SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Aku telah meninggalkan dua perkara yang 
menyebabkan kalian tidak akan sesat selamanya 
selama kalian berpegang teguh pada keduanya, 
yaitu Kitabullah dan Sunnah Nabi-Nya. (HR at- 
Turmudzî, Abû Dâwud, Ahmad).
Pengertian Syariat Islam 
• Adalah hukum dan aturan Islam yg mengatur seluruh sendi 
kehidupan umat manusia, baik Muslim mahupun bukan Muslim. 
• Selain berisi hukum dan aturan, Syariat Islam juga berisi 
penyelesaian masalah seluruh kehidupan ini. 
• Maka oleh sebahagian penganut Islam, Syariat Islam merupakan 
panduan menyeluruh dan sempurna seluruh permasalahan hidup 
manusia dan kehidupan dunia ini 
• Bahwa ruang lingkup syariat Islam adalah seluruh ajaran Islam, baik 
yg berkaitan dg akidah maupun peraturan atau sistem kehidupan 
yg menjadi turunannya. bahwa ruang lingkup syariat Islam adalah 
seluruh ajaran Islam, baik yg berkaitan dg akidah maupun 
peraturan atau sistem kehidupan yg menjadi turunannya.
Pengertian Syariat Islam 
Secara syar`î, Islam adalah agama yg diturunkan oleh Allah SWT kpd 
junjungan kita, Muhammad saw., untuk mengatur hubungan manusia 
dg Penciptanya, dirinya sendiri, dan sesamanya.Hubungan manusia dg 
Penciptanya meliputi masalah akidah dan ibadah; hubungan manusia dg 
dirinya sendiri meliputi akhlak, makanan, dan pakaian; hubungan 
manusia dg sesamanya meliputi muamalat dan persanksian 
Syariat Islam meliputi akidah dan syariat. Dg kata lain, syariat Islam 
bukan hanya mengatur seluruh aktivitas fisik manusia (af`âl al-jawârih), 
tetapi juga mengatur seluruh aktivitas hati manusia (af`âl al-qalb) yang 
biasa disebut dengan akidah Islam. Karena itu, syariat Islam tidak dapat 
direpresentasikan oleh sebagian ketentuan Islam dlm masalah hudûd 
(seperti hukum rajam, hukum potong tangan, dan sebagainya); apalagi 
oleh keberadaan sejumlah lembaga ekonomi yang menjamur saat ini 
semisal bank syariah, asuransi syariah, reksadana syariah, dan 
sebagainya
Syariat Islam 
• syariat Islam sesungguhnya meliputi keyakinan spiritual 
(`aqîdah rûhiyyah) dan ideologi politik (`aqîdah siyâsiyyah). 
• Spiritualisme Islam telah membahas hubungan pribadi 
manusia dengan Tuhannya yang terangkum dalam akidah 
dan ubudiah; membahas pahala dan dosa manusia; serta 
membahas seluruh urusan keakhiratan manusia seperti 
surga dan neraka. 
• Ideologi politik Islam telah membahas seluruh urusan 
keduniaan yg terangkum dlm hubungan manusia dg dirinya 
sendiri maupun dg sesamanya; baik menyangkut bidang 
pemerintahan, ekonomi, sosial, pendidikan, maupun politik 
luar negeri, dan sebagainya.
Sumber Hukum Islam 
• Al Qur’an : kitab suci umat Islam adalah sumber 
hukum Islam yang pertama kerana merupakan 
firman Allah yang disampaikan pada Nabi 
Muhammad SAW. 
• Hadis : adalah seluruh perkataan, perbuatan, dan 
persetujuan Nabi Muhammad yang kemudian 
dijadikan sumber hukum 
• Ijma' maknanya kesepakatan yakni kesepakatan 
para ulama dalam menetapkan suatu hukum 
dalam agama Islam berasaskan al-Quran dan 
Hadis dalam suatu perkara yang terjadi.
Sumber Hukum Islam 
• Qiyas ( قياس ) ialah proses taakulan berasaskan analogi 
daripada nass atau perintah yang diketahui untuk 
perkara2 baru. Qiyas menetapkan suatu hukum suatu 
perkara yang baru yang belum ada pada masa 
sebelumnya berasaskan perkara terdahulu yang 
memiliki kesamaan dari segi sebab, manfaat, bahaya 
dan berbagai aspek lain sehingga dihukumi sama 
• Ijtihad adalah sebuah usaha untuk menetapkan hukum 
Islam berdasarkan Al-Qur'an dan Hadis. Ijtihad 
dilakukan setelah Nabi Muhammad telah wafat 
sehingga tidak boleh langsung menanyakan pada 
beliau tentang suatu hukum namun hal-hal ibadah 
tidak boleh diijtihadkan.
Perbedaan Hukum dg Hukum Lain 
• Karakteristik hukum Islam sangat berbeda secara diametral dg 
hukum produk Kapitalisme maupun Sosialisme. 
