SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
ILMU BUDAYA DASAR
Dosen: Edi Fakhri
Nama: Nur Fadlia
Kelas: 1IA06
NPM: 55415176
MANUSIA DAN CINTA KASIH
A. PENGERTIAN CINTA DAN KASIH
Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S Poerwa Darminta, cinta adalah rasa
sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat
tertarik hatinya. Sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh
belas kasihan, dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih
memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang)
kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasih. Walaupun cinta kasih memegang
peranan yang penting dalam kehidupan manusia, sebab cinta merupakan landasan dalam
kehidupan perkawinan, pembentukan kelurga dan pemeliharaan anak, hubungan yang erat
dimasyarakat dan hubungan manusiawi yang akrab. Demikian pula cinta adalah pengikat yang
kokoh antara manusia dengan Tuhanya sehingga manusia menyembah Tuhan dengan ikhlas,
mengikuti perintahNya, dan berpegang teguh pada syariatNya.
Pengertian tentang cinta dikemukakan juga oleh Dr. Sarlito W. Sarwono,
dikatakan bahwa cinta memiliki tiga unsur yaitu: keterikatan. Keintiman, dan
kemesraan. Yang dimaksud dengan keterikatan adalah adanya perasaan untuk
hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang
lain kecuali dengan dia, kalau janji dengan dia harus ditepati. Unsur yang kedua
adalah keintiman yaitu adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang
menunjukan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi.
Panggilan-panggilan formal seperti bapak, ibu, saudara digantikan dengan
sekedar memanggil nama atau sebutan, sayang dan sebagainya.Makan minum
dari satu piring, cangkir tanpa rasa risi, pinjam meminjam baju, saling memakai
uang tanpa rasa berhutang, tidak saling menyimpan rahasia dan lain-lainya.
Unsur yang ketiga adalah kemesraan, yaitu adanya rasa ingin membelai dan
dibelai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu, adanya ucapan-ucapan
yang mengungkapkan rasa sayang,dan seterusnya.
B. CINTA MENURUT AJARAN AGAMA
Dalam kehidupan manusia, cinta menampakkan diri dalam berbagai bentuk. Kadang-kadang
seseorang mencintai dirinya sendiri. Kadang-kadang mencintai orang lain. Atau juga istri dan
anaknya hartanya, atau Allah dan Rasulnya. Berbagai bentuk cinta ini bisa kita dapatkan dalam
kitab suci Al Qur’an.
a. cinta diri
mencintai segala sesuatu yang baik pada dirinya, dan sebaliknya dia membenci sesuatu yang
dapat menghalangi dirinya. Al-Qur’an telah mengungkapkan cinta alamiah manusia terhadap
dirinya sendiri ini, kecenderungannya untuk menuntut segala sesuatu yang bermanfaat dan
berguna bagi dirinya, dan menghindar dari segala sesuatu yang membahayakan keselamatan
dirinya, melalui ucapan Nabi Muhammad SAW, bahwa seandainya beliau mengetahui hal-hal
gaib, tentu beliau akan memperbanyak hal-hal yang baik bagi dirinya dan menjauhkan dirinya
dari segala keburukan.
b. cinta kepada sesama manusia
agar dapat hidup dengan penuh kesabaran dan keharmonisan dengan sesama manusia, tidak
boleh tidak ia harus membatasi cintanya pada diri sendiri dan egoismenya. Pun hendaknya ia
