SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Merger Kantor Akuntan
Publik
Oleh:
I Gede Auditta
Base on 2010 data
Pengertian Merger
Merger secara sederhana adalah tindakan pelaku
usaha yang mengakibatkan:
1) Terciptanya konsentrasi kendali dari beberapa
pelaku usaha yang sebelumnya independen
kepada satu pelaku usaha atau satu kelompok
pelaku usaha; atau
2) Beralihnya suatu kendali dari satu pelaku usaha
kepada pelaku usaha lainnya yang sebelumnya
masing-masing independen sehingga
menciptakan konsentrasi pengendalian atau
konsentrasi pasar.
Jenis Merger
 Merger

Horisontal
 Merger Vertikal
 Merger Kongenerik
 Merger Konglomerat
Tujuan Dilakukan Merger KAP
1. Meningkatkan kompetensi dan kualitas akuntan
publik.
2. Pemenuhan dalam kualifikasi skala audit perusahaan
publik.
3. Kualifikasi dalam perluasan kantor akuntan publik
di suatu daerah.
4. Meningkatkan kredibilitas kantor akuntan.
5. Guna meningkatkan pangsa pasar dan penggabungan
sumber daya.
6. Meningkatkan Efisiensi dan efektivitas operasional
7. Bagi KAP yang jumlah akuntan publiknya minoritas
dapat mengaudit klien yang sama.
Syarat-syarat Merger
KAP yang merger ada kesepakatan dalam
pembiayaan operasional,
 Kondisi keuangan masing-masing KAP,
merger sesama KAP dalam kondisi sehat
 Menambah Pengetahuan dan pengalaman
personil auditor,
 Memperkuat kemampuan menajemen
masing-masing KAP.



(mayasari, Triana)
Kendala Merger
 Ketidaksinkronan

visi, misi dan

tujuan KAP,
 Kesenjangan Standar Gaji KAP yang
merger,
 Budaya kerja KAP yang berbeda,
 Gaya manajemen yang berbeda.
CASE






Dampak perubahan nama KAP terhadap
konsentrasi pasar audit.
Kasus Enron menimbulkan merger atas KAP
afiliasi Arthur Andersen dan munculnya
regulasi yang lebih ketat.
Perubahan nama dalam arti merger atau hanya
perubahan komposisi partner.
Dampak Perubahan Nama KAP
terhadap Konsentrasi


Timbulnya KAP Baru



Peningkatan Konsentrasi Pasar Audit



Berkurangnya Independensi



Klien lama dapat dipertahankan
Merger-merger setelah Kasus Enron
a. KAP Prasetio Utomo & Co terpaksa mencari 'kapal
baru' setelah Arthur Andersen membubarkan diri
menyusul keterlibatan partnernya dalam berbagai
skandal akuntansi di AS. Sehingga merger tersebut
bukan dimaksudkan untuk mengantisipasi atau
menyiasasi bakal munculnya aturan pembatasan.
Meski demikian, sebagai KAP terbesar di Indonesia,
klaim bahwa KAP PSS merupakan entitas baru
membuat keseimbangan dalam rotasi jasa audit
terganggu.
Merger-merger setelah Kasus Enron
> KAP Siddharta, Siddharta & Harsono (KPMG)
akhirnya juga berganti nama karena persoalan
internal mereka. Sony B. Harsono dan Ahmadi
Hadibroto mundur dari KPMG dan
membentuk perusahaan konsultan Harsono
dan Hadibroto. Siddharta mengangkat partner
baru dan berganti nama menjadi KAP
Siddharta, Siddharta & Widjaja.
Merger-merger setelah Kasus Enron
> Langkah hampir serupa juga dilakukan oleh
KAP Hans Tuanakotta dan Mustofa (Deloitte
Touche Tohmatsu International). KAP ini
menggandeng Jusuf Halim dan berganti nama
menjadi KAP Hans Tuanakotta Mustofa dan
Halim (HTMH).
Merger-merger setelah Kasus Enron



KAP Hadi Sutanto & Rekan (Price
WaterhouseCopper/PWC) kabarnya juga
berancang-ancang untuk berganti nama. Nama
Haryanto Sahari yang selama ini menjadi
managing partner bakal muncul sebagai nama
firma.
KAP Lama atau Baru (Merger)

