Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan keprofesian guru secara berkelanjutan. Terdapat beberapa tahapan pengembangan keprofesian yang dilakukan guru seperti pengembangan diri, publikasi ilmiah, karya inovatif, serta penelitian. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai jenis kegiatan pengembangan keprofesian seperti pelatihan, seminar, penelitian tindakan kelas, dan publikasi ilmiah.
Peraturan baru ini memperkenalkan sistem pengembangan karir guru yang lebih terstruktur dan komprehensif. Sistem ini menempatkan penilaian kinerja guru sebagai dasar utama untuk menentukan program pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi setiap guru dan kemajuan dalam jenjang jabatan fungsionalnya.
Dokumen tersebut membahas sistem pembinaan profesional guru SD yang bertujuan meningkatkan kompetensi dan mutu kerja guru. Sistem ini dilakukan secara terstruktur melalui jalur struktural dan non-struktural dengan melibatkan unsur pemerintah daerah dan sekolah. Kegiatannya diantaranya pelatihan di Pusat Kegiatan Guru melalui Kelompok Kerja Guru dan Kepala Sekolah.
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)Yohan Apriandi
Dokumen tersebut merupakan instrumen penilaian kinerja kepala sekolah yang mencakup 6 kompetensi utama yaitu kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya, kewirausahaan, dan supervisi pembelajaran. Kompetensi-kompetensi tersebut dinilai berdasarkan beberapa kriteria kinerja yang diukur skor pencapaian kinerjanya.
Modul ini membahas pengembangan modul pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan kurikulum 2013 dan tuntutan industri serta kompetensi abad 21. Modul dirancang untuk memfasilitasi pembelajaran mandiri siswa dan mencakup penjelasan tentang tujuan, proses penyusunan, dan anatomi modul guru dan siswa.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pengembangan keprofesian berkelanjutan untuk guru di Indonesia yang mencakup evaluasi diri, penilaian kinerja guru, pengembangan keprofesian, dan penghitungan angka kredit untuk kenaikan pangkat dan jabatan. Sistem ini bertujuan untuk menjamin kualitas layanan pendidikan dan meningkatkan kompetensi guru secara berkelanjutan.
Peraturan baru ini memperkenalkan sistem pengembangan karir guru yang lebih terstruktur dan komprehensif. Sistem ini menempatkan penilaian kinerja guru sebagai dasar utama untuk menentukan program pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi setiap guru dan kemajuan dalam jenjang jabatan fungsionalnya.
Dokumen tersebut membahas sistem pembinaan profesional guru SD yang bertujuan meningkatkan kompetensi dan mutu kerja guru. Sistem ini dilakukan secara terstruktur melalui jalur struktural dan non-struktural dengan melibatkan unsur pemerintah daerah dan sekolah. Kegiatannya diantaranya pelatihan di Pusat Kegiatan Guru melalui Kelompok Kerja Guru dan Kepala Sekolah.
Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah(ippksi)Yohan Apriandi
Dokumen tersebut merupakan instrumen penilaian kinerja kepala sekolah yang mencakup 6 kompetensi utama yaitu kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya, kewirausahaan, dan supervisi pembelajaran. Kompetensi-kompetensi tersebut dinilai berdasarkan beberapa kriteria kinerja yang diukur skor pencapaian kinerjanya.
Modul ini membahas pengembangan modul pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan kurikulum 2013 dan tuntutan industri serta kompetensi abad 21. Modul dirancang untuk memfasilitasi pembelajaran mandiri siswa dan mencakup penjelasan tentang tujuan, proses penyusunan, dan anatomi modul guru dan siswa.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem pengembangan keprofesian berkelanjutan untuk guru di Indonesia yang mencakup evaluasi diri, penilaian kinerja guru, pengembangan keprofesian, dan penghitungan angka kredit untuk kenaikan pangkat dan jabatan. Sistem ini bertujuan untuk menjamin kualitas layanan pendidikan dan meningkatkan kompetensi guru secara berkelanjutan.
Kurikulum pendidikan kejuruan di SMK sebelum KTSP mengalami beberapa perubahan, dimulai dari Kurikulum 1964 hingga Kurikulum SMK Edisi 2004. Kurikulum-kurikulum tersebut berfokus pada pengetahuan (knowing) daripada keterampilan (doing), serta belum sepenuhnya berorientasi pada standar kompetensi kerja. Kurikulum-kurikulum selanjutnya semakin mengarah pada pendekatan berbasis kompetensi den
Dokumen tersebut merupakan ringkasan singkat tentang pengembangan tenaga kependidikan khususnya mengenai Penilaian Kinerja Guru (PKG) dan Pengembalangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Terdiri dari kompetensi dasar, tujuan, strategi pelaksanaan, dan tagihan kegiatan untuk PKG dan PKB.
