SlideShare a Scribd company logo
1 of 31
Download to read offline
Dasar Manajemen
Lingkungan
• Setiap kegiatan / usaha manusia dan pembangunan akan
menimbulkan perubahan lingkungan hidup sebagai hasil
sampingan pembangunan
• Pembangunan adalah mutlak diperlukan untuk
meningkatkan harkat derajat bangsa, meskipun ada hasil
sampingannya yang dipengaruhi kualitas lingkungan hidup
• AMDAL diperlukan agar kualitas lingkungan hidup tidak
rusak karena adanya suatu kegiatan / usaha pembangunan
• AMDAL harus dilakukan untuk proyek-proyek
pembangunan yang akan menimbulkan dampak penting.
Kegiatan usaha/
pembangunan
Kesejahteraan
manusiaDampak LH
Aspek Legal / Hukum
• tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
HidupUU RI no 32/2009
• tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
HidupPP RI 27/1999
• tentang Panduan Penilaian Dokumen AMDALKeputusan Menteri Negara
Lingkungan Hidup no 2 tahun
2000,
• tentang Keterlibatan Masyarakat dan Keterbukaan
Informasi dalam Proses Analisis Dampak
Lingkungan
KEPUTUSAN Badan
Pengendalian Dampak
Lingkungan no 8 tahun 2000,
• tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan
Provinsi sebagai Daerah Otonom  (memberikan
kewenangan yang berbeda untuk penilaian AMDAL)
PP 25/2000
• tentang Pedoman Penyusunan Analisis Dampak
Lingkungan Hidup
Peraturan Menteri Negara
Lingkungan Hidup no 08 tahun
2006
• tentang Jenis Kegiatan Usaha dan / atau Kegiatan
yang wajin dilengkapi dengan Analisis Mengenai
Dampak Lingkungan Hidup
Peraturan Menteri Negara
Lingkungan Hidup no 11 tahun
2006
PROGRAM HIGIENE PROYEK
• Merupakan program kegiatan yang meliputi area
di tempat kerja
• Keuntungan:
– Meningkatkan kesehatan dan higiene
– Mengurangi kompensasi
– Meningkatkan kepuasan kerja
– Mengurangi mangkir kerja
– Meningkatkan produktivitas
– Meningkatkan perilaku pekerja terhadap manajemen
5
Dalam Pengelolaan Proyek
• Pemahaman fasa pengelolaan proyek:
– Fase perencanaan
– Fase studi kelayakan
– Fase perancangan
– Fase pembangunan
– Fase operasional/pemanfaatan
– Fase penghentian operasi
• Dampak lingkungan yang akan terjadi sangat
berlainan untuk tiap fase pengelolaan proyek
1. Pemantauan air
2. Pemantauan lahan
3. Pemantauan biologis
4. Pemantauan udara
5. Pemantauan kebisingan
6. Pemantauan limbah dan pengolahannya
7. Pemantauan penduduk/masyarakat
Suatu program pemantauan
meliputi pemantauan berbagai
aspek lingkungan, terutama :
LANGKAH
PELAKSANAAN
• Mengkaji kondisi lingkungan
• Perencanaan dan program manajemen lingkungan
• Audit terhadap suplier dan klien
• Audit limbah dan energi
• Mempelajari dampak bahan baku
• Mereduksi produksi limbah dan konsumsi energi
• Mengganti bahan baku yang menimbulkan dampak
lingkungan
• Melakukan pelatihan/penyuluhan
• Mempublikasikan hasil yang dicapai
• Memantau perkembangan program
8
FAKTOR RISIKO DI
TEMPAT KERJA
FAKTOR FISIK
FAKTOR
KIMIA
FAKTOR
BIOLOGIK
FAKTOR
RADIOLOGIS
ERGONOMIK PSIKOLOGIs
FAKTOR FISIK
BAHAYA BENDA
BERGERAK
•DIPENGARUHI: SUHU UDARA, KELEMBABAN, PANAS RADIASI, KECEPATAN GERAKAN
UDARA KAITAN DENGAN PANAS METABOLISMEN TUBUH DALAM BEKERJA
•GANGGUAN: DEHIDRASI, HEAT EXHAUSTION, HEAT CRAMP, HEAT STROKE
IKLIM/CUACA KERJA
•GANGGUAN KONSENTRASI DAN PENDENGARANKEBISINGAN:
•GANGGUAN SENDI, OTOT, PEMB. DARAH DAN SYARAFGETARAN MEKANIK
•INTENSITAS CAHAYA, KESILAUAN
