SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
Download to read offline
Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008)
Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286
Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram 1
(Malabay)
PENDEKATAN SISTEM MODEL CAUSAL LOOP DIAGRAM (CLD)
DALAM MEMAHAMI PERMASALAHAN PENERIMAAN
KUANTITAS MAHASISWA BARU DI PERGURUAN TINGGI
SWASTA
Malabay
Dosen Tetap Fakultas Teknologi Informasi Universitas YARSI
Jl. Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta 10510
malabay_yarsi@yahoo.com , malabay@fti.yarsi.ac.id
Abstraksi
Penyelenggaraan sebuah institusi dalam hal ini perguruan tinggi swasta sudah
saatnya menelaah secara mendalam. Hal ini menjadi sangat penting setelah dalam
prakteknya, perguruan tinggi swasta ternyata mempunyai tantangan, rintangan dan
hambatan dalam penyelenggaraannnya. Tantangan, rintangan dan hambatan merupakan
aspek-aspek yang sebelumnya tidak terlalu diperhitungkan oleh perguruan-perguruan
tinggi swasta, termasuk bagaimana menumbuhkan faktor pendukung baru yang produktif,
faktor pengelolaan keuangan, kebebasan lebih besar dalam merumuskan kurikulum dan
hal-hal lain yang terkait dengan bidang akademis, akuntabilitas kinerja dan sebagainya.
Pemikiran dan strategi baru mulai bermunculan tentang bagaimana upaya strategis untuk
penyelenggaraan institusi perguruan tinggi swasta yang dianggap cukup baik untuk
menghadapi tantangan, rintangan dan hambatan yang dihadapi. Untuk dapat memecahkan
permasalahan tersebut maka seyogyanya perlu memperhatikan dan mempertimbangkan
beberapa faktor, baik secara internal maupun eksternal. Pemecahan masalah dilakukan
melalui metoda pendekatan sistem dengan model Causal Loop Diagram (CLD) yang
menekankan pada dampak yang ditimbulkan dari faktor dinamis yang terkait dengan
masalah sebab dan akibat yang berpengaruh terhadap penerimaan kuantitas mahasiswa
baru. Hasil yang didapat adalah berupa model Causal Loop Diagram (CLD) yang
difungsikan sebagai upaya strategis dalam rangka penerimaan kuantitas mahasiswa baru
setiap periode.
Kata kunci : Model Causal Loop Diagram, Mahasiswa Baru, Perguruan Tinggi Swasta.
1. Pendahuluan
Dalam menghadapi perkembangan
lingkungan yang semakin kompleks
terutama pada era globalisasi yang
berdampak terhadap meningkatnya
tuntutan bersaing dan tetap bertahan
untuk tetap maju maka kemampuan
memecahkan masalah serta kemampuan
manajerial yang efektif bagi setiap
pimpinan dari suatu unit menjadi suatu
tuntutan yang harus dapat dikuasai
dengan sebaik-baiknya.
Mengingat keterhubungan masalah
yang satu dengan yang lain maka
pimpinan yang bertanggung jawab dalam
suatu unit diharapkan mengenal atau perlu
menggunakan pendekatan yang menyeluruh
dalam prosesnya untuk mencapai tujuan
yang diinginkan, mengalokasi sumberdaya
dan membuat perencanaan yang strategis.
Pendekatan yang menyeluruh
merupakan suatu pendekatan sistem yang
diambil untuk menghadapi persoalan tidak
hanya memperhatikan rinciannya saja
melainkan kedudukan persoalannya juga
dalam perspektif yang lebih luas. Untuk
dapat memahami dan menerapkan
pendekatan sistem dengan baik terhadap
Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008)
Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286
2 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram
(Malabay)
pemecahan masalah maka perlu untuk
memahami atau mengetahui kelemahan
dan kelebihan yang dipunyai oleh
pendekatan sistem tersebut.
2. Tinjauan Pustaka
2.1. Pengertian
Sistem berasal dari bahasa Yunani
yaitu ’systema’ yang mempunyai arti
serangkaian dari obyek-obyek yang
digabungkan oleh suatu kerangka
interaksi yang teratur atau saling
bergantungan. Sementara pendekatan
adalah suatu cara untuk menangani suatu
masalah. Pendekatan sistem meruapakan
cara untuk menangani suatu masalah
berdasarkan berpikir kesisteman.
Pendekatan sistem terhadap suatu
masalah adalah suatu cara untuk
menangani suatu masalah dengan
mempertimbangan semua aspek yang
terkait dengan masalah itu dan
mengkonsentrasikan perhatiannya kepada
interaksi antara aspek-aspek yang terkait
dari permasalahan tersebut. Jadi
pendekatan sistem adalah suatu
pendekatan pemecahan masalah yang
dilakukan secara sistematis dan
menyeluruh (sistemik). Dalam hal ini
sistemik adalah suatu analisis dan
evaluasi yang memperhatikan seluruh
faktor yang berhubungan dengan masalah
itu termasuk keterkaitan antar faktor yang
bersangkutan.
Pendekatan sistem mendorong
untuk membuat model-model guna
memahami kejadian-kejadian , pola
perilaku yang menyebabkan kejadian itu
dan yang lebih utama lagi adalah
mengetahui struktur yang bertanggung
jawab terhadap pola perilaku itu. Dengan
mengetahui struktur yang bersangkutan
maka akan dapat mengidentifikasi lebih
tepat bagian yang paling memegang
peranan dalam sistem itu sehingga untuk
dapat mengadakan perbaikan atau
perubahan dapat memulainya pada
bagian yang harus didahulukan atau
diprioritaskan.
2.2. Model Pendekatan Sistem
Model adalah suatu abstraksi dari
dunia nyata yang disederhanakan sehingga
hanya parameter-parameter dan variabel-
variabel yang penting saja yang muncul
dalam bentuknya. Sebuah model dapat
mencerminkan atau mengabstraksi dari
sebuah objek,proses, situasi atau
sistem.Secara lebih meluas sebuah model
dapat mengungkapkan dan menjelaskan
tentang hubungan dari berbagai
