 dan 0. Itulah asal mula penggunaan istilah digital dalam sistem bilangan biner. Digital atau lebih sering disebut digitalisasi adalah bentuk perubahan dari teknologi mekanik dan elektronik analog ke teknologi digital. Digitalisasi ini sudah terjadi sejak tahun 1980 dan masih berlanjut hingga saat ini. Era digital muncul karena adanya revolusi yang mulanya dipicu oleh sebuah generasi remaja yang lahir pada tahun 80-an. Kehadiran digitalisasi ini menjadi awal era informasi digital atau perkembangan teknologi yang lebih modern. Digital adalah bentuk modernisasi atau pembaharuan dari penggunaan teknologi di mana sering dikaitkan dengan kemunculan internet dan komputer. Dimana segala hal dapat dikerjakan melalui suatu peralatan canggih tersebut untuk memudahkan urusan masyarakat. Dengan adanya revolusi digital inilah yang mendorong cara pandang seseorang dalam menjalani kehidupan yang semakin canggih saat ini. B. DIGITALISASI DALAM DUNIA GRAFIS. Munculnya teknologi baru selalu membawa perubahan pada peta industri. Misalnya teknologi desktop publishing, mengizinkan banyak profesional grafis pemula terjun ke industri desain dengan mudah. Digital camera melahirkan banyak fotografer muda yang bisa bersaing di kancah fotografi profesional, lahirnya format printing yang besar memberikan kesempatan bagi pemain baru untuk terjun ke industri cetak. Dalam hal ini teknologi membuat ajang permainan menjadi adil dan flat, profesional muda baru dan pemain lama dibidang grafis bersama-sama berangkat dari titik awal. Tidak dapat dipungkiri, bahwa zaman ini ditandai oleh revolusi digital dibidang grafis, sebab mesin ketik dan kertas untuk mengetik sudah lama ditinggalkan, demikian juga dibidang seni visual, mulai menyingkirkan media
  • 3. konvensional. Misalnya ide untuk lukisan, gambar dan medium grafis, sudah mulai digali pelukis melalui teknik fotografi dan media digital. C. GAMBAR DIGITAL DAN NON DIGITAL. Setiap pandangan yang tertangkap oleh mata kita, membentuk sebuah gambar. Hal tersebut yang terjadi oleh lensa kamera. Suatu gambar dibentuk oleh analog dua dimensi dan digital yang berisi informasi warna yang tersusun dengan sumbu spasial x dan y. Terdapat dua jenis gambar, yaitu: a) Gambar digital adalah gambar yang dihasilkan dari olah gambar di komputer, pemotretan menggunakan kamera digital, atau media lain yang disimpan dalam bentuk file. b) Gambar non digital adalah sketsa atau guratan alat gambar ke suatu media kertas, kanvas, dan sebagainya yang berada di luar lingkungan media digital (komputer, kamera). Dalam buku Teknik Digital (2006) karya Wijaya Widjanarka, berikut perbedaan gambar digital dan analog: a) Sinyal. Pemrosesan gambar analog diterapkan pada sinyal analog dan hanya memproses sinyal dua dimensi. Sinyal analog adalah sinyal yang berubah-ubah waktu sehingga gambar yang terbentuk di bawah pemrosesan gambar analog menjadi bervariasi. Sedangkan pengolahan gambar digital diterapkan pada sinyal digital yang bekerja untuk menganalisis dan memanipulasi gambar. Gambar digital meningkatkan kualitas digital dari gambar dan mendistribusikannya secara merata pada sebuah gambar. b) Proses gambar. Pemrosesan gambar analog adalah proses yang lebih lambat dan lebih mahal. Pemrosesan gambar digital adalah proses penyimpanan dan pengambilan gambar yang lebih murah dan cepat. Teknik Sinyal analog
