SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
LAPORAN PRAKTEK
DASAR SISTEM KONTROL
PERCOBAAN II
PENGATUR INTEGRATOR
Disusunoleh :
Nama : LylaDiahSusanti
NIM : 41412110113
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2013
LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013
PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I)
LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 2
PRAKTIKUM
DASAR SISTEM KONTROL Q
No. Dokumen Distribusi
Tgl. Efektif Jurusan Teknik Elektro
PERCOBAAN II
PENGATUR INTEGRATOR
TUJUAN
Setelah melaksanakan percobaan ini, Anda diharapkan dapat :
1. Memahami sifatdaripengatur integrator
2. Memahami metodedaripengoperasianpengatur integrator
Nama Fungsi Paraf
Dibuat oleh Kepala Laboratorium Teknik Elektro
Disetujui oleh Kepala Prodi Teknik Elektro
LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013
PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I)
LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 3
PERCOBAAN II
PENGATUR RPOPORSI (Pengatur I)
I. Tujuan
Setelah
menyelesaikantopikinidiharapkanandadapatmenjelaskanmetodedaripengoper
asianpengatur integrator (Pengatur I).
II. Pendahuluan
Perhatikanrangkaian di bawahini:
R
V in V Out
Gambar 2.1
V ref
-
+
C
Apabilasinyalinputnyaberupagelombangsegiempat (square wave)
makapadaoutputnyaakanberubahsecara linier.
Arusakanmengalirmelalui R hanyaapabila tidak sama dengan
dimanaarusiniakanmengisimuatanpadakondensator C.
Selanjutnyaapabilateganganpada R
adalahtetapataukonstanmakaaruspengisianmuatanpadakondensatorjugaakank
onstankarenaituteganganpadakondensatorakanberubahsecara linier pula.
LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013
PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I)
LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 4
Untuklebihjelasnyaperhatikangambar 2.2 di bawahini:
1
2
3
4
0.2 1.0
t
0
1
2
3
4
0.2 1.00
5
6
7
8
9
Gambar 2.2
V in
V in
t
Dari rangkaian di atas, apabila R = 100 K, C = 1 µF, dan = 3 Volt serta
= +3 Voltdengankondisikondensatordianggapmasihkosong,
makaprinsipkerjadarirangkaiantersebutadalahsebagaiberikut:
a. Mula-mula = sehingga pada rangkaian tersebut tidak mengalir
arus, karena itu kondensator belum ada pengisian muatan. Karena = 0
maka = = = 3 Volt.
b. Padasaat , = 4 Volt dantetapselama 0,2 detik. Selama 0,2
detikinibesarnyaarus yang mengalirpada R adalah:
Arusiniadalahtetapataukonstansertaakanmengisimuatanpadakondensator,
sehingga terminal
LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013
PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I)
LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 5
sebelahkiridarikondensatorinimenjadibermuatanpositifdan terminal
sebelahkanannyaberpolaritasnegatif.
c. Selama 0,2 detiktersebutbanyaknyamuatan yang
terdapatpadakondensatoradalah:
Q = I .t
= 10 µA . 0,2detik
= 10 . x 0,2
= 2 µ Coloumb
Karenaitubesarnyateganganpadakondensatoradalah:
Volt
d. Selanjutnyapadasaat t = 0,2 detik, berlaku:
=
= 1 Volt
dimanapadasaatini ( saat t = 0,2 detik), menjadisebesar 2 Volt,
sehinggaarus yang mengalirpada R adalah:
Dari perhitungan di
atasternyatabesarnyaarusiniadalahnegatif.Iniberartibahwaaraharusnyasek
arangjadiberlawanandenganarussemula.Karenaitukondensatorinidiisimua
tantetapidenganpolaritasnya yang berlawanan,
tentunyasetelahkondensatormelepasmuatannya.
e. Selamawaktu t = 0,2 sampai t = 1
detikpadakondensatorterdapatmuatansebesar:
LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013
PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I)
LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 6
Q = -10 . x (1 - 0,2 det)
= -8 µ Coloumb
Sehinggabesarnyategangnpadakondensatorsekarangadalah:
Volt
f. Sehinggabesarnyateganganpadakondensatorpadasaat t = 1 detikiniadalah:
2 – 8 = -6 Volt
Sementaraitubagiansebelahkiridarikondensatorberpolaritasnegatifdanseb
elahkanannyaberpolarotaspositif.
Padasaat t = 1 detikini, besarnyategangan output adalah:
= -
= 3 – (-6)
= 9 Volt
g. Padasaat t = 1 detikiniterjadikembali = yaitusebesar 3 Volt,
namunkarenakondensatornyamasihberisimuatanlistrikmakabesarnyatega
