SlideShare a Scribd company logo
1 of 59
KEPERAWATAN
GAWAT DARURAT
Dan Manajemen Bencana
Section Break
LATIHAN KONSENTRASI
GAWAT DARURAT
Apa Itu Gawat
Darurat.?
Mengancam Nyawa Perlu Mendapatkan
Penanganan/Tindakan Dengan
Segera Untuk Menghilangkan
Ancaman Nyawa Korban.
1. MATIKLINIS
PENDERITA HENTI NAFAS & HENTI JANTUNG,
WAKTUNYA 6-8 MENIT SETELAH BERHENTINYA
SISTEM PERNAFASAN &
KARDIOVASKULER
2. MATI BIOLOGIS
MULAI TERJADINYA KERUSAKAN
SEL- SEL OTAK
KONDISI GADAR
TIDAK
T’TANGANI
KEMATIAN
Keperawatan
Gawat Darurat
Menurut The American HospitalAssociation (AHA)
An emergency is any condition that in the opinion
of the patient, his family, or whoever assumes the
responsibility of bringing the patient to the
hospital- requires immediate medical
attention
Cakupan Kegawat Daruratan
Cakupan kgd meliputi menetapkan diagnosis keperawatan &
manajemen respon klien/klg thd kondisi kesh yg mendadak
Pelaksanaan Kegawat Daruratan
Gawat darurat adalah keadaan yang mengancam nyawa
yang harus dilakukan tindakan segera untuk menghindari
kecacatan bahkan kematian korban (Hutabarat & Putra,
2016).
FUNGSI UTAMAGA-DARURAT
• 1.FILTRASI.
– MENYELEKSI PSYGDATANG
• 2.STABILISASI
– MEMBERIKAN TINDAKAN DASAR(INITIAL BASIC
TREA
THMENT)
• 3.DISTRIBUSI
– SEGERA MERUJUK/MELIBATKAN KE RUANG
TINDAKAN
Prinsip Umum AsKep Gadar
• Cepat dan tepat:
a. Triase,
b. Diagnose keperawatan,
c. Tindakan keperawatan,
d. Evaluasi yang berkelanjutan
• Pelayanan utama: Penyelamatan hidup dan
stabilisasi
• Monitoring kondisi pasien setiap sesuai kondisi
• Alat kesehatan penyelamat hidup harus selalu siap
pakai dan sesuai
• Jaga keamanan diri perawat dan pasien
• Informasi dan pendidikan kesehatan: cepat, tepat dan
mudah dimengerti
• Sistem dokumentasi: mudah, cepat, dan tepat
digunakan.
• Tetap menjaga aspek etik dan legal keperawatan
Prinsip Umum AsKep Gadar (Lanjutan....)
Triase Lapangan (Bencana)
• Sangat dinamis, tergantung dari keadaan, jumlah
korban dan kemampuan penolong.
• Sangat sulit, kurang sensitif atau spesisifik dan mungkin
jauh dari sempurna.
• Namun, tetap penting untuk menentukan prioritas
penanganan dan transportasi (rujukan).
Triase
Survei primer + resusitasi
Survei sekunder
Stabilisasi
Rujukan / Terapi definitif
• TRIASE
•Survei primer dan resusitasi
(Quick Dx. - Quick Rx.)
Survei sekunder
Stabilisasi
• Terapi definitif
/ rujukan
• RS. lain
• Kamar Operasi
• I C U
Cara pemilahan penderita berdasarkan :
 Kebutuhan terapi
 Sumber daya yang tersedia