komponen,aksi dan reaksi dan hubungan
sebab akibat.
Model yang digunakan diharapkan
dapat disesuaikan dengan permasalahan
yang dihadapi agar mempermudah
pemahaman dan pemecahan masalah yang
dihadapi. Model-model yang digunakan
dalam pemecahan masalah dapat
diilustrasikan dalam bentuk diagram,
gambar, tabel matriks dan model – model
yang sering digunakan antara lain adalah :
a. Diagram venn, sangat berguna untuk
kajian kedudukan suatu suprasistem-
sistem-sub sistem dan sistem lain.
b. Diagram pohon, sangat membantu dalam
mengidentifikasi faktor-faktor apa saja
yang berhubungan dengan masalah /
siatem yang dikaji.
c. Model kotak hitam yang biasa disebut
dengan model masukan – keluaran, yang
berarti proses transformasi dari sistem
yang isi dan kegiatan didalamnya tidak
diketahui (memang sengaja tidak mau
tahu).
d. Model elemen organisasi yang
memperhatikan elemen masukan ,proses
dan keluaran, elemen masukan yang
berupa bahan mentah atau sumber daya;
proses berupa subsistem organisasi yang
mentransformasikan masukan menjadi
produk, produk merupakan hasil
transformasi masukan yang masih
berupa keluaran tahap awal.Keluaran
adalah hasil akhir dari proses dan
terdapat elemen berupa outcome yang
diartikan dampal yang diterima oleh
sistem dari keluarannya atau tanggapan /
reaksi pengguna / lingkungannya kepada
keluaran dari sistem.
Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008)
Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286
Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram 3
(Malabay)
e. Diagram pengulangan sebab-akibat,
merupakan model yang menekankan
pada pertimbangan kompleksitas
dinamis dari sistem. Model ini
menggambarkan hubungan sebab
akibat antar variabel-variabel yang
bersangkutan dalam bentuk garis
lengkung untuk menghubungkan
mana yang merupakan variabel
penyebab dan mana yang merupakan
variabel akibat.
2.3. Pendekatan Sistem dengan Causal
Loop Diagram.(CLD)
Model CLD adalah model yang
banyak digunakan dalam pemecahan
masalah dengan pendekatan sistem yang
mempertimbangkan kompleksitas
dinamis dari sistem atau untuk
mendukung pendekatan sistem dinamik.
Model CLD menekankan
perhatiannya kepada hubungan sebab-
akibat antar komponen sistem yang
digambarkan dalam suatu diagram berupa
garis lengkung yang berujung tanda
panah yang menghubungkan antara
komponen sistem yang satu dengan
lainnya.Ujung panah dibubuhi tanda
huruf ”S” yang menandakan bahwa jika
komponen yang mempengaruhi atau
sebagai penyebabnya berubah atau
meningkat maka komponen yang
dipengaruhinya akan berubah atau
meningkat juga dan tanda huruf ”O”
menandakan akbatnya berlawanan
dengan pengertian bila komponen yang
mempengaruhi meningkat maka
komponen yang dipengaruhinya
menurun .
Pendekatan memalui model CLD
mempunyai beberapa keuntungan antara
lain :
1. Mendorong untuk dapat melihat
permasalahan secara menyeluruh,
baik dari segi cakupan dan waktu
sehingga dapat mencegah pemikiran
yang sempit.
2. Gambaran rantai hubungan sebab-
akibat membuat lebih eksplisit dan
dasar pemikiran akan lebih baik.
3. Memungkinkan efektifitas komunikasi
dapat berjalan dan perwujudan kerja
sama tim akan lebih baik.
4. Membantu mengeksplorasi alternatif
kebijakan dan keputusan sehingga
konsekwensinya dapat diantisipasi lebih
awal.
5. Memungkinkan keberadaan posisi yang
baik untuk mengambil keputusan .
Dalam penyusunan CLD perlu
diperhatikan beberapa faktor antara lain :
1. Mengetahui batasan masalah atau ruang
lingkup.
2. Dimulai dari komponen yang menarik.
3. Mempertanyakan tentang pengaruh dari
suatu komponen dan hal apa saja yang
mempengaruhinya.
4. Menentukan komponen yang terlibat.
5. Penggunaan kata benda terhadap
komponen yang dibahas.
6. Menyegerakan tanda “S” dan “O” saat
pembuatan diagram.
7. Pembuatan diagram harus realistis,
mudah dipahami agar perubahan
diagram jika diperlukan dapat dilakukan
secara baik.
3. Pembahasan
Permasalahan untuk mendapatkan
mahasiswa baru bagi suatu Perguruan
Tinggi Swasta (PTS) yang masih baru atau
lama, pada saat ini merupakan masalah
krusial dn sangat menentukan bagi
kelangsungan atau keberadaan PTS tersebut,
karena selain belum terkenal oleh
masyarakat ada faktor lainnya yaitu
persaingan.
Upaya meningkatkan penerimaan
mahasiswa baru bagi PTS merupakan
masalah yang kompleks dan penuh
tantangan. Memecahkan permasalahan ini
diperlukan pemikiran dengan
memperhatikan dan mempertimbangkan
beberapa faktor internal dan eksternal secara
sistematis dengan harapan permasalahan
jumlah penerimaan mahasiswa baru akan
dapat diketahui hubungannya secara jelas
dan menyeluruh.
Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008)
Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286
4 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram
(Malabay)
Melalui studi pustaka, pemikiran
dan pengalaman kerja maka beberapa hal
yang bersifat aktualita dan perlu
diperhatikan dalam hubungan sebab
akibatnya adalah sebagai berikut:
1. Honor dosen
2. Relevansi kebutuhan
3. Kualitas dosen
4. Kualitas kurikulum
5. Kondisi terhadap proses pembelajaran
6. Kualitas perguruan tinggi
7. Kualitas alumni
8. Keadaan fasilitas sarana dan
prasarana
9. Kesinambungan promosi dari internal
( bisa alumni atau civitas akademika )
10. Kesinambungan promosi dari eksternal
(media cetak atau audio visual )
11. Pelayanan staf
