SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
MEMORY
OLEH:
YULI DARWATI,M.Si
1
elmakrufi.blogspot.com
PENGERTIAN:
 Kemampuan psikis seseorang untuk
memasukkan (learning), menyimpan (retention),
dan menimbulkan kembali (remembering) hal-
hal yang lampau.
 Istilah lain : encoding, storage dan untuk
menimbulkan kembali.
2
elmakrufi.blogspot.com
TIGA TAHAP MEMORY:
 Memasukkan/penyandian
 Penyimpanan
 Pengingatan
 Memory dapat mengalami gangguan pada tiga
tahap ini.
3
elmakrufi.blogspot.com
MACAM-MACAM MEMORY:
 Short term memory : apabila jarak antar
pemasukan stimulus dan penimbulan
kembali sebagai memory output berkisar
antara 20-30 detik.
 Long term memory: apabila jarak antara
pemasukan stimulus dan penimbulan
kembali lebih dari 30 detik.
 Sensory memory : apabila jarak antara
pemasukan stimulus dan penimbulan
kembali lebih pendek lagi, kira-kira satu
detik.
4
elmakrufi.blogspot.com
SHORT TERM MEMORY:
 Informasi dalam memori jangka pendek
cenderung disandikan secara akustik,
wlaupun kita juga dapat menggunakan
sandi visual.
 Kapasitas penyimpanan yang terbatas 7+-
2, atau chunk.
 Jika batas memori jangka pendek telah
tercapai, terjadilah bentuk kelupaan, butir
yang baru dapat memasuki memori jangka
pendek hanya jika menggeser butir yang
lama.
 Penyebab utama lain pelupaan dalam
memori jangka pendek adalah peluruhan
bersamaam dengan berjalannya waktu.
5
elmakrufi.blogspot.com
LANJUT…….
 Pengambilan menjadi lambat saat jumlah butir
dalam memori janga pendek meningkat.
6
elmakrufi.blogspot.com
FUNGSI MEMORI JANGKA PENDEK:
 Sebagai ruang kerja mental dalam memecahkan
masalah tertentu.
 Sebagai stasiun pemberhentian bagi memori
permanen , dimana informasi mungkin tinggal di
dalam memori jangka pendek sementara
disandikan ke memori jangka panjang.
7
elmakrufi.blogspot.com
LONG TERM MEMORY:
 Informasi dalam memori jangka panjang
biasanya disandikan menurut maknanya.Jika
butir yang harus diingat adalah bermakna,
tetapi tidak berhubungan, memori dapat
diperbaiki dengan menambahkan hubungan
yang bermakna yang memberikan jalur
pengambilan. Semakin luas seseorang
menguraikan makna, maka semakin baik
memorinya.
8
elmakrufi.blogspot.com
LANJUT…..
 Banyak kasus pelupaan dalam memori jangka
panjang disebabkan oleh kegagalan pengambilan
(informasi ada tetapi tidak dapat ditemukan).
 Kegagalan pengambilan lebih sering terjadi karena
adanya interfrensi dari butir-butir yang
berhubungan dengan isyarat pengambilan yang
sama.
9
elmakrufi.blogspot.com
LANJUT…..
 Pelupaan dari memori jangka panjang juga
dapat disebabkan oleh hilannya dari
penyimpanan, terutama jika terjadi kerusakan
proses yang mengkonsolidasikan memori baru.
 Lokus biologis untuk konsolidasi adalah
hipokampus dan amigdala, struktur otak yang
terletak di bawah korteks serebral.
10
elmakrufi.blogspot.com
LANJUT…..
 Proses pengingatan kembali juga dapat terganggu
oleh faktor emosional.
 Pada beberapa kasus, kecemasan mengganggu
pengambilan memori sasaran.
 Pada kasus yang lain, memori sasaran mungkin
dihambat secara aktif.
 Pada kasus yang lain lagi, emosi dapat
meningkatkan memori.
11
elmakrufi.blogspot.com
TRANSFER DARI MEMORI
JANGKA PENDEK MENJADI
MEMORI JANGKA PANJANG
 Dual-memory model :Jika informasi memasuki
memori jangka pendek, ia dapat dipertahankan
dengan pengulangan.
12
elmakrufi.blogspot.com
MEMORI EKSPLISIT &
MEMORI IMPLISIT:
 Memori eksplisit : jenis memori yang
dimanifestasikan dalam pengingatan atau
pengenalan, di mana kita secara sadar
mengingat masa lalu.
 Memori implisit: jenis memori yang
bermanifestasi sebagai kemajuan dalam tugas
perseptual, motorik atau kognitif tanpa
pengingatan sadar pengalaman yang
menghasilkan kemajuan tersebut.
13
elmakrufi.blogspot.com
MENINGKATKAN DAYA INGAT :
 Meningkatkan penyandian dan
pengambilan : metode lokus dan metode
kata kunci.
 Cara lain : menguraikan makna materi
dan mengorganisasikan materi selama
penyandian.
 Atau mengembalikan konteks
penyandian pada saat pengambuilan dan
melatih pengambilan informasi saat
mempelajarinya. 14
elmakrufi.blogspot.com

