Berikut jawaban untuk soal tryout kimia:1. c2. a 3. a4. Tidak ada data yang cukup untuk menjawab soal nomor 4
1. Kompetensi 1
Mendeskripsikan struktur atom, sistem periodik unsur dan ikatan kimia untuk menentukan
struktur molekul, sifat-sifat unsur dan senyawa
A. Konfigurasi Elektron dan Sistem Periodik Unsur
Menganalisis notasi unsur dan kaitannya dengan struktur atom, konfigurasi elektron, jenis ikatan
kimia, rumus molekul, bentuk molekul dan sifat senyawa yang dapat dihasilkannya, serta letak
unsur dalam tabel periodik.
1. Konfigurasi Elektron
Didalam inti atom terdapat elektro, proton, dan neutron. Nomor atom (Z) merupakan
jumlah proton atau elektron dalam inti tiap-tiap atom suatu unsur. Sementara itu, nomor massa
atau massa atom (A) adalah jumlah total proton dan neutron yang terdapat dalam inti suatu
atom. Banyaknya neutron diperoleh dari suatu pengurangan massa atom dengan
elektronnya. Inti atom dilambangkan
Keadaan elektron dalam suatu atom dinyatakan oleh empat macam bilangan kuantum,
yaitu bilangan kuantum pertama (h), bilangan kuantum asimut (l), bilangan kuantum magnetik
(m), dan bilangan kuantum spin (s).
Konfigurasi elektron merupakan cara penulisan pendistribusian elektron dalam orbital-
orbital pada kulit utama atau subkulit.
2. Aturan pendistribusian elektron sebagai berikut :
a. Prinsip Aufbau
Pengisian elektron dimulai dari orbital dengan tingkatan energi rendah ke orbital
yang tingkat energinya lebih tinggi.
1s
2s 2p
3s 3p 3d
4s 4p 4d 4f
5s 5p 5d 5f
6s 6p 6d
7s 7p
Urutan tingkat energi elektron seperti berikut. 1s, 2s, 2p, 3s, 2p, 4s, 3d, 4p, dst . . . .
b. Prinsip Larangan Pauli (Prinsip Eksklusi Pauli)
Dalam satu atom tidak boleh ada dua elektron yang memiliki keempat bilangan
kuantum sama.
c. Aturan Hund
Jika terdapat orbital-orbital dengan energi yang sama, tiap-tiap orbital akan terisi
dengan sebuah elektron yang memiliki spin sama
3. d. Diagram Orbital
Jumlah elektron maksimum dalam suatu orbital sebanyak dua elektron. Muatan kedua
elektron berharga negatif sehingga terjadi gaya tolak menolak. Gaya tolak elektron ini
diimbangi dengan adanya rotasi yang arahnya berlawanan. Oleh karena itu, dalam suatu
diagram orbital kedua elektron digambarkan seperti dau anak panah yang berlawanan arah
Oleh karena jumlah orbital pada kulit ke-n = n2, jumlah maksium elektron pada kulit
ke-n = 2n2.
Penulisan diagram konfigurasi elektron dapat diwakili oleh unsur-unsur gas mulia yaitu
2[He], 10[Ne], 18[Ar], 36[Kr], 54[Xe], 86[Rn].
2. Sistem Periodik Unsur
Sistem peiodik merupakan suatu cara untuk mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan
sifatnya. Pengelompokkan unsur mengalami perkembangan berdasarkan hal-hal berikut
a. Sifat Logam dan Nonlogam
b. Hukum Triade Dobereiner
c. Hukum Oktaf Newlands
d. Hukum Mendeleev
e. Sistem Periodik Modern
Unsur-unsur pada sistem periodik medern disusun berdasarkan kenaikan massa atom.
Susunan unsur ini dikenal dengan Tabel Periodik Unsur (TPU), yang terdiri atas periode dan
golongan. TPU memiliki 7 periode yang disusun secara horizontal dari kiri ke kanan.
