Bumi disebut planet air karena sebagian besar permukaannya terdiri atas air. Air laut mendominasi perairan di bumi dengan komposisi sekitar 97,2%, sedangkan sisanya terdiri atas perairan darat seperti sungai, danau, dan tanah. Siklus hidrologi menjelaskan peredaran air di bumi yang terus bergerak melalui proses evaporasi, kondensasi, dan presipitasi.

1. Hydrosphere

2. Planet bumi disebut planet air karena sebagian besar wilayahnya terdiri atas air.
Perbandingan antara daratan dan laut sekitar 29 % berbanding 71 %
Air dimuka bumi didominasi air laut (97,2%)
Sisanya perairan darat berupa air tanah, sungai, danau, rawa dan es.

3. Unsur-
Unsur
Jenis
perairan
Daerah
aliran
sungai
Banjir
Air &
Tanah

4. EvaporasiPenguapan air permukaan dan laut menjadi uap air
Transpirasi Penguapan yg dilakukan oleh tumbuhan melalui
permukaan daun
Evapotranpirasi Penggabungan antara evaporasi dan transpirasi.
KondensasiPerubahan uap air menjadi titik-titik air.
InfiltrasiPergerakan air kedalam tanah melalui pori-pori tanah.
Siklus Hidrologi Lingkaran peredaran air di bumi dengan jumlah tetap
dan selalu bergerak.
Proses meteorologi dan
klimatologi
terja
di

5. ADVEKSI
EVAPORASI
TRANSPIRASIEVAPO-
TRANSPIRASI
KONDENSASI
PRESIPITASI
PRESIPITASI
PRESIPITASI
infiltrasi

6. Siklus Hidrologi dibagi menjadi 3 macam

8. Berdasarkan sumbernya
 Sungai Hujan : Sungai yang sumber airnya
dari air hujan.
 Sungai Gletser : Sungai yang sumber airnya
berasal dari pencairan gletser.
 Sungai Campuran : Sungai yang sumber
airnya berasal dari hujan dan pencairan salju.
Berdasarkan keberadaannya
• Sungai Permanen : Sungai yang airnya tetap
mengalir sepanjang tahun.
• Sungai Periodik : Sungai yang airnya banyak
pada musim hujan.

9. • Dendritik
• Paralel
• Radial
• Rectangular
• Anular
• Pinnate

10. Pola trellisPola yang dibentuk oleh
struktur
lipatan pegunungan.
Pola dendritikPola yang bentuknya seperti cabang batang pohon dan berada di
daerah datar dengan struktur batuan homogen.
Pola rectangularPola yang dipengaruhi struktur patahan, kekar dan rekahan di
permukaan bumi.
Pola sentripetalPola yang mengarah pada
satu cekungan (memusat).
Pola sentripetal  Pola yang mengarah
menuruni
puncak pegunungan
(menyebar).

13. Manfaat Danau :
1. Mengatur air
2. Irigasi
3. Perikanan darat
4. Wisata
5. Sarana olah raga.
Danau Tektonik Terbentuk karena proses vulkanik
Danau VulkanikTerbentuk karena letusan gunung
berapi, membentuk kawah
Danau TektovulkanikTerbentuk akibat gabungan dari
tektonik dan vulkanik
Danau buatan  Terbentuk karena dibuat oleh manusia.
Danau Karst  Terbentuk karena proses pelarutan
didaerah kapur.

16. Daerah Aliran Sungai
Kesatuan wilayah yang dibatasi oleh pegunungan yang dialiri air
dalam satu sungai utama .
DAS Sungai
Citarum

17. Klasifikasi
BENTUK-BENTUK DAS
Memanjang
Radial
Paralel
Kompleks
DAS Hulu
 Aliran air deras dan
jernih
 Penampang sungai
bentuk V
 Morfologi relatif curam.
DAS Tengah
 Bentuk lembah huruf U
 Jeram mulai berkurang
DAS hilir
 Penampang sungai
berkelok Terdapat kali
mati serta delta

19. SASARAN UTAMA PENGELOLAAN DAS
Rehabilitasi lahan yang terlantar
Perlindungan terhadap lahan yang rawan terhadap erosi dan
tanah longsor
Peningkatan dan pengembangan sumber daya air

20. Berdasarkan kedalamannya, air tanah dibedakan :
1. Air tanah dangkal
2. Air tanah dalam

21. KELENGASAN
TANAH
JENIS-JENISAIR
TANAH
LAPISANTANAH MACAM MACAM
AKUIFER
MANFAATAIR
TANAH

22. Kelengasan tanah adalah kekuatan tanah untuk mengikat air dalam pori-pori tanah dengan gaya ikat tanah akan menentukan
gerakan atau aliran zat cair tersebut serta ketergantungan dari tumbuh-tumbuhan. Sebagian lengas bisa hilang sehingga yang
tertinggal adalah yang berada pada sebagian lengas pori mikro dan sebagian selaput tipis di sekeliling zarah tanah pada air besar
dan dapat bersaing dengan penarikan tumbuhan.
KELENGESAN TANAH