12. Kesejahteraan staf
13. Keuangan perguruan tinggi
14. Jumlah mahasiswa baru
15. Jumlah pesaing
Dari beberapa hal di atas setiap unit
mempunyai peran yang berarti maka bila
dibentuk pemodelan hubungan sebab-
akibatnya atau bertanda ”S” dan ”O” dapat
dilihat pada tabel 1 di bawah ini.
Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008)
Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286
Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram 5
(Malabay)
Tabel 1.
Kekuatan hubungan sebab akibat
Tanda “S” Tanda “O”
1. keuangan perguruan tinggi terhadap :
• honor dosen
• kesejateraan staf
• keadaan fasilitas sarana dan prasarana
• kesinambungan promosi dari eksternal (media cetak
atau audio visual )
2. kesejahteraan staf terhadap :
• pelayanan staf
3. pelayanan staf terhadap :
• kualitas perguruan tinggi
4. keadaan fasilitas sarana dan prasarana terhadap :
• kualitas perguruan tinggi
5. kualitas perguruan tinggi terhadap :
• kesinambungan promosi dari eksternal (media cetak
atau audio visual )
• kesinambungan promosi dari internal (bisa alumni atau
civitas akademika )
• kualitas alumni
6. kualitas alumni terhadap :
• kesinambungan promosi dari internal (bisa alumni
atau civitas akademika)
7. kesinambungan promosi dari internal (bisa alumni atau
civitas akademika) terhadap :
• jumlah mahasiswa baru
8. jumlah mhs baru terhadap :
• keuangan perguruan tinggi
• kualitas perguruan tinggi
9. kesinambungan promosi dari eksternal (media cetak atau
audio visual ) terhadap :
• jumlah mahasiswa baru
10. kesinambungan promosi dari internal (bisa alumni atau
civitas akademika ) terhadap :
• jumlah mahasiswa baru
11. honor dosen terhadap :
• kualitas dosen
12. kualitas dosen terhadap :
• kondisi proses pembelajaran
13. kondisi terhadap proses pembelajaran adalah:
• kualitas perguruan tinggi
14. relevansi kebutuhan terhadap :
• kualitas kurikulum
15. kualitas kurikulum terhadap :
• kondisi terhadap proses pembelajaran
1. jumlah pesaing terhadap jumlah
mahasiswa baru
2. kesinambungan promosi dari
eksternal (media cetak atau audio
visual ) terhadap keuangan
perguruan tinggi
3. Keadaan fasilitas sarana dan
prasarana terhadap keuangan
perguruan tinggi
4. pelayanan staf terhadap keuangan
perguruan tinggi
5. honor dosen terhadap keuangan
perguruan tinggi
Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008)
Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286
6 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram
(Malabay)
Honor
dosen
Pelayanan
staf
Kesejahteraan
staf
Jumlah
mahasiswa
baru
Keuangan
perguruan
tinggi
Kesinambungan
promosi dari
eksternal (media
cetak atau audio
visual )
Jumlah
pesaing
Kesinambungan
promosi dari
internal ( bisa
alumni atau civitas
akademika )
Relevansi
kebutuhan
Kualitas
alumni
Keadaan
fasilitas sarana
dan prasarana
Kondisi
terhadap proses
pembelajaran
Kualitas
dosen
Kualitas
kurikulum
Kualitas
perguruan
tinggi
S
S
S
S
S
S
S
S
S
S
S
O
O
S
S
O
O
S
S
S
O
S
S
S
S
S
Gambar. 1 Pendekatan sistem model CLD untuk penerimaan mahasiswa baru
Sumber : Tunas (2007)
Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008)
Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286
Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram 7
(Malabay)
4. Kesimpulan dan Saran
4.1. Kesimpulan
Dengan memahami pendekatan sistem
model CLD maka dapat terlihat lebih
jelas bahwa strategi dan upaya untuk
masalah penerimaan kuantitas mahasiswa
baru bagi perguruan tinggi swasta tidak
hanya memperhatikan atau fokus pada
kesinambungan promosi baik secara
internal maupun eksternal semata yang
biasa dilakukan, tapi banyak beberapa hal
yang perlu di perhatikan secara cermat di
karenakan setiap unit dapat saling
mempengaruhi atau mengakibatkan
dampak antara satu dengan yang lainnya.
4.2. Saran
Diharapkan setiap unit dapat
dilaksanakan dengan baik dan
berkesinambungan serta tidak melupakan
proses evaluasi dari setiap kegiatan yang
dilakukan.
Daftar Pustaka
Davis, Gordon B. 1995. Kerangka Dasar
Sistem Informasi Manajemen. LPPM
dan PT. Pustaka Binaman Pressindo,
Jakarta.
Malabay. 1998. Studi Rekayasa Informasi
dalam Perencanaan Strategik: Studi
Kasus Sistem Informasi Di Fakultas
Teknologi Industri Universitas YARSI,
Jakarta.
Malabay. 2006. Peran Sistem Pendukung
Keputusan dalam Pemecahan
Masalah. Komputasi.Tahun VII
No.24, Fakultas Teknologi Informasi
Universitas YARSI, Jakarta.
Malabay. 2006. Multimedia sebagai
Sarana Bisnis Promosi. Komputasi.
Tahun VII No.24, Fakultas Teknologi
Informasi Universitas YARSI, Jakarta.
Malabay.(2007).Modifikasi Pemodelan
Piramida Rekayasa Informasi untuk
Peningkatan Efektifitas Proses
Belajar dan Mengajar Aktif Di
Perguruan Tinggi.Prosiding Lokakarya
dan Simposium Nasional. ISBN:979-
498-373-X,UNS, Surakarta.
Malabay.(2008).Perancangan Model
Masukan Keluaran dalam Meningkatkan
Efektifitas dan Kinerja. Prosiding
Konferensi Nasional Sistem Informasi.
ISBN:978-979-1153-28-7,USD,
Yogyakarta.
Malabay. 2008. Rancangan Matriks Area
dan Fungsi Kerja Berbasis Rekayasa
Informasi untuk Kebutuhan
Pengembangan Program Studi.Prosiding
Seminar Nasional Teknologi IV.ISBN:
978-979-1334-20-4, UTY, Yogyakarta.
McLeod Jr, Raymond. 1995. Management
Information Systems. Prentice-Hall,Inc,
New Jersey.
Tunas, Billy. 2007. Memahami dan
Memecahkan Masalah dengan
Pendekatan Sistem. PT. Nimas Multima,
Jakarta.

