SlideShare a Scribd company logo
1 of 32
Amal Usaha Muhammadiyah
Kedudukan dan Fungsinya
Amal Usaha
• Pasal 7 ayat 1 AD Muhammadiyah:
“ Untuk mencapai maksud dan
tujuannya, Muhmmadiyah
melaksanakan Dakwah Amar
Ma’ruf Nahi Mungkar dan Tajdid
yang diwujudkan dalam usaha di
segala bidang kehidupan”
• Ayat 2 menyebutkan :
“Usaha Muhammadiyah
diwujudkan dalam bentuk amal
usaha , program, dan kegiatan
yang macam dan
penyelenggaraannya diatur
dalam Anggaran Rumah
Tangga”
Jenis Amal Usaha Muhammadiyah
• Di dalam Anggaran Rumah Tangga
Muhammadiyah disebutkan ada 14
macam amal usaha yang diwujudkan
oleh Muhammadiyah.
• Dari ke-14 jenis amal usaha itu, jika
diklasifikasikan terdiri dari 8 bidang
garap.
Bidang Agama Islam
Program gerakan
• Menamkan keyakinan, memperdalam dan
memperluas pemahaman, meningkatkan
pengamalan serta menyebarluaskan ajaran
Islam dalam berbagai aspek kehidupan
• Memperdalam dan mengembangkan
pengkajian ajaran Islam dalam berbagai
aspek kehidupan untuk mendapatkan
kemurnian dan kebenarannya
Wujud aksi amal usahanya
• Memurnaikan ajaran tauhid dalam
keseharian dengan cara:
– Meniadakan kebiasaan/tradisi upacara
selamatan-selamatan (mitoni orang hamil,
selamatan kematian dll)
– Memberantas tradisi keagamaan yang dianggap
sebagai ajaran Islam
• Selamatan/khaul untuk para wali/syeh
• Ziarah kubur pada bulan-bulan tertentu
• Kepercayaan pada zimat huruf al-Qur’an
• Puji-pujian kepada Rasulullah s.a.w.
• Membaca ayat al-Qur’an, misal surat Yasin pada
malam Jum’at
• Memurnikan dan meluruskan amaliah
ibadah
– Meluruskan arah qiblat
– Melaksanakan shalat tarawih 11 rakaat dan
diawali dengan shalat iftitah dua rakaat ringan
– Memnyelenggarakan shalat hari raya di tanah
lapnag
– Pengumpulan dan penyaluran zakat maal dan
fitrah kepada yang berhak menerimanya
– Penyederhanaan upacara dalam rangka
kelahiran, khitanan, pernikahan dan kematian
– Menghilangkan kebiasaan berziarah ke makam-
makam para wali yang dikeramatkan
• Memelopori pembentukan Departemen
Agama pada tahun 1946 dan menteri
Agama pertama adalah H.M. Rosyidi,
seorang tokoh Muhammadiyah
• Membentuk Majelis-majelis yang
mengelola bidang keagamaan Islam, yaitu :
Majelis Tarjih dan Tajdid, Majelis Tabligh,
Majelis Wakaf dan Kehartabendaan.
– Majelis Tarjih dan Tajid bertugas :
• Menghidupan tarjih, tajdid dan pemikiran Islam di
kalangan Muhammadiyah sebagai gerakan
pembaruan yang kritis dan dinamis di dalam
masyarakat
• Memberikan jawaban terhadap problem dan
tantangan perkembangan sosial budaya dan
kehidupan umat Islam pada umumnya
– Majelis Tabligh bertugas :
• Memimpin pelaksanaan dakwah di bidang tabligh
secara terecana dan terprogram dengan jelas yang
meliputi seluruh aspek kegiatan dakwah (pengajian
rutin umat, pengajian rutin angoota dan pengajian
pimpinan dan sebagainya)
– Majelis Wakaf bertugas :
• Mengelola bidang perwakafan, pertanahan dan
kekayaan yang dimiliki persyarikatan
Bidang Pendidikan
• Pendidikan yang dirintis Muhammadiyah adalah
pendidikan yang berorientasi kepada dua hal, yaitu
perpaduan antara sistem sekolah umum dan
madrasah/pesantren
• Untuk mewujudkan rintisan pendidikannya itu, maka
Muhammadiyah mendirikan amal usaha berupa :
– Sekolah-sekolah umum modern yang mengajarkan
keagamaan
– Mendirikan madrasah/pesantren yang mengajrakan ilmu
pengetahuan umum/modern
– Mendirikan perguruan tinggi
• Untuk menjalankan dan mengelola amal
usaha tersebut, maka dibentuk :
– Majelis Pendidikan Sekolah, Madrasah dan
pesantren
– Majelis Pendidikan Tinggi
– Lembaga Penelitian dan Pengembangan
– Majelis Pendidikan kader
Bidang Kesehatan dan Kesejahteraan
Masyarakat
• Sejak awal berdirinya Muhammadiyah
menaruh perhatian besar terhadap
kesejahteraan masyarakat, khususnya
masyarakat kelas dhu’afa.
– Penyaluran dan pembagian zakat fitrah dan
maal kepada fakir miskin dan asnaf yang lain
– Pendirian panti asuhan, panti miskin, panti
jompo
– Pendirian, Balai kesehatan, poliklinik, Rumah
sakit Ibu dan Anak dan Rumah Sakit Umum
– Pendampingan terhadap masyarakat kelas
dhu’afa agar dapat mandiri
• Untuk mengelola amal-amal usaha tersebut,
dibentuk majelis dan lembaga :
– Majelis Pelayanan Kesehatan masyarakat
– Majelis Pelayanan Sosial
– Majelis Pemberdayaan Masyarakat
– Majelis Lingkungan Hidup
– Lembaga Penangulangan Bencana
Bidang Politik Kenegaraan
• Muhammadiyah adalah gerakan Islam, gerakan
dakwah dan gerakan tajdid dan bukan organisasi
ataupun partai politik serta juga bukan bagian dari
partai politik
• Muhammadiyah berkeyakinan bahwa agama Islam
adalah agama yang mengatur segenap kehidupan
manusia di dunia, termasuk kehidupan di bidang
politik kenegaraan
• Muhammadyah mempunyai sikap yang sangat
peduli dan ikut bertanggung jawab dalam
pelaksanaan kehidupan berbangsa dan bernegara
yang baik dan benar
• Untuk menjalankan kepeduliannya itu,
maka Muhammadiyah membentuk majelis
dan Lembaga :
– Majelis Hukum dan Hak Asasi Manusia
– Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
Bidang Ekonomi dan Keuangan
• Bertujuan untuk membimbing masyarakat
ke arah perbaikan dan mengembangkan
ekonomi sesuai dengan ajaran Islam serta
untuk meningkatkan kualitas pengelolaan
amal usaha Muhammadiyah
• Amal Usaha di bidang ini meliputi antara
lain: BPR, BMT, Koperasi, Biro Perjalanan
dll.
• Untuk menjalankan amal usaha di bidang
ini dibentuk majelis dan lembaga :
– Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan
– Lembaga Pemerikasa dan Pengawasan
Keuangan
Kedudukan Amal Usaha
• Muhammadiyah mempunyai semboyan dalam
gerakannya : “Sepi Ing Pamrih rame ing gawe
atau Sedikit Bicara Banyak Bekerja”
• Sebagai bentuk realisasi dari kegiatan
Muhammadiyah dalam berbagai bidang kehidupan
untuk mencapai maksud dana tujuan
Muhammadiyah