1

Pertama, dalam hal KAP melakukan perubahan
komposisi akuntan publik yang mengakibatkan
jumlah akuntan publiknya 50% atau lebih berasal
dari KAP yang telah menyelenggarakan audit
umum atas laporan keuangan dari suatu entitas,
maka terhadap KAP tersebut diberlakukan
sebagai kelanjutan KAP asal akuntan publik yang
bersangkutan dan tetap diberlakukan pembatasan
penyelenggaraan audit umum atas laporan
keuangan.
KAP Lama atau Baru (Merger)

2



Kedua, dalam hal pendirian atau
perubahan nama KAP yang komposisi
akuntan publiknya 50% atau lebih berasal
dari KAP yang telah menyelenggarakan
audit umum atas laporan keuangan dari
suatu entitas maka terhadap KAP tersebut
diberlakukan sebagai kelanjutan KAP asal
akuntan publik yang bersangkutan dan
tetap diberlakukan pembatasan
penyelenggaraan audit umum atas
laporan keuangan. 
Kesimpulan








Tingginya dominasi KAP 4 besar menurun
setelah ada pembatasan dan rotasi KAP.
Merger mempunyai pengaruh yang baik
atas KAP menengah ke bawah.
Merger oleh KAP besar mengakibatkan
peningkatan konsentrasi pasar audit.
Terdapat sejumlah KAP di Jakarta dan
Surabaya melakukan merger, lebih
banyak dibandingkan di luar kota tersebut
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

pengauditan 1 struktur pengendalian intern
pengauditan 1 struktur pengendalian internpengauditan 1 struktur pengendalian intern
pengauditan 1 struktur pengendalian intern
DIANA LESTARI
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Syafdinal Ncap
 
Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)
Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)
Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)
Dr. Zar Rdj
 
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
dewi masita
 
Audit siklus pembayaran
Audit siklus pembayaranAudit siklus pembayaran
Audit siklus pembayaran
EY
 
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Jiantari Marthen
 

What's hot (20)

Kertas kerja audit
Kertas kerja auditKertas kerja audit
Kertas kerja audit
 
pengauditan 1 struktur pengendalian intern
pengauditan 1 struktur pengendalian internpengauditan 1 struktur pengendalian intern
pengauditan 1 struktur pengendalian intern
 
Psak 57-provisi-liabilitas-kontijensi-dan-aset-kontijensi-
Psak 57-provisi-liabilitas-kontijensi-dan-aset-kontijensi-Psak 57-provisi-liabilitas-kontijensi-dan-aset-kontijensi-
Psak 57-provisi-liabilitas-kontijensi-dan-aset-kontijensi-
 
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
Hubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti auditHubungan antara  materialitas, risiko audit dan  bukti audit
Hubungan antara materialitas, risiko audit dan bukti audit
 
Auditing1
Auditing1Auditing1
Auditing1
 
Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)
Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)
Standar internasional praktik profesional audit internal (standar)
 
Laporan audit bentu baku
Laporan audit bentu bakuLaporan audit bentu baku
Laporan audit bentu baku
 
Surat perikatan-audit
Surat perikatan-auditSurat perikatan-audit
Surat perikatan-audit
 
Penjelasan COSO & COBIT
Penjelasan COSO & COBITPenjelasan COSO & COBIT
Penjelasan COSO & COBIT
 
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
Ringkasan materi Audit keuangan internal dan pemerintah dan audit operasional...
 
Audit siklus pembayaran
Audit siklus pembayaranAudit siklus pembayaran
Audit siklus pembayaran
 
Pembubaran persekutuan
Pembubaran persekutuanPembubaran persekutuan
Pembubaran persekutuan
 
Penerimaan perikatan dan perencanaan audit
Penerimaan perikatan dan perencanaan auditPenerimaan perikatan dan perencanaan audit
Penerimaan perikatan dan perencanaan audit
 
Organisasi sektor publik
Organisasi sektor publikOrganisasi sektor publik
Organisasi sektor publik
 
Pelaporan audit (1)
Pelaporan audit (1)Pelaporan audit (1)
Pelaporan audit (1)
 