More Related Content

What's hot

Model simulasi(2)
Model simulasi(2)Model simulasi(2)
Model simulasi(2)cofry
 
Modul 03 Dasar Pemodelan
Modul 03 Dasar PemodelanModul 03 Dasar Pemodelan
Modul 03 Dasar PemodelanArif Rahman
 
Sistem Pendukung Keputusan
Sistem Pendukung KeputusanSistem Pendukung Keputusan
Sistem Pendukung KeputusanAhmad ZA
 
Simulasi dengan menggunakan ProModel Software
Simulasi dengan menggunakan ProModel SoftwareSimulasi dengan menggunakan ProModel Software
Simulasi dengan menggunakan ProModel SoftwareMega Audina
 
Tugas Konsep Teknologi : Model dan Sistem
Tugas Konsep Teknologi : Model dan SistemTugas Konsep Teknologi : Model dan Sistem
Tugas Konsep Teknologi : Model dan SistemMario Yuven
 
Tugas simulasi 5211100111
Tugas simulasi 5211100111Tugas simulasi 5211100111
Tugas simulasi 5211100111Aula Ayubi
 
Kuliah 1 pemodelan simulasi introduction
Kuliah 1 pemodelan simulasi   introductionKuliah 1 pemodelan simulasi   introduction
Kuliah 1 pemodelan simulasi introductionHaifa Khairunisa
 
Modul 11 Model Matematika
Modul 11 Model MatematikaModul 11 Model Matematika
Modul 11 Model MatematikaArif Rahman
 
Permasalahan ekonomi (analisis sistem ekonomi)
Permasalahan ekonomi (analisis sistem ekonomi)Permasalahan ekonomi (analisis sistem ekonomi)
Permasalahan ekonomi (analisis sistem ekonomi)Nurrachman Budi Mulya
 
Presentasi six sigma
Presentasi six sigmaPresentasi six sigma
Presentasi six sigmadewonugroho
 
Perbedaan sistem linier dan non linier
Perbedaan sistem linier dan non linierPerbedaan sistem linier dan non linier
Perbedaan sistem linier dan non linierRioardha777
 
PENDAHULUAN. SISTEM, MODEL, DAN SIMULASI
PENDAHULUAN. SISTEM, MODEL, DAN SIMULASIPENDAHULUAN. SISTEM, MODEL, DAN SIMULASI
PENDAHULUAN. SISTEM, MODEL, DAN SIMULASIDimara Hakim
 
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonContoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonLilies DLiestyowati
 
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalIkkaW
 
Model 04 Metodologi Pengembangan Model
Model 04 Metodologi Pengembangan ModelModel 04 Metodologi Pengembangan Model
Model 04 Metodologi Pengembangan ModelArif Rahman
 

What's hot (20)

Uas riset operasi (kevin surya)
Uas riset operasi (kevin surya)Uas riset operasi (kevin surya)
Uas riset operasi (kevin surya)
 
Model simulasi(2)
Model simulasi(2)Model simulasi(2)
Model simulasi(2)
 
Modul 03 Dasar Pemodelan
Modul 03 Dasar PemodelanModul 03 Dasar Pemodelan
Modul 03 Dasar Pemodelan
 
Sistem Pendukung Keputusan
Sistem Pendukung KeputusanSistem Pendukung Keputusan
Sistem Pendukung Keputusan
 
Simulasi dengan menggunakan ProModel Software
Simulasi dengan menggunakan ProModel SoftwareSimulasi dengan menggunakan ProModel Software
Simulasi dengan menggunakan ProModel Software
 
Tugas Konsep Teknologi : Model dan Sistem
Tugas Konsep Teknologi : Model dan SistemTugas Konsep Teknologi : Model dan Sistem
Tugas Konsep Teknologi : Model dan Sistem
 
Tugas simulasi 5211100111
Tugas simulasi 5211100111Tugas simulasi 5211100111
Tugas simulasi 5211100111
 
konsep dasar pemodelan
konsep dasar pemodelankonsep dasar pemodelan
konsep dasar pemodelan
 
Kuliah 1 pemodelan simulasi introduction
Kuliah 1 pemodelan simulasi   introductionKuliah 1 pemodelan simulasi   introduction
Kuliah 1 pemodelan simulasi introduction
 
Modul 11 Model Matematika
Modul 11 Model MatematikaModul 11 Model Matematika
Modul 11 Model Matematika
 
Permasalahan ekonomi (analisis sistem ekonomi)
Permasalahan ekonomi (analisis sistem ekonomi)Permasalahan ekonomi (analisis sistem ekonomi)
Permasalahan ekonomi (analisis sistem ekonomi)
 
Presentasi six sigma
Presentasi six sigmaPresentasi six sigma
Presentasi six sigma
 
Teori antrian
Teori antrianTeori antrian
Teori antrian
 
Perbedaan sistem linier dan non linier
Perbedaan sistem linier dan non linierPerbedaan sistem linier dan non linier
Perbedaan sistem linier dan non linier
 
PENDAHULUAN. SISTEM, MODEL, DAN SIMULASI
PENDAHULUAN. SISTEM, MODEL, DAN SIMULASIPENDAHULUAN. SISTEM, MODEL, DAN SIMULASI
PENDAHULUAN. SISTEM, MODEL, DAN SIMULASI
 
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonContoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
 
Sistem ekonomi indo.
Sistem ekonomi indo.Sistem ekonomi indo.
Sistem ekonomi indo.
 
Strategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen OperasionalStrategi Proses Manajemen Operasional
Strategi Proses Manajemen Operasional
 
Model 04 Metodologi Pengembangan Model
Model 04 Metodologi Pengembangan ModelModel 04 Metodologi Pengembangan Model
Model 04 Metodologi Pengembangan Model
 
Penelitian Operasional 1 - Pendahuluan
Penelitian Operasional 1 - PendahuluanPenelitian Operasional 1 - Pendahuluan
Penelitian Operasional 1 - Pendahuluan
 

Similar to CLD Penerimaan Mahasiswa Baru

14, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Review Materi-Materi dan Kasus-Ka...
14, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Review Materi-Materi dan Kasus-Ka...14, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Review Materi-Materi dan Kasus-Ka...
14, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Review Materi-Materi dan Kasus-Ka...Vhiie Audi
 
Kuliah 3 (teori sistem)
Kuliah 3 (teori sistem)Kuliah 3 (teori sistem)
Kuliah 3 (teori sistem)raaz5001
 
Ro 2-pengenalan-riset-operasional1
Ro 2-pengenalan-riset-operasional1Ro 2-pengenalan-riset-operasional1
Ro 2-pengenalan-riset-operasional1Ressy Tail
 
