Dokumen tersebut membahas tentang sosial budaya dan perubahannya dalam masyarakat serta landasannya dalam pendidikan. Ia menjelaskan bahwa sosial budaya merupakan unsur setiap kegiatan manusia yang melibatkan orang lain dan budaya. Perubahan sosial budaya terjadi karena faktor internal dan eksternal sesuai dengan sifat manusia. Landasan sosial budaya dalam pendidikan adalah untuk mempelajari hubungan ant
2. Apa itu Sosial Budaya?
Setiap kegiatan manusia tidak lepas dari unsur sosial
budaya
Sosial : kegiatanya melibatkan orang lain
Budaya : materi yang dipelajari murid, cara belajar,
kegiatan-kegiatan dan bentuk-bentuk yang dikerjakan
3. PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA
MASYARAKAT
Perubahan sosial budaya adalah sebuah gejala
berubahnya struktur sosial dan pola budaya dalam
suatu masyarakat. Perubahan sosial budaya
merupakan gejala umum yang terjadi sepanjang masa
dalam setiap masyarakat.
Perubahan itu terjadi sesuai dengan hakikat dan sifat
dasar manusia yang selalu ingin mengadakan
perubahan.
Perubahan sosial budaya terjadi karena beberapa
faktor, baik internal maupun eksternal.
4. LANDASAN SOSIAL BUDAYA
DALAM PENDIDIKAN
Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan
antara manusia dalam kelompok-kelompok dan
struktur sosialnya.
sosiologi pendidikan yaitu ilmu pengetahuan yang
mempelajari tentang hubungan dan interaksi
manusia, baik itu individu atau kelompok dengan
peresekolahan sehingga terjalin kerja sama yang
sinergi dan berkesinambungan antara manusia
dengan pendidikan.
5. Ciri-ciri Sosiologi
Empiris : bersumber dan diciptakan dari kenyataan
yang terjadi di lapangan.
Teoretis : merupakan peningkatan fase penciptaan,
bisa disimpan dalam waktu lama, dan dapat
diwariskan kepada generasi muda.
Kumulatif : berkomulasi mengarah kepada teori yang
lebih baik.
Nonetis : menceritakan apa adanya, tidak menilai
apakah hal itu baik atau buruk.
6. Mengapa terjadi Interaksi dan
Proses Sosial?
Imitasi atau peniruan bisa bersifat positif dan bisa pula
bersifat negatif
Sugesti. Sugesti akan terjadi kalau seorang anak
menerima atau tertarik pada pandanganatau sikap orang
lain yang berwibawa atau berwewenang atau mayoritas.
Identifikasi. Seorang anak dapat juga mensosialisasikan
diri lewat identifikasi yang mencobamenyamakan dirinya
dengan orang lain, baik secara sadar maupun di bawah
sadar.
Simpati. Simpati akan terjadi manakala seseorang merasa
tertarik kepada orang lain.
7. Interaksi Sosial dalam Pendidikan
Guru harus dapat menjadi contoh dalm berperilaku
agar dapat ditiru, diidentifikasi sehingga anak-anak
akan merasa simpati padanya.
Fungsi sekolah: agar dapat memberikan dan
membangkitkan kebutuhan sosial dan rekreasi
(Coleman: 1984).
Anak-anak harus merasa gembira, antusias dan tidak
merasa dipaksa datang ke sekolah.
8. Kebudayaan dan Pendidikan
Pendidikan adalah bagian dari kebuadayaan
Bila kebudayaan berubah, maka pendidikan juga bisa
berubah. Bila pendidikan berubah, dapat mengubah
kebudayaan
Pendidikan tidak ingin membuat manusia menjadi
robot budaya A, robot budaya B , budaya C dan
sebagainya
9. Pendidikan dan Pengembangan
/Pembangunan Pendidikan
Sumbangan pendidikan terhadap
pengembangan/pembangunan dapatdilihat dari segi
sasarannya, lingkungan pendidikan, jenjang
pendidikan, dan sektor kehidupan.
Secara khusus sumbangan pendidikan terhadap
pembangunan adalah pembagunan/pengembangan
atas penyempurnaan sistem pendidikan itu sendiri.