Dokumen tersebut merangkum kegiatan on the job learning (OJL) yang dilakukan oleh Drs. Sunar Wibawa di SMA Negeri 111 Jakarta. Program OJL meliputi penyusunan rencana tindak kepemimpinan, observasi terhadap guru junior, penyusunan perangkat pembelajaran, pelaksanaan tugas mandiri, dan peningkatan kompetensi berdasarkan hasil AKPK. Dokumen ini juga merangkum hasil kajian peserta OJL ter
Dokumen tersebut merangkum rencana strategik panitia pendidikan seni visual SJK Tamil Sungai Besi untuk tahun 2019 hingga 2021. Rencana tersebut menetapkan misi, visi, sasaran strategik, dan inisiatif untuk meningkatkan pencapaian pelajar dalam mata pelajaran seni visual.
Peran guru dalam_bimbingan_dan_konselingsubaikiikhwan
Dokumen tersebut membahas peran berbagai pihak dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah, mulai dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru BK, guru mata pelajaran, wali kelas, pengawas BK, dan staf sekolah. Dokumen ini juga menjelaskan tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak tersebut dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling yang efektif bagi peserta didik
Dokumen tersebut merupakan instrumen pendampingan implementasi kurikulum 2013 yang berisi daftar kegiatan, indikator keberhasilan, dan rencana tindak lanjut untuk meningkatkan implementasi kurikulum baru. Instrumen ini digunakan untuk memantau dan mengevaluasi kemajuan implementasi kurikulum 2013 di sekolah selama beberapa bulan.
SISC+ merupakan program baru yang melibatkan pembimbing penuh masa untuk meningkatkan pengajaran dan pembelajaran di sekolah. SISC+ akan membimbing guru secara individu dan berkumpulan serta menyelia pelaksanaan program peningkatan kualiti pengajaran. Mereka akan bekerjasama dengan SIPartner+ dan ketua sekolah untuk mengenal pasti dan menangani isu-isu pengajaran serta menilai prestasi sekolah.
Bimbingan teknis penguatan PKG dan PKKS memberikan ringkasan tentang:
1. Pedoman penilaian kinerja guru berdasarkan peraturan perundang-undangan.
2. Tahapan penilaian kinerja guru mulai dari evaluasi diri, pengembangan keprofesian, hingga penilaian kinerja untuk pengembangan karir guru.
3. Indikator kinerja guru untuk dimensi perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian pembelaj
1. Rangkaian perancangan panitia pendidikan muzik SK Sempang untuk tahun 2015, termasuk matlamat, objektif, analisis prestasi, strategi peningkatan, dan anggaran belanjawang. 2. Aktiviti utama termasuk bengkel perkusi, pertandingan bintang kecil dan nyanyian, untuk meningkatkan minat dan pencapaian pelajar. 3. Analisis prestasi menunjukkan pencapaian yang baik tetapi perlu dipertingkatkan lagi.
Dokumen ini membahas tentang penilaian kinerja guru di Indonesia, mencakup:
1. Sistem penilaian kinerja guru yang baru mengacu pada kompetensi guru dan dilakukan secara teratur setiap tahun.
2. Komponen penilaian meliputi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional.
3. Perangkat penilaian meliputi pedoman dan berbagai instrumen.
Laporan ini berisi analisis hasil supervisi akademik terhadap kemampuan enam guru SD dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) melalui in-house training. Hasilnya menunjukkan bahwa dua guru mendapat kategori sangat baik, dua guru mendapat baik, dan dua guru mendapat cukup.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut merangkum agenda dan rancangan untuk Seminar Pendidikan Perlis 2016; (2) Seminar ini bertujuan untuk berkongsi maklumat dan panduan terkini mengenai pendidikan di Perlis; (3) Termasuk dalam agenda adalah perbincangan mengenai visi dan misi KPM, sekolah, dan rancangan panitia matematik untuk tahun 2016.
(1)_H-4_Gambaran Umum Pengelolaan PKB.pptxsarullahuyya
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan keprofesian berkelanjutan untuk guru, yang meliputi pengertian, tujuan, komponen, jenis kegiatan, proses pelaksanaan, dan mekanisme evaluasi. Kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kinerja guru secara berkelanjutan.
