presentation on quality costs.

1. Biaya Kualitas
Biaya kualitas adalah kategori biaya yang
berkenaan dengan memproduksi, menemukan,
menghindari, atau memperbaiki produk yang tidak
memenuhi persyaratan.
Empat kategori biaya kualitas:
• Biaya pencegahan (prevention cost)
• Biaya penilaian (appraisal cost)
• Biaya kegagalan internal (internal failure cost)
• Biaya kegagalan eksternal (external failure cost)

2. Biaya Kualitas
Beberapa Alasan Mengapa Biaya Kualitas
Perlu Dipertimbangkan:
1. Meningkatnya biaya kualitas karena
meningkatnya kompleksitas produk
2. Meningkatnya kesadaran akan biaya siklus hidup,
termasuk perawatan, tenaga kerja, suku cadang,
dan biaya kegagalan di lapangan
3. Kebutuhan insinyur dan manajer kualitas untuk
mengkomunikasikan biaya kualitas dalam bahasa
manajemen umum

3. Biaya Kualitas
Prevention Costs
Quality planning and engineering
New product review
Product/process design
Process control
Burn-in
Training
Quality data acquisition and analysis
Appraisal Costs
Inspection and testing of incoming material
Product inspection and test
Materials and services consumed
Maintaining accuracy of test equipment

4. Biaya Kualitas
Internal Failure Costs
Scrap
Rework
Retest
Failure analysis
Downtime
Yield losses
Downgrading (off-specing)

5. Biaya Kualitas
External Failure Costs
Complaint adjustment
Returned product/material
Warranty charges
Liability costs
Indirect costs

6. Biaya Pencegahan
Biaya yang berkaitan dengan usaha dalam
desain dan pembuatan yang ditujukan untuk
mencegah terjadinya produk yang tidak
sesuai.
• Quality planning and engineering
Biaya pembuatan rencana mutu
Biaya rancangan inspeksi
Biaya rancangan keandalan
Biaya sistem data
Biaya semua rancangan & aktifitas jaminan mutu
Biaya persiapan manual dan prosedur mutu
Biaya audit sistem.

7. Biaya Pencegahan
• New products review
Biaya persiapan proposal pengajuan
Biaya evaluasi desain baru dari segi kualitas
Biaya persiapan tes/ evaluasi kinerja produk baru
Biaya aktfitas kualitas lainnya selama tahap
pengembangan dan pra-produksi produk atau
desain baru

8. Biaya Pencegahan
• Product/process design
Biaya desain produk
Biaya pemilihan proses produksi untuk
meningkatkan kualitas produk
• Process control
Biaya teknik pengendalian proses, seperti peta
kontrol

9. Biaya Pencegahan
• Burn-in
Biaya tes produk untuk mencegah kegagalan dini
• Training
Biaya pengembangan, persiapan, implementasi,
operasi, dan pemeliharaan program pelatihan
formal untuk kualitas.

10. Biaya Pencegahan
• Quality data acquisition and analysis
Biaya operasi sistem data kualitas
Biaya untuk analisa data untuk menemukan
permasalahan
Biaya komunikasi informasi kualitas ke
manajemen.

11. Biaya Penilaian
Biaya penilaian adalah biaya yang berkaitan
dengan pengukuran, evaluasi, atau audit
produk, komponen, dan bahan baku yang
dibeli, untuk menjamin kesesuaian dengan
standar yang dipakai.
• Inspection and test of incoming material
Biaya inspeksi dan uji penerimaan
Biaya inspeksi, uji, dan evaluasi di tempat vendor
Biaya audit berkala sistem jaminan mutu vendor

12. Biaya Penilaian
• Product inspetion and test
Biaya pemeriksaan kesesuaian produk
Biaya uji inspeksi akhir
Biaya pemeriksaan packing dan pengiriman
Biaya uji yang dilakukan di tempat customer
Mencakup life testing, uji lingkungan, dan uji
keandalan
• Materials and services consumed
Biaya bahan baku dan produk pada uji destruktif
Biaya untuk penurunan nilai karena uji keandalan

13. Biaya Penilaian
• Maintaining accuracy of test equipment
Biaya pemeliharaan peralatan dan instrumen
pengukuran dalam keadaan terkalibrasi.

