SlideShare a Scribd company logo
1 of 57
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
LPMP SUMATERA BARAT
2019
DISAMPAIKAN OLEH :
SUPRIYANTO, S.Pd, MT
WIDYAISWARA LPMP SUMBAR
WORKSHOP PENILAIAN HOTS
DI SMKN 3 PAYAKUMBUH
Nama Supriyanto, S.Pd, MT
Instansi LPMP Sumatera Barat
Jabatan Widyaiswara Muda
Jurusan/Matpel Teknologi Informasi dan Komunikasi
No HP 081320210674
email supriyanto_lintau@yahoo.co.id
supriyanto@kemdikbud.go.id
Blog supriyanto-lintau.blogspot.com
BIODATA
Kerangka Pengembangan Kurikulum 2013 Berbasis Kompetensi
Standar Pendidik &
Tenaga
Kependidikan
Standar Sarana
Prasarana
Standar Pengelolaan
Standar Pembiayaan
Pendidikan
SKL Struktur Mata Pelajaran
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar
RPP
Silabus
Standar Isi & Standar
Proses
Standar Penilaian
Dinamika Perubahan Dasar Hukum K-13 (SMK)
Standar 2013*) 2014*) 2015*) 2016*) 2018
SKL 54/2013 - - 20/2016 34/2018
Standar Isi 70/2013 60/2014 - 21/2016
330/2016**)
6/2018
7/2018
464/2018
Standar proses 65/2013
81A/2013
103/2014 - 22/2016
Standar
Penilaian
66/2013
81A/2013
104/2014 53/2015 23/2016 Juknis
Penilaian SMK
2018
*) Permendikbud = Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
**) Perdirjen = Peraturan Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah
Kompetensi Inti K-13 (SMK)
Kompetensi Dasar K-13 (SMK)
Kegiatan Pendahuluan
• menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses
pembelajaran;
• memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat
dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari, dengan memberikan
contoh dan perbandingan lokal, nasional dan internasional, serta
disesuaikan dengan karakteristik dan jenjang peserta didik;
• mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari;
• menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan
dicapai
• menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai
silabus.
Kegiatan Inti
• Kegiatan inti menggunakan model pembelajaran,
metode pembelajaran, media pembelajaran, dan
sumber belajar yang disesuaikan dengan karakteristik
peserta didik dan mata pelajaran.
• Pemilihan pendekatan saintifik dan/atau inkuiri dan
penyingkapan (discovery) dan/atau pembelajaran
yang menghasilkan karya berbasis pemecahan
masalah (project based learning) disesuaikan dengan
karakteristik kompetensi dan jenjang pendidikan.
Contoh Kegiatan Inti (5 M)
• Guru menayangkan video/gambar/table/grafik tentang… (M1)
• Siswa membuat deskripsi video yang ditayangkan (M3)
• Siswa mempresentasikan catatan deskripsi video (M5)
• Guru menugaskan siswa agar membentuk kelompok. Masing-masing
kelompok diberikan tugas membaca dan meringkas buku/bahan
bacaan yang diberikan (M3)
• Masing-masing kelompok membacakan ringkasan, kelompok lain
memberikan tanggapan (M5)
• Guru memberikan penguatan I
Lanjutan…
• Guru memberikan kesempatan siswa bertanya dan menanyakan
tentang materi yang belum dipahami (M2)
• Setiap kelompok mempraktikkan/mengerjakan/membuat percobaan
sesuai dengan LKS/jobsheet dan mencatat data yang diperoleh (M3)
• Setiap kelompok menganalisis data/hasil pekerjaan/percobaan (M4)
• Masing-masing kelompok membacakan hasil analisis data yang
diperoleh, kelompok lain memberikan tanggapan (M5)
• Masing-masing kelompok menyusun laporan secara tertulis (M5)
• Guru memberikan penguatan II
Kegiatan Penutup
• refleksi untuk mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas
pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk
selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung
maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah
berlangsung;
• memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran;
• melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian
tugas, baik tugas individual maupun kelompok; dan
• menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk
pertemuan berikutnya.
Mengapa asesmen di Indonesia diarahkan
ke model asesmen Higher Order Thinking
Skills (HOTS) dan Contextual Assessment?
13
Agenda
Kualitas Karakter
Bagaimana menghadapi
lingkungan yang terus
berubah.
Kompetensi
Bagaimana mengatasi
tantangan yang kompleks.
Literasi Dasar
Bagaimana menerapkan
keterampilan inti untuk
kegiatan sehari-hari.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Iman & taqwa
Rasa ingin tahu
Inisiatif
Gigih
Kemampuan
beradaptasi
Kepemimpinan
Kesadaran sosial dan
budaya
1.
2.
3.
4.
Berpikir
kritis/memecahkan
masalah
Kreativitas
Komunikasi
Kolaborasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Baca tulis
Berhitung
Literasi sains
Literasi informasi
teknologi dan
komunikasi
Literasi keuangan
Literasi budaya dan
kewarganegaraan
1 2 3
Kecakapan Abad 21 yang dibutuhkan
14
Matematika Membaca
Source: Rodrigo, World Bank, Extracted from OECD. Pisa 2012 Results in Focus: What Students
Know and What They Can Do With What They Know.
75% siswa di bawah kompetensi minimum 56% siswa di bawah kompetensi minimum
Hasil PISA 2012: mayoritas siswa usia 15 tahun belum memiliki
literasi dasar (membaca, matematika, sains)
Anak-anak kita tidak akan berdaya saing bila di sekolah mereka tidak dilatih
kecakapan hidup abad 21, misalnya: untuk membuat perbandingan, membuat
penilaian data, berpikir kritis, membuat kesimpulan, memecahkan masalah dan
menerapkan pengetahuan mereka pada konteks kehidupan nyata serta pada
situasi yang masih asing
Permasalahan sehari-hari:
1. Bank A menggunakan sistem anuitas untuk pencicilan
hutang, sedangkan Bank B menggunakan sistem bunga
menurun. Manakah yang lebih ringan bunganya?
2. Ada 2 desa yang berdekatan sedang dilanda konflik adat.
Apa yang harus dilakukan, jika Anda menjadi salah satu
kepala desa tersebut?
3. Bagaimana cara mengetahui umur suatu pohon yang tidak
diketahui kapan ditanam, tanpa menebangnya terlebih
dahulu?
4. Bagaimana cara memperlambat proses korosi pada badan
kapal laut?
5. Bagaimana cara mengembangbiakkan mangga agar buahnya
sejak kecil terasa manis?
6. Jika Anda menjadi kepala sekolah, trobosan apa yang akan
dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah
Anda, jika dana komite tidak ada?
Kurikulum 2013
Tantangan
Internal
Tantangan Eksternal
(Globalisasi)
Lingkungan
hidup
Kemajuan
Teknologi
Industri
Kreatif
Kemajuan
Pendidikan
Internasional
Konten
Sistem
evaluasi
Kemampuan berpikir yang tidak sekadar mengingat
(recall), menyatakan kembali (restate), atau merujuk
tanpa melakukan pengolahan (recite)
Soal-soal HOTS mengukur kemampuan:
1) transfer satu konsep ke konsep lainnya,
2) memproses dan menerapkan informasi,
3) mencari kaitan dari berbagai informasi yang
berbeda-beda,
4) menggunakan informasi untuk menyelesaikan
masalah,
5) menelaah ide dan informasi secara kritis.
Table of Thinking
Krulik &
Rudnick
Bloom
Orisinil
Bloom
Revisi
Presseisen
“HOTS”
recall Pengetahuan Mengingat
basic Pemahaman Memahami
Penerapan Menerapkan
critical Analisis Menganalisis Berpikir kritis; Berpikir
kreatif; Pemecahan
masalah; Pembuatan
keputusan
creative Sintesis Mengevaluasi
Evaluasi Mencipta
1. Mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi,
meminimalkan aspek ingatan atau pengetahuan,
Ciri-ciri berpikir tingkat tinggi, kemampuan:
– menemukan
– menganalisis
– menciptakan metode baru
– mereflksi
– memprediksi
– berargumen
