3. 4
SASARAN
Warga pontren (kyai, santri, pengelola,
pengajar dan wali santri)
Masy di lingkungan postren
TOMA, TOGA, LSM yang ada di
lingkungan postren
Petugas kes dan stakeholder lainnya.
4. 5
FUNGSI POSKESTREN ADL SBG
TEMPAT :
MEMBERIKAN PENYUL DAN KONSELING KESMAS
PEMBINAAN SANTRI (PEMBERDAYAAN) SERTA
FORKOM PEMBANGUNAN KES DI PONSTREN.
SEBAGAI TEMPAT YANKES DASAR SEDERHANA
(DITEKSI DINI DAN KEGAWATDARURATAN)
5. 6
PENGORGANISASIAN
1. Kedudukan dan Hubungan Kerja
Terhadap Puskesmas:
- Secara teknis medis dibina Puskesmas
Terhadap pemerintahan desa/kelurahan/
kecamatan:
- Secara kelembagaan dibina oleh
pemerintahan desa/kelurahan/kecamatan
Terhadap berbagai UKBM: sebagai mitra
7. 8
PENCATATAN
Buku sasaran Poskestren
Buku rekap kegiatan (perenc, keg dan
eval).
Buku catatan penyakit
Buku notulis pertemuan
Buku catatan kegiatan usaha
Buku pengelolaan keuangan
dll sesuai kebutuhan
8. 9
PELAPORAN
Dianjurkan untuk melaporkan secara
tertulis ke Puskesmas/sektor terkait untuk
kepentingan pembinaan dan
pengembangan
Bila dibutuhkan, Puskesmas atau sektor
terkait harus mengambil sendiri data yang
dibutuhkan ke Poskestren.
9. 10
HASIL YANG DIHARAPKAN
Para santri dan alumni santri:
- Agen pembaharu: penyuluh, penggerak,
pendidik kesehatan, pelaku aktif
- Memberi nilai tambah pada da’wah yang
disampaikannya
Pondok Pesantren:
- Jadi contoh yg mengembangkan lingkungan
pemukiman dan institusi pendidikan yg bersih
& sehat, rapi, hijau, sejuk
- Merubah citra negatif tentang Pontren
10. 11
• Adanya sarana layanan kesehatan, termasuk
tenaga kesehatannya
• Masyarakat Ponpes dapat hidup bersih dan
sehat.
DESA/KEL SIAGA
11. 12
Perbedaan BP/Poli dg Poskestren :
BP/Poli :
Dikelola oleh Nakes
Harus ada ijin dari
Dinas Kesehatan
Harus ada pelimpahan
wewenang dari dokter
Diutamakan Kuratif
Poskestren :
Pelaksana kader/santri
Tdk perlu ada ijin
Tdk perlu ada
pelimpahan wewenang
Diutamakan preventif
dan promorif
12. 13
GOTONG ROYONG
MASYARAKAT : KIE
GERAKAN PSN,
LINGKUNGAN SEHAT
DLL
SURVEILANS :
PENGAMATAN PENYAKIT
DESA/KEL SEHAT
MASYARAKAT
SEJAHTERA :
STRATA PHBS, MENU
RUNNYA KASUS KES,
PENINGK ST.GIZI,
SIAGA BENCANA
DLL
PKD
DUKUNGAN LS/LSM/ORMAS DLL
UPAYA
KESEHATAN : UKBM,
BATTRA,PERSONAL HIGIENE
GIZI, KIA DLL
PEMBIAYAAN
KESEHATAN : DANA SEHAT,
ASKES,JAMSOSTEK
TABULIN DLL
KONSEP DESA SIAGA
PUSKESMAS
13. 14
HASIL EVALUASI POSKESTREN
SEBAGIAN BESAR DIGUNAKAN UNTUK
PEMBANGUNAN FISIK
SEBAGIAN JUGA ADA YG BAGUS DAN
SESUAI KONSEP
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK MEMBELI
ALAT2 KES
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK REHAB MESJID
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK REHAB
MADRASAH
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK RUANG
KANTOR ADMINISTRASI
14. 15
LANJUTAN …..
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK REHAB KANTOR
RUMAH KYAI
ADA YG UNTUK MODAL KOPERASI PONTREN
BELUM/TDK DIBELANJAKAN
TDK ADA PONTREN, TETAPI MESJID/ SEKOLAH
TDK ADA PONTREN SEKALI ALAMAT SAJA TDK
ADA
BANGUNAN NDONKROK TDK TERSELESAIKAN
15. 16
HASIL EVALUASI POSKESTREN
SEBAGIAN BESAR DIGUNAKAN UNTUK
PEMBANGUNAN FISIK
SEBAGIAN JUGA ADA YG BAGUS DAN
SESUAI KONSEP
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK MEMBELI
ALAT2 KES
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK REHAB MESJID
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK REHAB
MADRASAH
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK RUANG
KANTOR ADMINISTRASI
16. 17
LANJUTAN …..
ADA YG DIGUNAKAN UNTUK REHAB KANTOR
RUMAH KYAI
ADA YG UNTUK MODAL KOPERASI PONTREN
BELUM/TDK DIBELANJAKAN
TDK ADA PONTREN, TETAPI MESJID/ SEKOLAH
TDK ADA PONTREN SAMA SEKALI, ALAMAT
SAJA TDK ADA
BANGUNAN NDONKROK TDK TERSELESAIKAN
SEBAGAI MODAL PEMBELIAN SAPI
18. 19
1. Poskestren merupakan salah satu wujud UKBM
di lingkungan Pones dengan prinsip dari, oleh,
untuk warga pondok pesantren, yang
mengutamakan pelayanan promotif dan
preventif.
2. Poskestren merupakan institusi/lembaga yg
sangat strategis, karena akan menghasilkan
da’i/kyai yg akan menjadi promotor, motivator
dan inovator sekaligus mobilisator dalam
membudayakan Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat di masyarakat.
3. Tujuan utama dibentuknya Poskestren adlh unt
membudayakan PHBS utamanya di lingk
Ponpes.
RESUME
19. 20
Lanjutan resume …..
4. Dasar pembentukan Poskestren adlh pemberdayaan
masy dlm rangka upaya mengatasi mengatasi
permasalahan kes/bencana yg ada scr mandiri
(Desa/Kel Siaga).
5. Pemberdayaan adlh suatu proses yg membutuhkan
waktu dan strategi yg tepat disesuaikan dg kondisi dan
situasi yg ada.
6. Pemecahan masalah yg ada di Ponpes hrs dilakukan scr
terpadu dan menyeluruh (sektor hulu dan hilir).
7. Pembinaan scr terpadu dan rutin antara Dinkes dan
Depag dan melibatkan sektor lain.