2. PROSEDUR PENYUSUNAN KD 2013
TUNTUTAN KEBUTUHAN
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
(PEND DASAR-MENENGAH
KOMPETENSI INTI
( KELAS I- XII)
KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN
(KELAS I-XII)
2
3. Kurikulum 2013 mengintegrasikan tiga aspek
kompetensi: Sikap (spiritual dan sosial),
pengetahuan, dan keterampilan
KOMPETENSI INTI
KI-1 > Sikap Spiritual
KI-2 > Sikap Sosial
KI-3 > Pengetahuan
KI-4 > Keterampilan
KD MATA PELAJARAN
KD-1 dan 2 tidak ada (Pembelajaran tdk langsung)
KD-3 Pengetahuan
KD-4 Keterampilan
4. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN –
DOMAIN PENGETAHUAN
SD SMP SMA/K
Memiliki pengetahuan
faktual dan konseptual dalam
Ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, dan budaya dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban
terkait fenomena dan kejadian
di lingkungan rumah, sekolah,
dan tempat bermain
Memiliki pengetahuan
faktual, konseptual dan
prosedural dalam
Ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, dan budaya dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban
terkait fenomena dan kejadian
yang tampak mata
Memiliki pengetahuan
prosedural dan metakognitif
dalam
Ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, dan budaya dengan
wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban
terkait penyebab fenomena dan
kejadian
4
5. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
DOMAIN KETERAMPILAN
SD SMP SMA/K
Memiliki kemampuan pikir
dan tindak yang efektif dan
kreatif dalam ranah abstrak
dan konkret
Sesuai dengan yang
ditugaskan kepadanya.
Memiliki kemampuan pikir
dan tindak yang efektif dan
kreatif dalam ranah abstrak
dan konkret
Sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan
sumber lain sejenis
Memiliki kemampuan
pikir dan tindak yang
efektif dan kreatif
dalam ranah abstrak
dan konkret
Terkait dengan
pengembangan dari
yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri
menggunakan sumber
dengan sudut pandang
berbeda
5
6. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
DOMAIN SIKAP
SD SMP SMA/K
Memiliki perilaku yang
mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, percaya
diri, dan bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam
Di sekitar rumah, sekolah, dan
tempat bermain
Memiliki perilaku yang
mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia, percaya
diri, dan bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam
Dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
MEmiliki perilaku yang
mencerminkan sikap orang beriman,
berakhlak mulia, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam
Serta dalam menempatkan dirinya
sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia
6
7. FILOSOFI PENGEMBANGAN
KOMPETENSI INTI
1
KOMPETENSI INTI
3
KOMPETENSI INTI
2
SIKAP
RELIGIUS
KOMPETENSI INTI
4
SIKAP SOSIAL
PENGETAHUAN KETERAMPILAN
# Ketercapaian KD dalam KI-1 dan KI-2 ditentukan
oleh ketercapaian KD dalam KI-3 dan KI-4.
#Oleh karena itu, KD dalam KI-1 dan KI-2 bukan untuk diajarkan,
melainkan implikasi dari ketercapaian KD dalam KI-3 dan KI-4.
7
8. ANALISIS SKL, KI, KD, & IPK
SKL KI
KDPEMBELAJARAN
PENILAIAN
IPK
INDIKATOR
SOAL
9. SKL
SIKAP Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap: 1. beriman
dan bertakwa kepada Tuhan YME, 2. berkarakter, jujur, dan
peduli, 3. bertanggungjawab, 4. pembelajar sejati
sepanjang hayat, dan 5. sehat jasmani dan rohani sesuai
dengan perkembangan anak di lingkungan keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, kawasan regional, dan internasional.
PENGETAHUAN Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks
berkenaan dengan: 1. ilmu pengetahuan, 2. teknologi, 3. seni,
4. budaya, dan 5. humaniora.
Mampu mengaitkan pengetahuan di atas dalam konteks diri
sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam
sekitar, bangsa, negara, serta kawasan regional dan
internasional
KETERAMPILAN Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak: 1. kreatif, 2.
produktif, 3. kritis, 4. mandiri, 5. kolaboratif, dan 6.
komunikatif
melalui pendekatan ilmiah sebagai pengembangan dari yang
dipelajari di satuan pendidikan dan sumber lain secara mandiri
10. 3.3 MEMBEDAKAN FUNGSI SOSIAL, STRUKTUR TEKS, DAN UNSUR KEBAHASAAN BEBERAPA TEKS DESKRIPTIF LISAN DAN TULIS DENGAN MEMBERI
DAN MEMINTA INFORMASI TERKAIT TEMPAT WISATA DAN BANGUNAN BERSEJARAH TERKENAL, SESUAI DENGAN KONTEKS PENGGUNAANNYA.
