SlideShare a Scribd company logo
1 of 40
Pembahasan Simulasi 1
UN – IPA 2013/2014

FISIKA
Indikator SKL :
Menentukan besaran pokok, besaran turunan dan satuannya atau
penggunaan alat ukur dalam kehidupan sehari-hari.
No

Besaran

Satuan

Alat Ukur

1

Berat

Kg

neraca

2

Panjang

m

mistar

3

Luas

m2

mistar

4

Volum

m3

gelas ukur

5

Waktu

s

stopwatch

Berat adalah gaya sehingga
satuan yang tepat adalah
Newton

Yang termasuk Besaran Pokok : Panjang (2) dan waktu (5)
Yang termasuk Besaran turunan : Luas (3) dan Volum (4)

1/28/2014
Besaran, satuan dan alat ukur
No

Besaran Pokok

Satuan

Alat Ukur

1

Panjang

M

-Mistar
-Jangka Sorong
-Mikrometer

2

Massa

Kg

•Neraca
•Neraca satu lengan
•Neraca tiga lengan
•Neraca Pegas

3

Waktu

S

Stop Wacth

4

Suhu

K

Termometer

5

Kuat Arus

A

Ampere meter

6

Intensitas Cahaya

Cd

-

7

Jumlah molekul

mol

-
Indikator SKL :
Menentukan sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya atau penerapan konsep
massa jenis dalam kehidupan sehari-hari.
SIFAT ZAT
a. Sifat-sifat zat padat
· Letak partikelnya sangat berdekatan
· Susunan partikel nya teratur
· Gaya antar partikel sangat kuat
· Gerak partikel tidak bebas, hanya berotasi di
tempat
b. Sifat-sifat zat cair
· Letak molekulnya agak berjauhan
· Susunan partikelnya tidak teratur
· Gaya antar partikel kurang kuat
· Gerak partikelnya lebih bebas
c. Sifat-sifat gas
· Letak partikelnya sangat berjauhan
· Susunan partikelnya tidak teratur
· Gaya antar partikel sangat lemah
. Gerak partikelnya sangat bebas sehingga dapat memenuhi ruangan.
1/28/2014
Dari Pernyataan berikut maka disimpulkan:
1. Susunan molekul sangat rapat dan hanya bergetar pada tempatnya ----> Padat
2. mudah berubah bentuk dan volum -------> Gas
3. volum dan bentuk selalu tetap ------> Padat
4. gaya tarik antar molekul sangat lemah -------> Gas
5. gerak molekul bebas tetapi terbatas pada kelompoknya. ------> Cair
Jawaban benar : B (1,3 dan 2,4)

1/28/2014
Menentukan konversi suhu pada termometer.
0C

0R

0F

0K

100

80

212

373

X

Y

Z.

Untuk mengkonversi suhu suatu termometer
hal yang perlu diperhatikan adalah titik beku
dan titik didih dari termometer tersebut.

K

0

0

32

273

Misal antara termometer Celcius dan
Fahrenheit :

X 0
100 0

1/28/2014

Z 32
212 32
0C

0F

100

212

X

158

0

32

1/28/2014

X 0 158 32
100 0 212 32
X 126
100 180
X 70
Kalor
hubungan banyaknya kalor, massa zat, kalor jenis zat, dan perubahan
suhu zat dapat dinyatakan dalam persamaan.
Keterangan:
Q = Banyaknya kalor yang diserap atau
dilepaskan (joule)
m = Massa zat (kg)
c = Kalor jenis zat (joule/kg °C)
Δt = Perubahan suhu (°C)
Kalor yang diperlukan untuk merubah fase dari bahan
bermassa m adalah
Q = m L atau Q = m.U
dimana L adalah kalor lebur dan U adalah kalor Uap.
Hubungan satuan joule dan kalori adalah:
1 kalori = 4,2 joule
1 joule = 0,24 kalori
t 0C

150

D

100

B

C

20 A

QJ
QAB = 2 x 4200 x (100 - 20) = 672.000 J
QBC = 2 x 2268000 = 4.536.000 J
Karena yang ditanya hanya proses B - C maka jawabannya 4.536.000 J
1/28/2014
Gaya dan Usaha
Hukum II Newton berbunyi “Percepatan sebuah benda yang diberi
gaya adalah sebanding dengan besar gaya dan berbanding terbalik
dengan massa benda.” Dalam bentuk rumus
hukum II Newton dapat dituliskan: F=m.a.
Gaya sebanding dengan massa benda
----> Jika massa benda besar maka diperlukan gaya yang besar demikian
sebaliknya
Gaya sebanding dengan percepatan benda
----> Jika percepatan benda besar maka gaya yang dihasilkan besar demikian
sebaliknya
Energi potensial grafitasi adalah energi yang dimiliki oleh suatu
benda karena pengaruh tempatnya (kedudukannya). Energi
potensial ini juga disebut energi diam, karena benda yang diampun dapat memiliki tenaga potensial.

Ep = m . g . h
Diketahui:
m = 1,2 kg
g = 10 m/s2
h=5m
Ditanya : Ep ?
Jawab :

Ep = 1,2 x 10 x 5 = 60 J

11
Bidang Miring
Contohnya kampak, pisau, pahat, obeng, dan sekrup.
Keuntungan mekanis bidang miring adalah perbandingan
panjang (s) dan tinggi bidang miring (h).