• Hukum Islam dibangun berdasarkan nash2 syariat yg tetap. Dlm 
Islam, nash2 syariat adalah sumber hukum yang kemudian 
menghukumi realitas. Sebaliknya, dlm Kapitalisme, misalnya, 
realitaslah yg menjadi pijakan hukum yg kemudian menghasilkan 
produk2 hukum yg sesuai dg (meng-akomodasi) realitas. 
• Akibatnya, hukum produk Kapitalisme ini be-rubah2 dari waktu ke 
waktu dan ber-beda2 antara satu tempat dan tempat lainnya. Ini 
adalah konsekuensi dari dijadikannya realitas yg terus berubah dan 
berkembangsebagai pijakan hukum. 
• UU Pemilu Tahun 1999, misalnya, yg notabene baru dan dianggap 
paling baik dibandingkan dengan UU Pemilu sebelumnya, kini telah 
direvisi dg alasan mempunyai kelemahan2 seiring dgtuntutan dan 
perkembangan baru jagat perpolitikan di Tanah Air. Sementara itu, 
hukum produk Sosialisme dibangun berdasarkan hipotesis-teoretis 
yg diasumsikan ada dlm permasalahan yg terjadi.
Perbedaan Hukum dg Hukum Lain 
• produk hukum Islam digali dari nash2 syariat, sementara pd saat yg 
sama nash2 tersebut tetap dan tidak pernah mengalami perubahan. 
Karena itu, produk hukum tersebut harus selalu terikat dengan nash 
dan tunduk pd apa yg dinya-takan oleh dalâlah-nya. Pertimbangan 
atas dasar `perubahan zaman’ dan perbedaan tempat tidak 
mempunyai nilai sama sekali di sini, sebagaimana pertimbangan atas 
dasar kemaslahatan atau kemadaratan. 
• Perbedaan kultur, kebiasaan, dan adat istiadat masyarakat juga tidak 
boleh mempengaruhi hukum Islam. Sebab, kultur, kebiasaan, dan 
adat-istiadat bukanlah `illat (motif diberlakukannya hukum) dan 
sumber hukum. Bahkan, kultur, kebiasaan, dan adat-istiadat acapkali 
banyak yg bertentangan dg syariat. Apalagi kultur, kebiasaan, dan 
adat-istiadat yg ada pd masa sekarang ini pd dasarnya merupakan 
kristalisasi dari pemikiran dan hukum2 yg bersumber dari sistem 
sekular yg telah terbukti mengakibatkan kerusakan masyarakat. 
Namun demikian, jika kultur, kebiasaan, adat-istiadat tersebut tidak 
bertentangan dg hukum Islam, ia dibolehkan (mubah). Hanya saja, 
kebolehannya bukan karena pertimbangan apa2 kecuali karena 
memang dibolehkan oleh nash2 syariat.
Penjelasan 
• Sebagaimana dimaklumi, syariat Islam adalah yang itu-itu juga; 
tidak pernah berubah. Yang halal akan tetap halal dan yang haram 
akan tetap haram. Selamanya begitu hingga Hari Kiamat, karena 
wahyu Allah telah terputus dan syariat Islam telah sempurna. 
Karena itu, khamar, misalnya, tidak akan pernah haram pada satu 
waktu, kemudian berubah menjadi halal pada waktu lain. Demikian 
juga keharaman riba, memata-matai orang Islam, menipu, meminta 
bantuan kepada orang kafir, suap, dan sebagainya. Statemen bahwa 
hukum harus berubah karena faktor perubahan waktu dan tempat 
tentu merupakan bentuk keberanian yang luar biasa terhadap Allah. 
Allah SWT berfirman: 
• Janganlah kalian berdusta dengan sebab apa yang disifatkan oleh 
lidah kalian, “Ini halal dan ini haram,” untuk mengada-adakan 
sesuatu yang dusta terhadap Allah. Sesungguhnya orang-orang yang 
berdusta terhadap Allah tidak akan berhasil. (QS an-Nahl [16]: 116).
Penjelasan 
• Apabila hukum Islam harus berubah karena faktor waktu dan 
tempat, berarti akan ada satu fakta atau kasus yang memiliki 
dua hukum sekaligushalal dan harammeskipun dalam wilayah 
dan rentang waktu yang tidak sama. Ini jelas mustahil karena 
Allah tidak mungkin menurunkan dua hukum yang 
berlawanan untuk kasus yang sama. Hal ini juga sangat 
kontradiktif dengan karakter kesempurnaan syariat Islam. 
• Di samping itu, syariat Islam diberlakukan atas manusia dalam 
kapasitasnya sebagai manusia; bukan karena faktor suku, 
etnik, geografis, ataupun karena faktor Arab atau non- 
Arabnya. Di mana pun dan kapan pun, manusia, baik Arab 
atau non-Arab, esensinya sama; masing-masing mempunyai 
kebutuhan jasmaniah dan naluriah yang sama. Kondisi ini 
tidak pernah berubah.

