SlideShare a Scribd company logo
Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi
dasar kehidupan dalam arti biologis. Semua fungsi
kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karena
itulah, sel dapat berfungsi secara autonom asalkan
seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi.
Makhluk hidup (organisme) tersusun dari satu sel
tunggal (uniselular, misalnya bakteri, Archaea, serta
sejumlah fungi dan Protozoa) atau dari banyak sel
(multiselular). Pada organisme multiselular terjadi
pembagian tugas terhadap sel-sel penyusunnya, yang
menjadi dasar bagi hirarki hidup.
SEL
1. Pengertian Sel
Pada awalnya sel digambarkan pada tahun 1665 oleh
seorang ilmuwan Inggris Robert Hooke yang telah meneliti
irisan tipis gabus melalui mikroskop yang dirancangnya
sendiri. Kata sel berasal dari kata Latin cellulae yang
berarti 'kamar-kamar kecil'. Anton van Leeuwenhoek
melakukan banyak pengamatan terhadap benda-benda
dan jasad-jasad renik dan menunjukkan pertama kali pada
dunia ada "kehidupan di dunia lain" yang belum pernah
dilihat oleh manusia. Karyanya menjadi dasar bagi cabang
biologi yang penting saat ini: mikrobiologi.
2. Sejarah Perkembangan Sel
Perkembangan mikroskop selama hampir 200 tahun
berikutnya telah memberikan kesempatan bagi para
ahli untuk meneliti susunan tubuh makhluk hidup.
Serangkaian penelitian telah dilakukan oleh 2 orang
ilmuwan dari [[Jerman] yaitu Matthias Schleiden (ahli
tumbuhan, 1804-1881) dan Theodor Schwann (ahli
hewan, 1810-1882). Mereka menyimpulkan bahwa
setiap mahluk hidup tersusun atas sel. Selanjutnya
pada tahun 1885 seorang ilmuwan Jerman,
Rudolf Virchow, mengamati bahwa sel dapat
membelah diri dan membentuk sel-sel baru
3. Perbedaan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan
Sel Tumbuhan
• Sel tumbuhan lebih besar
daripada sel hewan
• Mempunyai bentuk yang tetap.
• Mempunyai dinding sel.
• Mempunyai klorofil.
• Mempunyai vakuola atau
rongga sel yang besar.
• Menyimpan tenaga dalam
bentuk biji (granul) kanji.
Sel Hewan
• Sel hewan lebih kecil daripada sel
tumbuhan.
• Tidak mempunyai bentuk yang tetap.
• Tidak mempunyai dinding sel.
• Tidak mempunyai klorofil.
• Tidak mempunyai vakuola, walaupun
terkadang sel beberapa hewan
uniseluler memiliki vakuola (tapi tidak
sebesar yang dimiliki tumbuhan).
• Menyimpan makanan dalam bentuk
biji (granul) glikogen.
Gambar Sel Tumbuhan Gambar Sel Hewan
Dinding Sel
Dindin g sel itu tipis, berlapis-lapis, dan pada tahap awalnya lentur. Lapisan
dasar yang terbentuk pada saat pembelahan sel terutama adalah pektin, zat
yang membuat agar-agar mengental. Lapisan inilah yang merekatkan sel-sel
yang berdekatan. Setelah pembelahan sel, tiap belahan baru membentuk
dinding dalam dari serat selulosa. Dinding ini terentang selama sel tumbuh
serta menjadi tebal dan kaku setelah tumbuhan dewasa.
Struktur Golgi
Struktur golgi berupa berkas kantung berbentuk cakram yang bercabang
menjadi serangkaian pembuluh yang sangat kecil di ubungnya. Karena
hubungannya dengan fungsi pengeluaran sel amat erat, pembuluh
mengumpulkan dan membungkus karbohidrat serta zat-zat lain untuk diangkut
ke permukaan sel. Pembuluh itu juga menyumbang bahan bagi pembentukan
dinding sel.
Mitokondria
Mitokondria adalah badan energi sel yang berisi protein dan benar-benar
merupakan "gardu tenaga". "Gardu tenaga" ini mengoksidasi makanan dan
mengubah energi menjadi adenosin trifosfat atau ATP. ATP menjadi agen
dalam berbagai reaksi termasuk sistesis enzim. Mitokondria penuh selaput
dalam yang tersusun seperti akordion dan meluaskan permukaan tempat
terjadinya reaksi.
Endoplasma
Jaring-jaring endoplasma adalah jaringan keping kecil-kecil yang tersebar bebas
di antara selaput selaput di seluruh sitoplasma dan membentuk saluran
pengangkut bahan. Jaring-jaring ini biasanya berhubungan dengan ribosom
(titik-titik merah) yang terdiri dari protein dan asam nukleat, atau RNA. Partikel-
partikel tadi mensintesis protein serta menerima perintah melalui RNA tersebut
Kloroplas
Kloroplas adalah benda terbesar dalam sitoplasma. Kloroplas yang berkembang
dalam batang dan sel daun mengandung pigmen hijau yang dalam fotositesis
menyerap tenaga matahari untuk mengubah karbon dioksida menjadi gula,
yakni sumber energi kimia dan makanan bagi tetumbuhan. Kloroplas
memperbanyak diri dengan memisahkan diri secara bebas dari pembelahan inti
sel.
Kromoplas Karoten
Kromoplas karoten memberikan warna yang khas bagi masing-masing
tumbuhan, seperti misalnya warna khas wortel, lombok, jeruk, dan daun
mahkota bunga. Kromoplas banyak warnanya, mulai dari kuning sampai merah
tua. Tugas kimiawinya yang sesungguhnya dalam tumbuhan berlu diketahui.
27499244 1-pengertian-sel
27499244 1-pengertian-sel