menyeimbangkan cintanya itu dengan cinta dan kasih sayang pada orang-orang lain, bekerja
sama dengan dan memberi bantuan kepada orang lain.
c. cinta seksual
dorongan cinta seksual yaitu suatu fungsi penting untuk malahirkan keturunan demi
kelangsungan jenis, maka dari dorongan cinta seksual tersebut terbentuklah keluarga. Hal
tersebut merupakan emosi alamiah dalam diri manusia yang tidak diingkari, tidak ditentang
ataupun ditekannya. Namun, dalam ajaran agama islam pengendalian dan penguasaan cinta
ini dengan cara yang sah yaitu, dengan perkawinan.
d. cinta kepada allah
Kemesraan dapat menimbulkan daya kreativitas manusia. Dengan kemesraan orang dapat
menciptakan berbagai bentu seni sesuai dengan kemampuan dan bakatnya.
C. KASIH SAYANG
Kasih sayang adalah perasaan cinta untuk saling menghormati, mengasihi, menyayangi
semua makhluk ciptaan Tuhan. Kasih sayang adalah faktor penting dalam suatu kehidupan.
Karena jika kita memiliki cinta namun tidak berdasar pada kasih sayang, maka seseorang
tersebut tidak mengerti apa itu cinta yang sesungguhnya, cinta terhadap makhluk ciptaan
Tuhan. Maka perasaan cinta harus didasari oleh kasih sayang atau belas kasih.
D. KEMESRAAN
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan
pada dasarnya merupakan kasih yang telah mendalam. Kemesraan adalah hubungan akrab antara
pria dan wanita atau suami dan istri. Kemesraan merupakan bagian hidup manusia. Yose Ortega
Y Gasset dalam novelnya ‘On Love’ mengatakan, “di kedalaman sanubarinya seorang pencinta
merasa dirinya bersatu tanpa syarat dengan objek cintanya. Persatuan bersifat kebersamaan yang
mendasar dan melibatkan seluruh eksistensinya”.
Selanjutnya Yose mengatakan, bahwa si pecinta tidaklah akan kehilangan pribadinya dalam
aliran energy cinta tersebut. Malahan pribadinya akan diperkaya dan dibebaskan. Cinta yang
demikian merupakan pintu bagi seseorang untuk mengenal dirinya sendiri.
Cinta yang berlanjut menimbulkan pengertian mesra atau kemesraan. Kemesraan merupakan
perwujudan dari cinta. Kemesraan dapat menimbulkan daya kreatifitas manusia. Dengan
kemesraan seseorang dapat menciptakan bentuk seni sesuai dengan kemampuan dan bakat. Dapat
dituangkan dalam berbagai macam seni misalnya seni tari, seni musik, dsb. Dalam seni tari
berbagai daerah mengenal bentuk tari kemesraan seperti tari Karonsih dan Gatotkaca Gandrung
dari Jawa Tengah, tari Merak dari Jawa Barat. Biasanya seni tari disajikan dalam upacara
pernikahan.
E. PEMUJAAN
Pemujaan adalah perwujudan cinta manusia terhadap Tuhan. Kecintaan manusia
terhadap Tuhan tidak dapat dipisahkan dari kehidupaan manusia. Hal ini dikarenakan
pemujaan kepada Tuhan adalah inti, nilai dan makna kehidupaan yang sebenarnya.
Penyebab hal tersebut terjadi karena Tuhan pecipta alam semesta. Seperti dalam surat
Al-furqan ayat 59-60 yang menyatakan: “dia yang menciptakan langit dan bumi beserta
apa-apanya diantara keduanya dalam 6 rangkaian masa, kemudian dia bertahta diatas
singgah sananya. Dia maha pengasih, maka tanyakanlah kepadaNya tentang soal-soal
apa yang perlu diketahui.” Selanjutnya ayat 60, “bila dikatakan kepada mereka, sujudlah
