Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas pengaruh proses seleksi terhadap kinerja karyawan di PT. PLN Cabang Sekadau.
2. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif untuk menjelaskan hubungan antara proses seleksi dan kinerja.
3. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor mana yang paling mempengaruhi kinerja.
PENGARUH PROSES SELEKSI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. PLN (PERSERO) CABANG SEKADAU KALIMANTAN BARAT
1. Di Sampaikan Oleh:
MUHAMMAD IRWANSYAH
E01112177
DOSEN: Dr.Sri Maryuni,M.Si
ILMU ADMINISTRASI NEGARA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2015
2. LATAR BELAKANG
PT. PLN (Persero) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa
pengelolaan Listrik, dimana PLN (Persero) Cabang sekadau
merupakan salah satu Perusahaan yang termasuk dalam pengelolaan
PT. PLN (Persero). Sumber daya manusia yang handal dan kompeten
merupakan faktor pengungkit untuk keunggulan bersaing PT. PLN
(Persero), sehingga pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia
merupakan salah satu faktor kunci keberhasilan untuk pencapaian visi
dan misi PT. PLN (Persero). Sejalan dengan visi, misi, dan strategi
perusahaan untuk menjadi perusahaan kelas dunia di bidang jasa
kelistrikan, perlu diterapkan upaya yang lebih fokus dalam
pengembangan SDM secara konsisten dan terus menerus.
Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan hal yang
penting dalam pencapaiaan tujuan. Umumnya pimpinan perusahaan
mengharapkan kinerja yang baik dari masing-masing karyawan dalam
mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh perusahaan. Perusahaan
menyadari bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan modal
dasar dalam proses pembangunan perusahaan bahkan nasional, oleh
karena itu kualitas SDM senantiasa harus dikembangkan dan
diarahkan agar tercapainya tujuan yang telah ditetapkan oleh
perusahaan
3. IDENTIFIKASI MASALAH
Perusahaan belum mampu memahami bagaimana
cara terbaik dalam menyeleksi dan mengelola
karyawan yang berasal dari latar belakang, keahlian
dan kemampuan yang berbeda-beda sehingga
karyawan tidak dapat bekerja sesuai dengan keahlian
yang di berikan.
4. PEMBATASAN MASALAH
Berdasarkan uraian pada latar belakang permasalahan
diatas, penelitian ini lebih terfokus pada cara
meningkatkan kinerja karyawan pada PT. PLN
(persero) Cabang Sekadau melalui proses seleksi.
5. RUMUSAN MASALAH
Seberapa besar pengaruh Proses Seleksi Terhadap
Kinerja Karyawan Pada PT. PLN (Persero) Cabang
Sekadau, Kalimantan Barat?
6. TUJUAN PENELITIAN
Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka tujuan
yang hendak dicapai dari penelitian ini adalah
memperoleh data dan informasi yang tepat untuk
menganalisis data. Secara khusus penelitian ini
bertujuan untuk :
Untuk mengetahui pengaruh proses rekrutmen dan
seleksi terhadap kinerja karyawan pada PT. PLN
(Persero) Cabang Sekadau Kalimantan Barat
Untuk mengetahui manakah faktor yang berpengaruh
lebih dominan terhadap kinerja karyawan pada PT.
PLN (Persero) Cabang Sekadau, Kalimantan Barat
7. MANFAAT PENELITIAN
Manfaat Teoritis
Bagi peneliti, menambah ilmu dan pengetahuan serta
informasi yang digunakan dalam penulisan penelitian ini.
Serta sebagai referensi yang dapat memberikan
perbandingan dalam melakukan penelitian pada bidang
yang sama.
• Manfaat Praktis
Bagi perusahaan, untuk memberikan saran dan masukan
yang bermanfaat mengenai sistem seleksi karyawan di
perusahaan sehingga dapat mengurangi terjadinya
penyimpangan dan meningkatkan kinerja karyawan.
8. KAJIAN TEORI
Menurut Simamora (2004:202), seleksi merupakan proses pemilihan
dari sekelompok pelamar yang paling memenuhi kriteria seleksi untuk
posisi yang tersedia di dalam perusahaan. Sedangkan menurut Teguh
(2009:6) menjelaskan bahwa seleksi adalah proses yang terdiri dari
berbagai langkah yang spesifik dari kelompok pelamar yang paling
cocok dan memenuhi syarat untuk jabatan tertentu. Ada tiga hal yang
menyebabkan seleksi menjadi hal yang penting, yaitu:
a) Kinerja para manajer senantiasa tergantung pada sebagian kinerja
bawahannya.
b) Seleksi yang efektif penting karena biaya perekrutan yang dikeluarkan
oleh perusahaan dalam pengangkatan pegawai tidak sedikit.
c) Seleksi yang baik itu penting karena implikasi hukum dari
pelaksanaannya secara serampangan.