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...kairunnisa
 
01_Konsep dasar management Science.pdf
01_Konsep dasar management Science.pdf01_Konsep dasar management Science.pdf
01_Konsep dasar management Science.pdfKhoirilS1
 
Pemanfaatan Teknologi Informasi Sistem Pengambilan Keputusan Pada PT. Garuda ...
Pemanfaatan Teknologi Informasi Sistem Pengambilan Keputusan Pada PT. Garuda ...Pemanfaatan Teknologi Informasi Sistem Pengambilan Keputusan Pada PT. Garuda ...
Pemanfaatan Teknologi Informasi Sistem Pengambilan Keputusan Pada PT. Garuda ...Jenifer Andalangi
 
Sistem dan model _tim_p4_w
Sistem dan model _tim_p4_wSistem dan model _tim_p4_w
Sistem dan model _tim_p4_wHarfia Arif
 
Rangkuman perkuliahan proyek management sistem informatika
Rangkuman perkuliahan proyek management sistem informatikaRangkuman perkuliahan proyek management sistem informatika
Rangkuman perkuliahan proyek management sistem informatikaHARISA MARDIANA
 
Tugas 7, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan siste...
Tugas 7, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan siste...Tugas 7, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan siste...
Tugas 7, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan siste...SeptiHendarwati
 
(5) SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...(5) SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...Nurli Hardianto
 
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12Nadya Natalia
 
Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengembangan siste...
Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengembangan siste...Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengembangan siste...
Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengembangan siste...Pratiwi Rosantry
 
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSANIMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSANSitiAisyahMaudina
 

Similar to CLD Penerimaan Mahasiswa Baru (20)

14, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Review Materi-Materi dan Kasus-Ka...
14, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Review Materi-Materi dan Kasus-Ka...14, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Review Materi-Materi dan Kasus-Ka...
14, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Review Materi-Materi dan Kasus-Ka...
 
Kuliah 3 (teori sistem)
Kuliah 3 (teori sistem)Kuliah 3 (teori sistem)
Kuliah 3 (teori sistem)
 
Ro 2-pengenalan-riset-operasional1
Ro 2-pengenalan-riset-operasional1Ro 2-pengenalan-riset-operasional1
Ro 2-pengenalan-riset-operasional1
 
Forum 7
Forum 7Forum 7
Forum 7
 
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
Sim, nur kairunnisa, prof. dr. hapzi ali, cma, conceptual framework, universi...
 
Simulasi_Sistem.pptx
Simulasi_Sistem.pptxSimulasi_Sistem.pptx
Simulasi_Sistem.pptx
 
01_Konsep dasar management Science.pdf
01_Konsep dasar management Science.pdf01_Konsep dasar management Science.pdf
01_Konsep dasar management Science.pdf
 
Riset Operasi Dasar
Riset Operasi DasarRiset Operasi Dasar
Riset Operasi Dasar
 
Pemanfaatan Teknologi Informasi Sistem Pengambilan Keputusan Pada PT. Garuda ...
Pemanfaatan Teknologi Informasi Sistem Pengambilan Keputusan Pada PT. Garuda ...Pemanfaatan Teknologi Informasi Sistem Pengambilan Keputusan Pada PT. Garuda ...
Pemanfaatan Teknologi Informasi Sistem Pengambilan Keputusan Pada PT. Garuda ...
 
Sistem dan model _tim_p4_w
Sistem dan model _tim_p4_wSistem dan model _tim_p4_w
Sistem dan model _tim_p4_w
 
Sistem dan model _tim_p4_w
Sistem dan model _tim_p4_wSistem dan model _tim_p4_w
Sistem dan model _tim_p4_w
 
Rangkuman perkuliahan proyek management sistem informatika
Rangkuman perkuliahan proyek management sistem informatikaRangkuman perkuliahan proyek management sistem informatika
Rangkuman perkuliahan proyek management sistem informatika
 
Pertemuan10
Pertemuan10Pertemuan10
Pertemuan10
 
Pertemuan10
Pertemuan10Pertemuan10
Pertemuan10
 
Tugas 7, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan siste...
Tugas 7, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan siste...Tugas 7, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan siste...
Tugas 7, septi hendarwati, yananto mihadi putra, se, m.si, pengembangan siste...
 
(5) SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...(5) SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
(5) SIM, Nurli Hardianto, Hapzi Ali, Sumber Daya Komputasi dan Komunikasi, Un...
 
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
Sim, hapsi ali, nadya natalia 43116110318, forum 12
 
Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengembangan siste...
Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengembangan siste...Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengembangan siste...
Tugas sim, pratiwi rosantry,yananto mihadi putra,se, m.si, pengembangan siste...
 
Pemikiran Sistemik
Pemikiran SistemikPemikiran Sistemik
Pemikiran Sistemik
 
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSANIMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
 

More from amrin syahrafi

Konsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptx
Konsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptxKonsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptx
Konsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptxamrin syahrafi
 
258330762-Aspek-Sosial-Budaya-Masyarakat-Sasak-Lombok.pdf
258330762-Aspek-Sosial-Budaya-Masyarakat-Sasak-Lombok.pdf258330762-Aspek-Sosial-Budaya-Masyarakat-Sasak-Lombok.pdf
258330762-Aspek-Sosial-Budaya-Masyarakat-Sasak-Lombok.pdfamrin syahrafi
 
Kak database perumahan
Kak database perumahanKak database perumahan
Kak database perumahanamrin syahrafi
 
Kak studi permukiman baru loteng
Kak studi permukiman baru lotengKak studi permukiman baru loteng
Kak studi permukiman baru lotengamrin syahrafi
 
Makalah tentang syirik
Makalah tentang syirikMakalah tentang syirik
Makalah tentang syirikamrin syahrafi
 

More from amrin syahrafi (6)

Konsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptx
Konsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptxKonsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptx
Konsep_Pengembangan_Kawasa_Pariwisata.pptx
 
258330762-Aspek-Sosial-Budaya-Masyarakat-Sasak-Lombok.pdf
258330762-Aspek-Sosial-Budaya-Masyarakat-Sasak-Lombok.pdf258330762-Aspek-Sosial-Budaya-Masyarakat-Sasak-Lombok.pdf
258330762-Aspek-Sosial-Budaya-Masyarakat-Sasak-Lombok.pdf
 
Kak database perumahan
Kak database perumahanKak database perumahan
Kak database perumahan
 