nganpada output ( ) tetapsebesar 9 Volt.
Sehinggaapabilarangkaian di atasdigunakansebagairangkaianpengatur,
makateganganoutputnyaakanberubahterusyaituselamamasihadanyaselisihant
arateganganacuan dengan tegangan inputnya ( ). Selanjutnya pada
rangkaian ini tidak menghasilkan selisih statis.Kemudian karena tegangan
outputnya tergantung pada konstantawaktu R dan C
makapengaturjenisinibukanlahmerupakanpengatur yang cepat.
Rangkaianblokdaripengatur I dapatdiperlihatkanpadagambarberikut:
Y
X
X Y
Gambar 2.3
LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013
PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I)
LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 7
Dimanagrafik yang terdapat di
dalamblokitumenunjukkanbagaimanareaksiataurespondari output
terhadapinputnya.
III. Alatdanbahan yang digunakan:
1. CatuDaya 15 V
2. OP-AMP 741
3. Multimeter (2 buah)
4. Osiloskop
5. Function Generator
6. Rheostat 10 KΩ (2 buah)
7. Resistor 4,7 KΩ
8. Resistor 10 KΩ (4 buah)
9. Resistor 22 KΩ
10. Resistor 33 KΩ (2 buah)
11. Resistor 100 KΩ (2 buah)
12. Resistor 2,2 MΩ
13. Kapasitor 10 µF
14. Elco 100 µF
15. SaklarTekan
IV. Diagram Rangkaian
LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013
PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I)
LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 8
33 k
V Out
Gambar 2.4
-
+
10 nf
2,2 M
33 k
V. LangkahKerja
1. Buatlahrangkaianseperti yang diperlihatkanpada diagram gambar2.4 di
atas, untuksementaratanpasinyalpadainputnya.
2. Buanglahmuatanpadakapasitordenganmenekansaklartekannyakemudiana
matilahteganganoutputnya.
3. Atutpotensiometer sedemikianrupasehinggateganganoutputnyatidakber
ubahlagidanukurlahbesarnyategangan output inisertaamatipengaruhpada
output apabilanilaidari + + diubah.
4. Gantilahnilaidarikapasitornyamenjadi 100 µF. Aturbesarnyategangan
input sebesar 0,5dan 1 Volt. Selanjutnyaukurlahbesarnyategangan
output. Untukmendapatkanhasil yang
diinginkanjanganlupauntukselalumengosongkanmuatanpadakapasitornya
. Catathasilnyapada table yang telahdisiapkan.
5. Lepaskan resistor dan sehingga komponen yang tertinggal adalah
R, , dan C dengan nilainya seperti yang dapat dilihat pada table.
Tentukan besarnya tegangan output yang merupakanfungsidariwaktu.
Selanjutnyaaturbesarnyategangan input pada 0,5 Volt
danbuanglahmuatanpadakapasitordenganmenekansaklarnya.
Ukurlahbesarnyategangan input dengan interval waktuseperti yang
terdapatpadatabel. Gambarkanhasilpengukuraninipadagrafik yang
tersedia.
LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013
PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I)
LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 9
6. Modifikasirangkaiannyaseperti yang diperlihatkanpada diagram
rangkaiangambar (b). Masukkansinyasegiempat (square wave)
denganbesarnyategangansebesar 2 Volt sertafrekuensinyasebesar 500 Hz.
Amati bentukgelombang input
dangelombangoutputnyadenganmenggunakanosiloskop, dimanasaluran 1
untukmengamatigelombang input dansaluran 2 untukmemonitorsinyal
output.
a. Gambarkankurvaoutputnya.
b. Naikkanteganganinputnyasampai 4 Volt
danukurlahbesarnyategangan output.
c. Naikkanfrekuensiinputnyasampai 1 KHz dengan amplitude yang
sama/tetap. Ukurlahbesarnyategangan output
dangambarkanbentukgelombangnya.
VI. Pertanyaan
1. Jelaskanfungsidarirangkaianintegrator ini yang
berfungsisebagairangkaianpengatur I!
2. Hitungbesarnyategangan output darirangkaian integrator
apabiladiketahui = 100 KΩ, C = 0,01 µF dengan sinyal input
berupa gelombang sinus yang mempunyai tegangan puncak 2 Volt!
LEMBAR JAWABAN
1. Jawabannomor 1
2. Jawabannomor 2
LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013
PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I)
LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 10
3. Jawabannomor 3
Tegangan output yang merupakanfungsidariwaktudenganteganganinput
pada 0,5 Volt dan 0,1 Volt.
4. Gambargelombangtabel 1
Tegangan output sebagaifungsidariwaktuuntukkonstantawaktu yang
berbeda.
5. Gambargelombangtabel 2
Bentukgelombang input dangelombang output.