Subsequent events
Subsequent eventsSubsequent events
Subsequent events
 
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
Makalah auditing i (sasaran, tujuan, dan bukti audit) kel. 3
 
Audit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi Negeri
Audit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi NegeriAudit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi Negeri
Audit Kepatuhan pada Perguruan Tinggi Negeri
 
Perencanaan Audit
Perencanaan AuditPerencanaan Audit
Perencanaan Audit
 
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja SubsidiPengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
Pengujian atas pengendalian internal (Test of Controls) - Belanja Subsidi
 

Similar to Merger Kantor Akuntan Publik (KAP) by igedeauditta

KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala rKELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
DikiSatria4
 
be gg, royhan jamaan, hapzi ali, corporate governance, universitas mercu buan...
be gg, royhan jamaan, hapzi ali, corporate governance, universitas mercu buan...be gg, royhan jamaan, hapzi ali, corporate governance, universitas mercu buan...
be gg, royhan jamaan, hapzi ali, corporate governance, universitas mercu buan...
Royhan Jamaan
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, governa...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, governa...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, governa...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, governa...
FIkri Aulawi Rusmahafi
 
2. faktor yang berhubungan dengan keputusan perusahaan copy2
2. faktor yang berhubungan dengan keputusan perusahaan     copy22. faktor yang berhubungan dengan keputusan perusahaan     copy2
2. faktor yang berhubungan dengan keputusan perusahaan copy2
sunitha devi
 
14.be gg, salomo roy freddy,hapzi ali corporate governance, universitas merc...
14.be gg, salomo roy freddy,hapzi ali corporate governance,  universitas merc...14.be gg, salomo roy freddy,hapzi ali corporate governance,  universitas merc...
14.be gg, salomo roy freddy,hapzi ali corporate governance, universitas merc...
salomoroyfreddy
 
Merger dan akuisisi
Merger  dan akuisisiMerger  dan akuisisi
Merger dan akuisisi
Lilik Mafula
 

Similar to Merger Kantor Akuntan Publik (KAP) by igedeauditta (20)

KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala rKELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
KELOMPOK 5 JESISKA.px STMIK dharmapala r
 
Artikel arief
Artikel ariefArtikel arief
Artikel arief
 
Jurnal analisis manajemen_laba_dan_kinerja_keuangan_perusahaan_pengakuisisi_s...
Jurnal analisis manajemen_laba_dan_kinerja_keuangan_perusahaan_pengakuisisi_s...Jurnal analisis manajemen_laba_dan_kinerja_keuangan_perusahaan_pengakuisisi_s...
Jurnal analisis manajemen_laba_dan_kinerja_keuangan_perusahaan_pengakuisisi_s...
 
be gg, royhan jamaan, hapzi ali, corporate governance, universitas mercu buan...
be gg, royhan jamaan, hapzi ali, corporate governance, universitas mercu buan...be gg, royhan jamaan, hapzi ali, corporate governance, universitas mercu buan...
be gg, royhan jamaan, hapzi ali, corporate governance, universitas mercu buan...
 
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
5E _ Kel 4 _ Merger, Akuisisi, dan Konsolidasi.pptx
 
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, governa...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, governa...Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, governa...
Be & gg ; fikri aulawi, 55117110125, prof. dr. ir. h. hapzi ali, cma, governa...
 
2. faktor yang berhubungan dengan keputusan perusahaan copy2
2. faktor yang berhubungan dengan keputusan perusahaan     copy22. faktor yang berhubungan dengan keputusan perusahaan     copy2
2. faktor yang berhubungan dengan keputusan perusahaan copy2
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...
Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...
Pengaruh perputaran kas dan perputrana piutang terhadap profitabilitas pada p...
 
14.be gg, salomo roy freddy,hapzi ali corporate governance, universitas merc...
14.be gg, salomo roy freddy,hapzi ali corporate governance,  universitas merc...14.be gg, salomo roy freddy,hapzi ali corporate governance,  universitas merc...
14.be gg, salomo roy freddy,hapzi ali corporate governance, universitas merc...
 