Kak studi permukiman baru loteng
Kak studi permukiman baru lotengKak studi permukiman baru loteng
Kak studi permukiman baru loteng
 
01 pendahuluan
01 pendahuluan01 pendahuluan
01 pendahuluan
 
Makalah tentang syirik
Makalah tentang syirikMakalah tentang syirik
Makalah tentang syirik
 

Recently uploaded

VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanVULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanBungaCitraNazwaAtin
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxnursariheldaseptiana
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompokelmalinda2
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehBISMIAULIA
 
manajemen analisis data export data epidata 3.1
manajemen analisis data export data epidata 3.1manajemen analisis data export data epidata 3.1
manajemen analisis data export data epidata 3.1YudiPradipta
 
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkmsSOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkmsedyardy
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Surveikustiyantidew94
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxAhmadSyajili
 

Recently uploaded (12)

VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupanVULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
VULKANISME.pdf vulkanisme dan pengaruh nya terhadap kehidupan
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
 
manajemen analisis data export data epidata 3.1
manajemen analisis data export data epidata 3.1manajemen analisis data export data epidata 3.1
manajemen analisis data export data epidata 3.1
 
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkmsSOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
SOP MEDIA KOMUNIKASI DAN KOORDINASI pkms
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
 

CLD Penerimaan Mahasiswa Baru

  • 1. Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008) Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram 1 (Malabay) PENDEKATAN SISTEM MODEL CAUSAL LOOP DIAGRAM (CLD) DALAM MEMAHAMI PERMASALAHAN PENERIMAAN KUANTITAS MAHASISWA BARU DI PERGURUAN TINGGI SWASTA Malabay Dosen Tetap Fakultas Teknologi Informasi Universitas YARSI Jl. Letjen Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta 10510 malabay_yarsi@yahoo.com , malabay@fti.yarsi.ac.id Abstraksi Penyelenggaraan sebuah institusi dalam hal ini perguruan tinggi swasta sudah saatnya menelaah secara mendalam. Hal ini menjadi sangat penting setelah dalam prakteknya, perguruan tinggi swasta ternyata mempunyai tantangan, rintangan dan hambatan dalam penyelenggaraannnya. Tantangan, rintangan dan hambatan merupakan aspek-aspek yang sebelumnya tidak terlalu diperhitungkan oleh perguruan-perguruan tinggi swasta, termasuk bagaimana menumbuhkan faktor pendukung baru yang produktif, faktor pengelolaan keuangan, kebebasan lebih besar dalam merumuskan kurikulum dan hal-hal lain yang terkait dengan bidang akademis, akuntabilitas kinerja dan sebagainya. Pemikiran dan strategi baru mulai bermunculan tentang bagaimana upaya strategis untuk penyelenggaraan institusi perguruan tinggi swasta yang dianggap cukup baik untuk menghadapi tantangan, rintangan dan hambatan yang dihadapi. Untuk dapat memecahkan permasalahan tersebut maka seyogyanya perlu memperhatikan dan mempertimbangkan beberapa faktor, baik secara internal maupun eksternal. Pemecahan masalah dilakukan melalui metoda pendekatan sistem dengan model Causal Loop Diagram (CLD) yang menekankan pada dampak yang ditimbulkan dari faktor dinamis yang terkait dengan masalah sebab dan akibat yang berpengaruh terhadap penerimaan kuantitas mahasiswa baru. Hasil yang didapat adalah berupa model Causal Loop Diagram (CLD) yang difungsikan sebagai upaya strategis dalam rangka penerimaan kuantitas mahasiswa baru setiap periode. Kata kunci : Model Causal Loop Diagram, Mahasiswa Baru, Perguruan Tinggi Swasta. 1. Pendahuluan Dalam menghadapi perkembangan lingkungan yang semakin kompleks terutama pada era globalisasi yang berdampak terhadap meningkatnya tuntutan bersaing dan tetap bertahan untuk tetap maju maka kemampuan memecahkan masalah serta kemampuan manajerial yang efektif bagi setiap pimpinan dari suatu unit menjadi suatu tuntutan yang harus dapat dikuasai dengan sebaik-baiknya. Mengingat keterhubungan masalah yang satu dengan yang lain maka pimpinan yang bertanggung jawab dalam suatu unit diharapkan mengenal atau perlu menggunakan pendekatan yang menyeluruh dalam prosesnya untuk mencapai tujuan yang diinginkan, mengalokasi sumberdaya dan membuat perencanaan yang strategis. Pendekatan yang menyeluruh merupakan suatu pendekatan sistem yang diambil untuk menghadapi persoalan tidak hanya memperhatikan rinciannya saja melainkan kedudukan persoalannya juga dalam perspektif yang lebih luas. Untuk dapat memahami dan menerapkan pendekatan sistem dengan baik terhadap
  • 2. Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008) Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286 2 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram (Malabay) pemecahan masalah maka perlu untuk memahami atau mengetahui kelemahan dan kelebihan yang dipunyai oleh pendekatan sistem tersebut. 