14. Biaya Kegagalan Internal
Biaya kegagalan internal terjadi bila produk,
komponen, bahan baku, dan layanan gagal
memenuhi persyaratan kualitas. Kegagalan
ini diketahui sebelum pengiriman produk ke
customer.
Biaya ini tidak akan terjadi bila tidak ada
cacat pada produk.
• Scrap
Biaya kerugian total karena tenaga kerja, bahan
baku, dan overhead karena produk cacat yang
tidak dapat secara ekonomis diperbaiki/dipakai

15. Biaya Kegagalan Internal
• Rework
Biaya perbaikan unit agar memenuhi spesifikasi
• Retest
Biaya inspeksi dan uji produk yang di-rework

16. Biaya Kegagalan Internal
• Failure analysis
Biaya untuk menentukan penyebab kegagalan
• Downtime
Biaya menganggurnya fasilitas produksi karena
ketidak sesuaian produk terhadap persyaratan
Lini produksi mungkin menganggur karena bahan
baku yang dipasok vendor tidak sesuai

17. Biaya Kegagalan Internal
• Yield losses
Biaya karena hasil proses yang lebih rendah
Misalnya, kaleng soft drink yang terisi lebih
banyak karena variabilitas peralatan pengisian
yang berlebihan.
• Downgrading/off-specing
Perbedaan harga antara harga penjualan normal
dengan harga penjualan karena produk tidak
dapat memenuhi persyaratan customer
Downgrade adalah hal yang biasa pada industri
tekstil, pakaian, elektronik, dan keramik.

18. Biaya Kegagalan Eksternal
Biaya kegagalan eksternal terjadi bila produk
gagal memberikan kinerja yang memuaskan
setelah dikirim ke customer.
Biaya ini juga tidak terjadi bila setiap unit
produk memenuhi spesifikasi.
• Complaint adjustment
Keseluruhan biaya investigasi dan penanganan
keluhan.

19. Biaya Kegagalan Eksternal
• Returned product/material
Biaya yang berkenaan dengan penerimaan,
penanganan, dan penggantian produk atau bahan
baku yang dikembalikan oleh pelanggan.
• Warranty charges
Biaya yang disebabkan oleh layanan kepada
customer di bawah kontrak jaminan.

20. Biaya Kegagalan Eksternal
• Liability costs
Biaya akibat pertanggung jawaban terhadap klaim
• Indirect costs
Biaya tak langsung atas kegagalan eksternal yang
signifikan
Biaya ini terjadi karena ketidakpuasan pelanggan

21. Biaya Kegagalan Eksternal
Biaya tak langsung menggambarkan sikap customer
termasuk:
• Kerugian karena kehilangan reputasi bisnis
• Kehilangan bisnis di masa akan datang
• Kerugian karena kehilangan pangsa pasar

22. Manajemen Biaya Kualitas
Besar biaya kualitas tergantung pada:
• jenis perusahaan
• keberhasilan usaha perbaikan kualitas mereka.
Biya kualitas kadangkala hanya 4~5% dari
pendapatan, kadang pula bisa mencapai 35~40%.
Manfaat biaya kualitas berasal dari “efek
pengungkit”, yaitu uang yang diinvestasikan dalam
pencegahan dan penilaian menghasilkan
pengurangan biaya kegagalan internal dan
eksternal.

23. Manajemen Biaya Kualitas
Analisa biaya kualitas memiliki tujuan utama
pengurangan biaya melalui identifikasi peluang
perbaikan.
Hal ini seringkali dilakukan dengan analisa Pareto.
Type of Defect Percent of
Total defects
Scrap and
Rework Costs
Insufficient Solder 42 $37,500.00 (52%)
Misaligned components 21 12,000.00
Defective components 15 8,000.00
Missing components 10 5,100.00
Cold solder joints 7 5,000.00
All other causes 5 4,600.00
Totals 100 $72,200.00

24. Manajemen Biaya Kualitas
Berapa pengurangan biaya kualitas yang mungkin
dicapai?
• Tidak realistis untuk mengharapkan menjadi nol
• Program biaya kualitas yang dijalankan
bersama dengan usaha perbaikan kualitas yang
baik akan menurunkan biaya kualitas 50-60%.
• Perlu diseimbangkan antara biaya penilaian dan
biaya pencegahan.
Tidak ada standar mutlak untuk membandingkan
angka biaya kualitas yang ada saat itu.

25. Manajemen Biaya Kualitas
Penyebab kegagalan program biaya kualitas:
• Kegagalan memakai informasi biaya kualitas
untuk menemukan peluang perbaikan.
• Manajer terlalu asyik dengan kesempurnaan
angka-angka biaya.
• Manajemen seringkali menganggap enteng
perlunya komitmen terhadap pencegahan.