Makalah ini membahas tiga topik utama yaitu unsur-unsur linguistik yang terdiri dari bentuk dan makna, subdisiplin linguistik yang meliputi linguistik umum, sinkronik, dan diakronik, serta analisis linguistik yang mencakup struktur, distribusi, dan analisis bawahan.
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Linguistik Dasar
1. i
BAHASA INDONESIA
“UNSUR UNSUR LINGUISTIK , SUBDISIPLIN LINGUISTIK
DAN ANALISIS LINGUISTIK”
Dosen : Rini Mulyani, M.Pd
Disusun oleh :
DIANI RANTI : 037118045
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PAKUAN 2018
2. ii
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang,
kami panjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah swt, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah,dan inayah-Nya kepda kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
tugas makalah mata kuliah Bahasa Indonesia yang berjudul “ Hakikat Bahasa
Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Sejarah Fungsi Dan Kedudukan Bahasa
Indonesia”
Dan harapan kami semoga makalah yang telah tersusun ini dapat
bermanfaat untuk kita dalam pembelajaran mata kuliah Bahasa Indonesisadan
menambah wawasan tentang materi tersebut.
Kami sadar bahwa dalam makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari
kata sempurna. Oleh karena, kritik dan saran yang bersifat membangun yang kami
harapkan demi sempurnanya makalah ini.
Bogor, 2 Oktober 2018
Penyusun
3. iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR
ISI….......................................................……...……………………………..……
2
BAB I.........................................................................................................................................3
PENDAHULUAN.....................................................................................................................3
A. Latar Belakang ..............................................................................................................3
B. Rumusan Masalah.........................................................................................................3
C. Tujuan Penulisan...........................................................................................................3
BAB II........................................................................................................................................4
PEMBAHASAN .......................................................................................................................4
1. unsur-unsur linguistik ..................................................................................................4
2. subdisiplin linguistik .....................................................................................................6
3. analisis
linguistik...........................................................................................................7
BAB III......................................................................................................................................8
PENUTUP.................................................................................................................................9
A. Kesimpulan.......................................................................................................................9
4. 1
1.1 LATAR BELAKANG
Sebagai Negara yang besar dan dengan sumber daya alamnya yang
melimpah pada dasarnya Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi
salah satu Bangsa yang maju, bermartabat dan lebih baik dari saat ini, dan itu
semua dapat terwujud tentunya dengan dukungan sumber daya manusia yang
berkualitas, kreatif dan memiliki visi yang jelas dan terarah untuk kemajuan
Bangsa. Untuk memenuhi tujuan terciptanya sumber daya manusia yang
berkualitas tentunya pendidikan adalah faktor terpenting yang tidak dapat
dipisahkan.
Hal ini sesuai dengan UU No 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan
nasional pada pasal 3 (tiga) yang menyebutkan bahwa pendidikan nasional
berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Tujuan dari pendidikan nasional tidak saja hanya mencetak sumber daya
manusia yang cerdas akan tetapi juga mampu mencetak kepribadian yang
berkarakter, berakhlak, kreatif, memiliki misi visi dan bertanggung jawab serta
sebagai warga negara yang baik. Kesuksesan seseorang tidak pernah lepas dari
potensi yang dimiliki oleh orang tersebut, potensi dalam arti tidak saja berbicara
tentang skil akan tetapi meliputi kemampuan seseorang mengimplementasikan
potensi yang dimiliki untuk orang banyak, kemampuan mengelola diri dan orang
lain.
Berdasarkan penelitian di Harvard University Amerika Serikat ( Ali
Ibrahim Akbar, 2000) mengungkapkan bahwa kemampuan teknis (Hard Skill)
hanya memberikan kontribusi sekitar 20% terhadap kesuksesan seseorang,
selebihnya sekitar 80% kesuksesan seseorang ditentukan oleh soft skill dan itu
artinya karakteristik seseorang memiliki porsi yang lebih besar sebagai penentu
sukses tidaknya seseorang dimana karakteristik seseorang sangat dipengaruhi oleh
kualitas pendidikan karakter yang ia serap.