•PENGARUH TERHADAP EFISIENSI, GANGGUAN TAJAM PENGLIHATANPENCAHAYAAN
PANAS
12
BISING
d
13
-
14
-
FAKTOR KIMIA
Jalan
masuk
Melalui
pernapasan
Melalui kulit
Melalui
pencernaan
Efek
Efek lokal:
pengaruh pada
tempat kontak.
Efek sistemik:
pengaruh
setelah diserap
tubuh
Reaksi
tubuh :
akut
kronik
SIFAT KIMIA
• MUDAH MELEDAK
• MUDAH TERBAKAR
• BERACUN
• IRITAN
• KOROSIF
• ALLERGEN
• TERATOGENIK
• KARSINOGEN
• ASFIKSIAN (gangguan
pernapasan)
• FIBROGENIK PADA
PARU-PARU (gangguan
jaringan paru)
FAKTOR KIMIA
(berdasarkan daya racun)
• LD 50: kecil dari 1 mg/kg.bb;
Sangat toksik
• LD 50 : 1 - 50 mg/kg.bb;
Toksisitas tinggi
• LD 50: 50 - 500 mg/kg.bb;
Toksisitas sedang
• LD 50: 500 - 5000 mg/kg.bb;
Agak toksik
• LD 50 antara 5000 - 15.000 mg/kg.bb;
Hampir tidak beracun
• LD 50 lebih dari 15.000 mg/kg.bb.
Tidak berbahaya
FAKTOR BIOLOGIK
• PENGARUH MAKHLUK HIDUP TERHADAP
MANUSIA DI TEMPAT KERJA
– VIRUS
– BAKTERI
– JAMUR
– PARASIT
– SERANGGA
– TUMBUHAN
– BINATANG BERBISA
– BINATANG BUAS, DLL
FAKTOR
ERGONOMIS
• Bahaya yang timbul sebagai akibat interaksi
antara pekerja dengan desain tempat kerja.
• Pekerjaan berulang-ulang, manual handling,
overexertion (pengerahan tenaga)
• Dampak antara lain seperti: Sakit leher, Sakit
pinggang, Sakit kepala, Terkilir, Pegal-pegal
19
Bahaya yang timbul sebagai akibat interaksi
antara pekerja dengan desain tempat kerja,
antara lain seperti:
• Sakit punggung
• Terkilir
20
21
• CONTOH: KERJA ANGKAT
22
METODE KERJA
FAKTOR
PSIKOLOGIK
• Sikap terhadap pekerjaan
• Hubungan dengan atasan
• Hubungan dengan bawahan
• Hubungan dengan teman
• Pengorganisasian kerja
• Beban kerja, kelelahan
• Kepuasan kerja
• Imbalan
• Waktu istirahat, rekreasi
UPAYA PENCEGAHAN
• Upaya kesehatan promosional
– Penyuluhan kesehatan
– Gizi/olah raga/rekreasi
• Upaya kesehatan preventif
– Identifikasi bahaya
– Evaluasi bahaya
– Pengendalian sampai tingkat yang aman
– Reduksi dampak pada seluruh siklus hidup produk  reuse, recycle,
recovery
• Tindakan sedini mungkin
– Menghindari paparan terhadap faktor risiko
– Pengobatan
• Rehabilitasi
– Medik/fisik/sosial/vokasional (pelatihan kerja)
FASILITAS UMUM
• Struktur tempat kerja yang aman
• Prosedur untuk kondisi darurat
• Emergency exit
• Pencegahan Kebakaran
• Kamar Mandi dan WC
• Supply air minum dan udara bersih (jika diperlukan)
• Area makan yang bersih
• Pencahayaan
• Access yang aman untuk pejalan kaki/kendaraan sekitar
• P3K
• Suhu Ruang
Pelatihan dan
Komunikasi
• Pelatihan H&S
• Orientasi kepada pengunjung
• Training kepada pekerja baru dan sub
kontraktor
• Tanda/Sign di tempat kerja
• Sosialisasi mengenai tanda-tanda bahaya
KESEHATAN LINGKUNGAN KERJA
28
RINGKAS
Pisahkan dan singkirkan barang yang tidak perlu
dari tempat kerja
RAPI
Atur dan susun tata letak peralatan dan perlengkapan
kerja agar selalau siap pada saat diperlukan
RESIK
Bersihkan tempat kerja dan senantiasa
melaksanakankebersihan
RAWAT
Pertahankan ringkas, rapi, resik,
RAJIN
Jadikan sebagai suatu kebiasaan 29
• Partisipasi dan dukungan semua pihak
• Adanya komitmen manajemen
• Menjadi kesadaran setiap orang
• Sejalan dengan program kualitas lainnya
30
31
TERIMA KASIH
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Gedung Utama lt 10 Jl.Pattimura No.20, Kebayoran Baru - Jakarta Selatan
Telp. +62-21-72797847
http://binakonstruksi.pu.go.id