Dokumen tersebut membahas kebijakan pengembangan profesi guru di Indonesia yang mencakup standar kompetensi guru, program pengembangan keprofesian berkelanjutan, penilaian kinerja guru, pengembangan karir guru, dan etika keprofesian guru.
Kurikulum pendidikan kejuruan di SMK sebelum KTSP mengalami beberapa perubahan, dimulai dari Kurikulum 1964 hingga Kurikulum SMK Edisi 2004. Kurikulum-kurikulum tersebut berfokus pada pengetahuan (knowing) daripada keterampilan (doing), serta belum sepenuhnya berorientasi pada standar kompetensi kerja. Kurikulum-kurikulum selanjutnya semakin mengarah pada pendekatan berbasis kompetensi den
Dokumen tersebut merupakan ringkasan singkat tentang pengembangan tenaga kependidikan khususnya mengenai Penilaian Kinerja Guru (PKG) dan Pengembalangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Terdiri dari kompetensi dasar, tujuan, strategi pelaksanaan, dan tagihan kegiatan untuk PKG dan PKB.
Dokumen tersebut merangkum kegiatan on the job learning (OJL) yang dilakukan oleh Drs. Sunar Wibawa di SMA Negeri 111 Jakarta. Program OJL meliputi penyusunan rencana tindak kepemimpinan, observasi terhadap guru junior, penyusunan perangkat pembelajaran, pelaksanaan tugas mandiri, dan peningkatan kompetensi berdasarkan hasil AKPK. Dokumen ini juga merangkum hasil kajian peserta OJL ter
Dokumen tersebut merangkum rencana strategik panitia pendidikan seni visual SJK Tamil Sungai Besi untuk tahun 2019 hingga 2021. Rencana tersebut menetapkan misi, visi, sasaran strategik, dan inisiatif untuk meningkatkan pencapaian pelajar dalam mata pelajaran seni visual.
Peran guru dalam_bimbingan_dan_konselingsubaikiikhwan
Dokumen tersebut membahas peran berbagai pihak dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling di sekolah, mulai dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru BK, guru mata pelajaran, wali kelas, pengawas BK, dan staf sekolah. Dokumen ini juga menjelaskan tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak tersebut dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling yang efektif bagi peserta didik
Dokumen tersebut merupakan instrumen pendampingan implementasi kurikulum 2013 yang berisi daftar kegiatan, indikator keberhasilan, dan rencana tindak lanjut untuk meningkatkan implementasi kurikulum baru. Instrumen ini digunakan untuk memantau dan mengevaluasi kemajuan implementasi kurikulum 2013 di sekolah selama beberapa bulan.
SISC+ merupakan program baru yang melibatkan pembimbing penuh masa untuk meningkatkan pengajaran dan pembelajaran di sekolah. SISC+ akan membimbing guru secara individu dan berkumpulan serta menyelia pelaksanaan program peningkatan kualiti pengajaran. Mereka akan bekerjasama dengan SIPartner+ dan ketua sekolah untuk mengenal pasti dan menangani isu-isu pengajaran serta menilai prestasi sekolah.
Bimbingan teknis penguatan PKG dan PKKS memberikan ringkasan tentang:
1. Pedoman penilaian kinerja guru berdasarkan peraturan perundang-undangan.
2. Tahapan penilaian kinerja guru mulai dari evaluasi diri, pengembangan keprofesian, hingga penilaian kinerja untuk pengembangan karir guru.
3. Indikator kinerja guru untuk dimensi perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian pembelaj
1. Rangkaian perancangan panitia pendidikan muzik SK Sempang untuk tahun 2015, termasuk matlamat, objektif, analisis prestasi, strategi peningkatan, dan anggaran belanjawang. 2. Aktiviti utama termasuk bengkel perkusi, pertandingan bintang kecil dan nyanyian, untuk meningkatkan minat dan pencapaian pelajar. 3. Analisis prestasi menunjukkan pencapaian yang baik tetapi perlu dipertingkatkan lagi.
