SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
129
BAB IV
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Kesimpulan
Setelah penulis melaksanakan studi kasus melalui pendekatan proses
keperawatan yang penulis laksanakan di Ruang Bougenville Rumah Sakit Umum
Daerah Kabupaten Muna dari tanggal 07 sampai 10 Mei 2014 dengan mengacu
pada tujuan yang ingin dicapai, maka penulis mengambil kesimpulan :
1. Stroke adalah sindrom klinis yang awal timbulnya mendadak, progresif cepat,
berupa defisit neurologis fokal atau global, yang berlangsung 24 jam atau
lebih atau langsung non traumatik. Bila gangguan peredaran darah otak ini
berlangsung sementara, beberapa detik hingga beberapa jam (kebanyakan 10
– 20 menit), tetapi kurang dari 24 jam, disebut sebagai serangan iskemia otak
sepintas. Stroke Non Hemoragi adalah sindrom klinis yang awalnya timbul
mendadak. Progresif cepat berupa defisit neurologis fokal atau global yang
berlangsung selama 24 jam atau langsung menimbulkan kematian yang
disebabkan oleh gangguan peredaran darah otak ono straumatik.
2. Tahap awal proses keperawatan adalah pengkajian, yang meliputi
pengumpulan data, klasifikasi data dan analisa data yang kemudian
dirumuskan menjadi diagnosa keperawatan. Teknik pengumpulan data yang
dilakukan adalah wawancara, observasi partisipasi, pemeriksaan fisik studi
dokumentasi dan studi kepustakaan. Pelaksanaan pengkajian keperawatan
130
dilaksanakan secara komprehensif pada klien dengan Gangguan Sistem
Persyarafan : Stroke Non Hemoragic Trombosis.
3. Tidak semua diagnosa keperawatan yang ada dalam teori muncul pada kasus,
begitupun sebaliknya. Dimana diagnosa keperawatan yang ada dalam teori
tidak ada dalam kasus pada dasarnya penulis berpatokan pada teoritis
sedangkan diagnosa yang muncul pada kasus dan tidak ada dalam teori
penulis berpatokan pada data yang didapatkan saat pengkajian langsung
terhadap klien.
4. Tidak semua intervensi yang ada dalam teori terdapat dalam kasus. Tetapi
untuk diagnosa yang ada pada teori dan muncul pada kasus pada prinsipnya
tidak ada perbedaan karena perencanaan pada dasarnya penulis berpatokan
pada tinjauan teoritis, sedangkan diagnosa yang muncul pada kasus tidak ada
pada teori, penulis bersama klien dan keluarga membuat intervensi
berdasarkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki.
5. Pelaksanaan merupakan realisasi dari perencanaan yang telah disusun
sehingga dalam pelaksanaan ini mengacu pada perencanaan yang merupakan
pendukung berjalannya tahap pelaksanaan diantaranya kerja sama yang baik
antara perawat, klien dan keluarga sehingga memudahkan dalam setiap
tindakan, selain itu adanya dukungan serta bimbingan dari perawat
pembimbing.
131
6. Evaluasi merupakan tahap akhir dari proses keperawatan dimana untuk
menilai suatu keberhasilan pelaksanaan keperawatan dengan mengacu pada
tercapainya tujuan yang ditetapkan.
7. Setelah diberikan asuhan keperawatan selama 4 hari kemudian
didokumentasikan mulai dari pengkajian sampai dengan catatan
perkembangan dengan baik dan sistematik, walaupun tidak semua masalah
teratasi tetapi sudah menunjukkan perubahan yang besar pada klien. Melihat
kenyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa pemberian asuhan keperawatan
pada klien dengan stroke non hemoragic trombosis yang didasarkan pada teori
dan kondisi klien sangat besar pengaruhnya terhadap proses kesembuhan
klien.
B. Rekomendasi
Dalam melaksanakan asuhan keperawatan melalui pendekatan proses
keperawatan pada klien dengan stroke non hemoragic trombosis, penulis
menyarankan :
1. Untuk Pihak Rumah Sakit
Rumah sakit diharapkan mampu memberikan pelayanan yang
komperhensif yaitu bio, psiko, sosial dan spritual kepada klien dengan
menambah peralatan dan fasilitas yang memadai untuk menunjang
pelaksanaan asuhan keperawatan. Perawat agar selalu menerapkan konsep
asuhan keperawatan yang komperhensif dan meningkatkan frekwensi kontak
dengan klien dalam melaksanakan asuhan keperawatan serta adanya
132
pendokumentasian yang lengkap dan akurat pada status kesehatan klien. Juga
diperlukan adanya kerjasama yang baik dengan tim kesehatan lainnya untuk
mempercepat proses kesembuhan klien.
2. Untuk Istitusi Pendidikan
Institusi dan penyelenggara diharapkan menyediakan buku-buku
referensi yang memadai, yang menyangkut hal-hal terbaru tentang
penatalaksanaan perawatan klien dengan gangguan sistem persyarafan
khususnya stroke non hemoragic trombosis serta menyediakan waktu yang
cukup untuk pelaksanaan praktek keperawatan di Rumah Sakit dan studi
kasus untuk penyusunan karya tulis dimasa yang akan datang.
3. Untuk Klien Dan Keluarga.
Untuk istri dan kelurga klien agar selalu menjaga kesehatan klien.
Terutama agar selalu menjaga daya tahan tubuh klien dengan memperhatikan
nutrisinya serta chek up ke Rumah Sakit atau puskesmas terdekat di
lingkungan tempat tinggalnya.
4. Bagi Profesi
Penulis berharap dengan adanya Karya Tulis Ilmiah ini dapat dijadikan
sebagai acuan dalam mengembangkan profesi keperawatan khususnya asuhan
keperawatan pada klien dengan stroke non hemoragic trombosis.
133
5. Bagi Penulis
Semoga karya tulis ilmiah yang sederhana ini dapat menjadi bacaan dan
acuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kreatifitas dalam pemberian
asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem persyarafan
khususnya stroke non hemoragic trombosis. Penulis jangan pernah puas
dengan apa yang telah dicapai dalam pelaksanaan asuhan keperawatan tetapi
perlu belajar lebih giat lagi agar memiliki pengetahuan dan keterampilan yang
memadai untuk pelaksanaan asuhan keperawatan dimasa yang akan datang.