Merger dan Acqusition
Merger dan AcqusitionMerger dan Acqusition
Merger dan Acqusition
 
Penggabungan badan usaha
Penggabungan badan usahaPenggabungan badan usaha
Penggabungan badan usaha
 
Success on merger & acquisition on 2016
Success on merger & acquisition on 2016Success on merger & acquisition on 2016
Success on merger & acquisition on 2016
 
the auditing profession.pptx
the auditing profession.pptxthe auditing profession.pptx
the auditing profession.pptx
 
LABA (INCOME)
LABA (INCOME)LABA (INCOME)
LABA (INCOME)
 
Merger dan akuisisi
Merger  dan akuisisiMerger  dan akuisisi
Merger dan akuisisi
 
Mergers and acquisitions
Mergers and acquisitionsMergers and acquisitions
Mergers and acquisitions
 
PPL IKPI Merger SPIN OFF.pdf
PPL IKPI Merger SPIN OFF.pdfPPL IKPI Merger SPIN OFF.pdf
PPL IKPI Merger SPIN OFF.pdf
 
Pembahasan dan Review - Merger dan Akuisisi.pptx
Pembahasan dan Review - Merger dan Akuisisi.pptxPembahasan dan Review - Merger dan Akuisisi.pptx
Pembahasan dan Review - Merger dan Akuisisi.pptx
 
PPT_Kelompok 5_Sustainability Reporting.pptx
PPT_Kelompok 5_Sustainability Reporting.pptxPPT_Kelompok 5_Sustainability Reporting.pptx
PPT_Kelompok 5_Sustainability Reporting.pptx
 

More from I Gede Auditta

Mencegah Fraud dalam Bisnis or Prevent Fraud in Business by I Gede Auditta
Mencegah Fraud dalam Bisnis or Prevent Fraud in Business by I Gede AudittaMencegah Fraud dalam Bisnis or Prevent Fraud in Business by I Gede Auditta
Mencegah Fraud dalam Bisnis or Prevent Fraud in Business by I Gede Auditta
I Gede Auditta
 
risk in bussiness - Risiko dalam bisnis by i gede auditta
risk in bussiness - Risiko dalam bisnis by i gede audittarisk in bussiness - Risiko dalam bisnis by i gede auditta
risk in bussiness - Risiko dalam bisnis by i gede auditta
I Gede Auditta
 
Strategi bisnis dan eksekusi strategi bisnis by I Gede Auditta
Strategi bisnis dan eksekusi strategi bisnis by I Gede AudittaStrategi bisnis dan eksekusi strategi bisnis by I Gede Auditta
Strategi bisnis dan eksekusi strategi bisnis by I Gede Auditta
I Gede Auditta
 
Pentingnya laporan keuangan bagi entrepreneur - The importance financial repo...
Pentingnya laporan keuangan bagi entrepreneur - The importance financial repo...Pentingnya laporan keuangan bagi entrepreneur - The importance financial repo...
Pentingnya laporan keuangan bagi entrepreneur - The importance financial repo...
I Gede Auditta
 

More from I Gede Auditta (14)

Perencanaan THR / THR Planning by I Gede Auditta
Perencanaan THR / THR Planning by I Gede AudittaPerencanaan THR / THR Planning by I Gede Auditta
Perencanaan THR / THR Planning by I Gede Auditta
 
Penegakan Hukum dan Penemuan Hukum by I Gede Auditta
Penegakan Hukum dan Penemuan Hukum by I Gede AudittaPenegakan Hukum dan Penemuan Hukum by I Gede Auditta
Penegakan Hukum dan Penemuan Hukum by I Gede Auditta
 
Hukum Waris by I Gede Auditta
Hukum Waris by I Gede AudittaHukum Waris by I Gede Auditta
Hukum Waris by I Gede Auditta
 
Mencegah Fraud dalam Bisnis or Prevent Fraud in Business by I Gede Auditta
Mencegah Fraud dalam Bisnis or Prevent Fraud in Business by I Gede AudittaMencegah Fraud dalam Bisnis or Prevent Fraud in Business by I Gede Auditta
Mencegah Fraud dalam Bisnis or Prevent Fraud in Business by I Gede Auditta
 
risk in bussiness - Risiko dalam bisnis by i gede auditta
risk in bussiness - Risiko dalam bisnis by i gede audittarisk in bussiness - Risiko dalam bisnis by i gede auditta
risk in bussiness - Risiko dalam bisnis by i gede auditta
 