Dokumen ini membahas tentang penilaian kinerja guru di Indonesia, mencakup:
1. Sistem penilaian kinerja guru yang baru mengacu pada kompetensi guru dan dilakukan secara teratur setiap tahun.
2. Komponen penilaian meliputi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional.
3. Perangkat penilaian meliputi pedoman dan berbagai instrumen.
Laporan ini berisi analisis hasil supervisi akademik terhadap kemampuan enam guru SD dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) melalui in-house training. Hasilnya menunjukkan bahwa dua guru mendapat kategori sangat baik, dua guru mendapat baik, dan dua guru mendapat cukup.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut merangkum agenda dan rancangan untuk Seminar Pendidikan Perlis 2016; (2) Seminar ini bertujuan untuk berkongsi maklumat dan panduan terkini mengenai pendidikan di Perlis; (3) Termasuk dalam agenda adalah perbincangan mengenai visi dan misi KPM, sekolah, dan rancangan panitia matematik untuk tahun 2016.
(1)_H-4_Gambaran Umum Pengelolaan PKB.pptxsarullahuyya
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan keprofesian berkelanjutan untuk guru, yang meliputi pengertian, tujuan, komponen, jenis kegiatan, proses pelaksanaan, dan mekanisme evaluasi. Kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kinerja guru secara berkelanjutan.
Dokumen tersebut membahas kebijakan pengembangan profesi guru di Indonesia yang mencakup standar kompetensi guru, program pengembangan keprofesian berkelanjutan, penilaian kinerja guru, pengembangan karir guru, dan etika keprofesian guru.
Dokumen ini membahas pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB) untuk guru dan tenaga kependidikan. Ia menjelaskan landasan hukum dan tujuan PKB, komponen dan contoh kegiatan PKB seperti pelatihan, presentasi, publikasi ilmiah dan karya inovatif, serta persyaratan untuk kenaikan pangkat guru. Dokumen ini bertujuan meningkatkan mutu pendidikan melalui peningkatan kompetensi guru secara berkel
Projek penguatan profil pelajar Pancasila bertujuan untuk memberikan pembelajaran berbasis proyek dengan tema-tema seperti gaya hidup berkelanjutan, kearifan lokal, dan Bhinneka Tunggal Ika. Proyek ini melibatkan peserta didik, pendidik, dan lingkungan sekolah, serta dilaksanakan melalui perencanaan modul, pelaksanaan kegiatan, dan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas proses penyusunan kurikulum operasional satuan pendidikan SDN Sukamaju yang mencakup analisis karakteristik lingkungan belajar, perumusan visi, misi, dan tujuan, serta pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai tujuan tersebut.
Modul ini merancang projek penguatan profil pelajar Pancasila untuk mengatasi masalah kekurangan air bersih di sekolah yang berada di daerah kering dan tandus dengan melibatkan masyarakat setempat. Projek ini bertujuan meningkatkan kompetensi bergotong royong, mandiri, dan peka terhadap lingkungan.
Dokumen tersebut membahas tentang pentaksiran bilik darjah untuk Pendidikan Islam Tahun 5. Ia menjelaskan konsep pentaksiran formatif dan sumatif serta kaedah pentaksiran lisan, penulisan, dan pemerhatian. Dokumen ini juga menyediakan panduan untuk mengenal pasti tahap penguasaan murid dan melaporkannya.
Dokumen tersebut membahas tentang pembelajaran dan asesmen pada pembelajaran paradigma baru. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain mengenai prinsip-prinsip pembelajaran yang perlu diperhatikan yaitu pembelajaran harus sesuai dengan tahap perkembangan peserta didik, membangun kemampuan belajar seumur hidup, mendukung perkembangan kompetensi dan karakter secara holistik, relevan dengan konteks lingkungan,
Berikut pembahasan Kultum Singkat Tentang Wanita - Mengapa Mereka Terjerumus Ke Neraka yang disampaikan oleh Ustadz Abu Ihsan Al-Atsari Hafidzahullahu
Ceramah Singkat: Pengertian dan Hakikat Takwa
Ceramah Singkat: Mencintai Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam
Tips Hidup Sehat dengan Islam
Berikut pembahasan Kultum Singkat Tentang Wanita – Mengapa Mereka Terjerumus Ke Neraka yang disampaikan oleh Ustadz Abu Ihsan Al-Atsari Hafidzahullahu Ta’ala.
Navigasi Catatan:
• Transkrip Kultum Singkat Tentang Wanita – Mengapa Mereka Terjerumus Ke Neraka
o Video Kultum Singkat Tentang Wanita – Mengapa Mereka Terjerumus Ke Neraka
Transkrip Kultum Singkat Tentang Wanita – Mengapa Mereka Terjerumus Ke Neraka
Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh
Kaum Muslimin dan Muslimah yang dimuliakan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dalam suatu perjalanan Isra dan Mi’raj ia telah diperlihatkan kepada beliau api neraka. Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam mengatakan:
أُرِيْتُ النَّارَ فَإِذَا أَكْثَرُ أَهْلِهَا النِّسَاءُ
“Telah diperlihatkan kepadaku neraka dan aku lihat kebanyakan penghuninya adalah wanita.”
