Laporan ini merangkum kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN yang dilaksanakan di Biro Hukum dan HAM Provinsi Sulawesi Selatan. Kegiatan tersebut meliputi sosialisasi sistematika penyusunan naskah akademik dan peraturan daerah kepada personil OPD, rapat koordinasi, evaluasi, dan pengukuran peningkatan pemahaman melalui tes sebelum dan sesudah sosialisasi. Tujuan kegiatan adalah men
1. LAPORAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PROFESI ASN
BIRO HUKUM DAN HAM
SULAWESI SELATAN
2019
ANDI RIFKY MAULANA EFENDY, SH
DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN III
Makassar 01 Agustus-02 September 2019
2. PENINGKATAN PEMAHAMAN TENTANG SISTEMATIKA PENYUSUNAN NASKAH AKADEMIK DAN
RANPERDA PERSONIL OPD SESUAI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
4. Masalah pada penyusunan Ranperda
oleh OPD pengusul yang belum
sesuai
Undang-Undang No. 5 Tahun 2014
Peraturan Kepala LAN Nomor
12 Tahun 2018
Masih banyak pembuatan Perda
tidak sesuai dengan kaidah-
kaidah yang ada.
Masih ada kekurangan dalam
teknik penyusunan, maupun
materi muatan
LATAR
BELAKANG
6. 01 Agustus- 02
September 2019
Kegiatan
Utama
Melakukan koordinasi dan meminta persetujuan pimpinan
dalam rencana kegiatan.
Mengumpulkan informasi dan data yang berkaitan dengan
informasi yang dibutuhkan.
Membuat materi sosialisasi dan menyusun materi rapat koordinasi
dengan personil OPD
Memberikan sosialisasi ke personil OPD mengenai sistematika
penyusunan naskah akademik dan ranperda yang sesuai peraturan
perundang undangan .
Mengadakan rapat bersama dengan personil OPD untuk
pengharmonisasian, pembulatan dan pemantapan Naskah
Akademik dan Ranperda sebelum diajukanke DPRD
Melakukan evaluasi kegiatan serta penilaian terhadap kegiatan
sosialisasi dan rapat.
Menyampaikan laporan hasil kegiatan kepada pimpinan serta
usulan tindak lanjut.
1
2
3
4
5
6
7
7. Kendala
Aktualisasi
Solusi
Masalah
1
2
1
2
3
Banyaknya kegiatan yang tidak terduga, sehingga
jadwal pelaksanaan sosialisasi ini menjadi mundur.
Pelaksaan program aktualisasi ini terkendala
karena sulitnya melakukan fiksasi jadwal untuk
melakukan sosialisasi dengan masing-masing
personil OPD terkait.
Melakukan koordinasi dengan dengan masing-masing
pimpinan OPD untuk menetapkan jadwal pelaksaan
aktualisasi.
Melakukan pembagian waktu yang tepat.
Melakukan bimbingan kepada mentor dan
pembimbing secara intensif, pelaksanaan program
kerja aktualisasi yang disusun baik atas usulan penulis
sendiri maupun usulan mentor dapat terlaksana
dengan baik.
8. K
E
G
I
A
T
A
N
1
Melakukan koordinasi dan meminta persetujuan pimpinan dalam
rencana kegiatan.
1
2
3
4
6
5
Melakukan pertemuan dengan Pimpinan.
1. Sopan Santun (Etika Publik)
2. Profesionalisme (Akuntabilitas)
Membahas rencana kegiatan atau gagasan
1. Cermat, dan penuh tanggung
jawab (Komitmen Mutu)
2. Konsultasi dan Musyawarah
(Akuntabilitas)
1. Efektid, Tepat dan Bebas dari
Kesalahan (Komitmen Mutu)
2. Terselenggaranya Tata kelola
pemerintah yang baik (WoG)
1. Profesionalisme
dan Tanggung
Jawab
(Akuntabilitas)
1. Kejelasan Target
(Akuntabilitas)
1. Kerjasama (WoG)
2. Profesionalisme (Akuntabilitas
3. Etika (Etika Publik)
Meminta bimbingan dan arahan
terhadap rencana kegiatan
Mencatat hasil pertemuan dan
bimbingan dari Pimpinan
Membuat surat rekomendasi
kegiatan berdasarkan hasil
pertemuan
Memasukkan surat rekomendasi
kegiatan ke Pimpinan untuk
disetujui dan ditandatangani
9. Analisis Dampak
Y N
Positif Negatif
1. Mendapatkan informasi awal
sebagai acuan untuk
menjalankan aktualisasi
dengan lebih baik.