4.3.1 MENANGKAP MAKNA SECARA KONTEKSTUAL TERKAIT FUNGSI SOSIAL, STRUKTUR TEKS, DAN UNSUR KEBAHASAAN TEKS DESKRIPTIF, LISAN
DAN TULIS, PENDEK DAN SEDERHANA TERKAIT TEMPAT WISATA DAN BANGUNAN BERSEJARAH TERKENAL
4.3.2. MENYUSUN TEKS DESKRIPTIF LISAN DAN TULIS, PENDEK DAN SEDERHANA, TERKAIT TEMPAT WISATA DAN BANGUNAN BERSEJARAH
TERKENAL, DENGAN MEMPERHATIKAN FUNGSI SOSIAL, STRUKTUR TEKS, DAN UNSUR KEBAHASAAN, SECARA BENAR DAN SESUAI
KONTEKS
Keterampilan Berpikir Materi
Membedakan fungsi Sosial, struktur teks, unsur kebahasaan beberapa teks
deskriptif lisan dan tulis dengan memberi dan meminta
informasi terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah
terkenal, sesuai dengan konteks penggunaannya.
Keterampilan berpikir
sebelumnya
Pengetahuan
Mengidentifikasi
Menjelaskan
Menggunakan
Faktual ; Topik
Konseptual; fungsi Sosial, struktur teks, unsur kebahasaan
Procedural ; struktur teks, unsur kebahasaan
Metakognitif: menyusun teks deskripsi terkait tempat wisata
IPK Kegiatan
Pembelajaran
3.3.1 Mengidentifikasi fungsi Sosial dari teks deskriptif lisan dan tulis dengan memberi dan meminta
informasi terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah terkenal.
Diskusi
3.3.2 Menjelaskan struktur dari teks deskriptif lisan dan tulis dengan memberi dan meminta
informasi terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah terkenal.
Tanya Jawab dan
presentasi
3.3.3 Menggunakan unsur kebahasaan dari teks deskriptif lisan dan tulis dengan memberi dan
meminta informasi terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah terkenal.
Kerja kelompok
4.3.1.1 Menjelaskan fungsi Sosial, struktur teks, unsur kebahasaan beberapa teks deskriptif lisan dan
tulis terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah
Tanya Jawab dan
presentasi
4.3.1.2 Menyimpulkan isi teks terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah.
4.3.2.1 Merancang teks deskripsi terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah Kerja kelompok
4.3.2.2 Menyusun teks deskripsi terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah
11. KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI MATERI
3.6 Menerapkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks
interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan
tindakan memberi dan meminta informasi terkait
keadaan/tindakan/ kegiatan/ kejadian yang
dilakukan/terjadi di waktu lampau yang merujuk waktu
terjadinya dan kesudahannya, sesuai dengan konteks
penggunaannya. (Perhatikan unsur kebahasaan simple
past tense vs present perfect tense)
4.6 Menyusun teks interaksi transaksional, lisan dan tulis, pendek dan
sederhana, yang melibatkan tindakan memberi dan
meminta informasi terkait keadaan/tindakan/ kegiatan/
kejadian yang dilakukan/terjadi di waktu lampau yang
merujuk waktu terjadinya dan kesudahannya, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
12. Mengembangkan materi pembelajaran yang relevan,
mencakup materi yang bersifat factual, konseptual,
procedural, dan metakognitif
Contoh
• Fungsi sosial,
• struktur teks, dan
• unsur kebahasaan
teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang
melibatkan tindakan memberi dan meminta
informasi terkait keadaan/tindakan/ kegiatan/
kejadian yang dilakukan/terjadi di waktu lampau
yang merujuk waktu terjadinya dan kesudahannya,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
13. Meta kognitif
Prosedural
Konseptual
Faktual
Mengingat Memaha
mi
Menerapka
n
Menganalisis Meng eva
luasi
Mencipta
Contoh:
KD 3.4 Membedakan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
beberapa beberapa teks deskriptif lisan dan tulis dengan memberi dan
meminta informasi terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah terkenal,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
Menentukan Indikator Pencapaian Kompetensi
Dimensi proses kognitif
Dimensipengetahuan
14. IPK:
3.4.1 Mengidentifikasi fungsi Sosial, struktur teks, unsur kebahasaan dari teks deskripsi
terkait tempat wisata
3.4.2 Menjelaskan fungsi Sosial, struktur teks, unsur kebahasaan teks deskriptif lisan
dan tulis dengan terkait tempat wisata
3.4.3 Menggunakan struktur teks, unsur kebahasaan dari teks deskripsi terkait tempat
wisata
3.4.4 Membedakan fungsi sosial, struktur teks, unsur kebahasaan dari beberapa teks
Mengetahui
KKO : Mengindentifikasi
Memahami
KKO : Menjelaskan
Menerapkan
KKO : MenggunakanKKO
jembatan
Target
capaian
Lanjutan....