More Related Content

Similar to 201605 08-mlh

Pengertian proses-manfaat amdal
Pengertian proses-manfaat amdalPengertian proses-manfaat amdal
Pengertian proses-manfaat amdal
Ary Ajo
 
Audit lingkungan
Audit lingkunganAudit lingkungan
Audit lingkungan
firdaus78
 
7b pengantar audit_lingkungan
7b pengantar audit_lingkungan7b pengantar audit_lingkungan
7b pengantar audit_lingkungan
Agus Candra
 
Analisis mengenai dampak lingkungan
Analisis mengenai dampak lingkunganAnalisis mengenai dampak lingkungan
Analisis mengenai dampak lingkungan
Alex Luttu
 
Pengelolaan limbah industri farmasi
Pengelolaan limbah industri farmasiPengelolaan limbah industri farmasi
Pengelolaan limbah industri farmasi
husnul khotimah
 

Similar to 201605 08-mlh (20)

Ppp
PppPpp
Ppp
 
Dhika
DhikaDhika
Dhika
 
Pengertian proses-manfaat amdal
Pengertian proses-manfaat amdalPengertian proses-manfaat amdal
Pengertian proses-manfaat amdal
 
Ekologi-Sumber-Daya-Lingkungan-–-13.pptx
Ekologi-Sumber-Daya-Lingkungan-–-13.pptxEkologi-Sumber-Daya-Lingkungan-–-13.pptx
Ekologi-Sumber-Daya-Lingkungan-–-13.pptx
 
Audit lingkungan
Audit lingkunganAudit lingkungan
Audit lingkungan
 
(AMDAL) Kearifan Dalam Pemanfaatan SDA
(AMDAL) Kearifan Dalam Pemanfaatan SDA (AMDAL) Kearifan Dalam Pemanfaatan SDA
(AMDAL) Kearifan Dalam Pemanfaatan SDA
 
AMDAL Keuangan Hijab - green Finanance.pptx
AMDAL Keuangan Hijab - green Finanance.pptxAMDAL Keuangan Hijab - green Finanance.pptx
AMDAL Keuangan Hijab - green Finanance.pptx
 
7b pengantar audit_lingkungan
7b pengantar audit_lingkungan7b pengantar audit_lingkungan
7b pengantar audit_lingkungan
 
amdal-ukl-upl.ppt
amdal-ukl-upl.pptamdal-ukl-upl.ppt
amdal-ukl-upl.ppt
 
AUDIT-LINGKUNGAN1.ppt
AUDIT-LINGKUNGAN1.pptAUDIT-LINGKUNGAN1.ppt
AUDIT-LINGKUNGAN1.ppt
 
Pendahuluan Limbah - pengendalian limbah peternakan.pptx
Pendahuluan Limbah - pengendalian limbah peternakan.pptxPendahuluan Limbah - pengendalian limbah peternakan.pptx
Pendahuluan Limbah - pengendalian limbah peternakan.pptx
 
Audit lingkungan rumah sakit
Audit lingkungan rumah sakitAudit lingkungan rumah sakit
Audit lingkungan rumah sakit
 