More Related Content

What's hot

Laporan hasil wawancara kelompok 4
Laporan hasil wawancara   kelompok 4Laporan hasil wawancara   kelompok 4
Laporan hasil wawancara kelompok 4Wahyuda5
 
Contoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapanganContoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapanganAburafika
 
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islamBagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islamchusnaqumillaila
 
Makalah hakikat manusia dan pengembangannya
Makalah hakikat manusia dan pengembangannyaMakalah hakikat manusia dan pengembangannya
Makalah hakikat manusia dan pengembangannyaPujiati Puu
 
Contoh analisis-kuesioner
Contoh analisis-kuesionerContoh analisis-kuesioner
Contoh analisis-kuesionerAbdul Manap
 
Ppt teori gestalt
Ppt teori gestaltPpt teori gestalt
Ppt teori gestaltFath Anissa
 
Contoh sistematika laporan
Contoh sistematika laporanContoh sistematika laporan
Contoh sistematika laporankio22
 
Psikologi Komunikasi: Sensasi dan Persepsi
Psikologi Komunikasi: Sensasi dan PersepsiPsikologi Komunikasi: Sensasi dan Persepsi
Psikologi Komunikasi: Sensasi dan PersepsiSeta Wicaksana
 
Essay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM ParadigmaEssay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM ParadigmaKhoerul Anwar Abdulloh
 
TANGGUNG JAWAB ILMUWAN MENURUT ISLAM, INTEGRASI IMAN, PENGALAMAN DAN MANFAAT
TANGGUNG JAWAB ILMUWAN MENURUT ISLAM, INTEGRASI IMAN, PENGALAMAN DAN MANFAATTANGGUNG JAWAB ILMUWAN MENURUT ISLAM, INTEGRASI IMAN, PENGALAMAN DAN MANFAAT
TANGGUNG JAWAB ILMUWAN MENURUT ISLAM, INTEGRASI IMAN, PENGALAMAN DAN MANFAATSara Santika
 
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...YuliaKartika6
 
Makalah filsafat ilmu
Makalah filsafat ilmuMakalah filsafat ilmu
Makalah filsafat ilmuWarnet Raha
 
Implementasi Iman dan Takwa dalam Kehidupan Modern
Implementasi Iman dan Takwa dalam Kehidupan ModernImplementasi Iman dan Takwa dalam Kehidupan Modern
Implementasi Iman dan Takwa dalam Kehidupan ModernSastra Diharlan
 
Teori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav JungTeori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav JungRatih Aini
 
Psikologi Kognitif Memory
Psikologi Kognitif MemoryPsikologi Kognitif Memory
Psikologi Kognitif MemoryKen Ayu Mutia
 
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, EropaKode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, EropaErnita Mijil
 
Makalah Majelis dan Lembaga Muhammadiyah
Makalah Majelis dan Lembaga MuhammadiyahMakalah Majelis dan Lembaga Muhammadiyah
Makalah Majelis dan Lembaga MuhammadiyahDesy Rahmawati
 

What's hot (20)

Laporan hasil wawancara kelompok 4
Laporan hasil wawancara   kelompok 4Laporan hasil wawancara   kelompok 4
Laporan hasil wawancara kelompok 4
 
Contoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapanganContoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapangan
 
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islamBagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
Bagaimana manusia bertuhan-- materi kuliah agama islam
 
Tugas makalah wawasan nusantara
Tugas makalah wawasan nusantaraTugas makalah wawasan nusantara
Tugas makalah wawasan nusantara
 
Makalah hakikat manusia dan pengembangannya
Makalah hakikat manusia dan pengembangannyaMakalah hakikat manusia dan pengembangannya
Makalah hakikat manusia dan pengembangannya
 
Sensasi dan persepsi
Sensasi dan persepsiSensasi dan persepsi
Sensasi dan persepsi
 
Contoh analisis-kuesioner
Contoh analisis-kuesionerContoh analisis-kuesioner
Contoh analisis-kuesioner
 
Ppt teori gestalt
Ppt teori gestaltPpt teori gestalt
Ppt teori gestalt
 
Contoh sistematika laporan
Contoh sistematika laporanContoh sistematika laporan
Contoh sistematika laporan
 
Psikologi Komunikasi: Sensasi dan Persepsi
Psikologi Komunikasi: Sensasi dan PersepsiPsikologi Komunikasi: Sensasi dan Persepsi
Psikologi Komunikasi: Sensasi dan Persepsi
 
Essay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM ParadigmaEssay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
Essay Nasional, Lomba Essay LPM Paradigma
 
TANGGUNG JAWAB ILMUWAN MENURUT ISLAM, INTEGRASI IMAN, PENGALAMAN DAN MANFAAT
TANGGUNG JAWAB ILMUWAN MENURUT ISLAM, INTEGRASI IMAN, PENGALAMAN DAN MANFAATTANGGUNG JAWAB ILMUWAN MENURUT ISLAM, INTEGRASI IMAN, PENGALAMAN DAN MANFAAT
TANGGUNG JAWAB ILMUWAN MENURUT ISLAM, INTEGRASI IMAN, PENGALAMAN DAN MANFAAT
 
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
 
Makalah filsafat ilmu
Makalah filsafat ilmuMakalah filsafat ilmu
Makalah filsafat ilmu
 
Implementasi Iman dan Takwa dalam Kehidupan Modern
Implementasi Iman dan Takwa dalam Kehidupan ModernImplementasi Iman dan Takwa dalam Kehidupan Modern
Implementasi Iman dan Takwa dalam Kehidupan Modern
 
Kebahasaan
KebahasaanKebahasaan
Kebahasaan
 
Teori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav JungTeori Kepribadian Carl Gustav Jung
Teori Kepribadian Carl Gustav Jung
 
Psikologi Kognitif Memory
Psikologi Kognitif MemoryPsikologi Kognitif Memory
Psikologi Kognitif Memory
 
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, EropaKode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
Kode Etik Psikologi Indonesia, Amerika, Eropa
 
Makalah Majelis dan Lembaga Muhammadiyah
Makalah Majelis dan Lembaga MuhammadiyahMakalah Majelis dan Lembaga Muhammadiyah
Makalah Majelis dan Lembaga Muhammadiyah
 

Viewers also liked

06 karakteristik komunikasi manusia v3
06 karakteristik komunikasi manusia v306 karakteristik komunikasi manusia v3
06 karakteristik komunikasi manusia v3Imansyah Lubis
 
03 penghambat dan pendorong kreatifitas
03 penghambat dan pendorong kreatifitas03 penghambat dan pendorong kreatifitas
03 penghambat dan pendorong kreatifitasImansyah Lubis
 
05 kiat membangkitkan ide
05 kiat membangkitkan ide05 kiat membangkitkan ide
05 kiat membangkitkan ideImansyah Lubis
 
06 07 kiat membangkitkan ide
06   07 kiat membangkitkan ide06   07 kiat membangkitkan ide
06 07 kiat membangkitkan ideImansyah Lubis
 
10 atraksi dalam hubungan interpersonal
10 atraksi dalam hubungan interpersonal10 atraksi dalam hubungan interpersonal
10 atraksi dalam hubungan interpersonalImansyah Lubis
 
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v209 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2Imansyah Lubis
 
