Dokumen tersebut membahas tentang sumber air tawar, distribusi air di bumi, struktur ekosistem perairan darat, dan pemanfaatannya. Sumber utama air tawar di bumi berasal dari air permukaan seperti sungai dan danau, air tanah, serta air beku. Distribusi air di bumi didominasi oleh air asin (97,39%), sedangkan air tawar hanya 0,6% yang terdapat di daratan dan perairan darat. Ekosistem perairan darat memiliki zonasi
4. A. SUMBER-SUMBER AIR TAWAR
Air
permukaan
Aliran
sungai
bawah
tanah
Air tanah
Desalinasi
Air beku
5. AIR PERMUKAAN
• Air permukaan: air yg terdapat di sungai, danau, atau rawa air tawar.
• Secara alami air permukaan dpt tergantikan oleh presipitasi
• Secara alami dpt menghilang akibat aliran menuju lautan, evaporasi,
dan penyerapan ke bawah permukaan
6. Beberapa faktor yang mempengaruhi besarnya air yg menghilang dari aliran permukaan:
• Kapasitas danau, rawa dan reservoir buatan
• Permeabilitas tanah di bawah reservoir buatan
• Karakteristik aliran pada area tangkapan air
• Ketepatan waktu presipitasi
• Rata-rata evaporasi setempat
• Aktivitas manusia (pengeringan lahan basah utk berbagai keperluan, peningkatan
kuantitas dan kecepatan aliran permukaan melalui pembuatan saluran irigasi, dsb.
9. AIR TANAH
Air tanah: air tawar yg terletak di ruang pori-pori antara tanah & bebatuan dalam.
• Persamaan sistem perairan di bawah
permukaan dg sistem perairan permukaan:
dalam hal input, output & penyimpanan.
• Perbedaan: Kecepatan & kapasitas
• Air tanah mengalir dg kecepatan variasi, antara
beberapa hari hingga ribuan tahun utk muncul
Kembali ke perairan permukaan dari wilayah
tangkapan hujan, dan kapasitas penyimpanan yg
jauh lebih besar dari air permukaan.
Air tanah: air tawar yg terletak di ruang pori-pori antara tanah & bebatuan dalam.
10. Input alami air tanah adalah serapan dari perairan permukaan, terutama wilayah tangkapan air hujan.
Output alami air tanah adalah mata air dan serapan menuju lautan.
11. DESALINASI
Suatu metode penyaringan yg dpt
menyaring berbagai molekul besar &
ion-ion dari suatu larutan dg
caramemberi tekanan pada larutan
Ketika larutan itu berada di salah
satu sisi membrane seleksi
Destilasi/penyulingan: Suatu metode
pemisahan bahan kimia berdasarkan
perbedaan kecepatan atau
kemudahan menguap bahan. Dlm
penyulingan, campuran zat
dididihkan sehingga menguap dan
uap ini kemudian didinginkan
Kembali dlm btk cairan
13. B. DISTRIBUSI AIR DI BUMI
Perkiraan volume air di muka bumi:
1.384.000.000 m3, tda air asin (97,39%), massa
es di kutub & daerah pegunungan tinggi sebagai
massa gletser (2%), dan massa air di bumi
berupa air tanah atau air permukaan yg
mengalir membentuk ekosistem seungai, kolam,
danau, rawa, dsb (0,6%).
Volume & distribusi air di bumi
15. C. STRUKTUR EKOSISTEM PERAIRAN DARAT
TIPE PERAIRAN DARATAN
C. STRUKTUR EKOSISTEM PERAIRAN DARAT
TIPE PERAIRAN DARATAN
16.
17. ZONASI
Terdapat 4 zonasi perairan tawar berdasarkan
letaknya:
1. Zona litoral, daerah pinggiran yg masih bersentuhan dg daratan. Pd
daerah ini terjadi pencampuran sempurna antara berbagai faktor
fisikokimia perairan. Organisme yg biasa ditemukan antara lain
tumbuhan akuatik berakar atau mengapung, siput, kerang,
krustacea, serangga, amfibi, dan ikan
2. Zona limnetik, daerah yg terbentang antara zona litoral di suatu sisi
dan zona litoral di sisi yg lain. Zona ini memiliki berbagai variasi
fisik, kimiawi maupun kehidupan di dalamnya. Organisme yg hidup
dan byk ditemukan yakni ikan, udang dan plankton
18. 3. Zona profundal, daerah dasar perairan yg lebih dlm,
dan menerima sedikit cahaya matahari dibanding zona
litoral dan limnetik. Zona ini dihuni oleh sedikit organisme
terutama dari organisme bentik karnivor dan detrivor
4. Zona sublitoral, daerah perairan antara zona litoral dan
profundal. Zona ini dihuni oleh banyak jenis organisme
bentik dan organisme temporal yg dtg utk mencari makan