Strategi bisnis dan eksekusi strategi bisnis by I Gede Auditta
Strategi bisnis dan eksekusi strategi bisnis by I Gede AudittaStrategi bisnis dan eksekusi strategi bisnis by I Gede Auditta
Strategi bisnis dan eksekusi strategi bisnis by I Gede Auditta
 
Modal Sukses berbinis di usia muda by I Gede Auditta
Modal Sukses berbinis di usia muda by I Gede AudittaModal Sukses berbinis di usia muda by I Gede Auditta
Modal Sukses berbinis di usia muda by I Gede Auditta
 
Pentingnya laporan keuangan bagi entrepreneur - The importance financial repo...
Pentingnya laporan keuangan bagi entrepreneur - The importance financial repo...Pentingnya laporan keuangan bagi entrepreneur - The importance financial repo...
Pentingnya laporan keuangan bagi entrepreneur - The importance financial repo...
 
The winning employee - Menjadi Karyawan Bermental Juara
The winning employee - Menjadi Karyawan Bermental JuaraThe winning employee - Menjadi Karyawan Bermental Juara
The winning employee - Menjadi Karyawan Bermental Juara
 
Inventarisasi aset - Asset Inventory as a part of asset management
Inventarisasi aset - Asset Inventory as a part of asset managementInventarisasi aset - Asset Inventory as a part of asset management
Inventarisasi aset - Asset Inventory as a part of asset management
 
Struktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede auditta
Struktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede audittaStruktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede auditta
Struktur dan Pelaku Pasar Modal - Manajemen Keuangan - i gede auditta
 
Capital Asset Pricing Model & Arbitrage Pricing Theory by i gede auditta
Capital Asset Pricing Model & Arbitrage Pricing Theory by i gede audittaCapital Asset Pricing Model & Arbitrage Pricing Theory by i gede auditta
Capital Asset Pricing Model & Arbitrage Pricing Theory by i gede auditta
 
Standar kualitas produk & jasa by igedeauditta as accountant
Standar kualitas produk & jasa by igedeauditta as accountantStandar kualitas produk & jasa by igedeauditta as accountant
Standar kualitas produk & jasa by igedeauditta as accountant
 
how to change cashflow, from negative to positive in bussiness
how to change cashflow, from negative to positive in bussinesshow to change cashflow, from negative to positive in bussiness
how to change cashflow, from negative to positive in bussiness
 

Recently uploaded

1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 

Recently uploaded (20)

SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOMSISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
SISTEM SARAF OTONOM_.SISTEM SARAF OTONOM
 
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
RENCANA + Link2 MATERI Training _"SISTEM MANAJEMEN MUTU (ISO 9001_2015)".
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 