More Related Content

Similar to Kesimpulan dan rekomendasi studi kasus stroke non hemoragik

Kb 1 konsep dasar rujukan kebidanan
Kb 1 konsep dasar rujukan kebidananKb 1 konsep dasar rujukan kebidanan
Kb 1 konsep dasar rujukan kebidananpjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Discharge_planning.pptx
Discharge_planning.pptxDischarge_planning.pptx
Discharge_planning.pptxyurikesyafitri
 
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATANKECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATANpjj_kemenkes
 
ETIKA PROFESI KEPERAWATAN
ETIKA PROFESI KEPERAWATANETIKA PROFESI KEPERAWATAN
ETIKA PROFESI KEPERAWATANpjj_kemenkes
 
Perspektif kep medikal bedah
Perspektif kep medikal bedahPerspektif kep medikal bedah
Perspektif kep medikal bedahardiners
 
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan pjj_kemenkes
 
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan pjj_kemenkes
 

Similar to Kesimpulan dan rekomendasi studi kasus stroke non hemoragik (20)

Makalah metodologi keperawatan
Makalah metodologi keperawatanMakalah metodologi keperawatan
Makalah metodologi keperawatan
 
Anis awal AKPER PEMKAB MUNA
Anis awal AKPER PEMKAB MUNAAnis awal AKPER PEMKAB MUNA
Anis awal AKPER PEMKAB MUNA
 
Dokumentasi keperawatan
Dokumentasi keperawatanDokumentasi keperawatan
Dokumentasi keperawatan
 
Bab v bhb
Bab v bhbBab v bhb
Bab v bhb
 
Kb 1 konsep dasar rujukan kebidanan
Kb 1 konsep dasar rujukan kebidananKb 1 konsep dasar rujukan kebidanan
Kb 1 konsep dasar rujukan kebidanan
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 
Bab iv
Bab ivBab iv
Bab iv
 