More Related Content

What's hot

Sistem Kerangka Tulang Tengkorak
Sistem Kerangka Tulang TengkorakSistem Kerangka Tulang Tengkorak
Sistem Kerangka Tulang Tengkorak
Hetty Astri
 
cestoda
cestodacestoda
Ciri klasifikasi amoeba
Ciri klasifikasi amoebaCiri klasifikasi amoeba
Ciri klasifikasi amoebaFirdika Arini
 
Ppt sistem hormon pada manusia
Ppt sistem hormon pada manusia Ppt sistem hormon pada manusia
Ppt sistem hormon pada manusia
MargaretSurbakti
 
Apoptosis & nekrosis
Apoptosis & nekrosisApoptosis & nekrosis
Apoptosis & nekrosis
Widdya Anggraini
 
Proses Pencernaan dan Metabolisme Protein
Proses Pencernaan dan Metabolisme ProteinProses Pencernaan dan Metabolisme Protein
Proses Pencernaan dan Metabolisme Protein
pjj_kemenkes
 
Kelainan Genetik pada Sex Linkage
Kelainan Genetik pada Sex LinkageKelainan Genetik pada Sex Linkage
Kelainan Genetik pada Sex LinkageSpecial Education
 
Kelompok 6 mamalia prototheria
Kelompok 6 mamalia prototheriaKelompok 6 mamalia prototheria
Kelompok 6 mamalia prototheria
PPGTM Jemaat Tamalanrea
 
Lisosom
LisosomLisosom
Lisosom
Agung Anggoro
 
Trypanosoma
TrypanosomaTrypanosoma
Trypanosoma
Siti Indriani Dewi
 
Mitokondria
MitokondriaMitokondria
Mitokondria
Prisilia Nur Alifah
 
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIAKEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
SyifaARN
 
Otot rangka
Otot rangkaOtot rangka
Otot rangka
lentavio
 
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Nursidiq 92
 
Fisiologi endokrin slideterbaru
Fisiologi endokrin slideterbaruFisiologi endokrin slideterbaru
Fisiologi endokrin slideterbaru
herdi03121985
 
Makalah entomologi
Makalah entomologiMakalah entomologi
Makalah entomologi
Jessy Damayanti
 
Gagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen Letal
Gagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen LetalGagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen Letal
Gagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen Letal
Muhamad Dzaki Albiruni
 
Kul 4. nekrosis dan kematian sel
Kul 4. nekrosis dan kematian selKul 4. nekrosis dan kematian sel
Kul 4. nekrosis dan kematian sel
Robby Candra Purnama
 

What's hot (20)

Sistem Kerangka Tulang Tengkorak
Sistem Kerangka Tulang TengkorakSistem Kerangka Tulang Tengkorak
Sistem Kerangka Tulang Tengkorak
 
cestoda
cestodacestoda
cestoda
 
Ciri klasifikasi amoeba
Ciri klasifikasi amoebaCiri klasifikasi amoeba
Ciri klasifikasi amoeba
 
Ppt sistem hormon pada manusia
Ppt sistem hormon pada manusia Ppt sistem hormon pada manusia
Ppt sistem hormon pada manusia
 
Apoptosis & nekrosis
Apoptosis & nekrosisApoptosis & nekrosis
Apoptosis & nekrosis
 
Proses Pencernaan dan Metabolisme Protein
Proses Pencernaan dan Metabolisme ProteinProses Pencernaan dan Metabolisme Protein
Proses Pencernaan dan Metabolisme Protein
 
Kelainan Genetik pada Sex Linkage
Kelainan Genetik pada Sex LinkageKelainan Genetik pada Sex Linkage
Kelainan Genetik pada Sex Linkage
 