• Sebagai wujud dari pelakasanaan gerakan dakwah
Muhammadiyah dalam bidang-bidang kehidupan
agar manfaatnya dapat langsung dirasakan
masyarakat
Fungsi Amal Usaha
• Untuk membimbing masyarakat ke arah
perbaikan kehidupan sesuai dengan
tuntunan Islam dalam bentuk kerja nyata
• Sebagai wadah atau sarana peribadatan bagi
warga Muhammadiyah
Dasar dan Pedoman Mengelola
Amal Usaha
• Amal Usaha Muhammadiyah adalah salah satu
usaha dari usaha-usaha dan media dakwah
Persyarikatan untuk mencapai maksud dan tujuan
Persyarikatan, yaitu menegakkan dan menjunjung
tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat
Islam yang sebenar-benarnya. Oleh karena itu
semua bentuk kegiatan amal usaha Muhammadiyah
harus mengarah kepada terlaksananya maksud dan
tujuan itu dan seluruh pimpinan serta pengelola amal
usaha berkewajiban utnuk melaksanakan misi utama
Muhammadiyah dengan sebaik-baiknya sebagai misi
dakwah(QS: Ali Imran (3): 104 dan 110)
• Amal Usaha Muhammadiyah adalah milik
psersyarikatan dan Persyarikatan bertindak sebagai
bada hukum/yayasan dari seluruh amal usaha
sehingga semua bentuk kepemilikan Persyarikatan
hendaknya dapat diinvetarisasi dengan baik serta
dilindungi dengan bukti kepemilikan sah menurut
hukum yang berlaku. Oleh karena itu, setiap
pimpinan dan pengelola amal usaha di berbagai
bidang dan tingkatan berkewajiban menjadikan amal
usaha dan pengelolaanya secara keseluruhan sebagai
amanat umat yang harus ditunaikan dan
dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya
(QS: an-Nisa (4): 57)
• Pimpinan amal usaha Muhammadiyah
diangkat dan diberhentikan oleh pimpinan
persyarikatan dalam kurun waktu tertentu.
Dengan demikian pimpinan amal usaha dalam
mengelola amal usahanya harus tunduk
kepada kebijaksanaan Persyarikatan dan tidak
menjadikan amal usaha itu terkesan sebagai
milik pribadi atau keluarga yang akan
menjadi fitnah dalam kehidupan dan
bertentangan dengan amanat (QS: al-Anfal
(8): 27)
• Pimpinan amal usaha Muhammadiyah adalah
anggota Muhammadiyah yang mempunyai
keahlian tertentu di bidang amal usaha
tersebut. Oleh karena itu status keanggotaan
dan komitmen pada misi Muhammadiyah
menjadi sangat penting bagi pimpinan
tersebut agar yang bersangkutan memahami
secara tepat tentang fungsi amal usaha
tersebut bagi Persyarikatan dan bukan
semata-mata sebagai pencari nafkah yang
tidak peduli dengan tugas-tugas dan
kepentingan Persyarikatan
• Pimpinan amal usaha Muhammadiyah
harus dapat memahami peran dan tugas
dirinya dalam mengemban amanat
Persyarikatan. Dengan semangat amanat
tersebut maka pimpinan akan selalu
menjaga kepercayaan yang telah
diberikan oleh Persyarikatan dengan
melaksanakan fungsi manajemen
perencanaan, pelaksanaan dan
pengawasan yang sebaik-baiknya dan
sejujur-jujurnya
• Pimpinan amal usaha Muhammadiyah
senantiasa berusaha meningkatkan dan
mengembangkan amal usaha yang
menjadi tanggung jawabnya dengan
penuh kesungguhan . Pengembangan
ini menjadi sangat penting agar amal
usaha senantiasa dapat berlomba-
lomba dalam kebaikan (fastabiqul
khairat) guna memenuhi tuntutan
masyarakat dan zaman
• Sebagai amal usaha yang bisa menghasilkan
keuntungan, maka pimpinan amal usaha
Muhammadiyah berhak mendapatkan
nafkah dalam ukuran kewajaran (sesuai
ketentuan yang berlaku) yang disertai
dengan sikap amanah dan tanggungjawab
akan kewajibannya. Untuk itu setiap
pimpinan Persyarikatan hendaknya
membuat tata aturan yang jelas dan tegas
mengenai gaji tersebut dengan dasar
kemampuan dan keadilan
• Pimpinan amal usaha Muhammadiyah
berkewajiban melaporkan pengelolaan
amal usaha yang menjadi tanggung
jawabnya, khususnya dalam hal
keuangan, kekayaan kepada pimpinan
Persyarikatan secara bertanggung
jawab dan bersedia untuk diaudit serta
mendapatkan pengawasan sesuai
dengan peraturan yang berlaku.
• Pimpinan amal usaha Muhammadiyah
harus bisa menciptakan suasana
kehidupan Islami dalam amal usaha
yang menjadi tanggung jawabnya dan
menjadikan amal usaha yang
dipimpinnya sebagai salah satu alat
dakwah maka tentu saja usaha ini
menjadi sangat perlu agar juga menjadi
contoh dalam kehidupan
bermayasrakat.
• Karyawan amal usaha Muhammadiyah adalah
warga (anggota) Muhammadiyah yang
dipekerjakan sesuai dengan keahlian atau
kemampuannya. Sebagai warga Muhammadiyah
diharapkan karyawan mempunyai rasa memiliki
dan kesetiaan untuk memelihara serta
mengembangkan amal usaha tersebut sebagai
bentuk pengabdian kepada Allah dan berbuat
kebajikan kepada sesama. Sebagai karyawan dari
amal usaha Muhammadiyah tentu tidak boleh
terlantar dan bahkan berhak memperoleh
kesejahteraan dan memperoleh hak-hak lain yang
layak tanpa terjebak pada rasa ketidakpuasan,
kehilangan rasa syukur, melalaikan kewajiban dan
bersikap berlebihan.
• Seluruh pimpinan dan karyawan atau
pengelola amal usaha Muhammadiyah
berkewajiban dan menjadi tuntutan
untuk menunjukkan keteladan diri,
melayani sesama, menghormati hak-
hak sesama, dan memiliki kepeduliaan
sosial yang tinggi sebagai cerminan
dari sikap ihsan, iklhas, dan ibadah.
• Seluruh pimpinan, karyawaan, dan
pengelola amal usaha Muhammadiyah
hendaknya memperbanyak silaturrahim
dan membangun hubungan-hubungan
sosial yang harmonis (persaudaraan
dan kasih sayang) tanpa mengurangi
ketegasan dan tegaknya sistem dalam
penyelenggaraan amal usaha masing-
masing.
• Seluruh pimpinan, karyawan, dan pengelola
amal usaha Muhammadiyah selain
melakukan aktivitas pekerjaan yang rutin
dan menajdikan kewajibannya juga
dibiasakan melakukan kegiatan-kegiatan
yang memperteguh dan meningkatkan
taqarrub kepada Alllah dan memperkaya
ruhani serta kemuliaan akhlak melalui
pengajian, tadarrus serta kajian al-Qur’an
dan as-sunnah, dan bentuk-bentuk ibadah
dan mu’amalah lainnya yang tertanam kuat
dan menyatu seluruh kegiatan amal usaha
Muhammadiyah