Amd4 l
Amd4 lAmd4 l
Amd4 l
 
asas-asas pengetahuan lingkungan
asas-asas pengetahuan lingkunganasas-asas pengetahuan lingkungan
asas-asas pengetahuan lingkungan
 
Analisis mengenai dampak lingkungan
Analisis mengenai dampak lingkunganAnalisis mengenai dampak lingkungan
Analisis mengenai dampak lingkungan
 
Pengelolaan limbah industri farmasi
Pengelolaan limbah industri farmasiPengelolaan limbah industri farmasi
Pengelolaan limbah industri farmasi
 
Pengawasan norma k3 lingkungan kerja manufaktur
Pengawasan norma k3 lingkungan kerja manufakturPengawasan norma k3 lingkungan kerja manufaktur
Pengawasan norma k3 lingkungan kerja manufaktur
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
 
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.pptAMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
AMDAL DAN AUDIT LAPANGAN.ppt
 
Studi Kelayakan Bisnis Pariwisata - Aspek Resiko Lingkungan
Studi Kelayakan Bisnis Pariwisata - Aspek Resiko LingkunganStudi Kelayakan Bisnis Pariwisata - Aspek Resiko Lingkungan
Studi Kelayakan Bisnis Pariwisata - Aspek Resiko Lingkungan
 

More from ahmad fuadi

More from ahmad fuadi (20)

2007 14-teknik pelaporan
2007 14-teknik pelaporan2007 14-teknik pelaporan
2007 14-teknik pelaporan
 
2007 13-metode kerja
2007 13-metode kerja2007 13-metode kerja
2007 13-metode kerja
 
2007 12-pemeliharaan jalan darurat dan pengaturan lalin
2007 12-pemeliharaan jalan darurat dan pengaturan lalin2007 12-pemeliharaan jalan darurat dan pengaturan lalin
2007 12-pemeliharaan jalan darurat dan pengaturan lalin
 
2007 11-pekerjaan bangunan pelengkap dan perlengkapan jalan
2007 11-pekerjaan bangunan pelengkap dan perlengkapan jalan2007 11-pekerjaan bangunan pelengkap dan perlengkapan jalan
2007 11-pekerjaan bangunan pelengkap dan perlengkapan jalan
 
2007 10-pekerjaan beton
2007 10-pekerjaan beton2007 10-pekerjaan beton
2007 10-pekerjaan beton
 
2007 09-pekerjaan pekerasan jalan
2007 09-pekerjaan pekerasan jalan2007 09-pekerjaan pekerasan jalan
2007 09-pekerjaan pekerasan jalan
 
2007 08-pekerjaan drainase
2007 08-pekerjaan drainase2007 08-pekerjaan drainase
2007 08-pekerjaan drainase
 
2007 07-pekerjaan tanah
2007 07-pekerjaan tanah2007 07-pekerjaan tanah
2007 07-pekerjaan tanah
 
2007 06-pengukuran dan pematokan
2007 06-pengukuran dan pematokan2007 06-pengukuran dan pematokan
2007 06-pengukuran dan pematokan
 
2007 06-laporan hasil penyelidikan tanah untuk badan jalan
2007 06-laporan hasil penyelidikan tanah untuk badan jalan2007 06-laporan hasil penyelidikan tanah untuk badan jalan
2007 06-laporan hasil penyelidikan tanah untuk badan jalan
 
2007 05-analisis dan interpretasi hasil penyelidikan tanah untuk badan jalan
2007 05-analisis dan interpretasi hasil penyelidikan tanah untuk badan jalan2007 05-analisis dan interpretasi hasil penyelidikan tanah untuk badan jalan
2007 05-analisis dan interpretasi hasil penyelidikan tanah untuk badan jalan
 
2007 05-alat berat
2007 05-alat berat2007 05-alat berat
2007 05-alat berat
 
2007 04-pengujian mekanika tanah di lapangan dan di laboratorium untuk badan ...
2007 04-pengujian mekanika tanah di lapangan dan di laboratorium untuk badan ...2007 04-pengujian mekanika tanah di lapangan dan di laboratorium untuk badan ...
2007 04-pengujian mekanika tanah di lapangan dan di laboratorium untuk badan ...
 