2. Terjadinya komunikasi yang
efektif dengan pimpinan
langsung yakni Kasubbag
Pengajian Peraturan Daerah
yang merupakan penguatan
dalam pendelegasian
pelaksanaan kegiatan
aktualisasi, sehingga
meminimalisir terjadinya miss
comunication antara
pimpinan dengan staff.
1. Tidak terjadi komunikasi
yang efektif dengan
pimpinan.
2. Kurangnya dukungan
pimpinan terhadap
kegiatan aktualisasi.
10. Dokumentasi
Keterangan Foto
Kegiatan : Koordinasi dan meminta persetujuan
pimpina dalam rencana kegiatan
Hari/Tanggal : Senin, 5 Agustus 2019
Waktu : 09.00- selesai
Tempat : Biro Hukum dan Ham Setda Prov Sulsel
Rekomendasi
Persetujuan
12. Analisis Dampak
Y N
Positif
Negatif
1. Pelaksanaan aktualisasi dapat
terarah, terperinci dan tepat
sasaran.
2. Tidak terjadi kesalahan
informasi yang disampaikan
kepada masing-masing OPD.
1. Informasi yang
disampaikan tidak sesuai.
2. Data yang kurang lengkap
dapat menjadi kendala
dalam pelaksanaan
sosialisasi dan rapat
koordinasi
13. Dokumentasi
Keterangan Foto
Kegiatan : Mengumpulkan informasi dan data yang
berkaitan dengan informasi yang dibutuhkan.
Hari/Tanggal : Senin / 12 Agustus 2019
Waktu : 08.30 - selesai
Tempat : Biro Hukum dan HAM Setda Prov Sulsel
14. K
E
G
I
A
T
A
N
3
Membuat materi sosialisasi dan menyusun materi rapat koordinasi
dengan personil OPD
1 3 42Membuat materi presentasi
dalam bentuk leaflet.
1. Inovasi (Komitmen Mutu)
2. Kepentingan Publik
(Nasionalisme)
3. Efisien, Efektif, Menghemat
Anggaran dan Tepat Waktu
(WoG)
Menyusun pertanyaan pra dan
pasca sosialisasi.
1. Cermat dan Profesional
(Komitmen Mutu)
2. Tanggung Jawab
(Akuntabilitas)
Mencetak leaflet dan kuesioner
1. Tanggung Jawab, Teliti dan
Cermat (Akuntabilitas)
Mempersiapkan diri dalam
presentasi
1. Tanggung Jawab (Akuntabilitas)
2. Kepentingan Publik (Etika
Publik)
15. Analisis Dampak
Y N
Positif
Negatif
1. Proses penyampaian
informasi dalam sosialisasi
menjadi lebih efektif dan
menarik.
2. Tercapainya pemahaman yang
baik terhadap Naskah
Akademik dan Ranperda
kepada personil OPD.
1. Tidak tersampaikan
informasi dengan baik
kepada personil OPD.
2. Tidak tercapainya
pemahaman yang baik
terhadap penyusunan
Naskah Akademik dan
Ranperda kepada personil
OPD
18. K
E
G
I
A
T
A
N
4
Memberikan sosialisasi ke personil OPD mengenai sistematika
penyusunan naskah akademik dan ranperda yang sesuai peraturan
perundang undangan.
Melaksanakan tes
pra sosialisasi
• Bahasa yang Sopan
(Etika Publik)
• Teliti dan Tanggung
Jawab
(Akuntabilitas)
• Tidak Diskriminatif
(Nasionalisme)
Melaksanakan
sosialisasi dan
diskusi
• Tepat Waktu
(Akuntabilitas)
• Kekeluargaan dan
Tidak Diskriminatif
(Nasionalisme)
• Inovasi (Komitmen
Mutu)
• Komunikasi (WoG)
• Pelayanan Publik
Membagikan leaflet
dan menjelaskan
isinya
• Inovasi (Komitmen
Mutu)
• Tidak Diskriminatif
(Nasionalisme)
Melaksanakan tes
pasca sosialisasi
• Tidak Diskriminatif
(Nasionalisme)
• Tanggung Jawab
(Akuntabilitas)
1 2 3 4
19. Analisis Dampak
Y N
Positif
Negatif
1. Peningkatan pemahaman
masing-masing personil OPD
terhadap penyusunan Naskah
Akademik dan Ranperda.