More Related Content

What's hot

1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
Winarto Winartoap
 
1165 p1-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
1165 p1-spk-teknik pembangkit tenaga listrik1165 p1-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
1165 p1-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
Winarto Winartoap
 
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik (3)
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik (3)1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik (3)
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik (3)
Winarto Winartoap
 

What's hot (17)

1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
 
Prakt. mesin listrik copy
Prakt. mesin listrik   copyPrakt. mesin listrik   copy
Prakt. mesin listrik copy
 
257 460-1-pb
257 460-1-pb257 460-1-pb
257 460-1-pb
 
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Circuit Breaker
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Circuit BreakerLaporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Circuit Breaker
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Circuit Breaker
 
1165 p1-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
1165 p1-spk-teknik pembangkit tenaga listrik1165 p1-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
1165 p1-spk-teknik pembangkit tenaga listrik
 
Modul 6
Modul 6Modul 6
Modul 6
 
008 012 skkd-teknik ketenagalistrikan
008 012 skkd-teknik ketenagalistrikan008 012 skkd-teknik ketenagalistrikan
008 012 skkd-teknik ketenagalistrikan
 
Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3Laporan ikb acara 3
Laporan ikb acara 3
 
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - MCB
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - MCBLaporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - MCB
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - MCB
 
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik (3)
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik (3)1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik (3)
1165 p3-spk-teknik pembangkit tenaga listrik (3)
 
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Overload
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - OverloadLaporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Overload
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Overload
 
Laporan Praktikum Sistem Tenaga Listrik - Sekering (Patron Lebur)
Laporan Praktikum Sistem Tenaga Listrik - Sekering (Patron Lebur)Laporan Praktikum Sistem Tenaga Listrik - Sekering (Patron Lebur)
Laporan Praktikum Sistem Tenaga Listrik - Sekering (Patron Lebur)
 
Modul praktikumprestasimotorinduksi2014
Modul praktikumprestasimotorinduksi2014Modul praktikumprestasimotorinduksi2014
Modul praktikumprestasimotorinduksi2014
 
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Trafo Distribusi
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Trafo DistribusiLaporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Trafo Distribusi
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Trafo Distribusi
 
Percobaan transformator ana kinanti
Percobaan transformator ana kinantiPercobaan transformator ana kinanti
Percobaan transformator ana kinanti
 
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Pentanahan
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - PentanahanLaporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Pentanahan
Laporan Perlengkapan Sistem Tenaga Listrik - Pentanahan
 