kepada Tuhan yang Maha Pengasih.”
Kalau manusia cinta kepada Tuhan karena Tuhan sungguh maha Pengasih dan Maha
Penyayang. Kecintaan manusia itu dimanivestasikan dalam bentuk pemujaan atau
sembahyang. Dalam kehidupan manusia terdapat berbagai cara pemujaan sesuai dengan
agama,kepercayaan,kondisi dan situasi. Sembahyang dirumah, dimasjid,
digereja,dipura,dicandi, bahkan ditempat yang dianggap keramat merupakan perwujudan
dari pemujaan kepada Tuhan. Oleh karena itu, pemujaan ini sebenarnya karena manusia
ingin berkomunikasi dengan Tuhannya. Hal itu berarti manusia mohon ampun atas
segala dosanya,mohon perlindungan,mohon dilimpahkan kebijaksanaan,dsb.
Pemujaan dapat menimbulkan daya kreatifitas pecintanya dengan cara mencipta.
Banyak kita temui Arca-arca yang menggambarkan dewa-dewa yang dipuja
dalam kesenian pahat. Seni tari pun ada pula yang bersifat mengagungkan nama
Tuhan atau yang dianggap “Tuhan”. Misalnya Tari Sanghyang Dedari dan Tari
Sangyang Jaran di Bali adalah Tarian yang bersifat Keagamaan. Tarian ini hanya
ditarikan pada upacara agama, tidak boleh ditonton oleh para turis, penontonnya
pun terbatas serta ditarikan pada dini hari tidak sembarang waktu.
Di Jawa pemujaan diungkapkan dalam bentuk wayang kulit. Dalang wayang
kulit dianggap orang lebih daripada orang awam. Dalam seni musik, banyak
didendangkan lagu yang bersifat mengagungkan nama Tuhan. Lagu-lagu
keagungan Tuhan bukan hanya terdapat dalam agama Kristen atau Katholik saja,
gama Islam,agama Hindu dan Agama Buddha pun mengenal lagu-lagu
keagungan Tuhan. Bahkan lagu modern pun ada lagu yang mengagungkan nama
Tuhan.
F. BELAS KASIHAN
Belas kasihan adalah emosi manusia yang muncul akibat melihat penderitaan orang lain. Rasa
belas kasihan membuat orang-orang merasa iba sehingga ingin menolong atau memberikan
sesuatu yang bisa membahagiakan atau meringankan beban orang-orang yang mengalami
kesulitan atau musibah.
Belas kasihan juga dilandaskan dengan rasa kasih sayang sesama manusia. Jadi sesama umat
manusia kita harus saling tolong menolong untuk meringankan beban setiap orang yang
mengalami kesulitan. Sehingga setiap orang dapat merasakan kebahagiaan. Belas kasihan dapat
menimbulkan daya kreatifitas yang berarti orang yang dapat berbuat,berkarya,mencipta,dsb.
Kreatifitas itu bisa dalam bentuk seni yaitu seni suara,seni sastra,dll.
G. KASIH EROTIS
Dalam cinta kasih persaudaraan merupakan cinta kasih antar orang yang sama dan sebanding.
Sedangkan cinta kasih ibu merupakan cinta kasih terhadapa orang lemah yang tanpa daya.
Walaupun terdapat perbedaan besar antara keduanya tetapi mempunyai kesamaan bahwa pada
hakekatnya cinta kasih tidak terbatas hanya seorang saja. Berlawanan dengan 2jenis cinta kasih
diatas adalah cinta kasih erotis yaitu kehausan akan penyatuan yang sempurna, akan penyatuan
dengan seseorang lainnya.
Cinta kasih erotis seringkali dicampur baurkan dengan pengalaman yang eksplosif berupa jatuh
cinta. Mulai dari pengalaman intimitas, kemesraan yang tiba-tiba atau sementara saja. Cinta kasih
erotis adalah rasa cinta yang dipenuhi oleh nafsu dan rasa ingin lebih memiliki lebih.

