SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Kelompok 7
Pengertian Obligasi
Obligasi adalah surat tanda bukti utang yang dikeluarkan oleh
perusahaan kepada pemegangnya dengan imbalan bunga sejumlah
tertentu. Setiap pemegang obligasi berhak mendapat bunga setiap
tahun sekalipun suatu perseroan tidak mendapatkan laba dalam tahun
tertentu, namun perusahaan harus membayar bunga bagi para
pemegang obligasi. Bunga ini besarnya sudah ditentukan terlebih
dahulu dan dicantumkan dalam obligasi yang bersangkutan
Tujuan obligasi diterbitkan
perusahaan menerbitkan obligasi biasanya disebabkan oleh
kebutuhan dana dalam jumlah besar yang tidak bisa dipenuhi dari
akumulasi laba ditahan maupun dari utang bank.
Masa jatuh tempo obligasi
Obligasi biasanya memiliki masa jatuh tempo lebih dari satu tahun .
Biasanya antara 5 sampai dengan 20 tahun
Jenis Jenis Obligasi dengan Jaminan :
1. Mortgage Bonds
2. Equipment Bonds
3. Collateral – trust bond
Obligasi dengan jaminan
obligasi dengan jaminan atau secured bond adalah obligasi yang
dijamin dengan asset khusus atas penerbitan obligasi tersebut, Contoh :
obligasi hipotik (mortgage bond), yaitu obligasi yang penerbitannya
dijamin dengan suatu jaminan tertentu misalnya real estate.
Obligasi tanpa jaminan (unsecured Bonds)
Obligasi tanpa jaminan adalah obligasi yang diterbitkan tanpa
menggunakan suatu jaminan Aset Real tertentu, Alasan perusahaan
menerbitkan Obligasi tanpa jaminan yaitu :Difisit Keuangan, Faktor
Perpajakan dan ketidak pastian prospek laba yang akan di terima oleh
perusahaan
Jenis – Jenis Obligasi dengan Jaminan :
1. Debenture
2. Denenture yang di surbordinasi (surbodinate debenture)
3. obligasi pendapatan (income bond)
Penilaian obligasi dan biaya hutang
Nilai suatu obligasi adalah nilai sekarang (present value) dari bunga
masa depan yang diterima (present value annuity) dan nilai
persamaan atau nilai jatuh tempo obligasi.
Tiga elemen penting dalam penilaian obligasi :
1. jumlah dan waktu dari arus kas yang akan diterima investor
2. tanggal jatuh tempo obligasi
3. tingkat pengembalian yang diinginkan
Pengunaan Saham Preferen dalam Pembiayaan
Saham Preferen adalah saham yang memiliki kekhususan terutama dalam pembayaran
deviden dan hak suara yang lebih bila di bandingkan dengan pemilik saham biasa
 Memiliki berbagai tingkat,
 Tagihan terhadap aktiva dan pendapatan,
 Dividen Kumulatif,
 Konvertibilitas,
Saham Preferen memiliki karakteristik sebagai berikut :
Pengunaan Saham Preferen dalam Pembiayaan
Beberapa ketentuan saham preferen yang kurang umum :
 Hak suara
 berpartisipasi
 Dana cadangan pelunasan hutang
 Jatuh tempo
 Fasilitas opsi tarik
 Tingkat deviden yang luwes
Pengunaan Saham Preferen dalam Pembiayaan
Keunggulan saham preferen bagi investor :
1. Saham preferen menghasilkan hasil yang relatif stabil
2. Pemegang saham preferen lebih diprioritaskan dibandingkan saham biasa
3. Banyak perusahaan lebih sering menginvestasikan uang dalam saham preferen karena 70
sampai 80 persen dari deviden yang diterima tidak terkena pajak
Pengunaan Saham Preferen dalam Pembiayaan
kelemahan saham preferen bagi investor :
1. Meskipun para pemegang saham preferen kurang terpengaruh oleh resiko kepemilikan
perusahaan namun hasil pengembalian yang diperoleh sangat terbatas
2. Fluktuasi harga saham preferen lebih besar dibandingkan harga obligasi, tetapi hasil yang
diperoleh sering sedikit dibanding bunga obligasi
3. Para pemegang saham preferen tidak mempunyai hak paksa atas deviden
4. Jumlah akumulatif deviden yang tertunggak, yang diselesaikan dengan pembayaran kas
tidak sebanding dengan jumlah yang terhutang
Penarikan kembali Hutang dan Saham Preferen
Hampir seluruh emisi obligasi dan emisi saham preferen memiliki fasilitas opsi tarik
sehingga, jika diperlukan dapat dilakukan “paksaan” untuk menarik kembali surat
berharga mereka dengan premi opsi tarik.
Dalam persyaratan opsi tarik (call provision ) perusahaan emiten diberi hak untuk
menebus kembali obligasinya. Persyaratan ini secara umum menetapkan bahwa
perusahaan harus membayar jumlah tebusan di atas nilai nominal obligasi
KESIMPULAN
 Obligasi adalah surat tanda bukti utang yang dikeluarkan oleh perusahaan
kepada pemegangnya dengan imbalan bunga sejumlah tertentu. Dalam setiap
obligasi tertera nilai nominal obligasi serta tingkat bunga obligasi. Nilai
nominal atau nilai pari adalah nilai yang menunjukkan jumlah yang harus
dibayar perusahaan pada waktu obligasi jatuh tempo.
 Saham dalam pengertian umum, merupakan sebuah piagam yang berisi aspek
– aspek penting bagi perusahaan, termasuk hak dari pemilik saham dan hak
khusus yang dimilikinya berkaitan dengan kepemilikan saham
 Saham Preferen adalah saham yang memiliki kekhususan terutama dalam
pembayaran deviden dan hak suara yang lebih bila di bandingkan dengan
pemilik saham biasa.
Terima kasih