More Related Content

What's hot

Fiqih kel 12
Fiqih kel 12Fiqih kel 12
Fiqih kel 12Ltfltf
 
Bahan makalah tujuan dan fungsi hukum islam
Bahan makalah tujuan dan fungsi hukum islamBahan makalah tujuan dan fungsi hukum islam
Bahan makalah tujuan dan fungsi hukum islamSholehKhuddin
 
Tugas Agama kelas X
Tugas Agama kelas X Tugas Agama kelas X
Tugas Agama kelas X Dhudy_Hario
 
Memahami syariat islam kelompok 4
Memahami syariat islam kelompok 4Memahami syariat islam kelompok 4
Memahami syariat islam kelompok 4NaufalArdiana
 
(Ctu 085) 1st assignment
(Ctu 085) 1st assignment(Ctu 085) 1st assignment
(Ctu 085) 1st assignmentsyeerakahar
 
Jurnal sharia law ed 01 | SHARIA LAW INSTITUTE
Jurnal sharia law ed 01 | SHARIA LAW INSTITUTEJurnal sharia law ed 01 | SHARIA LAW INSTITUTE
Jurnal sharia law ed 01 | SHARIA LAW INSTITUTEChandra Irawan
 
Negara hukum dalam islam
Negara hukum dalam islamNegara hukum dalam islam
Negara hukum dalam islamnilapermatasari
 
Pemerintahan dalam islam
Pemerintahan dalam islamPemerintahan dalam islam
Pemerintahan dalam islamMAYAMA_ALMUS
 
Bab 2 Sumber Hukum Islam
Bab 2   Sumber Hukum IslamBab 2   Sumber Hukum Islam
Bab 2 Sumber Hukum IslamWanBK Leo
 
Negara dalam perspektif hukum islam
Negara dalam perspektif hukum islamNegara dalam perspektif hukum islam
Negara dalam perspektif hukum islamsesukakita
 
Konsep politik islam
Konsep politik islamKonsep politik islam
Konsep politik islamujang77
 
Poto copian pemahaman studi hukum islam
Poto copian pemahaman studi hukum islamPoto copian pemahaman studi hukum islam
Poto copian pemahaman studi hukum islamNur Alfiyatur Rochmah
 
Hak asasi manusia (ham) dan hukum islam
Hak asasi manusia (ham) dan hukum islamHak asasi manusia (ham) dan hukum islam
Hak asasi manusia (ham) dan hukum islamQowim Musthofa
 
Hukum islam dan kontribusi umat islam indonesia
Hukum islam dan kontribusi umat islam indonesiaHukum islam dan kontribusi umat islam indonesia
Hukum islam dan kontribusi umat islam indonesiaRaja fath
 
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi IslamPresentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi IslamRizqy Putra
 

What's hot (20)