More Related Content

What's hot

CONTOH BIODATA PENULIS DAN MOTTO DALAM SKRIPSI
 CONTOH BIODATA PENULIS DAN MOTTO DALAM SKRIPSI CONTOH BIODATA PENULIS DAN MOTTO DALAM SKRIPSI
CONTOH BIODATA PENULIS DAN MOTTO DALAM SKRIPSIAkhmad Muhibudin
 
Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...
Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...
Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...Sylvester Saragih
 
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...YuliaKartika6
 
Kepemimpinan PPT (Materi PMR)
Kepemimpinan PPT (Materi PMR)Kepemimpinan PPT (Materi PMR)
Kepemimpinan PPT (Materi PMR)Andhika Pratama
 
Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)Dery Muhammad Yusuf
 
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifEvaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifMuhammad Bahrudin
 
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERASoal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERAahmad sururi
 
Materi kajian keputrian
Materi kajian keputrianMateri kajian keputrian
Materi kajian keputrianSiti Permana
 
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmuKumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmuPutriAgilya
 
Paradigma penelitian
Paradigma penelitianParadigma penelitian
Paradigma penelitianIsti Isti
 
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isiKata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isiNuri Andhika Pratama
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku
Faktor faktor yang mempengaruhi perilakuFaktor faktor yang mempengaruhi perilaku
Faktor faktor yang mempengaruhi perilakuhanafieminence
 
Contoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapanganContoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapanganAburafika
 
Proposal Bakti Sosial : Berbagi Sembako Panti Asuhan - by Deen Assalam 2020
Proposal Bakti Sosial : Berbagi Sembako Panti Asuhan - by Deen Assalam 2020Proposal Bakti Sosial : Berbagi Sembako Panti Asuhan - by Deen Assalam 2020
Proposal Bakti Sosial : Berbagi Sembako Panti Asuhan - by Deen Assalam 2020DeenAssalam
 
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyaPermasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyajhesica purba
 

What's hot (20)

ppt Ibadah
ppt Ibadah ppt Ibadah
ppt Ibadah
 
CONTOH BIODATA PENULIS DAN MOTTO DALAM SKRIPSI
 CONTOH BIODATA PENULIS DAN MOTTO DALAM SKRIPSI CONTOH BIODATA PENULIS DAN MOTTO DALAM SKRIPSI
CONTOH BIODATA PENULIS DAN MOTTO DALAM SKRIPSI
 
Presentasi kewirausahaan
Presentasi kewirausahaanPresentasi kewirausahaan
Presentasi kewirausahaan
 
Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...
Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...
Contoh tabel data interval, data nominal, data ordinal, data distribusi freku...
 
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
Tanya Jawab Materi Pengantar Filsafat Ilmu Dari Sudut Pandang Ontologi, Epist...
 
Kepemimpinan PPT (Materi PMR)
Kepemimpinan PPT (Materi PMR)Kepemimpinan PPT (Materi PMR)
Kepemimpinan PPT (Materi PMR)
 
Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)Materi Kepemimpinan (leadership)
Materi Kepemimpinan (leadership)
 
Evaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan SumatifEvaluasi Formatif dan Sumatif
Evaluasi Formatif dan Sumatif
 
Tanya jawab mpp
Tanya jawab mppTanya jawab mpp
Tanya jawab mpp
 
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERASoal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
Soal dan jawaban UTS MK Pancasila Sem. Ganjil Prodi Komunikasi UNSERA
 
9 pertanyaan
9 pertanyaan9 pertanyaan
9 pertanyaan
 
Materi kajian keputrian
Materi kajian keputrianMateri kajian keputrian
Materi kajian keputrian
 
Contoh proposal skripsi
Contoh proposal skripsiContoh proposal skripsi
Contoh proposal skripsi
 
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmuKumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
Kumpulan pertanyaan & jawaban mata kuliah filsafat ilmu
 
Paradigma penelitian
Paradigma penelitianParadigma penelitian
Paradigma penelitian
 
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isiKata pengantar, abstrak dan daftar isi
Kata pengantar, abstrak dan daftar isi
 
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku
Faktor faktor yang mempengaruhi perilakuFaktor faktor yang mempengaruhi perilaku
Faktor faktor yang mempengaruhi perilaku
 
Contoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapanganContoh laporan observasi lapangan
Contoh laporan observasi lapangan
 