4. Unsur-unsur yang terletak dalam suatu periode memiliki jumlah kulit yang sama. Sementara itu,
kolom vertikal dari atas ke bawah disebut golongan. TPU mempunyai 8 golongan yang terbagi
atas golongan utama (A) dan golongan transisi (B). Unsur-unsur yang memiliki elektron valensi
yang sama akan menempati golongan yang sama. Unsur-unsur dalam suatau golongan memiliki
sifat kimia dan fisika yang mirip.
Unsur-unsur dalam TPU dibagi menjadi 4 blok, yaitu blok s, blok p, blok d, dan blok f. Blok s
dan p ditempati oleh golongan utama (A), sedangkan blok d dan f ditempati oleh golongan
transisi (B).
Sifat unsur-unsur dalam sistem periodik berubah secara teratur.
a. Jari-Jari Atom
1) Dalam satu periode : semakin ke kanan letak unsur, jari-jari atom semakin kecil.
2) Dalam satu golongan : semakin ke bawah letak unsur, jari-jari atom semakin besar.
b. Potensial Ionisasi
1) Dalam satu periode : semakin ke kanan letak unsur, potensial ionisasi semakin besar.
2) Dalam satu golongan : semakin ke bawah letak unsur, potensial ionisasi semakin kecil.
c. Afinitas Elektron
1) Dalam satu periode : semakin ke kanan letak unsur, afinitas elektron semakin besar.
2) Dalam satu golongan : Semakin ke bawah letak unsur, afinitas elektron semakin kecil.
d. Keelektronegatifan
1) Dalam satu periode : semakin ke kanan letak unsur, keelektronagatifan semakin besar.
2) Dalam satu golongan : semakin ke bawah letak unsur, keelektronegatifan semakin kecil.
5. Contoh Soal
Wacana berikut digunakan untuk mengerjakan soal nomor 1 dan 2
Dua buah unsur mempunyai notasi dan
1. diagram orbital yang paling tepat untuk elektron terakhir unsur X adalah . . . . (Nomor atom
Ne = 10, Ar = 18, Kr = 36)
a. [Ne]
b. [Ar]
c. [Ar]
d. [Ar]
e. [Kr]
2. Unsur Y dalam sistem periodik terletak pada . . . .
a. Golongan IIIB, Periode 5
b. Golongan IA, Periode 4
c. Golongan IIIA, Periode 3
d. Golongan VIA, Periode 2
e. Golongan VIIIA, Periode 2
6. Soal Pendalaman
1. Jika unsur X berkaitan dengan unsur Z maka rumus senyawa dan jenis ikatan yang terjadi
adalah . . . .
a. XZ dan ion
b. X2Z dan ion
c. XZ2 dan ion
d. X2Z dan kovalen
e. XZ2 dan kovalen
(Ujian Nasional 2009/2010)
2. Konfigurasi elektron X2- dari suatu ion unsur X adalah . . . .
a. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
b. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4
c. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
d. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d2
e. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d2
(Ujian Nasional 2009/2010)
7. B. Ikatan Kimia
Menganalisis jenis ikatan kimia atau gaya antarmolekul dan sifat-sifatnya
Ikatan Kimia terbentuk antaratom atau antarmolekul untuk mencapai kestabilan
dengan susunan elektron terluar seperti gas mulia. Ada dua aturan yang digunakan
agar atom-atom yang berkaitan mencapai kestabilan.
1. Aturan Oktet: elektron terluar berjumlah 8.
2. Aturan duplet: elektron terluar berjumlah 2.
Ikatan kimia terbagi menjadi beberapa ikatan, diantaranya sebagai berikut.
1. Ikatan ion, ikatan yang terjadi akibat gaya tarik-menarik elektrostatis antara ion
positif dan ion negatif. Ikatan ini tejadi antara unsur logam dengan unsur nonlogam.