Terapi didasarkan pada kebutuhan :
A: Airway
B: Breathing
C: Circulation
D: Disability
E : Exposure
MUSIBAH MASSAL
Jumlah penderita Masalah
gawat darurat
Tidak melebihi
kemampuan RS
PRIORITAS
Yang gawat darurat
dan multi trauma
Melebihi kemampuan
RS
PRIORITAS
Kemungkinan survival
yang terbesar
Emergency A B C D E
Kasus Airway Breathing Circulation Disability Prioritas
1. + + + + 1
2. - - + - 3
3. + + + - 2
4. - - - - 4
5. Dst
KATAGORI TRIASE
MERAH  darurat, mengancam jiwa
HIJAU  tidak gawat, cedera ringan
KUNING  gawat, tdk mengancam jiwa
HITAM  mati atau sangat parah dan
tidak ada harapan hidup.
Triase di UGD
• Di UGD RS, triage dapat
dilakukan dengan lebih baik
dan spesifik
• Re-triage diperlukan karena
keterbatasan
alat/staf/perkembangan kondisi
korban dari tempat kejadian.
Prioritas Kegawatan
• Masalah A-B-C
• Kesulitan bernafas,
• Cedera kepala berat,
• Cedera tulang
belakang,
• Syok,
• Kejang
• Nyeri dada,
• Cedera multipel
• Trauma dada/abdomen terbuka,
• Kelainan persalinan,
• Perdarahan tidak
terkontrol
MERAH: Gawat darurat (waktu respon: 0-10 menit)
Prioritas Kegawatan…
• Nyeri karena gangguan paru
• Luka bakar
• Penurunan kesadaran (GCS > 8)
• Diare dengan dehidrasi sedang
• Muntah terus menerus
• Panas tinggi
KUNING: Darurat tidak Gawat (waktu respon: 30
menit)
Prioritas Kegawatan…
HIJAU: Tidak gawat tidak darurat
(waktu respon: 60 menit )
Fraktur tertutup, dislokasi, luka minor, batuk
Hitam: DOA (death on arrival)
(waktu respon: 120 menit)
• Meningal
Pasien UGD
Ambulan
Standard
Gadar
Ambulan lain/
Datang sendiri/
diantar
Triase
Pra-RS
Hitam
Merah
Kuning
Hijau
Forensik/
Km Jenazah
Terminal Care
HCU
ICU
ICCU
PICU/ Perina
R. OK
IW
Kebidanan
R.Rawat
Dewasa
R. Rawat
anak
Pulang
ReTriase /
Triase RS
R. Tunggu
Orange
R.
Resus.
R.
Tindak
/
Monitor
Admini-
strasi
PROSES KEPERAWATAN
Nursing Proces
Contents Here
GAWAT DARURAT
PENGKAJIAN
Pengkajian primer
A: Airway dengan kontrol servikal
B: Breathing dan ventilasi
C: Circulation dengan kontrol perdarahan
D: Disability
E: Exposure
TUJUAN MENOLONG PENDERITA DENGAN
TRAUMA
Langkah 1
Selalu pakai alat proteksi diri
 Sarung tangan
 Kaca-mata
APD sesuai kebutuhan
Nilai Airway (assess)
 Bila ada kelainan  atasi
A(AIRWAY)
Masih dapat berbicara  Airway baik
Tanpa suara tambahan, seperti
Gurgling (bunyi kumur-kumur)  Cairan
Snoring (mengorok)  Lidah
Stridor  Sumbatan anatomis
Cara menilai Airway :  Sadar
Cara menilai Airway :  Tidak Sadar
Look, listen and feel