Proposal Bakti Sosial : Berbagi Sembako Panti Asuhan - by Deen Assalam 2020
Proposal Bakti Sosial : Berbagi Sembako Panti Asuhan - by Deen Assalam 2020Proposal Bakti Sosial : Berbagi Sembako Panti Asuhan - by Deen Assalam 2020
Proposal Bakti Sosial : Berbagi Sembako Panti Asuhan - by Deen Assalam 2020
 
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannyaPermasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
Permasalahan pelaksanaan supervisi pendidikan dan alternatif pemecahannya
 

Viewers also liked

Amal usaha muhammadiyah kedudukan dan fungsinya
Amal usaha muhammadiyah  kedudukan dan fungsinyaAmal usaha muhammadiyah  kedudukan dan fungsinya
Amal usaha muhammadiyah kedudukan dan fungsinyaMmama ImmaHakimah
 
Muhammadiyah dan ekonomi islam
Muhammadiyah dan ekonomi islamMuhammadiyah dan ekonomi islam
Muhammadiyah dan ekonomi islamJohn Jelly
 
JANJI PELAJAR MUHAMMADIYAH
JANJI PELAJAR MUHAMMADIYAHJANJI PELAJAR MUHAMMADIYAH
JANJI PELAJAR MUHAMMADIYAHIPM SULSEL
 
Perpektif islam ttg organisasi
Perpektif islam ttg organisasiPerpektif islam ttg organisasi
Perpektif islam ttg organisasiTito Ruliarsa
 
Budaya dan Perilaku Organisasi dalam Perspektif Islam
Budaya dan Perilaku Organisasi dalam Perspektif IslamBudaya dan Perilaku Organisasi dalam Perspektif Islam
Budaya dan Perilaku Organisasi dalam Perspektif IslamYoa Sarah
 
Struktur Organisasi Muhammadiyah
Struktur Organisasi MuhammadiyahStruktur Organisasi Muhammadiyah
Struktur Organisasi MuhammadiyahAlninda Hutami
 
Pedoman hidup islami warga muhammadiyah
Pedoman hidup islami warga muhammadiyahPedoman hidup islami warga muhammadiyah
Pedoman hidup islami warga muhammadiyahFatkul Islam
 

Viewers also liked (9)

Amal usaha muhammadiyah kedudukan dan fungsinya
Amal usaha muhammadiyah  kedudukan dan fungsinyaAmal usaha muhammadiyah  kedudukan dan fungsinya
Amal usaha muhammadiyah kedudukan dan fungsinya
 
Profil ranting
Profil rantingProfil ranting
Profil ranting
 
Muhammadiyah dan ekonomi islam
Muhammadiyah dan ekonomi islamMuhammadiyah dan ekonomi islam
Muhammadiyah dan ekonomi islam
 
JANJI PELAJAR MUHAMMADIYAH
JANJI PELAJAR MUHAMMADIYAHJANJI PELAJAR MUHAMMADIYAH
JANJI PELAJAR MUHAMMADIYAH
 
Pemberdayaan Ranting Muhammadiyah
Pemberdayaan Ranting MuhammadiyahPemberdayaan Ranting Muhammadiyah
Pemberdayaan Ranting Muhammadiyah
 
Perpektif islam ttg organisasi
Perpektif islam ttg organisasiPerpektif islam ttg organisasi
Perpektif islam ttg organisasi
 
Budaya dan Perilaku Organisasi dalam Perspektif Islam
Budaya dan Perilaku Organisasi dalam Perspektif IslamBudaya dan Perilaku Organisasi dalam Perspektif Islam
Budaya dan Perilaku Organisasi dalam Perspektif Islam
 
Struktur Organisasi Muhammadiyah
Struktur Organisasi MuhammadiyahStruktur Organisasi Muhammadiyah
Struktur Organisasi Muhammadiyah
 
Pedoman hidup islami warga muhammadiyah
Pedoman hidup islami warga muhammadiyahPedoman hidup islami warga muhammadiyah
Pedoman hidup islami warga muhammadiyah
 

Similar to Amal Usaha dan Kedudukannya di Muhammadiyah

Makalah Kemuhammadiyahan
Makalah KemuhammadiyahanMakalah Kemuhammadiyahan
Makalah KemuhammadiyahanApapunituzar
 
Kepribadian muhammadiah KLP 5.pptx
Kepribadian muhammadiah KLP 5.pptxKepribadian muhammadiah KLP 5.pptx
Kepribadian muhammadiah KLP 5.pptxrini elvri
 
UNSUR PEMBBANTU PIMPINAN > KEMUHAMMADIYAHAN
UNSUR PEMBBANTU PIMPINAN > KEMUHAMMADIYAHANUNSUR PEMBBANTU PIMPINAN > KEMUHAMMADIYAHAN
UNSUR PEMBBANTU PIMPINAN > KEMUHAMMADIYAHANKhanifah Nur Rahmah
 
11912624.ppt
11912624.ppt11912624.ppt
11912624.pptSolin123
 
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin Amq
 
347837362-Presentasi-Sinergi-Implementasi-Perkaderan-Aumkes-Dan-Sosial.pptx
347837362-Presentasi-Sinergi-Implementasi-Perkaderan-Aumkes-Dan-Sosial.pptx347837362-Presentasi-Sinergi-Implementasi-Perkaderan-Aumkes-Dan-Sosial.pptx
347837362-Presentasi-Sinergi-Implementasi-Perkaderan-Aumkes-Dan-Sosial.pptxdody140963
 
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin Amq
 
Program kerja remaja masjid talbia al hidayah
Program kerja remaja masjid talbia al hidayahProgram kerja remaja masjid talbia al hidayah
Program kerja remaja masjid talbia al hidayahastozone
 
materi kepemimpinan remaja masjid.docx
materi kepemimpinan remaja masjid.docxmateri kepemimpinan remaja masjid.docx
materi kepemimpinan remaja masjid.docxUmardiRia
 
Bedah Buku "Menggairahkan Perjalanan Halaqah" oleh Satria Hadi Lubis
Bedah Buku "Menggairahkan Perjalanan Halaqah" oleh Satria Hadi LubisBedah Buku "Menggairahkan Perjalanan Halaqah" oleh Satria Hadi Lubis
Bedah Buku "Menggairahkan Perjalanan Halaqah" oleh Satria Hadi LubisM Firdaus Harun
 
MATERI KEMAKMURAN MASJID.pptx
MATERI KEMAKMURAN MASJID.pptxMATERI KEMAKMURAN MASJID.pptx
MATERI KEMAKMURAN MASJID.pptxNASRUDDINMODAL1
 
pengurusan & keusahawanan islam
pengurusan & keusahawanan islampengurusan & keusahawanan islam
pengurusan & keusahawanan islamAnas Masud
 