Menganalis
KKO : Membedakan
15. MENENTUKAN MATERI PEMBELAJARAN
KD 3.4 Membedakan fungsi sosial,
struktur teks, unsur kebahasaan beberapa
teks deskripsi dengan memberi dan
meminta informasi terkait tempat wisata
dan bangunan bersejarah terkenal, sesuai
dengan konteks penggunaannya.
3.4.1 Mengidentifikasi fungsi Sosial,
struktur teks, unsur kebahasaan dari
teks deskripsi terkait tempat wisata
3.4.2 Menjelaskan fungsi Sosial, struktur
teks, unsur kebahasaan teks
deskriptif lisan dan tulis dengan terkait
tempat wisata
3.4.3 Menggunakan struktur teks, unsur
kebahasaan dari teks deskripsi terkait
tempat wisata
3.4.4 Membedakan fungsi sosial, struktur
teks, unsur kebahasaan dari
beberapa teks deskripsi terkait tempat
wisata
Materi pokok
Fungsi sosial, struktur teks,
unsur kebahasaan teks deskripsi
terkait tempat wisata dan bangun
bersejarah terkenal
Materi pembelajaran
1. Fungsi Sosial: Membanggakan,
menjual, mengenalkan,
mengidentifikasi, mengkritik,
menjustifikasi, memberikan
penekanan, dsb.
2. Struktur Teks: Dapat mencakup: 1.
Identifikasi (nama keseluruhan dan
bagian) 2. Sifat (ukuran, warna,
jumlah, bentuk,dsb.) 3. Fungsi,
manfaat, tindakan, kebiasaan.
3. Kosa kata dan istilah terkait dengan
tempat wisata dan bangunan
bersejarah terkenal 2. Adverbia
terkait sifat seperti quite, very,
extremely, dst. 3. Kalimat deklaratif
dan interogatif dalam tense yang
benar 4. Menggunakan
perbandingan dengan benda lain.
19. CONTOH INDOKATOR SOAL
Disajikan sebuah teks biografi tentang tokoh terkenal,
siswa dapat menentukan rincian peristiwa dari teks tsb,
Level 2, struktur teks
Disajikan sebuah teks biografi tentang tokoh terkenal,
siswa dapat menentukan gagasan utama dari paragraf
tertentu dalam teks tsb, Level 3, struktur teks
Disajikan sebuah teks pengumuman, siswa dapat
menentukan rincian deskripsi dari teks tsb, Level 1, fungsi
sosial.
Disajikan sebuah teks pengumuman, siswa dapat
menentukan persamaan kata dari kata yang
digarisbawahi, Level 2, unsur kebahasaan
23. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)
pada pendidikan SMK adalah kriteria
mengenai kualifikasi kemampuan lulusan
yang mencakup dimensi sikap, pengetahuan,
dan keterampilan yang diharapkan dapat
dicapai setelah peserta didik menyelesaikan
mata belajar. SKL merupakan acuan utama
dalam pengembangan Kompetensi Inti (KI),
selanjutnya Kompetensi Inti dijabarkan ke
dalam Kompetensi Dasar (KD)
24. KOMPETENSI INTI/KI
Kompetensi Inti merupakan tingkat
kemampuan untuk mencapai SKL yang harus
dimiliki seorang peserta didik pada setiap
tingkat kelas atau program yang menjadi dasar
pengembangan KD.KI mencakup: sikap
spiritual, sikap sosial, pengetahuan, dan
keterampilan yang berfungsi sebagai
pengintegrasi muatan pembelajaran, mata
pelajaran atau program dalam mencapai SKL.