More Related Content

What's hot

TUGAS TIK POWER POINT
TUGAS TIK POWER POINTTUGAS TIK POWER POINT
TUGAS TIK POWER POINTristiyawan
 
Peper tafsiran pb (ecshal)
Peper tafsiran pb (ecshal)Peper tafsiran pb (ecshal)
Peper tafsiran pb (ecshal)eksellay
 
IBD Manusia Cinta Kasih dan Keindahan
IBD Manusia Cinta Kasih dan KeindahanIBD Manusia Cinta Kasih dan Keindahan
IBD Manusia Cinta Kasih dan KeindahanTryaPujiLestari
 
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432Basirudin Azmar
 

What's hot (7)

TUGAS TIK POWER POINT
TUGAS TIK POWER POINTTUGAS TIK POWER POINT
TUGAS TIK POWER POINT
 
Peper tafsiran pb (ecshal)
Peper tafsiran pb (ecshal)Peper tafsiran pb (ecshal)
Peper tafsiran pb (ecshal)
 
IBD Manusia Cinta Kasih dan Keindahan
IBD Manusia Cinta Kasih dan KeindahanIBD Manusia Cinta Kasih dan Keindahan
IBD Manusia Cinta Kasih dan Keindahan
 
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
 
Manusia dan Cinta Kasih
Manusia dan Cinta KasihManusia dan Cinta Kasih
Manusia dan Cinta Kasih
 
Dalam dekapan cinta
Dalam dekapan cintaDalam dekapan cinta
Dalam dekapan cinta
 
makalah
makalahmakalah
makalah
 

Similar to Ibd 12

138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilanOperator Warnet Vast Raha
 
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilanOperator Warnet Vast Raha
 
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilanOperator Warnet Vast Raha
 
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilanOperator Warnet Vast Raha
 
Manusia dan cinta kasih
Manusia dan cinta kasihManusia dan cinta kasih
Manusia dan cinta kasihJethroBharata
 
Hubungan manusia dengan cinta kasih
Hubungan manusia dengan cinta kasihHubungan manusia dengan cinta kasih
Hubungan manusia dengan cinta kasihNuri Anggraini
 
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432Basirudin Azmar
 
Manusia dan cinta kasih
Manusia dan cinta kasih Manusia dan cinta kasih
Manusia dan cinta kasih alfianrzk
 
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ( ISBD ).pptx
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ( ISBD ).pptxILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ( ISBD ).pptx
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ( ISBD ).pptxDitaKhanifah
 
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEPowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEnurjanahSA
 
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEPowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEnurjanahSA
 
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEPowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEnurjanahSA
 
Theory Kebertuhanan Manusia dari Karen Armstrong
Theory Kebertuhanan Manusia dari Karen Armstrong Theory Kebertuhanan Manusia dari Karen Armstrong
Theory Kebertuhanan Manusia dari Karen Armstrong Ilmu coro Lilies toro
 
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEPowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEnurjanahSA
 
Cinta_dalam_Perspektif_Islam.ppt
Cinta_dalam_Perspektif_Islam.pptCinta_dalam_Perspektif_Islam.ppt
Cinta_dalam_Perspektif_Islam.pptDatriNurmansyah2
 

Similar to Ibd 12 (20)

138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
 
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
 
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
 
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
138746993 manusia-cinta-kasih-keindahan-penderitaan-dan-keadilan
 
PBKB...2.pptx
PBKB...2.pptxPBKB...2.pptx
PBKB...2.pptx
 
Manusia dan cinta kasih
Manusia dan cinta kasihManusia dan cinta kasih
Manusia dan cinta kasih
 
Hubungan manusia dengan cinta kasih
Hubungan manusia dengan cinta kasihHubungan manusia dengan cinta kasih
Hubungan manusia dengan cinta kasih
 
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
Bab4 manusia dan cintakasih 160515141432
 
TGS TIK PP
TGS TIK PPTGS TIK PP
TGS TIK PP
 
Modul 5 KB 4
Modul 5 KB 4Modul 5 KB 4
Modul 5 KB 4
 
Manusia dan cinta kasih
Manusia dan cinta kasih Manusia dan cinta kasih
Manusia dan cinta kasih
 
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ( ISBD ).pptx
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ( ISBD ).pptxILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ( ISBD ).pptx
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR ( ISBD ).pptx
 
CINTA ?
CINTA ?CINTA ?
CINTA ?
 