Materi 6 landasan operasional muhammadiyah
Materi 6  landasan operasional muhammadiyahMateri 6  landasan operasional muhammadiyah
Materi 6 landasan operasional muhammadiyahDewi Atin Surya
 
baitul mal bil tamwil Baitul Mal biltamwil
baitul mal bil tamwil Baitul Mal biltamwilbaitul mal bil tamwil Baitul Mal biltamwil
baitul mal bil tamwil Baitul Mal biltamwilMahasiswa Kupu-kupu
 

Similar to Amal Usaha dan Kedudukannya di Muhammadiyah (20)

Pedoman Hidup Islami.pptx
Pedoman Hidup Islami.pptxPedoman Hidup Islami.pptx
Pedoman Hidup Islami.pptx
 
Makalah Kemuhammadiyahan
Makalah KemuhammadiyahanMakalah Kemuhammadiyahan
Makalah Kemuhammadiyahan
 
Kepribadian muhammadiah KLP 5.pptx
Kepribadian muhammadiah KLP 5.pptxKepribadian muhammadiah KLP 5.pptx
Kepribadian muhammadiah KLP 5.pptx
 
UNSUR PEMBBANTU PIMPINAN > KEMUHAMMADIYAHAN
UNSUR PEMBBANTU PIMPINAN > KEMUHAMMADIYAHANUNSUR PEMBBANTU PIMPINAN > KEMUHAMMADIYAHAN
UNSUR PEMBBANTU PIMPINAN > KEMUHAMMADIYAHAN
 
BAB VIII Muhammadiyah sebagai Gerakan Sosial.pptx
BAB VIII Muhammadiyah sebagai Gerakan Sosial.pptxBAB VIII Muhammadiyah sebagai Gerakan Sosial.pptx
BAB VIII Muhammadiyah sebagai Gerakan Sosial.pptx
 
11912624.ppt
11912624.ppt11912624.ppt
11912624.ppt
 
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
 
347837362-Presentasi-Sinergi-Implementasi-Perkaderan-Aumkes-Dan-Sosial.pptx
347837362-Presentasi-Sinergi-Implementasi-Perkaderan-Aumkes-Dan-Sosial.pptx347837362-Presentasi-Sinergi-Implementasi-Perkaderan-Aumkes-Dan-Sosial.pptx
347837362-Presentasi-Sinergi-Implementasi-Perkaderan-Aumkes-Dan-Sosial.pptx
 
Profil masjid berdaya
Profil masjid berdayaProfil masjid berdaya
Profil masjid berdaya
 
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjidSyarifudin gerakan memakmurkan masjid
Syarifudin gerakan memakmurkan masjid
 
ambon
ambonambon
ambon
 
Pp bmt
Pp bmtPp bmt
Pp bmt
 
Program kerja remaja masjid talbia al hidayah
Program kerja remaja masjid talbia al hidayahProgram kerja remaja masjid talbia al hidayah
Program kerja remaja masjid talbia al hidayah
 
Baitul maal wat
Baitul maal watBaitul maal wat
Baitul maal wat
 
materi kepemimpinan remaja masjid.docx
materi kepemimpinan remaja masjid.docxmateri kepemimpinan remaja masjid.docx
materi kepemimpinan remaja masjid.docx
 
Bedah Buku "Menggairahkan Perjalanan Halaqah" oleh Satria Hadi Lubis
Bedah Buku "Menggairahkan Perjalanan Halaqah" oleh Satria Hadi LubisBedah Buku "Menggairahkan Perjalanan Halaqah" oleh Satria Hadi Lubis
Bedah Buku "Menggairahkan Perjalanan Halaqah" oleh Satria Hadi Lubis
 
MATERI KEMAKMURAN MASJID.pptx
MATERI KEMAKMURAN MASJID.pptxMATERI KEMAKMURAN MASJID.pptx
MATERI KEMAKMURAN MASJID.pptx
 
pengurusan & keusahawanan islam
pengurusan & keusahawanan islampengurusan & keusahawanan islam
pengurusan & keusahawanan islam
 
Materi 6 landasan operasional muhammadiyah
Materi 6  landasan operasional muhammadiyahMateri 6  landasan operasional muhammadiyah
Materi 6 landasan operasional muhammadiyah
 
baitul mal bil tamwil Baitul Mal biltamwil
baitul mal bil tamwil Baitul Mal biltamwilbaitul mal bil tamwil Baitul Mal biltamwil
baitul mal bil tamwil Baitul Mal biltamwil
 

More from School

Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta SusantiLaporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta SusantiSchool
 
Tata tertib dan jadwal menabung dewinta susanti
Tata tertib dan jadwal menabung   dewinta susantiTata tertib dan jadwal menabung   dewinta susanti
Tata tertib dan jadwal menabung dewinta susantiSchool
 
Tata tertib kelas iv a dewinta susanti
Tata tertib kelas iv a   dewinta susantiTata tertib kelas iv a   dewinta susanti
Tata tertib kelas iv a dewinta susantiSchool
 
Struktur organisasi kelas dewinta susanti
Struktur organisasi kelas   dewinta susantiStruktur organisasi kelas   dewinta susanti
Struktur organisasi kelas dewinta susantiSchool
 
Jadwal piket kelas iv a dewinta susanti
Jadwal piket kelas iv a   dewinta susantiJadwal piket kelas iv a   dewinta susanti
Jadwal piket kelas iv a dewinta susantiSchool
 
Jadwal kegiatan kelas iv a 15 menit sebelum masuk kelas dewinta susanti
Jadwal kegiatan kelas iv a 15 menit sebelum masuk kelas   dewinta susantiJadwal kegiatan kelas iv a 15 menit sebelum masuk kelas   dewinta susanti
Jadwal kegiatan kelas iv a 15 menit sebelum masuk kelas dewinta susantiSchool
 
1. cover pkp dewinta susanti
1. cover pkp   dewinta susanti1. cover pkp   dewinta susanti
1. cover pkp dewinta susantiSchool
 
Model model belajar dan rumpun model mengajar by dewinta susanti
Model model belajar dan rumpun model mengajar by dewinta susantiModel model belajar dan rumpun model mengajar by dewinta susanti
Model model belajar dan rumpun model mengajar by dewinta susantiSchool
 
