1. Disusun oleh :
HADI RAMDAN
MID 126045
TEKNIK MEKANIK INDUSTRI DAN DESAIN
POLITEKNIK TEDC BANDUNG
2014

2. LATAR BELAKANG PERANCANGAN

3. SOLUSI MASALAH
MESIN PEMOTONG PLAT
DESAIN DATA MESIN
SUMBER DAYA MANUSIA
DIMENSI MEJA MESIN 1050 x 550 x 725(PxLxT)
DIMENSI POTONG MAKS. (p)530 x (t)3 mm
TEGANGAN MATERIAL
MAKS YG DIDESAIN
𝜎𝑠 = 579 Mpa (SB209)
BERAT MESIN 120 kg
MATERIAL PISAU BOHLER K110
MATERIAL STRUKTUR SA 36

4. ELEMEN MESIN
PEMOTONG PLAT
KONSTRUKSI MESIN
Dimensi : (P)1050 x (L)550 x (T)725 mm
Material : SA 36
Kaki : Siku 50x50x5 mm
Support atas : UNP 50 x 38 x 6 mm
TUAS & PISAU MESIN
Dimensi pisau : (p)900 x (t)10 mm
Material pisau : BOHLER K110
(𝜎𝑡 = 2204 𝑁/𝑚𝑚^2)
Material tuas : SA 36
(Baja kotak 20mm)
TRANSMISI MESIN
Dimensi poros : Ø30 x 170 mm
Material poros : SA 36
Pillow Block : UCP 201
Bearing : ID. 20 mm

5. PERHITUNGAN DAN PERANCANGAN
ELEMEN MESIN
Material yang akan dipotong :
SB 209 (Aluminium), dengan 𝜎𝑡 = 579 𝑁/𝑚𝑚^2
Maka, Shear Stress diketahui :
𝜎𝑠 = 𝜎𝑡 x 0.8
= 579 x 0.8
= 463.2 N/mm^2
= 46.2 kg/mm^2
Gaya yang terjadi pada bidang potong :
F = 𝜎𝑠 x A
= 46.2 x (530 x 3)
= 73456 kg/mm^4 => Apabila posisi pemotongan mendatar
F = 𝜎𝑠 x A
= 46.2 x (11 x 3)
= 1524.6 kg/mm^4 => Posisi pemotongan miring (yang didesain)

6. PERHITUNGAN DAN PERANCANGAN
ELEMEN MESIN
Mencari tekanan (P) yang dibutuhkan untuk memotong plat :
SB 209 (Aluminium), dengan 𝜎𝑠 = 46,2 𝑘𝑔/𝑚𝑚^2
P =
𝜎𝑠 . 𝑧
𝑥
=
46.2 𝑥 330
1040
= 14.66 kg
Menentukan diameter poros :
D =
4 .𝐹
0,8 .𝜎𝑠 .𝜋
=
4 𝑥 1525
0,8 𝑥 46.2 𝑥 3.14
= 7,25 mm
Dengan Safety Factor (Sf) sebesar 2,5
Maka, diameter minimal poros yang digunakan :
D = 2,5 x 7,25
= 18,125 mm
F
P
x
pz
z
Diameter poros = 20mm

7. PROSES KERJA MESIN PEMOTONG PLAT

8. MATERIAL YANG BISA DIPOTONG
ELEMENT COMPOSITION, %
Copper (Including silver) 99.99
Phosporus Remainder
Arsenic Remainder
Oxygen, max 0.0005
Silver Remainder
Selenium + tellurium,
max
Remainder
Tellurium Remainder
Tin Remainder
ELEMENT COMPOSITION, %
Silicon 0.25
Iron 0.03
Copper 0.05
Manganese 0.03
Magnesium 0.03
Chromium -
Zinc 0.05
Titanium 0.03
Aluminum 99.60 min(G)
ELEMENT COMPOSITION, %
Copper (Including silver) remainder
Lead, Max 0.01
Iron 2.0 – 3.0
Zinc, max 0.10
Aluminum 6.0 – 7.5
Manganese, max 0.20
Phosporus, max 0.015
Silicon, max 0.10
Tin 0.20 – 0.50
Nickel (including cobalt)
max
0.15
Sumber Material Properties: ASME Section II, Part B, Addendum 2011a

9. KELEBIHAN MESIN PEMOTONG PLAT
HASIL PERANCANGAN
MESIN POTONG PLAT
HASIL PERANCANGAN
 Desain lebih sederhana
 Kerja lebih efisien
 Mesin mudah dipindah
 Proses pembuatan mesin lebih
mudah dan murah
 Proses produksi lebih murah

10. TERIMA KASIH
CIMAHI, 23 MARET 2014