Ilmu budaya dasar
Ilmu budaya dasarIlmu budaya dasar
Ilmu budaya dasar
 
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEPowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
 
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEPowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
 
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEPowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
 
Theory Kebertuhanan Manusia dari Karen Armstrong
Theory Kebertuhanan Manusia dari Karen Armstrong Theory Kebertuhanan Manusia dari Karen Armstrong
Theory Kebertuhanan Manusia dari Karen Armstrong
 
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVEPowerPoint ALL ABOUT LOVE
PowerPoint ALL ABOUT LOVE
 
Cinta_dalam_Perspektif_Islam.ppt
Cinta_dalam_Perspektif_Islam.pptCinta_dalam_Perspektif_Islam.ppt
Cinta_dalam_Perspektif_Islam.ppt
 

Recently uploaded

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 

Ibd 12

  • 1. ILMU BUDAYA DASAR Dosen: Edi Fakhri Nama: Nur Fadlia Kelas: 1IA06 NPM: 55415176
  • 2. MANUSIA DAN CINTA KASIH A. PENGERTIAN CINTA DAN KASIH Menurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S Poerwa Darminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada), ataupun (rasa) sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan, dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kata kasih memperkuat rasa cinta. Karena itu cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasih. Walaupun cinta kasih memegang peranan yang penting dalam kehidupan manusia, sebab cinta merupakan landasan dalam kehidupan perkawinan, pembentukan kelurga dan pemeliharaan anak, hubungan yang erat dimasyarakat dan hubungan manusiawi yang akrab. Demikian pula cinta adalah pengikat yang kokoh antara manusia dengan Tuhanya sehingga manusia menyembah Tuhan dengan ikhlas, mengikuti perintahNya, dan berpegang teguh pada syariatNya.
  • 3. Pengertian tentang cinta dikemukakan juga oleh Dr. Sarlito W. Sarwono, dikatakan bahwa cinta memiliki tiga unsur yaitu: keterikatan. Keintiman, dan kemesraan. Yang dimaksud dengan keterikatan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dengan dia, kalau janji dengan dia harus ditepati. Unsur yang kedua adalah keintiman yaitu adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi. Panggilan-panggilan formal seperti bapak, ibu, saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan, sayang dan sebagainya.Makan minum dari satu piring, cangkir tanpa rasa risi, pinjam meminjam baju, saling memakai uang tanpa rasa berhutang, tidak saling menyimpan rahasia dan lain-lainya. Unsur yang ketiga adalah kemesraan, yaitu adanya rasa ingin membelai dan dibelai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu, adanya ucapan-ucapan yang mengungkapkan rasa sayang,dan seterusnya.
  • 4. B. CINTA MENURUT AJARAN AGAMA Dalam kehidupan manusia, cinta menampakkan diri dalam berbagai bentuk. Kadang-kadang seseorang mencintai dirinya sendiri. Kadang-kadang mencintai orang lain. Atau juga istri dan anaknya hartanya, atau Allah dan Rasulnya. Berbagai bentuk cinta ini bisa kita dapatkan dalam kitab suci Al Qur’an. a. cinta diri mencintai segala sesuatu yang baik pada dirinya, dan sebaliknya dia membenci sesuatu yang dapat menghalangi dirinya. Al-Qur’an telah mengungkapkan cinta alamiah manusia terhadap dirinya sendiri ini, kecenderungannya untuk menuntut segala sesuatu yang bermanfaat