Tugas minggu ke 10, manajemen fungsionalseptiyani11
Manajemen fungsional adalah untuk mempertahankan kontribusi departemen pada tingkat yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. sumber daya manusia menjadi tidak berharga jika manajemen sumber daya manusia memiliki kriteria yang lebih rendah dari tingkat kebutuhan organisasi.
Tugas minggu ke 10, manajemen fungsionalseptiyani11
Manajemen fungsional adalah untuk mempertahankan kontribusi departemen pada tingkat yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. sumber daya manusia menjadi tidak berharga jika manajemen sumber daya manusia memiliki kriteria yang lebih rendah dari tingkat kebutuhan organisasi.
Konsep Dasar Manajemen Bisnis
Slide 2: Manajemen dalam Organisasi
1. Definisi Manajemen
2. Definisi Organisasi
Slide 3: Kegunaan Manajemen dalam Organisasi
Agar efektif dan efisien
Efektif: Doing the right things
Efisien: Doing things right
Slide 4: Fungsi Manajemen (Tahapan Manajemen dalam perekrutan SDM)
1. Planning = Perencanaan
2. Organising = Pengorganisasian
3. Directing = Pengimplementasian
4. Controlling = Pemeriksaan
Slide 5: Fungsi Operasional Manajemen
Manajemen SDM = Memilih tenaga kerja yang terbaik
Manajemen Produksi = Memilih input terbaik hingga jadi output yang terbaik
Manajemen Pemasaran = Memasarkan produk, mengetahui minat konsumen
Manajemen Keuangan = Mengatur agar menghasilkan profit
Konsep Dasar Manajemen Bisnis
Slide 2: Manajemen dalam Organisasi
1. Definisi Manajemen
2. Definisi Organisasi
Slide 3: Kegunaan Manajemen dalam Organisasi
Agar efektif dan efisien
Efektif: Doing the right things
Efisien: Doing things right
Slide 4: Fungsi Manajemen (Tahapan Manajemen dalam perekrutan SDM)
1. Planning = Perencanaan
2. Organising = Pengorganisasian
3. Directing = Pengimplementasian
4. Controlling = Pemeriksaan
Slide 5: Fungsi Operasional Manajemen
Manajemen SDM = Memilih tenaga kerja yang terbaik
Manajemen Produksi = Memilih input terbaik hingga jadi output yang terbaik
Manajemen Pemasaran = Memasarkan produk, mengetahui minat konsumen
Manajemen Keuangan = Mengatur agar menghasilkan profit
Tulisan ini saya buat sebagai essay dalam kompetisi Indonesia HR Future Leader tahun 2020 oleh majalah SWA.
Bagi yang tertarik dengan konsep Territory Leader, ini adalah konsep pengantar yang bisa dijalankan. Tulisan berikutnya akan saya upload disini dengan konsep yang lebih luas dan saya perdalam.
Silakan di download, like dan share jika membutuhkan.
Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas MSDM Stratejik.
Tujuan dari makalah ini adalah .Agar kita dapat mengetahui yang dimaksud dengan MSDM.Memahami Lingkungan External & Global.Mengetahui analisis Pekerjaan & Rancangan Pekerjaan.Mengetahui hal-hal dalam Perencanaan Pekerjaan SDM.Memahami tentang Analisis Kebutuhan SDM.Mengetahui apa saja yang harus diperhatikan dalam Rekrutmen & Seleksi.Mengetahui teknik dan tata cara dalam wawancara.Paham dengan apa yang dimaksud dengan Pelatihan & PengembanganMengetahui hal-hal yang perlu diketahui dari Orientasi, Penempatan & PHK.Memahami Perencanaan & Pengembangan karir.Mengetahui tentang Manajemen Kompensasi.Serta memahami hal yang berkaitan dengan Penilaian Kinerja. Dan semoga makalah ini bermanfaat.
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratEldi Mardiansyah
Di dalamnya mencakup Presentasi tentang Pendampingan Individu 2 Pendidikan Guru Penggerak Aangkatan ke 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat tahun 2024 yang bertemakan Visi dan Prakarsa Perubahan pada SMP Negeri 4 Ciemas. Penulis adalah seorang Calon Guru Penggerak bernama Eldi Mardiansyah, seorang guru bahasa Inggris kelahiran Bogor.
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
1. MANAJEMEN FUNGSIONAL
Dibuat Oleh :
NAMA: LINA PUTRI YANI
NIM: 43217110030
DOSEN PENGAMPU : Prof. Dr. HAPZI ALI, CMA
FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI
2. MANAJEMEN FUNGSIONAL
I. PENGERTIAN MANAJEMEN FUNGSIONAL
Manajemen fungsional adalah sebuah bentuk supaya kontribusi pada dalam suatu departemen
dapat bertahan pada tingkatan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Pasti kata manajemen fungsional terdengar asing bagi telinga kita. Mungkin saja kita telah
melakukan manajemen fungsional tanpa kita sadari, karena biasanya kita melakukan (praktek)
dahulu baru kita menyadari teorinya.
Seperti yang dikutip dari raranatasha.wordpress.com, strategi manajemen adalah tugas dari
seorang manajer dengan pangkat tertinggi untuk menentukan sebuah kebijakan perusahaan.
Sedangkan pengertian manajemen fungsional (manajer fungsional) sendiri adalah aktivitas
dari manajer madya untuk dapat mencapai tujuan dari sebuah perusahaan.
Pengertian lainnya adalah, manajemen fungsional merupakan sebuah bentuk supaya kontribusi
pada dalam suatu departemen dapat bertahan pada tingkatan yang sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.
Sebuah sumber daya manusia menjadi tidak berharga lagi bila mana manajemen sumber daya
manusia mempunyai sebuah kriteria yang lebih rendah dari yang dibutuhkan oleh perusahaan.
Kedengarannya hal itu kejam, akan tetapi dalam sebuah perusahaan hal itu sangatlah dipegang
teguh.
Adapun aktivitas dari manajemen fungsional tersendiri terdiri dari manajemen sumber daya
manusia (msdm), manajemen operasional, manajemen pemasaran, manajemen keuangan.
Yang mana keempat hal tersebut merupakan sebuah pendekatan manajemen yang cukup klasik
berdasarkan dari fungsi ataupun tugas.
Dari pendekatan fungsional maka kita dapat menyederhanakan hal tersebut menjadi beberapa
kategori. Berikut ini kategorinya:
1. PERENCANAAN (PLANNING)
Dalam hal ini kita perlu mendefinisikan tujuan, penetapan strategi agar dapat mencapai tujuan
tersebut, serta mengembangkan sebuah rencana agar dapat mengintegrasikan serta
menkoordinasikan aktivitas dari perusahaan.
2. PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)
Pada tahap ini kita peru untuk menyusun (menata) kerja yang mana dibutuhkan oleh
perusahaan agar mencapai target (tujuan) dari perusahaan.
3. MEMIMPIN (LEADING)
Untuk yang terakhir kita juga perlu untuk dapat bekerja sama serta dapat memanfaatkan orang-
orang agar dapat mencapai sebuah tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
3. II. DAFTAR PUSTAKA
1. Admin, http://rocketmanajemen.com/manajemen-fungsional/, diakse s pada 21 Maret
2018.