Senyawa yang berkaitan ion disebut ionik. Ciri-ciri senyawa ionik yaitu:
a. Mempunyai titik didih dan titik leleh tinggi;
b. Pada suhu kamar berwujud pada; dan
c. Dalam keadaan murni bersifat konduktor.
8. 2. Ikatan kovalen, ikatan yang terjadi kerena penggunaan bersama pasangan elektron
oleh dua atom yang berkaitan, ikatan kovalen terjadi antara unsur nonlogam dan
unsur nonlogam, ikatan kovalen terdiri atas:
a. Ikatan kovalen tunggal;
b. Ikatan kovalen rangkap dua;
c. Ikatan kovalen rangkap tiga; dan
d. Ikatan kovalen koordinasi
Senyawa yang berkaitan kovalen disebut senyawa kovalen. Ciri-ciri senyawa kovalen
sebagai berikut.
a. Dalam keadaan murni bersifat isolator.
b. Mempunyai tiga wujud yaitu padat, cair, dan gas
c. Mempunyai titik didih dan titik leleh rendah.
9. Contoh Soal
1. Perhatikan data hasil percobaan berikut!
No. Sifat Fisik Zat A Zat B
1. Wujud zat Padat Padat
2. Kelarutan dalam air Larut Tidak terlarut
3. Daya hantar listrik larutan Konduktor Isolator
4. Titik leleh dan titik didih Tinggi Rendah
Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa jenis ikatan yang terdapat pada zat A dan
zat berturut-urut adalah . . . .
a. Ion dan kovaler nonpolar
b. Kovalen polar dan ion
c. Kovalen nonpolar dan ion
d. Kovalen koordinasi dan logam
e. Hidrogen dan kovalen
10. 2. Tabel berikut menunjukkan sifat-sifat senyawa A dan B
Senyawa Titi didih Daya Hantar Listrik
(C) Lelehan Larutan
A -33 Tidak dapat Dapat
menghantarkan menghantarkan
B 58,78 Tidak dapat Tidak dapat
menghantarkan menghantarkan
Berdasarkan data tersebut, ikatan yang terdapat dalam senyawa A dan B berturut-turut adalah . .
a. Ion dan kovalen poral
b. Ion dan kovalen nonporal
c. Ion dan kovalen koordinasi
d. Hidrogen dan kovalen nonporal
e. Kovalen poral dan kovalen nonporal
11. Soal Pendalaman
1. Zat-zat di bawah ini mempunyai sifat sebagao berikut
Berdasarkan data tersebut maka jenis ikatan yang terdapat pada zat P dan Q berturut-turut
adalah . . . .
Zat Daya hantar listrik Titik didih
Larutan Cairan
P Menghantarkan Menghantarkan Tinggi
Q Menghantarkan Tidak menghantarkan Rendah
a. Ion dan kovalen polar
b. Kovalen poral dan kovalen nonporal
c. Kovalen koordinasi dan kovalen poral
d. Kovalen poral dan ion
e. Hidrogen dan ion
2. Senyawa Mmempunyai sifat sebagai berikut.
1) Mudah larut dalam air.
2) Dalam fase cair dapat menghantarkan listrik.
3) Titik didih dan titik lelehnya tinggi.
Jenis ikatan dalam senyawa M tersebut adalah . . . .
a. Kovalen poral
b. Kovalen nonporal
c. Hidrogen
d. Logam
e. Ion
12. TRYOUT 1
Mata pelajaran : Kimia
Alokasi Waktu : 10 Menit
Jumlah Soal :4
Pililah jawaban yang benar!