2. Terjadinya peningkatan skala
pengetahuan yang dilihat dari
hasil pre test dan pos test.
3. Tercapainya kualitas Naskah
Akademik dan Ranperda yang
baik dan benar sesuai dengan
peraturan perundang-
undangan. .
1. Tidak terjadinya
peningkatan pemahaman
masing-masing personil
OPD.
2. Kualitas dari penyusunan
Naskah Akademik dan
Ranperda dari OPD masih
akan tetap banyak
ditemukan hal yang belum
sesuai dengan ketentuan
di peraturan perundang-
undangan
22. K
E
G
I
A
T
A
N
5
Mengadakan rapat bersama dengan personil OPD dengan tujuan
pengharmonisasian, pembulatan, dan pemantapan naskah akademik
dan ranperda sebelum diajukan ke DPRD
Penyampaian maksud
dan tujuan rapat
Membuka Rapat
Melakukan pengharmonisasian,
pembulatan, dan pemantapan
naskah akademik dan ranperda
1. Tanggung Jawab dan Integritas (Akuntabilitas)
2. Sopan dan Santun (Etika Publik)
1. Sopan dan Santun (Etika Publik)
2. Tidak Diskriminatif (Nasionalisme)
1. Mencapai Tujuan Tertentu (Komitmen Mutu)
2. Komunikasi dan Koordinasi (WoG)
3. Pelayanan Publik
23. Analisis Dampak
Y N
Positif
Negatif
1. Dapat dilakukan pengolahan
data terhadap hasil sosialisasi
yang valid dan reliable
2. Dapat dilakukan sinergitas dan
kesatuan pemahaman antar
sesama personil OPD
3. Terjadi pertukaran informasi
dan komunikasi yang lebih
efektif
4. Bisa melibatkan banyak
personil OPD untuk mengikuti
rapat.
1. Tidak diketahui hasil dari
kegiatan sosialisasi jika
dikegiatan ini tidak di
adakan.
25. K
E
G
I
A
T
A
N
6
Melakukan evaluasi kegiatan serta penilaian terhadap kegiatan
sosialisasi dan rapat
Membuat laporan kegiatan dan evaluasi kegiatan
Jujur (Anti Korupsi) Inovasi (Komitmen Mutu)
Tanggung Jawab dan
Integritas (Akuntabilitas)
Menghitung rekapitulasi hasil tes pasca kegiatan.
Transparan, Tanggung Jawab
dan Integritas (Akuntabilitas)
Tanpa Diskriminatif
(Nasionalisme)
Jujur (Antikorupsi)
1
2
26. Analisis Dampak
Y N
Positif
Negatif
1. Dapat dilakukan pengolahan
data terhadap hasil sosialisasi
yang valid dan reliable
2. Dapat dilakukan kegiatan
monitoring dan evaluasi
terhadap kegiatan yang
dilakukan.
3. Data yang dianalisa dapat
dipertangung jawabkan
dengan baik.
1. Tidak diketahui hasil dari
kegiatan sosialisasi jika
dkegiatan ini terkendala.
2. Data yang disajikan tidak
dapat dipertangung
jawabkan dengan baik.
3. Tindak lanjut dari kegiatan
akan salah dan tidak tepat
karena landasan dari data
yang dikumpulkan salah.
27. Dokumentasi
Nama
Jenis
Kelamin
OPD
Pertanyaan
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Anwar Ali Laki-laki Sekretariat DPRD 4 4 4 4 4 4 1 4 4
Drs Mujiono Laki-laki Satpol PP 4 3 3 3 4 3 1 4 4
Marsuki Laki-laki Satpol PP 4 4 4 3 4 3 4 3 4
Jamillah Abbrar Perempuan Dinas SDA, CK dan TR 5 4 3 4 4 4 4 4 4
Hairullah Laki-laki Dinas SDA, CK dan TR 4 4 3 3 4 4 4 4 4
Nixon Setiawan Laki-Laki Dinas Perhubungan 4 4 3 3 4 4 4 4 4
Nama Jenis Kelamin OPD
Pertanyaan
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1
0
1
1
Anwar Ali Laki-laki Sekretariat DPRD 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
Marsuki Laki-Laki Satpol PP 5 5 5 4 5 5 5 5 4 4 5
Drs Mujiono Laki-Laki Satpol PP 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 5
Jamillah Abbrar Perempuan Dinas SDA, CK dan TR 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5
Hairullah Laki-laki Dinas SDA, CK dan TR 5 5 4 4 5 4 4 4 5 5 5
Nixon Setiawan Laki-Laki Dinas Perhubungan 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5
Hasil Rekap Data Pree Test
Hasil Rekap Data Post Test
28. K
E
G
I
A
T
A
N
7
Menyampaikan laporan hasil kegiatan kepada pimpinan serta usulan
tindak lanjut
1 2
3 4
Melakukan pertemuan dengan
Pimpinan.