More Related Content

What's hot

utang wesel jangka panjang makalah akm 2
utang wesel jangka panjang makalah akm 2utang wesel jangka panjang makalah akm 2
utang wesel jangka panjang makalah akm 2DIANA LESTARI
 
Bab. 9 Biaya Standar: Suatu Alat Pengendalian Manajerial
Bab. 9 Biaya Standar: Suatu Alat Pengendalian ManajerialBab. 9 Biaya Standar: Suatu Alat Pengendalian Manajerial
Bab. 9 Biaya Standar: Suatu Alat Pengendalian ManajerialFitri Ayu Kusuma Wijayanti
 
Keputusan pembiayaan 2 (fianancing decision)
Keputusan pembiayaan 2 (fianancing decision)Keputusan pembiayaan 2 (fianancing decision)
Keputusan pembiayaan 2 (fianancing decision)Throne Rush Indo
 
MANAJEMEN KAS & SURAT BERHARGA.ppt
MANAJEMEN KAS & SURAT BERHARGA.pptMANAJEMEN KAS & SURAT BERHARGA.ppt
MANAJEMEN KAS & SURAT BERHARGA.pptMuhammadAdam465056
 
Sia penerimaan kas ppt
Sia penerimaan kas pptSia penerimaan kas ppt
Sia penerimaan kas pptppt education
 
Biaya standar - akuntansi manajemen
Biaya standar - akuntansi manajemenBiaya standar - akuntansi manajemen
Biaya standar - akuntansi manajemenArifin Pa'e
 
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilai
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilaiRangkuman depresiasi dan penurunan nilai
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilaiIntan Diliyana
 
Bab. 10 Pinjaman yang Diterima dan Bab. 11 Akuntansi Modal Bank
Bab. 10 Pinjaman yang Diterima dan Bab. 11 Akuntansi Modal BankBab. 10 Pinjaman yang Diterima dan Bab. 11 Akuntansi Modal Bank
Bab. 10 Pinjaman yang Diterima dan Bab. 11 Akuntansi Modal BankFitri Ayu Kusuma Wijayanti
 