– mengambil keputusan yang tepat
2. Berbasis permasalahan kontekstual
3. Stimulus menarik
4. Tidak Rutin
‘Difficulty’ is NOT the same as higher-order
thinking.
Mengetahui arti dari kata yang jarang digunakan
mungkin sulit, tetapi ini bukanlah Higher-Order
Thinking kecuali melibatkan proses bernalar
(seperti mencari arti dari konteks/stimulus).
Sumber: Anderson&Krathwohl (2001)
HOTS
Mengkreasi
• Mengkreasi ide/gagasan sendiri.
• Kata kerja: mengkonstruksi, desain, kreasi, mengembangkan,
menulis, memformulasikan.
Mengevaluasi
• Mengambil keputusan sendiri.
• Kata kerja: evaluasi, menilai, menyanggah, memutuskan,
memilih, mendukung.
Menganalisis
• Menspesifikasi aspek-aspek/elemen.
• Kata kerja: membandingkan, memeriksa, , mengkritisi,
menguji.
MOTS
Mengaplikasi
• Menggunakan informasi pada domain berbeda
• Kata kerja: menggunakan, mendemonstrasikan,
mengilustrasikan, mengoperasikan.
Memahami
• Menjelaskan ide/konsep.
• Kata kerja: menjelaskan, mengklasifikasi, menerima,
melaporkan.
LOTS Mengetahui
• Mengingat kembali.
• Kata kerja: mengingat, mendaftar, mengulang, menirukan.
NO. LEVEL
KOGNITIF
KARAKTERISTIK SOAL
1. Pengetahuan dan
Pemahaman
Mengukur pengetahuan faktual, konsep, dan
prosedural.
2. Aplikasi  Menggunakan pengetahuan faktual, konsep,
dan prosedural tertentu pada konsep lain
dalam mapel yang sama atau mapel lainnya;
 Menggunakan pengetahuan faktual, konsep,
dan prosedural tertentu untuk menyelesaikan
masalah kontekstual (situasi lain).
3. Penalaran Menggunakan penalaran dan logika untuk:
 Mengambil keputusan (evaluasi)
 Memprediksi & Refleksi
 Menyusun strategi baru untuk memecahkan
masalah
Taksonomi Bloom LOTS ke HOTS
(McCurry)
EVALUASI
SINTESIS
ANALISIS
APLIKASI
PEMAHAMAN ‘
PENGETAHUAN
HOTS
LOT
S
MENCIPTA
MENG
EVALUASI
MENG
ANALISIS
MENERAPKAN
HOT
MEMAHAMI ‘
MENGINGAT
THE
KNOWLEDGW
DIMENTION METACOGNI
TIVE
Metakognitif
KETERAMPILAN
BERPIKIR
TINGKAT TINGGI
PROCEDUR
AL
Prosedural
CONCEPTUA
L
Konseptual
FACTUAL
Faktual
REMEM
BER
Menging
at
UNDER
STAND
Memaha
mi
APPLY
Menerap
kan
ANALYZ
E
Mengan
alisis
EVALUAT
E
Mengeval
uasi
CREAT
E
Mencipt
a
Taksonomi Bloom Revisi
Karakterisasi Instrumen untuk mengukur HoTs
o Transfer satu konsep ke konsep
lainnya
o Memproses dan menerapkan
informasi
o Mencari kaitan dari berbagai
informasi yang berbeda-beda
o Menggunakan informasi untuk
menyelesaikan masalah
o Menelaah ide dan informasi secara
kritis
Apakah Higher-Order Thinking?
1. Pengetahuan dan Pemahaman
Fisika SMP
Perhatikan gambar rangkaian listrik berikut!
Agar lampu L1 dan L2 menyala,
saklar S harus disambung
dengan batang yang
terbuat dari....
A. kayu
B. kaca
C. plastik
D. besi
S
L1
L2
Di antara eubacteria berikut yang dapat
menimbulkan sakit perut (diare) pada manusia
adalah….
A. Psedomonas sp
B. Thiobaccilus ferrooksidan
C. Clostridium botulinum
D. Escerichia coli
E. Acetobacter xylinum
1. Pengetahuan dan Pemahaman
Biologi SMA
2. Aplikasi
Fisika SMP
Perhatikan gambar rangkaian listrik berikut!
Pada keadaan saklar S dibuka
seperti gambar, keadaan
lampu-lampu yang benar
adalah....
A. L1 dan L2 menyala
B. L1 dan L2 padam
C. L1 menyala, dan L2 padam
D. L1 padam, dan L2 menyala
S
L1
L2
Jumlah uang yang beredar di masyarakat sebesar Rp
100 milyar, tingkat harga umum yang berlaku Rp
200.000,00 dan jumlah barang yang diperdagangkan
5.000.000 unit, maka kecepatan uang yang beredar
menurut teori kuantitas Irving Fisher adalah …..
A. 5 kali
B. 10 kali
C. 50 kali
D. 100 kali
E. 1000 kali
2. Aplikasi
Ekonomi SMA
Seorang pemain penyerang melakukan
serangan ke gawang. Pemain yang bertahan
berupaya untuk mempertahankan daerah
pertahanan dan merebut bola. Penjaga
gawang berupaya agar gawangnya tidak
kemasukan bola. Perhatikan gambar!
Dalam merancang strategi pertahanan, pemain-pemain manakah
yang harus merebut bola untuk menutup ruang apabila pembawa
bola menuju ke arah pertahanan bagian kanan keeper?
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 1 dan 5
D. 2 dan 4
E. 4 dan 5
3. Penalaran
PJOK SMA
3. Penalaran
Fisika SMP
Perhatikan gambar rangkaian listrik berikut!
Mula-mula saklar S dihubungkan
menyebabkan arus listrik mengalir
sehingga lampu L1 dan L2 sama terangnya.
Kemudian pada kawat A - B dipasang
lampu L3 yang sejenis dengan lampu L1
dan L2. Ketika saklar S dihubungkan,
bagaimana keadaan lampu-lampu tersebut?
A. L1 akan padam, sedangkan L2 menyala sama terang dengan L3 .
B. Ketiga lampu L1 , L2 , dan L3 menyala dengan sama terang.
C. Ketiga lampu menyala, namun lampu L2 lebih terang daripada L1 dan L3.
D. Ketiga lampu menyala, namun lampu L2 dan L3 lebih terang daripada L1.
27 September 2023
S
L1
L2
A
B
1. Menganalisis KD yang dapat dibuat soal HOTS
2. Menyusun kisi-kisi soal
3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual
4. Menulis butir pertanyaan pada kartu soal sesuai
dengan kisi-kisi soal. Butir-butir pertanyaan ditulis
agar sesuai dengan kaidah penulisan butir soal
5. Membuat pedoman penskoran atau kunci jawaban
Langkah-langkah
Menyusun Soal HOTS
@ Dit. PSMA
KISI-KISI SOAL
Mata Pelajaran : .............................................................
No. Kompetensi Dasar Materi
Kelas/
Semester
Indikator Soal
Level
Kognitif
Bentuk
Soal
No.
Soal
..............................., ....................................
Mengetahui Koordinator MGMP .....................................
Kepala SMA .........................................
................................................................ ................................................................
NIP. NIP.
@ Dit. PSMA
KARTU SOAL NOMOR 1
(PILIHAN GANDA)
Mata Pelajaran : ........................................
Kelas/Semester : ........................................
Kurikulum : ........................................
Kompetensi Dasar :
Materi :
Indikator Soal :
Level Kognitif :
Soal:
Kunci/Pedoman Penskoran:
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena
1. .....................................
2. .....................................
3. .....................................
@ Dit. PSMA
KARTU SOAL NOMOR 1
(URAIAN)
Mata Pelajaran : ........................................
Kelas/Semester : ........................................
Kurikulum : ........................................
Kompetensi Dasar :
Materi :
Indikator Soal :
Level Kognitif :
Soal:
PEDOMAN PENSKORAN
No. Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor
Total Skor
Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena:
1. .....................................
2. .....................................
KISI-KISI SOAL
Mata Pelajaran : PPKn
No. Kompetensi Dasar Materi
Kelas/
Semester
Indikator Soal
Level
Kognitif
Bentuk
Soal
No.
Soal
1. Menganalisis berbagai kasus
pelanggaran HAM secara
argumentatif dan saling
keterhubungan antara aspek
ideal, instrumental, dan
praksis sila-sila Pancasila.
Hak asasi manusia
dalam Pancasila
XII/1 Disajikan kasus kontekstual,
peserta didik mampu menganalisis
berbagai informasi yang disajikan
dalam kasus.
Penalaran Uraian 1
Cerita ini tentang seorang kakek yang sederhana, hidup sebagai orang
kampung yang bersahaja. Suatu sore, ia mendapati pohon pepaya di depan
rumahnya telah berbuah. Walaupun hanya dua buah namun telah