2007 04-gambar teknik
2007 04-gambar teknik2007 04-gambar teknik
2007 04-gambar teknik
 
2007 03-perencanaan penyelidikan tanah untuk badan jalan
2007 03-perencanaan penyelidikan tanah untuk badan jalan2007 03-perencanaan penyelidikan tanah untuk badan jalan
2007 03-perencanaan penyelidikan tanah untuk badan jalan
 
2007 03-bahan jalan
2007 03-bahan jalan2007 03-bahan jalan
2007 03-bahan jalan
 
2007 02-manajemen
2007 02-manajemen2007 02-manajemen
2007 02-manajemen
 
2007 02-desk study dan survai pendahuluan
2007 02-desk study dan survai pendahuluan2007 02-desk study dan survai pendahuluan
2007 02-desk study dan survai pendahuluan
 
2007 01-uujk, smk3
2007 01-uujk, smk32007 01-uujk, smk3
2007 01-uujk, smk3
 
2007 01-keselamatan kesehatan kerja
2007 01-keselamatan  kesehatan kerja2007 01-keselamatan  kesehatan kerja
2007 01-keselamatan kesehatan kerja
 

Recently uploaded

Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
rororasiputra
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
yoodika046
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
arifyudianto3
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
EnginerMine
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
FahrizalTriPrasetyo
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
VinaAmelia23
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
Arisatrianingsih
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
IftitahKartika
 

Recently uploaded (20)

Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE TriwulanpptxLaporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
Laporan Tinjauan Manajemen HSE/Laporan HSE Triwulanpptx
 
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get CytotecAbortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
Abortion Pills In Doha // QATAR (+966572737505 ) Get Cytotec
 
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian KompetePEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
PEMELIHARAAN JEMBATAN pada Ujian Kompete
 
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
Lecture 02 - Kondisi Geologi dan Eksplorasi Batubara untuk Tambang Terbuka - ...
 
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdfB_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
B_Kelompok 4_Tugas 2_Arahan Pengelolaan limbah pertambangan Bauksit_PPT.pdf
 
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATASPOWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
POWER POINT TEKLING UNTUK SARJANA KEATAS
 
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptxPresentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
Presentation Bisnis Teknologi Modern Biru & Ungu_20240429_074226_0000.pptx
 
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptxUTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
UTILITAS BANGUNAN BERUPA PENANGKAL PETIR.pptx
 
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Partsample for Flow Chart Permintaan Spare Part
sample for Flow Chart Permintaan Spare Part
 
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptxManajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
Manajer Lapangan Pelaksanaan Pekerjaan Gedung - Endy Aitya.pptx
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdfPengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
Pengolahan Kelapa Sawit 1 pabrik pks.pdf
 
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).pptBAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
BAB_3_Teorema superposisi_thevenin_norton (1).ppt
 
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
2024.02.26 - Pra-Rakor Tol IKN 3A-2 - R2 V2.pptx
 
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptxSOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
SOAL UJIAN SKKhhhhhhjjjjjjjjjjjjjjjj.pptx
 
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
397187784-Contoh-Kasus-Analisis-Regresi-Linear-Sederhana.pptx
 
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.pptPresentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
Presentasi gedung jenjang 6 - Isman Kurniawan.ppt
 
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptxppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
ppt hidrolika_ARI SATRIA NINGSIH_E1A120026.pptx
 
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdfLAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
LAJU RESPIRASI.teknologi hasil pertanianpdf
 
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifierKonsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
Konsep rangkaian filter aktif berbasis operational amplifier
 