HUTANG JANGKA PANJANG
HUTANG JANGKA PANJANGHUTANG JANGKA PANJANG
HUTANG JANGKA PANJANGYaya Suryana
 
Ppt manajemen piutang (Account Receivable Management)
Ppt manajemen piutang (Account Receivable Management)Ppt manajemen piutang (Account Receivable Management)
Ppt manajemen piutang (Account Receivable Management)Amanda Jonatan Puteri
 

What's hot (20)

Bab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetapBab 5-aktiva-tetap
Bab 5-aktiva-tetap
 
utang wesel jangka panjang makalah akm 2
utang wesel jangka panjang makalah akm 2utang wesel jangka panjang makalah akm 2
utang wesel jangka panjang makalah akm 2
 
Bab. 9 Biaya Standar: Suatu Alat Pengendalian Manajerial
Bab. 9 Biaya Standar: Suatu Alat Pengendalian ManajerialBab. 9 Biaya Standar: Suatu Alat Pengendalian Manajerial
Bab. 9 Biaya Standar: Suatu Alat Pengendalian Manajerial
 
Keputusan pembiayaan 2 (fianancing decision)
Keputusan pembiayaan 2 (fianancing decision)Keputusan pembiayaan 2 (fianancing decision)
Keputusan pembiayaan 2 (fianancing decision)
 
MANAJEMEN KAS & SURAT BERHARGA.ppt
MANAJEMEN KAS & SURAT BERHARGA.pptMANAJEMEN KAS & SURAT BERHARGA.ppt
MANAJEMEN KAS & SURAT BERHARGA.ppt
 
Matkeu
MatkeuMatkeu
Matkeu
 
Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1Materi akm2-investasi-bagian 1
Materi akm2-investasi-bagian 1
 
Sia penerimaan kas ppt
Sia penerimaan kas pptSia penerimaan kas ppt
Sia penerimaan kas ppt
 
Psak 30-sewa-isak-8
Psak 30-sewa-isak-8Psak 30-sewa-isak-8
Psak 30-sewa-isak-8
 
2. analisis sumber dana dan aliran kas
2. analisis sumber dana dan aliran kas2. analisis sumber dana dan aliran kas
2. analisis sumber dana dan aliran kas
 
Biaya standar - akuntansi manajemen
Biaya standar - akuntansi manajemenBiaya standar - akuntansi manajemen
Biaya standar - akuntansi manajemen
 
6. angka indeks
6. angka indeks6. angka indeks
6. angka indeks
 
Nilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari UangNilai Waktu dari Uang
Nilai Waktu dari Uang
 
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilai
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilaiRangkuman depresiasi dan penurunan nilai
Rangkuman depresiasi dan penurunan nilai
 
Pph 21
Pph 21Pph 21
Pph 21
 
Ekuitas modal disetor
Ekuitas modal disetorEkuitas modal disetor
Ekuitas modal disetor
 
Ch11 depresiasi aset
Ch11 depresiasi asetCh11 depresiasi aset
Ch11 depresiasi aset
 
Bab. 10 Pinjaman yang Diterima dan Bab. 11 Akuntansi Modal Bank
Bab. 10 Pinjaman yang Diterima dan Bab. 11 Akuntansi Modal BankBab. 10 Pinjaman yang Diterima dan Bab. 11 Akuntansi Modal Bank
Bab. 10 Pinjaman yang Diterima dan Bab. 11 Akuntansi Modal Bank
 
HUTANG JANGKA PANJANG
HUTANG JANGKA PANJANGHUTANG JANGKA PANJANG
HUTANG JANGKA PANJANG
 
Ppt manajemen piutang (Account Receivable Management)
Ppt manajemen piutang (Account Receivable Management)Ppt manajemen piutang (Account Receivable Management)
Ppt manajemen piutang (Account Receivable Management)
 