menguning dan siap dipanen. Ia berencana memetik buah itu di keesokan
hari. Namun, tatkala pagi tiba, ia mendapati satu buah pepayanya hilang
dicuri orang.
KAKEK DAN PENCURI PEPAYA
Kakek itu begitu bersedih, hingga istrinya merasa heran. “Suamiku, jangan
hanya karena sebuah pepaya saja engkau demikian murung” ujar sang
istri. “Bukan itu yang aku sedihkan,” jawab sang kakek. “Aku berpikir,
betapa sulitnya orang itu mengambil pepaya kita. Ia harus sembunyi-
sembunyi di tengah malam agar tidak ketahuan orang. Belum lagi mesti
memanjatnya dengan susah payah untuk bisa memetik pepaya.”
“Oleh karena itu istriku...,” lanjut sang kakek. “Saya akan meminjam
tangga dan saya taruh di bawah pohon pepaya kita. Mudah-mudahan ia
datang kembali malam ini dan tidak akan kesulitan lagi mengambil pepaya
yang satunya.” Namun saat pagi kembali hadir, ia mendapati pepaya yang
tinggal sebuah itu tetap ada beserta tangganya tanpa bergeser sedikitpun.
Sang Kakek tetap menunggu. Namun di pagi berikutnya, tetap saja buah
pepaya itu masih di tempatnya.
Di sore harinya, sang kakek kedatangan seorang tamu yang menenteng
dua buah pepaya besar di tangannya. Sang kakek belum pernah
mengenal si tamu tersebut. Singkat cerita, setelah berbincang lama, sang
tamu dengan amat menyesal mengaku bahwa dialah yang telah mencuri
pepayanya.
“Sebenarnya, di malam berikutnya saya ingin mencuri buah
pepaya yang tersisa. Namun saat saya menemukan ada
tangga di sana, saya tersadarkan dan sejak itu saya
bertekad untuk tidak mencuri lagi. Untuk itu, saya
kembalikan pepaya Anda dan untuk menebus kesalahan
saya, saya hadiahkan pepaya yang baru saya beli di pasar
untuk Anda.”
Diambil dari
http://www.kisahinspirasi.com/2012/09/kisa
h-kakek-dan-pencuri-pepaya.html
PERTANYAAN
1. Ani berpendapat bahwa sifat Kakek tersebut dermawan.
Setujukah kamu dengan pendapat Ani tersebut? Jelaskan
alasanmu!
2. Apakah pendapatmu jika pada cerita tersebut si pencuri
tetap mengambil pepaya milik Kakek yang kedua?
3. Apakah yang membuat perasaan Kakek sedih setelah
menyadari satu buah pepaya miliknya hilang?**)
4. Apakah yang dilakukan sang pencuri untuk menebus
kesalahannya?**)
**) bukan soal HOTS
1. Menjabarkan KD Menjadi IPK dan Indikator Soal
Esensi IPK:
 Menentukan tujuan pembelajaran
 Menentukan materi pelajaran (faktual,
konseptual, prosedural, metakognitif)
 Menentukan langkah-langkah
pembelajaran
 Menentukan media dan sumber belajar
 Menentukan bentuk instrumen penilaian
2. Menyusun stimulus HOTS
a. Pilihlah beberapa informasi dapat berupa gambar,
grafik, tabel, wacana, dll yang memiliki keterkaitan
dalam sebuah kasus.
b. Stimulus hendaknya menuntut kemampuan
menginterpretasi, mencari hubungan, menganalisis,
menyimpulkan, atau menciptakan.
c. Pilihlah kasus/permasalahan konstekstual dan menarik
(terkini) memotivasi peserta didik untuk membaca.
Pengecualian untuk mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak
kontekstual.
d. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal),
berfungsi.
@ Dit. PSMA
PENGGUNA INTERNET DI DUNIA
Pengguna Internet dari hari ke hari selalu mengalami perkembangan dan salah satu
cara mengetahui pengguna Internet dunia adalah dengan melihat data ter-update.
Biasanya tempat untuk mengecek atau melihat data urutan pengguna Internet dari
seluruh adalah melalui Internet World Stats (IWS). Melalui IWS kita bisa melihat
perkembangan Pengguna Internet dari tahun ke tahun. Gambar 1 berikut adalah
data pengguna Internet di dunia di berbagai wilayah.
Tabel 1.
Perkiraan jumlah penduduk.
No Nama Region
Jumlah
Penduduk
(dalam juta)
1 Asia 2.531
2 Eropa 739
3 Amerika Latin/Karibia 93
4 Amerika Utara 351
5 Afrika 1.125
6 Timur Tengah 279
7 Oceania/Australia 36
Jumlah 5.154
Pengguna Internet di Indonesia adalah 73 juta orang pengguna.
Dari data di atas, hitunglah perbandingan pengguna internet di
Indonesia terhadap negara-negara di Asia!
Kunci/Pedoman Penskoran:
Penyelesaian Skor
Jumlah pengguna internet di Asia
= 45.7% x 5.154
= 2.355 juta .................................................................................
Pengguna Internet di Indonesia
= 73 juta
Jadi perbandingan pengguna internet di Indonesia dibandingkan
dengan pengguna internet di Asia adalah 73 : 2.355 atau sekitar
73
2355
𝑥 100% = 3,09% ....................................................................
1
1
Jumlah skor Maksimum 2
47
Keterangan:
Soal masuk kategori HOTS karena untuk menyelesaikan soal ini:
1. diperlukan pemahaman konsep membaca diagram dan
membaca tabel, serta melihat keterkaitan (mencari hubungan)
informasi pada stimulus.
2. menghitung jumlah pengguna internet dengan menggunakan
perbandingan.
3. membandingkan pengguna internet di Indonesia dengan
pengguna di Asia.
1. Pada awal percakapan, mengapa Gita merasa
pesimis?
A. Gita tidak bisa kuliah di kedokteran.
B. Ia bukan anak yang cerdas seperti kakaknya.
C. Gita merasa tidak pandai menghafal seperti
kakaknya.
D. Ia kesulitan dalam menyelesaikan studinya.
2. Berdasarkan isi teks, apa yang
membuat seseorang menjadi pesimis?
A. Terbatasnya pergaulan dengan dunia luar.
B. Tidak memiliki motivasi untuk
mengembangkan diri.
C. Melihat kemampuan orang lain melebihi
dirinya.
D. Tidak memiliki angan-angan yang tinggi.
3. Saran terbaik untuk menanggapi
pernyataan Gita di awal dialog adalah ….
A. Cobalah dulu sesuai kemampuanmu.
B. Sadarilah kekurangan yang ada pada dirimu.
C. Terimalah kenyataan bahwa kamu tidak
cocok kuliah di kedokteran.
D. Urungkan niatmu untuk kuliah tahun depan.
Ujian Sekolah (US) adalah kegiatan pengukuran dan
penilaian kompetensi peserta didik terhadap SKL, untuk
semua mata pelajaran yang dilakukan oleh Satuan
Pendidikan.
1. Mempersiapkan kompetensi peserta didik menyongsong
abad ke-21;
2. Memupuk rasa cinta dan peduli terhadap kemajuan
daerah;
3. Meningkatkan motivasi belajar peserta didik;
4. Meningkatkan mutu soal US.
Indikator Pencapaian Kompetensi
• Penyusunan IPK
Kata Kerja Operasional + Materi Pelajaran
Contoh : menjelaskan pengertian sistem komputer
KD IPK Boleh/Tidak Catatan
C4 • C1
• C2
• C3
x
C4 • C1
• C2
• C3
• C4
v
C4 • C1
• C2
• C3
• C4
• C5
v C5 = jika intake
memungkinkan
Jenis Indikator Soal
• Tanpa Stimulus
Siswa/peserta didik+ dapat + IPK
Contoh : Siswa dapat menjelaskan pengertian sistem
komputer
• Dengan Stimulus
Disajikan gambar/table/data/studi kasus/dll +
siswa/peserta didik dapat + IPK
Contoh : Disajikan data pengguna computer di Indonesia,
siswa dapat menganalisis perkembangan sistem
komputer
BERAPA PROPORSI KONSTRUKSI SOAL
YANG BAIK?
• KONSTUKSI ISI = 25-30% - 40-50% - 25-30%
• Konstuksi Tujuan
 C1-C2 = 25-30%
 C3-C4 = 40-50%
 C5-C6 = 25-30%
• Konstruksi tingkat kesulitan
 Mudah = 25-30%
 Sedang = 40-50%
 Sukar = 25-30%
9/27/2023 BU-SUTIAH, ANALISIS SOAL
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Soal di atas termasuk pengetahuan dan pemahaman karena hanya mengukur pengetahuan faktual tentang materi listrik dan biologi. Soal tidak meminta peserta untuk menerapkan pengetahuan tersebut pada situasi baru atau konteks lain.Soal hanya meminta untuk mengingat dan memahami konsep-konsep dasar yang ada pada materi pelajaran tanpa unsur penalaran lanjut. Oleh karena itu, soal tersebut masuk kategori Lower Order Thinking Skills (LOTS