Discharge_planning.pptx
Discharge_planning.pptxDischarge_planning.pptx
Discharge_planning.pptx
 
Bab iii (pembahasan) juli
Bab iii (pembahasan) juliBab iii (pembahasan) juli
Bab iii (pembahasan) juli
 
Bab iii (pembahasan) juli
Bab iii (pembahasan) juliBab iii (pembahasan) juli
Bab iii (pembahasan) juli
 
Bab i ikhsan copper
Bab i ikhsan copperBab i ikhsan copper
Bab i ikhsan copper
 
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATANKECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
KECENDERUNGAN ETIKA KEPERAWATAN
 
ETIKA PROFESI KEPERAWATAN
ETIKA PROFESI KEPERAWATANETIKA PROFESI KEPERAWATAN
ETIKA PROFESI KEPERAWATAN
 
Bab i ikhsan copper
Bab i ikhsan copperBab i ikhsan copper
Bab i ikhsan copper
 
Perspektif kep medikal bedah
Perspektif kep medikal bedahPerspektif kep medikal bedah
Perspektif kep medikal bedah
 
A (1)
A (1)A (1)
A (1)
 
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
 
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
Dokumentasi asuhan keperawatan berdasarkanmetode proses keperawatan
 
Dokep 2 (pa mursalin) AKPER PEMKAB MUNA
Dokep 2 (pa mursalin) AKPER PEMKAB MUNA Dokep 2 (pa mursalin) AKPER PEMKAB MUNA
Dokep 2 (pa mursalin) AKPER PEMKAB MUNA
 
Dokumentasi AKPER PEMKAB MUNA
Dokumentasi AKPER PEMKAB MUNA Dokumentasi AKPER PEMKAB MUNA
Dokumentasi AKPER PEMKAB MUNA
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Recently uploaded

Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelAdhiliaMegaC1
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfNizeAckerman
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 

Recently uploaded (17)

Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi ModelBab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
Bab 13 Pemodelan Ekonometrika: Spesifikasi Model
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdfKESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN DUA SEKTOR.pdf
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintahKeseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
Keseimbangan perekonomian tigas termasuk peran pemerintah
 