1. Konfigurasi elektron X dari suatu ion unsur X adalah . . . .
a. 1s2 2s2 2p5
b. 1s2 2s2 2p6
c. 1s2 2s2 2p6 3s1
d. 1s2 2s2 2p6 3s2 2p6 4s1
e. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2
2. Letak golongan dan periode unsur A dalam sistem periodik unsur adalah . . . .
a. IIA dan 4
b. VIIIA dan 3
c. IIB dan 4
d. VIIIB dan 3
e. VIIIB dan 4
13. 3. Rumus senyawa dan jenis ikatan yang terjadi jika unsur X berjaitan dengan unsur Y adalah . . . .
a. XY dan ion
b. X2Y dan ion
c. XY2 dan ion
d. X2Y2 dan kovalen
e. X2Y3 dan kovalen
4. Perhatikan data senyawa Y dan Z berikut!
Simbol Titik leleh Daya hantar listrik larutannya
senyawa (oC)
Y 870 Menghantarkan
Z -25 Tidak menghantarkan
Berdasarkan data diatas, jenis ikatan yang terdapat pada senyawa Y dan Z secara berurutan
adalah . . . .
a. Ion dan kovalen poral
b. Ion dan kovalen nonporal
c. Kovalen poral dan ion
d. Kovalen nonporal dan ion
e. Kovalen nonporal dan kovalen poral
14. TRYOUT 2
Mata pelajaran : Kimia
Alokasi Waktu : 10 Menit
Jumlah Soal :4
Pililah jawaban yang benar!
Informasi berikut diberikan untuk mengerjakan soal Nomor 1 sampai dengan nomor 3.
Tiga buah unsur dengan notasi sebagai berikut P, Q, R
1. Konfigurasi elektron X dari suatu ion unsur X adalah . . . .
a. [Ne] 3s1
b. [Ne] 4s1
c. [Ar] 3s1
d. [Ar] 4s1
e. [Ar] 4s2 3d3
2. Letak golongan dan periode unsur A dalam sistem periodik unsur adalah . . . .
a. IIA dan 4
b. VIIIA dan 3
c. IIB dan 4
d. VIIIB dan 3
e. VIIIB dan 4
15. 3. Unsur R dan unsur K dapat membentuk senyawa dengan rumus dan jenis ikatan be rturut
turut . . . .
a. KR3 ion
b. K2R ion
c. KR2 kovalen
d. K2R kovalen
e. KR3 kovalen
4. Tabel berikut menunjukkan sifat-sifat senyawa Q dan R
Simbol Titik leleh Daya hantar listrik larutannya
senyawa (oC) Lelehan Larutan
Q -115 Tidak Menghantarkan Menghantarkan
R 810 Menghantarkan Menghantarkan
Berdasarkan data diatas, jenis ikatan yang terdapat pada senyawa Y dan Z secara berurutan
adalah . . . .
a. Kovalen poral dan ion
b. Kovalen nonporal dan ion
c. Kovalen nonporal dan kovalen poral
d. Kovalen koordinasi dan ion
e. Kovalen nonporal dan hidrogen
16. TRYOUT 3
Mata pelajaran : Kimia
Alokasi Waktu : 10 Menit
Jumlah Soal :4
Pililah jawaban yang benar!
Informasi berikut diberikan untuk mengerjakan soal Nomor 1 sampai dengan nomor 2.
Perhatikan dua buah diagram orbital unsur berikut ini
X : [Ne]
Y : [He]
1. Nomor atom dari unsur X yang benar adalah . . . .
a. 3 d. 16
b. 8 e. 19
c. 11
2. Unsur Y dalam sitem periodik secara berturut-turut terletak pada golongan dan periode . . . .
a. IA; 3 d. VIA; 2
b. IIIA; 3 e. VIIIA; 2
c. IVA; 4
17. 3. Rumus senyawa dan jenis ikatan yang terjadi jika unsur X berjaitan dengan unsur Y adalah . . . .
a. QMg2; ion
b. MgQ2;ion
c. MgQ; kovalen
d. Q2Mg; kovalen
e. MgQ2; kovalen
4. Diketahui zat A mempunyai sifat daya hantar listrik dan panas yang tinggi, dapat ditempa, serta
melibatkan interaksi antarelektron valensi dalam ikatannya. Jenis ikatan yang dimiliki zat A adalah
....
a. Ion
b. Logam
c. Hidrogen
d. Kovalen poral
e. Kovalen nonporal
18. TRYOUT 4
Mata pelajaran : Kimia
Alokasi Waktu : 10 Menit
Jumlah Soal :4
Pililah jawaban yang benar!