04 penghambat dan pendorong kreativitas
04 penghambat dan pendorong kreativitas04 penghambat dan pendorong kreativitas
04 penghambat dan pendorong kreativitasImansyah Lubis
 
07 komunikasi verbal dan non verbal v2
07 komunikasi verbal dan non verbal v207 komunikasi verbal dan non verbal v2
07 komunikasi verbal dan non verbal v2Imansyah Lubis
 
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v211 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2Imansyah Lubis
 

Viewers also liked (9)

06 karakteristik komunikasi manusia v3
06 karakteristik komunikasi manusia v306 karakteristik komunikasi manusia v3
06 karakteristik komunikasi manusia v3
 
03 penghambat dan pendorong kreatifitas
03 penghambat dan pendorong kreatifitas03 penghambat dan pendorong kreatifitas
03 penghambat dan pendorong kreatifitas
 
05 kiat membangkitkan ide
05 kiat membangkitkan ide05 kiat membangkitkan ide
05 kiat membangkitkan ide
 
06 07 kiat membangkitkan ide
06   07 kiat membangkitkan ide06   07 kiat membangkitkan ide
06 07 kiat membangkitkan ide
 
10 atraksi dalam hubungan interpersonal
10 atraksi dalam hubungan interpersonal10 atraksi dalam hubungan interpersonal
10 atraksi dalam hubungan interpersonal
 
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v209 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
09 atraksi dalam komunikasi interpersonal v2
 
04 penghambat dan pendorong kreativitas
04 penghambat dan pendorong kreativitas04 penghambat dan pendorong kreativitas
04 penghambat dan pendorong kreativitas
 
07 komunikasi verbal dan non verbal v2
07 komunikasi verbal dan non verbal v207 komunikasi verbal dan non verbal v2
07 komunikasi verbal dan non verbal v2
 
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v211 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
11 klasifikasi kelompok & pengaruh kelompok v2
 

Similar to Memory

M3 tugas akhir mutimatus sa'adah
M3 tugas akhir mutimatus sa'adahM3 tugas akhir mutimatus sa'adah
M3 tugas akhir mutimatus sa'adahMutimatus Sa'adah
 
INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER
INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTERINTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER
INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTERAndhi Pratama
 
141353672 makalah-memory-and-forgetting
141353672 makalah-memory-and-forgetting141353672 makalah-memory-and-forgetting
141353672 makalah-memory-and-forgettingWirhan Karwa
 
PPT TEORI PEMROSESAN INFORMASI GAGNE.pptx
PPT TEORI PEMROSESAN INFORMASI GAGNE.pptxPPT TEORI PEMROSESAN INFORMASI GAGNE.pptx
PPT TEORI PEMROSESAN INFORMASI GAGNE.pptxRenisaAldian
 
6. model model memory dan memory jangka pendek (1).pdf
6. model model memory dan memory jangka pendek (1).pdf6. model model memory dan memory jangka pendek (1).pdf
6. model model memory dan memory jangka pendek (1).pdfZakiyahAnwar3
 
BAGAIMANA MANUSIA MENYIMPAN INFORMASI
BAGAIMANA MANUSIA MENYIMPAN INFORMASIBAGAIMANA MANUSIA MENYIMPAN INFORMASI
BAGAIMANA MANUSIA MENYIMPAN INFORMASISiti Maulidah
 
Bagaimana Manusia Menyimpan Informasi
Bagaimana Manusia Menyimpan InformasiBagaimana Manusia Menyimpan Informasi
Bagaimana Manusia Menyimpan InformasiAndhi Pratama
 
Teori Kognitif dan Teori Tulving
Teori Kognitif dan Teori TulvingTeori Kognitif dan Teori Tulving
Teori Kognitif dan Teori TulvingRamendra Ananda
 
Tugas akhir m3_medisatria
Tugas akhir m3_medisatriaTugas akhir m3_medisatria
Tugas akhir m3_medisatriamedimedi6
 
Teori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifTeori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifsalamoon
 
Daya Ingat Status Mental Psikiatriiii.pptx
Daya Ingat Status Mental Psikiatriiii.pptxDaya Ingat Status Mental Psikiatriiii.pptx
Daya Ingat Status Mental Psikiatriiii.pptxssuser2abb3e
 