Meeting10 social class
Meeting10 social classMeeting10 social class
Meeting10 social classSchool
 
Meeting 13 language contact
Meeting 13 language contactMeeting 13 language contact
Meeting 13 language contactSchool
 
Meeting 12 gender
Meeting 12  genderMeeting 12  gender
Meeting 12 genderSchool
 
Meeting 11 social networks and communities of practice
Meeting 11 social networks and communities of practiceMeeting 11 social networks and communities of practice
Meeting 11 social networks and communities of practiceSchool
 
Meeting 9 real time and apparent time
Meeting 9 real time and apparent timeMeeting 9 real time and apparent time
Meeting 9 real time and apparent timeSchool
 
Meeting 6 multilingualism
Meeting 6 multilingualismMeeting 6 multilingualism
Meeting 6 multilingualismSchool
 
Meeting 4 language attitude
Meeting 4  language attitudeMeeting 4  language attitude
Meeting 4 language attitudeSchool
 
Meeting 3 variation and style
Meeting 3 variation and styleMeeting 3 variation and style
Meeting 3 variation and styleSchool
 
Meeting 2 variation and language
Meeting 2  variation and languageMeeting 2  variation and language
Meeting 2 variation and languageSchool
 
Meeting 1 introduction
Meeting 1   introductionMeeting 1   introduction
Meeting 1 introductionSchool
 
Makalah tentang akhlak dan ruang ligkupnya
Makalah tentang akhlak dan ruang ligkupnyaMakalah tentang akhlak dan ruang ligkupnya
Makalah tentang akhlak dan ruang ligkupnyaSchool
 
Diphtong-Pronounciation
Diphtong-PronounciationDiphtong-Pronounciation
Diphtong-PronounciationSchool
 

More from School (20)

Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta SusantiLaporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
Laporan Perkembangan Perilaku Anak Usia 4-6 Tahun - Dewinta Susanti
 
Tata tertib dan jadwal menabung dewinta susanti
Tata tertib dan jadwal menabung   dewinta susantiTata tertib dan jadwal menabung   dewinta susanti
Tata tertib dan jadwal menabung dewinta susanti
 
Tata tertib kelas iv a dewinta susanti
Tata tertib kelas iv a   dewinta susantiTata tertib kelas iv a   dewinta susanti
Tata tertib kelas iv a dewinta susanti
 
Struktur organisasi kelas dewinta susanti
Struktur organisasi kelas   dewinta susantiStruktur organisasi kelas   dewinta susanti
Struktur organisasi kelas dewinta susanti
 
Jadwal piket kelas iv a dewinta susanti
Jadwal piket kelas iv a   dewinta susantiJadwal piket kelas iv a   dewinta susanti
Jadwal piket kelas iv a dewinta susanti
 
Jadwal kegiatan kelas iv a 15 menit sebelum masuk kelas dewinta susanti
Jadwal kegiatan kelas iv a 15 menit sebelum masuk kelas   dewinta susantiJadwal kegiatan kelas iv a 15 menit sebelum masuk kelas   dewinta susanti
Jadwal kegiatan kelas iv a 15 menit sebelum masuk kelas dewinta susanti
 
1. cover pkp dewinta susanti
1. cover pkp   dewinta susanti1. cover pkp   dewinta susanti
1. cover pkp dewinta susanti
 
Model model belajar dan rumpun model mengajar by dewinta susanti
Model model belajar dan rumpun model mengajar by dewinta susantiModel model belajar dan rumpun model mengajar by dewinta susanti
Model model belajar dan rumpun model mengajar by dewinta susanti
 
Meeting10 social class
Meeting10 social classMeeting10 social class
Meeting10 social class
 
Meeting 13 language contact
Meeting 13 language contactMeeting 13 language contact
Meeting 13 language contact
 
Meeting 12 gender
Meeting 12  genderMeeting 12  gender
Meeting 12 gender
 
Meeting 11 social networks and communities of practice
Meeting 11 social networks and communities of practiceMeeting 11 social networks and communities of practice
Meeting 11 social networks and communities of practice
 
Meeting 9 real time and apparent time
Meeting 9 real time and apparent timeMeeting 9 real time and apparent time
Meeting 9 real time and apparent time
 
Meeting 6 multilingualism
Meeting 6 multilingualismMeeting 6 multilingualism
Meeting 6 multilingualism
 
Meeting 4 language attitude
Meeting 4  language attitudeMeeting 4  language attitude
Meeting 4 language attitude
 
Meeting 3 variation and style
Meeting 3 variation and styleMeeting 3 variation and style
Meeting 3 variation and style
 
Meeting 2 variation and language
Meeting 2  variation and languageMeeting 2  variation and language
Meeting 2 variation and language
 
Meeting 1 introduction
Meeting 1   introductionMeeting 1   introduction
Meeting 1 introduction
 
Makalah tentang akhlak dan ruang ligkupnya
Makalah tentang akhlak dan ruang ligkupnyaMakalah tentang akhlak dan ruang ligkupnya
Makalah tentang akhlak dan ruang ligkupnya
 
Diphtong-Pronounciation
Diphtong-PronounciationDiphtong-Pronounciation
Diphtong-Pronounciation
 

Recently uploaded

Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 

Recently uploaded (20)

Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 

Amal Usaha dan Kedudukannya di Muhammadiyah

  • 2. Amal Usaha • Pasal 7 ayat 1 AD Muhammadiyah: “ Untuk mencapai maksud dan tujuannya, Muhmmadiyah melaksanakan Dakwah Amar Ma’ruf Nahi Mungkar dan Tajdid yang diwujudkan dalam usaha di segala bidang kehidupan”
  • 3. • Ayat 2 menyebutkan : “Usaha Muhammadiyah diwujudkan dalam bentuk amal usaha , program, dan kegiatan yang macam dan penyelenggaraannya diatur dalam Anggaran Rumah Tangga”
  • 4. Jenis Amal Usaha Muhammadiyah • Di dalam Anggaran Rumah Tangga Muhammadiyah disebutkan ada 14 macam amal usaha yang diwujudkan oleh Muhammadiyah. • Dari ke-14 jenis amal usaha itu, jika diklasifikasikan terdiri dari 8 bidang garap.
  • 5. Bidang Agama Islam Program gerakan • Menamkan keyakinan, memperdalam dan memperluas pemahaman, meningkatkan pengamalan serta menyebarluaskan ajaran Islam dalam berbagai aspek kehidupan • Memperdalam dan mengembangkan pengkajian ajaran Islam dalam berbagai aspek kehidupan untuk mendapatkan kemurnian dan kebenarannya
  • 6. Wujud aksi amal usahanya • Memurnaikan ajaran tauhid dalam keseharian dengan cara: – Meniadakan kebiasaan/tradisi upacara selamatan-selamatan (mitoni orang hamil, selamatan kematian dll) – Memberantas tradisi keagamaan yang dianggap sebagai ajaran Islam • Selamatan/khaul untuk para wali/syeh • Ziarah kubur pada bulan-bulan tertentu • Kepercayaan pada zimat huruf al-Qur’an • Puji-pujian kepada Rasulullah s.a.w. • Membaca ayat al-Qur’an, misal surat Yasin pada malam Jum’at
  • 7. • Memurnikan dan meluruskan amaliah ibadah – Meluruskan arah qiblat – Melaksanakan shalat tarawih 11 rakaat dan diawali dengan shalat iftitah dua rakaat ringan – Memnyelenggarakan shalat hari raya di tanah lapnag – Pengumpulan dan penyaluran zakat maal dan fitrah kepada yang berhak menerimanya – Penyederhanaan upacara dalam rangka kelahiran, khitanan, pernikahan dan kematian – Menghilangkan kebiasaan berziarah ke makam- makam para wali yang dikeramatkan
  • 8. • Memelopori pembentukan Departemen Agama pada tahun 1946 dan menteri Agama pertama adalah H.M. Rosyidi, seorang tokoh Muhammadiyah • Membentuk Majelis-majelis yang mengelola bidang keagamaan Islam, yaitu : Majelis Tarjih dan Tajdid, Majelis Tabligh, Majelis Wakaf dan Kehartabendaan. – Majelis Tarjih dan Tajid bertugas : • Menghidupan tarjih, tajdid dan pemikiran Islam di kalangan Muhammadiyah sebagai gerakan pembaruan yang kritis dan dinamis di dalam masyarakat
  • 9. • Memberikan jawaban terhadap problem dan tantangan perkembangan sosial budaya dan kehidupan umat Islam pada umumnya – Majelis Tabligh bertugas : • Memimpin pelaksanaan dakwah di bidang tabligh secara terecana dan terprogram dengan jelas yang meliputi seluruh aspek kegiatan dakwah (pengajian rutin umat, pengajian rutin angoota dan pengajian pimpinan dan sebagainya) – Majelis Wakaf bertugas : • Mengelola bidang perwakafan, pertanahan dan kekayaan yang dimiliki persyarikatan
  • 10. Bidang Pendidikan • Pendidikan yang dirintis Muhammadiyah adalah pendidikan yang berorientasi kepada dua hal, yaitu perpaduan antara sistem sekolah umum dan madrasah/pesantren • Untuk mewujudkan rintisan pendidikannya itu, maka Muhammadiyah mendirikan amal usaha berupa : – Sekolah-sekolah umum modern yang mengajarkan keagamaan – Mendirikan madrasah/pesantren yang mengajrakan ilmu pengetahuan umum/modern – Mendirikan perguruan tinggi
  • 11. • Untuk menjalankan dan mengelola amal usaha tersebut, maka dibentuk : – Majelis Pendidikan Sekolah, Madrasah dan pesantren – Majelis Pendidikan Tinggi – Lembaga Penelitian dan Pengembangan – Majelis Pendidikan kader
  • 12. Bidang Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat • Sejak awal berdirinya Muhammadiyah menaruh perhatian besar terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat kelas dhu’afa. – Penyaluran dan pembagian zakat fitrah dan maal kepada fakir miskin dan asnaf yang lain – Pendirian panti asuhan, panti miskin, panti jompo – Pendirian, Balai kesehatan, poliklinik, Rumah sakit Ibu dan Anak dan Rumah Sakit Umum
  • 13. – Pendampingan terhadap masyarakat kelas dhu’afa agar dapat mandiri • Untuk mengelola amal-amal usaha tersebut, dibentuk majelis dan lembaga : – Majelis Pelayanan Kesehatan masyarakat – Majelis Pelayanan Sosial – Majelis Pemberdayaan Masyarakat – Majelis Lingkungan Hidup – Lembaga Penangulangan Bencana
  • 14. Bidang Politik Kenegaraan • Muhammadiyah adalah gerakan Islam, gerakan dakwah dan gerakan tajdid dan bukan organisasi ataupun partai politik serta juga bukan bagian dari partai politik • Muhammadiyah berkeyakinan bahwa agama Islam adalah agama yang mengatur segenap kehidupan manusia di dunia, termasuk kehidupan di bidang politik kenegaraan • Muhammadyah mempunyai sikap yang sangat peduli dan ikut bertanggung jawab dalam pelaksanaan kehidupan berbangsa dan bernegara yang baik dan benar
  • 15. • Untuk menjalankan kepeduliannya itu, maka Muhammadiyah membentuk majelis dan Lembaga : – Majelis Hukum dan Hak Asasi Manusia – Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
  • 16. Bidang Ekonomi dan Keuangan • Bertujuan untuk membimbing masyarakat ke arah perbaikan dan mengembangkan ekonomi sesuai dengan ajaran Islam serta untuk meningkatkan kualitas pengelolaan amal usaha Muhammadiyah • Amal Usaha di bidang ini meliputi antara lain: BPR, BMT, Koperasi, Biro Perjalanan dll.
  • 17. • Untuk menjalankan amal usaha di bidang ini dibentuk majelis dan lembaga : – Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan – Lembaga Pemerikasa dan Pengawasan Keuangan
  • 18. Kedudukan Amal Usaha • Muhammadiyah mempunyai semboyan dalam gerakannya : “Sepi Ing Pamrih rame ing gawe atau Sedikit Bicara Banyak Bekerja” • Sebagai bentuk realisasi dari kegiatan Muhammadiyah dalam berbagai bidang kehidupan untuk mencapai maksud dana tujuan Muhammadiyah • Sebagai wujud dari pelakasanaan gerakan dakwah Muhammadiyah dalam bidang-bidang kehidupan agar manfaatnya dapat langsung dirasakan masyarakat