Informasi berikut diberikan untuk mengerjakan soal Nomor 1 sampai dengan nomor 2.
Perhatikan dua buah diagram orbital 2 buah unsur tidak dikenal berikut
Q : [Ne]
X : [He]
1. Nomor atom dari unsur Q adalah . . . .
a. 9 d. 25
b. 13 e. 42
c. 17
2. Dalam sistem periodik, unsur X terletak pada periode dan golongan berturut-turut . . . .
a. 1, IA d. 3, VIIA
b. 2, IIIA e. 4, VIIA
c. 3, IIIA
19. 3. Unsur 6P dan unsur 17Q akan berkaitan membentuk senyawa dengan rumus dan jenis ikatan
berturut-turut . . . .
a. PQ2, ion
b. PQ4, ion
c. PQ, kovalen
d. PQ2,, kovalen
e. PQ4, kovalen
4. Tabel berikut menunjukkan sifat-sifat senyawa Q dan R
Senyawa Daya hantar listrik Titik Didih
dalam larutan (oC)
X - 80
Y + 19
Dari data tersebut, jenis ikatan yang terdapat pada senyawa X dan Y secara berurut-turut . . . .
a. Kovalen dan hidrogen
b. Ion dan kovalen poral
c. Kovalen nonporal dan ion
d. Ion dan kovalen koordinasi
e. Kovalen nonporal dan kovalen poral
20. Prediksi 1
Mata pelajaran : Kimia
Alokasi Waktu : 10 Menit
Jumlah Soal :4
Pililah jawaban yang benar!
1. Diketahui diagram orbital sebagai berikut R: [Ar]
Nomor atom dari unsur R tersebut adalah . . . .
a. 4 d. 16
b. 6 e. 20
c. 12
2. Unsur S dalam sistem periodik unsur secara berturut-turut terletak pada golongan dan periode
....
a. IIIA dan 3 d. IVA dan 4
b. IIIA dan 4 e. VA dan 3
c. IVA dan 3
21. 3. Rumus senyawa dan jenis ikatan yang terjadi jika unsur Y berkaitan dengan unsur litium yang
mempunyai nomor atom 3 adalah . . . .
a. LiY, ion
b. Li2Y, ion
c. LiY2, ion
d. LiY,, kovalen
e. Li2Y, kovalen
4. Perhatikan data hasil percobaan berikut!
Senyawa Titik Didih Daya hantar listrik
(oC) dalam larutan
M 1.350 Menghantarkan
L -85 Menghantarkan
Berdasarkan data tersebut, jenis ikatan yang terdapat pada senyawa M dan L adalah . . . .
a. Ion dan ion
b. Ion dan kovalen poral
c. Ion dan kovalen nonporal
d. Kovalen poral dan kovalen polar
e. Kovalen poral dan kovalen nonporal
22. Prediksi 2
Mata pelajaran : Kimia
Alokasi Waktu : 10 Menit
Jumlah Soal :4
Pililah jawaban yang benar!
1. Diketahui diagram orbital sebagai berikut S: [Ar] 4s1 3d10
Nomor atom dari unsur S tersebut adalah . . . .
a. 11 d. 29
b. 13 e. 31
c. 21
2. Letak golongan dan periode unsur T di dalam sistem periodik unsur secara berurutan adalah . . . .
a. IB dan 4 d. IVA dan 3
b. IIB dan 3 e. VA dan 3
c. IIIA dan 4
23. 3. Rumus senyawa dan jenis ikatan yang terjadi jika unsur X berkaitan dengan oksigen yang
mempunyai nomor atom 8 secara berurutan adalah . . . .