Similar to Memory (20)

Proses pembuatan memori
Proses pembuatan memoriProses pembuatan memori
Proses pembuatan memori
 
Assgment
AssgmentAssgment
Assgment
 
M3 tugas akhir mutimatus sa'adah
M3 tugas akhir mutimatus sa'adahM3 tugas akhir mutimatus sa'adah
M3 tugas akhir mutimatus sa'adah
 
PSIKOLOGI KOGNITIF.pptx
PSIKOLOGI KOGNITIF.pptxPSIKOLOGI KOGNITIF.pptx
PSIKOLOGI KOGNITIF.pptx
 
INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER
INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTERINTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER
INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER
 
Makalah faal
Makalah faalMakalah faal
Makalah faal
 
Ingatan
IngatanIngatan
Ingatan
 
141353672 makalah-memory-and-forgetting
141353672 makalah-memory-and-forgetting141353672 makalah-memory-and-forgetting
141353672 makalah-memory-and-forgetting
 
PPT TEORI PEMROSESAN INFORMASI GAGNE.pptx
PPT TEORI PEMROSESAN INFORMASI GAGNE.pptxPPT TEORI PEMROSESAN INFORMASI GAGNE.pptx
PPT TEORI PEMROSESAN INFORMASI GAGNE.pptx
 
memori
memorimemori
memori
 
Ingat dan lupa
Ingat dan lupa Ingat dan lupa
Ingat dan lupa
 
Memori dan berpikir ppt
Memori dan berpikir pptMemori dan berpikir ppt
Memori dan berpikir ppt
 
6. model model memory dan memory jangka pendek (1).pdf
6. model model memory dan memory jangka pendek (1).pdf6. model model memory dan memory jangka pendek (1).pdf
6. model model memory dan memory jangka pendek (1).pdf
 
BAGAIMANA MANUSIA MENYIMPAN INFORMASI
BAGAIMANA MANUSIA MENYIMPAN INFORMASIBAGAIMANA MANUSIA MENYIMPAN INFORMASI
BAGAIMANA MANUSIA MENYIMPAN INFORMASI
 
Bagaimana Manusia Menyimpan Informasi
Bagaimana Manusia Menyimpan InformasiBagaimana Manusia Menyimpan Informasi
Bagaimana Manusia Menyimpan Informasi
 
Teori Kognitif dan Teori Tulving
Teori Kognitif dan Teori TulvingTeori Kognitif dan Teori Tulving
Teori Kognitif dan Teori Tulving
 
Tugas akhir m3_medisatria
Tugas akhir m3_medisatriaTugas akhir m3_medisatria
Tugas akhir m3_medisatria
 
Teori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitifTeori pembelajaran kognitif
Teori pembelajaran kognitif
 
Memorya
MemoryaMemorya
Memorya
 
Daya Ingat Status Mental Psikiatriiii.pptx
Daya Ingat Status Mental Psikiatriiii.pptxDaya Ingat Status Mental Psikiatriiii.pptx
Daya Ingat Status Mental Psikiatriiii.pptx
 

More from elmakrufi

Dampak psikologis monopouse
Dampak psikologis monopouseDampak psikologis monopouse
Dampak psikologis monopouseelmakrufi
 
Prasangka dan diskriminasi
Prasangka dan diskriminasiPrasangka dan diskriminasi
Prasangka dan diskriminasielmakrufi
 
Altruisme dan perilaku pro sosial
Altruisme dan perilaku pro sosialAltruisme dan perilaku pro sosial
Altruisme dan perilaku pro sosialelmakrufi
 
Ibnu sina (avicena) kel02
Ibnu sina (avicena) kel02Ibnu sina (avicena) kel02
Ibnu sina (avicena) kel02elmakrufi
 
Psikologi gestalt
Psikologi gestaltPsikologi gestalt
Psikologi gestaltelmakrufi
 
Presentasi psikologi faal (testosteron)
Presentasi psikologi faal (testosteron)Presentasi psikologi faal (testosteron)
Presentasi psikologi faal (testosteron)elmakrufi
 