Modul Praktikum Motor Induksi
Modul Praktikum Motor InduksiModul Praktikum Motor Induksi
Modul Praktikum Motor Induksi
 

Similar to Laporan Dasar Sistem Kontrol (Pengatur Integrator)

Modul praktikum rangkaian listrik (rev juli 2013)
Modul praktikum rangkaian listrik (rev juli 2013)Modul praktikum rangkaian listrik (rev juli 2013)
Modul praktikum rangkaian listrik (rev juli 2013)
Desy Puspa Kusumadi
 
PERAWATAN DAN PERBAIKAN 2.pptx
PERAWATAN DAN PERBAIKAN 2.pptxPERAWATAN DAN PERBAIKAN 2.pptx
PERAWATAN DAN PERBAIKAN 2.pptx
EfiWiwid
 
Rangkaian Pengatur Kecepatan dan Arah Putaran Motor DC Berbasis Adruino Uno
Rangkaian Pengatur Kecepatan dan Arah Putaran Motor DC Berbasis Adruino UnoRangkaian Pengatur Kecepatan dan Arah Putaran Motor DC Berbasis Adruino Uno
Rangkaian Pengatur Kecepatan dan Arah Putaran Motor DC Berbasis Adruino Uno
RianaDS
 
1156 p2-spk-teknik transmisi tenaga listrik
1156 p2-spk-teknik transmisi tenaga listrik1156 p2-spk-teknik transmisi tenaga listrik
1156 p2-spk-teknik transmisi tenaga listrik
Winarto Winartoap
 
Prakt 131125102219-phpapp02
Prakt 131125102219-phpapp02Prakt 131125102219-phpapp02
Prakt 131125102219-phpapp02
andibigbos
 
Alat pembengkok plat berbasis plc
Alat pembengkok plat berbasis plcAlat pembengkok plat berbasis plc
Alat pembengkok plat berbasis plc
Muhammad Riyansyah
 
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docxLaporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Daniel Sitompul
 
Jurnal seminar kp -ina
Jurnal seminar kp -inaJurnal seminar kp -ina
Jurnal seminar kp -ina
Ina wati
 

Similar to Laporan Dasar Sistem Kontrol (Pengatur Integrator) (20)

Laporan job2 frekuensimeter
Laporan job2 frekuensimeterLaporan job2 frekuensimeter
Laporan job2 frekuensimeter
 
Jobsheet sistem-kendali-1
Jobsheet sistem-kendali-1Jobsheet sistem-kendali-1
Jobsheet sistem-kendali-1
 
15061397.ppt
15061397.ppt15061397.ppt
15061397.ppt
 
Laporan ikb acara 5
Laporan ikb acara 5Laporan ikb acara 5
Laporan ikb acara 5
 
Bab iv hasil fix
Bab iv hasil fixBab iv hasil fix
Bab iv hasil fix
 
Modul praktikum rangkaian listrik (rev juli 2013)
Modul praktikum rangkaian listrik (rev juli 2013)Modul praktikum rangkaian listrik (rev juli 2013)
Modul praktikum rangkaian listrik (rev juli 2013)
 
10 naskah publikasi ersan budi kusuma
10 naskah publikasi ersan budi kusuma10 naskah publikasi ersan budi kusuma
10 naskah publikasi ersan budi kusuma
 
IS - CU 10.pdf
IS - CU 10.pdfIS - CU 10.pdf
IS - CU 10.pdf
 
PERAWATAN DAN PERBAIKAN 2.pptx
PERAWATAN DAN PERBAIKAN 2.pptxPERAWATAN DAN PERBAIKAN 2.pptx
PERAWATAN DAN PERBAIKAN 2.pptx
 
Rangkaian Pengatur Kecepatan dan Arah Putaran Motor DC Berbasis Adruino Uno
Rangkaian Pengatur Kecepatan dan Arah Putaran Motor DC Berbasis Adruino UnoRangkaian Pengatur Kecepatan dan Arah Putaran Motor DC Berbasis Adruino Uno
Rangkaian Pengatur Kecepatan dan Arah Putaran Motor DC Berbasis Adruino Uno
 