Kelompok 6 mamalia prototheria
Kelompok 6 mamalia prototheriaKelompok 6 mamalia prototheria
Kelompok 6 mamalia prototheria
 
Lisosom
LisosomLisosom
Lisosom
 
Trypanosoma
TrypanosomaTrypanosoma
Trypanosoma
 
Mitokondria
MitokondriaMitokondria
Mitokondria
 
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIAKEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
KEBUTUHAN BIOLOGIS MANUSIA
 
Alel ganda
Alel gandaAlel ganda
Alel ganda
 
Otot rangka
Otot rangkaOtot rangka
Otot rangka
 
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
Sistem Integumen (Universitas Kuningan)
 
Fisiologi endokrin slideterbaru
Fisiologi endokrin slideterbaruFisiologi endokrin slideterbaru
Fisiologi endokrin slideterbaru
 
Makalah entomologi
Makalah entomologiMakalah entomologi
Makalah entomologi
 
Gagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen Letal
Gagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen LetalGagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen Letal
Gagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen Letal
 
Kul 4. nekrosis dan kematian sel
Kul 4. nekrosis dan kematian selKul 4. nekrosis dan kematian sel
Kul 4. nekrosis dan kematian sel
 
Annelida
AnnelidaAnnelida
Annelida
 

Viewers also liked

Bahan Penyusun Sel
Bahan Penyusun SelBahan Penyusun Sel
Bahan Penyusun Sel
Marga Rieta
 
Pengertian sel dan metabolisme
Pengertian sel dan metabolismePengertian sel dan metabolisme
Pengertian sel dan metabolismeI Gede Kusuma Pro
 
Sel Tumbuhan lengkap beserta organel
Sel Tumbuhan lengkap beserta organelSel Tumbuhan lengkap beserta organel
Sel Tumbuhan lengkap beserta organel
Jessille silv
 
1.anatomi tumbuhan sel
1.anatomi tumbuhan sel1.anatomi tumbuhan sel
1.anatomi tumbuhan selL Anshori
 
Pengertian sel menurut beberapa ahli
Pengertian sel menurut beberapa ahliPengertian sel menurut beberapa ahli
Pengertian sel menurut beberapa ahliKurnia Wati
 
Sel-Sel pada Manusia
Sel-Sel pada ManusiaSel-Sel pada Manusia
Sel-Sel pada Manusia
sekar pramesti
 
Metabolisme karbohidrat SMA
Metabolisme karbohidrat SMAMetabolisme karbohidrat SMA
Metabolisme karbohidrat SMAIrhuel_Abal2
 
Gambar sel hewan+tumbuhan+manusia
Gambar sel hewan+tumbuhan+manusiaGambar sel hewan+tumbuhan+manusia
Gambar sel hewan+tumbuhan+manusia
Yasirecin Yasir
 
Biochemistry Sifat kimia protoplasma
Biochemistry Sifat kimia protoplasmaBiochemistry Sifat kimia protoplasma
Biochemistry Sifat kimia protoplasmaAnggun Maharany
 
STRUKTUR SEL - MORFISTUM
STRUKTUR SEL - MORFISTUMSTRUKTUR SEL - MORFISTUM
STRUKTUR SEL - MORFISTUM
Elrica Maggian
 
2. sel dan struktur fisik sel
2. sel dan struktur fisik sel2. sel dan struktur fisik sel
2. sel dan struktur fisik selSulistia Rini
 
Sistem pencernaan dan metabolisme tubuh
Sistem pencernaan dan metabolisme tubuhSistem pencernaan dan metabolisme tubuh
Sistem pencernaan dan metabolisme tubuhdetur
 
Metabolisme sistem pencernaan makanan
Metabolisme sistem pencernaan makananMetabolisme sistem pencernaan makanan
Metabolisme sistem pencernaan makananJingga Matahari
 
Anatomi & fisiologi sistem pencernaan & metabolisme badan
Anatomi & fisiologi sistem pencernaan & metabolisme badanAnatomi & fisiologi sistem pencernaan & metabolisme badan
Anatomi & fisiologi sistem pencernaan & metabolisme badanIda Ayuni
 
Makalah Teori Sel dan Komponen Kimiawi Sel
Makalah Teori Sel dan Komponen Kimiawi SelMakalah Teori Sel dan Komponen Kimiawi Sel
Makalah Teori Sel dan Komponen Kimiawi Sel
Angga Oktyashari
 
Pengertian sel hewan dan tumbuhan
Pengertian sel hewan dan tumbuhanPengertian sel hewan dan tumbuhan
Pengertian sel hewan dan tumbuhanRetno Jouter
 
Struktur dan Fungsi Organel Sel
Struktur dan Fungsi Organel SelStruktur dan Fungsi Organel Sel
Struktur dan Fungsi Organel Sel
Alan Permana
 