1. Menjung Tinggi Standar Etika
(Etika Publik)
2. Tanggung Jawab dan Integritas
(Akuntabilitas)
Membahas hasil kegiatan
1. Inovasi (Komitmen Mutu)
Menyerahkan laporan kegiatan.
1. Tanggung Jawab dan Transparansi
(Akuntabilitas)
2. Jujur (Anti Korupsi)
Menyampaikan rencana tindak
lanjut kepada pimpinan
1. Tanggung Jawab dan Inovasi
(Komitmen Mutu)
2. Komunikasi (WoG)
3. Kualifikasi, Kompetensi, dan
Profesional (Manajemen ASN)
29. Analisis Dampak
Y N
Positif
Negatif
1. Akan ada komitmen dari
reformer untuk
melanjutkan kegiatan yang
dilaksanakan pada saat
habituasi setelah diklatsar
berakhir.
2. Dapat dilakukan monitoring
dan evaluasi terhadap
kegiatan yang dilakukan.
1. Tidak diketahui dampak
dari kegiatan yang
dilakukan terhadap
peningkatan pengetahuan
personil OPD dalam
penyusunan Naskah
Akademik dan Ranperda.
31. K
E
G
I
A
T
A
N
T
A
M
B
A
H
A
N
1
Mengikuti rapat bersama dengan personil OPD dan Anggota DPRD
dengan tujuan pemantapan Naskah Akademik dan Ranperda
• Tanggung Jawab
dan Integritas
(Akuntabilitas)
• Sopan Santun
(Etika Publik)
Menghadiri Rapat
• Mencapai
Tujuan Tertentu
(Komitmen
Mutu)
• Koordinasi dan
Komunikasi
(WoG)
• Pelayanan Publik
Melakukan
Penyempurnaan
Terhadap
Naskah
Akademik dan
Ranperda
32. Analisis Dampak
Y N
Positif
Negatif
1. Dapat dilakukan pengolahan
data terhadap hasil
sosialisasi yang valid dan
reliable
2. Dapat dilakukan sinergitas
dan kesatuan pemahaman
antar sesama personil OPD
3. Terjadi pertukaran informasi
dan komunikasi yang lebih
efektif
4. Bisa melibatkan banyak
personil OPD untuk
mengikuti rapat.
1. Tidak diketahui hasil dari
kegiatan sosialisasi jika
dikegiatan ini tidak di
adakan.
33. Dokumentasi
Keterangan Foto
Kegiatan : Menghadiri Rapat Kerja Pansus pembahas
Ranperda tentang pelabuhan pengumpan regional
Hari/Tanggal :Rabu / 7 Agustus 2019
Tempat : Ruang Rapat Komisi D Gedung Tower Lt.6 DPRD
Prov Sulsel
Keterangan Foto
Kegiatan : Rapat kerja pembahasan rancangan KUA dan
PPAS tahun 2020
Hari/Tanggal : Senin, 12 Agustus 2019
Tempat: Gedung tower lt. 2 DPRD Prov Sulsel
34. Dokumentasi
Keterangan Foto
Kegiatan : Rapat penyempurnaan Ranperda tentang Pengelolaan
Terminal Penumpang Tipe B
Hari/Tanggal : Senin, 26 Agustus 2019
Tempat : Ruang rapat Komisi D DPRD Prov Sulsel
Keterangan Foto
Kegiatan : Penyempurnaan Ranperda Pelabuhan Regional
Penumpang
Hari/Tanggal : Selasa, 27 Agustus 2019
Tempat : Ruang Kepala Bagian Peraturan Perundang-
undangan, Biro Hukum dan HAM Setda Prov Sulsel
35. K
E
G
I
A
T
A
N
T
A
M
B
A
H
A
N
2
Mengikuti Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia
Upacara dihadiri dengan tepat waktu yang menunjukkan
Tanggung Jawab dan Integritas yang masuk kedalam nilai
(Akuntabilitas). Mengikuti upacara ini juga adalah bentuk
Nasionalisme dari seorang ASN dikarenakan meperingati
jasa jasa para pahlawan dalam meraih kemerdekaan
Republik Indonesia.