  • 4. merupakan gambar yang diambil dari dunia nyata, tetapi kualitas gambarnya tidak bagus. Berbeda dengan gambar digital yang menggunakan teknik kompresi gambar untuk yang mengurangi jumlah data yang dibutuhkan dan menghasilkan gambar dengan kualitas yang baik. c) Hasil gambar. Gambar analog umumnya tidak dapat dipecah menjadi komponen kecil. Sedangkan gambar digital menggunakan teknik segmentasi gambar guna menghasilkan gambar sesuai keinginan. D. MEMAHAMI GAMBAR DIGITAL. Gambar digital terbagi menjadi dua jenis, yaitu gambar jenis bitmap dan gambar jenis vektor. 1) GAMBAR BITMAP (RASTER). Gambar bitmap merupakan duplikat atau tiruan persis dari gambar asli dalam bentuk gambar digital. Gambar jenis ini tersusun dari sejumlah titik pixel (picture element)/dot/point/titik koordinat yang ditempatkan pada lokasi-lokasi tertentu dengan nilai warna tersendiri sehingga membentuk pola tertentu di layar komputer. Pola yang terbentuk itulah yang menghasilkan atau menimbulkan kesan gambar. Pixel merupakan elemen terkecil citra digital yang dapat dilihat mata. Semakin banyak jumlah pixel, berarti semakin tinggi tingkat kerapatannya dan
  • 5. semakin halus gambar yang terbentuk. Akibatnya, semakin besar pula ukuran file gambar tersebut. Banyaknya titik dalam 1 inchi dikenal dengan dpi (dot per inchi). Anda dapat mengenali gambar bitmap dari file komputer yang berekstensi .bmp, .jpg, .tfi, .gif, .png, .pix, .pcx, dan sebagainya. a) Kelebihan Gambar Bitmap.  Mampu menangkap nuansa warna dan bentuk yang natural.  Lebih cepat dan lebih sesuai untuk ditampilkan ke layar monitor, karena gambar bitmap dapat ditransfer secara langsung dari file ke layar monitor Anda. b) Kekurangan Gambar Bitmap.  Perubahan ukuran gambar (pembesaran dan pengecilan) mempengaruhi kualitas gambar.  Ukuran file gambar relatif besar.  Melakukan kompresi (pemadatan) pada gambar, maka kualitasnya gambar tersebut akan menurun.  Program Aplikasi Pengolah Bitmap antara lain Adobe Photoshop, Corel Photopaint, dan GIMP. Photoshop dan Photopaint merupakan program aplikasi berbayar (tidak gratis), namun GIMP adalah program aplikasi yang gratis. Meskipun gratis, gambar yang dihasilkan GIMP tidak kalah kualitasnya dengan gambar yang dihasilkan program berbayar.
  • 6. 2) GAMBAR VEKTOR. Gambar vektor adalah gambar yang tersusun oleh sekumpulan garis, kurva, dan bidang tertentu dengan menggunakan serangkaian instruksi yang masing-masing didefinisikan secara matematis. Setiap garis, kurva, dan bidang tertentu tersebut mempunyai properti atau atribut masing-masing berupa fill, stroke, dan node. Gambar vektor tidak dipengaruhi oleh resolusi gambar atau titik pixel (dpi) seperti pada gambar bitmap. a) Kelebihan Gambar Vektor  Bersifat scalable, artinya kita dapat memperbesar atau memperkecil gambar tanpa mengubah kualitasnya.  Memiliki ukuran file yang kecil, sehingga lebih mudah dan lebih cepat didownload melalui Internet.  Dapat diubah dalam berbagai tampilan tiga dimensi, tentunya dengan menggunakan software yang sesuai.  Mempunyai warna-warna yang solid, cocok untuk bentuk-bentuk gambar sederhana, seperti logo, kartun, dan sebagainya. b) Kekurangan Gambar Vektor.  Kekurangan gambar vektor adalah kurang dapat menampilkan gambar dan gradasi secara realitis atau natural.
  • 7.  Program Aplikasi Pengolah Vektor CorelDraw, Macromedia Freehand, Adobe Flash, Dia, dan Inkscape. Aplikasi-aplikasi tersebut masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Dia dan Inkscape merupakan program aplikasi pengolah gambar vektor yang bersifat gratis, namun kemampuannya tidak kalah dengan aplikasi berbayar. Masing-masing berupa fill, stroke, dan node.  Gambar vektor tidak dipengaruhi oleh resolusi gambar atau titik pixel (dpi) seperti pada gambar bitmap.