Laporan Amali Biologi: Sel Haiwan dan Sel Tumbuhan
Laporan Amali Biologi: Sel Haiwan dan Sel TumbuhanLaporan Amali Biologi: Sel Haiwan dan Sel Tumbuhan
Laporan Amali Biologi: Sel Haiwan dan Sel Tumbuhan
Atifah Ruzana Abd Wahab
 
Komponen Kimiawi Penyusun Sel
Komponen Kimiawi Penyusun SelKomponen Kimiawi Penyusun Sel
Komponen Kimiawi Penyusun Sel
Nelva Kirana
 

Viewers also liked (20)

Bahan Penyusun Sel
Bahan Penyusun SelBahan Penyusun Sel
Bahan Penyusun Sel
 
Pengertian sel dan metabolisme
Pengertian sel dan metabolismePengertian sel dan metabolisme
Pengertian sel dan metabolisme
 
Sel Tumbuhan lengkap beserta organel
Sel Tumbuhan lengkap beserta organelSel Tumbuhan lengkap beserta organel
Sel Tumbuhan lengkap beserta organel
 
1.anatomi tumbuhan sel
1.anatomi tumbuhan sel1.anatomi tumbuhan sel
1.anatomi tumbuhan sel
 
Pengertian sel menurut beberapa ahli
Pengertian sel menurut beberapa ahliPengertian sel menurut beberapa ahli
Pengertian sel menurut beberapa ahli
 
Sel-Sel pada Manusia
Sel-Sel pada ManusiaSel-Sel pada Manusia
Sel-Sel pada Manusia
 
Metabolisme karbohidrat SMA
Metabolisme karbohidrat SMAMetabolisme karbohidrat SMA
Metabolisme karbohidrat SMA
 
Gambar sel hewan+tumbuhan+manusia
Gambar sel hewan+tumbuhan+manusiaGambar sel hewan+tumbuhan+manusia
Gambar sel hewan+tumbuhan+manusia
 
Biochemistry Sifat kimia protoplasma
Biochemistry Sifat kimia protoplasmaBiochemistry Sifat kimia protoplasma
Biochemistry Sifat kimia protoplasma
 
STRUKTUR SEL - MORFISTUM
STRUKTUR SEL - MORFISTUMSTRUKTUR SEL - MORFISTUM
STRUKTUR SEL - MORFISTUM
 
2. sel dan struktur fisik sel
2. sel dan struktur fisik sel2. sel dan struktur fisik sel
2. sel dan struktur fisik sel
 
Sistem pencernaan dan metabolisme tubuh
Sistem pencernaan dan metabolisme tubuhSistem pencernaan dan metabolisme tubuh
Sistem pencernaan dan metabolisme tubuh
 
Metabolisme sistem pencernaan makanan
Metabolisme sistem pencernaan makananMetabolisme sistem pencernaan makanan
Metabolisme sistem pencernaan makanan
 
Anatomi & fisiologi sistem pencernaan & metabolisme badan
Anatomi & fisiologi sistem pencernaan & metabolisme badanAnatomi & fisiologi sistem pencernaan & metabolisme badan
Anatomi & fisiologi sistem pencernaan & metabolisme badan
 
Makalah Teori Sel dan Komponen Kimiawi Sel
Makalah Teori Sel dan Komponen Kimiawi SelMakalah Teori Sel dan Komponen Kimiawi Sel
Makalah Teori Sel dan Komponen Kimiawi Sel
 
Pengertian sel hewan dan tumbuhan
Pengertian sel hewan dan tumbuhanPengertian sel hewan dan tumbuhan
Pengertian sel hewan dan tumbuhan
 
Stuktur dan fungsi bagian sel
Stuktur dan fungsi bagian selStuktur dan fungsi bagian sel
Stuktur dan fungsi bagian sel
 
Struktur dan Fungsi Organel Sel
Struktur dan Fungsi Organel SelStruktur dan Fungsi Organel Sel
Struktur dan Fungsi Organel Sel
 
Laporan Amali Biologi: Sel Haiwan dan Sel Tumbuhan
Laporan Amali Biologi: Sel Haiwan dan Sel TumbuhanLaporan Amali Biologi: Sel Haiwan dan Sel Tumbuhan
Laporan Amali Biologi: Sel Haiwan dan Sel Tumbuhan
 
Komponen Kimiawi Penyusun Sel
Komponen Kimiawi Penyusun SelKomponen Kimiawi Penyusun Sel
Komponen Kimiawi Penyusun Sel
 

Similar to 27499244 1-pengertian-sel

Biochemistry Lesson for High School by Slidesgo.pptx
Biochemistry Lesson for High School by Slidesgo.pptxBiochemistry Lesson for High School by Slidesgo.pptx
Biochemistry Lesson for High School by Slidesgo.pptx
XinThink2
 