a. XO2, ion
b. X2O3, ion
c. XO2, kovalen
d. X2O,, kovalen
e. X2O3, kovalen
4. Senyawa Y mempunyai sifat sebagai berikut
1) Terbentuk dari unsur nonlogam dan nonlogam
2) Pasangan elektron ikatan tertarik lebih kuat pada salah satu atom
3) Mempunyai titik leleh dan titik didih rendah
4) Dalam fase cair tidak dapat menghantarkan listrik, tetapi dalam fase larutan dapat
menghantarkan listrik
Jenis ikatan dalam senyawa Y tersebut adalah . . . .
a. Ion
b. Logam
c. Hidrogen
d. Kovalen poral
e. Kovalen nonporal
24. Prediksi 3
Mata pelajaran : Kimia
Alokasi Waktu : 10 Menit
Jumlah Soal :4
Pililah jawaban yang benar!
1. Konfigurasi elektron Y dari suatu ion unsur Y adalah
a. 1s 2s 2p
b. 1s 2s 2p
c. 1s 2s 2p 3s 3p
d. 1s 2s 2p 3s 3p
e. 1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d
2. Unsur R dalam sistem periodik unsur secara berturut-turut terletak pada golongan dan periode
....
a. IIA dan 4
b. VA dan 4
c. VB dan 3
d. VIIA dan 4
e. VIIB dan 3
25. 3. Unsur M dan N jika berkaitan akan membentuk senyawa dengan rumus dan jenis ikatan
berturut-turut . . . .
a. MN dan ion
b. MN2 dan ion
c. M2N dan ion
d. MN2 dan kovalen
e. M2N dan kovalen
4. Perhatikan data beberapa senyawa berikut!
Senyawa Titik Didih Daya hantar listrik dalam
(oC) larutan
PCL3 74 Menghantarkan listrik
CO -191 Menghantarkan listrik
Berdasarkan data tersebut, jenis ikatan yang terdapat pada senyawa PCL3 dan CO adalah . . . .
a. Ion dan ion
b. Ion dan kovalen poral
c. Kovalen poral dan ion
d. Kovalen poral dan kovalen polar
e. Kovalen poral dan kovalen nonporal
26. Prediksi 4
Mata pelajaran : Kimia
Alokasi Waktu : 10 Menit
Jumlah Soal :4
Pililah jawaban yang benar!
Informasi berikut diberikan untuk mengerjakan soal Nomor 1 sampai dengan nomor 3.
Tiga buah unsur dengan notasi sebagai berikut X, Y, Z
1. Konfigurasi elektron X dari unsur X adalah . . . . (nomor atom He = 2, Ne = 10, dan Ar = 18)
a. [He] 2s 2p
b. [He] 2s 2p
c. [Ne] 3s 3p
d. [Ne] 3s 3p
e. [Ar] 4s2 3d3
2. Unsur Y dalam sistem periodik unsur secara berturut-turut terletak pada golongan dan periode
....
a. IIIA dan 4
b. IVA dan 3
c. IIIB dan 4
d. IVB dan 3
e. IVB dan 4
27. 3. Unsur Z dan R jika berkaitan akan membentuk senyawa dengan rumus dan jenis ikatan
berturut-turut . . . .
a. RZ dan ion
b. R2Z dan ion
c. RZ2 dan ion
d. RZ dan kovalen
e. R2Z dan kovalen
4. Perhatikan data beberapa senyawa berikut!
Senyawa Titik Didih Daya hantar listrik
(oC) Lelehan Larutan
M -56 - -
N -191 + +
Berdasarkan data tersebut, jenis ikatan yang terdapat pada senyawa PCL3 dan CO adalah . . . .
a. Ion dan kovalen poral
b. Kovalen poral dan ion
c. Kovalen nonporal dan ion
d. Kovalen poral dan kovalen polar
e. Kovalen poral dan kovalen nonporal