Fiqih kel 12
Fiqih kel 12Fiqih kel 12
Fiqih kel 12
 
Bahan makalah tujuan dan fungsi hukum islam
Bahan makalah tujuan dan fungsi hukum islamBahan makalah tujuan dan fungsi hukum islam
Bahan makalah tujuan dan fungsi hukum islam
 
Tugas Agama kelas X
Tugas Agama kelas X Tugas Agama kelas X
Tugas Agama kelas X
 
Memahami syariat islam kelompok 4
Memahami syariat islam kelompok 4Memahami syariat islam kelompok 4
Memahami syariat islam kelompok 4
 
Agro.agama
Agro.agamaAgro.agama
Agro.agama
 
(Ctu 085) 1st assignment
(Ctu 085) 1st assignment(Ctu 085) 1st assignment
(Ctu 085) 1st assignment
 
Jurnal sharia law ed 01 | SHARIA LAW INSTITUTE
Jurnal sharia law ed 01 | SHARIA LAW INSTITUTEJurnal sharia law ed 01 | SHARIA LAW INSTITUTE
Jurnal sharia law ed 01 | SHARIA LAW INSTITUTE
 
Negara hukum dalam islam
Negara hukum dalam islamNegara hukum dalam islam
Negara hukum dalam islam
 
Pemerintahan dalam islam
Pemerintahan dalam islamPemerintahan dalam islam
Pemerintahan dalam islam
 
Bab 2 Sumber Hukum Islam
Bab 2   Sumber Hukum IslamBab 2   Sumber Hukum Islam
Bab 2 Sumber Hukum Islam
 
konsep syariah
konsep syariahkonsep syariah
konsep syariah
 
Negara dalam perspektif hukum islam
Negara dalam perspektif hukum islamNegara dalam perspektif hukum islam
Negara dalam perspektif hukum islam
 
Konsep politik islam
Konsep politik islamKonsep politik islam
Konsep politik islam
 
Studi hukum islam
Studi hukum islam Studi hukum islam
Studi hukum islam
 
Poto copian pemahaman studi hukum islam
Poto copian pemahaman studi hukum islamPoto copian pemahaman studi hukum islam
Poto copian pemahaman studi hukum islam
 
Hak asasi manusia (ham) dan hukum islam
Hak asasi manusia (ham) dan hukum islamHak asasi manusia (ham) dan hukum islam
Hak asasi manusia (ham) dan hukum islam
 
Syariat ppt
Syariat pptSyariat ppt
Syariat ppt
 
Hukum islam dan kontribusi umat islam indonesia
Hukum islam dan kontribusi umat islam indonesiaHukum islam dan kontribusi umat islam indonesia
Hukum islam dan kontribusi umat islam indonesia
 
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi IslamPresentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
Presentasi Hukum, HAM dan Demokrasi Islam
 
Studi hukum islam kel.2
Studi hukum islam kel.2Studi hukum islam kel.2
Studi hukum islam kel.2
 

Similar to Syariat islam

Kemampuan hukum islam dalam merespon
Kemampuan hukum islam dalam meresponKemampuan hukum islam dalam merespon
Kemampuan hukum islam dalam merespondiktum2015
 
Dr. marzuki, m.ag . buku hukum islam bab 1. pendahuluan
Dr. marzuki, m.ag .  buku hukum islam bab 1. pendahuluanDr. marzuki, m.ag .  buku hukum islam bab 1. pendahuluan
Dr. marzuki, m.ag . buku hukum islam bab 1. pendahuluanIlham Eka Pratama
 
Pembahasan hukum islam
Pembahasan hukum islamPembahasan hukum islam
Pembahasan hukum islamNanda_khalisa
 
16. 33020210117_Brelyandiosa.pdf
16. 33020210117_Brelyandiosa.pdf16. 33020210117_Brelyandiosa.pdf
16. 33020210117_Brelyandiosa.pdfRINIRISDAYANTI0125
 
Kritik Islam Terhadap UUD 1945
Kritik Islam Terhadap UUD 1945Kritik Islam Terhadap UUD 1945
Kritik Islam Terhadap UUD 1945Anas Wibowo
 