Similar to Obligasi vs Saham Preferen

Mene keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
Mene keuangan bab 20 pendanaan jangka panjangMene keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
Mene keuangan bab 20 pendanaan jangka panjangDevy Sylvia Silaban
 
Manajemen keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
Manajemen keuangan bab 20 pendanaan jangka panjangManajemen keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
Manajemen keuangan bab 20 pendanaan jangka panjangDevy Sylvia Silaban
 
Materi pasar uang dan modal
Materi pasar uang dan modalMateri pasar uang dan modal
Materi pasar uang dan modalDeden Mohamad
 
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdfTasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdfTasyaNabila18
 
Bab8 100208132938 Phpapp02
Bab8 100208132938 Phpapp02Bab8 100208132938 Phpapp02
Bab8 100208132938 Phpapp02RILFA DIRWANTO
 
pertemuan 13 penilaian obligasi analisi keuangan
pertemuan 13 penilaian obligasi analisi keuanganpertemuan 13 penilaian obligasi analisi keuangan
pertemuan 13 penilaian obligasi analisi keuanganMadeNP1
 
Pemilihan Sumber Pembiayaan.docx
Pemilihan Sumber Pembiayaan.docxPemilihan Sumber Pembiayaan.docx
Pemilihan Sumber Pembiayaan.docxChelseaAng2
 
Pasar modal obligasi 1
Pasar modal obligasi 1Pasar modal obligasi 1
Pasar modal obligasi 1lilietawahyuni
 
Stock valuation/abshor.marantika/Rieke Widasari/3-04
Stock valuation/abshor.marantika/Rieke Widasari/3-04Stock valuation/abshor.marantika/Rieke Widasari/3-04
Stock valuation/abshor.marantika/Rieke Widasari/3-04PKN STAN
 
036_ISMAIL UMAR-1.pptx
036_ISMAIL UMAR-1.pptx036_ISMAIL UMAR-1.pptx
036_ISMAIL UMAR-1.pptxismailumar17
 
Manajemen keuangan bab 18
Manajemen keuangan bab 18Manajemen keuangan bab 18
Manajemen keuangan bab 18Lia Ivvana
 
RESUME BAB 16 BUKU INTRODUCTION TO BUSINESS JEFF MADURA
RESUME BAB 16 BUKU INTRODUCTION TO BUSINESS JEFF MADURARESUME BAB 16 BUKU INTRODUCTION TO BUSINESS JEFF MADURA
RESUME BAB 16 BUKU INTRODUCTION TO BUSINESS JEFF MADURAfiqifazriana
 
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptxPERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptxginanjarsuendro
 
Artikel 2 mene
Artikel 2 meneArtikel 2 mene
Artikel 2 menewardahmega
 

Similar to Obligasi vs Saham Preferen (20)

Hutang dan saham preferen
Hutang dan saham preferenHutang dan saham preferen
Hutang dan saham preferen
 
Mene keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
Mene keuangan bab 20 pendanaan jangka panjangMene keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
Mene keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
 
Manajemen keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
Manajemen keuangan bab 20 pendanaan jangka panjangManajemen keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
Manajemen keuangan bab 20 pendanaan jangka panjang
 
Materi pasar uang dan modal
Materi pasar uang dan modalMateri pasar uang dan modal
Materi pasar uang dan modal
 
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdfTasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
Tasya nabila 2003101010346 Makalah Obligasi & Pasar Modal.pdf
 
obli.docx
obli.docxobli.docx
obli.docx
 
Bab8 100208132938 Phpapp02
Bab8 100208132938 Phpapp02Bab8 100208132938 Phpapp02
Bab8 100208132938 Phpapp02
 
pertemuan 13 penilaian obligasi analisi keuangan
pertemuan 13 penilaian obligasi analisi keuanganpertemuan 13 penilaian obligasi analisi keuangan
pertemuan 13 penilaian obligasi analisi keuangan
 