Presentasi sistem-syaraf-2
Presentasi sistem-syaraf-2Presentasi sistem-syaraf-2
Presentasi sistem-syaraf-2elmakrufi
 
Persepsi mealui telinga
Persepsi mealui telingaPersepsi mealui telinga
Persepsi mealui telingaelmakrufi
 
Persepsi indra mata
Persepsi indra mataPersepsi indra mata
Persepsi indra mataelmakrufi
 
Presentasi kesadaran
Presentasi kesadaranPresentasi kesadaran
Presentasi kesadaranelmakrufi
 
Medula spinalis
Medula spinalisMedula spinalis
Medula spinaliselmakrufi
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinanelmakrufi
 
Gerak biasa dan reflek
Gerak biasa dan reflekGerak biasa dan reflek
Gerak biasa dan reflekelmakrufi
 
Bu ava, rasa nyeri dan suhu
Bu ava, rasa nyeri dan suhuBu ava, rasa nyeri dan suhu
Bu ava, rasa nyeri dan suhuelmakrufi
 

More from elmakrufi (20)

Adhd
AdhdAdhd
Adhd
 
Lansia
LansiaLansia
Lansia
 
Masa tua
Masa tuaMasa tua
Masa tua
 
Dampak psikologis monopouse
Dampak psikologis monopouseDampak psikologis monopouse
Dampak psikologis monopouse
 
Prasangka dan diskriminasi
Prasangka dan diskriminasiPrasangka dan diskriminasi
Prasangka dan diskriminasi
 
Konformitas
KonformitasKonformitas
Konformitas
 
Altruisme dan perilaku pro sosial
Altruisme dan perilaku pro sosialAltruisme dan perilaku pro sosial
Altruisme dan perilaku pro sosial
 
Ibnu sina (avicena) kel02
Ibnu sina (avicena) kel02Ibnu sina (avicena) kel02
Ibnu sina (avicena) kel02
 
Psikologi gestalt
Psikologi gestaltPsikologi gestalt
Psikologi gestalt
 
Presentasi psikologi faal (testosteron)
Presentasi psikologi faal (testosteron)Presentasi psikologi faal (testosteron)
Presentasi psikologi faal (testosteron)
 
Presentasi sistem-syaraf-2
Presentasi sistem-syaraf-2Presentasi sistem-syaraf-2
Presentasi sistem-syaraf-2
 
Persepsi mealui telinga
Persepsi mealui telingaPersepsi mealui telinga
Persepsi mealui telinga
 
Persepsi indra mata
Persepsi indra mataPersepsi indra mata
Persepsi indra mata
 
Presentasi kesadaran
Presentasi kesadaranPresentasi kesadaran
Presentasi kesadaran
 
Neuroglia
NeurogliaNeuroglia
Neuroglia
 
Medula spinalis
Medula spinalisMedula spinalis
Medula spinalis
 
Kepemimpinan
KepemimpinanKepemimpinan
Kepemimpinan
 
Gerak biasa dan reflek
Gerak biasa dan reflekGerak biasa dan reflek
Gerak biasa dan reflek
 
Bu ava, rasa nyeri dan suhu
Bu ava, rasa nyeri dan suhuBu ava, rasa nyeri dan suhu
Bu ava, rasa nyeri dan suhu
 
Bu ava 3 .
Bu ava 3 .Bu ava 3 .
Bu ava 3 .
 

