Kader kesehatan jiwa membantu tenaga medis dalam merawat pasien gangguan jiwa di masyarakat. Gangguan jiwa seperti skizofrenia memengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang dan membutuhkan dukungan keluarga dan masyarakat. Kader berperan mendeteksi kasus baru, merujuk pasien ke fasilitas kesehatan, mengawasi pasien minum obat, serta mengedukasi masyarakat untuk menerima dan
1. Kader kesehatan jiwa ( KKJ )adalah salah
satu peran serta masyarakat yang ikut
membantu tenaga kesehatan dalam
melakukan perawatan penderita/ orang
dengan gangguan jiwa (odgj) yang ada di
wilayah masyarakat
*
2. * Gangguan jiwa ( Skizofrenia ) adalah
gangguan otak yang mempengaruhi
seseorang dalam berfikir, bahasa, emosi,
perilaku sosial, dan kemampuan untuk
menerima realita dengan benar
* Orang dengan gangguan jiwa / odgj akan
mengalami gangguan dalam kemandiriannya
dalam menjalankan fungsi sehari – hari,
merawat diri, sekolah, bekerja, dll
* Penyakit ini akan memberikan dampak
buruk bagi individu, keluarga dan
masyarakat
3. CIRI – CIRI GANGGUAN JIWA :
-Marah tanpa sebab
-Mengamuk
-Mengurung diri / tidak mau/tidak
mampu bersosialisasi
-Tidak mengenali orang lain
-Bicara kacau
-Bicara / tertawa sendiri
-Tidak mampu merawat diri
4. CIRI – CIRI SEHAT JIWA
* Bersikap positif pada diri sendiri
* Mampu mengatasi stres/ perubahan secara
wajar
* Mampu bekerja produktif dan memenuhi
kebutuhan hidup
* Persepsi realistis
* Menerima diri sendiri dan mengahrgai orang
lain
* Mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan
5. ODGJ banyak di temukan pada :
* Perempuan lebih dominan
* Pendidikan rendah
* ekonomi rendah
* Tidak bekerja ( menyebabkan
harga diri rendah dan tidak ada
kegiatan )
* Tidak menikah ( Tidak mempunyai
pasangan/ orang terdekat untuk
berbagi masalah)
7. Kesehatan jiwa merupakan bagian
yang tidak dapat di pisahkan dalam
kesehatan
Penanganan penderita odgj tidak
hanya dilakukan oleh keluarga, tapi
juga masyarakat
Penanganan dengan melibatkan
masyarakat akan menjadikan penderita
ODGJ merasa di terima kembali di
masyarakat ( tidak ada diskriminasi )
8. PERAN KADER KESEHATAN JIWA (KKJ)
1.Kader membantu mengidentifikasi dan
melaporkan kejadian di masyarakat
terutama penemuan kasus ganggguan
jiwa
2. Kader merujuk penderita ODGJ ke
layanan kesehatan ( puskesmas )
9. 3. Kader melakukan kunjungan rumah
minimal 1 bulan sekali pada penderita
odgj sebagai PMO (pengawas minum
obat )
4. Kader memberikan informasi tentang
gangguan jiwa, bahwa pengobatannya
mudah, bisa di puskesmas dan tidak
mahal
5. Kader memberi motivasi kepada
penderita odgj dan keluarga tentang
kepatuhan berobat dan minum obat dan
kontrol
10. 6. Kader mendorong masyarakat
mengikuti kegiatan penyuluhan kesehatan
7. Kader dapat merubah stigma negatif di
masyarakat terhadap penderita odgj
8. Kader mendokumentasikan kegiatan
yang sudah di lakukan
11. PENINGKATAN PENGETAHUAN KADER
SANGAT PENTING UNTUK
MEMBERIKAN LAYANAN KESEHATAN DI
MASYARAKAT DALAM UPAYA
PENCEGAHAN, PENANGGULANGAN,
SERTA PROSES PERAWATAN PENDERITA
ODGJ
12. PELATIHAN – PELATIHAN SANGAT
PENTING UNTUK MENINGKATKAN
PENGETAHUAN DAN KETRAMPILAN
KADER DALAM MEMBANTU PERAWATAN
ODGJ