  • 19. Fungsi Amal Usaha • Untuk membimbing masyarakat ke arah perbaikan kehidupan sesuai dengan tuntunan Islam dalam bentuk kerja nyata • Sebagai wadah atau sarana peribadatan bagi warga Muhammadiyah
  • 20. Dasar dan Pedoman Mengelola Amal Usaha • Amal Usaha Muhammadiyah adalah salah satu usaha dari usaha-usaha dan media dakwah Persyarikatan untuk mencapai maksud dan tujuan Persyarikatan, yaitu menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Oleh karena itu semua bentuk kegiatan amal usaha Muhammadiyah harus mengarah kepada terlaksananya maksud dan tujuan itu dan seluruh pimpinan serta pengelola amal usaha berkewajiban utnuk melaksanakan misi utama Muhammadiyah dengan sebaik-baiknya sebagai misi dakwah(QS: Ali Imran (3): 104 dan 110)
  • 21. • Amal Usaha Muhammadiyah adalah milik psersyarikatan dan Persyarikatan bertindak sebagai bada hukum/yayasan dari seluruh amal usaha sehingga semua bentuk kepemilikan Persyarikatan hendaknya dapat diinvetarisasi dengan baik serta dilindungi dengan bukti kepemilikan sah menurut hukum yang berlaku. Oleh karena itu, setiap pimpinan dan pengelola amal usaha di berbagai bidang dan tingkatan berkewajiban menjadikan amal usaha dan pengelolaanya secara keseluruhan sebagai amanat umat yang harus ditunaikan dan dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya (QS: an-Nisa (4): 57)
  • 22. • Pimpinan amal usaha Muhammadiyah diangkat dan diberhentikan oleh pimpinan persyarikatan dalam kurun waktu tertentu. Dengan demikian pimpinan amal usaha dalam mengelola amal usahanya harus tunduk kepada kebijaksanaan Persyarikatan dan tidak menjadikan amal usaha itu terkesan sebagai milik pribadi atau keluarga yang akan menjadi fitnah dalam kehidupan dan bertentangan dengan amanat (QS: al-Anfal (8): 27)
  • 23. • Pimpinan amal usaha Muhammadiyah adalah anggota Muhammadiyah yang mempunyai keahlian tertentu di bidang amal usaha tersebut. Oleh karena itu status keanggotaan dan komitmen pada misi Muhammadiyah menjadi sangat penting bagi pimpinan tersebut agar yang bersangkutan memahami secara tepat tentang fungsi amal usaha tersebut bagi Persyarikatan dan bukan semata-mata sebagai pencari nafkah yang tidak peduli dengan tugas-tugas dan kepentingan Persyarikatan
  • 24. • Pimpinan amal usaha Muhammadiyah harus dapat memahami peran dan tugas dirinya dalam mengemban amanat Persyarikatan. Dengan semangat amanat tersebut maka pimpinan akan selalu menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh Persyarikatan dengan melaksanakan fungsi manajemen perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan yang sebaik-baiknya dan sejujur-jujurnya
  • 25. • Pimpinan amal usaha Muhammadiyah senantiasa berusaha meningkatkan dan mengembangkan amal usaha yang menjadi tanggung jawabnya dengan penuh kesungguhan . Pengembangan ini menjadi sangat penting agar amal usaha senantiasa dapat berlomba- lomba dalam kebaikan (fastabiqul khairat) guna memenuhi tuntutan masyarakat dan zaman
  • 26. • Sebagai amal usaha yang bisa menghasilkan keuntungan, maka pimpinan amal usaha Muhammadiyah berhak mendapatkan nafkah dalam ukuran kewajaran (sesuai ketentuan yang berlaku) yang disertai dengan sikap amanah dan tanggungjawab akan kewajibannya. Untuk itu setiap pimpinan Persyarikatan hendaknya membuat tata aturan yang jelas dan tegas mengenai gaji tersebut dengan dasar kemampuan dan keadilan
  • 27. • Pimpinan amal usaha Muhammadiyah berkewajiban melaporkan pengelolaan amal usaha yang menjadi tanggung jawabnya, khususnya dalam hal keuangan, kekayaan kepada pimpinan Persyarikatan secara bertanggung jawab dan bersedia untuk diaudit serta mendapatkan pengawasan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
  • 28. • Pimpinan amal usaha Muhammadiyah harus bisa menciptakan suasana kehidupan Islami dalam amal usaha yang menjadi tanggung jawabnya dan menjadikan amal usaha yang dipimpinnya sebagai salah satu alat dakwah maka tentu saja usaha ini menjadi sangat perlu agar juga menjadi contoh dalam kehidupan bermayasrakat.
  • 29. • Karyawan amal usaha Muhammadiyah adalah warga (anggota) Muhammadiyah yang dipekerjakan sesuai dengan keahlian atau kemampuannya. Sebagai warga Muhammadiyah diharapkan karyawan mempunyai rasa memiliki dan kesetiaan untuk memelihara serta mengembangkan amal usaha tersebut sebagai bentuk pengabdian kepada Allah dan berbuat kebajikan kepada sesama. Sebagai karyawan dari amal usaha Muhammadiyah tentu tidak boleh terlantar dan bahkan berhak memperoleh kesejahteraan dan memperoleh hak-hak lain yang layak tanpa terjebak pada rasa ketidakpuasan, kehilangan rasa syukur, melalaikan kewajiban dan bersikap berlebihan.
  • 30. • Seluruh pimpinan dan karyawan atau pengelola amal usaha Muhammadiyah berkewajiban dan menjadi tuntutan untuk menunjukkan keteladan diri, melayani sesama, menghormati hak- hak sesama, dan memiliki kepeduliaan sosial yang tinggi sebagai cerminan dari sikap ihsan, iklhas, dan ibadah.
  • 31. • Seluruh pimpinan, karyawaan, dan pengelola amal usaha Muhammadiyah hendaknya memperbanyak silaturrahim dan membangun hubungan-hubungan sosial yang harmonis (persaudaraan dan kasih sayang) tanpa mengurangi ketegasan dan tegaknya sistem dalam penyelenggaraan amal usaha masing- masing.
  • 32. • Seluruh pimpinan, karyawan, dan pengelola amal usaha Muhammadiyah selain melakukan aktivitas pekerjaan yang rutin dan menajdikan kewajibannya juga dibiasakan melakukan kegiatan-kegiatan yang memperteguh dan meningkatkan taqarrub kepada Alllah dan memperkaya ruhani serta kemuliaan akhlak melalui pengajian, tadarrus serta kajian al-Qur’an dan as-sunnah, dan bentuk-bentuk ibadah dan mu’amalah lainnya yang tertanam kuat dan menyatu seluruh kegiatan amal usaha Muhammadiyah