1156 p2-spk-teknik transmisi tenaga listrik
1156 p2-spk-teknik transmisi tenaga listrik1156 p2-spk-teknik transmisi tenaga listrik
1156 p2-spk-teknik transmisi tenaga listrik
 
Prakt 131125102219-phpapp02
Prakt 131125102219-phpapp02Prakt 131125102219-phpapp02
Prakt 131125102219-phpapp02
 
Ringkasan artikel - fpga berbasis pelacakan penambahan konduktansi titik daya...
Ringkasan artikel - fpga berbasis pelacakan penambahan konduktansi titik daya...Ringkasan artikel - fpga berbasis pelacakan penambahan konduktansi titik daya...
Ringkasan artikel - fpga berbasis pelacakan penambahan konduktansi titik daya...
 
Alat pembengkok plat berbasis plc
Alat pembengkok plat berbasis plcAlat pembengkok plat berbasis plc
Alat pembengkok plat berbasis plc
 
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docxLaporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
Laporan hasil pengukuran listik 1 phase.docx
 
Jurnal seminar kp -ina
Jurnal seminar kp -inaJurnal seminar kp -ina
Jurnal seminar kp -ina
 
PEMBUATAN PENANGKAL PETIR DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM PENTANAHAN BATANG DAN PLAT
PEMBUATAN PENANGKAL PETIR DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM PENTANAHAN BATANG DAN PLATPEMBUATAN PENANGKAL PETIR DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM PENTANAHAN BATANG DAN PLAT
PEMBUATAN PENANGKAL PETIR DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM PENTANAHAN BATANG DAN PLAT
 
Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...
Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...
Perancangan dan Implementasi Kontroler Linear Quadratic Regulator (LQR) pada ...
 
15.04.146 jurnal eproc
15.04.146 jurnal eproc15.04.146 jurnal eproc
15.04.146 jurnal eproc
 
Laporan prakti kerja lapangan (pkl)
Laporan prakti kerja lapangan (pkl)Laporan prakti kerja lapangan (pkl)
Laporan prakti kerja lapangan (pkl)
 

Recently uploaded

443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 

Recently uploaded (20)

Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusiaKonseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
Konseptual Model Keperawatan Jiwa pada manusia
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerakMateri Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
Materi Modul 1.4_Fitriani Program guru penggerak
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 

Laporan Dasar Sistem Kontrol (Pengatur Integrator)