penyusunan soal hots sd revisi
penyusunan soal  hots sd revisipenyusunan soal  hots sd revisi
penyusunan soal hots sd revisiEndang Zahrow
 
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptxNanaOctaviani
 
1.4 hots penulisan soal hots
1.4 hots penulisan soal hots1.4 hots penulisan soal hots
1.4 hots penulisan soal hotsDrs. HM. Yunus
 
RPP PMM YATI SMP NEGERI 1 BUKO SELATAN OK
RPP PMM YATI SMP NEGERI 1 BUKO SELATAN OKRPP PMM YATI SMP NEGERI 1 BUKO SELATAN OK
RPP PMM YATI SMP NEGERI 1 BUKO SELATAN OKAlimYambese
 
bahan tayang kontekstual & terpadu
bahan tayang kontekstual & terpadubahan tayang kontekstual & terpadu
bahan tayang kontekstual & terpaduDina Widyana
 
06.bahan tayang kontekstual & terpadu 160513 copy
06.bahan tayang kontekstual & terpadu 160513   copy06.bahan tayang kontekstual & terpadu 160513   copy
06.bahan tayang kontekstual & terpadu 160513 copyPendidikan Matematika
 
44030397 model-pembelajaran-ctl
44030397 model-pembelajaran-ctl44030397 model-pembelajaran-ctl
44030397 model-pembelajaran-ctlMerviany
 
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--200616 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006syifaul123
 
19 pembelajaran contekstual 1
19  pembelajaran contekstual 119  pembelajaran contekstual 1
19 pembelajaran contekstual 1Kary Adi
 
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-200616 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006eli priyatna laidan
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptxEduardusRudySebatu
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptxAsepJatnika1
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptxTatangHidayat22
 
PRESENTASI KOSP.pptx
PRESENTASI KOSP.pptxPRESENTASI KOSP.pptx
PRESENTASI KOSP.pptxsusantowae1
 
Perencanaan, intruksi, dan teknologi
Perencanaan, intruksi, dan teknologiPerencanaan, intruksi, dan teknologi
Perencanaan, intruksi, dan teknologiSalsadila Dwi Zani
 
Konsep kurikulum 2013
Konsep kurikulum 2013Konsep kurikulum 2013
Konsep kurikulum 2013rizkiyolanda
 