201605 08-mlh

  • 1.
  • 2. Dasar Manajemen Lingkungan • Setiap kegiatan / usaha manusia dan pembangunan akan menimbulkan perubahan lingkungan hidup sebagai hasil sampingan pembangunan • Pembangunan adalah mutlak diperlukan untuk meningkatkan harkat derajat bangsa, meskipun ada hasil sampingannya yang dipengaruhi kualitas lingkungan hidup • AMDAL diperlukan agar kualitas lingkungan hidup tidak rusak karena adanya suatu kegiatan / usaha pembangunan • AMDAL harus dilakukan untuk proyek-proyek pembangunan yang akan menimbulkan dampak penting.
  • 4. Aspek Legal / Hukum • tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan HidupUU RI no 32/2009 • tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan HidupPP RI 27/1999 • tentang Panduan Penilaian Dokumen AMDALKeputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup no 2 tahun 2000, • tentang Keterlibatan Masyarakat dan Keterbukaan Informasi dalam Proses Analisis Dampak Lingkungan KEPUTUSAN Badan Pengendalian Dampak Lingkungan no 8 tahun 2000, • tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonom  (memberikan kewenangan yang berbeda untuk penilaian AMDAL) PP 25/2000 • tentang Pedoman Penyusunan Analisis Dampak Lingkungan Hidup Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup no 08 tahun 2006 • tentang Jenis Kegiatan Usaha dan / atau Kegiatan yang wajin dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup no 11 tahun 2006
  • 5. PROGRAM HIGIENE PROYEK • Merupakan program kegiatan yang meliputi area di tempat kerja • Keuntungan: – Meningkatkan kesehatan dan higiene – Mengurangi kompensasi – Meningkatkan kepuasan kerja – Mengurangi mangkir kerja – Meningkatkan produktivitas – Meningkatkan perilaku pekerja terhadap manajemen 5
  • 6. Dalam Pengelolaan Proyek • Pemahaman fasa pengelolaan proyek: – Fase perencanaan – Fase studi kelayakan – Fase perancangan – Fase pembangunan – Fase operasional/pemanfaatan – Fase penghentian operasi • Dampak lingkungan yang akan terjadi sangat berlainan untuk tiap fase pengelolaan proyek
  • 7. 1. Pemantauan air 2. Pemantauan lahan 3. Pemantauan biologis 4. Pemantauan udara 5. Pemantauan kebisingan 6. Pemantauan limbah dan pengolahannya 7. Pemantauan penduduk/masyarakat Suatu program pemantauan meliputi pemantauan berbagai aspek lingkungan, terutama :
  • 8. LANGKAH PELAKSANAAN • Mengkaji kondisi lingkungan • Perencanaan dan program manajemen lingkungan • Audit terhadap suplier dan klien • Audit limbah dan energi • Mempelajari dampak bahan baku • Mereduksi produksi limbah dan konsumsi energi • Mengganti bahan baku yang menimbulkan dampak lingkungan • Melakukan pelatihan/penyuluhan • Mempublikasikan hasil yang dicapai • Memantau perkembangan program 8
  • 9. FAKTOR RISIKO DI TEMPAT KERJA FAKTOR FISIK FAKTOR KIMIA FAKTOR BIOLOGIK FAKTOR RADIOLOGIS ERGONOMIK PSIKOLOGIs
  • 10. FAKTOR FISIK BAHAYA BENDA BERGERAK •DIPENGARUHI: SUHU UDARA, KELEMBABAN, PANAS RADIASI, KECEPATAN GERAKAN UDARA KAITAN DENGAN PANAS METABOLISMEN TUBUH DALAM BEKERJA •GANGGUAN: DEHIDRASI, HEAT EXHAUSTION, HEAT CRAMP, HEAT STROKE IKLIM/CUACA KERJA •GANGGUAN KONSENTRASI DAN PENDENGARANKEBISINGAN: •GANGGUAN SENDI, OTOT, PEMB. DARAH DAN SYARAFGETARAN MEKANIK •INTENSITAS CAHAYA, KESILAUAN •PENGARUH TERHADAP EFISIENSI, GANGGUAN TAJAM PENGLIHATANPENCAHAYAAN PANAS
  • 12. 13 -
  • 13. 14 -