Karakteristik hukum islam dalam menghadapi perkembagan zaman
Karakteristik hukum islam dalam menghadapi perkembagan zamanKarakteristik hukum islam dalam menghadapi perkembagan zaman
Karakteristik hukum islam dalam menghadapi perkembagan zamanAndi Mutmainnah Salam
 
Fiqh kel 2
Fiqh kel 2Fiqh kel 2
Fiqh kel 2Ltfltf
 
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.pdf
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.pdfTarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.pdf
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.pdfZukét Printing
 
KONSEP MUAMALAH DALAM ISLAM.pptx
KONSEP MUAMALAH DALAM ISLAM.pptxKONSEP MUAMALAH DALAM ISLAM.pptx
KONSEP MUAMALAH DALAM ISLAM.pptxfotocopy6
 
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.docx
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.docxTarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.docx
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.docxZukét Printing
 

Similar to Syariat islam (20)

Makalah hukum islam
Makalah hukum islamMakalah hukum islam
Makalah hukum islam
 
Kemampuan hukum islam dalam merespon
Kemampuan hukum islam dalam meresponKemampuan hukum islam dalam merespon
Kemampuan hukum islam dalam merespon
 
Dr. marzuki, m.ag . buku hukum islam bab 1. pendahuluan
Dr. marzuki, m.ag .  buku hukum islam bab 1. pendahuluanDr. marzuki, m.ag .  buku hukum islam bab 1. pendahuluan
Dr. marzuki, m.ag . buku hukum islam bab 1. pendahuluan
 
Pembahasan hukum islam
Pembahasan hukum islamPembahasan hukum islam
Pembahasan hukum islam
 
Karakteristik hukum islam
Karakteristik hukum islamKarakteristik hukum islam
Karakteristik hukum islam
 
16. 33020210117_Brelyandiosa.pdf
16. 33020210117_Brelyandiosa.pdf16. 33020210117_Brelyandiosa.pdf
16. 33020210117_Brelyandiosa.pdf
 
Kritik Islam Terhadap UUD 1945
Kritik Islam Terhadap UUD 1945Kritik Islam Terhadap UUD 1945
Kritik Islam Terhadap UUD 1945
 
Karakteristik hukum islam dalam menghadapi perkembagan zaman
Karakteristik hukum islam dalam menghadapi perkembagan zamanKarakteristik hukum islam dalam menghadapi perkembagan zaman
Karakteristik hukum islam dalam menghadapi perkembagan zaman
 
17984710.ppt
17984710.ppt17984710.ppt
17984710.ppt
 
Studi hukum islam kel.2hhhh
Studi hukum islam kel.2hhhhStudi hukum islam kel.2hhhh
Studi hukum islam kel.2hhhh
 
Bab i, ii, iii
Bab i, ii, iiiBab i, ii, iii
Bab i, ii, iii
 
Bab i, ii, iii
Bab i, ii, iiiBab i, ii, iii
Bab i, ii, iii
 
Fiqh kel 2
Fiqh kel 2Fiqh kel 2
Fiqh kel 2
 
Karakteristik hukum islam
Karakteristik hukum islamKarakteristik hukum islam
Karakteristik hukum islam
 
pengantar ilmu hukum.pdf
pengantar ilmu hukum.pdfpengantar ilmu hukum.pdf
pengantar ilmu hukum.pdf
 
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.pdf
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.pdfTarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.pdf
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.pdf
 
KONSEP MUAMALAH DALAM ISLAM.pptx
KONSEP MUAMALAH DALAM ISLAM.pptxKONSEP MUAMALAH DALAM ISLAM.pptx
KONSEP MUAMALAH DALAM ISLAM.pptx
 
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.docx
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.docxTarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.docx
Tarikh Tasyri' Priode Kematangan Sejarah Hukum Islam.docx
 
Hukum islam
Hukum islamHukum islam
Hukum islam
 
Hukum islam
Hukum islamHukum islam
Hukum islam
 

More from Helmon Chan

We believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
We believe in_all_the_prophets_and_the_messengersWe believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
We believe in_all_the_prophets_and_the_messengersHelmon Chan
 
Understand quran
Understand   quranUnderstand   quran
Understand quranHelmon Chan
 
The message of_islam
The message of_islamThe message of_islam
The message of_islamHelmon Chan
 