MODEL PEMBELAJARAN HOTS_AGUSTINA.pptx
MODEL PEMBELAJARAN HOTS_AGUSTINA.pptxMODEL PEMBELAJARAN HOTS_AGUSTINA.pptx
MODEL PEMBELAJARAN HOTS_AGUSTINA.pptxAgustinaTohir
 

Similar to Soal di atas termasuk pengetahuan dan pemahaman karena hanya mengukur pengetahuan faktual tentang materi listrik dan biologi. Soal tidak meminta peserta untuk menerapkan pengetahuan tersebut pada situasi baru atau konteks lain.Soal hanya meminta untuk mengingat dan memahami konsep-konsep dasar yang ada pada materi pelajaran tanpa unsur penalaran lanjut. Oleh karena itu, soal tersebut masuk kategori Lower Order Thinking Skills (LOTS (20)

penyusunan soal hots sd revisi
penyusunan soal  hots sd revisipenyusunan soal  hots sd revisi
penyusunan soal hots sd revisi
 
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
4.2.1-PPT-Penyusunan-Soal-HOTS-SD.pptx
 
1.4 hots penulisan soal hots
1.4 hots penulisan soal hots1.4 hots penulisan soal hots
1.4 hots penulisan soal hots
 
DISAIN PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPETENSI
DISAIN PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPETENSIDISAIN PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPETENSI
DISAIN PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPETENSI
 
PPT PROPOSAL.pptx
PPT PROPOSAL.pptxPPT PROPOSAL.pptx
PPT PROPOSAL.pptx
 
RPP PMM YATI SMP NEGERI 1 BUKO SELATAN OK
RPP PMM YATI SMP NEGERI 1 BUKO SELATAN OKRPP PMM YATI SMP NEGERI 1 BUKO SELATAN OK
RPP PMM YATI SMP NEGERI 1 BUKO SELATAN OK
 
bahan tayang kontekstual & terpadu
bahan tayang kontekstual & terpadubahan tayang kontekstual & terpadu
bahan tayang kontekstual & terpadu
 
06.bahan tayang kontekstual & terpadu 160513 copy
06.bahan tayang kontekstual & terpadu 160513   copy06.bahan tayang kontekstual & terpadu 160513   copy
06.bahan tayang kontekstual & terpadu 160513 copy
 
1.Soal HOTS SIIP.pptx
1.Soal  HOTS SIIP.pptx1.Soal  HOTS SIIP.pptx
1.Soal HOTS SIIP.pptx
 
44030397 model-pembelajaran-ctl
44030397 model-pembelajaran-ctl44030397 model-pembelajaran-ctl
44030397 model-pembelajaran-ctl
 
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--200616 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
16 pengembangan model pembelajaran ctl smp--2006
 
19 pembelajaran contekstual 1
19  pembelajaran contekstual 119  pembelajaran contekstual 1
19 pembelajaran contekstual 1
 
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-200616 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
16 pengembangan model-pembelajaran-ctl-smp-2006
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
 
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
2_ Kurikulum Operasional di Satuan Pendidikan.pptx
 
PRESENTASI KOSP.pptx
PRESENTASI KOSP.pptxPRESENTASI KOSP.pptx
PRESENTASI KOSP.pptx
 
Perencanaan, intruksi, dan teknologi
Perencanaan, intruksi, dan teknologiPerencanaan, intruksi, dan teknologi
Perencanaan, intruksi, dan teknologi
 
Konsep kurikulum 2013
Konsep kurikulum 2013Konsep kurikulum 2013
Konsep kurikulum 2013
 
MODEL PEMBELAJARAN HOTS_AGUSTINA.pptx
MODEL PEMBELAJARAN HOTS_AGUSTINA.pptxMODEL PEMBELAJARAN HOTS_AGUSTINA.pptx
MODEL PEMBELAJARAN HOTS_AGUSTINA.pptx
 

Recently uploaded

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 

Recently uploaded (20)

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 

Soal di atas termasuk pengetahuan dan pemahaman karena hanya mengukur pengetahuan faktual tentang materi listrik dan biologi. Soal tidak meminta peserta untuk menerapkan pengetahuan tersebut pada situasi baru atau konteks lain.Soal hanya meminta untuk mengingat dan memahami konsep-konsep dasar yang ada pada materi pelajaran tanpa unsur penalaran lanjut. Oleh karena itu, soal tersebut masuk kategori Lower Order Thinking Skills (LOTS