Total
Partial
Obstruksi Jalan nafas
Obstruksi Jalan nafas Total
Tidak mampu berteriak
 Tidak ada udara yg dapat masuk
ke paru
Hanya memegangi leher
Pertolongan….
Heimlich manuver
Obstruksi Jalan nafas PARTIAL
 Mengeluh sesak (pasien sadar)
 Peningkatan frekuensi
pernafasan
 Retraksi dinding dada
 Bunyi nafas tambahan
Cairan (gurgling)  fingger swab
Obstruksi Jalan nafas PARTIAL
Lidah (snoring)
Membuka Jalan Nafas Head Tild Chin Lift
Breathing
Nilai Breathing (assess)
Oksigenasi
Ventilasi (bila breathing tidak adekuat)
Gejala gangguan breathing
 Frekuensi pernafasan meningkat
 Sesak nafas
 Pucat (sianosis)
 Look - listen - feel
Penanganan
1. Oksigen
2. Memberi bantuan nafas
Mulut ke mulut
Mulut ke masker
Baging/ Bag Valve Mask (BVM)
Dewasa  10 - 12 kali / menit
Anak  20 kali / menit
Bayi  20 kali / menit
Frekuensi ventilasi tambahan
C (Circulation)
 Nilai Circulation (assess)
 Kompresi jantung luar
 Kontrol Perdarahan
 Perbaikan volume
Meraba denyut nadi
Dewasa
Anak
Bayi
Frekuensi denyut jantung
 60 - 80
 60 - 140
 85 - 200
Dewasa- tachycardia bila > 100
41
Tanda syok
1. Gelisah
2. Sering menguap
3. Frekuensi denyut nadi meningkat
4. Denyut nadi lemah/ tidak teraba
5. Akral dingin
6. Kesadaran menurun
7. Frekuensi pernafasan meningkat
Terapi Syok
 Stop perdarahan
 Perbaikan volume
Evaluasi
Monitor respon tindakan tanda perbaikan perfusi
• Akral hangat
• Nadi lebih besar
• Kesadaran membaik
• Pantau produksi urin
Dewasa : 30-50 cc/jam;
Anak
Bayi
: 1 cc / kg BB
: 2 cc / kg BB
Disability
1. Tingkat kesadaran
A =Allert
V = Respon to voice
P = Respon to pain
u = unresponsive
2. Pupil / tanda lateralisasi lain
Ukuran pupil kanan dan kiri Respon pupil
terhadap cahaya
Exposure
1. Buka pakaian penderita :
Pakaian basah  hipotermia
Observasi dari ada cedera lain yang mengancam nyawa ?
2. Selimuti penderita :
Supaya tidak hipotermia
DIAGNOSA KEPERAWATAN
• Diagnosa keperawatan dibuat sesuai dengan urutan masalah,
penyebab, dan data (problem, etiology, symptoms / PES), baik
bersifat aktual maupun resiko tinggi. Terkadang di IGD hanya
ditulis masalah keperawatan saja
• Prioritas masalah ditentukan berdasarkan besarnya ancaman
terhadap kehidupan klien ataupun berdasarkan dasar/penyebab
timbulnya gangguan kebutuhan klien.
CONTOH MASALAH KEPERAWATAN PASIEN
GAWAT DARURAT
Bersihan jalan nafas tidak efektif
Pola nafas tidak efektif
Gangguan pertukaran gas
Penurunan curah jantung
Gangguan perfusi jaringan perifer
Gangguan perfusi jaringan serebral
Nyeri dada
CONTOH MASALAH KEPERAWATAN PASIEN GAWAT
DARURAT (Lanjutan...)
– Kelebihan volume cairan
– Kekurangan volume cairan
– Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan
– Gangguan termoregulasi (hiper dan hipo)
– Kecemasan/panik
– Resiko Cedera
– Kerusakan mobilitas fisik
RENCANA TINDAKAN
KEPERAWATAN
Observasi, pemantauan/monitor,
Tindakan mandiri keperawatan,
Kolaborasi
Pendidikan kesehatan
Contoh Intervensi Keperawatan
MANDIRI :
– Airway : head tild chin lift, jaw trust, Heimlich manuveur,
suction, pasang OPA, NPA
– Breathing : posisi semifowler, observasi RR, irama,
latihan nafas dalam, latihan batuk, bagging, dll
– Circulation : BHD, monitor TTV, monitor intake output,
monitor tetesan infus, menghentikan perdarahan
dengan balut tekan, dll
Contoh Intervensi Keperawatan
• KOLABORASI :
–Airway : Pemasangan intubasi, krikotirotomi
–Breathing : terapi oksigen, Nebulizer, dll
–Circulation : pemberian terapi cairan, pemasangan
cateter, dll
EVALUASI
Evaluasi dapat dilakukan berdasarkan tingkat
kegawatdaruratan klien dapat
5 menit, 15 menit, 30 menit, atau 1 jam
sesuai dengan kondisi
klien/kebutuhan.
DOKUMENTASI
Tujuan Dokumentasi Keperawatan adalah :
•Perangkat asuhan pasien.
•Komunikasi
•Dokumen Legal
•Penelitian
•Statistik
•Pendidikan
•Audit
Model Dokumentasi keperawatan di IGD
Prinsip adalah kemudahan dan kecepatan
pencatatan dilakukan secara cepat dan
tepat.
Bentuk Dokumentasi Askep
• Grafik/flow sheet : untuk catatan yang berulang-
ulang ( TD, BB)
• Rencana, Catatan keperawatan : sebaiknya chek
list/komputerisasi
• Catatan pengobatan
• Lembaran untuk pemeriksaan
diagnostic/penunjang
• Laporan kegiatan spesifik
• Rencana pulang: ( follow up care, rujukan).
Thank You
A D A R
N U R S E
G