23. LAPISAN TANAH
1. Lapisan O, merupakan lapisan paling atas yang didominasi oleh bahan organik. Sebagian besar lapisan O terdiri humus atau
bahan yang terdekomposisi. Tebal lapisan ini sekitar 5 cm.
2. Lapisan A (top soil) merupakan lapisan di bawah lapisan O lapisan ini berwarna lebih gelap daripada lapisan tanah di
bawahnya. Lapisan ini terdiri dari campuran bahan organik dan bahan mineral. Tebal lapisan ini sekitar 10 cm.
3. Lapisan B, merupakan lapisan tanah di bagian tengah yang mudah tercucui oleh air, terutama jika tidak ada tumbuhan d
permukaannya. Hal ini dapat terjadi karena ketiadaan akar-akar tumbuhan yang bersifat mengikat lapisan tanah A (topsoil). Tebal
lapisan ini sekitar 30 cm.
4. Lapisan C (sub soil), merupakan lapisan yang mengandung beberapa batuan yang belum mengalami peroses pelapukan. Tebal
lapisan ini sekitar 45 cm.
5. Lapisan R (red rock), yaitu lapisan paling dasar dan merupakan lapisan paling dasar dan merupakan lapisan batuan induk ang
sangat keras, serta sulit digali oleh tangan.

24. 1. Air Tanah Freatik yang merupakan air tanah dangkal, contohnya air sumur yang terletak di antara air
permukaan dan lapisan kedap air.
2. Air Tanah Dalam yang merupakan air tanah dalam, terletak di antara lapisan akuifer dengan lapisan
batuan kedap air.
3. Air Tanah Meteorit yang merupakan air tanah yang berasal dari proses presipitasi (hujan) dari awan yang
mengalami kondensasi bercampur debu meteorit.
4. Air Tanah Baru yang merupakan air tanah yang terbentuk dari dalam bumi karena intrusi magma. Air
tanah baru ditemukan dalam bentuk geyser.
5. Air Konat yang merupakan air tanah yang terjebak pada lapisan batuan purba sehingga disebut fosil air.
Air Tanah

25. 1. Akuifer bebas atau akuifer tidak tertekan (Unconfined Aquifer)
Akuifer bebas atau akuifer tak tertekan adalah air tanah dalam akuifer tertutup lapisan pembatasnya, dan merupakan
akuifer yang mempunyai muka air tanah.
2. Akuifer tertekan (Confined Aquifer)
Akuifer tertekan adalah suatu akuifer dimana air tanah terletak di bawah lapisan kedap air dan mempunyai tekanan
lebih besar daripada tekanan atmosfer.
3. Akuifer bocor (Leakage Aquifer)
Akuifer bocor dapat didefinisikan suatu akuifer dimana air tanah terkekang di bawah lapisan yang setengah kedap air
sehingga akuifer di sini terletak antara akuifer bebas dan akuifer terkekang.
4. Akuifer melayang (Perched Aquifer)
Akuifer yang disebut akuifer melayang jika di dalam zone erosi terbentuk sebuah akuifer yang terbentuk di atas lapisan
pembatasnya.
Akuifer

26. MANFAAT AIR TANAH
1. Bagian yang penting dalam siklus hidrologi,
2. Menyediakan kebutuhan air bagi hewan dan tumbuh-tumbuhan,
3. Persediaan air bersih secara alami.
4. Keperluan hidup manusia (minum, memasak dan mencuci)
5. Keperluan industri (industri tekstil dan industri farmasi)
6. Irigasi pada sektor pertanian.

28. PENYEBAB BANJIR
Penebangan hutan
Membuang sampah sembarangan
Kurangnya lahan terbuka tempat peresapan air

29. DAMPAK BANJIR
1. Merusak sarana dan prasarana umum.
2. Melumpuhkan jalur transportasi.
3. Merusak dan menghilangkan harta benda, peralatan, bahkan jiwa manusia.
4. Menghentikan aktivitas sehari-hari, seperti kegiatan bekerja dan sekolah.
5. Menyebabkan pemadaman listrik.
6. Mencemari lingkungan sekitar.
7. Menyebabkan erosi dan tanah longsor.

30. USAHA MENGURANGI BANJIR
• Menjaga kelestarian hutan.
• Mencegah dan melarang pembuangan sampah ke sungai.
• Melaksanakan program kali bersih.
• Membuat bendungan dan pintu-pintu air.
• Memperbanyak daerah terbuka untuk resapan air.
• Membuat sumur-sumur resapan.
• Membuat undang-undang pelestarian sumber daya air dan
penegaan hukumnya.
• Mengadakan reboisasi.