2. Tinjauan Pustaka 2.1. Pengertian Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu ’systema’ yang mempunyai arti serangkaian dari obyek-obyek yang digabungkan oleh suatu kerangka interaksi yang teratur atau saling bergantungan. Sementara pendekatan adalah suatu cara untuk menangani suatu masalah. Pendekatan sistem meruapakan cara untuk menangani suatu masalah berdasarkan berpikir kesisteman. Pendekatan sistem terhadap suatu masalah adalah suatu cara untuk menangani suatu masalah dengan mempertimbangan semua aspek yang terkait dengan masalah itu dan mengkonsentrasikan perhatiannya kepada interaksi antara aspek-aspek yang terkait dari permasalahan tersebut. Jadi pendekatan sistem adalah suatu pendekatan pemecahan masalah yang dilakukan secara sistematis dan menyeluruh (sistemik). Dalam hal ini sistemik adalah suatu analisis dan evaluasi yang memperhatikan seluruh faktor yang berhubungan dengan masalah itu termasuk keterkaitan antar faktor yang bersangkutan. Pendekatan sistem mendorong untuk membuat model-model guna memahami kejadian-kejadian , pola perilaku yang menyebabkan kejadian itu dan yang lebih utama lagi adalah mengetahui struktur yang bertanggung jawab terhadap pola perilaku itu. Dengan mengetahui struktur yang bersangkutan maka akan dapat mengidentifikasi lebih tepat bagian yang paling memegang peranan dalam sistem itu sehingga untuk dapat mengadakan perbaikan atau perubahan dapat memulainya pada bagian yang harus didahulukan atau diprioritaskan. 2.2. Model Pendekatan Sistem Model adalah suatu abstraksi dari dunia nyata yang disederhanakan sehingga hanya parameter-parameter dan variabel- variabel yang penting saja yang muncul dalam bentuknya. Sebuah model dapat mencerminkan atau mengabstraksi dari sebuah objek,proses, situasi atau sistem.Secara lebih meluas sebuah model dapat mengungkapkan dan menjelaskan tentang hubungan dari berbagai komponen,aksi dan reaksi dan hubungan sebab akibat. Model yang digunakan diharapkan dapat disesuaikan dengan permasalahan yang dihadapi agar mempermudah pemahaman dan pemecahan masalah yang dihadapi. Model-model yang digunakan dalam pemecahan masalah dapat diilustrasikan dalam bentuk diagram, gambar, tabel matriks dan model – model yang sering digunakan antara lain adalah : a. Diagram venn, sangat berguna untuk kajian kedudukan suatu suprasistem- sistem-sub sistem dan sistem lain. b. Diagram pohon, sangat membantu dalam mengidentifikasi faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan masalah / siatem yang dikaji. c. Model kotak hitam yang biasa disebut dengan model masukan – keluaran, yang berarti proses transformasi dari sistem yang isi dan kegiatan didalamnya tidak diketahui (memang sengaja tidak mau tahu). d. Model elemen organisasi yang memperhatikan elemen masukan ,proses dan keluaran, elemen masukan yang berupa bahan mentah atau sumber daya; proses berupa subsistem organisasi yang mentransformasikan masukan menjadi produk, produk merupakan hasil transformasi masukan yang masih berupa keluaran tahap awal.Keluaran adalah hasil akhir dari proses dan terdapat elemen berupa outcome yang diartikan dampal yang diterima oleh sistem dari keluarannya atau tanggapan / reaksi pengguna / lingkungannya kepada keluaran dari sistem.
  • 3. Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008) Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram 3 (Malabay) e. Diagram pengulangan sebab-akibat, merupakan model yang menekankan pada pertimbangan kompleksitas dinamis dari sistem. Model ini menggambarkan hubungan sebab akibat antar variabel-variabel yang bersangkutan dalam bentuk garis lengkung untuk menghubungkan mana yang merupakan variabel penyebab dan mana yang merupakan variabel akibat. 2.3. Pendekatan Sistem dengan Causal Loop Diagram.(CLD) Model CLD adalah model yang banyak digunakan dalam pemecahan masalah dengan pendekatan sistem yang mempertimbangkan kompleksitas dinamis dari sistem atau untuk mendukung pendekatan sistem dinamik. Model CLD menekankan perhatiannya kepada hubungan sebab- akibat antar komponen sistem yang digambarkan dalam suatu diagram berupa garis lengkung yang berujung tanda panah yang menghubungkan antara komponen sistem yang satu dengan lainnya.Ujung panah dibubuhi tanda huruf ”S” yang menandakan bahwa jika komponen yang mempengaruhi atau sebagai penyebabnya berubah atau meningkat maka komponen yang dipengaruhinya akan berubah atau meningkat juga dan tanda huruf ”O” menandakan akbatnya berlawanan dengan pengertian bila komponen yang mempengaruhi meningkat maka komponen yang dipengaruhinya menurun . Pendekatan memalui model CLD mempunyai beberapa keuntungan antara lain : 1. Mendorong untuk dapat melihat permasalahan secara menyeluruh, baik dari segi cakupan dan waktu sehingga dapat mencegah pemikiran yang sempit. 2. Gambaran rantai hubungan sebab- akibat membuat lebih eksplisit dan dasar pemikiran akan lebih baik. 3. Memungkinkan efektifitas komunikasi dapat berjalan dan perwujudan kerja sama tim akan lebih baik. 4. Membantu mengeksplorasi alternatif kebijakan dan keputusan sehingga konsekwensinya dapat diantisipasi lebih awal. 5. Memungkinkan keberadaan posisi yang baik untuk mengambil keputusan . Dalam penyusunan CLD perlu diperhatikan beberapa faktor antara lain : 1. Mengetahui batasan masalah atau ruang lingkup. 2. Dimulai dari komponen yang menarik. 3. Mempertanyakan tentang pengaruh dari suatu komponen dan hal apa saja yang mempengaruhinya. 4. Menentukan komponen yang terlibat. 5. Penggunaan kata benda terhadap komponen yang dibahas. 6. Menyegerakan tanda “S” dan “O” saat pembuatan diagram. 7. Pembuatan diagram harus realistis, mudah dipahami agar perubahan diagram jika diperlukan dapat dilakukan secara baik. 3. Pembahasan Permasalahan untuk mendapatkan mahasiswa baru bagi suatu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang masih baru atau lama, pada saat ini merupakan masalah krusial dn sangat menentukan bagi kelangsungan atau keberadaan PTS tersebut, karena selain belum terkenal oleh masyarakat ada faktor lainnya yaitu persaingan. Upaya meningkatkan penerimaan mahasiswa baru bagi PTS merupakan masalah yang kompleks dan penuh tantangan. Memecahkan permasalahan ini diperlukan pemikiran dengan memperhatikan dan mempertimbangkan beberapa faktor internal dan eksternal secara sistematis dengan harapan permasalahan jumlah penerimaan mahasiswa baru akan dapat diketahui hubungannya secara jelas dan menyeluruh.