More Related Content

Similar to Keperawatan Gawat Darurat 2021.pptx

Sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT)
Sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT) Sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT)
Sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT) Maria Haryanthi Butar-Butar
 
02. Ns. Farly SEMINAR MAHESAEDU.pdf
02. Ns. Farly SEMINAR MAHESAEDU.pdf02. Ns. Farly SEMINAR MAHESAEDU.pdf
02. Ns. Farly SEMINAR MAHESAEDU.pdfsufyanatstsauri2
 
Bahan ajar keperawatan gawat darurat
Bahan ajar keperawatan gawat daruratBahan ajar keperawatan gawat darurat
Bahan ajar keperawatan gawat daruratPipinYunus
 
fdokumen.com_p3k-presentasi-56d6a9f3cdc5a (1).pptx
fdokumen.com_p3k-presentasi-56d6a9f3cdc5a (1).pptxfdokumen.com_p3k-presentasi-56d6a9f3cdc5a (1).pptx
fdokumen.com_p3k-presentasi-56d6a9f3cdc5a (1).pptxrhamset
 
Triage Intra Hospital & Initial Assesment.pptx
Triage Intra Hospital & Initial Assesment.pptxTriage Intra Hospital & Initial Assesment.pptx
Triage Intra Hospital & Initial Assesment.pptxssuser8c26251
 
Konsep dasar triage_instalasi_gawat_daru
Konsep dasar triage_instalasi_gawat_daruKonsep dasar triage_instalasi_gawat_daru
Konsep dasar triage_instalasi_gawat_darujohanadi2
 
1. BHD review and case discussion.pptx
1. BHD review and case discussion.pptx1. BHD review and case discussion.pptx
1. BHD review and case discussion.pptxSiscaMetasari1
 
KB 1 Bantuan Hidup Dasar
KB 1 Bantuan Hidup DasarKB 1 Bantuan Hidup Dasar
KB 1 Bantuan Hidup Dasarpjj_kemenkes
 
PENGAYAAN PRAKTIKUM.docx
PENGAYAAN PRAKTIKUM.docxPENGAYAAN PRAKTIKUM.docx
PENGAYAAN PRAKTIKUM.docxudayaniuda
 
Kb 2 pengkajian abc
Kb 2 pengkajian abcKb 2 pengkajian abc
Kb 2 pengkajian abcpjj_kemenkes
 
Bantuan Hidup Dasar BLS .pptx
Bantuan Hidup Dasar BLS .pptxBantuan Hidup Dasar BLS .pptx
Bantuan Hidup Dasar BLS .pptxAmaliaDwiAryanti1
 
Kb 3 bantuan hidup dasar
Kb 3 bantuan hidup dasarKb 3 bantuan hidup dasar
Kb 3 bantuan hidup dasarpjj_kemenkes
 
TRIASE_KEL_1_pptx.pptx
TRIASE_KEL_1_pptx.pptxTRIASE_KEL_1_pptx.pptx
TRIASE_KEL_1_pptx.pptxyukeputri1
 
Life threatening conditions
Life threatening conditionsLife threatening conditions
Life threatening conditionsLee Oi Wah
 