  • 1. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN LPMP SUMATERA BARAT 2019 DISAMPAIKAN OLEH : SUPRIYANTO, S.Pd, MT WIDYAISWARA LPMP SUMBAR WORKSHOP PENILAIAN HOTS DI SMKN 3 PAYAKUMBUH
  • 2. Nama Supriyanto, S.Pd, MT Instansi LPMP Sumatera Barat Jabatan Widyaiswara Muda Jurusan/Matpel Teknologi Informasi dan Komunikasi No HP 081320210674 email supriyanto_lintau@yahoo.co.id supriyanto@kemdikbud.go.id Blog supriyanto-lintau.blogspot.com BIODATA
  • 3. Kerangka Pengembangan Kurikulum 2013 Berbasis Kompetensi Standar Pendidik & Tenaga Kependidikan Standar Sarana Prasarana Standar Pengelolaan Standar Pembiayaan Pendidikan SKL Struktur Mata Pelajaran Kompetensi Inti Kompetensi Dasar RPP Silabus Standar Isi & Standar Proses Standar Penilaian
  • 4. Dinamika Perubahan Dasar Hukum K-13 (SMK) Standar 2013*) 2014*) 2015*) 2016*) 2018 SKL 54/2013 - - 20/2016 34/2018 Standar Isi 70/2013 60/2014 - 21/2016 330/2016**) 6/2018 7/2018 464/2018 Standar proses 65/2013 81A/2013 103/2014 - 22/2016 Standar Penilaian 66/2013 81A/2013 104/2014 53/2015 23/2016 Juknis Penilaian SMK 2018 *) Permendikbud = Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan **) Perdirjen = Peraturan Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah
  • 7. Kegiatan Pendahuluan • menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran; • memberi motivasi belajar peserta didik secara kontekstual sesuai manfaat dan aplikasi materi ajar dalam kehidupan sehari-hari, dengan memberikan contoh dan perbandingan lokal, nasional dan internasional, serta disesuaikan dengan karakteristik dan jenjang peserta didik; • mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari; • menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai • menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.
  • 8. Kegiatan Inti • Kegiatan inti menggunakan model pembelajaran, metode pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran. • Pemilihan pendekatan saintifik dan/atau inkuiri dan penyingkapan (discovery) dan/atau pembelajaran yang menghasilkan karya berbasis pemecahan masalah (project based learning) disesuaikan dengan karakteristik kompetensi dan jenjang pendidikan.
  • 9. Contoh Kegiatan Inti (5 M) • Guru menayangkan video/gambar/table/grafik tentang… (M1) • Siswa membuat deskripsi video yang ditayangkan (M3) • Siswa mempresentasikan catatan deskripsi video (M5) • Guru menugaskan siswa agar membentuk kelompok. Masing-masing kelompok diberikan tugas membaca dan meringkas buku/bahan bacaan yang diberikan (M3) • Masing-masing kelompok membacakan ringkasan, kelompok lain memberikan tanggapan (M5) • Guru memberikan penguatan I
  • 10. Lanjutan… • Guru memberikan kesempatan siswa bertanya dan menanyakan tentang materi yang belum dipahami (M2) • Setiap kelompok mempraktikkan/mengerjakan/membuat percobaan sesuai dengan LKS/jobsheet dan mencatat data yang diperoleh (M3) • Setiap kelompok menganalisis data/hasil pekerjaan/percobaan (M4) • Masing-masing kelompok membacakan hasil analisis data yang diperoleh, kelompok lain memberikan tanggapan (M5) • Masing-masing kelompok menyusun laporan secara tertulis (M5) • Guru memberikan penguatan II
  • 11. Kegiatan Penutup • refleksi untuk mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung; • memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; • melakukan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pemberian tugas, baik tugas individual maupun kelompok; dan • menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.
  • 12. Mengapa asesmen di Indonesia diarahkan ke model asesmen Higher Order Thinking Skills (HOTS) dan Contextual Assessment?
  • 13. 13 Agenda Kualitas Karakter Bagaimana menghadapi lingkungan yang terus berubah. Kompetensi Bagaimana mengatasi tantangan yang kompleks. Literasi Dasar Bagaimana menerapkan keterampilan inti untuk kegiatan sehari-hari. 1. 2. 3. 4. 5. 6. Iman & taqwa Rasa ingin tahu Inisiatif Gigih Kemampuan beradaptasi Kepemimpinan Kesadaran sosial dan budaya 1. 2. 3. 4. Berpikir kritis/memecahkan masalah Kreativitas Komunikasi Kolaborasi 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Baca tulis Berhitung Literasi sains Literasi informasi teknologi dan komunikasi Literasi keuangan Literasi budaya dan kewarganegaraan 1 2 3 Kecakapan Abad 21 yang dibutuhkan
  • 14. 14 Matematika Membaca Source: Rodrigo, World Bank, Extracted from OECD. Pisa 2012 Results in Focus: What Students Know and What They Can Do With What They Know. 75% siswa di bawah kompetensi minimum 56% siswa di bawah kompetensi minimum Hasil PISA 2012: mayoritas siswa usia 15 tahun belum memiliki literasi dasar (membaca, matematika, sains) Anak-anak kita tidak akan berdaya saing bila di sekolah mereka tidak dilatih kecakapan hidup abad 21, misalnya: untuk membuat perbandingan, membuat penilaian data, berpikir kritis, membuat kesimpulan, memecahkan masalah dan menerapkan pengetahuan mereka pada konteks kehidupan nyata serta pada situasi yang masih asing
  • 15. Permasalahan sehari-hari: 1. Bank A menggunakan sistem anuitas untuk pencicilan hutang, sedangkan Bank B menggunakan sistem bunga menurun. Manakah yang lebih ringan bunganya? 2. Ada 2 desa yang berdekatan sedang dilanda konflik adat. Apa yang harus dilakukan, jika Anda menjadi salah satu kepala desa tersebut? 3. Bagaimana cara mengetahui umur suatu pohon yang tidak diketahui kapan ditanam, tanpa menebangnya terlebih dahulu? 4. Bagaimana cara memperlambat proses korosi pada badan kapal laut? 5. Bagaimana cara mengembangbiakkan mangga agar buahnya sejak kecil terasa manis? 6. Jika Anda menjadi kepala sekolah, trobosan apa yang akan dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah Anda, jika dana komite tidak ada?
  • 17. Kemampuan berpikir yang tidak sekadar mengingat (recall), menyatakan kembali (restate), atau merujuk tanpa melakukan pengolahan (recite) Soal-soal HOTS mengukur kemampuan: 1) transfer satu konsep ke konsep lainnya, 2) memproses dan menerapkan informasi, 3) mencari kaitan dari berbagai informasi yang berbeda-beda, 4) menggunakan informasi untuk menyelesaikan masalah, 5) menelaah ide dan informasi secara kritis.
  • 18. Table of Thinking Krulik & Rudnick Bloom Orisinil Bloom Revisi Presseisen “HOTS” recall Pengetahuan Mengingat basic Pemahaman Memahami Penerapan Menerapkan critical Analisis Menganalisis Berpikir kritis; Berpikir kreatif; Pemecahan masalah; Pembuatan keputusan creative Sintesis Mengevaluasi Evaluasi Mencipta
  • 19. 1. Mengukur kemampuan berpikir tingkat tinggi, meminimalkan aspek ingatan atau pengetahuan, Ciri-ciri berpikir tingkat tinggi, kemampuan: – menemukan – menganalisis – menciptakan metode baru – mereflksi – memprediksi – berargumen – mengambil keputusan yang tepat 2. Berbasis permasalahan kontekstual 3. Stimulus menarik 4. Tidak Rutin