dan berguna bagi dirinya, dan menghindar dari segala sesuatu yang membahayakan keselamatan dirinya, melalui ucapan Nabi Muhammad SAW, bahwa seandainya beliau mengetahui hal-hal gaib, tentu beliau akan memperbanyak hal-hal yang baik bagi dirinya dan menjauhkan dirinya dari segala keburukan. b. cinta kepada sesama manusia agar dapat hidup dengan penuh kesabaran dan keharmonisan dengan sesama manusia, tidak boleh tidak ia harus membatasi cintanya pada diri sendiri dan egoismenya. Pun hendaknya ia menyeimbangkan cintanya itu dengan cinta dan kasih sayang pada orang-orang lain, bekerja sama dengan dan memberi bantuan kepada orang lain.
  • 5. c. cinta seksual dorongan cinta seksual yaitu suatu fungsi penting untuk malahirkan keturunan demi kelangsungan jenis, maka dari dorongan cinta seksual tersebut terbentuklah keluarga. Hal tersebut merupakan emosi alamiah dalam diri manusia yang tidak diingkari, tidak ditentang ataupun ditekannya. Namun, dalam ajaran agama islam pengendalian dan penguasaan cinta ini dengan cara yang sah yaitu, dengan perkawinan. d. cinta kepada allah Kemesraan dapat menimbulkan daya kreativitas manusia. Dengan kemesraan orang dapat menciptakan berbagai bentu seni sesuai dengan kemampuan dan bakatnya. C. KASIH SAYANG Kasih sayang adalah perasaan cinta untuk saling menghormati, mengasihi, menyayangi semua makhluk ciptaan Tuhan. Kasih sayang adalah faktor penting dalam suatu kehidupan. Karena jika kita memiliki cinta namun tidak berdasar pada kasih sayang, maka seseorang tersebut tidak mengerti apa itu cinta yang sesungguhnya, cinta terhadap makhluk ciptaan Tuhan. Maka perasaan cinta harus didasari oleh kasih sayang atau belas kasih.
  • 6. D. KEMESRAAN Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan pada dasarnya merupakan kasih yang telah mendalam. Kemesraan adalah hubungan akrab antara pria dan wanita atau suami dan istri. Kemesraan merupakan bagian hidup manusia. Yose Ortega Y Gasset dalam novelnya ‘On Love’ mengatakan, “di kedalaman sanubarinya seorang pencinta merasa dirinya bersatu tanpa syarat dengan objek cintanya. Persatuan bersifat kebersamaan yang mendasar dan melibatkan seluruh eksistensinya”. Selanjutnya Yose mengatakan, bahwa si pecinta tidaklah akan kehilangan pribadinya dalam aliran energy cinta tersebut. Malahan pribadinya akan diperkaya dan dibebaskan. Cinta yang demikian merupakan pintu bagi seseorang untuk mengenal dirinya sendiri. Cinta yang berlanjut menimbulkan pengertian mesra atau kemesraan. Kemesraan merupakan perwujudan dari cinta. Kemesraan dapat menimbulkan daya kreatifitas manusia. Dengan kemesraan seseorang dapat menciptakan bentuk seni sesuai dengan kemampuan dan bakat. Dapat dituangkan dalam berbagai macam seni misalnya seni tari, seni musik, dsb. Dalam seni tari berbagai daerah mengenal bentuk tari kemesraan seperti tari Karonsih dan Gatotkaca Gandrung dari Jawa Tengah, tari Merak dari Jawa Barat. Biasanya seni tari disajikan dalam upacara pernikahan.
