Teks tersebut membahas tentang penyakit Ebola dan cara pembuatan vaksin. Pembuatan vaksin dimulai dengan memilih benih virus yang bebas dari kotoran dan diisolasi. Benih virus kemudian ditumbuhkan di medium khusus dengan mengontrol suhu dan pH. Setelah pertumbuhan virus mencukupi, virus dipisahkan dari medium dan dipilih strainnya. Strain virus yang tepat kemudian dilemahkan atau dibunuh untuk dijadikan vaksin.
1. 1. Penyakit yang sekarang seringterjadiyaitu
Penyakit Virus Ebola(EbolaVirus Disease) atau
Demam BerdarahEbola(Ebola Hemorrhagic
Fever) yang disebabkanolehvirus Ebola.
2. Kegunaan Virus:
a) Membuat Antitoksin
b) MelemahkanBakteri
c) Membuat Vaksin
d) Membuat Insulin
3. Cara pembuatanVaksin
Menyiapkan“benih” virus
Pembuatanvaksindimulai dengan memilihbenihvirus yang akan
dijadikan vaksin pada sebuahmedium. Virus harus bebas darikotoran,
termasukvirus lain yang sejenis dan bahkan variasi jenis virus yang sama.
Selain itu, benih ituharus disimpandi bawahkondisi ”ideal”, biasanya
pada kondisi beku, yang mencegahvirus menjadilebih kuat atau lebih
lemahdari yang diinginkan. Benih disimpandalam gelas kecil atau
kontainer plastik, dengan volume sebesar 5atau 10ml, tetapi
mengandung ribuan-jutaanvirus, yang nantinya akan menghasilkan
beberaparatus liter vaksin. Freezer dijaga pada suhu tertentuyang
dikontrolsecaraotomatis.
Penumbuhanvirus
Setelahdiambil dari tempat penyimpanannya, bibit virus dicairkandan
dihangatkan secarahati-hati pada keadaan tertentu. Sejumlahkecilsel
virus ditempatkandalam sebuah“pabriksel” yaitu sebuahmesinkecil,
dan dengan penambahanmediayang sesuai, memungkinkansel virus
untuk berkembangbiak. Setiap jenis virus tumbuhbaikdalam media
Vina Widya Putri
X-H
2. khusus, contohnyamedia yangmengandung proteindarimamalia,
seperti proteinmurnidaridarahsapi. Media juga mengandung protein
lainnya dan senyawaorganik yang mendorongreproduksi selvirus.
Selain suhu, faktor-faktor lain harus dipantau, termasukpHcampuran.
pH adalah ukuran keasamanatau kebasaan, diukur pada skala dari 0
hingga 14. Virus harus disimpanpada pHyang ditentukandalam pabrik
sel. Virus dari pabrikselini kemudian dipisahkan dari medium, dan
ditempatkandalam medium kedua untuk pertumbuhantambahan.
Pertumbuhanselvirus sangat dipengaruhi dengan penambahanenzim
ke medium, dimana yang paling umum digunakan adalah Tripsin. Enzim
merupakan proteinyangjuga berfungsi mempercepat atau
meningkatkan metabolismedanpertumbuhansel. Tripsindapat
diperolehdari pankreas Sapi. Virus yangsedang tumbuh tersebut
disimpandalam wadah yang lebihbesar tetapimirip denganpabriksel
untuk mengoptimalkanpertumbuhannya.
Pemisahandan pemilihanstrain virus
Bila sudah cukup banyak virus yang ditumbuhkan, merekakemudian
dipisahkan dari mediumnya, misalnyadengan filtrasi dan kemudian
sentrifugasi, atau dengan tekniklain. Vaksinakan dibuat dari virus yang
dilemahkan atau dibunuh. Apakah hanya akan dilemahkan atau dibunuh
tergantungpada sifat kekuatan virus atau virulensinya. Vaksin rabies
misalnya, karena virulennya cukup, makamerupakanvirus yang dibunuh.
Untuk vaksin yang berasaldari virus yang dilemahkan, virus biasanya
dilemahkan sebelum menjalaniproses produksi. Strainvirus dipilihsecara
hati-hati kemudian ditumbuhkanberulangkali di berbagaimedia. Ada
jenis virus yang benar-benar menjadikuat saat merekatumbuh. Strain
tersebut jelas tidak dapat digunakan untuk dijadikan vaksin. Strain virus
lainnya yang menjaditerlalu lemahkarena merekadibudidayakan
berulang-ulang juga tidak dapat digunakan untuk dijadikan vaksin. Perlu
dipilih strain virus yang tumbuhdengan kekuatan yang “tepat” seperti
yang diinginkan untuk dijadikan vaksin. Virus ini kemudian dipisahkan dari
medium tempat merekaditanam, laludibuat menjadisediaan vaksin.
Vaksin dapat terdiridari kombinasi beberapajenis virus yang dipilih
sebelum kemudiandikemas dengan menggunakan media pembawayang
sesuai dengan kadar yang sudah ditentukan.