9. LANJUTAN
Dharma (2006:125) menyatakan, kinerja merupakan
perwujudan kerja yang dilakukan oleh pegawai atau
organisasi yang biasanya dipakai sebagai dasar
penilaian atas pegawai atau organisasi. Kinerja yang
dimaksudkan adalah sesuatu yang dikerjakan atau
produk atau jasa yang dihasilkan atau diberikan
seseorang atau sekelompok orang. Dari pendapat
tersebut, dapat disimpulkan bahwa kinerja adalah
hasil kerja yang dicapai seseorang baik berupa produk
atau jasa, dalam pelaksanaan pekerjaannya sesuai
beban tugas yang harus dilakukan.
10. HASIL PENELITIAN YANG RELEVAN
Penelitian sebagaimana dilakukan oleh MUHAMMAD AJI NUGROHO yang berjudul
PENGARUH PROSES REKRUTMEN DAN SELEKSI TERHADAP KINERJA KARYAWAN
PADA PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) BANDARA INTERNASIONAL SULTAN
HASANUDDIN MAKASSAR Pengaruh rekrutmen dengan kinerja karyawan melalui
pengujian regresi, ternyata ada pengaruh yang positif antara rekrutmen dengan kinerja
karyawan. Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan rekrutmen khususnya pada PT.
Angkasa Pura I Bandar Udara Hasanuddin berdampak terhadap kinerja karyawan,
dimana semakin baik rekrutmen maka dampaknya terhadap kinerja karyawan akan
dapat lebih ditingkatkan. Berdasarkan hasil uji regresi yakni antara seleksi karyawan
dengan kinerja karyawan, ternyata ada pengaruh yang positif dan signifikan dengan
kinerja karyawan. Dimana seleksi dapat diikuti oleh peningkatan kinerja karyawan,
sedangkan dari hasil uji parsial ternyata ada pengaruh yang positif dan signifikan antara
seleksi dengan kinerja karyawan sebab memiliki nilai sig < 0,05.
11. KERANGKA PIKIR
JUDUL
Pengaruh Proses Seleksi Terhadap Kinerja Karyawan pada
PT.Perusahaan Listrik Negara (Persero) Cabang Sekadau,
Kalimantan Barat
MASALAH
Rendahnya Kinerja Karyawan karena Proses Seleksi karyawan yang tidak
sesuai pada PT.PLN (Persero) Cabang Sekadau,Kalimantan Barat
TEORI
Menurut Simamora (2004:202), seleksi merupakan faktor yang mempengaruhi
kinerja karyawawan
12. HIPOTESIS
Ho: Proses Seleksi Berpengaruh Positif Terhadap Kinerja
Karyawan Pada PT.PLN (Persero) Cabang Sekadau
H1: Proses Seleksi Merupakan Variabel yang Paling dominan
Proses Seleksi
Berpengaruh Positif Dan
Signifikan Terhadap
Kinerja Karyawan
Proses Rekrutmen
Merupakan Variabel Yang
Paling Dominan
Berpengaruh Terhadap
Kinerja Karyawan
Kinerja Karyawan
13. METODE PENELITIAN
Jenis Penelitian
Dalam Penelitian ini peneliti menggunakan metode
penelitian kuantitatif dimana dalam penelitian yang di
lakukan bersifat eksplanatif yaitu menjelaskan bagaimana
hubungan antara proses seleksi dalam mempengaruhi
kinerja karyawan.
Langkah Penelitian
- Pengajuan Judul
- Presentasi Penelitian
- Penelitian Lapangan
- Proposal Penelitian
14. LOKASI DAN WAKTU PENELITIAN SERTA TEKNIK
PENGUMPULAN DATA
LOKASI DAN WAKTU PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan di PT. PLN (Persero) Cabang
Sekadau yang beralamat di Jl. Merdeka Barat (Jalan
Sanggau-Sekadau) Km.3 Kelurahan Sungai Ringin
Kecamatan Sekadau Hilir Kabupaten Sekadau,
Provinsi Kalimantan Barat.
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
- Studi Kepustakaan
- Studi Lapangan meliputi, wawancara, observasi dan
kuesioner