Merger Kantor Akuntan Publik (KAP) by igedeauditta

  • 1. Merger Kantor Akuntan Publik Oleh: I Gede Auditta Base on 2010 data
  • 2. Pengertian Merger Merger secara sederhana adalah tindakan pelaku usaha yang mengakibatkan: 1) Terciptanya konsentrasi kendali dari beberapa pelaku usaha yang sebelumnya independen kepada satu pelaku usaha atau satu kelompok pelaku usaha; atau 2) Beralihnya suatu kendali dari satu pelaku usaha kepada pelaku usaha lainnya yang sebelumnya masing-masing independen sehingga menciptakan konsentrasi pengendalian atau konsentrasi pasar.
  • 3. Jenis Merger  Merger Horisontal  Merger Vertikal  Merger Kongenerik  Merger Konglomerat
  • 4. Tujuan Dilakukan Merger KAP 1. Meningkatkan kompetensi dan kualitas akuntan publik. 2. Pemenuhan dalam kualifikasi skala audit perusahaan publik. 3. Kualifikasi dalam perluasan kantor akuntan publik di suatu daerah. 4. Meningkatkan kredibilitas kantor akuntan. 5. Guna meningkatkan pangsa pasar dan penggabungan sumber daya. 6. Meningkatkan Efisiensi dan efektivitas operasional 7. Bagi KAP yang jumlah akuntan publiknya minoritas dapat mengaudit klien yang sama.
  • 5. Syarat-syarat Merger KAP yang merger ada kesepakatan dalam pembiayaan operasional,  Kondisi keuangan masing-masing KAP, merger sesama KAP dalam kondisi sehat  Menambah Pengetahuan dan pengalaman personil auditor,  Memperkuat kemampuan menajemen masing-masing KAP.  (mayasari, Triana)
  • 6. Kendala Merger  Ketidaksinkronan visi, misi dan tujuan KAP,  Kesenjangan Standar Gaji KAP yang merger,  Budaya kerja KAP yang berbeda,  Gaya manajemen yang berbeda.
  • 7. CASE    Dampak perubahan nama KAP terhadap konsentrasi pasar audit. Kasus Enron menimbulkan merger atas KAP afiliasi Arthur Andersen dan munculnya regulasi yang lebih ketat. Perubahan nama dalam arti merger atau hanya perubahan komposisi partner.
  • 8. Dampak Perubahan Nama KAP terhadap Konsentrasi  Timbulnya KAP Baru  Peningkatan Konsentrasi Pasar Audit  Berkurangnya Independensi  Klien lama dapat dipertahankan
  • 9. Merger-merger setelah Kasus Enron a. KAP Prasetio Utomo & Co terpaksa mencari 'kapal baru' setelah Arthur Andersen membubarkan diri menyusul keterlibatan partnernya dalam berbagai skandal akuntansi di AS. Sehingga merger tersebut bukan dimaksudkan untuk mengantisipasi atau menyiasasi bakal munculnya aturan pembatasan. Meski demikian, sebagai KAP terbesar di Indonesia, klaim bahwa KAP PSS merupakan entitas baru membuat keseimbangan dalam rotasi jasa audit terganggu.
  • 10. Merger-merger setelah Kasus Enron > KAP Siddharta, Siddharta & Harsono (KPMG) akhirnya juga berganti nama karena persoalan internal mereka. Sony B. Harsono dan Ahmadi Hadibroto mundur dari KPMG dan membentuk perusahaan konsultan Harsono dan Hadibroto. Siddharta mengangkat partner baru dan berganti nama menjadi KAP Siddharta, Siddharta & Widjaja.
  • 11. Merger-merger setelah Kasus Enron > Langkah hampir serupa juga dilakukan oleh KAP Hans Tuanakotta dan Mustofa (Deloitte Touche Tohmatsu International). KAP ini menggandeng Jusuf Halim dan berganti nama menjadi KAP Hans Tuanakotta Mustofa dan Halim (HTMH).
  • 12. Merger-merger setelah Kasus Enron  KAP Hadi Sutanto & Rekan (Price WaterhouseCopper/PWC) kabarnya juga berancang-ancang untuk berganti nama. Nama Haryanto Sahari yang selama ini menjadi managing partner bakal muncul sebagai nama firma.
  • 13. KAP Lama atau Baru (Merger) 1 Pertama, dalam hal KAP melakukan perubahan komposisi akuntan publik yang mengakibatkan jumlah akuntan publiknya 50% atau lebih berasal dari KAP yang telah menyelenggarakan audit umum atas laporan keuangan dari suatu entitas, maka terhadap KAP tersebut diberlakukan sebagai kelanjutan KAP asal akuntan publik yang bersangkutan dan tetap diberlakukan pembatasan penyelenggaraan audit umum atas laporan keuangan.
  • 14. KAP Lama atau Baru (Merger) 2  Kedua, dalam hal pendirian atau perubahan nama KAP yang komposisi akuntan publiknya 50% atau lebih berasal dari KAP yang telah menyelenggarakan audit umum atas laporan keuangan dari suatu entitas maka terhadap KAP tersebut diberlakukan sebagai kelanjutan KAP asal akuntan publik yang bersangkutan dan tetap diberlakukan pembatasan penyelenggaraan audit umum atas laporan keuangan. 
  • 15. Kesimpulan     Tingginya dominasi KAP 4 besar menurun setelah ada pembatasan dan rotasi KAP. Merger mempunyai pengaruh yang baik atas KAP menengah ke bawah. Merger oleh KAP besar mengakibatkan peningkatan konsentrasi pasar audit. Terdapat sejumlah KAP di Jakarta dan Surabaya melakukan merger, lebih banyak dibandingkan di luar kota tersebut