Sel dan organisme111
Sel dan organisme111Sel dan organisme111
Sel dan organisme111
HelvyEffendi
 
Biology cell pu3
Biology cell pu3Biology cell pu3
Biology cell pu3
Putri Wahyuni
 
sel kelompok 1
sel kelompok 1sel kelompok 1
sel kelompok 1
bayu_11
 
Makalah sel 3
Makalah sel 3Makalah sel 3
Makalah sel 3
Septian Muna Barakati
 
Unit 1 sel
Unit 1 selUnit 1 sel
Unit 1 sel
SMA
 
PPT SEL B.AINI.pptx
PPT SEL B.AINI.pptxPPT SEL B.AINI.pptx
PPT SEL B.AINI.pptx
ARDELLAEKAKURNIASARI
 
Bio dasar 1 kelompok 6 mengenai sel
Bio dasar 1 kelompok 6 mengenai selBio dasar 1 kelompok 6 mengenai sel
Bio dasar 1 kelompok 6 mengenai sel
Meri Septiani
 
jumat Bologi (lm) xi ips angga
jumat Bologi (lm) xi ips anggajumat Bologi (lm) xi ips angga
jumat Bologi (lm) xi ips angga
RiyanAdita
 
Kelompok 3 (sel)
Kelompok 3 (sel)Kelompok 3 (sel)
Kelompok 3 (sel)
UNIB
 
Sel tumbuhan dan sel hewan
Sel tumbuhan dan sel hewanSel tumbuhan dan sel hewan
Sel tumbuhan dan sel hewanDaffa Bagus
 
Pert. 2 sel dan organisme
Pert. 2 sel dan organismePert. 2 sel dan organisme
Pert. 2 sel dan organismeNanda Reda
 
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxBab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
DesiNisaPuspita
 
Sel
SelSel
Teori Sel
Teori SelTeori Sel
Teori Sel
Husna Rifqia
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
smpplusbanjarsari
 

Similar to 27499244 1-pengertian-sel (20)

Bab Iv Sel (B)
Bab Iv Sel (B)Bab Iv Sel (B)
Bab Iv Sel (B)
 
Biochemistry Lesson for High School by Slidesgo.pptx
Biochemistry Lesson for High School by Slidesgo.pptxBiochemistry Lesson for High School by Slidesgo.pptx
Biochemistry Lesson for High School by Slidesgo.pptx
 
Sel dan organisme111
Sel dan organisme111Sel dan organisme111
Sel dan organisme111
 
Biology cell pu3
Biology cell pu3Biology cell pu3
Biology cell pu3
 
sel kelompok 1
sel kelompok 1sel kelompok 1
sel kelompok 1
 
Makalah sel 3
Makalah sel 3Makalah sel 3
Makalah sel 3
 
Makalah sel 3
Makalah sel 3Makalah sel 3
Makalah sel 3
 
Makalah sel 3
Makalah sel 3Makalah sel 3
Makalah sel 3
 
Sel
SelSel
Sel
 
Unit 1 sel
Unit 1 selUnit 1 sel
Unit 1 sel
 
PPT SEL B.AINI.pptx
PPT SEL B.AINI.pptxPPT SEL B.AINI.pptx
PPT SEL B.AINI.pptx
 
Bio dasar 1 kelompok 6 mengenai sel
Bio dasar 1 kelompok 6 mengenai selBio dasar 1 kelompok 6 mengenai sel
Bio dasar 1 kelompok 6 mengenai sel
 
jumat Bologi (lm) xi ips angga
jumat Bologi (lm) xi ips anggajumat Bologi (lm) xi ips angga
jumat Bologi (lm) xi ips angga
 
Kelompok 3 (sel)
Kelompok 3 (sel)Kelompok 3 (sel)
Kelompok 3 (sel)
 
Sel tumbuhan dan sel hewan
Sel tumbuhan dan sel hewanSel tumbuhan dan sel hewan
Sel tumbuhan dan sel hewan
 
Pert. 2 sel dan organisme
Pert. 2 sel dan organismePert. 2 sel dan organisme
Pert. 2 sel dan organisme
 
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxBab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
 
Sel
SelSel
Sel
 
Teori Sel
Teori SelTeori Sel
Teori Sel
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
 

More from SMPN 4 Kerinci

Amrullah Mukhtar, S.Pd
Amrullah Mukhtar, S.PdAmrullah Mukhtar, S.Pd
Amrullah Mukhtar, S.Pd
SMPN 4 Kerinci
 