My lord i_love_you
My   lord i_love_youMy   lord i_love_you
My lord i_love_youHelmon Chan
 
Turkish Islam 08
Turkish Islam      08Turkish Islam      08
Turkish Islam 08Helmon Chan
 
Turkish Islam 09
Turkish Islam   09Turkish Islam   09
Turkish Islam 09Helmon Chan
 
Turkish Islam 10
Turkish Islam  10Turkish Islam  10
Turkish Islam 10Helmon Chan
 
Turkish Islam 15
Turkish Islam  15Turkish Islam  15
Turkish Islam 15Helmon Chan
 
Turkish Islam 16
Turkish Islam  16Turkish Islam  16
Turkish Islam 16Helmon Chan
 
Turkish Islam 17
Turkish Islam  17Turkish Islam  17
Turkish Islam 17Helmon Chan
 
Turkish Islam 18
Turkish Islam  18Turkish Islam  18
Turkish Islam 18Helmon Chan
 
Turkish Islam 03
Turkish Islam 03Turkish Islam 03
Turkish Islam 03Helmon Chan
 
Turkish Islam 02
Turkish Islam  02Turkish Islam  02
Turkish Islam 02Helmon Chan
 

More from Helmon Chan (20)

We believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
We believe in_all_the_prophets_and_the_messengersWe believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
We believe in_all_the_prophets_and_the_messengers
 
Understand quran
Understand   quranUnderstand   quran
Understand quran
 
The message of_islam
The message of_islamThe message of_islam
The message of_islam
 
My lord i_love_you
My   lord i_love_youMy   lord i_love_you
My lord i_love_you
 
Hajj and umrah
Hajj    and  umrahHajj    and  umrah
Hajj and umrah
 
Haji and umrah
Haji   and umrahHaji   and umrah
Haji and umrah
 
Haji and umrah
Haji and umrahHaji and umrah
Haji and umrah
 
Turkish Islam 08
Turkish Islam      08Turkish Islam      08
Turkish Islam 08
 
Turkish Islam 09
Turkish Islam   09Turkish Islam   09
Turkish Islam 09
 
Turkish Islam 10
Turkish Islam  10Turkish Islam  10
Turkish Islam 10
 
Turkish Islam 15
Turkish Islam  15Turkish Islam  15
Turkish Islam 15
 
Turkish Islam 16
Turkish Islam  16Turkish Islam  16
Turkish Islam 16
 
Turkish Islam 17
Turkish Islam  17Turkish Islam  17
Turkish Islam 17
 
Turkish Islam 18
Turkish Islam  18Turkish Islam  18
Turkish Islam 18
 
Turkish Islam 03
Turkish Islam 03Turkish Islam 03
Turkish Islam 03
 
Turkish Islam 02
Turkish Islam  02Turkish Islam  02
Turkish Islam 02
 
Yoruba Islam 01
Yoruba Islam  01Yoruba Islam  01
Yoruba Islam 01
 
Yoruba Islam 03
Yoruba Islam  03Yoruba Islam  03
Yoruba Islam 03
 
Yoruba Islam 05
Yoruba Islam  05Yoruba Islam  05
Yoruba Islam 05
 
telugu islam 13
telugu  islam 13telugu  islam 13
telugu islam 13
 

Recently uploaded

soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 

Recently uploaded (20)

soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 

Syariat islam

  • 1. Aku telah meninggalkan dua perkara yang menyebabkan kalian tidak akan sesat selamanya selama kalian berpegang teguh pada keduanya, yaitu Kitabullah dan Sunnah Nabi-Nya. (HR at- Turmudzî, Abû Dâwud, Ahmad).
  • 2. Pengertian Syariat Islam • Adalah hukum dan aturan Islam yg mengatur seluruh sendi kehidupan umat manusia, baik Muslim mahupun bukan Muslim. • Selain berisi hukum dan aturan, Syariat Islam juga berisi penyelesaian masalah seluruh kehidupan ini. • Maka oleh sebahagian penganut Islam, Syariat Islam merupakan panduan menyeluruh dan sempurna seluruh permasalahan hidup manusia dan kehidupan dunia ini • Bahwa ruang lingkup syariat Islam adalah seluruh ajaran Islam, baik yg berkaitan dg akidah maupun peraturan atau sistem kehidupan yg menjadi turunannya. bahwa ruang lingkup syariat Islam adalah seluruh ajaran Islam, baik yg berkaitan dg akidah maupun peraturan atau sistem kehidupan yg menjadi turunannya.
  • 3. Pengertian Syariat Islam Secara syar`î, Islam adalah agama yg diturunkan oleh Allah SWT kpd junjungan kita, Muhammad saw., untuk mengatur hubungan manusia dg Penciptanya, dirinya sendiri, dan sesamanya.Hubungan manusia dg Penciptanya meliputi masalah akidah dan ibadah; hubungan manusia dg dirinya sendiri meliputi akhlak, makanan, dan pakaian; hubungan manusia dg sesamanya meliputi muamalat dan persanksian Syariat Islam meliputi akidah dan syariat. Dg kata lain, syariat Islam bukan hanya mengatur seluruh aktivitas fisik manusia (af`âl al-jawârih), tetapi juga mengatur seluruh aktivitas hati manusia (af`âl al-qalb) yang biasa disebut dengan akidah Islam. Karena itu, syariat Islam tidak dapat direpresentasikan oleh sebagian ketentuan Islam dlm masalah hudûd (seperti hukum rajam, hukum potong tangan, dan sebagainya); apalagi oleh keberadaan sejumlah lembaga ekonomi yang menjamur saat ini semisal bank syariah, asuransi syariah, reksadana syariah, dan sebagainya
  • 4. Syariat Islam • syariat Islam sesungguhnya meliputi keyakinan spiritual (`aqîdah rûhiyyah) dan ideologi politik (`aqîdah siyâsiyyah). • Spiritualisme Islam telah membahas hubungan pribadi manusia dengan Tuhannya yang terangkum dalam akidah dan ubudiah; membahas pahala dan dosa manusia; serta membahas seluruh urusan keakhiratan manusia seperti surga dan neraka. • Ideologi politik Islam telah membahas seluruh urusan keduniaan yg terangkum dlm hubungan manusia dg dirinya sendiri maupun dg sesamanya; baik menyangkut bidang pemerintahan, ekonomi, sosial, pendidikan, maupun politik luar negeri, dan sebagainya.
  • 5. Sumber Hukum Islam • Al Qur’an : kitab suci umat Islam adalah sumber hukum Islam yang pertama kerana merupakan firman Allah yang disampaikan pada Nabi Muhammad SAW. • Hadis : adalah seluruh perkataan, perbuatan, dan persetujuan Nabi Muhammad yang kemudian dijadikan sumber hukum • Ijma' maknanya kesepakatan yakni kesepakatan para ulama dalam menetapkan suatu hukum dalam agama Islam berasaskan al-Quran dan Hadis dalam suatu perkara yang terjadi.
  • 6. Sumber Hukum Islam • Qiyas ( قياس ) ialah proses taakulan berasaskan analogi daripada nass atau perintah yang diketahui untuk perkara2 baru. Qiyas menetapkan suatu hukum suatu perkara yang baru yang belum ada pada masa sebelumnya berasaskan perkara terdahulu yang memiliki kesamaan dari segi sebab, manfaat, bahaya dan berbagai aspek lain sehingga dihukumi sama • Ijtihad adalah sebuah usaha untuk menetapkan hukum Islam berdasarkan Al-Qur'an dan Hadis. Ijtihad dilakukan setelah Nabi Muhammad telah wafat sehingga tidak boleh langsung menanyakan pada beliau tentang suatu hukum namun hal-hal ibadah tidak boleh diijtihadkan.