  • 20. ‘Difficulty’ is NOT the same as higher-order thinking. Mengetahui arti dari kata yang jarang digunakan mungkin sulit, tetapi ini bukanlah Higher-Order Thinking kecuali melibatkan proses bernalar (seperti mencari arti dari konteks/stimulus).
  • 21. Sumber: Anderson&Krathwohl (2001) HOTS Mengkreasi • Mengkreasi ide/gagasan sendiri. • Kata kerja: mengkonstruksi, desain, kreasi, mengembangkan, menulis, memformulasikan. Mengevaluasi • Mengambil keputusan sendiri. • Kata kerja: evaluasi, menilai, menyanggah, memutuskan, memilih, mendukung. Menganalisis • Menspesifikasi aspek-aspek/elemen. • Kata kerja: membandingkan, memeriksa, , mengkritisi, menguji. MOTS Mengaplikasi • Menggunakan informasi pada domain berbeda • Kata kerja: menggunakan, mendemonstrasikan, mengilustrasikan, mengoperasikan. Memahami • Menjelaskan ide/konsep. • Kata kerja: menjelaskan, mengklasifikasi, menerima, melaporkan. LOTS Mengetahui • Mengingat kembali. • Kata kerja: mengingat, mendaftar, mengulang, menirukan.
  • 22. NO. LEVEL KOGNITIF KARAKTERISTIK SOAL 1. Pengetahuan dan Pemahaman Mengukur pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural. 2. Aplikasi  Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural tertentu pada konsep lain dalam mapel yang sama atau mapel lainnya;  Menggunakan pengetahuan faktual, konsep, dan prosedural tertentu untuk menyelesaikan masalah kontekstual (situasi lain). 3. Penalaran Menggunakan penalaran dan logika untuk:  Mengambil keputusan (evaluasi)  Memprediksi & Refleksi  Menyusun strategi baru untuk memecahkan masalah
  • 23. Taksonomi Bloom LOTS ke HOTS (McCurry) EVALUASI SINTESIS ANALISIS APLIKASI PEMAHAMAN ‘ PENGETAHUAN HOTS LOT S MENCIPTA MENG EVALUASI MENG ANALISIS MENERAPKAN HOT MEMAHAMI ‘ MENGINGAT
  • 25.
  • 26.
  • 27. o Transfer satu konsep ke konsep lainnya o Memproses dan menerapkan informasi o Mencari kaitan dari berbagai informasi yang berbeda-beda o Menggunakan informasi untuk menyelesaikan masalah o Menelaah ide dan informasi secara kritis Apakah Higher-Order Thinking?
  • 28. 1. Pengetahuan dan Pemahaman Fisika SMP Perhatikan gambar rangkaian listrik berikut! Agar lampu L1 dan L2 menyala, saklar S harus disambung dengan batang yang terbuat dari.... A. kayu B. kaca C. plastik D. besi S L1 L2
  • 29. Di antara eubacteria berikut yang dapat menimbulkan sakit perut (diare) pada manusia adalah…. A. Psedomonas sp B. Thiobaccilus ferrooksidan C. Clostridium botulinum D. Escerichia coli E. Acetobacter xylinum 1. Pengetahuan dan Pemahaman Biologi SMA
  • 30. 2. Aplikasi Fisika SMP Perhatikan gambar rangkaian listrik berikut! Pada keadaan saklar S dibuka seperti gambar, keadaan lampu-lampu yang benar adalah.... A. L1 dan L2 menyala B. L1 dan L2 padam C. L1 menyala, dan L2 padam D. L1 padam, dan L2 menyala S L1 L2
  • 31. Jumlah uang yang beredar di masyarakat sebesar Rp 100 milyar, tingkat harga umum yang berlaku Rp 200.000,00 dan jumlah barang yang diperdagangkan 5.000.000 unit, maka kecepatan uang yang beredar menurut teori kuantitas Irving Fisher adalah ….. A. 5 kali B. 10 kali C. 50 kali D. 100 kali E. 1000 kali 2. Aplikasi Ekonomi SMA
  • 32. Seorang pemain penyerang melakukan serangan ke gawang. Pemain yang bertahan berupaya untuk mempertahankan daerah pertahanan dan merebut bola. Penjaga gawang berupaya agar gawangnya tidak kemasukan bola. Perhatikan gambar! Dalam merancang strategi pertahanan, pemain-pemain manakah yang harus merebut bola untuk menutup ruang apabila pembawa bola menuju ke arah pertahanan bagian kanan keeper? A. 1 dan 2 B. 1 dan 4 C. 1 dan 5 D. 2 dan 4 E. 4 dan 5 3. Penalaran PJOK SMA
  • 33. 3. Penalaran Fisika SMP Perhatikan gambar rangkaian listrik berikut! Mula-mula saklar S dihubungkan menyebabkan arus listrik mengalir sehingga lampu L1 dan L2 sama terangnya. Kemudian pada kawat A - B dipasang lampu L3 yang sejenis dengan lampu L1 dan L2. Ketika saklar S dihubungkan, bagaimana keadaan lampu-lampu tersebut? A. L1 akan padam, sedangkan L2 menyala sama terang dengan L3 . B. Ketiga lampu L1 , L2 , dan L3 menyala dengan sama terang. C. Ketiga lampu menyala, namun lampu L2 lebih terang daripada L1 dan L3. D. Ketiga lampu menyala, namun lampu L2 dan L3 lebih terang daripada L1. 27 September 2023 S L1 L2 A B
  • 34. 1. Menganalisis KD yang dapat dibuat soal HOTS 2. Menyusun kisi-kisi soal 3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual 4. Menulis butir pertanyaan pada kartu soal sesuai dengan kisi-kisi soal. Butir-butir pertanyaan ditulis agar sesuai dengan kaidah penulisan butir soal 5. Membuat pedoman penskoran atau kunci jawaban Langkah-langkah Menyusun Soal HOTS
  • 35. @ Dit. PSMA KISI-KISI SOAL Mata Pelajaran : ............................................................. No. Kompetensi Dasar Materi Kelas/ Semester Indikator Soal Level Kognitif Bentuk Soal No. Soal ..............................., .................................... Mengetahui Koordinator MGMP ..................................... Kepala SMA ......................................... ................................................................ ................................................................ NIP. NIP.
  • 36. @ Dit. PSMA KARTU SOAL NOMOR 1 (PILIHAN GANDA) Mata Pelajaran : ........................................ Kelas/Semester : ........................................ Kurikulum : ........................................ Kompetensi Dasar : Materi : Indikator Soal : Level Kognitif : Soal: Kunci/Pedoman Penskoran: Keterangan: Soal ini termasuk soal HOTS karena 1. ..................................... 2. ..................................... 3. .....................................
  • 37. @ Dit. PSMA KARTU SOAL NOMOR 1 (URAIAN) Mata Pelajaran : ........................................ Kelas/Semester : ........................................ Kurikulum : ........................................ Kompetensi Dasar : Materi : Indikator Soal : Level Kognitif : Soal: PEDOMAN PENSKORAN No. Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor Total Skor Keterangan: Soal ini termasuk soal HOTS karena: 1. ..................................... 2. .....................................
  • 38. KISI-KISI SOAL Mata Pelajaran : PPKn No. Kompetensi Dasar Materi Kelas/ Semester Indikator Soal Level Kognitif Bentuk Soal No. Soal 1. Menganalisis berbagai kasus pelanggaran HAM secara argumentatif dan saling keterhubungan antara aspek ideal, instrumental, dan praksis sila-sila Pancasila. Hak asasi manusia dalam Pancasila XII/1 Disajikan kasus kontekstual, peserta didik mampu menganalisis berbagai informasi yang disajikan dalam kasus. Penalaran Uraian 1