  • 7. E. PEMUJAAN Pemujaan adalah perwujudan cinta manusia terhadap Tuhan. Kecintaan manusia terhadap Tuhan tidak dapat dipisahkan dari kehidupaan manusia. Hal ini dikarenakan pemujaan kepada Tuhan adalah inti, nilai dan makna kehidupaan yang sebenarnya. Penyebab hal tersebut terjadi karena Tuhan pecipta alam semesta. Seperti dalam surat Al-furqan ayat 59-60 yang menyatakan: “dia yang menciptakan langit dan bumi beserta apa-apanya diantara keduanya dalam 6 rangkaian masa, kemudian dia bertahta diatas singgah sananya. Dia maha pengasih, maka tanyakanlah kepadaNya tentang soal-soal apa yang perlu diketahui.” Selanjutnya ayat 60, “bila dikatakan kepada mereka, sujudlah kepada Tuhan yang Maha Pengasih.” Kalau manusia cinta kepada Tuhan karena Tuhan sungguh maha Pengasih dan Maha Penyayang. Kecintaan manusia itu dimanivestasikan dalam bentuk pemujaan atau sembahyang. Dalam kehidupan manusia terdapat berbagai cara pemujaan sesuai dengan agama,kepercayaan,kondisi dan situasi. Sembahyang dirumah, dimasjid, digereja,dipura,dicandi, bahkan ditempat yang dianggap keramat merupakan perwujudan dari pemujaan kepada Tuhan. Oleh karena itu, pemujaan ini sebenarnya karena manusia ingin berkomunikasi dengan Tuhannya. Hal itu berarti manusia mohon ampun atas segala dosanya,mohon perlindungan,mohon dilimpahkan kebijaksanaan,dsb.
  • 8. Pemujaan dapat menimbulkan daya kreatifitas pecintanya dengan cara mencipta. Banyak kita temui Arca-arca yang menggambarkan dewa-dewa yang dipuja dalam kesenian pahat. Seni tari pun ada pula yang bersifat mengagungkan nama Tuhan atau yang dianggap “Tuhan”. Misalnya Tari Sanghyang Dedari dan Tari Sangyang Jaran di Bali adalah Tarian yang bersifat Keagamaan. Tarian ini hanya ditarikan pada upacara agama, tidak boleh ditonton oleh para turis, penontonnya pun terbatas serta ditarikan pada dini hari tidak sembarang waktu. Di Jawa pemujaan diungkapkan dalam bentuk wayang kulit. Dalang wayang kulit dianggap orang lebih daripada orang awam. Dalam seni musik, banyak didendangkan lagu yang bersifat mengagungkan nama Tuhan. Lagu-lagu keagungan Tuhan bukan hanya terdapat dalam agama Kristen atau Katholik saja, gama Islam,agama Hindu dan Agama Buddha pun mengenal lagu-lagu keagungan Tuhan. Bahkan lagu modern pun ada lagu yang mengagungkan nama Tuhan.
  • 9. F. BELAS KASIHAN Belas kasihan adalah emosi manusia yang muncul akibat melihat penderitaan orang lain. Rasa belas kasihan membuat orang-orang merasa iba sehingga ingin menolong atau memberikan sesuatu yang bisa membahagiakan atau meringankan beban orang-orang yang mengalami kesulitan atau musibah. Belas kasihan juga dilandaskan dengan rasa kasih sayang sesama manusia. Jadi sesama umat manusia kita harus saling tolong menolong untuk meringankan beban setiap orang yang mengalami kesulitan. Sehingga setiap orang dapat merasakan kebahagiaan. Belas kasihan dapat menimbulkan daya kreatifitas yang berarti orang yang dapat berbuat,berkarya,mencipta,dsb. Kreatifitas itu bisa dalam bentuk seni yaitu seni suara,seni sastra,dll. G. KASIH EROTIS Dalam cinta kasih persaudaraan merupakan cinta kasih antar orang yang sama dan sebanding. Sedangkan cinta kasih ibu merupakan cinta kasih terhadapa orang lemah yang tanpa daya. Walaupun terdapat perbedaan besar antara keduanya tetapi mempunyai kesamaan bahwa pada hakekatnya cinta kasih tidak terbatas hanya seorang saja. Berlawanan dengan 2jenis cinta kasih diatas adalah cinta kasih erotis yaitu kehausan akan penyatuan yang sempurna, akan penyatuan dengan seseorang lainnya. Cinta kasih erotis seringkali dicampur baurkan dengan pengalaman yang eksplosif berupa jatuh cinta. Mulai dari pengalaman intimitas, kemesraan yang tiba-tiba atau sementara saja. Cinta kasih erotis adalah rasa cinta yang dipenuhi oleh nafsu dan rasa ingin lebih memiliki lebih.