25. KOMPETENSI DASAR (KD)
Kompetensi Dasar adalah kemampuan yang
menjadi syarat untuk menguasai Kompetensi
Inti yang harus dicapai peserta didik melalui
proses pembelajaran. Kompetensi Dasar
merupakan tingkat kemampuan dalam konteks
muatan pembelajaran serta perkembangan
belajar yang mengacu pada Kompetensi Inti dan
dikembangkan berdasarkan taksonomi hasil
belajar.
26. TAKSONOMI
dimaknai sebagai seperangkat prinsip
klasifikasi atau struktur dan kategori ranah
kemampuan tentang perilaku peserta didik
yang terbagi ke dalam ranah sikap,
pengetahuan dan keterampilan.
Pembagian ranah perilaku belajar dilakukan
untuk mengukur perubahan perilaku
seseorang selama proses pembelajaran
sampai pada pencapaian hasil belajar,
dirumuskan dalam perilaku (behaviour) dan
terdapat pada indikator pencapaian
27. SILABUS
Silabus merupakan seperangkat rencana
dan pengaturan kegiatan pembelajaran pada
mata pelajaran tertentu dalam skala makro,
yang memberikan informasi tentang
kompetensi dasar , materi pembelajaran dan
kegiatan pembelajaran.
30. PENGETAHUAN FAKTUAL
yakni pengetahuan terminologi atau
pengetahuan detail yang spesifik dan
elemen.
Contoh fakta bisa berupa kejadian atau
peristiwa yang dapat dilihat, didengar,
dibaca, atau diraba.
Seperti mesin mobil hidup, lampu menyala,
rem yang pakem/blong. Contoh lain: Arsip
dan dokumen.
31. PENGETAHUAN KONSEPTUAL
merupakan pengetahuan yang lebih
kompleks berbentuk klasifikasi, kategori,
prinsip dan generalisasi.
Contohnya fungsi kunci kontak pada Mesin
mobil, prinsip kerja starter, prinsip kerja
lampu, prinsip kerja rem.
Contoh lain: Pengertian Arsip dan dokumen,
Fungsi Arsip dan dokumen
32. PENGETAHUAN PROSEDURAL
merupakanpengetahuan bagaimana melakukan
sesuatu termasuk pengetahuan keterampilan,
algoritma (urutan langkah-langkah logis pada
penyelesaian masalah yang disusun secara
sistematis), teknik, dan metoda seperti langkah-
langkah membongkar mesin, langkah-langkah
mengganti lampu, langkah-langkah mengganti
sepatu rem.
Contoh lain: Langkah-langkah menyusun arsip
sistem alphabet dan geografik.
33. PENGETAHUAN METAKOGNITIF
yaitu pengetahuan tentang kognisi (mengetahui
dan memahami) yang merupakan tindakan atas
dasar suatu pemahaman meliputi kesadaran
dan pengendalian berpikir, serta penetapan
keputusan tentang sesuatu.
Contoh memperbaiki mesin yang rusak,
membuat instalasi kelistrikan lampu, mengapa
terjadi rem blong.
Contoh lain: Apa yang terjadi jika penyimpanan
arsip tidak tepat?
34. HUBUNGAN DIMENSI PROSES KOGNITIF (COGNITIVE PROCESS
DIMENTION) DAN DIMENSI PENGETAHUAN (KNOWLEDGE
DIMENTION)
Perkembangan Berfikir Taksonomi Bloom Rivised Anderson
(Cognitive Process Dimension)
Bentuk Pengetahuan
(Knowledge Dimension)
Mengingat (C1)
Pengetahuan Faktual
Lower Order Thinking Skills (LOT’s)
Menginterprestasi prinsip (Memahami/C2)
Pengetahuan Konseptual
Menerapkan (C3)
Pengetahuan prosedural
Menganalisis (C4)
Mengevaluasi (C5)
dan Mengkreasi(C6)
Pengetahuan Metakognitif
Higher Order Thinking Skills (HOT’s)
35. KOMPETENSI INTI PADA RANAH KETERAMPILAN
(KI-4)
mengandung keterampilan abstrak dan keterampilan
kongkret.
Keterampilan abstrak lebih bersifat mental skill,yang
cenderung merujuk pada keterampilan menyaji,
mengolah, menalar, dan mencipta dengan dominan
pada kemampuan mental keterampilan berpikir.
Sedangkan
keterampilan kongkret lebih bersifat fisik motorik yang
cenderung merujuk pada kemampuan menggunakan
alat, dimulai dari persepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan gerakan mahir, menjadi gerakan alami,
menjadi tindakan orisinal