Para Shahabiyah atau para wanita yang mendengar sabda Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam ini bertanya kepada Nabi, “mengapa demikian, Ya Rasulullah?”
أَيَكْفُرْنَ باِللهِ؟
“Apakah mereka wanita-wanita itu masuk neraka karena kafir (kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala)?”
Nabi mengatakan,”Tidak!
يَكْفُرْنَ الْعَشِيْرَ
“Akan tetapi mereka kufur (durhaka/melawan) kepada suami mereka.”
وَيَكْفُرْنَالْإِحْسَانَ
“dan mereka mengkufuri (mengingkari) kebaikan-kebaikan (jasa-jasa) suami mereka.” (HR. al-Bukhari no. 29)
Sehingga apabila para suami berbuat baik kepada mereka, lalu mereka melihat sesuatu yang tidak berkenan pada diri kamu (para suami), maka mereka akan mengatakan, “Aku tidak melihat kebaikan pada dirimu sama sekali.”
Di dalam hadits ini Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menjelaskan salah satu penyebab kaum wanita banyak menghuni neraka yaitu mereka suka kufur, mereka suka berbuat durhaka kepada suami-suami mereka. Maka dari itu, Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam telah menjelaskan betapa besar hak suami yang mesti ditunaikan oleh seorang istri. Dalam sebuah hadits Nabi mengatakan:
لَوْ كُنْتُ آمِرًا أَحَدًا أَنْ يَسْجُدَ ِلأَحَدٍ َلأَمَرْتُ الْمَرْأَةَ أَنْ تَسْجُدَ لِزَوْجِهَا
“Kalaulah aku boleh menyuruh seseorang untuk sujud kepada orang lain maka niscaya aku akan perintahkan seorang istri untuk sujud kepada suami.” [Hadits hasan shahih: Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi (no. 1159), Ibnu Hibban (no. 1291 – al-Mawaarid) dan al-Baihaqi (VII/291), dari Abu Hurairah radhiyallaahu ‘anhu. Hadits ini diriwayatkan juga dari beberapa Shahabat. Lihat Irwaa-ul Ghaliil (no. 1998)]
Tentunya tidak boleh seorang manusia sujud kepada manusia yang lain. Ini menunjukkan betapa besar hak seorang suami atas istri, hak suami yang mesti ditunaikan oleh seorang istri. Maka Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam senantiasa berpesan kepada
Instrumen pk guru tugas tambahan wakil kepala sekolahWidodo Imanly
Dokumen tersebut berisi petunjuk penilaian kinerja wakil kepala sekolah yang mencakup kriteria penilaian, bukti yang dapat diidentifikasi, skala penilaian, dan format penilaian untuk lima bidang tugas wakil kepala sekolah.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang tata cara pengajuan usul penetapan angka kredit bagi guru, mulai dari persyaratan yang harus dipenuhi, prosedur pengajuan, tanggal penetapan, hingga kenaikan pangkat dan jabatan secara bersamaan.
Ringkasan dokumen:
1. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar pendidikan kewarganegaraan siswa kelas XI IPS-4 SMA Negeri 1 Simo, Boyolali dengan menerapkan metode pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation.
2. Penelitian dilakukan selama 3 bulan pada tahun pelajaran 2018/2019 dengan subjek penelitian siswa kelas XI IPS-4 yang berjumlah 30 siswa.
3. Hasil diharap
Buku pedoman ini membahas tentang pelaksanaan pendidikan dan pelatihan calon tim penilai angka kredit jabatan fungsional guru. Terdiri dari tujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam menilai kinerja guru dan menetapkan angka kreditnya, serta struktur program dan pelaksanaannya meliputi topik, jadwal, metode, peserta, narasumber, dan evaluasi.
Dokumen tersebut membahas tentang integrasi nasional di Indonesia. Integrasi nasional adalah usaha mempersatukan perbedaan agar tercipta keserasian secara nasional. Dokumen menjelaskan faktor pendukung dan penghambat integrasi nasional serta ancaman dan tantangannya, seperti geografi, demografi, ideologi, politik, dan ekonomi. Cara meningkatkan integrasi nasional dijelaskan melalui pembangunan komitmen persatuan, kelembagaan ber
1. Integrasi nasional dan pluralitas penting untuk menyatukan perbedaan di Indonesia dan mendorong toleransi antar kelompok.