KULTUR JARINGAN TUMBUHAN “PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO”
KULTUR JARINGAN TUMBUHAN “PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO”KULTUR JARINGAN TUMBUHAN “PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO”
KULTUR JARINGAN TUMBUHAN “PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO”
SMPN 4 Kerinci
 
Artikel (amrullah) terumbu karang
Artikel (amrullah) terumbu karangArtikel (amrullah) terumbu karang
Artikel (amrullah) terumbu karang
SMPN 4 Kerinci
 
Upaya guru bimbingan dan konseling dalam memberikan pemahaman positif siswa t...
Upaya guru bimbingan dan konseling dalam memberikan pemahaman positif siswa t...Upaya guru bimbingan dan konseling dalam memberikan pemahaman positif siswa t...
Upaya guru bimbingan dan konseling dalam memberikan pemahaman positif siswa t...
SMPN 4 Kerinci
 
modul sistem ekskresi disusun oleh amrullah m
 modul sistem ekskresi disusun oleh amrullah m modul sistem ekskresi disusun oleh amrullah m
modul sistem ekskresi disusun oleh amrullah m
SMPN 4 Kerinci
 
Manajemen bimbingan dan konseling di smpn 20 kerinci;pdf
Manajemen bimbingan dan konseling di smpn 20 kerinci;pdfManajemen bimbingan dan konseling di smpn 20 kerinci;pdf
Manajemen bimbingan dan konseling di smpn 20 kerinci;pdf
SMPN 4 Kerinci
 
Artikel PENTINGNYA EKOLOGI LINGKUNGAN DALAM KEHIDUPAN
Artikel PENTINGNYA EKOLOGI  LINGKUNGAN  DALAM KEHIDUPAN Artikel PENTINGNYA EKOLOGI  LINGKUNGAN  DALAM KEHIDUPAN
Artikel PENTINGNYA EKOLOGI LINGKUNGAN DALAM KEHIDUPAN
SMPN 4 Kerinci
 
TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN SAPI POTONG DI TINJAU DARI ANGKA KONS...
TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN  SAPI POTONG DI TINJAU DARI ANGKA KONS...TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN  SAPI POTONG DI TINJAU DARI ANGKA KONS...
TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN SAPI POTONG DI TINJAU DARI ANGKA KONS...
SMPN 4 Kerinci
 
Latar belakang kehidupan keluarga psikologi keluarga islam (RamaPurnamaSari) ...
Latar belakang kehidupan keluarga psikologi keluarga islam (RamaPurnamaSari) ...Latar belakang kehidupan keluarga psikologi keluarga islam (RamaPurnamaSari) ...
Latar belakang kehidupan keluarga psikologi keluarga islam (RamaPurnamaSari) ...
SMPN 4 Kerinci
 
Laporan Mini riset
Laporan Mini risetLaporan Mini riset
Laporan Mini riset
SMPN 4 Kerinci
 
Ppt kuljar jeruk nipis (amrullah m) Review Journal
Ppt kuljar jeruk nipis (amrullah m) Review JournalPpt kuljar jeruk nipis (amrullah m) Review Journal
Ppt kuljar jeruk nipis (amrullah m) Review Journal
SMPN 4 Kerinci
 
Makalah kuljar (amrullah m) PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO
Makalah kuljar (amrullah m) PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITROMakalah kuljar (amrullah m) PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO
Makalah kuljar (amrullah m) PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO
SMPN 4 Kerinci
 
Pengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PS
Pengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PSPengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PS
Pengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PS
SMPN 4 Kerinci
 
Bahan anorganik dan mikroba pendegradasinya
Bahan anorganik dan mikroba pendegradasinyaBahan anorganik dan mikroba pendegradasinya
Bahan anorganik dan mikroba pendegradasinya
SMPN 4 Kerinci
 
Variasi somaklonal amrullah
Variasi somaklonal amrullahVariasi somaklonal amrullah
Variasi somaklonal amrullah
SMPN 4 Kerinci
 
Anjuran memperbagus shalat
Anjuran memperbagus shalatAnjuran memperbagus shalat
Anjuran memperbagus shalat
SMPN 4 Kerinci
 
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
SMPN 4 Kerinci
 
Isi
IsiIsi
Rahasia kehidupan-5
Rahasia kehidupan-5Rahasia kehidupan-5
Rahasia kehidupan-5
SMPN 4 Kerinci
 

More from SMPN 4 Kerinci (20)

Amrullah Mukhtar, S.Pd
Amrullah Mukhtar, S.PdAmrullah Mukhtar, S.Pd
Amrullah Mukhtar, S.Pd
 
KULTUR JARINGAN TUMBUHAN “PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO”
KULTUR JARINGAN TUMBUHAN “PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO”KULTUR JARINGAN TUMBUHAN “PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO”
KULTUR JARINGAN TUMBUHAN “PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO”
 