KM

w
F

s
h

Supaya Keuntungan mekanis besar, maka s harus lebih besar
(panjang) atau h lebih rendah
Hukum Pascal
Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang
tertutup diteruskan ke segala arah dengan sama besar. Aplikasi
hukum Pascal yaitu pada dongkrak hidrolik, rem hidrolik, mesin
pengangkat mobil, pompa sepeda, mesin pengepres kapas.

Keterangan:
F1 = gaya pada penghisap pertama (N)
F2 = gaya pada penghisap kedua (N)
A1 = luas penampang pengisap pertama (m2)
A2 = luas penampang pengisap kedua (m2)
F
400N
A1=20 cm2

A2=160cm2

F 400
20 160
F 50 N
Beberapa istilah pada getaran :
Amplitudo getaran = A-B atau B-C
1 getaran
= A-B-C-B-A atau B-C-B-A-B
1/2 getaran
= A-B-C
1/4 getaran
= A-B atau B-C
Diketahui :
t = 0,6 s
n = 3/4
C

Ditanya : A dan f?
A
4 cm

Jawab :
B

A = 4/2 = 2 cm
f = 0.75 : 0,6 = 1,25 Hz

1/28/2014
BUNYI
Bunyi merupakan gelombang mekanik yang dalam
perambatannya arahnya sejajar dengan arah getarnya
(gelombang longitudinal).
Syarat terdengarnya bunyi ada 3 macam:
Ada sumber bunyi
Ada medium (udara)
Ada pendengar
Sifat-sifat bunyi meliputi :
Merambat membutuhkan medium
Merupakan gelombang longitudinal
Dapat dipantulkan
BUNYI PANTUL
Bunyi pantul dibedakan menjadi 3 macam yaitu :
Bunyi pantul memperkuat bunyi asli yaitu bunyi pantul yang dapat
memperkuat bunyi asli.
Gaung adalah bunyi pantul yang terdengar hampir bersamaan
dengan bunyi asli.
Gema adalah bunyi pantul yang terdengar setelah bunyi asli.
Beberapa manfaat gelombang bunyi dalam hal ini adalah dapat
digunakan untuk mengukur kedalaman laut
mendeteksi janin dalam rahim
mendeteksi keretakan suatu logam dan lain-lain.

Persamaan yang digunakan dalam bunyi sama dengan dalam
gelombang yaitu v = s/t.
Untuk bunyi pantul digunakan persamaan v = 2.s/t
Sinar – sinar istimewa pada cermin cekung
1.

2.

Sinar datang sejajar dengan sumbu utama di pantulkan melalui fokus.

Sinar datang melalui fokus dipantulkan sejajar sumbu utama.

Yang dimaksud dengan sumbu utama adalah garis yang melalui titik pusat
kelengkungan cermin dengan titik fokus.
Sinar – sinar istimewa pada cermin cekung
3.

Sinar datang melalui titik pusat kelengkungan akan dipantulkan melalui titik
pusat cermin
Sinar – sinar istimewa pada cermin cembung
1. Sinar datang sejajar sumbu utama akan
dipantulkan seolah-olah berasal dari titik
fokus

2. Sinar datang menuju titik fokus
dipantulkan sejajar sumbu utama

akan
Sinar – sinar istimewa pada cermin cembung
3. Sinar datang menuju titik pusat kelengkungan
akan dipantulkan seolah-olah datang dari titik
pusat cermin
Diketahui :
So = 15 cm
f = 20 cm

F

Ditanya :
Sifat dan Perbesaran?

5 cm

20 cm

1
f

1
so

1
20

1
15

1
s1

1
s1

1
20

1
15

1
s1

3 4
60

s1
60
1/28/2014

1
s1

M

s1
so

60
15

4x

Karena s1 bernialai negatif maka
bayangan bersifat maya

1
60
1/28/2014
Muatan Listrik
Ada dua jenis muatan listrik yaitu muatan positif dan
negatif. Suatu benda dikatakan bermuatan positif jika
kelebihan proton atau kekurangan elektron, dan
sebaliknya benda akan bermuatan negatif jika kelebihan
elektron atau kekurangan proton.
Benda netral dapat dibuat menjadi bermuatan listrik
dengan cara menggosok, contoh :

• Plastik maupun ebonit jika digosok-gosokkan dengan
kain wol akan menjadi bermuatan negatif karena
elektron dari wol berpindah ke plastik atau ebonit.
Maka, plastik atau ebonit akan kelebihan elektron.
Sebaliknya ebonit kekurangan elektron, maka ebonit
bermuatan positif.
• Kaca yang digosok-gosokkan dengan kain sutera akan
menjadi positif karena elektron dari kaca berpindah ke
sutera. Maka, kaca akan kekurangan elektron.
Sebaliknya kain sutera menjadi kelebihan elektron,
maka kain sutera menjadi bermuatan negatif.
Listrik Dinamis
Hukum Ohm yang berbunyi :
Besar kuat arus listrik dalam suatu penghantar berbanding langsung
dengan beda potensial (V) antara ujung-ujung penghantar asalkan
suhu penghantar tetap.

Arah arus listrik mengalir dari potensial tinggi (+) menuju ke potensial
rendah (–). Arah arus elektron dari potensial rendah menuju ke
potensial tinggi.
hukum I Kirchhoff yang berbunyi:
Jumlah kuat arus listrik yang masuk ke suatu titik simpul sama
dengan jumlah kuat arus listrik yang keluar dari titik simpul
tersebut.
Hukum II Kirchhoff :
Di dalam sebuah rangkaian tertutup, jumlah aljabar gaya gerak
listrik (ε) dengan penurunan tegangan (IR) sama dengan nol.
Besar energi W yang terjadi pada hambatan R yang dialiri arus I
selama t adalah:
Besar daya listrik
ARUS LISTRIK TETAP

VAB = VCD + VDE
E

D

C

RTotal = R1 +R2

B

Baterai
ABG

A
VAB = VCD
ITotal = IR1 + IR2 + IR3
D

C

1
RTotal
B

Baterai
ABG

A

1 1 1
R1 R2 R3
Cara Membuat Magnet
Ada tiga cara membuat magnet :
Pertama

: digosok dengan magnet

Ujung terakhir yang kena gosokan menjadi kutub magnet yang
berlawanan dengan kutub magnet yang meninggalkannya.
Kedua

: diinduksi dengan magnet

Ujung besi yang berdekatan dengan kutub
magnet batang, akan terbentuk kutub yang
selalu berlawanan dengan kutub magnet
penginduksi. Apabila kutub utara magnet
batang berdekatan dengan ujung A besi,
maka ujung A besi menjadi kutub selatan
dan ujung B besi menjadi kutub utara atau
sebaliknya.
Ketiga

: dengan menggunakan arus listrik DC
Besi yang berujung A dan B dililiti
kawat berarus listrik. Kutub magnet
yang terbentuk bergantung pada
arah arus ujung kumparan. Jika
arah arus berlawanan jarum jam
maka ujung besi tersebut menjadi
kutub utara. Sebaliknya, jika arah
arus searah putaran jarum jam
maka
ujung
besi
tersebut
terbentuk kutub selatan.

Dengan demikian, ujung A kutub utara dan B kutub selatan atau
sebaliknya.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi besar GGL
induksi yaitu:
•Kecepatan perubahan medan magnet.
Semakin cepat perubahan medan magnet,
maka GGL induksi yang timbul semakin besar.
•Banyaknya lilitan
Semakin
banyak
lilitannya,
maka
GGL
induksi yang timbul juga semakin besar.
•Kekuatan magnet
Semakin kuat gejala kemagnetannya, maka
GGL induksi yang timbul juga semakin besar.
Untuk memperkuat gejala kemagnetan pada kumparan
dapat dengan jalan memasukkan inti besi lunak.
Rotasi bumi menyebabkan hal-hal berikut:
•
•
•
•
•
•
•

Gerak semu harian matahari
Terjadinya siang dan malam
Pembelokan arah angin
Pembelokan arah arus laut
Bentuk bumi tidak bulat sempurna, tetapi agak
lonjong (elips).
Perbedaan waktu antara belahan bumi satu
dengan yang lain
Penggembungan
bumi
pada
khatulistiwa
dan pemepatan bumi pada kutub-kutubnya
Revolusi bumi menyebabkan hal-hal berikut :
•Terjadi gerak semu tahunan matahari
•Terjadi perbedaan lamanya siang dan malam
•Terlihat rasi bintang yang berbeda dari bulan ke bulan
•Pergantian musim
Dampak negatif penipisan lapisan ozon :
1.Bagi kesehatan : kekebalan tubuh menurun, penyakit
katarak, kanker kulit, mengubah struktur genetika makhluk
hidup.
2.Bagi lingkungan : peningkatan efek rumah kaca,
merusak karang laut, menurunnya populasi plankton,
merusak struktur bangunan, produktifitas tumbuhan
menurun.
Unsur, molekul dan senyawa
Unsur :
Sesuatu yang tidak dapat dibagi – bagi lagi menjadi bagian yang
lebih kecil. Contoh : Emas (Au), Perak (Ag), Platina (Pt), Air Raksa
(Hg), Carbon (C) dll
Molekul : gabungan dari dua atom atau lebih.
Contoh : Oksigen (O2), Hidrogen (H2), Nitrogen (N2)

Senyawa : Zat tunggal yang terdiri atas beberapa unsur yang
saling kait mengait.
Contoh : air (H2O), Alkohol (C2H5OH), Garam dapur (NaCl),
Glukosa (C6H12O6), Air Kapur (CaCO3), Soda Kue (NaHCO3),
Asam Karbonat (H2CO3)
Campuran : Zat yang tersusun dari beberapa zat lain jenis dan
yang tidak tetap susunannya dari unsur dan senyawa.
Contoh : Udara, Tanah
Sifat Fisik dan sifat kimia suatu zat
Sifat Fisika adalah sifat yang dapat diukur dan diteliti tanpa
mengubah kompisisi atau susunan dari zat tersebut.
Contoh :
-wujud zat,
-warna zat,
-kelarutan,
-daya hantar,
-daya magnet,
-titik didih dan titik leleh,
-dsb.
Sifat Fisik dan sifat kimia suatu zat
Sifat Kimia adalah sifat yang untuk mengukurnya diperlukan
perubahan kimia.
Contoh :
-mudah terbakar,
-mudah berkarat,
-mudah membusuk,
-mudah meledak,
-beracun,
dsb.
Perubahan Fisik dan perubahan
kimia