Per cemas
Per cemasPer cemas
Per cemasamier84
 
P3 k (pertolongan pertama pada kecelakaan) ke 1
P3 k (pertolongan pertama pada kecelakaan) ke 1P3 k (pertolongan pertama pada kecelakaan) ke 1
P3 k (pertolongan pertama pada kecelakaan) ke 1Agus Tri
 

Similar to Keperawatan Gawat Darurat 2021.pptx (20)

Sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT)
Sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT) Sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT)
Sistem penanggulangan gawat darurat terpadu (SPGDT)
 
02. Ns. Farly SEMINAR MAHESAEDU.pdf
02. Ns. Farly SEMINAR MAHESAEDU.pdf02. Ns. Farly SEMINAR MAHESAEDU.pdf
02. Ns. Farly SEMINAR MAHESAEDU.pdf
 
Bahan ajar keperawatan gawat darurat
Bahan ajar keperawatan gawat daruratBahan ajar keperawatan gawat darurat
Bahan ajar keperawatan gawat darurat
 
fdokumen.com_p3k-presentasi-56d6a9f3cdc5a (1).pptx
fdokumen.com_p3k-presentasi-56d6a9f3cdc5a (1).pptxfdokumen.com_p3k-presentasi-56d6a9f3cdc5a (1).pptx
fdokumen.com_p3k-presentasi-56d6a9f3cdc5a (1).pptx
 
Triage Intra Hospital & Initial Assesment.pptx
Triage Intra Hospital & Initial Assesment.pptxTriage Intra Hospital & Initial Assesment.pptx
Triage Intra Hospital & Initial Assesment.pptx
 
Konsep dasar triage_instalasi_gawat_daru
Konsep dasar triage_instalasi_gawat_daruKonsep dasar triage_instalasi_gawat_daru
Konsep dasar triage_instalasi_gawat_daru
 
1. BHD review and case discussion.pptx
1. BHD review and case discussion.pptx1. BHD review and case discussion.pptx
1. BHD review and case discussion.pptx
 
KB 1 Bantuan Hidup Dasar
KB 1 Bantuan Hidup DasarKB 1 Bantuan Hidup Dasar
KB 1 Bantuan Hidup Dasar
 
Pengkajian GADAR.pptx
Pengkajian GADAR.pptxPengkajian GADAR.pptx
Pengkajian GADAR.pptx
 
PENGAYAAN PRAKTIKUM.docx
PENGAYAAN PRAKTIKUM.docxPENGAYAAN PRAKTIKUM.docx
PENGAYAAN PRAKTIKUM.docx
 
Kb 2 pengkajian abc
Kb 2 pengkajian abcKb 2 pengkajian abc
Kb 2 pengkajian abc
 
Bantuan Hidup Dasar BLS .pptx
Bantuan Hidup Dasar BLS .pptxBantuan Hidup Dasar BLS .pptx
Bantuan Hidup Dasar BLS .pptx
 
Kb 3 bantuan hidup dasar
Kb 3 bantuan hidup dasarKb 3 bantuan hidup dasar
Kb 3 bantuan hidup dasar
 
P3K.ppt
P3K.pptP3K.ppt
P3K.ppt
 
TRIASE_KEL_1_pptx.pptx
TRIASE_KEL_1_pptx.pptxTRIASE_KEL_1_pptx.pptx
TRIASE_KEL_1_pptx.pptx
 
Life threatening conditions
Life threatening conditionsLife threatening conditions
Life threatening conditions
 
Per cemas
Per cemasPer cemas
Per cemas
 
P3 k (pertolongan pertama pada kecelakaan) ke 1
P3 k (pertolongan pertama pada kecelakaan) ke 1P3 k (pertolongan pertama pada kecelakaan) ke 1
P3 k (pertolongan pertama pada kecelakaan) ke 1
 