Artikel (amrullah) terumbu karang
Artikel (amrullah) terumbu karangArtikel (amrullah) terumbu karang
Artikel (amrullah) terumbu karang
 
Upaya guru bimbingan dan konseling dalam memberikan pemahaman positif siswa t...
Upaya guru bimbingan dan konseling dalam memberikan pemahaman positif siswa t...Upaya guru bimbingan dan konseling dalam memberikan pemahaman positif siswa t...
Upaya guru bimbingan dan konseling dalam memberikan pemahaman positif siswa t...
 
modul sistem ekskresi disusun oleh amrullah m
 modul sistem ekskresi disusun oleh amrullah m modul sistem ekskresi disusun oleh amrullah m
modul sistem ekskresi disusun oleh amrullah m
 
Manajemen bimbingan dan konseling di smpn 20 kerinci;pdf
Manajemen bimbingan dan konseling di smpn 20 kerinci;pdfManajemen bimbingan dan konseling di smpn 20 kerinci;pdf
Manajemen bimbingan dan konseling di smpn 20 kerinci;pdf
 
Artikel PENTINGNYA EKOLOGI LINGKUNGAN DALAM KEHIDUPAN
Artikel PENTINGNYA EKOLOGI  LINGKUNGAN  DALAM KEHIDUPAN Artikel PENTINGNYA EKOLOGI  LINGKUNGAN  DALAM KEHIDUPAN
Artikel PENTINGNYA EKOLOGI LINGKUNGAN DALAM KEHIDUPAN
 
TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN SAPI POTONG DI TINJAU DARI ANGKA KONS...
TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN  SAPI POTONG DI TINJAU DARI ANGKA KONS...TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN  SAPI POTONG DI TINJAU DARI ANGKA KONS...
TINGKAT KEBERHASILAN INSEMINASI BUATAN SAPI POTONG DI TINJAU DARI ANGKA KONS...
 
Latar belakang kehidupan keluarga psikologi keluarga islam (RamaPurnamaSari) ...
Latar belakang kehidupan keluarga psikologi keluarga islam (RamaPurnamaSari) ...Latar belakang kehidupan keluarga psikologi keluarga islam (RamaPurnamaSari) ...
Latar belakang kehidupan keluarga psikologi keluarga islam (RamaPurnamaSari) ...
 
Laporan Mini riset
Laporan Mini risetLaporan Mini riset
Laporan Mini riset
 
Ppt kuljar jeruk nipis (amrullah m) Review Journal
Ppt kuljar jeruk nipis (amrullah m) Review JournalPpt kuljar jeruk nipis (amrullah m) Review Journal
Ppt kuljar jeruk nipis (amrullah m) Review Journal
 
Makalah kuljar (amrullah m) PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO
Makalah kuljar (amrullah m) PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITROMakalah kuljar (amrullah m) PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO
Makalah kuljar (amrullah m) PERBANYAKAN JERUK SECARA IN VITRO
 
Pengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PS
Pengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PSPengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PS
Pengembangan kurikulum muatan lokal oleh Rama PS
 
Bahan anorganik dan mikroba pendegradasinya
Bahan anorganik dan mikroba pendegradasinyaBahan anorganik dan mikroba pendegradasinya
Bahan anorganik dan mikroba pendegradasinya
 
Variasi somaklonal amrullah
Variasi somaklonal amrullahVariasi somaklonal amrullah
Variasi somaklonal amrullah
 
Anjuran memperbagus shalat
Anjuran memperbagus shalatAnjuran memperbagus shalat
Anjuran memperbagus shalat
 
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
Makalah..biologi sel ( struktur sel, fungsi organel sel dan komunikasi antars...
 