Analisis Dampak
Y N
Positif Negatif
1. Rasa Nasionalisme
dan patriotisme
meningkat
1. Tidak menghargai
jasa para pahlawan
yang telah gugur
dalam meraih
kemerdekaan
Republik Indonesia
36. Capaian Hasil Kegiatan Aktualisasi
Tahapan Pree test
4.2
3.8
3.3 3.3
4.0
3.7
3.0
3.8
4.0
0.0
0.5
1.0
1.5
2.0
2.5
3.0
3.5
4.0
4.5
Mengetahui NA Mengetahui dasar
Hukum
Penyusunan NA
Mengatuhi
Sistem
Penyusunan NA
Pemahaman
Terkait
Pengajuan NA
Mengetahui
tentang
RANPERDA
Mengetahui
sistematika
penyusunan
RANPERDA
Pernah
Menyusun
RANPERDA
Seberapa paham
Penyusunan
RANPERDA
Bersedia
dilakukan
sosialisasi
Skala
Variabel
Nilai Rata-rata Setiap Pertanyaan Kuesioner Pretest
38. Capaian Hasil Kegiatan Aktualisasi
Perbandingan Setelah dan Sesudah Sosialisasi
3.3 3.3
3.7
4.4
4.2
4.8
0
1
2
3
4
5
6
Mengatuhi Sistem Penyusunan NA Pemahaman Terkait Pengajuan NA Mengetahui sistematika penyusunan RANPERDA
Skala
Variabel
Peningkatan Pemahaman Sebelum dan Setelah Sosialisasi
Pree Test
Post Test
39. Kesimpulan Saran
1. Telah direalisasikan 7 kegiatan sesuai dengan rancangan
aktualisasi sesui dengan nilai-nilai ANEKA, nilai nilai sikap dan
perilaku ASN, serta peran dan kedudukan ASN sehingga
meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan kepada
masyarakat, khususnya dalam hal penyusnan Naskah akademik
dan Rancangan Peraturan Daerah.
2. Sebelum dilakukan sosialisasi didapatkan bahwa rata-rata
pengetahuan masing-masing OPD masih rendah terkait
pengetahuan tentang Naskah Akademik, berada pada skala 3,3
yang berarti masih ragu-ragu, begitupun dengan pengajuan
Naskah akademik yang berada pada skala 3,3. Untuk
pengetahuan penyusunan RANPERDA sebelum sosialisasi masih
cukup rendah dengan skala 3,7.
3. Setelah dilakukan sosialisasi maka didapatkan peningkatan
pengetahuan tentang Naskah Akademik dimana didapatkan skala
4,4 yang berarti sudah memiliki pengetahuan yang cukup baik.
Untuk pengajuan sistem akademik mengalami peningkatan
menjadi skala 4,2 yang berarti sudah cukup baik. Sedangkan
pengetahuan tentang sistem penyusunan RANPERDA meningkat
menjadi 4,8 yang mendekati sangat mengetahui.
1. Penerapan nilai-nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme,
Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi )
disosilisasikan lebih lanjut dan diterapkan oleh seluruh
pegawai di Biro Hukum dan Ham , khususnya Aparatur Silpil
Negara (ASN).
2. Integrasi antar OPD yang lebih lanjut dibutuhkan agar
tercapai Whole of Government sehingga berbagai masalah
yang sulit terpecahkan menjadi dapat dipecahkan.
3. Seorang ASN harus memberikan pelayanan public yang
berlangsung secara rutin dan berkesinambungan, oleh
karena itu kegiatan inovasi peserta diklatsar harus tetap
berlanjut meskipun proses diklatsar telah berakhir.
4. Manajemen ASN seharusnya ditekankan lagi agar tercapai
sistem merit dimana ASN berdasarkan kualifikasi,
kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar