Presentasi ini membahas masalah peredaran barang-barang bajakan yang melanggar undang-undang hak cipta. Pembajakan merupakan aktivitas ilegal seperti file sharing atau download tanpa izin yang dapat berakibat buruk bagi pencipta karya, pemerintah, dan ekonomi. Contoh kasus pembajakan yang marak di Indonesia adalah software dan file digital seperti musik. Penegakan hukum perlu ditingkatkan untuk mencegah dampak negatif d

2. PRESENTASI KELOMPOK v
Nama-nama Kelompok :
Chintia Wauran
Ariel Oping
Febryn Indriandy
Theresa Mamahit
Marcelino Weken
Junior Monalu

3. PERMASALA
HAN
PEREDARAN
BARANG-
BARANG
BAJAKAN
YANG
MELANGGAR

4. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 19 TAHUN 2002
TENTANG
HAK CIPTA
Pasal 2
(1) Hak Cipta merupakan hak eksklusif bagi Pencipta
atau Pemegang Hak Cipta untuk mengumumkan
atau memperbanyak Ciptaannya, yang timbul
secara otomatis setelah suatu ciptaan dilahirkan
tanpa mengurangi pembata san menurut peraturan
perundang-undangan yang berlaku.

5. Pengertian Pembajakan ( Piracy )
Piracy atau pembajakan merupakan sebuah
istilah yang digunakan untuk menggambarkan
berbagai macam aktivitas file sharing illegal,
download illegal atau pemalsuan yang berkaitan
dengan internet. Internet piracy merupakan satu
hal yang berbahaya dan biasanya bersifat illegal
dan bahkan cenderung tergolong aksi kriminal.
Contoh: Pembajakan software aplikasi (contoh:
Microsoft), lagu dalam bentuk digital (MP3,
MP4)dll.

6. Sadarkah efek dan dampak negatif yang
ditimbulkan dari pembajakan? Tentu saja salah
satunya adalah membuat penjahat pelaku
pembajakan komersial semakin kaya raya.

7. Mari kita lihat beberapa
dampak buruk lain
pembajakan karya cipta

8. 1. Orang yang membuat
karya cipta tidak
mendapatkan uang
atau keuntungan dari
penjualan karyanya.
2. Pemerintah tidak
mendapatkan pemasukan
dari pajak penjualan suatu
karya cipta. Kurangnya
penerimaan pajak tentu akan
menghambat pertumbuhan
ekonomi di negara kita
3. Kita jadi manja karena
dibiasakan menggunakan
sesuau yang ilegal tanpa
mengeluarkan banyak uang
4. Orang lain yang
menggantungkan nafkah pada
proses pembuatan karya orang
lain jadi ikut rugi, dll…

9. Indonesia masih termasuk negara yang
bermasalah dalam pelanggaran hak cipta.
Indonesia menduduki peringkat ke 12 dari 108
negara dalam hasil studi internasional data
perusahaan tentang pembajakan software atau
piranti lunak di dunia. Pemerintah pun menegakui
bahwa pembajakan berbagai produk, mulai
program komputer hingga barang-barang
elektronik masih merajalela.

11. Contoh kasus pembajakan yang marak di masyarakat
adalah pembajakan software. Bahkan tercatat
setidaknya 59% komputer di Indonesia menggunakan
software bajakan, tanpa mempertimbangkan dampak
nagatifnya

12. Inilah dampak yang terjadi, dikarenakan
sikap masyarakat yang berlaga buta
dengan tetap menggunakan barang
bajakan

13. Contoh kasus lainnya yaitu pembajakan film dan file
mp3.
adalah hal yang sangat lumrah jika anda melihat
tumpukan CD dan VCD bajakan ketika anda memasuki
mall atau swalayan manapun. Kecenderungan orang
menggunakan dvd bajakan tidak lain karena harga yang
relatif lebih murah dan mudah untuk memperolehnya.

14. Penegakan terhadap kasus pembajakan CD dan
VCD juga mungkin akan sangat terganggu apabila
masih ada oknum-oknum yang masa bodoh dengan
tugas dan tanggung jawabnya sebagai
pengayommasyarakat

15. Namun tentu saja tidak semua yang berlaku tutup mata
dan telinga ter hadap kasus seperti di atas. Masih ada
para penegak yang benar-benar berlaku layaknya
penegak hukum. Buktinya, ada sekitar 64 ribu CD dan
VCD bajakan yang di hancurkan oleh pemerintah
dalam rangka memperingati HAKI.

16. Sebagai generasi bangsa yang baik
dan taat pada aturan, adalah tugas
sekaligus kewajiban bagi kita untuk
menertibkan diri dengan tidak
menggunakan produk bajakan yang
mutlak di tolak hukum

19. Sekian dari hasil presentasi kelompok kamiDan....