Pemilihan Sumber Pembiayaan.docx
Pemilihan Sumber Pembiayaan.docxPemilihan Sumber Pembiayaan.docx
Pemilihan Sumber Pembiayaan.docx
 
Pasar modal obligasi 1
Pasar modal obligasi 1Pasar modal obligasi 1
Pasar modal obligasi 1
 
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
ANALISIS LAPORAN KEUANGANANALISIS LAPORAN KEUANGAN
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
 
Stock valuation/abshor.marantika/Rieke Widasari/3-04
Stock valuation/abshor.marantika/Rieke Widasari/3-04Stock valuation/abshor.marantika/Rieke Widasari/3-04
Stock valuation/abshor.marantika/Rieke Widasari/3-04
 
036_ISMAIL UMAR-1.pptx
036_ISMAIL UMAR-1.pptx036_ISMAIL UMAR-1.pptx
036_ISMAIL UMAR-1.pptx
 
PPT PART 12 MK'.ppt
PPT PART 12 MK'.pptPPT PART 12 MK'.ppt
PPT PART 12 MK'.ppt
 
Manajemen keuangan bab 18
Manajemen keuangan bab 18Manajemen keuangan bab 18
Manajemen keuangan bab 18
 
Bab 18 investasi
Bab 18 investasiBab 18 investasi
Bab 18 investasi
 
PENDANAAN
PENDANAANPENDANAAN
PENDANAAN
 
RESUME BAB 16 BUKU INTRODUCTION TO BUSINESS JEFF MADURA
RESUME BAB 16 BUKU INTRODUCTION TO BUSINESS JEFF MADURARESUME BAB 16 BUKU INTRODUCTION TO BUSINESS JEFF MADURA
RESUME BAB 16 BUKU INTRODUCTION TO BUSINESS JEFF MADURA
 
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptxPERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
PERTEMUAN KE 4 Obligasi dan Instrumen Pendapatan Tetap lainnya.pptx
 
Artikel 2 mene
Artikel 2 meneArtikel 2 mene
Artikel 2 mene
 

Recently uploaded

Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 

Recently uploaded (19)

Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 

Obligasi vs Saham Preferen

  • 2. Pengertian Obligasi Obligasi adalah surat tanda bukti utang yang dikeluarkan oleh perusahaan kepada pemegangnya dengan imbalan bunga sejumlah tertentu. Setiap pemegang obligasi berhak mendapat bunga setiap tahun sekalipun suatu perseroan tidak mendapatkan laba dalam tahun tertentu, namun perusahaan harus membayar bunga bagi para pemegang obligasi. Bunga ini besarnya sudah ditentukan terlebih dahulu dan dicantumkan dalam obligasi yang bersangkutan
  • 3. Tujuan obligasi diterbitkan perusahaan menerbitkan obligasi biasanya disebabkan oleh kebutuhan dana dalam jumlah besar yang tidak bisa dipenuhi dari akumulasi laba ditahan maupun dari utang bank. Masa jatuh tempo obligasi Obligasi biasanya memiliki masa jatuh tempo lebih dari satu tahun . Biasanya antara 5 sampai dengan 20 tahun
  • 4. Jenis Jenis Obligasi dengan Jaminan : 1. Mortgage Bonds 2. Equipment Bonds 3. Collateral – trust bond Obligasi dengan jaminan obligasi dengan jaminan atau secured bond adalah obligasi yang dijamin dengan asset khusus atas penerbitan obligasi tersebut, Contoh : obligasi hipotik (mortgage bond), yaitu obligasi yang penerbitannya dijamin dengan suatu jaminan tertentu misalnya real estate.
  • 5. Obligasi tanpa jaminan (unsecured Bonds) Obligasi tanpa jaminan adalah obligasi yang diterbitkan tanpa menggunakan suatu jaminan Aset Real tertentu, Alasan perusahaan menerbitkan Obligasi tanpa jaminan yaitu :Difisit Keuangan, Faktor Perpajakan dan ketidak pastian prospek laba yang akan di terima oleh perusahaan Jenis – Jenis Obligasi dengan Jaminan : 1. Debenture 2. Denenture yang di surbordinasi (surbodinate debenture) 3. obligasi pendapatan (income bond)
  • 6. Penilaian obligasi dan biaya hutang Nilai suatu obligasi adalah nilai sekarang (present value) dari bunga masa depan yang diterima (present value annuity) dan nilai persamaan atau nilai jatuh tempo obligasi. Tiga elemen penting dalam penilaian obligasi : 1. jumlah dan waktu dari arus kas yang akan diterima investor 2. tanggal jatuh tempo obligasi 3. tingkat pengembalian yang diinginkan
  • 7. Pengunaan Saham Preferen dalam Pembiayaan Saham Preferen adalah saham yang memiliki kekhususan terutama dalam pembayaran deviden dan hak suara yang lebih bila di bandingkan dengan pemilik saham biasa  Memiliki berbagai tingkat,  Tagihan terhadap aktiva dan pendapatan,  Dividen Kumulatif,  Konvertibilitas, Saham Preferen memiliki karakteristik sebagai berikut :
  • 8. Pengunaan Saham Preferen dalam Pembiayaan Beberapa ketentuan saham preferen yang kurang umum :  Hak suara  berpartisipasi  Dana cadangan pelunasan hutang  Jatuh tempo  Fasilitas opsi tarik  Tingkat deviden yang luwes
  • 9. Pengunaan Saham Preferen dalam Pembiayaan Keunggulan saham preferen bagi investor : 1. Saham preferen menghasilkan hasil yang relatif stabil 2. Pemegang saham preferen lebih diprioritaskan dibandingkan saham biasa 3. Banyak perusahaan lebih sering menginvestasikan uang dalam saham preferen karena 70 sampai 80 persen dari deviden yang diterima tidak terkena pajak
  • 10. Pengunaan Saham Preferen dalam Pembiayaan kelemahan saham preferen bagi investor : 1. Meskipun para pemegang saham preferen kurang terpengaruh oleh resiko kepemilikan perusahaan namun hasil pengembalian yang diperoleh sangat terbatas 2. Fluktuasi harga saham preferen lebih besar dibandingkan harga obligasi, tetapi hasil yang diperoleh sering sedikit dibanding bunga obligasi 3. Para pemegang saham preferen tidak mempunyai hak paksa atas deviden 4. Jumlah akumulatif deviden yang tertunggak, yang diselesaikan dengan pembayaran kas tidak sebanding dengan jumlah yang terhutang
  • 11. Penarikan kembali Hutang dan Saham Preferen Hampir seluruh emisi obligasi dan emisi saham preferen memiliki fasilitas opsi tarik sehingga, jika diperlukan dapat dilakukan “paksaan” untuk menarik kembali surat berharga mereka dengan premi opsi tarik. Dalam persyaratan opsi tarik (call provision ) perusahaan emiten diberi hak untuk menebus kembali obligasinya. Persyaratan ini secara umum menetapkan bahwa perusahaan harus membayar jumlah tebusan di atas nilai nominal obligasi
  • 12. KESIMPULAN  Obligasi adalah surat tanda bukti utang yang dikeluarkan oleh perusahaan kepada pemegangnya dengan imbalan bunga sejumlah tertentu. Dalam setiap obligasi tertera nilai nominal obligasi serta tingkat bunga obligasi. Nilai nominal atau nilai pari adalah nilai yang menunjukkan jumlah yang harus dibayar perusahaan pada waktu obligasi jatuh tempo.  Saham dalam pengertian umum, merupakan sebuah piagam yang berisi aspek – aspek penting bagi perusahaan, termasuk hak dari pemilik saham dan hak khusus yang dimilikinya berkaitan dengan kepemilikan saham  Saham Preferen adalah saham yang memiliki kekhususan terutama dalam pembayaran deviden dan hak suara yang lebih bila di bandingkan dengan pemilik saham biasa.