Kesimpulan dan rekomendasi studi kasus stroke non hemoragik

  • 1. 129 BAB IV KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Setelah penulis melaksanakan studi kasus melalui pendekatan proses keperawatan yang penulis laksanakan di Ruang Bougenville Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Muna dari tanggal 07 sampai 10 Mei 2014 dengan mengacu pada tujuan yang ingin dicapai, maka penulis mengambil kesimpulan : 1. Stroke adalah sindrom klinis yang awal timbulnya mendadak, progresif cepat, berupa defisit neurologis fokal atau global, yang berlangsung 24 jam atau lebih atau langsung non traumatik. Bila gangguan peredaran darah otak ini berlangsung sementara, beberapa detik hingga beberapa jam (kebanyakan 10 – 20 menit), tetapi kurang dari 24 jam, disebut sebagai serangan iskemia otak sepintas. Stroke Non Hemoragi adalah sindrom klinis yang awalnya timbul mendadak. Progresif cepat berupa defisit neurologis fokal atau global yang berlangsung selama 24 jam atau langsung menimbulkan kematian yang disebabkan oleh gangguan peredaran darah otak ono straumatik. 2. Tahap awal proses keperawatan adalah pengkajian, yang meliputi pengumpulan data, klasifikasi data dan analisa data yang kemudian dirumuskan menjadi diagnosa keperawatan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara, observasi partisipasi, pemeriksaan fisik studi dokumentasi dan studi kepustakaan. Pelaksanaan pengkajian keperawatan
  • 2. 130 dilaksanakan secara komprehensif pada klien dengan Gangguan Sistem Persyarafan : Stroke Non Hemoragic Trombosis. 3. Tidak semua diagnosa keperawatan yang ada dalam teori muncul pada kasus, begitupun sebaliknya. Dimana diagnosa keperawatan yang ada dalam teori tidak ada dalam kasus pada dasarnya penulis berpatokan pada teoritis sedangkan diagnosa yang muncul pada kasus dan tidak ada dalam teori penulis berpatokan pada data yang didapatkan saat pengkajian langsung terhadap klien. 4. Tidak semua intervensi yang ada dalam teori terdapat dalam kasus. Tetapi untuk diagnosa yang ada pada teori dan muncul pada kasus pada prinsipnya tidak ada perbedaan karena perencanaan pada dasarnya penulis berpatokan pada tinjauan teoritis, sedangkan diagnosa yang muncul pada kasus tidak ada pada teori, penulis bersama klien dan keluarga membuat intervensi berdasarkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki. 5. Pelaksanaan merupakan realisasi dari perencanaan yang telah disusun sehingga dalam pelaksanaan ini mengacu pada perencanaan yang merupakan pendukung berjalannya tahap pelaksanaan diantaranya kerja sama yang baik antara perawat, klien dan keluarga sehingga memudahkan dalam setiap tindakan, selain itu adanya dukungan serta bimbingan dari perawat pembimbing.
  • 3. 131 6. Evaluasi merupakan tahap akhir dari proses keperawatan dimana untuk menilai suatu keberhasilan pelaksanaan keperawatan dengan mengacu pada tercapainya tujuan yang ditetapkan. 7. Setelah diberikan asuhan keperawatan selama 4 hari kemudian didokumentasikan mulai dari pengkajian sampai dengan catatan perkembangan dengan baik dan sistematik, walaupun tidak semua masalah teratasi tetapi sudah menunjukkan perubahan yang besar pada klien. Melihat kenyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa pemberian asuhan keperawatan pada klien dengan stroke non hemoragic trombosis yang didasarkan pada teori dan kondisi klien sangat besar pengaruhnya terhadap proses kesembuhan klien. B. Rekomendasi Dalam melaksanakan asuhan keperawatan melalui pendekatan proses keperawatan pada klien dengan stroke non hemoragic trombosis, penulis menyarankan : 1. Untuk Pihak Rumah Sakit Rumah sakit diharapkan mampu memberikan pelayanan yang komperhensif yaitu bio, psiko, sosial dan spritual kepada klien dengan menambah peralatan dan fasilitas yang memadai untuk menunjang pelaksanaan asuhan keperawatan. Perawat agar selalu menerapkan konsep asuhan keperawatan yang komperhensif dan meningkatkan frekwensi kontak dengan klien dalam melaksanakan asuhan keperawatan serta adanya
  • 4. 132 pendokumentasian yang lengkap dan akurat pada status kesehatan klien. Juga diperlukan adanya kerjasama yang baik dengan tim kesehatan lainnya untuk mempercepat proses kesembuhan klien. 2. Untuk Istitusi Pendidikan Institusi dan penyelenggara diharapkan menyediakan buku-buku referensi yang memadai, yang menyangkut hal-hal terbaru tentang penatalaksanaan perawatan klien dengan gangguan sistem persyarafan khususnya stroke non hemoragic trombosis serta menyediakan waktu yang cukup untuk pelaksanaan praktek keperawatan di Rumah Sakit dan studi kasus untuk penyusunan karya tulis dimasa yang akan datang. 3. Untuk Klien Dan Keluarga. Untuk istri dan kelurga klien agar selalu menjaga kesehatan klien. Terutama agar selalu menjaga daya tahan tubuh klien dengan memperhatikan nutrisinya serta chek up ke Rumah Sakit atau puskesmas terdekat di lingkungan tempat tinggalnya. 4. Bagi Profesi Penulis berharap dengan adanya Karya Tulis Ilmiah ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam mengembangkan profesi keperawatan khususnya asuhan keperawatan pada klien dengan stroke non hemoragic trombosis.
  • 5. 133 5. Bagi Penulis Semoga karya tulis ilmiah yang sederhana ini dapat menjadi bacaan dan acuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kreatifitas dalam pemberian asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem persyarafan khususnya stroke non hemoragic trombosis. Penulis jangan pernah puas dengan apa yang telah dicapai dalam pelaksanaan asuhan keperawatan tetapi perlu belajar lebih giat lagi agar memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk pelaksanaan asuhan keperawatan dimasa yang akan datang.