2. Kemasan
Sekunder
Kemasan yang fungsi
utamanya melindungi
kelompok-kelompok
kemasan lain.
- Biasanya dikenal dengan inner
box.
- Umumnya tidak berpengaruh
terhadap stabilitas produk.
4. Komposisi Kandungan obat yang berkhasiat
Merk Dagang Nama obat pada kemasan
Kekuatan Sediaan Obat Kadar zat berkhasiat dalam sediaan obat jadi
Harga Eceran Tertinggi
(HET)
Penerapan harga maksimum
Indikasi Manfaat atau khasiat obat
Aturan Pakai
Informasi mengenai cara penggunaan obat yang
meliputi waktu dan berapa kali obat digunakan
Perhatian
Tanda peringatan yang harus diperhatikan pada
setiap kemasan obat bebas dan obat bebas
terbatas
Efek Samping
Respon obat yang merugikan akibat penggunaan
obat dengan dosis atau takaran normal
Nomor Izin Edar
Bentuk persetujuan registrasi obat untuk dapat
diedarkan
Kontraindikasi
Kondisi tertentu yang menyebabkan obat tidak
boleh digunakan
5. Teknik Pembuatan Kemasan Sekunder
(Kotak Karton)
1. Mencari contoh desain kemasan sekunder yang
berupa kotak karton.
2. Membuat desain kemasan menggunakan aplikasi
Microsoft Word.
3. Mencantumkan informasi yang harus ada pada
kemasan.
4. Lalu memberi latar belakang pada kemasan agar
lebih menarik.
5. Print desain kemasan dengan ukuran kertas A3.
6. Tempelkan hasil print ke karton untuk dibentuk
sesuai desain.
7. Rangkai hingga berbentuk seperti kotak kemasan.
6. Alasan Memilih Bahan Kemas Kotak Karton
Salah satu bahan kemasan sekunder adalah
kemasan karton yang digunakan selama proses
distribusi produk langsung. Kemasan karton
cukup efektif untuk dijadikan sebagai media
promosi sebuah produk. Alasannya karena
bahan kemas karton cukup efektif dijadikan
media promosi sebuah produk selain itu
kemasan karton mudah ditemukan dipasaran
dengan berbagai merk atau brand produk,
hingga saat ini kemasan karton masih banyak
digunakan untuk berbagai keperluan
pengemasan barang dan produk lainnya karena
termasuk kemasan yang fleksibel, simple, efisien
dan desain yang disajikan menarik minat
konsumen.
7. Kelebihan dan Kekurangan Kemasan Kotak
Karton
Kelebihan Kemasan Karton
Obat :
1. Ramah lingkungan
2. Mudah diurai
3. Dapat didaur ulang
4. Biaya produksi relatif murah
5. Mudah menyerap tinta jika
dicetak
6. Ringan dan mudah diangkut
7. Mudah diperoleh dan
penggunaannya yang luas
Kekurangan Kemasan Karton
Obat :
1. Mudah terbakar
2. Tidak tahan terhadap
kelembapan
3. Kurang efisien
4. Dapat memicu deforestasi
5. Mudah terpengaruh oleh
lingkungan sekitar,
sehingga gampang rusak