2. Faktor sejarah, keinginan bersatu, dan cinta tanah air mendorong integrasi, sementara kemajemukan dan luasnya wilayah menghambatnya.
3. Pluralitas mendorong pengakuan kebenaran berbagai kelompok dan kerukunan antar agama.
Dokumen tersebut memberikan panduan penghitungan angka kredit jabatan untuk guru, meliputi penilaian kompetensi guru, konversi nilai hasil penilaian, dan perhitungan angka kredit untuk pembelajaran dan tugas tambahan."
1. KISI-KISI UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2015/2016 untuk mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan kelas X di MA Negeri Cibaliung. Terdiri dari 40 soal pilihan ganda dan 5 soal esai.
2. Materi soal meliputi sistem negara, ketatanegaraan, hubungan pemerintahan pusat dan daerah, demokrasi, hukum dan peradilan nasional.
3. Soal ditujuk
1. KISI-KISI UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2015/2016 untuk mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan kelas X di MA Negeri Cibaliung. Terdiri dari 40 soal pilihan ganda dan 5 soal esai.
2. Materi soal meliputi sistem negara, ketatanegaraan, hubungan pemerintahan pusat dan daerah, demokrasi, hukum dan peradilan nasional.
3. Soal ditujuk
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1Arumdwikinasih
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pembelajaran yang mengakomodasi dari semua perbedaan murid, terbuka untuk semua dan memberikan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh setiap individu.kelas 1 ........
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
2. Refleksi
dan
penilaia
n diri
Penilaian
Formatif
Awal
Tahun
Profil
Kinerja –
14 Kompe-
tensi
Rencana
PKB per-
tahun
Penilaian
Sumatif
Akhir
Tahun
Nilai
Kinerja
& Angka
Kredit
PROSES PENILAIAN DANPROSES PENILAIAN DAN
PENGEMBANGAN KINERJA GURUPENGEMBANGAN KINERJA GURU
Peningkatan
kinerja Tahap
Informal dan
Tahap Formal
(kebutuhan
guru)
Pengembanga
n Kinerja
(Kebutuhan
sekolah)
Berhak
untuk
promosi
Berhak
untuk
naik
pangkat
Sanksi
PKB
PKB
3. Untuk dapat melaksanakan proses
pendidikan sebagaimana diamanatkan
oleh UUD 1945, maka di
sekolah/madrasah diperlukan:
GURU PROFESIONAL
3
4. Dalam rangka pembinaan untuk menjadi
guru yang profesional, maka diperlukan:
Pengembangan Keprofesionalan
Berkelanjutan (PKB)
4
5. TUJUAN PKB
1. Memfasilitasi guru untuk terus memutakhirkan
kompetensi yang menjadi tuntutan ke depan
berkaitan dengan profesinya.
2. Memotivasi guru agar memiliki komitmen
melaksanakan tugas pokok dan fungsinya
sebagai tenaga profesional.
3. Mengangkat citra, harkat, martabat profesi
guru, rasa hormat dan bangga kepada
penyandang profesi guru.