Perubahan Fisik adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat
baru hanya berubah bentuk, wujud dan ukuran.
Contoh : es mencair, raksa menguap, kapur menyublim, gandum
digiling menjadi tepung dsb.
Perubahan Kimia adalah perubahan yang menghasilkan zat baru .
Contoh : kertas terbakar, besi berkarat.
Ciri – ciri perubahan kimia :
-Terjadi endapan
-Perubahan suhu
-Perubahan warna
-Terbentuk gelembung gas
-Timbulnya cahaya

More Related Content

What's hot (20)

Ppt
PptPpt
Ppt
 
Efek zeeman
Efek zeemanEfek zeeman
Efek zeeman
 
Rangkuman rumus kelas 9
Rangkuman rumus kelas 9Rangkuman rumus kelas 9
Rangkuman rumus kelas 9
 
06 bab5
06 bab506 bab5
06 bab5
 
Spektrum garis
Spektrum garisSpektrum garis
Spektrum garis
 
Struktur Atom Presentation
Struktur Atom PresentationStruktur Atom Presentation
Struktur Atom Presentation
 
Stuktur atom
Stuktur atomStuktur atom
Stuktur atom
 
Ringkasan fisika 12
Ringkasan fisika 12Ringkasan fisika 12
Ringkasan fisika 12
 
Pendinginan atom dengan laser sampai ke limit doppler
Pendinginan atom dengan laser sampai ke limit dopplerPendinginan atom dengan laser sampai ke limit doppler
Pendinginan atom dengan laser sampai ke limit doppler
 
fisika modern
fisika modernfisika modern
fisika modern
 
MODUL FISIKA KUANTUM
MODUL FISIKA KUANTUMMODUL FISIKA KUANTUM
MODUL FISIKA KUANTUM
 
Fisika modern
Fisika modernFisika modern
Fisika modern
 
Bab iv-dualisme-gelombang-partikel
Bab iv-dualisme-gelombang-partikelBab iv-dualisme-gelombang-partikel
Bab iv-dualisme-gelombang-partikel
 
Dinamika kisi kristal
Dinamika kisi kristalDinamika kisi kristal
Dinamika kisi kristal
 
Muatan Medan Listrik
Muatan Medan ListrikMuatan Medan Listrik
Muatan Medan Listrik
 
Ringkasan fisika 3 sma smt 2 (fix)
Ringkasan fisika 3 sma smt 2 (fix)Ringkasan fisika 3 sma smt 2 (fix)
Ringkasan fisika 3 sma smt 2 (fix)
 
Print pak sbu
Print pak sbuPrint pak sbu
Print pak sbu
 
Struktur atom1
Struktur atom1Struktur atom1
Struktur atom1
 
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuanDifraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
Difraksi, partikel dalam kotak dan prinsip ketaktentuan
 
TEORI KUANTUM DAN MODEL ATOM BOHR
TEORI KUANTUM DAN MODEL ATOM BOHRTEORI KUANTUM DAN MODEL ATOM BOHR
TEORI KUANTUM DAN MODEL ATOM BOHR
 

Similar to Pembahasan to1

magnetostatika.ppt
magnetostatika.pptmagnetostatika.ppt
magnetostatika.pptmuliani7
 
Contoh Makalah Fisika Magnet
Contoh Makalah Fisika MagnetContoh Makalah Fisika Magnet
Contoh Makalah Fisika MagnetHendri saputra
 
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 1
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 1Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 1
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 1SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
Download soal ujian dan pembahasan sma fisika
Download soal ujian dan pembahasan sma fisikaDownload soal ujian dan pembahasan sma fisika
Download soal ujian dan pembahasan sma fisikaNie Rini
 
S T R U K T U R A T O M
S T R U K T U R  A T O MS T R U K T U R  A T O M
S T R U K T U R A T O MIwan Setiawan
 
Makalah fisika magnet
Makalah fisika magnetMakalah fisika magnet
Makalah fisika magnetAnnis Kenny
 
Eksperimen v serapan sinar radioaktif
Eksperimen v   serapan sinar radioaktifEksperimen v   serapan sinar radioaktif
Eksperimen v serapan sinar radioaktifAkbar Muhammad
 
GGL induksi dan induktansi FISIKA DASAR
GGL induksi dan induktansi FISIKA DASARGGL induksi dan induktansi FISIKA DASAR
GGL induksi dan induktansi FISIKA DASARNurhairuna Sari
 
Materi 04 sifat partikel dari gelombang (ii)
Materi 04   sifat partikel dari gelombang (ii)Materi 04   sifat partikel dari gelombang (ii)
Materi 04 sifat partikel dari gelombang (ii)FauzulAreUzura
 
Panduan eksperimen-fisika-1
Panduan eksperimen-fisika-1Panduan eksperimen-fisika-1
Panduan eksperimen-fisika-1Laksmita Hp
 
2 a medan listrik
2 a medan listrik2 a medan listrik
2 a medan listrikMario Yuven
 
Unit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrikUnit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrikIndra S Wahyudi
 
01.muatan listrik dan hukum coulomb
01.muatan listrik dan hukum coulomb01.muatan listrik dan hukum coulomb
01.muatan listrik dan hukum coulombnovi hendriadi
 