12.triage
12.triage12.triage
12.triage
 
3. t r a u m a
3. t r a u m a3. t r a u m a
3. t r a u m a
 

Recently uploaded

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 

Keperawatan Gawat Darurat 2021.pptx

  • 3. GAWAT DARURAT Apa Itu Gawat Darurat.? Mengancam Nyawa Perlu Mendapatkan Penanganan/Tindakan Dengan Segera Untuk Menghilangkan Ancaman Nyawa Korban.
  • 4. 1. MATIKLINIS PENDERITA HENTI NAFAS & HENTI JANTUNG, WAKTUNYA 6-8 MENIT SETELAH BERHENTINYA SISTEM PERNAFASAN & KARDIOVASKULER 2. MATI BIOLOGIS MULAI TERJADINYA KERUSAKAN SEL- SEL OTAK KONDISI GADAR TIDAK T’TANGANI KEMATIAN
  • 5. Keperawatan Gawat Darurat Menurut The American HospitalAssociation (AHA) An emergency is any condition that in the opinion of the patient, his family, or whoever assumes the responsibility of bringing the patient to the hospital- requires immediate medical attention Cakupan Kegawat Daruratan Cakupan kgd meliputi menetapkan diagnosis keperawatan & manajemen respon klien/klg thd kondisi kesh yg mendadak Pelaksanaan Kegawat Daruratan Gawat darurat adalah keadaan yang mengancam nyawa yang harus dilakukan tindakan segera untuk menghindari kecacatan bahkan kematian korban (Hutabarat & Putra, 2016).
  • 6. FUNGSI UTAMAGA-DARURAT • 1.FILTRASI. – MENYELEKSI PSYGDATANG • 2.STABILISASI – MEMBERIKAN TINDAKAN DASAR(INITIAL BASIC TREA THMENT) • 3.DISTRIBUSI – SEGERA MERUJUK/MELIBATKAN KE RUANG TINDAKAN
  • 7. Prinsip Umum AsKep Gadar • Cepat dan tepat: a. Triase, b. Diagnose keperawatan, c. Tindakan keperawatan, d. Evaluasi yang berkelanjutan • Pelayanan utama: Penyelamatan hidup dan stabilisasi • Monitoring kondisi pasien setiap sesuai kondisi
  • 8. • Alat kesehatan penyelamat hidup harus selalu siap pakai dan sesuai • Jaga keamanan diri perawat dan pasien • Informasi dan pendidikan kesehatan: cepat, tepat dan mudah dimengerti • Sistem dokumentasi: mudah, cepat, dan tepat digunakan. • Tetap menjaga aspek etik dan legal keperawatan Prinsip Umum AsKep Gadar (Lanjutan....)
  • 9. Triase Lapangan (Bencana) • Sangat dinamis, tergantung dari keadaan, jumlah korban dan kemampuan penolong. • Sangat sulit, kurang sensitif atau spesisifik dan mungkin jauh dari sempurna. • Namun, tetap penting untuk menentukan prioritas penanganan dan transportasi (rujukan).
  • 10. Triase Survei primer + resusitasi Survei sekunder Stabilisasi Rujukan / Terapi definitif
  • 11. • TRIASE •Survei primer dan resusitasi (Quick Dx. - Quick Rx.) Survei sekunder Stabilisasi • Terapi definitif / rujukan • RS. lain • Kamar Operasi • I C U
  • 12. Cara pemilahan penderita berdasarkan :  Kebutuhan terapi  Sumber daya yang tersedia Terapi didasarkan pada kebutuhan : A: Airway B: Breathing C: Circulation D: Disability E : Exposure
  • 13. MUSIBAH MASSAL Jumlah penderita Masalah gawat darurat Tidak melebihi kemampuan RS PRIORITAS Yang gawat darurat dan multi trauma Melebihi kemampuan RS PRIORITAS Kemungkinan survival yang terbesar
  • 14. Emergency A B C D E Kasus Airway Breathing Circulation Disability Prioritas 1. + + + + 1 2. - - + - 3 3. + + + - 2 4. - - - - 4 5. Dst