Memory

  • 2. PENGERTIAN:  Kemampuan psikis seseorang untuk memasukkan (learning), menyimpan (retention), dan menimbulkan kembali (remembering) hal- hal yang lampau.  Istilah lain : encoding, storage dan untuk menimbulkan kembali. 2 elmakrufi.blogspot.com
  • 3. TIGA TAHAP MEMORY:  Memasukkan/penyandian  Penyimpanan  Pengingatan  Memory dapat mengalami gangguan pada tiga tahap ini. 3 elmakrufi.blogspot.com
  • 4. MACAM-MACAM MEMORY:  Short term memory : apabila jarak antar pemasukan stimulus dan penimbulan kembali sebagai memory output berkisar antara 20-30 detik.  Long term memory: apabila jarak antara pemasukan stimulus dan penimbulan kembali lebih dari 30 detik.  Sensory memory : apabila jarak antara pemasukan stimulus dan penimbulan kembali lebih pendek lagi, kira-kira satu detik. 4 elmakrufi.blogspot.com
  • 5. SHORT TERM MEMORY:  Informasi dalam memori jangka pendek cenderung disandikan secara akustik, wlaupun kita juga dapat menggunakan sandi visual.  Kapasitas penyimpanan yang terbatas 7+- 2, atau chunk.  Jika batas memori jangka pendek telah tercapai, terjadilah bentuk kelupaan, butir yang baru dapat memasuki memori jangka pendek hanya jika menggeser butir yang lama.  Penyebab utama lain pelupaan dalam memori jangka pendek adalah peluruhan bersamaam dengan berjalannya waktu. 5 elmakrufi.blogspot.com
  • 6. LANJUT…….  Pengambilan menjadi lambat saat jumlah butir dalam memori janga pendek meningkat. 6 elmakrufi.blogspot.com
  • 7. FUNGSI MEMORI JANGKA PENDEK:  Sebagai ruang kerja mental dalam memecahkan masalah tertentu.  Sebagai stasiun pemberhentian bagi memori permanen , dimana informasi mungkin tinggal di dalam memori jangka pendek sementara disandikan ke memori jangka panjang. 7 elmakrufi.blogspot.com
  • 8. LONG TERM MEMORY:  Informasi dalam memori jangka panjang biasanya disandikan menurut maknanya.Jika butir yang harus diingat adalah bermakna, tetapi tidak berhubungan, memori dapat diperbaiki dengan menambahkan hubungan yang bermakna yang memberikan jalur pengambilan. Semakin luas seseorang menguraikan makna, maka semakin baik memorinya. 8 elmakrufi.blogspot.com
  • 9. LANJUT…..  Banyak kasus pelupaan dalam memori jangka panjang disebabkan oleh kegagalan pengambilan (informasi ada tetapi tidak dapat ditemukan).  Kegagalan pengambilan lebih sering terjadi karena adanya interfrensi dari butir-butir yang berhubungan dengan isyarat pengambilan yang sama. 9 elmakrufi.blogspot.com
  • 10. LANJUT…..  Pelupaan dari memori jangka panjang juga dapat disebabkan oleh hilannya dari penyimpanan, terutama jika terjadi kerusakan proses yang mengkonsolidasikan memori baru.  Lokus biologis untuk konsolidasi adalah hipokampus dan amigdala, struktur otak yang terletak di bawah korteks serebral. 10 elmakrufi.blogspot.com
  • 11. LANJUT…..  Proses pengingatan kembali juga dapat terganggu oleh faktor emosional.  Pada beberapa kasus, kecemasan mengganggu pengambilan memori sasaran.  Pada kasus yang lain, memori sasaran mungkin dihambat secara aktif.  Pada kasus yang lain lagi, emosi dapat meningkatkan memori. 11 elmakrufi.blogspot.com
  • 12. TRANSFER DARI MEMORI JANGKA PENDEK MENJADI MEMORI JANGKA PANJANG  Dual-memory model :Jika informasi memasuki memori jangka pendek, ia dapat dipertahankan dengan pengulangan. 12 elmakrufi.blogspot.com
  • 13. MEMORI EKSPLISIT & MEMORI IMPLISIT:  Memori eksplisit : jenis memori yang dimanifestasikan dalam pengingatan atau pengenalan, di mana kita secara sadar mengingat masa lalu.  Memori implisit: jenis memori yang bermanifestasi sebagai kemajuan dalam tugas perseptual, motorik atau kognitif tanpa pengingatan sadar pengalaman yang menghasilkan kemajuan tersebut. 13 elmakrufi.blogspot.com
  • 14. MENINGKATKAN DAYA INGAT :  Meningkatkan penyandian dan pengambilan : metode lokus dan metode kata kunci.  Cara lain : menguraikan makna materi dan mengorganisasikan materi selama penyandian.  Atau mengembalikan konteks penyandian pada saat pengambuilan dan melatih pengambilan informasi saat mempelajarinya. 14 elmakrufi.blogspot.com