01.muatan listrik dan hukum coulomb
01.muatan listrik dan hukum coulomb01.muatan listrik dan hukum coulomb
01.muatan listrik dan hukum coulombnovi hendriadi
 

Similar to Pembahasan to1 (20)

Ucun1
Ucun1Ucun1
Ucun1
 
Fsk!!
Fsk!!Fsk!!
Fsk!!
 
magnetostatika.ppt
magnetostatika.pptmagnetostatika.ppt
magnetostatika.ppt
 
Contoh Makalah Fisika Magnet
Contoh Makalah Fisika MagnetContoh Makalah Fisika Magnet
Contoh Makalah Fisika Magnet
 
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 1
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 1Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 1
Soal prediksi un ipa smp tahun 2014 paket 1
 
Ppt hukum ohm bag 1
Ppt hukum ohm bag 1Ppt hukum ohm bag 1
Ppt hukum ohm bag 1
 
Download soal ujian dan pembahasan sma fisika
Download soal ujian dan pembahasan sma fisikaDownload soal ujian dan pembahasan sma fisika
Download soal ujian dan pembahasan sma fisika
 
S T R U K T U R A T O M
S T R U K T U R  A T O MS T R U K T U R  A T O M
S T R U K T U R A T O M
 
Makalah fisika magnet
Makalah fisika magnetMakalah fisika magnet
Makalah fisika magnet
 
Eksperimen v serapan sinar radioaktif
Eksperimen v   serapan sinar radioaktifEksperimen v   serapan sinar radioaktif
Eksperimen v serapan sinar radioaktif
 
Outline materi fisika kimia
Outline materi fisika   kimiaOutline materi fisika   kimia
Outline materi fisika kimia
 
GGL induksi dan induktansi FISIKA DASAR
GGL induksi dan induktansi FISIKA DASARGGL induksi dan induktansi FISIKA DASAR
GGL induksi dan induktansi FISIKA DASAR
 
Bab 3 medan elektromagnetik
Bab 3   medan elektromagnetikBab 3   medan elektromagnetik
Bab 3 medan elektromagnetik
 
Materi 04 sifat partikel dari gelombang (ii)
Materi 04   sifat partikel dari gelombang (ii)Materi 04   sifat partikel dari gelombang (ii)
Materi 04 sifat partikel dari gelombang (ii)
 
Panduan eksperimen-fisika-1
Panduan eksperimen-fisika-1Panduan eksperimen-fisika-1
Panduan eksperimen-fisika-1
 
Fisika2
Fisika2Fisika2
Fisika2
 
2 a medan listrik
2 a medan listrik2 a medan listrik
2 a medan listrik
 
Unit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrikUnit 1 prinsip dasar listrik
Unit 1 prinsip dasar listrik
 
01.muatan listrik dan hukum coulomb
01.muatan listrik dan hukum coulomb01.muatan listrik dan hukum coulomb
01.muatan listrik dan hukum coulomb
 
01.muatan listrik dan hukum coulomb
01.muatan listrik dan hukum coulomb01.muatan listrik dan hukum coulomb
01.muatan listrik dan hukum coulomb
 

More from Dafid Kurniawan (20)

Persiapan pas mat das xi 2019.doc
Persiapan pas mat das xi 2019.docPersiapan pas mat das xi 2019.doc
Persiapan pas mat das xi 2019.doc
 
Persiapan pas mat 12 2019
Persiapan pas mat 12 2019Persiapan pas mat 12 2019
Persiapan pas mat 12 2019
 
Pts fisika kelas 7
Pts fisika kelas 7Pts fisika kelas 7
Pts fisika kelas 7
 
Pts biologi kelas 7
Pts biologi kelas 7Pts biologi kelas 7
Pts biologi kelas 7
 
Materi tutor fisika 8
Materi tutor fisika 8Materi tutor fisika 8
Materi tutor fisika 8
 
Lingkaran dan segi3
Lingkaran dan segi3Lingkaran dan segi3
Lingkaran dan segi3
 
Tugas
TugasTugas
Tugas
 
Himpunan
HimpunanHimpunan
Himpunan
 
Sudut pusat sudut keliling
Sudut pusat sudut kelilingSudut pusat sudut keliling
Sudut pusat sudut keliling
 
Pembahasan Latihan UTS Kelas 7
Pembahasan Latihan UTS Kelas 7Pembahasan Latihan UTS Kelas 7
Pembahasan Latihan UTS Kelas 7
 
Soal latihan uts 7
Soal latihan uts 7Soal latihan uts 7
Soal latihan uts 7
 
Tutorial fisika 8
Tutorial fisika 8Tutorial fisika 8
Tutorial fisika 8
 
Spldv
SpldvSpldv
Spldv
 
Bahan Ajar bilangan bulat2
Bahan Ajar bilangan bulat2Bahan Ajar bilangan bulat2
Bahan Ajar bilangan bulat2
 
Bulat ajar
Bulat ajarBulat ajar
Bulat ajar
 
Bedah skl kimia
Bedah skl kimiaBedah skl kimia
Bedah skl kimia
 
Induksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetikInduksi elektromagnetik
Induksi elektromagnetik
 
Ulangan harian9 1
Ulangan harian9 1Ulangan harian9 1
Ulangan harian9 1
 
Kemagnetan 3
Kemagnetan 3Kemagnetan 3
Kemagnetan 3
 
Listrik statis
Listrik statisListrik statis
Listrik statis
 

Pembahasan to1

  • 1. Pembahasan Simulasi 1 UN – IPA 2013/2014 FISIKA
  • 2. Indikator SKL : Menentukan besaran pokok, besaran turunan dan satuannya atau penggunaan alat ukur dalam kehidupan sehari-hari. No Besaran Satuan Alat Ukur 1 Berat Kg neraca 2 Panjang m mistar 3 Luas m2 mistar 4 Volum m3 gelas ukur 5 Waktu s stopwatch Berat adalah gaya sehingga satuan yang tepat adalah Newton Yang termasuk Besaran Pokok : Panjang (2) dan waktu (5) Yang termasuk Besaran turunan : Luas (3) dan Volum (4) 1/28/2014
  • 3. Besaran, satuan dan alat ukur No Besaran Pokok Satuan Alat Ukur 1 Panjang M -Mistar -Jangka Sorong -Mikrometer 2 Massa Kg •Neraca •Neraca satu lengan •Neraca tiga lengan •Neraca Pegas 3 Waktu S Stop Wacth 4 Suhu K Termometer 5 Kuat Arus A Ampere meter 6 Intensitas Cahaya Cd - 7 Jumlah molekul mol -
  • 4. Indikator SKL : Menentukan sifat-sifat zat berdasarkan wujudnya atau penerapan konsep massa jenis dalam kehidupan sehari-hari. SIFAT ZAT a. Sifat-sifat zat padat · Letak partikelnya sangat berdekatan · Susunan partikel nya teratur · Gaya antar partikel sangat kuat · Gerak partikel tidak bebas, hanya berotasi di tempat b. Sifat-sifat zat cair · Letak molekulnya agak berjauhan · Susunan partikelnya tidak teratur · Gaya antar partikel kurang kuat · Gerak partikelnya lebih bebas c. Sifat-sifat gas · Letak partikelnya sangat berjauhan · Susunan partikelnya tidak teratur · Gaya antar partikel sangat lemah . Gerak partikelnya sangat bebas sehingga dapat memenuhi ruangan. 1/28/2014
  • 5. Dari Pernyataan berikut maka disimpulkan: 1. Susunan molekul sangat rapat dan hanya bergetar pada tempatnya ----> Padat 2. mudah berubah bentuk dan volum -------> Gas 3. volum dan bentuk selalu tetap ------> Padat 4. gaya tarik antar molekul sangat lemah -------> Gas 5. gerak molekul bebas tetapi terbatas pada kelompoknya. ------> Cair Jawaban benar : B (1,3 dan 2,4) 1/28/2014
  • 6. Menentukan konversi suhu pada termometer. 0C 0R 0F 0K 100 80 212 373 X Y Z. Untuk mengkonversi suhu suatu termometer hal yang perlu diperhatikan adalah titik beku dan titik didih dari termometer tersebut. K 0 0 32 273 Misal antara termometer Celcius dan Fahrenheit : X 0 100 0 1/28/2014 Z 32 212 32
  • 7. 0C 0F 100 212 X 158 0 32 1/28/2014 X 0 158 32 100 0 212 32 X 126 100 180 X 70
  • 8. Kalor hubungan banyaknya kalor, massa zat, kalor jenis zat, dan perubahan suhu zat dapat dinyatakan dalam persamaan. Keterangan: Q = Banyaknya kalor yang diserap atau dilepaskan (joule) m = Massa zat (kg) c = Kalor jenis zat (joule/kg °C) Δt = Perubahan suhu (°C) Kalor yang diperlukan untuk merubah fase dari bahan bermassa m adalah Q = m L atau Q = m.U dimana L adalah kalor lebur dan U adalah kalor Uap. Hubungan satuan joule dan kalori adalah: 1 kalori = 4,2 joule 1 joule = 0,24 kalori
  • 9. t 0C 150 D 100 B C 20 A QJ QAB = 2 x 4200 x (100 - 20) = 672.000 J QBC = 2 x 2268000 = 4.536.000 J Karena yang ditanya hanya proses B - C maka jawabannya 4.536.000 J 1/28/2014
  • 10. Gaya dan Usaha Hukum II Newton berbunyi “Percepatan sebuah benda yang diberi gaya adalah sebanding dengan besar gaya dan berbanding terbalik dengan massa benda.” Dalam bentuk rumus hukum II Newton dapat dituliskan: F=m.a. Gaya sebanding dengan massa benda ----> Jika massa benda besar maka diperlukan gaya yang besar demikian sebaliknya Gaya sebanding dengan percepatan benda ----> Jika percepatan benda besar maka gaya yang dihasilkan besar demikian sebaliknya
  • 11. Energi potensial grafitasi adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena pengaruh tempatnya (kedudukannya). Energi potensial ini juga disebut energi diam, karena benda yang diampun dapat memiliki tenaga potensial. Ep = m . g . h Diketahui: m = 1,2 kg g = 10 m/s2 h=5m Ditanya : Ep ? Jawab : Ep = 1,2 x 10 x 5 = 60 J 11
  • 12. Bidang Miring Contohnya kampak, pisau, pahat, obeng, dan sekrup. Keuntungan mekanis bidang miring adalah perbandingan panjang (s) dan tinggi bidang miring (h). KM w F s h Supaya Keuntungan mekanis besar, maka s harus lebih besar (panjang) atau h lebih rendah