  • 15. KATAGORI TRIASE MERAH  darurat, mengancam jiwa HIJAU  tidak gawat, cedera ringan KUNING  gawat, tdk mengancam jiwa HITAM  mati atau sangat parah dan tidak ada harapan hidup.
  • 16. Triase di UGD • Di UGD RS, triage dapat dilakukan dengan lebih baik dan spesifik • Re-triage diperlukan karena keterbatasan alat/staf/perkembangan kondisi korban dari tempat kejadian.
  • 17. Prioritas Kegawatan • Masalah A-B-C • Kesulitan bernafas, • Cedera kepala berat, • Cedera tulang belakang, • Syok, • Kejang • Nyeri dada, • Cedera multipel • Trauma dada/abdomen terbuka, • Kelainan persalinan, • Perdarahan tidak terkontrol MERAH: Gawat darurat (waktu respon: 0-10 menit)
  • 18. Prioritas Kegawatan… • Nyeri karena gangguan paru • Luka bakar • Penurunan kesadaran (GCS > 8) • Diare dengan dehidrasi sedang • Muntah terus menerus • Panas tinggi KUNING: Darurat tidak Gawat (waktu respon: 30 menit)
  • 19. Prioritas Kegawatan… HIJAU: Tidak gawat tidak darurat (waktu respon: 60 menit ) Fraktur tertutup, dislokasi, luka minor, batuk Hitam: DOA (death on arrival) (waktu respon: 120 menit) • Meningal
  • 20. Pasien UGD Ambulan Standard Gadar Ambulan lain/ Datang sendiri/ diantar Triase Pra-RS Hitam Merah Kuning Hijau Forensik/ Km Jenazah Terminal Care HCU ICU ICCU PICU/ Perina R. OK IW Kebidanan R.Rawat Dewasa R. Rawat anak Pulang ReTriase / Triase RS R. Tunggu Orange R. Resus. R. Tindak / Monitor Admini- strasi
  • 22. PENGKAJIAN Pengkajian primer A: Airway dengan kontrol servikal B: Breathing dan ventilasi C: Circulation dengan kontrol perdarahan D: Disability E: Exposure
  • 23. TUJUAN MENOLONG PENDERITA DENGAN TRAUMA
  • 24. Langkah 1 Selalu pakai alat proteksi diri  Sarung tangan  Kaca-mata APD sesuai kebutuhan
  • 25. Nilai Airway (assess)  Bila ada kelainan  atasi A(AIRWAY)
  • 26. Masih dapat berbicara  Airway baik Tanpa suara tambahan, seperti Gurgling (bunyi kumur-kumur)  Cairan Snoring (mengorok)  Lidah Stridor  Sumbatan anatomis Cara menilai Airway :  Sadar
  • 27. Cara menilai Airway :  Tidak Sadar Look, listen and feel
  • 29. Obstruksi Jalan nafas Total Tidak mampu berteriak  Tidak ada udara yg dapat masuk ke paru Hanya memegangi leher
  • 31. Obstruksi Jalan nafas PARTIAL  Mengeluh sesak (pasien sadar)  Peningkatan frekuensi pernafasan  Retraksi dinding dada  Bunyi nafas tambahan
  • 32. Cairan (gurgling)  fingger swab Obstruksi Jalan nafas PARTIAL
  • 33. Lidah (snoring) Membuka Jalan Nafas Head Tild Chin Lift
  • 34.
  • 36. Gejala gangguan breathing  Frekuensi pernafasan meningkat  Sesak nafas  Pucat (sianosis)  Look - listen - feel
  • 37. Penanganan 1. Oksigen 2. Memberi bantuan nafas Mulut ke mulut Mulut ke masker Baging/ Bag Valve Mask (BVM)
  • 38.
  • 39. Dewasa  10 - 12 kali / menit Anak  20 kali / menit Bayi  20 kali / menit Frekuensi ventilasi tambahan
  • 40. C (Circulation)  Nilai Circulation (assess)  Kompresi jantung luar  Kontrol Perdarahan  Perbaikan volume
  • 42. Dewasa Anak Bayi Frekuensi denyut jantung  60 - 80  60 - 140  85 - 200 Dewasa- tachycardia bila > 100
  • 43. 41
  • 44. Tanda syok 1. Gelisah 2. Sering menguap 3. Frekuensi denyut nadi meningkat 4. Denyut nadi lemah/ tidak teraba 5. Akral dingin 6. Kesadaran menurun 7. Frekuensi pernafasan meningkat