  • 1. LAPORAN PRAKTEK DASAR SISTEM KONTROL PERCOBAAN II PENGATUR INTEGRATOR Disusunoleh : Nama : LylaDiahSusanti NIM : 41412110113 PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2013
  • 2. LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013 PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I) LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 2 PRAKTIKUM DASAR SISTEM KONTROL Q No. Dokumen Distribusi Tgl. Efektif Jurusan Teknik Elektro PERCOBAAN II PENGATUR INTEGRATOR TUJUAN Setelah melaksanakan percobaan ini, Anda diharapkan dapat : 1. Memahami sifatdaripengatur integrator 2. Memahami metodedaripengoperasianpengatur integrator Nama Fungsi Paraf Dibuat oleh Kepala Laboratorium Teknik Elektro Disetujui oleh Kepala Prodi Teknik Elektro
  • 3. LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013 PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I) LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 3 PERCOBAAN II PENGATUR RPOPORSI (Pengatur I) I. Tujuan Setelah menyelesaikantopikinidiharapkanandadapatmenjelaskanmetodedaripengoper asianpengatur integrator (Pengatur I). II. Pendahuluan Perhatikanrangkaian di bawahini: R V in V Out Gambar 2.1 V ref - + C Apabilasinyalinputnyaberupagelombangsegiempat (square wave) makapadaoutputnyaakanberubahsecara linier. Arusakanmengalirmelalui R hanyaapabila tidak sama dengan dimanaarusiniakanmengisimuatanpadakondensator C. Selanjutnyaapabilateganganpada R adalahtetapataukonstanmakaaruspengisianmuatanpadakondensatorjugaakank onstankarenaituteganganpadakondensatorakanberubahsecara linier pula.
  • 4. LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013 PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I) LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 4 Untuklebihjelasnyaperhatikangambar 2.2 di bawahini: 1 2 3 4 0.2 1.0 t 0 1 2 3 4 0.2 1.00 5 6 7 8 9 Gambar 2.2 V in V in t Dari rangkaian di atas, apabila R = 100 K, C = 1 µF, dan = 3 Volt serta = +3 Voltdengankondisikondensatordianggapmasihkosong, makaprinsipkerjadarirangkaiantersebutadalahsebagaiberikut: a. Mula-mula = sehingga pada rangkaian tersebut tidak mengalir arus, karena itu kondensator belum ada pengisian muatan. Karena = 0 maka = = = 3 Volt. b. Padasaat , = 4 Volt dantetapselama 0,2 detik. Selama 0,2 detikinibesarnyaarus yang mengalirpada R adalah: Arusiniadalahtetapataukonstansertaakanmengisimuatanpadakondensator, sehingga terminal
  • 5. LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013 PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I) LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 5 sebelahkiridarikondensatorinimenjadibermuatanpositifdan terminal sebelahkanannyaberpolaritasnegatif. c. Selama 0,2 detiktersebutbanyaknyamuatan yang terdapatpadakondensatoradalah: Q = I .t = 10 µA . 0,2detik = 10 . x 0,2 = 2 µ Coloumb Karenaitubesarnyateganganpadakondensatoradalah: Volt d. Selanjutnyapadasaat t = 0,2 detik, berlaku: = = 1 Volt dimanapadasaatini ( saat t = 0,2 detik), menjadisebesar 2 Volt, sehinggaarus yang mengalirpada R adalah: Dari perhitungan di atasternyatabesarnyaarusiniadalahnegatif.Iniberartibahwaaraharusnyasek arangjadiberlawanandenganarussemula.Karenaitukondensatorinidiisimua tantetapidenganpolaritasnya yang berlawanan, tentunyasetelahkondensatormelepasmuatannya. e. Selamawaktu t = 0,2 sampai t = 1 detikpadakondensatorterdapatmuatansebesar:
  • 6. LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013 PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I) LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 6 Q = -10 . x (1 - 0,2 det) = -8 µ Coloumb Sehinggabesarnyategangnpadakondensatorsekarangadalah: Volt f. Sehinggabesarnyateganganpadakondensatorpadasaat t = 1 detikiniadalah: 2 – 8 = -6 Volt Sementaraitubagiansebelahkiridarikondensatorberpolaritasnegatifdanseb elahkanannyaberpolarotaspositif. Padasaat t = 1 detikini, besarnyategangan output adalah: = - = 3 – (-6) = 9 Volt g. Padasaat t = 1 detikiniterjadikembali = yaitusebesar 3 Volt, namunkarenakondensatornyamasihberisimuatanlistrikmakabesarnyatega nganpada output ( ) tetapsebesar 9 Volt. Sehinggaapabilarangkaian di atasdigunakansebagairangkaianpengatur, makateganganoutputnyaakanberubahterusyaituselamamasihadanyaselisihant arateganganacuan dengan tegangan inputnya ( ). Selanjutnya pada rangkaian ini tidak menghasilkan selisih statis.Kemudian karena tegangan outputnya tergantung pada konstantawaktu R dan C makapengaturjenisinibukanlahmerupakanpengatur yang cepat. Rangkaianblokdaripengatur I dapatdiperlihatkanpadagambarberikut: Y X X Y Gambar 2.3