5
6. TAHAP PENGEMBANGAN KEPROFESIANTAHAP PENGEMBANGAN KEPROFESIAN
BERKELANJUTANBERKELANJUTAN
Pengemb
angan diri
Publikasi
ilmiah/
karya
inovatif
Rencana
PKB
Tahunan
Angka
kredit
Evaluasi
diri &
Penilaian
Formatif
Koordiantor PKBKoordiantor PKB
Kegiatan di dalamKegiatan di dalam
& di luar sekolah& di luar sekolah
Kegiatan di dalamKegiatan di dalam
& di luar sekolah& di luar sekolah
7. KEGIATAN PKBKEGIATAN PKB
SUMBER BELAJARSUMBER BELAJAR AKTIFITASAKTIFITAS
Di dalam sekolahDi dalam sekolah
• Pembimbingan oleh guru seniorPembimbingan oleh guru senior
• Pelatihan Jarak Jauh (PJJ)Pelatihan Jarak Jauh (PJJ)
• Publikasi ilmiah/Penelitian TindakanPublikasi ilmiah/Penelitian Tindakan
Kelas (PTK)Kelas (PTK)
• Karya inovatifKarya inovatif
Kegiatan kelompokKegiatan kelompok
• KKGKKG
• MGMPMGMP
• MGBKMGBK
• MKKSMKKS
• MKPSMKPS
Penyelenggara pelatihanPenyelenggara pelatihan
lain di luar sekolahlain di luar sekolah
• Pelatihan Jarak Jauh (PJJ)Pelatihan Jarak Jauh (PJJ)
• PPPPTKPPPPTK
• LPMPLPMP
• LPTKLPTK
10. PKG
YA
TDK
PKRPKR
GURU CPNS
(80 %)
GURU PNS (100 %)
GURU PERTAMA (IIIA)
PROGRAM
INDUKSI
(1 -2 TAHUN)
PRA
JABATAN
PENG
AWAS
GURU
PEMBI
NA
KASEK
PKBPKB
GURU
PROFESIONAL
1. Kesra
2. Harlindung
3. Tunj.Profesi
GURU
PROFESIONAL
1. Kesra
2. Harlindung
3. Tunj.Profesi
Kecukupan
Angka Kredit
Kecukupan
Angka Kredit
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU
10
11. PENGEMBANGAN KEPROFESIAN
BERKELANJUTAN
• Berdasar Permenpan dan Reformasi Birokrasi Nomor
16 Tahun 2009, Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan adalah pengembangan kompetensi
guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan,
bergradasi, dan berkelanjutan untuk meningkatkan
profesionalitasnya.
• Pengembangan keprofesian berkelanjutan
merupakan salah satu dari unsur utama yang
kegiatannya dapat diberikan angka kredit.
11
12. PKB berkaitan dengan pengembangan diri dalam
rangka peningkatan kinerja dan karir guru.
PKB merupakan pembaruan secara
sadar akan pengetahuan dan
peningkatan kompetensi guru
sepanjang kehidupan kerjanya.
SISTEM
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
PKB dilakukan terus menerus.
12
13. Yang Dipertimbangkan dalam
Pelaksanaan PKB
• Analisis kebutuhan guru dilakukan di
sekolah oleh guru;
• Kegiatan dilaksanakan oleh guru, sekolah,
KKG/MGMP, LPMP, atau pihak lain;
• Pembina guru harus menggali sebanyak-
banyaknya informasi kebutuhan PKB;
• Kegiatan PKB melibatkan guru secara aktif
• Mengingat jumlah guru, keterbatasan dana
dan fasilitas, keadaan geografis, sedapat
mungkin PKB diadakan di sekitar sekolah;13
14. Pengalaman Lain
Kinerja Berubah
Kinerja Dievaluasi
Tidak Naik Pangkat
Naik PangkatPelatihan
Hubungan Pengembangan Profesi dan Kenaikan
Pangkat Guru
Hubungan Klasik
Pelatihan Naik Pangkat
Hubungan Harapan Masa Depan
14
15. Di Mana PKB Dilakukan?
PKB di sekolah/antar Sekolah (di
KKG/MGMP/MGBK):
Relevan dengan aktivitas guru
Meningkatkan kemandirian guru dan sekolah
Mengurangi dampak negatif (guru sering
meninggalkan sekolah)
Keterbatasan dana
Dampak pada lingkungan
PKB di luar Sekolah
Tidak semua kebutuhan dapat dipenuhi di sekolah –
terutama pengembangan penguasaan materi .
Peran LPTK, P4TK,
LPMP, BKD, Dinas, dll.
15
18. PENGEMBANGAN DIRI
• Pengembangan diri adalah upaya-upaya yang dilakukan guru
untuk meningkatkan profesionalismenya agar memiliki
kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan
atau kebijakan pendidikan nasional serta perkembangan
IPTEKS.
• Kegiatan pengembangan diri terdiri dari diklat fungsional dan
kegiatan kolektif guru untuk meningkatkan kompetensi
dan/atau keprofesian guru.
• Diklat fungsional adalah kegiatan guru dalam mengikuti
pendidikan atau latihan yang bertujuan untuk meningkatkan
keprofesionalan guru dalam kurun waktu tertentu.
• Sedangkan kegiatan kolektif guru adalah kegiatan guru dalam
mengikuti kegiatan pertermuan ilmiah atau kegiatan bersama
yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesianalan guru
18
19. PUBLIKASI ILMIAH
Publikasi ilmiah adalah karya tulis yang telah
dipublikasikan kepada masyarakat dalam bentuk
buku, jurnal, modul/diktat, dan sejenisnya yang
memenuhi kriteria ilmiah sebagai bentuk kontribusi
guru terhadap pengembangan dunia pendidikan.