1.2 RUMUSAN MASALAH
5. 2
Penulis telah menyusun beberapa yang akan dibahas dalam makalah ini antara
lain :
a. unsur-unsur linguistik
b. subdisiplin linguistik
C. analisis linguistik
1.3 tujuan dibuat makalah
Agar mengetahui perbedaan unsur unsur linguistik
Agar mengetahui analisis linguistik
Agar mengetahui subdisiplin linguistik
Unsur unsur linguistik
1. Unsur bentuk,terdiri dari :
a.bahasa lisan ( objek primer )
b. bahasa tulisan ( objek sekunder )
2. unsur makna
SUBDISIPLIN LINGUISTIK
Setiap disiplin ilmu biasanya dibagi atas bidang-bidang bawahan (subdisiplin)
atau cabang-cabang berkrnaan dengan adanya hubungan disiplin itu dengan
masalah-masalah lain. Misalnya psikologi klinik dan psikologi social: ilmu
kedokteran dibagi antara lain atas kedokteran gigi, kedokteran umum dan
kedokteran hewan. Dalam berbagai buku teks linguistik mungkin akan kita dapati
nama-nama subdisiplin linguistik seperti linguistik umum, linguistik deskriptip,
linguistic komperatif, linguistic structural, linguistic antropologis,dan
sebagainya.di dalam sublinguistik terdapat unsur-unsur sub linguistik fonologi
yaitu grafem,fonem dan silabel.
6. 3
Berikut ini merupakan pengelompokan nama – nama subdisiplin linguistik
berdasarkan objek kajian nya :
a. Berdasarkan objek kajiannya perbedaan linguistic umum dan linguistic
khusus.
Linguistic umum adalah linguistic yang berusaha kaidah kaidah bahasa
secara umum. Sedangkan linguistik khusus berusaha mengkaji kaidah-kaidah
bahasa yang berlaku pada bahasa tertentu, seperti bahasa inggris, bahasa jawa
atau bahasa Indonesia.
b. Berdasarkan objek kajiannya, apakah bahasa pada masa tertentu atau bahasa
sepanjang masa dapat dibedakan adanya linguistik sinkronik dan linguistik
diakronik.
Studi linguistik singkronik ini bias disebut juga linguistik deskriptif,
karena berupaya mendeskripsikan bahasa seccara apa adanya pada suatu
masa tertentu. Linguistik diakronik berupaya mengkaji bahasa (atau bahasa-
bahasa) pada masa yang tidak terbatas, bias sejak awal kelahiran bahasa-
bahasa itu sampai pada zaman punahnya bahasa tersebut (kalau bahasa
tersebut sudah punah, seperti bahasa latin dan bahasa sanksekerta) atau
sampai zaman sekarang (kalau bahasa itu tetap hidup, seperti bahasa arab dan
bahasa jawa).
Kajian linguistik diakronik ini biasanya bersifat historis dan komperatif.
Tujuan linguistik diakronik ini teutama adalah untuk mempengaruhi sejarah
structural bahasa itu beserta dengan segala bentuk perubahan dan
perkembangannya. Pernyataan seperti “kata batu berasal dari kata watu”
adalah pernyataan yang bersifat diakronik.
c. Berdasarkan objek kajiannya, apakah struktur internal bahasa atau bahasa itu
dalam hubungannya dengan faktor-faktor diluar bahasa dibedakan adanya
linguistik mikro dan linguistik makro.
7. 4
Ada juga yang menggabungkan morfologi dan sintaksis menjadi
,orfosintaksis dan menggabungkan semantik dengan leksikologi menjadi
leksikosemantik.
Studi linguistik mikro ini sesungguhnya merupakan studi dasar linguistik
sebab yang dipelajari adalah struktur internal bahasa itu. Sedangkan linguistik
makro yang menyelidiki bahasa dalam kaitannya dengan faktor-faktor diluar
bahasa, lebih banyak membhas faktor luar bahasanya dari pada internal
bahasa. Maka subdisiplin linguistik makro itupun menjadi sangat banyak.