  • 7. Perbedaan Hukum dg Hukum Lain • Karakteristik hukum Islam sangat berbeda secara diametral dg hukum produk Kapitalisme maupun Sosialisme. • Hukum Islam dibangun berdasarkan nash2 syariat yg tetap. Dlm Islam, nash2 syariat adalah sumber hukum yang kemudian menghukumi realitas. Sebaliknya, dlm Kapitalisme, misalnya, realitaslah yg menjadi pijakan hukum yg kemudian menghasilkan produk2 hukum yg sesuai dg (meng-akomodasi) realitas. • Akibatnya, hukum produk Kapitalisme ini be-rubah2 dari waktu ke waktu dan ber-beda2 antara satu tempat dan tempat lainnya. Ini adalah konsekuensi dari dijadikannya realitas yg terus berubah dan berkembangsebagai pijakan hukum. • UU Pemilu Tahun 1999, misalnya, yg notabene baru dan dianggap paling baik dibandingkan dengan UU Pemilu sebelumnya, kini telah direvisi dg alasan mempunyai kelemahan2 seiring dgtuntutan dan perkembangan baru jagat perpolitikan di Tanah Air. Sementara itu, hukum produk Sosialisme dibangun berdasarkan hipotesis-teoretis yg diasumsikan ada dlm permasalahan yg terjadi.
  • 8. Perbedaan Hukum dg Hukum Lain • produk hukum Islam digali dari nash2 syariat, sementara pd saat yg sama nash2 tersebut tetap dan tidak pernah mengalami perubahan. Karena itu, produk hukum tersebut harus selalu terikat dengan nash dan tunduk pd apa yg dinya-takan oleh dalâlah-nya. Pertimbangan atas dasar `perubahan zaman’ dan perbedaan tempat tidak mempunyai nilai sama sekali di sini, sebagaimana pertimbangan atas dasar kemaslahatan atau kemadaratan. • Perbedaan kultur, kebiasaan, dan adat istiadat masyarakat juga tidak boleh mempengaruhi hukum Islam. Sebab, kultur, kebiasaan, dan adat-istiadat bukanlah `illat (motif diberlakukannya hukum) dan sumber hukum. Bahkan, kultur, kebiasaan, dan adat-istiadat acapkali banyak yg bertentangan dg syariat. Apalagi kultur, kebiasaan, dan adat-istiadat yg ada pd masa sekarang ini pd dasarnya merupakan kristalisasi dari pemikiran dan hukum2 yg bersumber dari sistem sekular yg telah terbukti mengakibatkan kerusakan masyarakat. Namun demikian, jika kultur, kebiasaan, adat-istiadat tersebut tidak bertentangan dg hukum Islam, ia dibolehkan (mubah). Hanya saja, kebolehannya bukan karena pertimbangan apa2 kecuali karena memang dibolehkan oleh nash2 syariat.
  • 9. Penjelasan • Sebagaimana dimaklumi, syariat Islam adalah yang itu-itu juga; tidak pernah berubah. Yang halal akan tetap halal dan yang haram akan tetap haram. Selamanya begitu hingga Hari Kiamat, karena wahyu Allah telah terputus dan syariat Islam telah sempurna. Karena itu, khamar, misalnya, tidak akan pernah haram pada satu waktu, kemudian berubah menjadi halal pada waktu lain. Demikian juga keharaman riba, memata-matai orang Islam, menipu, meminta bantuan kepada orang kafir, suap, dan sebagainya. Statemen bahwa hukum harus berubah karena faktor perubahan waktu dan tempat tentu merupakan bentuk keberanian yang luar biasa terhadap Allah. Allah SWT berfirman: • Janganlah kalian berdusta dengan sebab apa yang disifatkan oleh lidah kalian, “Ini halal dan ini haram,” untuk mengada-adakan sesuatu yang dusta terhadap Allah. Sesungguhnya orang-orang yang berdusta terhadap Allah tidak akan berhasil. (QS an-Nahl [16]: 116).
  • 10. Penjelasan • Apabila hukum Islam harus berubah karena faktor waktu dan tempat, berarti akan ada satu fakta atau kasus yang memiliki dua hukum sekaligushalal dan harammeskipun dalam wilayah dan rentang waktu yang tidak sama. Ini jelas mustahil karena Allah tidak mungkin menurunkan dua hukum yang berlawanan untuk kasus yang sama. Hal ini juga sangat kontradiktif dengan karakter kesempurnaan syariat Islam. • Di samping itu, syariat Islam diberlakukan atas manusia dalam kapasitasnya sebagai manusia; bukan karena faktor suku, etnik, geografis, ataupun karena faktor Arab atau non- Arabnya. Di mana pun dan kapan pun, manusia, baik Arab atau non-Arab, esensinya sama; masing-masing mempunyai kebutuhan jasmaniah dan naluriah yang sama. Kondisi ini tidak pernah berubah.