  • 4. Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008) Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286 4 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram (Malabay) Melalui studi pustaka, pemikiran dan pengalaman kerja maka beberapa hal yang bersifat aktualita dan perlu diperhatikan dalam hubungan sebab akibatnya adalah sebagai berikut: 1. Honor dosen 2. Relevansi kebutuhan 3. Kualitas dosen 4. Kualitas kurikulum 5. Kondisi terhadap proses pembelajaran 6. Kualitas perguruan tinggi 7. Kualitas alumni 8. Keadaan fasilitas sarana dan prasarana 9. Kesinambungan promosi dari internal ( bisa alumni atau civitas akademika ) 10. Kesinambungan promosi dari eksternal (media cetak atau audio visual ) 11. Pelayanan staf 12. Kesejahteraan staf 13. Keuangan perguruan tinggi 14. Jumlah mahasiswa baru 15. Jumlah pesaing Dari beberapa hal di atas setiap unit mempunyai peran yang berarti maka bila dibentuk pemodelan hubungan sebab- akibatnya atau bertanda ”S” dan ”O” dapat dilihat pada tabel 1 di bawah ini.
  • 5. Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008) Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram 5 (Malabay) Tabel 1. Kekuatan hubungan sebab akibat Tanda “S” Tanda “O” 1. keuangan perguruan tinggi terhadap : • honor dosen • kesejateraan staf • keadaan fasilitas sarana dan prasarana • kesinambungan promosi dari eksternal (media cetak atau audio visual ) 2. kesejahteraan staf terhadap : • pelayanan staf 3. pelayanan staf terhadap : • kualitas perguruan tinggi 4. keadaan fasilitas sarana dan prasarana terhadap : • kualitas perguruan tinggi 5. kualitas perguruan tinggi terhadap : • kesinambungan promosi dari eksternal (media cetak atau audio visual ) • kesinambungan promosi dari internal (bisa alumni atau civitas akademika ) • kualitas alumni 6. kualitas alumni terhadap : • kesinambungan promosi dari internal (bisa alumni atau civitas akademika) 7. kesinambungan promosi dari internal (bisa alumni atau civitas akademika) terhadap : • jumlah mahasiswa baru 8. jumlah mhs baru terhadap : • keuangan perguruan tinggi • kualitas perguruan tinggi 9. kesinambungan promosi dari eksternal (media cetak atau audio visual ) terhadap : • jumlah mahasiswa baru 10. kesinambungan promosi dari internal (bisa alumni atau civitas akademika ) terhadap : • jumlah mahasiswa baru 11. honor dosen terhadap : • kualitas dosen 12. kualitas dosen terhadap : • kondisi proses pembelajaran 13. kondisi terhadap proses pembelajaran adalah: • kualitas perguruan tinggi 14. relevansi kebutuhan terhadap : • kualitas kurikulum 15. kualitas kurikulum terhadap : • kondisi terhadap proses pembelajaran 1. jumlah pesaing terhadap jumlah mahasiswa baru 2. kesinambungan promosi dari eksternal (media cetak atau audio visual ) terhadap keuangan perguruan tinggi 3. Keadaan fasilitas sarana dan prasarana terhadap keuangan perguruan tinggi 4. pelayanan staf terhadap keuangan perguruan tinggi 5. honor dosen terhadap keuangan perguruan tinggi
  • 6. Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008) Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286 6 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram (Malabay) Honor dosen Pelayanan staf Kesejahteraan staf Jumlah mahasiswa baru Keuangan perguruan tinggi Kesinambungan promosi dari eksternal (media cetak atau audio visual ) Jumlah pesaing Kesinambungan promosi dari internal ( bisa alumni atau civitas akademika ) Relevansi kebutuhan Kualitas alumni Keadaan fasilitas sarana dan prasarana Kondisi terhadap proses pembelajaran Kualitas dosen Kualitas kurikulum Kualitas perguruan tinggi S S S S S S S S S S S O O S S O O S S S O S S S S S Gambar. 1 Pendekatan sistem model CLD untuk penerimaan mahasiswa baru Sumber : Tunas (2007)
  • 7. Proceeding, Seminar Ilmiah Nasional Komputer dan Sistem Intelijen (KOMMIT 2008) Auditorium Universitas Gunadarma, Depok, 20-21 Agustus 2008 ISSN : 1411-6286 Pendekatan Sistem Model Causal Loop Diagram 7 (Malabay) 4. Kesimpulan dan Saran 4.1. Kesimpulan Dengan memahami pendekatan sistem model CLD maka dapat terlihat lebih jelas bahwa strategi dan upaya untuk masalah penerimaan kuantitas mahasiswa baru bagi perguruan tinggi swasta tidak hanya memperhatikan atau fokus pada kesinambungan promosi baik secara internal maupun eksternal semata yang biasa dilakukan, tapi banyak beberapa hal yang perlu di perhatikan secara cermat di karenakan setiap unit dapat saling mempengaruhi atau mengakibatkan dampak antara satu dengan yang lainnya. 4.2. Saran Diharapkan setiap unit dapat dilaksanakan dengan baik dan berkesinambungan serta tidak melupakan proses evaluasi dari setiap kegiatan yang dilakukan. Daftar Pustaka Davis, Gordon B. 1995. Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen. LPPM dan PT. Pustaka Binaman Pressindo, Jakarta. Malabay. 1998. Studi Rekayasa Informasi dalam Perencanaan Strategik: Studi Kasus Sistem Informasi Di Fakultas Teknologi Industri Universitas YARSI, Jakarta. Malabay. 2006. Peran Sistem Pendukung Keputusan dalam Pemecahan Masalah. Komputasi.Tahun VII No.24, Fakultas Teknologi Informasi Universitas YARSI, Jakarta. Malabay. 2006. Multimedia sebagai Sarana Bisnis Promosi. Komputasi. Tahun VII No.24, Fakultas Teknologi Informasi Universitas YARSI, Jakarta. Malabay.(2007).Modifikasi Pemodelan Piramida Rekayasa Informasi untuk Peningkatan Efektifitas Proses Belajar dan Mengajar Aktif Di Perguruan Tinggi.Prosiding Lokakarya dan Simposium Nasional. ISBN:979- 498-373-X,UNS, Surakarta. Malabay.(2008).Perancangan Model Masukan Keluaran dalam Meningkatkan Efektifitas dan Kinerja. Prosiding Konferensi Nasional Sistem Informasi. ISBN:978-979-1153-28-7,USD, Yogyakarta. Malabay. 2008. Rancangan Matriks Area dan Fungsi Kerja Berbasis Rekayasa Informasi untuk Kebutuhan Pengembangan Program Studi.Prosiding Seminar Nasional Teknologi IV.ISBN: 978-979-1334-20-4, UTY, Yogyakarta. McLeod Jr, Raymond. 1995. Management Information Systems. Prentice-Hall,Inc, New Jersey. Tunas, Billy. 2007. Memahami dan Memecahkan Masalah dengan Pendekatan Sistem. PT. Nimas Multima, Jakarta.