  • 7. LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013 PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I) LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 7 Dimanagrafik yang terdapat di dalamblokitumenunjukkanbagaimanareaksiataurespondari output terhadapinputnya. III. Alatdanbahan yang digunakan: 1. CatuDaya 15 V 2. OP-AMP 741 3. Multimeter (2 buah) 4. Osiloskop 5. Function Generator 6. Rheostat 10 KΩ (2 buah) 7. Resistor 4,7 KΩ 8. Resistor 10 KΩ (4 buah) 9. Resistor 22 KΩ 10. Resistor 33 KΩ (2 buah) 11. Resistor 100 KΩ (2 buah) 12. Resistor 2,2 MΩ 13. Kapasitor 10 µF 14. Elco 100 µF 15. SaklarTekan IV. Diagram Rangkaian
  • 8. LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013 PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I) LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 8 33 k V Out Gambar 2.4 - + 10 nf 2,2 M 33 k V. LangkahKerja 1. Buatlahrangkaianseperti yang diperlihatkanpada diagram gambar2.4 di atas, untuksementaratanpasinyalpadainputnya. 2. Buanglahmuatanpadakapasitordenganmenekansaklartekannyakemudiana matilahteganganoutputnya. 3. Atutpotensiometer sedemikianrupasehinggateganganoutputnyatidakber ubahlagidanukurlahbesarnyategangan output inisertaamatipengaruhpada output apabilanilaidari + + diubah. 4. Gantilahnilaidarikapasitornyamenjadi 100 µF. Aturbesarnyategangan input sebesar 0,5dan 1 Volt. Selanjutnyaukurlahbesarnyategangan output. Untukmendapatkanhasil yang diinginkanjanganlupauntukselalumengosongkanmuatanpadakapasitornya . Catathasilnyapada table yang telahdisiapkan. 5. Lepaskan resistor dan sehingga komponen yang tertinggal adalah R, , dan C dengan nilainya seperti yang dapat dilihat pada table. Tentukan besarnya tegangan output yang merupakanfungsidariwaktu. Selanjutnyaaturbesarnyategangan input pada 0,5 Volt danbuanglahmuatanpadakapasitordenganmenekansaklarnya. Ukurlahbesarnyategangan input dengan interval waktuseperti yang terdapatpadatabel. Gambarkanhasilpengukuraninipadagrafik yang tersedia.
  • 9. LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013 PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I) LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 9 6. Modifikasirangkaiannyaseperti yang diperlihatkanpada diagram rangkaiangambar (b). Masukkansinyasegiempat (square wave) denganbesarnyategangansebesar 2 Volt sertafrekuensinyasebesar 500 Hz. Amati bentukgelombang input dangelombangoutputnyadenganmenggunakanosiloskop, dimanasaluran 1 untukmengamatigelombang input dansaluran 2 untukmemonitorsinyal output. a. Gambarkankurvaoutputnya. b. Naikkanteganganinputnyasampai 4 Volt danukurlahbesarnyategangan output. c. Naikkanfrekuensiinputnyasampai 1 KHz dengan amplitude yang sama/tetap. Ukurlahbesarnyategangan output dangambarkanbentukgelombangnya. VI. Pertanyaan 1. Jelaskanfungsidarirangkaianintegrator ini yang berfungsisebagairangkaianpengatur I! 2. Hitungbesarnyategangan output darirangkaian integrator apabiladiketahui = 100 KΩ, C = 0,01 µF dengan sinyal input berupa gelombang sinus yang mempunyai tegangan puncak 2 Volt! LEMBAR JAWABAN 1. Jawabannomor 1 2. Jawabannomor 2
  • 10. LaporanPraktikumDasarSistemKontrol 2013 PraktikumDasarSistemKontrol: Pengatur Integrator (Pengatur I) LaboraturiumTeknikElektroUniversitasMercuBuana Page 10 3. Jawabannomor 3 Tegangan output yang merupakanfungsidariwaktudenganteganganinput pada 0,5 Volt dan 0,1 Volt. 4. Gambargelombangtabel 1 Tegangan output sebagaifungsidariwaktuuntukkonstantawaktu yang berbeda. 5. Gambargelombangtabel 2 Bentukgelombang input dangelombang output.