Dalam berbagai buku teks biasanya kita dapati subdisiplin seperti:
1. Sosiolinguistik adalah subdisiplin linguistik yang mempelajari bahasa
dalam hubungan pemakaiannya di masyarakat, ini merupakan ilmu
interdisplener antara sosiologi dan linguistik.
2. Psikolingustik adalah subdisiplin lingualistik yang mempelajari hubungan
bahasa dan perilaku dan akal budi manusia, ini merupakan ilmu
interdisplener antara psikologi dan linguistik.
3. Antropololingualistik adalah subdisiplin yang mempelajari hubungan
bahasa dengan budaya dan pranata, ini merupakan ilmu interdisplener
antara antropologi dan linguistik.
4. Fiologi adaah sublinguistik yang mempelajari bahasa, kebudayaan,
pranata dan sejarahsuatu bangsa, ini merupakan ilmu interdisplener antara
linguistik, sejarah dan budaya.
5. Filsafat bahasa adalah sublinguistik yang mempelajari kodrat hakiki dan
kedudukan bahasa sebagai kegiatan manusia, serta dasar dasar konseptual
dan teoritis linguistik.
6. Dialektologi adalah subdisiplin lingualistik yang mempelajari batas-batas
dialek dan bahasa dalam suatu wilayah tertentu. Ini merupakan ilmu
interdisplener geografi dan linguistik.
Unsur – unsur sub linguistik fonologi meliputi :
a.grafem
8. 5
grafem adalah satuan unit terkecil sebagai pembeda dalam sebuah sistem
aksara.contoh grafem adalah huruf alfabet,aksara tionghoa,angka,tanda baca serta
simbol dari sistem dari penulisan lain.
b. fonem
fonem adalah satuan bunyi bahasa terkecil yang fungsional atau dapat
membedakan makna kata. Misalnya dalam kata laba dan raba.kedua kata itu
mirip benar.masing – masing kata terdiri dari empat bunyi yaitu [ l ] , [ a ] ,[ b ],[ a
] ; dan yang kedua mempunyai bunyi [ r ] ,[ a ] ,[ b ],[ a ] . jika kita bandingkan
ternyata perbedaan nya hanya pada bunyi yang pertama,yaitu bunyi [ l ] dan [ r ] .
maka dengan demikian dapat disimpulkan bahwa bunyi [ l ] dan [ r ] adalah dua
fonem yang berbeda di dalam bahasa indonesia, yaitu fonem / i / dan fonem /r/.
C. silabel
Silabel adalah satuan ritmis terkecil dalam suatu arus ujaran atau runtutan bunyi
ujaran.misalnya dalam kata [ dan ], kata ini terdiri dari bunyi [ d ] , [ a ] ,dan [ n ].
Bunyi [ d ] dan [ n ] adalah bunyi konsonan.sedangkan bunyi [ a ] adalah bunyi
vokal.bunyi [ a ] pada kata itu menjadi puncak silabis dan puncak
kenyaringan,sebab bunyi [ a ] sebagai vokal ketika diproduksi mempunyai ruang
resonansi yang lebih besar.
ANALISIS LINGUISTIK
Analisis linguistik dilakukan terhadap bahasa, atau lebih tepat terhadap semua
tataran tingkat bahasa, yaitu fonetik, fonemik, morfologi, sintaksis, dan semantik.
1. Struktur, sistem dan distribusi.1
Bapak linguistik modern, ferdinan de Saussure (1857-1913) dalam bukunya
Course de linguistique general (terbit pertama kali 1916, terjemahnya dalam
bahasa Indonesia terbit 1988) membedakan adanya 2 jenis hubungan atau relasi
1 Satu aspek dari pemasaran
9. 6
sintagmatik dan relasi asosiatif. Relasi sintagmatik adalah hubungan yang
terdapat satuan bahasa didalam kalimat yang konkret tertentu. Sedangkan
relasi sosiatif adalah hubungan yang terdapat dalam bahasa, namun tidak tampak
dalam susunan satuan kalimat. Ada 3 buah kata dalam hubungannya yang tertentu
pula, da nada 3 sintaksis yaitu subbjek, predikat, dan objek yang mempunyai
hubungan yang tertentu pula.