  • 14. FAKTOR KIMIA Jalan masuk Melalui pernapasan Melalui kulit Melalui pencernaan Efek Efek lokal: pengaruh pada tempat kontak. Efek sistemik: pengaruh setelah diserap tubuh Reaksi tubuh : akut kronik
  • 15. SIFAT KIMIA • MUDAH MELEDAK • MUDAH TERBAKAR • BERACUN • IRITAN • KOROSIF • ALLERGEN • TERATOGENIK • KARSINOGEN • ASFIKSIAN (gangguan pernapasan) • FIBROGENIK PADA PARU-PARU (gangguan jaringan paru)
  • 16. FAKTOR KIMIA (berdasarkan daya racun) • LD 50: kecil dari 1 mg/kg.bb; Sangat toksik • LD 50 : 1 - 50 mg/kg.bb; Toksisitas tinggi • LD 50: 50 - 500 mg/kg.bb; Toksisitas sedang • LD 50: 500 - 5000 mg/kg.bb; Agak toksik • LD 50 antara 5000 - 15.000 mg/kg.bb; Hampir tidak beracun • LD 50 lebih dari 15.000 mg/kg.bb. Tidak berbahaya
  • 17. FAKTOR BIOLOGIK • PENGARUH MAKHLUK HIDUP TERHADAP MANUSIA DI TEMPAT KERJA – VIRUS – BAKTERI – JAMUR – PARASIT – SERANGGA – TUMBUHAN – BINATANG BERBISA – BINATANG BUAS, DLL
  • 18. FAKTOR ERGONOMIS • Bahaya yang timbul sebagai akibat interaksi antara pekerja dengan desain tempat kerja. • Pekerjaan berulang-ulang, manual handling, overexertion (pengerahan tenaga) • Dampak antara lain seperti: Sakit leher, Sakit pinggang, Sakit kepala, Terkilir, Pegal-pegal 19
  • 19. Bahaya yang timbul sebagai akibat interaksi antara pekerja dengan desain tempat kerja, antara lain seperti: • Sakit punggung • Terkilir 20
  • 20. 21
  • 21. • CONTOH: KERJA ANGKAT 22 METODE KERJA
  • 22. FAKTOR PSIKOLOGIK • Sikap terhadap pekerjaan • Hubungan dengan atasan • Hubungan dengan bawahan • Hubungan dengan teman • Pengorganisasian kerja • Beban kerja, kelelahan • Kepuasan kerja • Imbalan • Waktu istirahat, rekreasi
  • 23. UPAYA PENCEGAHAN • Upaya kesehatan promosional – Penyuluhan kesehatan – Gizi/olah raga/rekreasi • Upaya kesehatan preventif – Identifikasi bahaya – Evaluasi bahaya – Pengendalian sampai tingkat yang aman – Reduksi dampak pada seluruh siklus hidup produk  reuse, recycle, recovery • Tindakan sedini mungkin – Menghindari paparan terhadap faktor risiko – Pengobatan • Rehabilitasi – Medik/fisik/sosial/vokasional (pelatihan kerja)
  • 24. FASILITAS UMUM • Struktur tempat kerja yang aman • Prosedur untuk kondisi darurat • Emergency exit • Pencegahan Kebakaran • Kamar Mandi dan WC • Supply air minum dan udara bersih (jika diperlukan) • Area makan yang bersih • Pencahayaan • Access yang aman untuk pejalan kaki/kendaraan sekitar • P3K • Suhu Ruang
  • 25. Pelatihan dan Komunikasi • Pelatihan H&S • Orientasi kepada pengunjung • Training kepada pekerja baru dan sub kontraktor • Tanda/Sign di tempat kerja • Sosialisasi mengenai tanda-tanda bahaya
  • 27. 28
  • 28. RINGKAS Pisahkan dan singkirkan barang yang tidak perlu dari tempat kerja RAPI Atur dan susun tata letak peralatan dan perlengkapan kerja agar selalau siap pada saat diperlukan RESIK Bersihkan tempat kerja dan senantiasa melaksanakankebersihan RAWAT Pertahankan ringkas, rapi, resik, RAJIN Jadikan sebagai suatu kebiasaan 29
  • 29. • Partisipasi dan dukungan semua pihak • Adanya komitmen manajemen • Menjadi kesadaran setiap orang • Sejalan dengan program kualitas lainnya 30
  • 30. 31
  • 31. TERIMA KASIH Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Gedung Utama lt 10 Jl.Pattimura No.20, Kebayoran Baru - Jakarta Selatan Telp. +62-21-72797847 http://binakonstruksi.pu.go.id