  • 45. Terapi Syok  Stop perdarahan  Perbaikan volume
  • 46. Evaluasi Monitor respon tindakan tanda perbaikan perfusi • Akral hangat • Nadi lebih besar • Kesadaran membaik • Pantau produksi urin Dewasa : 30-50 cc/jam; Anak Bayi : 1 cc / kg BB : 2 cc / kg BB
  • 47. Disability 1. Tingkat kesadaran A =Allert V = Respon to voice P = Respon to pain u = unresponsive 2. Pupil / tanda lateralisasi lain Ukuran pupil kanan dan kiri Respon pupil terhadap cahaya
  • 48. Exposure 1. Buka pakaian penderita : Pakaian basah  hipotermia Observasi dari ada cedera lain yang mengancam nyawa ? 2. Selimuti penderita : Supaya tidak hipotermia
  • 49. DIAGNOSA KEPERAWATAN • Diagnosa keperawatan dibuat sesuai dengan urutan masalah, penyebab, dan data (problem, etiology, symptoms / PES), baik bersifat aktual maupun resiko tinggi. Terkadang di IGD hanya ditulis masalah keperawatan saja • Prioritas masalah ditentukan berdasarkan besarnya ancaman terhadap kehidupan klien ataupun berdasarkan dasar/penyebab timbulnya gangguan kebutuhan klien.
  • 50. CONTOH MASALAH KEPERAWATAN PASIEN GAWAT DARURAT Bersihan jalan nafas tidak efektif Pola nafas tidak efektif Gangguan pertukaran gas Penurunan curah jantung Gangguan perfusi jaringan perifer Gangguan perfusi jaringan serebral Nyeri dada
  • 51. CONTOH MASALAH KEPERAWATAN PASIEN GAWAT DARURAT (Lanjutan...) – Kelebihan volume cairan – Kekurangan volume cairan – Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan – Gangguan termoregulasi (hiper dan hipo) – Kecemasan/panik – Resiko Cedera – Kerusakan mobilitas fisik
  • 52. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN Observasi, pemantauan/monitor, Tindakan mandiri keperawatan, Kolaborasi Pendidikan kesehatan
  • 53. Contoh Intervensi Keperawatan MANDIRI : – Airway : head tild chin lift, jaw trust, Heimlich manuveur, suction, pasang OPA, NPA – Breathing : posisi semifowler, observasi RR, irama, latihan nafas dalam, latihan batuk, bagging, dll – Circulation : BHD, monitor TTV, monitor intake output, monitor tetesan infus, menghentikan perdarahan dengan balut tekan, dll
  • 54. Contoh Intervensi Keperawatan • KOLABORASI : –Airway : Pemasangan intubasi, krikotirotomi –Breathing : terapi oksigen, Nebulizer, dll –Circulation : pemberian terapi cairan, pemasangan cateter, dll
  • 55. EVALUASI Evaluasi dapat dilakukan berdasarkan tingkat kegawatdaruratan klien dapat 5 menit, 15 menit, 30 menit, atau 1 jam sesuai dengan kondisi klien/kebutuhan.
  • 56. DOKUMENTASI Tujuan Dokumentasi Keperawatan adalah : •Perangkat asuhan pasien. •Komunikasi •Dokumen Legal •Penelitian •Statistik •Pendidikan •Audit
  • 57. Model Dokumentasi keperawatan di IGD Prinsip adalah kemudahan dan kecepatan pencatatan dilakukan secara cepat dan tepat.
  • 58. Bentuk Dokumentasi Askep • Grafik/flow sheet : untuk catatan yang berulang- ulang ( TD, BB) • Rencana, Catatan keperawatan : sebaiknya chek list/komputerisasi • Catatan pengobatan • Lembaran untuk pemeriksaan diagnostic/penunjang • Laporan kegiatan spesifik • Rencana pulang: ( follow up care, rujukan).
  • 59. Thank You A D A R N U R S E G