19
20. Jenis Publikasi Ilmiah
• Prasaran seminar atau lokakarya ilmiah
• Prasaran pada koloqium atau diskusi
ilmiah
• Laporan hasil penelitian dalam
bentuk buku ber ISBN dan diedarkan
secara nasional
• Laporan hasil penelitian dipublikasikan
dalam majalah/jurnal ilmiah tingkat
nasional/provinsi/kabupaten/kota 20
21. Jenis Publikasi Ilmiah …
(Lanjutan)
• Laporan hasil penelitian, diseminarkan di
sekolahnya, disimpan di perpustakaan.
• Tinjauan ilmiah, tidak diterbitkan,
disimpan di perpustakaan.
• Artikel Ilmiah Populer dimuat di media
masa tingkat nasional/provinsi
• Artikel Ilmiah dimuat di jurnal tingkat
nasional/propvinsi/kabupaten/kota
21
22. Jenis Publikasi Ilmiah … (Lanjutan)
• Buku pelajaran yang lolos BSNP/ber
ISBN/belum ber-ISBN
• Modul/diktat tingkat Provinsi/
kota/kabupaten/ sekolah/madrasah
• Buku pendidikan ber-ISBN/belum ber-
ISBN.
• Karya hasil terjemahan
• Buku pedoman guru (rencana kegiatan
guru tahunan) 22
23. KARYA INOVATIF
Karya inovatif adalah karya yang bersifat
pengembangan, modifikasi, atau penemuan
baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap
pengembangan IPTEKS.
23
24. Karya Sains/Teknologi
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN
PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK
TERTENTU
• Media pembelajaran/bahan ajar
interaktif berbasis komputer
• Program aplikasi komputer
• Alat/mesin yang bermanfaat untuk
pendidikan/masyarakat
24
25. Karya Sains …(Lanjutan)
• Bahan hasil penemuan baru atau hasil
modifikasi
• Konstruksi dengan bahan tertentu
• Hasil eksperimen/percobaan sains/
teknologi
• Hasil pengembangan metodologi
pembelajaran
25
26. Karya Seni
LAPORAN TENTANG CARA PENCIPTAAN DAN
PUBLIKASI DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
• Karya sastra (contoh: buku kumpulan puisi,
kumpulan cerpen, novel, naskah drama yang
telah diterbitkan)
• Seni rupa (contoh: lukisan, patung, ukiran dan
sejenisnya yang telah dipamerkan)
• Seni kriya (contoh: barang keramik/tembika,
barang souvenir dan sejensinya yang telah
dipamerkan)
26
27. Karya Seni …(Lanjutan)
• seni desain (contoh: billboard, taman,
busana, dan sejenisnya yang telah
dipamerkan)
• seni pertunjukan (contoh: seni musik
yang telah direkam, seni tari dan
teater/drama yang telah
dipertunjukkan)
27
28. Alat Pelajaran
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN
PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
• Alat bantu presentasi (contoh: papan tulis inovatif,
proyektor sederhana dan sejenisnya)
• Alat bantu olahraga (contoh: alat bantu loncat tinggi, alat
bantu senam dan sejenisnya)
• Alat bantu praktik (contoh: alat penepat pengeboran (jig),
alat penjepit (fixtures), panel listrik, adjustable power
suply dan sejenisnya)
• Alat lain yang membantu kelancaran proses
pembelajaran/bimbingan atau pendidikan di sekolah.
28
29. Alat Peraga
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN
PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU
• Poster/gambar untuk pelajaran
• Alat permainan pendidikan
• Model benda/barang atau alat tertentu
• Benda potongan (cutaway object)
• Film/video pelajaran
• Gambar animasi komputer 29
30. Alat Praktikum
LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN
PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK
TERTENTU
• Alat praktikum sains (fisika, kimia, biologi)
• Alat praktikum teknik (mesin, listrik, sipil
dlll
• Alat praktikum bahasa, ilmu sosial,
humaniora dan lainnya.
30
31. SYARAT KTI AGAR DITERIMA SEBAGAI KEGIATAN
PENGEMBANGAN PROFESI (MEMPEROLEH
ANGKA KREDIT)
• A – asli, bukan hasil menjiplak
• P – perlu, atau bermanfaat
• I – ilmiah, berdasarkan keilmuan
• K – konsisten, sesuai bidang tugas
31