  • 13. Hukum Pascal Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup diteruskan ke segala arah dengan sama besar. Aplikasi hukum Pascal yaitu pada dongkrak hidrolik, rem hidrolik, mesin pengangkat mobil, pompa sepeda, mesin pengepres kapas. Keterangan: F1 = gaya pada penghisap pertama (N) F2 = gaya pada penghisap kedua (N) A1 = luas penampang pengisap pertama (m2) A2 = luas penampang pengisap kedua (m2)
  • 15. Beberapa istilah pada getaran : Amplitudo getaran = A-B atau B-C 1 getaran = A-B-C-B-A atau B-C-B-A-B 1/2 getaran = A-B-C 1/4 getaran = A-B atau B-C
  • 16. Diketahui : t = 0,6 s n = 3/4 C Ditanya : A dan f? A 4 cm Jawab : B A = 4/2 = 2 cm f = 0.75 : 0,6 = 1,25 Hz 1/28/2014
  • 17. BUNYI Bunyi merupakan gelombang mekanik yang dalam perambatannya arahnya sejajar dengan arah getarnya (gelombang longitudinal). Syarat terdengarnya bunyi ada 3 macam: Ada sumber bunyi Ada medium (udara) Ada pendengar Sifat-sifat bunyi meliputi : Merambat membutuhkan medium Merupakan gelombang longitudinal Dapat dipantulkan
  • 18. BUNYI PANTUL Bunyi pantul dibedakan menjadi 3 macam yaitu : Bunyi pantul memperkuat bunyi asli yaitu bunyi pantul yang dapat memperkuat bunyi asli. Gaung adalah bunyi pantul yang terdengar hampir bersamaan dengan bunyi asli. Gema adalah bunyi pantul yang terdengar setelah bunyi asli. Beberapa manfaat gelombang bunyi dalam hal ini adalah dapat digunakan untuk mengukur kedalaman laut mendeteksi janin dalam rahim mendeteksi keretakan suatu logam dan lain-lain. Persamaan yang digunakan dalam bunyi sama dengan dalam gelombang yaitu v = s/t. Untuk bunyi pantul digunakan persamaan v = 2.s/t
  • 19. Sinar – sinar istimewa pada cermin cekung 1. 2. Sinar datang sejajar dengan sumbu utama di pantulkan melalui fokus. Sinar datang melalui fokus dipantulkan sejajar sumbu utama. Yang dimaksud dengan sumbu utama adalah garis yang melalui titik pusat kelengkungan cermin dengan titik fokus.
  • 20. Sinar – sinar istimewa pada cermin cekung 3. Sinar datang melalui titik pusat kelengkungan akan dipantulkan melalui titik pusat cermin
  • 21. Sinar – sinar istimewa pada cermin cembung 1. Sinar datang sejajar sumbu utama akan dipantulkan seolah-olah berasal dari titik fokus 2. Sinar datang menuju titik fokus dipantulkan sejajar sumbu utama akan
  • 22. Sinar – sinar istimewa pada cermin cembung 3. Sinar datang menuju titik pusat kelengkungan akan dipantulkan seolah-olah datang dari titik pusat cermin
  • 23. Diketahui : So = 15 cm f = 20 cm F Ditanya : Sifat dan Perbesaran? 5 cm 20 cm 1 f 1 so 1 20 1 15 1 s1 1 s1 1 20 1 15 1 s1 3 4 60 s1 60 1/28/2014 1 s1 M s1 so 60 15 4x Karena s1 bernialai negatif maka bayangan bersifat maya 1 60
  • 25. Muatan Listrik Ada dua jenis muatan listrik yaitu muatan positif dan negatif. Suatu benda dikatakan bermuatan positif jika kelebihan proton atau kekurangan elektron, dan sebaliknya benda akan bermuatan negatif jika kelebihan elektron atau kekurangan proton.
  • 26. Benda netral dapat dibuat menjadi bermuatan listrik dengan cara menggosok, contoh : • Plastik maupun ebonit jika digosok-gosokkan dengan kain wol akan menjadi bermuatan negatif karena elektron dari wol berpindah ke plastik atau ebonit. Maka, plastik atau ebonit akan kelebihan elektron. Sebaliknya ebonit kekurangan elektron, maka ebonit bermuatan positif. • Kaca yang digosok-gosokkan dengan kain sutera akan menjadi positif karena elektron dari kaca berpindah ke sutera. Maka, kaca akan kekurangan elektron. Sebaliknya kain sutera menjadi kelebihan elektron, maka kain sutera menjadi bermuatan negatif.
  • 27. Listrik Dinamis Hukum Ohm yang berbunyi : Besar kuat arus listrik dalam suatu penghantar berbanding langsung dengan beda potensial (V) antara ujung-ujung penghantar asalkan suhu penghantar tetap. Arah arus listrik mengalir dari potensial tinggi (+) menuju ke potensial rendah (–). Arah arus elektron dari potensial rendah menuju ke potensial tinggi.
  • 28. hukum I Kirchhoff yang berbunyi: Jumlah kuat arus listrik yang masuk ke suatu titik simpul sama dengan jumlah kuat arus listrik yang keluar dari titik simpul tersebut. Hukum II Kirchhoff : Di dalam sebuah rangkaian tertutup, jumlah aljabar gaya gerak listrik (ε) dengan penurunan tegangan (IR) sama dengan nol. Besar energi W yang terjadi pada hambatan R yang dialiri arus I selama t adalah: Besar daya listrik