Isi
IsiIsi
Isi
 
Rahasia kehidupan-5
Rahasia kehidupan-5Rahasia kehidupan-5
Rahasia kehidupan-5
 
Membran sel
Membran sel Membran sel
Membran sel
 

27499244 1-pengertian-sel

  • 1. Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis. Semua fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karena itulah, sel dapat berfungsi secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi. Makhluk hidup (organisme) tersusun dari satu sel tunggal (uniselular, misalnya bakteri, Archaea, serta sejumlah fungi dan Protozoa) atau dari banyak sel (multiselular). Pada organisme multiselular terjadi pembagian tugas terhadap sel-sel penyusunnya, yang menjadi dasar bagi hirarki hidup. SEL 1. Pengertian Sel
  • 2. Pada awalnya sel digambarkan pada tahun 1665 oleh seorang ilmuwan Inggris Robert Hooke yang telah meneliti irisan tipis gabus melalui mikroskop yang dirancangnya sendiri. Kata sel berasal dari kata Latin cellulae yang berarti 'kamar-kamar kecil'. Anton van Leeuwenhoek melakukan banyak pengamatan terhadap benda-benda dan jasad-jasad renik dan menunjukkan pertama kali pada dunia ada "kehidupan di dunia lain" yang belum pernah dilihat oleh manusia. Karyanya menjadi dasar bagi cabang biologi yang penting saat ini: mikrobiologi. 2. Sejarah Perkembangan Sel
  • 3. Perkembangan mikroskop selama hampir 200 tahun berikutnya telah memberikan kesempatan bagi para ahli untuk meneliti susunan tubuh makhluk hidup. Serangkaian penelitian telah dilakukan oleh 2 orang ilmuwan dari [[Jerman] yaitu Matthias Schleiden (ahli tumbuhan, 1804-1881) dan Theodor Schwann (ahli hewan, 1810-1882). Mereka menyimpulkan bahwa setiap mahluk hidup tersusun atas sel. Selanjutnya pada tahun 1885 seorang ilmuwan Jerman, Rudolf Virchow, mengamati bahwa sel dapat membelah diri dan membentuk sel-sel baru
  • 4. 3. Perbedaan Sel Tumbuhan dan Sel Hewan Sel Tumbuhan • Sel tumbuhan lebih besar daripada sel hewan • Mempunyai bentuk yang tetap. • Mempunyai dinding sel. • Mempunyai klorofil. • Mempunyai vakuola atau rongga sel yang besar. • Menyimpan tenaga dalam bentuk biji (granul) kanji. Sel Hewan • Sel hewan lebih kecil daripada sel tumbuhan. • Tidak mempunyai bentuk yang tetap. • Tidak mempunyai dinding sel. • Tidak mempunyai klorofil. • Tidak mempunyai vakuola, walaupun terkadang sel beberapa hewan uniseluler memiliki vakuola (tapi tidak sebesar yang dimiliki tumbuhan). • Menyimpan makanan dalam bentuk biji (granul) glikogen.
  • 5.
  • 6. Gambar Sel Tumbuhan Gambar Sel Hewan
  • 7. Dinding Sel Dindin g sel itu tipis, berlapis-lapis, dan pada tahap awalnya lentur. Lapisan dasar yang terbentuk pada saat pembelahan sel terutama adalah pektin, zat yang membuat agar-agar mengental. Lapisan inilah yang merekatkan sel-sel yang berdekatan. Setelah pembelahan sel, tiap belahan baru membentuk dinding dalam dari serat selulosa. Dinding ini terentang selama sel tumbuh serta menjadi tebal dan kaku setelah tumbuhan dewasa. Struktur Golgi Struktur golgi berupa berkas kantung berbentuk cakram yang bercabang menjadi serangkaian pembuluh yang sangat kecil di ubungnya. Karena hubungannya dengan fungsi pengeluaran sel amat erat, pembuluh mengumpulkan dan membungkus karbohidrat serta zat-zat lain untuk diangkut ke permukaan sel. Pembuluh itu juga menyumbang bahan bagi pembentukan dinding sel. Mitokondria Mitokondria adalah badan energi sel yang berisi protein dan benar-benar merupakan "gardu tenaga". "Gardu tenaga" ini mengoksidasi makanan dan mengubah energi menjadi adenosin trifosfat atau ATP. ATP menjadi agen dalam berbagai reaksi termasuk sistesis enzim. Mitokondria penuh selaput dalam yang tersusun seperti akordion dan meluaskan permukaan tempat terjadinya reaksi.
  • 8. Endoplasma Jaring-jaring endoplasma adalah jaringan keping kecil-kecil yang tersebar bebas di antara selaput selaput di seluruh sitoplasma dan membentuk saluran pengangkut bahan. Jaring-jaring ini biasanya berhubungan dengan ribosom (titik-titik merah) yang terdiri dari protein dan asam nukleat, atau RNA. Partikel- partikel tadi mensintesis protein serta menerima perintah melalui RNA tersebut Kloroplas Kloroplas adalah benda terbesar dalam sitoplasma. Kloroplas yang berkembang dalam batang dan sel daun mengandung pigmen hijau yang dalam fotositesis menyerap tenaga matahari untuk mengubah karbon dioksida menjadi gula, yakni sumber energi kimia dan makanan bagi tetumbuhan. Kloroplas memperbanyak diri dengan memisahkan diri secara bebas dari pembelahan inti sel. Kromoplas Karoten Kromoplas karoten memberikan warna yang khas bagi masing-masing tumbuhan, seperti misalnya warna khas wortel, lombok, jeruk, dan daun mahkota bunga. Kromoplas banyak warnanya, mulai dari kuning sampai merah tua. Tugas kimiawinya yang sesungguhnya dalam tumbuhan berlu diketahui.