  • 39. Cerita ini tentang seorang kakek yang sederhana, hidup sebagai orang kampung yang bersahaja. Suatu sore, ia mendapati pohon pepaya di depan rumahnya telah berbuah. Walaupun hanya dua buah namun telah menguning dan siap dipanen. Ia berencana memetik buah itu di keesokan hari. Namun, tatkala pagi tiba, ia mendapati satu buah pepayanya hilang dicuri orang. KAKEK DAN PENCURI PEPAYA Kakek itu begitu bersedih, hingga istrinya merasa heran. “Suamiku, jangan hanya karena sebuah pepaya saja engkau demikian murung” ujar sang istri. “Bukan itu yang aku sedihkan,” jawab sang kakek. “Aku berpikir, betapa sulitnya orang itu mengambil pepaya kita. Ia harus sembunyi- sembunyi di tengah malam agar tidak ketahuan orang. Belum lagi mesti memanjatnya dengan susah payah untuk bisa memetik pepaya.”
  • 40. “Oleh karena itu istriku...,” lanjut sang kakek. “Saya akan meminjam tangga dan saya taruh di bawah pohon pepaya kita. Mudah-mudahan ia datang kembali malam ini dan tidak akan kesulitan lagi mengambil pepaya yang satunya.” Namun saat pagi kembali hadir, ia mendapati pepaya yang tinggal sebuah itu tetap ada beserta tangganya tanpa bergeser sedikitpun. Sang Kakek tetap menunggu. Namun di pagi berikutnya, tetap saja buah pepaya itu masih di tempatnya. Di sore harinya, sang kakek kedatangan seorang tamu yang menenteng dua buah pepaya besar di tangannya. Sang kakek belum pernah mengenal si tamu tersebut. Singkat cerita, setelah berbincang lama, sang tamu dengan amat menyesal mengaku bahwa dialah yang telah mencuri pepayanya.
  • 41. “Sebenarnya, di malam berikutnya saya ingin mencuri buah pepaya yang tersisa. Namun saat saya menemukan ada tangga di sana, saya tersadarkan dan sejak itu saya bertekad untuk tidak mencuri lagi. Untuk itu, saya kembalikan pepaya Anda dan untuk menebus kesalahan saya, saya hadiahkan pepaya yang baru saya beli di pasar untuk Anda.” Diambil dari http://www.kisahinspirasi.com/2012/09/kisa h-kakek-dan-pencuri-pepaya.html
  • 42. PERTANYAAN 1. Ani berpendapat bahwa sifat Kakek tersebut dermawan. Setujukah kamu dengan pendapat Ani tersebut? Jelaskan alasanmu! 2. Apakah pendapatmu jika pada cerita tersebut si pencuri tetap mengambil pepaya milik Kakek yang kedua? 3. Apakah yang membuat perasaan Kakek sedih setelah menyadari satu buah pepaya miliknya hilang?**) 4. Apakah yang dilakukan sang pencuri untuk menebus kesalahannya?**) **) bukan soal HOTS
  • 43. 1. Menjabarkan KD Menjadi IPK dan Indikator Soal Esensi IPK:  Menentukan tujuan pembelajaran  Menentukan materi pelajaran (faktual, konseptual, prosedural, metakognitif)  Menentukan langkah-langkah pembelajaran  Menentukan media dan sumber belajar  Menentukan bentuk instrumen penilaian
  • 44. 2. Menyusun stimulus HOTS a. Pilihlah beberapa informasi dapat berupa gambar, grafik, tabel, wacana, dll yang memiliki keterkaitan dalam sebuah kasus. b. Stimulus hendaknya menuntut kemampuan menginterpretasi, mencari hubungan, menganalisis, menyimpulkan, atau menciptakan. c. Pilihlah kasus/permasalahan konstekstual dan menarik (terkini) memotivasi peserta didik untuk membaca. Pengecualian untuk mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak kontekstual. d. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal), berfungsi.
  • 45. @ Dit. PSMA PENGGUNA INTERNET DI DUNIA Pengguna Internet dari hari ke hari selalu mengalami perkembangan dan salah satu cara mengetahui pengguna Internet dunia adalah dengan melihat data ter-update. Biasanya tempat untuk mengecek atau melihat data urutan pengguna Internet dari seluruh adalah melalui Internet World Stats (IWS). Melalui IWS kita bisa melihat perkembangan Pengguna Internet dari tahun ke tahun. Gambar 1 berikut adalah data pengguna Internet di dunia di berbagai wilayah. Tabel 1. Perkiraan jumlah penduduk. No Nama Region Jumlah Penduduk (dalam juta) 1 Asia 2.531 2 Eropa 739 3 Amerika Latin/Karibia 93 4 Amerika Utara 351 5 Afrika 1.125 6 Timur Tengah 279 7 Oceania/Australia 36 Jumlah 5.154
  • 46. Pengguna Internet di Indonesia adalah 73 juta orang pengguna. Dari data di atas, hitunglah perbandingan pengguna internet di Indonesia terhadap negara-negara di Asia! Kunci/Pedoman Penskoran: Penyelesaian Skor Jumlah pengguna internet di Asia = 45.7% x 5.154 = 2.355 juta ................................................................................. Pengguna Internet di Indonesia = 73 juta Jadi perbandingan pengguna internet di Indonesia dibandingkan dengan pengguna internet di Asia adalah 73 : 2.355 atau sekitar 73 2355 𝑥 100% = 3,09% .................................................................... 1 1 Jumlah skor Maksimum 2
  • 47. 47 Keterangan: Soal masuk kategori HOTS karena untuk menyelesaikan soal ini: 1. diperlukan pemahaman konsep membaca diagram dan membaca tabel, serta melihat keterkaitan (mencari hubungan) informasi pada stimulus. 2. menghitung jumlah pengguna internet dengan menggunakan perbandingan. 3. membandingkan pengguna internet di Indonesia dengan pengguna di Asia.
  • 48.
  • 49. 1. Pada awal percakapan, mengapa Gita merasa pesimis? A. Gita tidak bisa kuliah di kedokteran. B. Ia bukan anak yang cerdas seperti kakaknya. C. Gita merasa tidak pandai menghafal seperti kakaknya. D. Ia kesulitan dalam menyelesaikan studinya.
  • 50. 2. Berdasarkan isi teks, apa yang membuat seseorang menjadi pesimis? A. Terbatasnya pergaulan dengan dunia luar. B. Tidak memiliki motivasi untuk mengembangkan diri. C. Melihat kemampuan orang lain melebihi dirinya. D. Tidak memiliki angan-angan yang tinggi.
  • 51. 3. Saran terbaik untuk menanggapi pernyataan Gita di awal dialog adalah …. A. Cobalah dulu sesuai kemampuanmu. B. Sadarilah kekurangan yang ada pada dirimu. C. Terimalah kenyataan bahwa kamu tidak cocok kuliah di kedokteran. D. Urungkan niatmu untuk kuliah tahun depan.
  • 52. Ujian Sekolah (US) adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik terhadap SKL, untuk semua mata pelajaran yang dilakukan oleh Satuan Pendidikan. 1. Mempersiapkan kompetensi peserta didik menyongsong abad ke-21; 2. Memupuk rasa cinta dan peduli terhadap kemajuan daerah; 3. Meningkatkan motivasi belajar peserta didik; 4. Meningkatkan mutu soal US.
  • 53. Indikator Pencapaian Kompetensi • Penyusunan IPK Kata Kerja Operasional + Materi Pelajaran Contoh : menjelaskan pengertian sistem komputer
  • 54. KD IPK Boleh/Tidak Catatan C4 • C1 • C2 • C3 x C4 • C1 • C2 • C3 • C4 v C4 • C1 • C2 • C3 • C4 • C5 v C5 = jika intake memungkinkan
  • 55. Jenis Indikator Soal • Tanpa Stimulus Siswa/peserta didik+ dapat + IPK Contoh : Siswa dapat menjelaskan pengertian sistem komputer • Dengan Stimulus Disajikan gambar/table/data/studi kasus/dll + siswa/peserta didik dapat + IPK Contoh : Disajikan data pengguna computer di Indonesia, siswa dapat menganalisis perkembangan sistem komputer
  • 56. BERAPA PROPORSI KONSTRUKSI SOAL YANG BAIK? • KONSTUKSI ISI = 25-30% - 40-50% - 25-30% • Konstuksi Tujuan  C1-C2 = 25-30%  C3-C4 = 40-50%  C5-C6 = 25-30% • Konstruksi tingkat kesulitan  Mudah = 25-30%  Sedang = 40-50%  Sukar = 25-30% 9/27/2023 BU-SUTIAH, ANALISIS SOAL