  • 29. ARUS LISTRIK TETAP VAB = VCD + VDE E D C RTotal = R1 +R2 B Baterai ABG A
  • 30. VAB = VCD ITotal = IR1 + IR2 + IR3 D C 1 RTotal B Baterai ABG A 1 1 1 R1 R2 R3
  • 31. Cara Membuat Magnet Ada tiga cara membuat magnet : Pertama : digosok dengan magnet Ujung terakhir yang kena gosokan menjadi kutub magnet yang berlawanan dengan kutub magnet yang meninggalkannya.
  • 32. Kedua : diinduksi dengan magnet Ujung besi yang berdekatan dengan kutub magnet batang, akan terbentuk kutub yang selalu berlawanan dengan kutub magnet penginduksi. Apabila kutub utara magnet batang berdekatan dengan ujung A besi, maka ujung A besi menjadi kutub selatan dan ujung B besi menjadi kutub utara atau sebaliknya.
  • 33. Ketiga : dengan menggunakan arus listrik DC Besi yang berujung A dan B dililiti kawat berarus listrik. Kutub magnet yang terbentuk bergantung pada arah arus ujung kumparan. Jika arah arus berlawanan jarum jam maka ujung besi tersebut menjadi kutub utara. Sebaliknya, jika arah arus searah putaran jarum jam maka ujung besi tersebut terbentuk kutub selatan. Dengan demikian, ujung A kutub utara dan B kutub selatan atau sebaliknya.
  • 34. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi besar GGL induksi yaitu: •Kecepatan perubahan medan magnet. Semakin cepat perubahan medan magnet, maka GGL induksi yang timbul semakin besar. •Banyaknya lilitan Semakin banyak lilitannya, maka GGL induksi yang timbul juga semakin besar. •Kekuatan magnet Semakin kuat gejala kemagnetannya, maka GGL induksi yang timbul juga semakin besar. Untuk memperkuat gejala kemagnetan pada kumparan dapat dengan jalan memasukkan inti besi lunak.
  • 35. Rotasi bumi menyebabkan hal-hal berikut: • • • • • • • Gerak semu harian matahari Terjadinya siang dan malam Pembelokan arah angin Pembelokan arah arus laut Bentuk bumi tidak bulat sempurna, tetapi agak lonjong (elips). Perbedaan waktu antara belahan bumi satu dengan yang lain Penggembungan bumi pada khatulistiwa dan pemepatan bumi pada kutub-kutubnya
  • 36. Revolusi bumi menyebabkan hal-hal berikut : •Terjadi gerak semu tahunan matahari •Terjadi perbedaan lamanya siang dan malam •Terlihat rasi bintang yang berbeda dari bulan ke bulan •Pergantian musim Dampak negatif penipisan lapisan ozon : 1.Bagi kesehatan : kekebalan tubuh menurun, penyakit katarak, kanker kulit, mengubah struktur genetika makhluk hidup. 2.Bagi lingkungan : peningkatan efek rumah kaca, merusak karang laut, menurunnya populasi plankton, merusak struktur bangunan, produktifitas tumbuhan menurun.
  • 37. Unsur, molekul dan senyawa Unsur : Sesuatu yang tidak dapat dibagi – bagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil. Contoh : Emas (Au), Perak (Ag), Platina (Pt), Air Raksa (Hg), Carbon (C) dll Molekul : gabungan dari dua atom atau lebih. Contoh : Oksigen (O2), Hidrogen (H2), Nitrogen (N2) Senyawa : Zat tunggal yang terdiri atas beberapa unsur yang saling kait mengait. Contoh : air (H2O), Alkohol (C2H5OH), Garam dapur (NaCl), Glukosa (C6H12O6), Air Kapur (CaCO3), Soda Kue (NaHCO3), Asam Karbonat (H2CO3) Campuran : Zat yang tersusun dari beberapa zat lain jenis dan yang tidak tetap susunannya dari unsur dan senyawa. Contoh : Udara, Tanah
  • 38. Sifat Fisik dan sifat kimia suatu zat Sifat Fisika adalah sifat yang dapat diukur dan diteliti tanpa mengubah kompisisi atau susunan dari zat tersebut. Contoh : -wujud zat, -warna zat, -kelarutan, -daya hantar, -daya magnet, -titik didih dan titik leleh, -dsb.
  • 39. Sifat Fisik dan sifat kimia suatu zat Sifat Kimia adalah sifat yang untuk mengukurnya diperlukan perubahan kimia. Contoh : -mudah terbakar, -mudah berkarat, -mudah membusuk, -mudah meledak, -beracun, dsb.
  • 40. Perubahan Fisik dan perubahan kimia Perubahan Fisik adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru hanya berubah bentuk, wujud dan ukuran. Contoh : es mencair, raksa menguap, kapur menyublim, gandum digiling menjadi tepung dsb. Perubahan Kimia adalah perubahan yang menghasilkan zat baru . Contoh : kertas terbakar, besi berkarat. Ciri – ciri perubahan kimia : -Terjadi endapan -Perubahan suhu -Perubahan warna -Terbentuk gelembung gas -Timbulnya cahaya