Yang merupakan istilah utama dalam analisis menurut model strukturalis
Leonardo Bloomfield (tokoh linguistik amerika dengan bukunya language, terbit
1933) adalah mrnyangkut masalah dapat tidaknya pengganti suatu konstituen
tertentu dalam kalimat tertentu dengan konstituen lainnya.
2.Analisis bawahan langsung
Analisis bawahan langsung,sering disebut juga analisis unsur langsung,atau
analisis bawahan terdekat adalah suatu suatu teknik dalam menganalisis unsur-
unsur yang membangun suatu bahasa,entah satuan kata,satuan frase,satuan
klausa,maupun satuan kalimat.Misalnya satuan bahasa yang berupa kata dimakan.
Unsur langsungnya adalah di dan makan.
3.analisis rangkaian unsur dan analisis proses unsur
Analisis rangkaian unsur mengajarkan bahwa setiap satuan bahasa di bentuk
atau ditata dari unsur-unsur lain.Misalnya,satuan tertimbun terdiri dari ter-
+timbun.contoh lain nya yaitu satuan kedinginan terdiri dari dingin + ke-│- an.
Analisis proses unsur menganggap setiap satuan bahasa adalah merupakan
hasil dari suatu proses pembentukan.jadi,bentuk tertimbun adalah hasil proses
prefiksasi ter- dengan dasar timbun,bentuk kedinginan adalah hasil dari proses
konfiksasi ke-│-an dengan dasar dingin.
Manfaat linguistik
10. 7
a. Bagi linguis Bagi linguis sendiri pengetahuan yang luas mengenall
linguistik tntu akan sangat membantu dalam
menyelesaikan dan melaksanakan tugas nya.Bagi
peneliti,kritikus,dan peminat sastra linguistik akan
membantunya dalam memahami karya –karya sastra
dengan lebih baik.sebab bahasa,yang menjadi objek
penelitian linguistik iitu,merupakan wadah pelahiran
karya sastra
b. Bagi guru Bagi guru,terutama guru bahasa,pengetahuan linguistik
sangat penting,mulai dari subdisplin
fonologi,morfologi,sintaksis,semantik,leksikologi,sampai
dengan pengetahuan mengenal hubungan bahasa dengan
kemasyarakatan dan kebudayaan.
c. Bagi penerjemah
Bagi penerjemah,pengetahun linguistik mutlak
diperlukan bukan hanya yang berkenaan dengan
morfologi,sintaksis,dan semantik saja,tetapi juga yang
berkenaan dengan sosiolinguistik dan kontrasiif
linguistik.
d. Bagi penyusun
kamus
Bagi penyusun kamus atau leksikografer, menguasai
semua aspek linguistiik mutlak di perlukan,sebab semua
pengetahuan linguistik akan memberi manfaat dalam
menyelesainkan tugasnya.
11. 8
e. Bagi penyusun
buku pelajaran
atau buku teks
Bagi penyusun buku pelajaran atau buku
teks,pengetahuan linguistik akan memberi tuntunan bagi
penyusun buku teks dalam menyusun kalimat yang
tepat,memilih kosakata yang sesuai dengan jenjang usia
pembaca buku tersebut.
12. 8
KESIMPULAN
Dari materi ini kita dapat mengetahui poin-poin penting analisis dari linguistik,materi ini kita juga dapat mengetahui beberapa
manfaat dari materi linguistik,dapat membedakan linguistik umum dengan objek kajian nya, bisa mengetahui perbedaan linguistik
sinkronik dengan linguistik diakronik.